Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KOTA MEDAN

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA


Jalan Sidorukun No. 35 Medan 20239 – Telp : 061-6611410 – Fax 061-6611410
http://www.pemkomedan.go.id - E-mail : kominfo@pemkomedan.go.id

PERTIMBANGAN TEKNIS
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)
Nomor : 073/005.TIM TIK/VIII/2022

TIM PENGELOLA TEKNIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI


DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA MEDAN,

Dasar : 1. Peraturan Wali Kota Medan Nomor 28 Tahun 2018 Tanggal 16 Februari 2018 Tentang Smart City
Kota Medan;
2. Surat Keputusan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Medan Nomor
073/KOMINFO/003.K Tahun 2022 Tanggal 08 Januari 2022 Tentang Tim Pengelola Teknis
Teknologi Informasi dan Komunikasi Pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Medan Tahun
Anggaran 2022;
3. Surat dari Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Medan Labuhan Kota Medan Nomor :
03/436/VIII/2022 tanggal 15 Agustus 2022 perihal Permohonan Rekomendasi Teknis.

Memberikan Hasil Pertimbangan Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yakni sebagai berikut:
Kesatu : Berdasarkan Hasil Rapat Koordinasi dan peninjauan lapangan ke RSUD Medan Labuhan Kota Medan
pada hari Selasa, 16 Agustus 2022, dengan ini diberikan Pertimbangan Teknis sebagai berikut :

No. Ruang Lingkup Keterangan


1. Operasional  SIMRS adalah Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang
merupakan program terintegrasi mulai dari front office sampai dengan
back office yang berhubungan dengan pasien dan pelayanan medis,
agar setiap data yang ada dapat diolah menjadi sebuah laporan yang
akurat sesuai dengan kebutuhan rumah sakit;
 Melalui sistem informasi ini diharapkan dapat menjadi sistem
informasi yang akurat dan pelaporan yang tepat waktu yang
terintegrasi/terpadu antar seluruh bagian/unit terkait, sehingga
pihak manajemen dapat melihat keluaran laporan yang tepat dan
akurat
2. Aplikasi (Software)  Aplikasi dibangun menggunakan :
Pemrograman : berbasis Desktop
Bahasa : Visual Basic atau VB Net
Pemrograman
Database : SQL Sever 2012
File Master : Ada dan disimpan di Data Center Pemko Medan
Sifat : Open Source sehingga mudah untuk dimodifikasi
sesuai dengan kebutuhanrumah sakit

 Aplikasi SIMRS ini memiliki modul - modul yang saling


terintegrasi satu dengan yang lainnya, antara lain :
1. Modul Rawat Jalan;
2. Modul Rawat Inap;
3. Modul Rawat Darurat IGD;
4. Modul Radiologi;
5. Modul Laboratorium;
6. Modul Operasi dan Cathlab;
7. Modul Perawatan Intensif (HCU, ICU, SCU, PICU, NICU);
8. Modul Rekam Medik;

Halaman 1 dari 8
9. Modul Farmasi;
10. Modul Logistik/Inventory ( Farmasi, RT, Non Medis, IPSRS);
11. Modul Keuangan/ billing;
12. Modul SDM;
13. Modul Pengaturan Sistem dan Master Data.
 SIMRS ini terintegrasi dengan Aplikasi INA CBG’s dan SEP-BPJS,
VKLAIM, E-KLAIMSIRS Online dan aplikasi eksternal
 Disarankan Pihak RSUD Medan Labuhan Kota Medan dan Dinas
Komunikasi dan Informatika Kota Medan tetap saling berkoordinasi
dalam proses pengembangan/ modifikasi aplikasi dimaksud.
3. Server  Main Server sebanyak 2 unit dengan spesifikasi standar minimal :

Processor Onboard : Intel Xeon Gold 5218 Processor (22M Cache,


2.3 GHz
Memory : 1 x 32 GB PC4-2933Y RDIMM
Networking : HPE Ethernet 1Gb 4-port 366FLR Adapter
Controller HPE Smart Array P408i-a SR Gen10 2-ports
SAS Controller Module
Hard Drive : HDD 1.8TB SAS 2.5inch
Slot Provided : Support up to 8 x Hot Plug 2.5in SFF
Power Supply Type : 800W Hot Plug
Others : Integrated Matrox G200eH2
Hot Plug 2.5in Small Form Factor Smart
Carrier
Standard Waranty : 3 Years Warranty
Chassis form Factor : 2U Rackmount Chassis

 Back up Server berupa virtual private server (vps) pada Data Center
Pemerintah Kota Medan;

 Disarankan Pihak RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan wajib


mengintegrasikan data ke Data Center Pemerintah Kota Medan baik
dengan colocation server maupun penyediaan Server Back Up/
Mirroring berupa Server fisik atau VPS dengan spesifikasi minimal
sama dengan Server yang diadakan.

