Li SMPN
Li SMPN
No : 007/LI/VII/2020
Lampiran :-
Perihal : Laporan informasi dugaan penyalahgunaan dana BOS
Kepada yth
POLRES METRO KABUPATEN BEKASI
Cq. SAT KRIMSUS
Dengan hormat
Mengacu kepada peraturan dan perundang – undangan sebagai berikut :
1. Undang – undang No. 28 Tahun 1999 Tentang penyelenggara negara yang bersih dan bebas
dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
2. Undang – undang No. 20 Tahun 2001 Tentang perubahan atas undang – undang No. 13 Tahun
1999 Tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.
3. Undang – undang No. 17 Tahun 2013 Tentang ormas.
4. Pasal. 41 Undang – undang No. 31 Tahun 1999 Tentang peran serta masyarakat dalam
membasmi tindak pidana korupsi.
Berdasarkan kepada peraturan perundangundangan itu kami LSM AMPIBI (Aliansi Masyarakat
Pemerhati Bekasi ) menduga adanya penyimpangan anggaran dana BOS ( Bantuan Operasional
Sekolah )tahun anggaran 2017 s/d 2019 yang di duga di lakukan oleh oknum :
1. Kepala Kepalah SMPN 1 CIKARANG PUSAT.
2. Kepala sekolah SMPN 1 KARANG BAHAGIA.
3. Kepala sekolah SMPN 1 SETU.
4. Kepala sekolah SMPN 1 CIKARANG TIMUR.
5. Kepala sekolah SMPN 2 CIKARANG TIMUR.
6. Kepala sekolah SMPN 2 CIKARANG UTARA.
7. Kepala sekolah SMPN 2 CIKARANG PUSAT.
8. Kepala sekolah SMPN 3 CIKARANG TIMUR.
9. Kepala sekolah SMPN 4 SETU.
10. Kepala sekolah SMPN 4 CIKARANG UTARA.
, yangmana hasil Infestigasi kami di lapangan menemukan adanya Dugaan penyalahgunaan anggaran
dana BOS pada pelaksanaan program dalam Pembangunan Sekolah dan Program Kegiatan Belajar
Mengajar yang telah di laksanakan namun terindikasi beberapa program kegiatan tidak sesuai
dengan perencanaan, selain daripada itu di di duga pada program kegiatan proyek – proyek yang
menggunakan dana Bos pengerjaaan dan bakumutu pada kegiatan tersebut di indikasi tidak sesuai
dengan standar (diduga asal asalan) selanjutnya kami menduga Sekolah – sekolah tersebut diatas :
Membuat anggaran biaya diatas harga pasaran pada proyek kegiatan Pembangunan Sekolah.
Mempertanggungjawabkan pembiayaan bangunan fisik dengan dana BOS, padahal proyek
tersebut bersumber dari sumber lain.
Meminjam sementara dana BOS untuk kepentingan pribadi, hingga akhirnya tidak di
kembalikan.
Pemungutan / pemotongan dana Bos oleh oknum Dinas Setempat
Penggelembungan pembiayaan ATK Sekolah
Pemungutan Biaya Bulanan kepada Wali murid oleh sekolah
Pembelanjaan inventaris kantor dengan dana BOS namun peruntukan secara pribadi.
Membuat kegiatan dan atau proyek fiktif, yang dana nya di bebankan dari dana BOS.
Selanjutnya kami LSM AMPIBI (Aliansi Masyarakat Pemerhati Bekasi ) selaku lembaga kontrol
sosial meminta kepada POLRES METRO KABUPATEN BEKASI Cq. SAT KRIMSUS agar segera
mengambil langkah – langkah dan atau tindakan sebagaimana mestinya, terkait dugaan kami
tersebut.
Demikian surat Laporan Informasi dugaan ini kami buat, atas perhatian dan kerjasama nya kami
ucapkan terimaksih.