Anda di halaman 1dari 19

TUGAS SISTEM JAMINAN HALAL

CAKE TOWN
Kelompok 2

Anggota Kelompok:
Mohammd Reichan Pasha (D1C021002)
Jhon philipus (D1C021009)
Murniati (D1C021013)
Wendy Joseph Ongko Putra (D1C021022)
Juli Rahmita (D1C021023)
Rahayu Setia Ningsih (D1C021033)
Marianto Pasaribu(D1C021039)
Mutiara Cantika Aprilia (D1C021047)
Mardiana Putri (D1C021053)
Deska Aulia Septari (D1C021057)
Putriani Rehna Simanjuntak (J1A12081)
Nomor Dokumen 2
[CAKE TOWN]

Revisi -
[LOGO PERUSAHAAN] MANUAL SISTEM 18-10-2023
Tanggal Berlaku
JAMINAN HALAL
Halaman 2 dari 26

HALAMAN PENGESAHAN

Manual Sistem Jaminan Halal Perusahaan [CAKE TOWN] ini merupakan dokumen
perusahaan terhadap pemenuhan persyaratan Sertifikasi Halal LPPOM MUI (HAS
23000).
Manual Sistem Jaminan Halal Perusahaan [CAKW TOWN] ini disusun sesuai
dengan kondisi perusahaan dan dilarang untuk merubah atau memperbanyak tanpa
izin dari pihak perusahaan.
Pimpinan Perusahaan [Rahayu] mengesahkan manual SJH ini sebagai pedoman
dalam menerapan Sistem Jaminan Halal dan dijadikan pedoman dalam proses
produksi halal di perusahaan.

Tanggal Pengesahan : 18 Oktober 2023


Disiapkan Oleh Direktur perusahaan Disahkan Oleh,

…… ……..
Persyaratan Mendapatkan Sertifikat Halal
Untuk mendapatkan sertifikat halal, Anda perlu menyiapkan beberapa dokumen persyaratan
berikut ini.
1. Nomor Induk Berusaha (NIB)
Cara membuat sertifikat halal yang pertama yakni dengan melampirkan data pelaku usaha
berupa Nomor Induk Berusaha (NIB). Jika Anda tidak memiliki NIB, Anda bisa
menggunakan dokumen lainnya seperti NPWP, SIUP, IUMK, IUI, NKV, dan perizinan
lainnya yang menyatakan secara sah jika Anda memiliki izin usaha.
2. Fotokopi KTP
3. Daftar Riwayat Hidup
4. Salinan Sertifikat Penyelia Halal dan Salinan Keputusan Penyelia Halal
5. Nama dan Jenis Produk
6. Daftar Produk dan Bahan yang Digunakan
7. Proses Pengelolaan Produk
8. Dokumen Sistem Jaminan Halal
Pendahuluan
Informasi Umum Perusahaan
Nama Perusahaan : Cake Town

Penjelasan Perusahaan : Bisnis ini didirikan karena adanya sebuah ide inovatif, Kami
terus berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan untuk
menghasilkan inovasi produk yang akan memenuhi
kebutuhan pelanggan kami dengan lebih baik.

Alamat Perusahaan : Pal 10 Jambi, kecamatan mestong jambi Selatan, kota Jambi,
perumahan puri angsa asri 2 (Blok A4 no 03), KAB. MUARO
JAMBI, MESTONG, JAMBI, ID, 36364

Telp/Fax : 081324354365

E-mail : caketown1@gmail.com

Nama Pabrik : PT. Cake town

Alamat Tempat Produksi : Pal 10 Jambi, kecamatan mestong jambi Selatan, kota Jambi,
perumahan puri angsa asri 2 (Blok A4 no 03), KAB. MUARO
JAMBI, MESTONG, JAMBI, ID, 36364

Telp/Fax : 081324354365

E-mail : caketown1@gmail.com

Fasilitas Produksi : Dapur,Dapur produksi

Kelompok Produk : Bronis

Merk Produk : Bronis coklat

Daerah Pemasaran : Jambi

Sistem Pemasaran : Media Sosial (Online) dan Offline


Tujuan
Manual SJH disusun untuk menjadi pedoman dalam penerapan SJH di
perusahaan, dalam rangka menjaga kesinambungan proses produksi halal sesuai
dengan persyaratan LPPOM MUI.