Ruang Server  Ruang Server berukuran 4 x 4 x 3 m³ berada di ujung koridor lantai


IV dan minim dilalui pengunjung serta penggunannanya terpisah dari
utilitas lainnya
 Menggunakan jalur kabel (tray) dari atas masing masing Rak karena
kondisi ruangan yang tidak memungkinkan untuk dibangun raised
floor
 Penempatan Rak Server dan NOC agar diberi sekat pemisah (Partisi
Kaca)
 Ruangan agar dibuatkan key lock finger print
 Pendingin Ruangan yang cukup minimal 2 unit AC 2 PK Inverter
yang beroperasi 24 jam dengan sistem timer analog agar automatis
hidup bergantian
 Dibuatkan cable ducting untuk jalur kabel listrik
 Alat Pemadam Api Ringan (APAR) minimal ukuran 3 Kg 3 unit

4. Jaringan

Eksisting Berdasarkan hasil survei ke Rumah Sakit Medan Labuhan Kota Medan
diperoleh beberapa data sebagai berikut :
1. Telah dibangun jaringan LAN (Local Area Network) yang
rencananya dipergunakan untuk aplikasi SIRS dan sudah terbangun
jaringan internet secara khusus dengan menggunakan jaringan access
point (wifi) dengan bandtwith sebesar 60 Mbps (informasi);

Halaman 2 dari 8
2. Dari assesment tim jaringan kominfo ditemukan masih banyak kabel
UTP yang sudah terpasang di jaringan LAN tidak berfungsi dengan
baik.
- Untuk Lantai 1 hanya ada 3 jalur kabel UTP yang koneksinya
berjalan normal.
- Untuk lantai 2 terdapat 12 jalur kabel UTP yang berfungsi dengan
baik.

3. Dari data yang diberikan oleh pihak Rumah Sakit terdapat 52


komputer yang akan digunakan untuk menunjang pekerjaan para
pegawai Rumah Sakit. Dari sejumlah komputer tersebut secara
umum akan digunakan untuk administrasi dan akses ke aplikasi SIRS
yang terdapat di Rumah Sakit tersebut.

Seiring dengan kebutuhan pekerjaan maka pihak Rumah Sakit


mengharapkan bahwa komputer yang ada dapat juga dipakai untuk
mengakses internet. Berdasarkan pengamatan tim pengelola teknis
Kominfo dari 52 komputer tersebut dapat dikatagorikan penggunaan
internet sebagai berikut :
1. Pengguna Ringan 30 % ( sekitar 15 user) : 200 Kbps x 15 = 3 Mbps
2. Pengguna Sedang 50 % ( sekitar 26 user): 500 Kbps x 26 = 12 Mbps
3. Pengguna Berat 20 % ( sekitar 19 user) : 1 Mbps x 20 = 20 Mbps
4. Kebutuhan untuk pelayanan masyarakat = 15 Mbps
5. Kebutuhan untuk Server = 50 MBPS

Analisa Kebutuhan 1. Topologi Jaringan Eksisting dapat juga digunakan untuk akses
internet dengan melakukan manajemen bandwith dan ip addressing
untuk mengidentifikasi client yang mana saja yang bisa mengakses
internet dan client mana yang tidak dapat mengakses internet di Main
Router yang akan diadakan oleh pihak Rumah Sakit;
2. Bandwith yang dibutuhkan sekitar 100 MBPS;
3. Melakukan pembenahan ulang/perbaikan jaringan LAN yang sudah
terpasang;
4. Menambah switch hub di lokasi admin/informasi sehubungan dengan
di lokasi tersebut hanya ada 1 buah modular jack RJ45;
5. Peralatan yang dibutuhkan :

No Peralatan Spesifikasi Jumlah

CPU : Tilera-Tile-Gx 36 Core CPU


@ 1.2Ghz
1 Main Router Operating System : RouterOS 1 unit
Size of RAM : 8 GB
LAN Port : minimal 8

16 gigabit switch ports ;


