Anda di halaman 1dari 11

UTS IKM 2014

-SOHIB-

1. Epidemiological triangle adalah sebuah yang menjelaskan konsep yang menjelaskan


terjadiny sebuah penyakit menular. Apakah faktor yang menyebabkan penyakit tersebut
menurut epidemiological triangle ?
a. Host-environment-agent
b. Environment-vector-agent
c. Agent-host-vector
d. Environment-host-vector
e. Agent-vector-host

2. Demam berdarah dengue (DBD) termasuk kedalam golongan communicable disease.


Jika ditilik dari teori epidemiological triangle, apa yang disebut vector pada penyakit
tersebut ?
a. Kaleng bekas yang terisi air
b. Penderita DBD lain
c. Nyamuk aedes aegypti
d. Virus dengue
e. Pakaian kotor yang terongok di pojok kamar

3. Marc Lalonde menggagas tentang sebuah teori determinant of health . dari pernyataan
dibawah ini , manakah yang paling benar tentang teori tersebut ?
a. Teori ini menyempurnakan teori “epidemiologi triangle”
b. Faktor “agent” pada teori epidemiological triangle tidak diperhitungkan didalam teori
“determinant of health”
c. Masing-masing determinan tidak berhubungan satu dengan yang lain
d. Teori ini dapat digunakan untuk menjelaskan faktor risiko terjadinya non
communicable disease
e. Teori ini masih perlu disempurnakan

4. Manakah pernyataan dibawah ini yang paling sesuai dengan sakit dan penyakit ?
a. Sakit adalah persepsi ketidaknormalan pada organ atau fungsi tubuh
b.penyakit adalah rasa ketidaknormalan pada organ atau sistem tubuh
c. Nyeri termasuk penyakit
d. Penyakit tidak dapat dibuktikan dengan pemeriksaan fisik maupun laboratoris
E. Pada orang yang mengeluh sakit, tidak didapatkan kelainan fisik dan laboratoris

5. 5. Manakah pernyataan berikut yang paling sesuai dengan primordial prevention?


a. Primordial prevention ditujukan kepada masyarakat yang sudah terpapar oleh factor
risiko.
b. Primordial prevention dilakukan pada fase konvalens.
c. Primordial prevention ditujukan untuk orang yang sehat dan sakit.
d. Imunisasi hepatitis  contoh primordial prevention.
e. Mengikuti kegiatan membersihkan daerah aliran sungai Brantas termasuk Primordial
Prevention.

6. Setelah dirawat di RS karena penyakit jantung koroner, seorang pasien diperbolehkan


pulang. Dokter memberikan advis kepada pasien untuk rutin senam jantung sehat.
Melakukan senam jantung sehat pada kasus termasuk kegiatan apa ?
a. Primordial prevention
b. Primary prevention
c. Secondary prevention
d. Tertiary prevention
e. Early case detection

7. Dinas kesehatan disuatu kabupaten melakukan pencegahan anjing keluar masuk


kabupaten karena ada 50 orang tergigit anjing dan terkonfirmasi rabies. Tingkat
pencegahan apa yang dilakukan dinas kesehatan tersebut ?
a. Primordial prevention
b. Primary prevention
c. Secondary prevention
d. Tertiary prevention
e. Early case detection

8. Laki-laki 35 tahun datang diantar keluarganya karena marah-marah tanpa sebab,


sebelumnya pasien pernah dipasung selama 5 tahun. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan
tubuh penuh daki. Membersihkan daki termasuk upaya apa ?
a. Health Promotion
b. Spesifik protection
c. Early detection
d. Disability limitation
e. Rehabilitation

9. Seorang penderita DM harus menyuntikan insulin setiap hari untuk menjaga kadar gula
darahnya terkendali. Hal in termasuk kegiatan apa ?
a. Health Promotion
b. Spesifik protection
c. Primordial prevention
d. Secondary Prevention
e. Tertiaty Prevention

10. Pencegahan apa ? Disebuah kecamatan terjadi kejadian luar biasa tetanus neonatorum.
Upaya yang dilakukan dinas kesehatan ialah peningkatan cakupan vaksinasi DPT, DT,
dan TT diwilayah tersebut. Kegiatan vaksinasi mencegah tetanusdapat digolongkan
tingkat pencegahan apa?
a. Primordial prevention
b. Prompt treatment
c. Disability limitation
d. Health promotion
E. Spesifik protection

