TF 4033

REKAYASA LINGKUNGAN
TERMAL

Rahmat Romadhon

KRITERIA
PERANCANGAN
DATA CENTER, PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA
PENGAWETAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
DAN GREENHOUSE
 MATERI PERKULIAHAN
5 Kriteria perancangan sistem • Misi kritikal peralatan dan sistem
rekayasa lingkungan termal: pengkondisian udara
• Ruang dengan misi kritikal • Gangguan/bahaya kondisi udara
untuk reliabiliti terhadap peralatan : termal, korosi
peralatan/proses dan hazardous area
• Pengawetan dan pengeringan • Kriteria perencanaan ruangan dengan
• Greenhouse misi kritikal
• Prinsip-prinsip dalam pengawetan
objek dengan pengaturan suhu
• Prinsip dasar dalam proses
pengeringan
• Kesetimbangan kandungan uap air
(equilibrium moisture content)
• Prinsip dasar dalam penataan iklim
mikro dalam greenhouse

rromadhon, 2020 2
 Pusat Data

Manajemen
Information
System

rromadhon, 2020 3
Dimana data disimpan ?

Komputer tipis

Rak yang menampung Rak ditempatkan dalam ruangan khusus

banyak komputer atau bangunan khusus sebagai bangunan
pusat data atau DATA CENTER
rromadhon, 2020 4
Data Center
Bangunan atau bagian dari bangunan untuk
menyimpan sistem komputer dalam jumlah besar
dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas
pendukungnya
Sistem Komputer:
• Server,
• Storage,
• Network
Komputer dan peralatan pendukung
lainnya disusun dalam rak
Tinggi rak standar 42U,
dan dapat menampung 42 komputer 1U

1U = 1.75in

rromadhon, 2020 5
Largest Data Centers

NTT JK3, Bekasi (Under Construction) : 193750sqft. 45MW, 7800 Racks

rromadhon, 2020 6
 Largest Data Centers
LOCATION AREA (million sq.ft) POWER TOTAL POWER (MW)
NO NAME OF DATA CENTER YEARS RACKS SERVER
CITY COUNTRY Start Projected Final DENSITY Start Projected
1 Tulip Data Center Bangalore India 2012 1 12000 6 kW/rack 100 100
2 Lakeside Technology Center Chicago, Illinois United States 1.1 100 100
3 Dupont Fabros Technology Ashburn, Virginia United States 2017 2.1 10500 208
4 Switch SUPERNAP Las Vegas, Nevada United States 3.5
5 Range International Data Center Langfang China 6.3 150
6 Kolos Data Center Norway 2018 6.5 1000
7 Harbin Data Center Heilongjiang China 7.1 150
8 The Citadel Reno, Nevada United States 2017 1.3 7.2 17.4 55 kW/rack 130 650 (850)
9 China Mobile Hohhot Inner Mongolia China 7.7
10 China Telecom Data Center Inner Mongolia China 10.7 150

Top Ten Largest Data Center

12
Area (in million sq.ft)

10

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
#Data Center

rromadhon, 2020 7
Projected Power Density

Power density : Konsumsi daya listrik (kW) setiap rak

Average
54kW/m2

Dapat dianggap semua energi yang digunakan oleh sistem komputer

diubah menjadi energi termal (kalor)

Kalor yang dihasilkan dari satu rak (40 kW/rak) bisa digunakan untuk
mendidihkan 100 liter air dalam waktu 15 menit.

rromadhon, 2020 8
CRITICAL MISSION

• Continuous Operation (24/7)