Ruang Lingkup
Manual SJH adalah dokumen yang menjadi panduan implementasi SJH di
Perusahaan yang dibuat berdasarkan HAS 23000 Persyaratan Sertifikasi Halal dan
HAS 23301 Pedoman Penyusunan Manual SJH di Industri Pengolahan. Manual
SJH ini berlaku untuk seluruh unit Perusahaan yang terkait dengan proses
produksi halal, termasuk maklon dan gudang sewa. Penerapan SJH berlaku untuk
semua produk Perusahaan yang beredar di Indonesia baik produk-produk yang
diproduksi oleh pabrik sendiri maupun yang diproduksi oleh pabrik maklon.
Sistem Jaminan Halal
Kebijakan Halal

KEBIJAKAN HALAL
PERUSAHAAN [CAKE TOWN]

PERUSAHAAN [CAKE TOWN] bertekad untuk hanya memproduksi dan


memasarkan produk halal secara konsisten dalam rangka memenuhi
kebutuhan konsumen serta mengutamakan kepuasan pelanggan melalui inovasi.

Kami akan mencapainya melalui penerapan langkah-langkah berikut :


1) Menjamin seluruh produk yang dibuat disertifikasi oleh LPPOM MUI.
2) Menjamin seluruh bahan yang digunakan dalam pembuatan produk-produk
kami adalah halal.
3) Menjamin sistem produksi adalah bersih dan bebas dari bahan yang tidak
halal dan najis.
4) Melatih, mengembangkan dan melibatkan seluruh stakeholder perusahaan
guna memahami Sistem Jaminan Halal.
5) Menyediakan sumberdaya yang diperlukan untuk penyusunan, penerapan
dan perbaikan berkelanjutan Sistem Jaminan Halal.
6) Melakukan Sosialisasi kebijakan halal ke seluruh pemangku kepentingan
(stake holders)perusahaan melalui media sosialisasi seperti pelatihan,
briefing, memo internal, spanduk, poster, atau bentuk sosialisasi lain yang
sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

18 Oktober 2023
Pimpinan Perusahaan,

Rahayu
( ANA OKTAVIANI)
Tim Manajemen Halal
1. Anggota Tim Manajemen Halal
Untuk menjalankan Sistem Jaminan Halal di perusahaan, dengan ini
kami menunjuk anggota dibawah ini sebagai Tim Manajemen Halal
perusahaan. Contoh surat keputusan Tim Manajemen Halal dapat dilihat
pada lampiran 1 :
1) Rahayu Setia ningsih
2) Marianto Pasaribu
3) Wendi
4) Deska
5) Mardiana
6) Juli Rahmita
7) Mutiara
8) Reichan
9) Jhon Philipus
10) Putriani
11) Murniati

Persyaratan dari Tim Manajemen Halal adalah sebagai berikut :


a) Pegawai tetap perusahaan.
b) Ketua Tim Manajemen Halal diutamakan seorang muslim.
c) Tim Manajemen Halal mencakup semua bagian yang terlibat dalam
aktivitas kritis.
d) Tim Manajemen Halal harus mengerti dan memahami persyaratan
sertifikasi halal (Kriteria, Kebijakan dan Prosedur pada HAS 23000)
sesuai dengan tugas, tanggungjawab dan wewenangnya masing-
masing.
e) Diangkat melalui surat penunjukan dari manajemen puncak atau
bentuk penunjukkan lain yang berlaku di perusahaan dan diberi
kewenangan untuk melakukan tindakan yang diperlukan dalam
melaksanakan proses produksi halal.