11. Dokter dan perawat dsebuah puskesmas merencanakan untu mengadakan penyuluhan
tentang hipertensi. Materi penyuluhan yang diberikan adalah pengertian hipertensi,
bahaya stroke, pola makan sehat dan aktivitas fisik untuk lansia. Berdasarkan teori
health belief model, materi bahaya sroke akibat hipertensi sebagai pembunuh nomor.2
setelah penyakit jantung berusaha mempengaruhi apa ?
a. Perceived suscepbility
b. Perceived severity
c. Perceived barrier
d. Perceived benefit
e. Cues to action

12. Aktifitas fisik bukan hanya olahraga, kegiatan sehari-hari dirumah yang dilakukan
secara rutin seperti berkebun, mencuci dan sebagainya adalah bentuk aktifitas fisik. Hal
ini bertujuan agar peserta tidak merasa bahwa aktifitas fisik itu sulit karena banyak
penderita yang malas beraktifitas fisik dengan alasan tidak memiliki waktu.
Berdasarkan theory helath beliefe model, hal ini dilakukan untuk mempengaruhi apa?
a. Perceived suscepbility
b. Perceived severity
c. Perceived barrier
d. Perceived benefit
e. Cues to action

13. Salah satu kunci keberhasilan promos kesehatan di Afrika untuk menurunkan angka
kejadian HIV adalah dengan membuat darma dan radio TV berseri yang melibatkan
artis-artis idola masyarakat. Terbukti rating acara drama tersebut tinggi dan banyak
didengat/ditonton oleh masyarakat dibandingkan iklan kesehatan baisa. Metode
tersebut dalam social learning theory memperhatikan faktor apa ?
a. Liking
b. Actual performance
c. Reward punishment
d. Vicarious experience
e. Identification

14. Untuk dapat memotivasi pasiennya yang obesitas dr.Arief menyarankan pasiennya
untuk membaca succes stiry seorang penderita obesitas bernama Gabriel yangberhasil
menurunkan berat badannya sebanyak 100kg dalam buku bagriel method. Dokter
berharap pasiennya dapat memiliki self efficacy yang tinggi setelah
a. Actual performance
b. Vicarious experience
c. Verbal persuasion
d. Psychological cues
e. liking
15. Seorang penderita chronic obtructive pulmonary disease (COPD) berusia 50 tahun
diberi advis oleh dokter untuk meninggalkan kebiasaan merokoknya. Pasien
mengatakan bahwa dia sudah memahami dampak merokok dan ingin berhenti tetapi
menunggu waktu yang tepat. Saat ditanya kapan waktu yang tepat, pasien hanya
menggelengkan kepala dan tidak bisa menjawab. Pasen berada pasa fase perubahan
perilaku yang mana ?
a. Precontemplation
b.Contemplation
c. Preparation
d. Action
e. Maintanance

16. Seorang lakilaki berusia 50 tahun ke puskesmas dengan keinginan kontrol gula darah.
Pada pemeriksaan didapatkan gula darah sewaktu sangat tinggi (300mg/dl) dan status
obese grade I. Pasien diberi advis oleh dokter untuk mengatur pola hidup sehat. Pasien
mengatakan bahwa ia memang sudah merubah pola makannya, bahkan ia sudah
mendaftar mengikuti fitness dengan bimbingan seorang trainer untuk memperbanyak
aktivitas fisik. Pasien diatas berada pada fase perubahan perilaku yang mana ?

a.precontemplation
b. Contemplation
c. preparation
d. Action
e. maitenance

17. Teori transtheoritical model berusaha memetakan perjalanan perubahan perilaku


seseorang dalam sebuah tahapan-tahapan (stage of change). Menurut anda, komentar
pasien manakah dibawah ini yang menggambarkan fase contemplation :

a. Sudahlah dok... saya memang dilahirkan sebagai perokok.. kalau dokter percaya
takdir, takdir saya adalah perokok
b. “dokter... saya berjanji, saya pasti akan berhenti merokok suatu saat nanti. Saya takut
kalau tidak bisa melihat anak saya wisuda karena saya sakit kanker
c.”dokter.. saya pernah mecoba berhenti merokok, bahkan sempat bertahan 5 bulan,
tapi kemudian saya tidak kuat dan mulai merokok lagi
d. Dokter beri saya waktu 1 bulan untuk secara bertahap berhenti merokok. Saya, yakin .
saya pasti bisa
e . “sejak memutuskan merokok, saya sudah mencanangkan untuk tidak akan berhenti
karena saya bekerja diindustri kreatif yang butuh rokok untuk mencari ide