• Reliability 99.999%

Dalam satu tahun downtime yang

terjadwal hanya sekitar 5 menit

Downtime yang tidak terjadwal

adalah kerugian besar

rromadhon, 2020 9
Kerugian akibat downtime
Klien dapat menuntut kompensasi kepada pengelola data center akibat
downtime yang tidak terencana
Contoh perjanjian kompensasi akibat downtime

https://www.goldenfast.net/tentang-
kami/master-service-agreement/

https://beon.co.id/sla-tos
rromadhon, 2020 10
Kerugian akibat downtime

25% dari data center

mengalami minimal satu kali
shutdown dalam setahun

Rata-rata total biaya

akibat downtime
$7,003 per menit

rromadhon, 2020 11
Penyebab downtime

15% akibat air, kalor dan kerusakan CRAC

(Computer Room Air Conditioner)

rromadhon, 2020 12
Top Data Center Infrastructure Concerns

rromadhon, 2020 13
 Komponen ini sangat
rentan terganggu bahkan
rusak akibat terlalu panas
(overheat)

Reliability X-factor = Failure rate

Failure rate mempengaruhi lifetime dari komponen/perangkat

Ada faktor MTBF dan MTTF yang terpengaruh oleh failure rate
rromadhon, 2020 14
Class1 : Tightly control environment,
mission-critical operation (enterprise
server)

Class2 : Some control environment

(small server, storage products,
personal computer)

Class3 and 4 : little control

environment (for office and home PC
or laptop)

rromadhon, 2020 15
Power trend

2007, The Environmental Protection Agency (EPA) was requested to

assess current trends in energy use and energy cost of data centers
and servers and outlines existing and emerging opportunities for
improved energy efficiency
rromadhon, 2020 16
Power trend

38% for cooling system Source : EMERSON, 2007

Optimisasi sistem pendinginan untuk efisiensi energi

rromadhon, 2020 17
 Pengaturan Rak dan Sistem Pendinginan

Susunan rak saling

berhadapan membentuk
lorong panas (hot aisle) dan
lorong dingin (cold aisle)

Sistem pendinginan dengan

Precision Air Conditioner (PAC)

Aliran udara dingin dari bawah

lantai (raised floor)

rromadhon, 2020 18
Pengaturan Rak dan Sistem Pendinginan

Komputer dalam rak memiliki

kipas untuk menarik udara
dingin

Semakin tinggi daya,

samakin tinggi kebutuhan
aliran udara

Pengaturan aliran udara

dingin perlu dilakukan untuk
menjamin semua peralatan
mendapatkan pendinginan
yang sama

rromadhon, 2020 19
Metrics

Energy efficiency
PUE = Power Usage Effectiveness

Cooling effectiveness
RCI = Rack Cooling Index

rromadhon, 2020 20
Metrics
PUE = Power Usage Effectiveness

POWER USAGE TOTAL FACILITY POWER

EFFECTIVENESS (PUE)
=
IT EQUIPMENT POWER

rromadhon, 2020 21
Metrics
RCI = Rack Cooling Index

Σ(Tmin-rec – Tx)Tx<Tmin-rec
RCILO = [ 1 – ] 100%
(Tmin-rec – Tmin-all)n

Σ(Tx – Tmax-rec)Tx>Tmax-rec
RCIHI =[1– ] 100%
(Tmax all – Tmax-rec)n

rromadhon, 2020 22
CFD Model and Simulation

rromadhon, 2020 23
GREENHOUSE COOLING SYSTEM

Rahmat Romadhon
Lab. Termal dan Kondisi Lingkungan
Teknik Fisika - ITB
 GREENHOUSE for PRECISION FARMING

Sumber: Prof. Suhono - ITB

Rumah untuk tanaman yang terbuat dari dinding/atap transparan yang dapat
ditata kondisi iklim-mikro-nya (micro-climate)

PARAMETER IKLIM - MIKRO

• Radiasi surya
• Suhu udara IKLIM – MIKRO (juga)
• Kelembaban relatif udara (kandungan uap air) PERLU DITATA
• Intensitas cahaya SECARA PRESISI
• Kadar CO2

rromadhon, 2020 25
 FAKTOR IKLIM GLOBAL
IKLIM INDONESIA

Teletak di garis khatulistiwa (equator line)

Radiasi surya terjadi sepanjang tahun dan
relatif konstan

Kondisi iklim : Tropis (tropical)