2 Switch 16 Port besi; 1 unit
manageable + SFP Port + POE

3 Kabel UTP Cat 6 Original 1 roll


4 RJ 45 Cat 6 Original 1 box

Halaman 3 dari 8
6. Rancangan Topologi

Internet

Switch Lantai 7 U Switch Lantai 7 S

Switch Lantai 6 U Switch Lantai 6 S

Switch Lantai 5 U Switch Lantai 5 S


Main Router

Switch Lantai 4 U Main Switch G Utara Switch Lantai 4 S


Main switch G Selatan

Server

Switch Lantai 3 U
Switch Lantai 3 S

Switch Lantai 2 U
Switch Lantai 2 S

Switch Lantai 1 U Switch Lantai 1 S

5. Sumber Daya  Disarankan memiliki Tenaga Ahli TIK sebagai berikut :


Manusia
Tenaga Ahli Program / Data Base : 1 orang
Tenaga Ahli Server dan Jaringan : 1 orang
Tenaga Ahli Analis : 1 orang
Tenaga Ahli Security System : 1 orang
dengan spesifikasi :
- Pendidikan Minimal S1 jurusan Teknik Informatika/ Manajemen
Informatika/ Sistem Informasi /Ilmu Komputer;
- Memiliki Kemampuan Database dan Pemrograman ;
- Memiliki Kemampuan Program API ( Application Programming
Interface );
- Memiliki Kemampuan Security Program;
- Memiliki Kemampuan System Operasi Server;
- Memiliki Kemampuan Teknis Jaringan;
- Pengalaman Kerja minimal 2 tahun dibidang Pemrograman dan
Database
 Tenaga Ahli dimaksud disarankan berasal dari Lembaga/ Institusi
Akademik;
 Disarankan pihak pengembang Aplikasi untuk memberikan pelatihan
teknis/ choaching terhadap operator SIMRS tersebut.

6. Security  Secara teknis program dan data base disarankan menggunakan security
program dan enkripsi data ;
 Klasifikasi data yang diproses, disimpan, atau dikirim oleh suatu
aplikasi. Identifikasi data mana yang sensitif menurut undang-undang
privasi, persyaratan peraturan, atau kebutuhan instansi;
 Menerapkan kontrol sesuai klasifikasi. Tidak menyimpan data sensitif
jika betul - betul tidak diperlukan. Membuang sesegera mungkin atau
menggunakan tokenisasi sesuai dengan standar PCI DSS;
 Mengenkripsi semua data sensitif saat idle;

Halaman 4 dari 8
 Memastikan algoritma, protokol, dan kunci standar terkini dan kuat;
 Enkripsi semua data pengiriman dengan protokol yang aman seperti
TLS dengan sandi kerahasiaan, prioritas sandi oleh server, dan
parameter aman;
 Menerapkan enkripsi menggunakan direktif seperti HTTP Strict
Transport Security (HSTS);
 Menyimpan kata sandi menggunakan fungsi hashing adaptif dan kuat
dengan faktor kerja (faktor penundaan), seperti Argon2, scrypt, bcrypt,
atau PBKDF2;
 Memverifikasi secara independen efektivitas konfigurasi dan
pengaturan;
 Memastikan aplikasi yg digunakan original baik OS dan aplikasinya;
 Membuat kebijakan keamanan informasi serta menerapkan ISO
27001:2013 tentang sistem manajemen keamanan informasi atau
minimal menerapkan indeks KAMI ( indeks keamananan informasi)
dari BSSN;
 Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Medan akan melakukan
Penetrasi Test sebelum implementasi program;

7. Kelistrikan  1 Unit UPS yang mampu memenuhi kebutuhan daya server ketika
terjadi peralihan dari PLN ke Genset dengan spesifikasi minimal :
- UPS SE1102C11 ;
- Capacity : 25.000 VA/16250 W;
- AC Voltage : SINGLE PHASE, 3 WIRE 220 V, AC Frequency : 50 ±
5% Hz, AC Protection : NO FUSE BREAKER;
- DC Voltage : 192 V, DC INT Battery : 16 x 12 V, 38 Ah, DC
Ptotection : NO FUSE BREAKER;
- CHG Topology : Switching Regulation, Floating 217.6 V;
- INV Waveform : SINUSOIDA, INV Distorsion : < 3% THD, INV
Topology : PULSE WIDTH MODULATION (PWM);
- INV Voltage : 220 ± 2% V, INV Frequency : 50 ± 1% Hz, INV
Efficiency : ± 85%;
- Transfer Time STS : 0 ms;
- Static Transfer : 2 ms From Inverter to switch Bypass, 0 ms Back To
Inverter.
 Panel Distribusi listrik di ruang server untuk mengelompokkan dan
membagi beban arus listrik dilengkapi dengan Grounding/ penangkal
petir, MCB, MCCB, dan Ampere meter;
 Jalur arus untuk AC, stop kontak, rak server, lampu dan kebutuhan
listrik yang lain agar di bagi beberapa group di Panel listrik dengan
daya MCB 20A dan 10A
 GENSET menggunakan system Automatic Transfer Switch (ATS)
 Menggunakan Kabel- kabel dan peralatan standard SNI

