Pengertian Siaran

Siaran berasal dari kata siar.

Siar berarti menyebarluaskan informasi

melalui pemancar.

Kata siar diberi akhiran an, membentuk

kata benda, bermakna apa yang disiarkan.
 UU Penyiaran No. 32 Tahun 2002

Siaran adalah pesan atau rangkaian

pesan dalam bentuk suara, gambar,
atau suara dan gambar atau yang
berbentuk grafis, karakter, baik yang
bersifat interaktif maupun tidak, yang
dapat diterima melalui perangkat
penerima siaran (Pasal 1:1)
Penyiaran adalah kegiatan pemancarluasan
siaran melalui sarana pemancaran dan/atau
sarana transmisi di darat, di laut atau di
antariksa dengan menggunakan spektrum
frekuensi radio melalui udara, kabel, dan/atau
media lainnya untuk dapat diterima secara
serentak dan bersamaan oleh masyarakat
dengan perangkat penerima siaran (Pasal 1:2)
Lembaga penyiaran adalah
penyelenggara penyiaran, baik lembaga
penyiaran publik, lembaga penyiaran
swasta, lembaga penyiaran komunitas
maupun lembaga penyiaran berlangganan
yang dalam melaksanakan tugas, fungsi,
dan tanggung jawabnya berpedoman pada
peraturan perundang-undangan yang
berlaku (Pasal 1:9).
Penyiaran radio adalah media komunikasi massa
dengar, yang menyalurkan gagasan dan informasi
dalam bentuk suara secara umum dan terbuka,
berupa program yang teratur dan berkesinambungan
(Pasal 1:3)

Penyiaran televisi adalah media komunikasi massa

dengar pandang, yang menyalurkan gagasan dan
informasi dalam bentuk suara dan gambar secara
umum, baik terbuka maupun tertutup, berupa program
yang teratur dan berkesinambungan (Pasal 1:4)
 Kegiatan Penyiaran

1. Merencanakan program atau mata acara ;

2. Memproduksi atau melaksanakan program ;
3. Menyiapkan pola acara - harian, mingguan, bulanan,
triwulan atau per-semester ;
4. Menyelenggarakan siaran – artistik & jurnalistik ;
5. Mengadakan kerjasama dengan lembaga penyiaran lain ;
6. Mengadakan kerjasama dengan production house ;
7. Mengadakan pendidikan dan pelatihan SDM ;
8. Mengadakan penelitian dan pengembangan ;
9. Menyelenggarakan pertukaran berita dan program,
dengan lembaga penyiaran dalam negeri dan luar negeri ;
10.Menjual program dan melakukan promosi ;

Sumber : Riswandi, Dasar-dasar Penyiaran, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2009

 SIFAT MEDIA PENYIARAN

JENIS MEDIA SIFAT

-dapat dibaca, dimana dan kapan saja

-dapat dibaca berulang-ulang
-daya rangsang rendah
Cetak
-pengolahan bisa mekanik, bisa elektris
-biaya relatif rendah
-daya jangkau terbatas

-dapat didengar bila siaran

-dapat didengar kembali bila diputar kembali
-daya rangsang rendah
Radio
-elektris
-relatif murah
-daya jangkau besar

-dapat didengar dan dilihat bila ada siaran

-dapat dilihat dan didengar kembali, bila diputar kembali
-daya rangsang sangat tinggi
Televisi
-elektris
-sangat mahal
-daya jangkau besar
 PERANGKAT PENYIARAN

Radio siaran Siaran Radio

Hard Ware Soft Ware

(Perangkat keras) (Perangkat lunak)

Personal
System
Studio Pesawat televisi
Kebijaksanaan
Perencanaan
Pemancar Organisasi
Administrasi
Manajemen
Trilogi Radio Anggaran / dana
 Televisi siaran Siaran televisi

Hard Ware Soft Ware

(Perangkat keras) (Perangkat lunak)

Personal
System
Studio Pesawat televisi
Kebijaksanaan
Perencanaan
Pemancar Organisasi
Administrasi
Manajemen
Trilogi televisi Anggaran / dana
 Swasta

Publik

Jenis Stasiun Asing

Penyiaran
Komunitas

Berlangganan
 Lokal

Jangkauan Nasional
Siaran

Berjaringan
 RUANG LINGKUP MANAJEMEN PENYIARAN

PENYIARAN PRODUKSI SIARAN

MANAJEMEN TAHAPAN PRODUKSI / SOP

1. Planning 1. Pre Production Planning
2. Organizing 2. Set Up and Rehearsal
3. Actuating 3. Production
4. Controlling 4. Post Production
+ Forecasting &
Evaluation 1. Ide-Naskah-Pengisi acara
2. Kerabat kerja
3. Jenis Produksi
6M 4. Peralatan
5. Dana/Anggaran
6. Pemirsa/Penonton