Suhu : Panas/hangat
Kelembaban relatif : Lembab/basah

Pencahayaan matahari rata-rata

10 - 12 jam sehari sepanjang
tahun
Sumber: https://scijinks.gov/climate-zones/
Kadar CO2 masih cukup rendah (karena
terdapat hutan dan laut yang luas) namun
cenderung meningkat : 383ppm (Samiaji, 2010)

rromadhon, 2020 26
 KARAKTERISTIK IKLIM - MIKRO GREENHOUSE
Pencahayaan dan radiasi termal matahari dari pagi
hingga sore hari. Kalor yang besumber dari radiasi termal
matahari diperangkap dalam greenhouse sehingga suhu
udaranya menjadi lebih tinggi dari suhu udara
sekitarnya, bahkan dapat terlalu tinggi untuk tanaman.

Pada malam hari suhu udara dapat mengikuti suhu

udara sekitar. Di daerah pegunungan (dimana
greenhouse biasa dibangun), suhu udara dapat relatif
rendah.

Banyak terjadi penguapan di dalam greenhouse

menyebabkan kelembaban udaranya meningkat. Apabila
suhu udara turun mencapai kondisi titik embun,
kondensasi di permukaan atap dan dinding dalam atau
pada daun dapat terjadi dan membasahi tanaman

CO2 yang bersumber dari udara luar, mengikuti k adar CO2 di luar, dan apabila
greenhouse dibuat tertutup dari udara luar, kadar CO2 di dalam akan berkurang
untuk proses fotosintesis
rromadhon, 2020 27
 KRITERIA PENGATURAN IKLIM - MIKRO
PENCAHAYAAN
Tumbuhan memerlukan
pencahayaan dari matahari masuk
ke dalam greenhouse melalui atap
dan dinding transparan
Radiasi termal matahari masuk
bersama pencahayaan dan
memanaskan benda-benda secara
radiatif. Benda dengan massa
termal besar, akan menyimpan
energi termal lebih besar.
rromadhon, 2020
• Berapa intensitas cahaya yang
diperlukan?
• Berapa jam pencahayaan yang
diperlukan ?
• Apakah lama pencahayaan dapat
dikurangi atau perlu tambahan
pencahayaan buatan ?
• Apakah perlu radiasi matahari untuk
menghangatkan udara greenhouse pada
pagi – siang – sore hari ?
• Apakah benda-benda dengan massa
termal besar perlu dilindungi dari radiasi
matahari?
• Apakah energi termal perlu disimpan
untuk penghangatan pada malam hari?
28
 KRITERIA PENGATURAN IKLIM - MIKRO
SUHU DAN KELEMBABAN UDARA
Suhu udara diatur pada kondisi
tanaman dapat tumbuh dengan
baik
Kelembaban udara mempengaruhi
laju penguapan (dari tumbuhan, air
atau benda-benda lain yang
mengandung air) dan terjadinya
pengembunan/kondensasi.
rromadhon, 2020
• Berapa rentang suhu udara dalam
greenhouse?
• Apakah sama pengaturan suhu pada
siang dan malam hari?
• Apakah kelembaban udara
mempengaruhi pertumbuhan tanaman?
• Berapa rentang kelembaban relatif
udara dalam greenhouse?
• Apakah pengembunan boleh terjadi di
dalam greenhouse?
29
 KRITERIA PENGATURAN IKLIM - MIKRO
KADAR CO2
CO2 diperlukan untuk fotosintesis
ENCLOSURE
Enclusure greenhouse terbuat dari
bahan transparan (misalnya kaca
atau plastic UV 200mikron) agar
cahaya dapat masuk.
Enclosure mencegah hama dari
sekitaran masuk ke dalam
greenhouse
rromadhon, 2020
• Berapa kadar CO2 untuk proses
fotosintesis?
• Apakah perlu tambahan CO2 dari luar
greenhouse atau perlu pengayaan
dengan peralatan khusus?
• Untuk mencegah hama masuk dan
memenuhi tujuan dari precision
farming, apakah greenhouse tertutup
rapat sepanjang waktu?
• Apakah greenhouse dapat memasukkan
udara segar melalui ventilasi?
30
 PEROLEHAN KALOR GREENHOUSE
FAKTA
Pada siang hari, suhu greenhouse lebih
tinggi dari rentang yang ditetapkan,
sehingga perlu pendinginan
SUMBER PEMANASAN
Berasal dari radiasi matahari
menembus bahan transparan. Kalor
diserap oleh permukaan benda-benda
dalam greenhouse dan menyebabkan
panas, diemisikan kembali dalam
bentuk inframerah namun tidak dapat
menembus dinding, menyebabkan
terakumulasi menjadikan greenhouse
panas.
rromadhon, 2020
• Apakah pada malam hari perlu
penghangatan ?
• Kapan intensitas radiasi matahari paling
tinggi dialami greenhouse?
• Dapatkan lama pencahayaan
greenhouse dikurangi?
• Apakah benda dengan massa termal
yang besar dan menyerap kalor radiasi
dapat dilindungi dari radiasi matahari
langsung?
• Apakah benda yang cenderung dingin
(tanah dan air) dapat dilindungi dari
radiasi matahari langsung?
31
Prinsip perencanaan sistem pendinginan greenhouse
2. Mempertimbangkan faktor-faktor lain
- Kondisi iklim/cuaca sekitar
- Kualitas udara lingkungan sekitar
- Ketersediaan energi
- Ketersediaan air
- Kondisi tanah
- dsb

