2. Peran dan tanggung jawab perawat dalam pencegahan, perawatan dan dukungan pada ODHA salah satunya
adalah Primary Prevention, upaya yang diberikan yaitu :
a. Memberikan penkes mengenai pencegahan penularan HIV/AIDS
b. Memberikan prophylaksis untuk IO
c. Memberikan Askep terhadap gejala dan komplikasi : manajemen nyeri dan stres
d. Mendorong aktifitas politik menjamin pembiayaan asuhan penyakit terminal
3. Fungsi perawat sebagai Pengelola pada Asuhan Keperawatan pada ODHA adalah :
a. Melakukan pengkajian dan diagnosa keperawatan
b. Melakukan rencana dan implementasi keperawatan
c. Melakukan Perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, kontroling
d. Melakukan identifikasi kebutuhan klien/keluarga
4. Salah satu Peran perawat adalah dalam manajemen pemberian ARV pada ODHA, tujuan pengobatan ARV adalah
a. Tingginya proporsi penularan pada usia muda
b. Menurunnya Angka Harapan Hidup
c. Menurunnya angka kelahiran
d. Mengurangi morbiditas dan mortalitas terkait HIV/AIDS
5. Berikut ini merupakan strategi untuk meningkatkan cakupan testing dan pengobatan, kecuali :
a) Penerapan jalur cepat (fast track) yang terbagi dalam 3 prioitas daerah .
b) Pemberian ARV kepada semua pasien HIV tanpa melihat stadium klinis dan nilai CD4
c) Penggunaan viral load untuk monitoring pengobatan
d) Penerapan pendekatan Temukan Obati Pertahankan
e) Bukan salah satu diatas
6. Seorang ODHA dengan kandidiasis oral & TB Extra Paru, Stadium Klinis ODHA tersebut menurut
WHO adalah ?
a. Stadium 1 d. Stadium 4
b. Stadium 2 e. Tidak ada dalam klasifikasi klinis WHO
c. Stadium 3
8. Yang termasuk pada sikap menghadirkan diri secara fisik untuk memfasilitasi komunikasi therapeutic (Egem 1992)
adalah :
a. Posisi berdampingan dengan pasien c. Membungkuk kearah pasien
b. Menunjukkan sikap berpikir d. Berada searah dengan pasien
11. Intake nutrisi yang optimal pada pasien HIV / AIDS dapat membantu :
a. Mencegah / memperlambat hilangnya massa otot
b. Meningkatkan sistem imun tubuh
c. Meminimalkan mutasi virus
d. Menurunkan tingkat keparahan infeksi oportunistik & lama rawat
e. Semua benar. *
12. Tujuan intervensi pemenuhan kebutuhan nutrisi pada pasien HIV / AIDS adalah sbb, KECUALI :
a. Mempertahankan atau mencapai status nutrisi yang optimal
b. Memaksimalkan efek samping obat terhadap pemenuhan kebutuhan nutrisi *
c. Mengoreksi gangguan metabolism
d. Meningkatkan pengetahuan pasien tentang nutrisi
13. Apa yang akan anda lakukan bila terjadi hipersensitifitas dari obat ARV :
a. Lapor dokter dan hentikan obat untuk c. Berikan obat anti mual dan muntah
sementara d. Kurangi dosis obat ARV
b. Berikan obat anti alergi
14. Hal apa saja yang harus dikaji oleh perawat bila terjadi dampak dari pengobatan ARV :
a. Intoksikasi dan komplikasi
b. Faktor pendukung dari keluarga
c. Mengenal dan mengelola gejala
d. Kondisi pasien, keluhan yang dirasakan, obat dan makanan yang diberikan
e. Semua diatas benar
16. Pada pasien AIDS kuman HIV akan menyerang sistem immunitas limposit
a. T supresor c. T helper
b. T sitotoksik d. Makrofag
17. Pasien TB Paru dengan tes HIV Positif, jumlah CD4 125 sel / mm3, apa yang anda lakukan
a. Memulai pengobatan TB dan rujuk pasien untuk ARV setelah pengobatan selesai
b. Mulai pengobatan TB dan segera rujuk pasien ke PDP *
c. Mulai pengobatan TB dan ARV secara bersama
d. Mulai pengobatan ARV sekarang & obati TB nanti.
e. Bukan salah satu diatas
18. Strategi pencegahan penularan pada ibu hamil positif HIV ke bayi adalah :
a. Persalinan aman c. Pemberian ASI eksklusif
b. Pemberian ARV sedini mungkin d. Semua diatas benar.
19. Seorang perawat anak buah anda mendapat kecelakaan kerja yaitu tertusuk jarum infus bekas pasien HIV pada
ujung jarinya. Pasien sumber pajanan juga menderita PCP. Apa yang harus diberitahukan kepada perawat
tersebut?
a. Jangan bilang siapa-siapa dan tidak perlu melaporkan pajanan tersebut
b. Cuci tempat pajanan dengan air dan sabun
c. Siram dengan larutan pemutih dan pijit luka hingga keluar darah
d. Cuci tempat pajanan dengan air dan sabun dan laporkan kepada atasan
e. Laporkan kejadian kepada Pokja AIDS setempat.
20. Konseling Kepatuhan minum obat bermanfaat untuk :
a. Membantu Odha dalam menjalani pengobatan ARV dan dapat tetap minum obat utk jangka panjang
b. ART mutlak 100 %
c. Mengatur pola minum obat sesuai konselor
d. Adherence lebih mengutamakan aturan dokter
21. Tn M seorang penderita HIV/AIDS dirawat di RS dengan tanda dan gejala Diare
yang berkepanjangan, mual, muntah, badan lemas, tinggi badan 165 cm BB 30 kg.
Daerah sekitar mulut terdapat stomatitis yang cukup parah. Pasien tidak mampu
menelan dan sulit untuk makan. Pasien terlihat apatis dan mengalami hambatan
dalam berkomunikasi. Pasien masih “denial” dengan penyakitnya.
Diagnosa Keperawatan yang dapat ditegakkan adalah :
a. Kurang asupan makanan,
b. Risti infeksi, tidak efektifnya bersihan jalan nafas
c. Kurang kebutuhan cairan dan gangguan pola eliminasi
d. Perubahan fungsi eliminasi
e. Tidak efektifnya pemenuhan kebutuhan nutrisi dan gangguan integritas mukosa mulut *
22. Tn. Poltak di rawat di ruang penyakit dalam karena mengidap penyakit infeksius menular HIV/AIDs, terdapat
luka dikaki kiri, terpasang infus di tangan kiri, dan terpasang kateter, program medik pasien, mendapat injeksi
antibiotik untuk menanggulangi infeksinya. Perawat Ani setiap melakukan tindakan pada Tn. Poltak selalu
mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan dan memakai sarung tangan. sikap dari perawat Ani yang paling
tepat adalah mencegah tertular melalui
a. Darah atau cairan tubuh.* d. Luka
b. Kateter e. Keringat
c. Spuit
23. Pasien dengan AIDS seringkali mendapatkan penanganan paliatif. Yang dimaksud dengan penanganan paliatif
adalah :
a. Mengembalikan kesehatan pasien
b. Meningkatkan proses penyembuhan
c. Mengatasi ketidaknyamanan pasien *
d. Mendukung orang orang terdekat pasien
e. Menggerakkan dukungan social
a. Gerakan ke 3
b. Gerakan ke 4
c. Gerakan ke 5
d. Gerakan ke 6
26. Seorang laki-laki , umur 30 tahun, datang ke klinik dengan keluhan batuk-batuk selama 3 minggu, fatigue, dan BB
menurun cepat. Pasangan/partnernya di diagnosa dengan HIV+, sedang pasien tidak tahu status HIV-nya.Pasien
kurang nafsu makan, dan mengeluh sakit menelan, untuk penanganan Gizinya , apa yang anda lakukan pada
pasien ini, pada saat pertama kali datang ?
a. lakukan pemeriksaan (penentuan) status gizi dengan melakukan Pemeriksaan Anthropometri
b. Pemeriksaan Klinis dan Laboratorium
c. anamnesa diet dengan dietary recall dan pola makan
d. semua benar *
e. bukan salah satu diatas
27. Dibawah ini merupakan obat ARV lini pertama yang tersedia di Indonesia, kecuali ?
a. Tenofovir (TDF) d. Lopinavir / Retronavir (Lop lr) *
b. Lamivudin (3TC) e. Efaviren (EFV)
c. Nevirapine (NVP)
33. Apa yang anda ketahui tentang Infeksi oportunistik ? coba jelaskan
................................................. ....................................................
.....................................................................................................
34. Sebutkan Strategi Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Bayi : nilai 4
a. ...........................................
b. ...........................................
c. ............................................
d. ...........................................
Kode :
Instansi :
1 A B C D E 19 A B C D E
2 A B C D E 20 A B C D E
3 A B C D E 21 A B C D E
4 A B C D E 22 A B C D E
5 A B C D E 23 A B C D E
6 A B C D E 24 A B C D E
7 A B C D E 25 A B C D E
8 A B C D E 26 A B C D E
9 A B C D E 27 A B C D E
10 A B C D E 28 A B C D E
11 A B C D E 29 A B C D E
12 A B C D E 30 A B C D E
13 A B C D E 31 A B C D E
14 A B C D E 32 A B C D E
15 A B C D E
16 A B C D E
17 A B C D E
18 A B C D E
33
34
35