8. Multimedia 1. Videotron Outdoor ukuran 4 x 3 m² sebanyak 1 unit dengan spesifikasi


minimal :
Encapsulation : SMD3535 (Surface Mount Device)
Series : Outdoor
Pixel Pitch : 4
Max Power Consumption : 9,705 Watt
Continuous Working Time : 72 Hours
Package Weight (kg) : 450
Ukuran Kabinet : 960 x 960
Ukuran Module : 320 x 320
Jumlah Kabinet : 4x3
Resolusi Layar (pixel) : 1,440 x 720
Diagonal Size (inch) : 254
Aspect Ratio : 2.00
Refresh Rate : > 1.920 Hz

Halaman 5 dari 8
Brightness (nits) : 5,500
Panel LED : DS-D4440FO
Sending Card : DS-D44C04H
Media Player Vannoe : DS-D60C-B
Bracket LED : Custom
 Dalam melakukan perawatan unit, perangkat Multimedia Screen harus
dapat dilakukan dengan akses perawatan melalui pintu belakang ( back
access )
 Untuk pembangunan kontruksi pondasi dan tiang, RSUD Medan
Labuhan harus berkoordinasi dengan Dinas Perumahan Kawasan
Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan
 Penempatan unit di depan pintu masuk

2. Running Text full colour Outdoor ukuran 1 x 4 m² sebanyak 2 unit


dengan spesifikasi minimal :
Encapsulation : SMD3535 (Surface Mount Device)
Series : Outdoor
Pixel Pitch : 6
Max Power Consumption : 9,705 Watt
Continuous Working Time : 72 Hours
Package Weight (kg) : 150
Ukuran Kabinet : 960 x 960
Ukuran Module : 320 x 320
Jumlah Kabinet : 4x1
Resolusi Layar (pixel) : 960 x 720
Diagonal Size (inch) : 254
Aspect Ratio : 2.00
Refresh Rate : > 1.920 Hz
Brightness (nits) : 5,500
Panel LED : DS-D4440FO
Sending Card : DS-D44C04H
Media Player Vannoe : DS-D60C-B
 Penempatan 1 unit di pintu lobby dan 1 unit di pintu IGD
3. Monitor TV LED 40 inchi, support HDMI, USB, Bracket untuk di
tempel di dinding (7 Unit) untuk informasi pelayanan di setiap lantai
gedung masing-masing 1 unit

9. Lain- Lain  Software Licensi :


a. Perangkat - Firewall/ Antivirus.
Pendukung  Hardware:
- Komputer All In One  Core i5, DDR4 8 Gb, SSD 512 Gb Win 11
Sl + Office (52 unit);
- Printer InkJet Monocrome All In One  Compact integrated tank
design, High yield ink bottles, Print, Scan, Copy fax with ADF ,
Auto duplex printing, Wi-Fi, Wi-Fi direct (52 unit);
- Desktop UPS 900 VA, 230 V (52 unit);
- Rack Server  Close Rack Server 19” 42U depth 900 mm
Perforated door (1 unit);

b. Implementasi  Dilakukan uji coba aplikasi sesuai kebutuhan sistem.


 Mempersiapkan Application Moduls (Buku Petunjuk)

c. Regulasi  Disarankan untuk membuat Produk hukum tentang SIMRS di Kota


Medan untuk memenuhi standar dasar hukum/ kebijakan SPBE

Halaman 6 dari 8
Kedua : Berdasarkan hasil Pertimbangan Teknis TIK ini, maka :

Nama SKPD : RSUD MEDAN LABUHAN KOTA MEDAN


Pengguna Anggaran : dr. Irliyan Saputra, Sp. OG
Alamat : Jln. K.L Yos Sudarso KM 19 Pekan Labuhan Medan
Penyediaan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS),
Pekerjaan : Videotron, Running Text, Internet dan Fasilitas Pendukung
TIK lainnya
Tahun Anggaran : 2022

dinyatakan layak untuk diberikan Rekomendasi Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Ketiga : Pertimbangan Teknis TIK ini berlaku untuk penetapan Rekomendasi Teknis Teknologi Informasi dan
Komunikasi di Lingkungan Pemerintah Kota Medan dan berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan
ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan atau kesalahan maka akan diperbaiki sebagaimana
mestinya.
Keempat : Pertimbangan Teknis TIK ini dilengkapi dengan Lembar Penetapan yang ditandatangani bersama, yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari lembar Pertimbangan Teknis TIK ini.

ditetapkan di Medan.....

Halaman 7 dari 8

Anda mungkin juga menyukai