rromadhon, 2020 32
Prinsip perencanaan sistem pendinginan greenhouse
1. Menentukan kriteria perancangan iklim mikro
Iklim mikro dari greenhouse ditata agar sesuai
dengan kebutuhan untuk tanaman dapat
tumbuh. Faktor utama dari pertumbuhan
tanaman adalah proses fotosintesis.
Untuk proses fotosintesis, parameter
yang berkaitan langsung dengan iklim
mikro mencakup:
• Pencahayaan/radiasi surya
• Karbon dioksida

Bagaimana dengan parameter:

• Suhu ?
• Kelembaban udara ?

Apakah pada tanaman terjadi termoregulasi?

rromadhon, 2020 33
Prinsip perencanaan sistem pendinginan greenhouse
3. Menentukan perolehan kalor/beban pendinginan
Internal heat gain

External heat gain

Konduksi
Radiasi

Metoda perhitungan kalor radiasi matahari

melaluk bahan transparan?

SHGF/CLF?

Q = A x SC x SHGF x CLF

rromadhon, 2020 34
 PENDINGINAN GREENHOUSE
MENGURANGI BEBAN TERMAL (PEROLEHAN KALOR)
1. Menghalangi radiasi matahari langsung ke dalam greenhouse
dengan penghalang (shading)
Penghalang
 Mencegah/menghindari radiasi matahari masuk (shading) dapat
ke dalam greenhouse pada saat instensitas digeser,
bentangannya
radiasinya paling tinggi dapat diperkecil
 Mengatur lama pencahayaan dan diperlebar
tanaman secara bergantian

2. Mencegah atau mengurangi penyerapan kalor pada

benda-benda yang memiliki massa termal besar
 Menghalangi tanah, penampungan air dan
benda basah lainnya (misalnya dengan
dedaunan)
 Menghindari pencahayaan yang terlalu lama di
satu lokasi dengan menggerakan shading Shaded

rromadhon, 2020 35
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DENGAN UDARA LUAR (VENTILASI)
Udara luar memiliki suhu dan kelembaban relatif yang
lebih rendah daripada udara dalam greenhouse.
Udara luar mengganti udara dalam greenhouse Lubang ventilasi yang
membuatnya menjadi lebih sejuk dapat diatur lebar
bukaannya

1. Pendinginan pasif (passive cooling)

Secara alami udara panas dengan
kerapatan lebih rendah akan bergerak ke
atas karena gaya apung dan
terakumulasi. Apabila pada bagian atas
terdapat lubang, maka udara tersebut
akan terdorong keluar. Akibanya ruangan
kekurangan udara dan akan memasukkan
udara melalui lubang/jendela ventilasi
Udara luar (ventilasi)
Lebar bukaan lubang-lubang ventilasi dapat di atur mengalir masuk ke
menyesuaikan dengan suhu dalam greenhouse dalam greenhouse

rromadhon, 2020 36
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DENGAN UDARA LUAR (VENTILASI) (lanjutan)