18. Iklan kemetrian kesehatan tentang bahaya merokok menggambarkan seorang anak
muda yang terkena kanker laring sehingga membuat ia menderita seumur hidupnya dan
kemudian meninggal dunia. Terlihat orang tuanya yang terpukul dan sedih dengan
penderitaan anaknya. Iklan ditutup dengan batu nisan bertuliskan nama pemuda itu
dengan tanggal-tanggal yang menunjukan waktu ia hidup didunia yang sangat singkat.
Dalam teori transtheoritical model, cara tersebut disebut :
A. Environment evaluation
b. Go public
c. Helping relationship
d. Reinforce management
e. Dramatic relief

19. Dokter muda puskesmas dampit erusaha menurunkan angka kejadian batu saluran
kemih dilingkungan polaman kecamatan dampit, kab. Malang. Hasil pemeriksaan air
minum menunjukan angka kesadahan air (water hardness) yang tinggi diatas standar
kemenkes. Cara yang dilakukan dokter muda adalah membuat inovasi filter air dengan
menggunakan batu zeloit agar kesadahan air dapat diturunkan dibawah standar
kemenkes. Dalam teori diffusi inovasi air, salah satu yang dipertimbangkan dalam
membuat sebuah inovasi agar complexity. Manakah yang menggambarkan ciri
complexity dari filter air tersebut agar dapat terdifusi dengan baik di lingkungan
masyarakat polaman
a. Bahan mudah dicari
b. Dapat dilihat dan diukur hasil saringannya
c. Lebih baik hasil baku mutu air saringannya
d. Mudah dibuat dan dapat digunakan oleh warga
E. Mudah mendapatkan paten dari pemerintah

20. Tingginya angka kejadian lepra (morbus hansen) di kec.Kedung kandang Kotamadya
malang ternyata disebabkan oleh rendahnya pengetahuan warga mengenai cara
penularan kuman penyebab lepra. Warga mengira kuman menular lewat sentuhan
langsung padahal kuman dapat menular lewat droplet melalui udara. Menurut
PRECEED-PROCEED model, kelemahan pengetahuan warga tersebut termasuk dalam
a. Predisposing factor
b. Enabling factor
c. Reinforcing factor
d. Environment factor
e. Regulary factor

21. Lingkungan polaman kecamatan dampit, kab.Malang untuk dapat buang air besar di
jamban leher angsa adalah kepercayaan masyarakat bahwa buang air besar di jamban
cemplung lebih dekat dengan alam dan memang sudah, dilakukan turun temurun oleh
nenek moyang padahal jamban cemplung bukanlah standard jamban yang sehat
menurut kemenkes. Menurut PRECEED-PROCEED model, kepercayaan warga seperti ini
adalah termasuk dalam
a. Predisposing factor
b. Enabling factor
c. Reinforcing factor
d. Environment factor
e. Regulatory factor

22. Salah satu program pengabdian masyarakat yang dilakukan FKUB adalah membina UKS
di ebberapa sekolah. Kegiatan yang sering dilakukan adalah mengajarkan kepada
anak=anak tentang cara mencuci tangan dengan benar menurut standar WHO. Menurut
teori social learning, bagaimana cara yang paling tepat untuk kegiatan tersebut :
A. Memebrikan penyuluhan diselingi diskusi
b. Mengajarkan langsung dengan memberi contoh
c. Memutar film tetang bahaya tangan yang terkontaminasi kuman
d. Memasang poster-poster cara mencuci tangan disekolah
e.membagikan leaflet cara mencuci tangan ke seluruh siswa

23. Seorang pasien dapat berhasil merubah kebiasaan merupakan disebabkan salah satunya
oleh tinggi self efficacy. Salah satu cara dibawah ini yang dapat mrningkatkan self
efficacy menurut social learning theory adalah
a. Melakukan prinsip kepasrahan kepada tuhan
b. Mengikuti sesi hipnotherapi untuk memperbaiki konsep diri
c. Mengingat kesuksesan dimasa lalu
d. Memiliki visi yang kuat dimasa depan
E. Membaca buku ilmiah tentang akibat merokok

24. Salah satu yang menjadi penyebab sulitnya penggunaan kondom pada remaja adalah
adanya pikiran remaja yang merasa malu diejek teman-teman satu geng (kelompok)nya
bahwa menggunakan kondom adalah penakut. Pola pikir terhadap tekanan sosial ini
adalah dapat mengagalkan perubahan perilaku menurut theory of reasoned action. Pola
pikir seperti ini digolongkan dalam :
A. Subjective norm
b. Personal attitude
c. Behavioral control
D. Self efficacy
e. Desired behaviour