Tugas Tim Manajemen Halal secara umum adalah sebagai berikut


a) Menyusun, mengelola, dan mengevaluasi Sistem Jaminan Halal.
b) Melakukan tindakan yang diperlukan dalam melaksanakan SJH
termasuk tindakan perbaikan terhadap kesalahan sampai pada
penghentian produksi atau penolakan bahan baku, sesuai dengan
persyaratan sertifikasi halal HAS 23000.
c) Menyusun dan melaksanakan prosedur tertulis dalam aktivitas kritis
untuk memproduksi produk halal secara konsisten.
d) Membuat laporan berkala pelaksanaan Sistem Jaminan Halal
Contoh Surat Keputusan Tim Manajemen Halal

[Kop Surat perusahaan]


Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Rahayu
Jabatan : Ketua perusahaan

Dengan ini menetapkan nama-nama di bawah ini sebagai Tim Manajemen Halal, dengan
susunan sebagai berikut :
Ketua : Marianto Pasaribu
Anggota : 1.Reichan
2.Juli Rahmita
3.Wendy
4.Mutiara
5.Mardiana
6. Deska
7. Murniati
8. Jhon
9.Putriani

Tim Manajemen Halal bertugas untuk merancang, menerapkan dan mengevaluasi sistem
jaminan halal di perusahaan.
Demikian surat penetapan ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Pimpinan perusahaan,

(Rahayu)
Format Daftar Bahan yang digunakan untuk seluruh produk yang disertifikasi halal

Nama Perusahaan :Cake Town


Jenis Produk : Brownies

Dokumen Sertifikat Halal Dokumen


Nama dan Lain
Nama/Merk/ Lembaga Masa
No Lokasi Pemasok (Spesifikasi/ Keterangan
Kode Bahan
Produsen Penerbit No. SH Berlaku Diagram
SH SH Alir)
BAHAN BAKU DAN BAHAN TAMBAHAN
1. Tepung Fresh Star

2. Telur Trona

3. Coklat Trona

Dibuat oleh, Disahkan, Disetujui,


Ketua Tim Manajemen Halal Pimpinan Perusahaan Direktur LPPOM MUI

( ) ( ) ( )
MATRIKS REKAPITULASI PRODUK DAN SELURUH BAHAN UNTUK
SETIAP JENIS PRODUK

Nama Perusahaan :Cake Town


Jenis Produk : Brownies

Nama Produk
No. Nama Bahan
1 2 3 4 5 6 7 8
1

Keterangan :
1. Angka 1, 2, 3 dan seterusnya merupakan nama produk yang disertifikasi dan dapat
dituliskan pada lembaran terpisah.
2. Beri tanda (√) pada kolom yang disediakan jika bahan digunakan pada produk yang
bersangkutan.
3. Bila nama produk yang disertifikasi lebih dari 10 nama produk atau yang mempunyai
kode-kode khusus harus menyerahkan matriks bahan dalam bentuk soft copy.

........................., ......................................
Dibuat oleh, Disahkan,
Ketua Tim Manajemen Halal Pimpinan Perusahaan

( ) ( )
Diagram Alir Proses Produksi

Uraian Kegiatan Proses Produksi Halal di Perusahaan (Cake town)

No. Nama Kegiatan Uraian Proses Kegiatan


1. Produksi cake town Pembuatan Brownies coklat
bersekala menengah

Contoh Form Administrasi

Buku catatan pembelian bahan

No Nama Bahan Merk Bahan Produsen/Pabrik Tgl


Pembelian
1 Tepung Segitiga biru Fressh 05 oktober
2023
Telur
2. 05 oktober
Coklat Chocolatta Trona 2023

05 oktober
3. 2023
1. Daftar Bahan Halal
DAFTAR BAHAN
(NAMA USAHA/PERUSAHAAN)

Masa Berlaku Sertifikat


No Nama dan Merek Produsen Nomor Sertifikat Halal
Halal
(Diisi
(Diisi Nama Bahan dan Merek) (Diisi Nama Produsen) (Diisi Nomor Serifikat Halal) (Diisi Masa Berlaku)
Nomor)
1
2
3
4
dst

Daftar Bahan yang Digunakan pada Setiap Produk


Nama Produk Keterangan
No. Nama Bahan
1 2 3 4 5 6 7 dst
1 Bahan A √ √ √ 1. Nama Produk X,
2 Bahan B √ √ √ 2. Nama Produk Y
dst dst 3. Nama produk Z, dst

Ditetapkan di (Tempat), (Tanggal/Bulan/Tahun)

Pemilik Usaha Penyelia Halal

(Nama Pemilik Usaha) (Nama Penyelia Halal)


2. Bukti/Catatan Pembelian Bahan

BUKTI/CATATAN PEMBELIAN BAHAN

Nama Bahan – Merk Waktu Penanggung


No Jumlah
Bahan Pembelian Jawab

(Tanda Tangan
(Nama Bahan – Merk (Jumlah yang (Tanggal Penanggung
(Nomor)
Bahan) digunakan) Pembelian) Jawab
Pembelian)
1
2
3
4
5
dst.

(Tempat), (Tanggal/Bulan/Tahun)

Pemilik Usaha Penyelia Halal

(Nama Pemilik Usaha) (Nama Penyelia Halal)


3. Form Pemeriksaan Bahan

FORM PEMERIKSAAN BAHAN

No Tanggal datang/ Nama/Merek/Kode Nama & Lokasi Sesuai/Tidak


. tanggal beli Bahan Produsen Sesuai
1 ……. ……………… …………… …………..

(Tempat), (Tanggal/Bulan/Tahun)

Pemilik Usaha Penyelia Halal

(Nama Pemilik Usaha) (Nama Penyelia Halal)


4. Form Daftar Periksa Audit Internal

Bukti Pemenuhan
(diisi oleh penyelia halal)
KRITERIA SJPH Keteranga
Ya * Tidak *
n

KOMITMEN DAN TANGGUNG


1
JAWAB
Kebijakan Halal
Apakah kebijakan halal telah ditetapkan ?
Apakah kebijakan halal telah disosialisasikan
?
Apakah ada bukti sosialisasi kebijakan halal ?
Tugas dan Tanggung Jawab
Apakah tempat dan lokasi usaha, dan
karyawan sesuai dengan syarat-syarat Proses
Produk Halal (PPH)?
Apakah seluruh personel di tempat usaha
bertangungjawab dan melaksanakan serta
menjaga konsistensi kehalalan produk?
Apakah penanggungjawab/penyelia halal
telah diangkat dan ditetapkan oleh pelaku
usaha ?
Pembinaan Sumber Daya Manusia
Apakah telah dilaksanakan pembinaan
melalui pelatihan dan/atau kompetensi di
bidang halal kepada karyawan dan orang
yang terlibat dalam proses produksi?
Apakah telah dilakukan pelatihan internal
setidaknya setahun sekali ?
2 BAHAN
Sumber Bahan, daftar Bahan
Apakah bahan yang digunakan sudah
dipastikan kehalalannya?
Apakah bahan yang digunakan dipastikan
aman dan tidak menggunakan bahan
berbahaya?
Apakah bahan yang berasal dari daging atau
hasil sembelihan berasal dari produsen atau
rumah potong hewan/rumah potong unggas
yang sudah bersertifikat halal?
Apakah pelaku usaha membeli dan
menggunakan bahan dengan nama, merek,
dan dari produsen yang memiliki sertifikat
Bukti Pemenuhan
(diisi oleh penyelia halal)
KRITERIA SJPH Keteranga
Ya * Tidak *
n
halal?

Apakah telah menyusun daftar bahan halal?


Apakah tersedia catatan pembelian bahan ?
Apakah label bahan pada setiap pembelian
atau penerimaan bahan telah diperiksa?
Apakah telah dibuat resep produk yang akan
menjadi acuan/rujukan dalam menghasilkan
produk?
Apakah telah dilakukan pemantauan dan
pemeliharaan dokumen pendukung bahan
mencakup masa berlaku dan validitas?
3 Proses Produk Halal
Apakah pelaku usaha telah menjaga lokasi
usaha, tempat produksi, dan alat yang
digunakan untuk produksi bersih, higienis,
dan tidak terkontaminasi dengan bahan najis
atau bahan yang diharamkan?
Apakah pelaku usaha telah menjaga semua
fasilitas produksi dan peralatan dalam
keadaan bersih (bebas dari najis) sebelum dan
sesudah digunakan ?
Apakah pelaku usaha telah menjaga ruang
produksi tidak terkontaminasi dengan bahan
najis atau bahan yang diharamkan ?
Apakah pelaku usaha telah melakukan
pensucian pada fasilitas produksi yang
digunakan secara bersamaan antara produk
yang disertifikasi halal dengan produk yang
tidak diajukan sertifikasi halalnya sesuai
syariat Islam ?
4 Produk
Apakah produk yang dihasilkan adalah
produk yang mendapatkan sertifikasi halal
dari BPJPH?
Apakah produk yang dihasilkan adalah
produk yang aman, sehat, dan halal untuk
dikonsumsi?
Apakah pelaksanaan proses pengemasan
produk dilakukan dengan memperhatikan
menggunakan yang bersih dan bebas najis?
Apakah pencantuman label halal hanya untuk
Bukti Pemenuhan
(diisi oleh penyelia halal)
KRITERIA SJPH Keteranga
Ya * Tidak *
n
kemasan produk yang disertifikasi halal?
Apakah setiap ada produk baru retail (eceran)
dengan merek yang sama untuk disertifikasi
halal sebelum dipasarkan telah didaftarkan?
Apakah telah dipastikan produk halal tidak
menggunakan nama yang mengarah pada
sesuatu yang diharamkan atau ibadah yang
tidak sesuai dengan syariah Islam?
5 Pemantauan dan Evaluasi
Apakah telah dilakukan audit internal untuk
memantau penerapan SJPH?
Apakah pelaku usaha memiliki dan
memelihara bukti pelaksanaan audit internal?
Jika dalam audit internal ditemukan
ketidaksesuaian pelaksanaan SJPH, apakah
telah dilakukan tindakan perbaikan?
Apakah pelaku usaha melaporkan hasil audit
internal kepada BPJPH?
Catatan :
* diisi dengan tanda checklist

(Tempat), (Tanggal/Bulan/Tahun)

Pemilik Usaha Penanggungjawab


Halal

(Nama Pemilik Usaha) (Nama Penanggungjawab


Halal)
5. Contoh surat permintaan persetujuan penambahan fasilitas baru

[Kop surat perusahaan] Kepada :


Yth. Kepala Bidang Sistem Jaminan Halal LPPOM MUI di Tempat

Bersama ini disampaikan permohonan persetujuan LPPOM MUI sehubungan dengan rencana
penambahan fasilitas baru untuk produk yang sudah disertifikasi, yaitu :

Nama pabrik/fasilitas produksi : Browns Town


Alamat :Jambi
Status pabrik/fasilitas produksi : milik sendiri, milik orang lain*

Demikian permohonan ini disampaikan. Atas perhatian dan bantuannya, disampaikan terima
kasih.

Pimpinan perusahaan,

(Rahayu)

*) Coret yang tidak sesuai


1. Lampiran Manual SJH

Lampiran 1. Contoh Surat Keputusan Tim Manajemen Halal

[Kop Surat perusahaan]


Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Rahayu
Jabatan : Ketua perusahaan

Dengan ini menetapkan nama-nama di bawah ini sebagai Tim Manajemen Halal,
dengan susunan sebagai berikut :
Ketua : Marianto Pasaribu
Anggota : 1. Juli rahmita
2. Putriani Rehna Simanjuntak
3. Deska Aulia Septari
4. Mardiana Putri
5. Mutiara Cantika Aprilia
6. Jhon philipus
7.Murniati
8. reichan pasha
9. Wendy

Tim Manajemen Halal bertugas untuk merancang, menerapkan dan mengevaluasi


sistem jaminan halal di perusahaan.
Demikian surat penetapan ini dibuat untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.

Pimpinan perusahaan,

(Rahayu)

Anda mungkin juga menyukai