(RPS)
A. DESKRIPSI
Mata Kuliah Produksi Siaran Radio, Televisi dan Film merupakan mata kuliah
dengan bobot3 SKS (3-0). Mata Kuliah ini akan membahas tentang teknologi dalam
broadcasting baik dalam radio, televisi dan film. Mata kuliah ini mempelajari
tentang bagaimana manajemen media penyiaran, dan bagaimana strategi mengelola
radio dan televisi dan film. Pendidikan penyiaran (Broadcasting) di perguruan tinggi
harus memberikan pengetahuan yang memadai pada ketiga pilar penyiaran,
penngetahuan Broadcasting tidak hanya sebatas pada pengetahuan jurnalistik atau
pemberitaan saja (menjadi reporter dan penyiar saja). Disisi lain dalam mata kuliah
ini juga memberikan pengetahuan dan pemahaman mengenai proses produksi dalam
penyiaran radio, televise dan pembuatan film. Kemudian memberikan pengetahuan
mengenai program, pemasaran dan teknik mutlak diperlukan guna menunjang
perkembangan media penyiaran.
B. Pendekatan yang digunakan dalam mata kuliah ini adalah pembelajaran berpusat
pada mahasiswa (Student Active Learning) dengan memvariasikan empat metode
pembelajaran, yaitu: Ceramah, Diskusi berbasis kelompok, penugasan dan simulasi
(praktek menjadi kerabat kerja yang bertugas dalam sistem kerja produksi siaran
Radio, Televisi dan Film.
E. MATERI
G. TUGAS (TAGIHAN)
1. Tugas Individu
Membuat naskah Perencanaan program siaran
Membuat naskah/script suatu program siaran
Menganalisis strategi perencanaan dan program siaran.
2. Tugas Kelompok
Membuat dan mempublikasikan program siaran Radio, Televisi dan Film.
H. PENILAIAN
1. Metode:
a. Tugas Peraktik (akhir semester)
b. Penilaian Membuat naskah Perencanaan program siaran (ujian tengah
semester)
c. Penilaian produk (Materi yang sudah dibagi perkelompok) Penilaian
kinerja (presentasi dalam diskusi kelas, partisipasi dalam p
erkuliahan)
d. Penilaian sikap (perilaku selama mengikuti perkuliahan, ketaatan
terhadap aturan)
2. Instrumen
a. Naskah soal akhir semester
b. Skala penilaian/rubrik untuk menilai tugas
c. Pengamatan perilaku selama mengikuti perkuliahan
J.
1. Saling menghargai dan tidak membuat kegaduhan/gangguan/ kerusakan
dalam kelas.
2. Tidak boleh ada plagiat dan bentuk-bentuk pelanggaran norma lainnya.
K. SUMBER (REFERENSI)
1. Dewabrata, A.M, (2006), Kalimat Jurnalistik, Panduan Mencermati Penulisan
Berita, Jakarta: Penerbit Kompas. Morissan, M.A. 2018. Manajemen Media
Penyiaran (Strategi Mengelola Radio & Televisi). Jakarta: Kencana
Prenadamedia Group.
2. Latief Rusman, Utud Yusiate. 2017. Kreatif Siaran Televisi (Hard News, Soft
News, Drama & NonDrama). Jakarta: Prenadamedia Group
3. Rusman Latief. 2020. Panduan Produksi Acara Televisi NonDrama. 2020.
Jakarta: Prenadamedia Group
4. Romli, Asep Syamsul. 2017. Siaran Radio (Manajemen Program dan Teknik
Produksi). Jakarta: Nuansa Cendikia.
5. Asti Musman & Sugeng WA. 2011. Marketing Media Penyiaran (Bukan
Sekedar Jual Kecap). Yogyakarta: Cahaya Atma Pustaka
Mengetahui,
Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi