KUESIONER PENELITIAN

EVALUASI KESIAPAN TANGGAP DARURAT PERAWAT TERHADAP

PENATALAKSANAAN PASIEN CORONAVIRUS DI UGD
RSUD dr. M HAULUSSY AMBON

No Responden :
Inisial Responden :

Pendidikan Terakhir :

Petunjuk Pengisian :

 Bacalah per number pertanyaan secara keseluruhan beserta optionnya

 Beri tanda silang (x) pada salah satu jawaban yang dianggap benar

 Jika responden tidak mengerti istilah, responden dapat menanyakan kepada peniliti

A. PENGETAHUAN :
1. Apa itu coronavirus?
a. Keluarga besar virus yang menyerang saluran pencernaan
b. Virus yang masa inkubasinya di atas 20 hari
c. keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai
berat
2. Yang termasuk tanda dan gejala umum dari COVID-19?
a. Demam, batuk dan sesak nafas
b. Sesak nafas, sakit kepala dan demam
c. Batuk, dehidrasi dan insomnia
3. Mekanisme penularan COVID-19 dari?
a. Tumbuhan ke manusia
b. Manusia ke manusia
c. Udara ke manusia
4. Apa yang di maksud dengan tanggap darurat?
a. Upaya yang dilakukan segera pada saat kejadian bencana, untuk menanggulangi
dampak yang ditimbulkan
b. Dampak yang di timbulkan saaat bencanan datang
 c. Trauma saat kejadian bencana
5. Kecepatan dan ketepatan penanganan wabah covid-19 sangat bergantung pada?
a. Kecepatan dan ketepatan pengambilan keputusan
b. Keterlambatan pengambilan keputusan
c. Ketidak tepatan pengambilan keputusan
6. Tujuan utama intervensi kesehatan fase respons darurat adalah?
a. Meningkatkan angka dan resiko kematian.
b. Menurunkan segera angka dan risiko kematian, kesakitan, serta kecacatan yang
tinggi.
c. Meningkatkan angka kesakitan serta kecatatan yang rendah
7. Kesiapan tanggap darurat bencana akan dilakukan jika?
a. Sudah ada perkiraan akan terjadi bencana
b. Setelah terjadi bencana
c. Ketika terjadi bencana
8. Berikut merupakan urutan siklus kesiapsiagaan …
a. Evaluasi – perencanaan – tindakan perbaikan – pengorganisasian dan penyiapan
sumberdaya – pelatihan dan latihan
b. Perencanaan - pengorganisasian dan penyiapan sumberdaya - pelatihan dan
latihan – evaluasi - tindakan perbaikan
c. Tindakan perbaikan – evaluasi - pengorganisasian dan penyiapan sumberdaya -
pelatihan dan latihan – perencanaan
9. Tambahan pada kewaspadaan standar, bahwa semua individu termasuk pengunjung

dan petugas kesehatan yang melakukan kontak dengan pasien harus?

a. Memakai masker bedah ketika berada dekat (yaitu dalam waktu kurang lebih 1
meter) dan waktu memasuki ruangan pasien
b. Tidak membersihkan tangan sebelum dan sesudah bersentuhan dengan pasien dan
lingkungannya dan segera setelah melepas masker bedah
c. Tidak memakai APD saat memasuki ruangan pasien dan bersentuhan dengan
pasien.
10. Kewaspadaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi pada Prosedur/ Tindakan Medik

yang menimbulkan aerosol yaitu?

a. Tidak memakai celemek kedap air untuk beberapa prosedur dengan volume cairan

yang tinggi diperkirakan mungkin dapat menembus gaun.

b. Memakai respirator partikulat (N95) ketika mengenakan respirator partikulat

disposable, periksa selalu sealnya.

c. Tidak Memakai pelindung mata (yaitu kacamata atau pelindung wajah).

11. Kewaspadaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Ketika Merawat Pasien dalam

Pengawasan dan Kasus Konfirmasi COVID-19 yaitu?

a. Tidak membatasi jumlah petugas kesehatan anggota keluarga yang melakukan

kontak langsung dengan pasien dalam pengawasan atau konfirmasi terinfeksi

COVID-19

b. Para pengunjung yang melakukan kontak langsung dengan pasien dalam

pengawasan atau konfirmasi terinfeksi COVID-19

c. Batasi jumlah petugas kesehatan, anggota keluarga dan pengunjung yang

melakukan kontak dengan pasien dalam pengawasan atau konfirmasi terinfeksi

COVID-19.