25. Untuk menurunkan kejadian obesitas pada remaja, tim puskesmas bekerja sama dengan
dokter UKS merancang sebuah poster untuk ditempel di daerah-daerah strategis
disekolah. Poster tersebut memuat gambar seseorang yang kesakitan dengan
memegang dadanya. Dibawah gambar tertulis kata-kata sebagai berikut “obesitas
adalah penyakit. Hati-hati! 50% penderita obesitas meninggal karena serangan jantung”
berdasarkan theory health believe model, persepsi apa yang akan dikuatkan oleh poster
tersebut
a. Perceived susceptibility
b. Perceived severity
c. Perceived barrier
d. Perceived benefit
e. Cues to action

26. Seorang dokter memberikan edukasi tentang cara melakukan 3M plus yang benar ke
sutau masyarakat . mayoritas kelompok tersebut memiliki tingkat pendidikan yang
minimal SMA dan keberatan jika kelas edukasi yang diselenggrakan berlangsung lama
karena mereka sibuk bekerja. Media promosi kesehatan apakah yang sesuai untuk
edukasi yang diberikan oleh bidan ?
a. Poster
b. Banner
c. Flip chart
d. Leaflet
e. stiker

27. Pembentukan kader kesehatan yang sebelumnya belum pernah ada snagat bermanfaat
untuk memberikan edukasi kepada masyarakat didaerah yang sulit dijangkau oleh
tenaga kesehatan. Termasuk apakah upaya ini dalam promosi kesehatan
a. Organizational
b. Educational
c. Economy
d. Political
e. Social

28. Untuk meningkatkan jumlah anak yang mau mengkonsumsi buah-buahan dirumah,
maka perlu melibatkan orang tua. Orang tua perlu berkomitmen untuk mempermudah
akses anak-anak mendapatkan buah-buahan dirumah. Upaya untuk membentuk
komitmen orang tua ini termasuk apa dalm konsep promosi kesehatan
a. Organizational
b. Educational
c. Economy
d. Political
e. Social

29. Suatu kelompok masyarakat secara aktif menanam dan mengembangkan tanaman obat
didalam rumah mereka. Dari tanaman tersebut mereka bisa membuat berbagai

30.

31.

32. Manakah contoh sesuai dengan re-orienting helath service


a. Meningkatkan jumlah pelaksanaan gratis untuk semua warga
b. Meningkatkan cakupan imunisasi dasar untuk semua anak
c. Meningkatkan alokasi anggaran belanja daerah untuk subsidi biaya RS untuk warga
d.
e. Meningkatkan jumlah puskesmas yang ada rawat inapnya

33. Memperngaruhi kepala kelurga untuk selalu berpartisipasi dala kerja bakti dilingkungan
perumahan meupakan promosi dalam
a. Lingkungan
b. Ekonomi
c. Edukasi
d. Sosial
e. politik

34. Pada preceed/proceed model , kegiatan mengumpulkan data dari berbagai macam
sumber untuk menentukan permasalahan kesehatan merupakan aktifitas pada fase
apa ?
a. Epidemiological assesment
b. Behavioral assesement
c. Ecological assesment
d. Health assesment
e. Social assesment

35. Desa sidodadi menghadapi masalah langka kejadian balita kurang gizi yang cukup tinggi,
diduga karena banyak ibu-ibu dan balita tidak rutin ke posyandu. Sekelompok
mahasiswa kedokteran melakukan survey kepada masyarakat untuk mengidentifikasi
faktor predisposisi dari masalah tersebut. Pada fase manakah kegiatan mahasiswa ini
menurut preceed/proceed model ?
a. Epidemiological assesment
b. Behavioral assesement
c. Ecological assesment
d. Health assesment
e. Social assesment

36. Desa sidodadi menghadapi masalah langka kejadian balita yang cukup tinggi, diduga
karena aktifitas posyandu yang belum maksimal. Hanya 2-3 warga yang bersedia
menjadi kader kesehatan dan aktif menjalankan posyandu. Jumlah kader posyandu
balita yang sdikit termasuk faktor apa permasalahan didesa sidodadi
a. Predisposing factor
b. Reinforcing factor
c. Enabling factor
d. Etiologic factor
e. Primary factor

37. Manakah yg termasuk dalam strategi dasar promosi kesehatan diindonesia ?


a. Pembinaan kader kesehatan
b. Pndekatan komperhensif
c. Fokus pada health literacy
d. Melaksanakan kemitraan
e. Teknologi tepat guna

38. Menurut Edgar’s dale cone experience, manakah metode berikut yang membuat materi
edukasi paling mudah dilupakan
a. Melihat demonstrasi
b. Melakukan workshop
c.melakukan simulasi
d. Membaca brosur
e.menonton video

39. Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan


promosi kesehatan. Hal ini sesuai dengan Otawwa Charter yaitu
a. Creating supportive environment
b.
jawabannya : strengthening community action
40.