2. Pendinginan dengan ventilasi mekanis (kipas)

Udara dari dalam dihisap dan dibuang
keluar oleh kipas. Udara luar akan masuk
melalui lubang/jendela dari sisi yang
bersebrangan

Kipas

Kipas digerakkan oleh motor listrik dengan mengkonsumsi

daya listrik tertentu

Laju aliran udara diatur dengan laju putaran kipas

menyesuaikan dengan kondisi suhu udara di dalam greenhouse

rromadhon, 2020 37
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DENGAN UDARA LUAR (VENTILASI) (lanjutan)

3. Pendinginan dengan menggunakan

evaporative cooling pad Evaporative
cooling pad
Evaporatif pad berupa susunan kisi-kisi
sehingga memiliki luar permukaan total
yang sangat besar. Apabila dialirkan air
akan menyebabkan permukaannya basah
dan mudah menguap (evaporasi). Udara
yang melintasinya akan diserap energinya
untuk proses penguapan sehingga
suhunya menjadi turun.

Adanya penguapan menyebabkan kelembaban udara

di dalam greenhouse meningkat

rromadhon, 2020 38
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DARI DALAM TANAH
Di kedalaman tanah, suhu udara relatif
lebih rendah dibandingkan dengan suhu
permukaan atau suhu udara

1. Pendinginan dengan earth tube

Udara dialirkan ke dalam tanah melalui
susunan pipa-pipa yan ditanam dalam
tanah. Suhu dalam tanah yang relatif
dingin menyebabkan udara mengalami
pendinginan

Earth tube

Kipas untuk mengalirkan

udara melalui earth tubes
rromadhon, 2020 39
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DARI DALAM TANAH (lanjutan)

2. Pendinginan dengan liquid geothermal cooling

Air atau fluida pendingin cair (coolant)
dialirkan oleh pompa ke dalam tanah,
dimana terdapat susunan pipa tanam.
Suhu tanah yang relatif lebih rendah
menyebabkan air (atau coolant) suhunya
ikut turun.
Air yang sudah turun suhunya dialirkan ke
kumparan pendingin dan digunakan
untuk mendingin udara di dalam
greenhouse
Earth tube

Kumparan pendingin berisi air (coolant)

yang didinginkan di dalam tanah
rromadhon, 2020 40
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DENGAN UNIT PENDINGIN
1. Pendinginan dengan unit chiller atau sistem
refrigerasi
Sistem refrigerasi dapat mendinginkan refrigeran
hingga suhu yang sangat rendah. Refrigeran
tersebut dapat digunakan untuk mendinginkan
udara dalam greenhouse (direct expansion) atau
dapat juga digunakan untuk mendinginkan air
dan air dingin tersebut mendinginkan udara di
dalam greenhouse (sistem chiller atau indirect
expansion)

Sistem refrigerasi menggunakan

kompresor yang memerlukan catu
daya listrik yang cukup besar

Chiller atau
sister refrigerasi
rromadhon, 2020 41
 PENDINGINAN GREENHOUSE
PENDINGINAN DENGAN UNIT PENDINGIN
2. Pendinginan dengan unit penukar kalor (heat exchanger)
Penukar kalor menukarkan kalor antara udara di
dalam greenhouse dengan media pendingin
(air). Air tersebut kemudian dipindahkan kalornya
ke lingkungan sekitar melalui menara pendingin
(cooling tower) atau dengan sistem penukar
kalor lainnya.

Penukar kalor
Menara pendingain (heat exchanger)
(cooling tower)
rromadhon, 2020 42
Sistem monitoring/data collection
Kondisi dalam dan luar
• Radiasi matahari
• Suhu
• Kelembaban relatif
• CO2

• Gas-gas lain?
• PM2.5; PM10 ?

rromadhon, 2020 43