Anda di halaman 1dari 4

PROGRAM KEGIATAN NEW NORMAL

WAKTU
NO. BIDANG/URUSAN PROGRAM KEGIATAN BIAYA PENANGGUNG JAWAB KETERANGAN
PELAKSANAAN
1 Kurikulum Pola pembelajaran pada “New Normal”,
A. Pengaturan Ruang Moh. Rofiqul Ihsan, S.Pd
- Dalam satu kelas terdiri dari 32 siswa, maka dibagi dua
ruang kelas yang terdiri 16 - 16 siswa
- Bangku para siswa akan diatur minimal berjarak 1m Juni 2020
(satu bangku satu siswa) untuk menghindari kontak
langsung antar siswa
- Sebelum masuk ruang kelas memastikan bahwa siswa
dalam kondisi sehat (suhu badan normal, tidak batuk,
pilek, gangguan kulit, mata, muntah, diare, tidak selera Juli - Desember
makan atau keluhan lain). 2020
-
Para siswa masuk dan keluar kelas secara bergilir/antri
B. Pengaturan Shift Drs. Zain Ahmadi
Dengan memperhatikan situasi dan kondisi yang
ada dan memungkinkan, maka pengaturan shift
diatur sbb.:
Tahap I
- Dalam satu minggu dibagi menjadi 3 shift, yaitu :
shift I senin - selasa dilaksanakan PBM kelas IX Juli-Agustus 2020
shift II rabu - kamis dilaksanakan PBM kelas VIII
shift III jum'at - sabtu dilaksanakan PBM kelas VII
Tahap II
- Dalam satu minggu dibagi menjadi 2 shift, yaitu :
shift I senin - rabu dilaksanakan PBM kelas IX dan September-
sebagian/setengah kelas VIII Oktober 2020
shift II kamis - sabtu dilaksanakan PBM kelas VII dan
sebagian/setengah kelas VIII
Tahap III
- Dalam satu minggu dibagi menjadi 1 shift, yaitu : Nopember-
Desember 2020
Senin - sabtu dilaksanakan PBM kelas VII, VIII, dan IX
- Dalam satu hari dilaksanakan PBM selama 4 x 60 menit
= 240 menit, atau 6 jam pelajaran x 40 menit
- Pembagian waktu dalam PBM sbb.:
I . 07.00 - 07.40
II. 07.40 - 08.20
III. 08.20 - 09.00
IV. 09.00 - 09.40
V. 09.40 - 10.20
VI. 10.20 - 11.00
- Mengajak warga sekolah untuk menerapkan perilaku Tunik Susianawati, S.Pd
hidup bersih dan sehat
- Sampai di Sekolah dilaksanakan pemeriksaan oleh
pihak sekolah mulai suhu tubuh, kelengkapan masker
dan dilanjutkan dengan cuci tangan atau pemakaian
hand sanitizer
-
Pakaian seragam yang dikenakan dalam kondisi bersih
- Selalu mengenakan masker
- Selalu menjaga jarak, tidak berkerumun dan tidak
saling bersentuhan/bersalaman
- Membiasakan cuci tangan dengan air mengalir dan Juli-Desember
sabun setelah memegang sesuatu 2020
- Melaporkan kepada guru/tenaga kependidikan jika
merasa sakit atau tidak enak badan
- Mengurangi aktivitas di luar kegiatan pembelajaran dan
pembelajaran di luar kelas
- Menghindari aktifitas olah raga yang melibatkan kontak
fisik dengan orang lain, baik secara langsung maupun
tidak langsung
- Selama mengajar di kelas guru tetap menjaga jarak dari
siswa dan tidak mobile (tidak berkeliling
kelas/mendekati siswa)
- Tidak memberikan tugas yang bahan/kertasnya berasal
dari guru, siswa menggunakan bahan/kertas kerja milik
sendiri
-
Pada proses belajar mengajar dalam pelaksanannya
tetap mengikuti secara disiplin standar protokol
kesehatan (siswa dan guru memakai masker, cuci
tangan memakai sabun sebelum dan sesudah masuk
kelas, social distancing, dan physical distancing)

- Makan dan minum bekal sendiri dan dilakukan di kelas


masing-masing
C. Kendala Huda Tyas Pamuji, S.Pd.I
- Optimalisasi menyelesaian standar kompetensi pada
masing-masing mapel kurang karena keterbatasan
waktu yang tersedia Juli-Desember
- Optimalisasi fungsi UKS (Usaha Kesehatan Sekolah) 2020
beserta perlengkapannya masih kurang karena
keterbatasan ruang dan tenaga kesehatan
D. Pendukung Andri Wahyu Pradhana,
- Sekolah menyediakan alat pengukur suhu (thermo gun) S.Pd (Kaur Sarpras)
untuk melakukan proses skrining kesehatan sebelum
memasuki lingkungan sekolah
- Juni-Juli 2020
Sekolah menyediakan wastafel/tempat cuci tangan
dengan menggunakan sabun di setiap depan kelas,
dan ditempat-tempat strategis lainnya sesuai kebutuhan

- Sekolah melakukan pembersihan lantai, pegangan


tangan, dan fasilitas sekolah lainnya
- Sekolah menyediakan disinfektan untuk membersihkan
sarana sekolah, laboratorium, ruang ibadah secara
periodic
Juni-Desember
2020
Juni-Desember
- Sekolah menyediakan masker cadangan (untuk
2020
pengganti bagi seluruh warga sekolah yang
membutuhkan)
- Sekolah melakukan penyemprotan disinfektan terhadap
sarana dan prasarana sekolah setelah penggunaan
bersama

Anda mungkin juga menyukai