41. Apakah kunci dari upaya creating supporive environment


a. Reduce test
b. Reduce barriers
c. Reduce time
d. Reduce energy
e. Reduce behaviour

42. agen tujuan program bisa dilaksanakan dengan efektif maka tujuan program yg disusun
harus singkat padan dan jelas. Salah satu cara menyusun tujuan program kesehatan
ialah dgn menggunakan metode SMART yg terdiri dari:
a. susceptible manageable applicable relevant time specific.
b. specific measurable active representative time specific
c. subjective measurable applicable relevant time specific
d. subjective measurable applicable relevant time spesifik
e. specific measurable achievable relevant time spesifik

43. seseorang yg ingin berhenti merokok merasa sangat sulit karena di sekitar tempat
tinggalnya banyak penjual rokok dan harga rokok murah. Situasi atau lingkungan di
sekitar individu ini tergolong factor risiko apa?
a. risk factor
b. enabling factor
c. reinforcing factor
d. predisposing factor
e. environtment factor

44. Suatu kelompok berencana membuat kegiatan cara membuat makanan pada ibu2 anak
balita. Cara yang tepat..
a. poster
b. stiker
c. booklet
d. spanduk
e. t shirt

45. ketika menyelenggarakan kegiatan promosi kesehatan perlu melakukan evaluasi untuk
menilai keberhasilan program yg telah direncanakan. Penyelenggaraan pre dan post test
ketika melakukan edukasi kpd kel masyarakat termasuk evaluasi apa?
a. process evaluation
b. impact evaluation
c. outcome evaluation
d. formal evaluation
e. spesific evaluation

UNTUK SOAL 46-48


Subyek penelitian adalah penderita diabetes mellitus di RSSA tahun 2005, subyek
penelitian ini dibagi 2 kelopok. Kelompok 1: pasien dgn DM
Kelompok 2: pasien tidak menderita DM
Kedua kelompok diikuti selama 5 thn untuk ditentukan apakah ada penyakit jatung coroner
atau tidak dengan melakukan pemeriksaan berkala tiap tahun. Setelah 5 thn dari 100
penderita DM, 10 penderita ditemukan penyempitan pembuluh darah coroner, sedang ada
100 orang yg tanpa DM 2 orang ditemukan tjd penyempitan pemb darah kroner. Penelitian
dilakukan untuk mengetahui apakah status DM vs tanpa DM berpengaruh thd kejadian
penyakit jantung coroner.
46. desain penelitian apa yg tepat untuk menjawab masalah diatas?
a. case control study
b. cohort study
c. cross sectional study
d. descriptive study
e. experimental study

47. apakan keuntungan study diatas?


a. cepat dan mudah dilaksanakan
b. tidak ada losses to follow-up
c. bisa membuktikan multiple efek dari keterpaparan tunggal
d. tidak ada masalah etika
e. tidak terjadi perpindahan status keterpaparan thd factor risiko
48. formula apa yg paling tepat untuk menentukan factor risiko terjadinya penyakit
janatung coroner (kekuatan asosiasi)?
a. prevalence ratio
b. relative risk
c. odds ratio
d. p-value
e. cooeficient of variation
UNTUK SOAL 49-51
Subyek adalah penderita tb dan saudaranya yg tdk sakit tb (healthy person) yg dating di
poli jantung RSSA MALANG. Kedua kelompok didata untuk mengetahui status imunisasi
bcg pada masa lalu dg cara wawancara. Peneliti ingin mengetahui ghub anatara status
imunisasi bcg dg TB.
49. desain penelitian apa yg tepat untuk kasus diatas?
a. case control study
b. cohort study
c. cross sectional study
d. descriptive study
e. experimental study

50. problem apa yg dijumpai pada kasus diatas:


a. perubahan keterpaparan thd factor risiko
b. bias informasi thd factor risiko
c. losses to follow up
d. waktu lama
e. memerlukan jumlah sampel besar

Anda mungkin juga menyukai