12. Selain kewaspadaan standar, semua petugas kesehatan, ketika melakukan kontak

dekat (dalam jarak kurang dari 1 meter) dengan pasien atau setelah memasuki

ruangan pasien probabel atau konfirmasi terinfeksi harus selalu?

a. Tidak membersihkan tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan

lingkungannya dan segera setelah melepas APD

 b. Memakai masker N95, Memakai pelindung mata (yaitu kacamata atau pelindung

wajah).

c. Tidak memakai gaun lengan panjang, dan sarung tangan bersih.

13. Apa saja pertimbangan rujukan ke Rumah Sakit Rujukan?

a. Petugas yang akan melakukan rujukan harus secara rutin menerapkan kebersihan

tangan dan mengenakan masker dan sarung tangan medis ketika membawa pasien

ke ambulans.

b. Pengemudi dan perawat pendamping rujukan tidak harus sering membersihkan

tangan dengan alkohol dan sabun.

c. Ambulans atau kendaraan angkut tidak harus dibersihkan dan didesinfeksi dengan

perhatian khusus pada area yang bersentuhan dengan kasus yang diduga.

14. Apa saja langkah-langkah pemulasaran jenazah pasien terinfeksi COVID-19?

a. Jika keluarga pasien ingin melihat jenazah, tidak diijinkan untuk melakukannya

sebelum jenazah dimasukkan ke dalam kantong jenazah dengan menggunakan

APD.

b. Jenazah yang sudah dibungkus boleh dibuka lagi.

c. Petugas kesehatan harus menjalankan kewaspadaan standar ketika menangani

pasien yang meninggal akibat penyakit menular.

15. COVID-19 paling utama ditransmisikan oleh?

a. Tetesan aerosol penderita dan melalui kontak langsung

b. Tetesan darah saat melakukan tindakan keperawatan

c. Tetesan infus saat mengganti cairan infus

B. SIKAP

Berilah tanda cek √ pada kolom yang ada di sebelah kanan sesuai dengan pendapat bapak
atau ibu bukan berdasarkan pendapat umum atau pendapat orang lain

Keterangan :

TS : tidak setuju

S : setuju

No Pernyataan TS S
1 Setelah merawat pasien COVID-19 perawat diwajibkan menjalani
isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.
2. Selalu update informasi tentang perkembangan COVID-19 dan tidak
berfikir ulang dalam mengambil keputusan.
3. Berani merawat pasien covid-19 karena tahu cara perawatan yang
tepat menurut WHO.
4. Perawat harus selalu memperhatikan kesehatan diri sendri selama
merawat pasien COVID-19.
5. Perawat tidak harus selalu menjaga prifasi dari pasien yang
terkonfirmasi COVID-19.
6. Tanpa APD lengkap perawat mampu memberikan perlindungan fisik
dari resiko tertular penyakit.
7. Perawat selalu bekerja sama dengan tim medis lainnya untuk
menangani pasien COVID-19.
8. Perawat tidak melakukan informconsent dalam memberikan
perawatan yang akan di berikan pada pasien COVID-19.
9. Perawat selalu memberikan tindakan keperawatan COVID-19 sesuai
dengan SOP yang berlaku di rumah sakit.
10 Dalam memberikan tindakan keperawatan COVID-19 perawat tidak
. harus menerapkan sesuai dengan SOP.

C. KETERAMPILAN

Berilah tanda cek √ pada kolom yang ada di sebelah kanan sesuai dengan pendapat bapak
atau ibu bukan berdasarkan pendapat umum atau pendapat orang lain

Keterangan :

T : tepat
TT : tidak tepat

No Pernyataan T TT
1. Pasien yang dirujuk dengan gejalah COVID-19 ditangani berdasarkan
protap COVID-19.
2. Penanganan pasien COVID-19 harus menggunakan APD level 3.
3. Dalam menangani pasien COVID-19 perawat harus bekerja secara
mandiri tanpa bantuan tim medis yang lain.
4. Pasien dalam pengawan (PDP) harus di isolasi sampai hasil
pemeriksaan laboratorium rujukan negatif.
5. Jumlah petugas kesehatan yang melakukan kontak dengan pasien dalam
pengawasan atau terkonfirmasi terinfeksi COVID-19 tidak boleh
dibatasi
6. Anggota keluarga yang berkunjung harus dibatasi dalam melakukan
kontak dengan pasien yang terinfeksi COVID-19.
7. Pengunjung yang melakukan kontak dengan pasien dalam pengawasan
terkonfirmasi terinfeksi COVID-19 tidak boleh di batasi.
8. Dukungan mental dari keluarga tidak dibutuhkan oleh pasien.
9. Edukasi perilaku hidup bersih dan sehat harus dilakukan kepada pasien.
10 Pemulasaran jenazah pasien COVID-19 sebaiknya di lakukan oleh tim
. gugus tugas penanganan COVID-19.