SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Gelar Sarjana Hukum (S.H.)
OLEH:
2023
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
benar adalah hasil karya sendiri. Jika kemudian hari terbukti bahwa ia merupakan
duplikat tiruan, atau dibuat oleh orang lain, sebagian atau seluruhnya, maka
Samata-Gowa, 2023
Pemohon
NIM. 10200119023
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kehadirat Allah swt. yang senantiasa memberikan rahmat dan
Kebesaran jiwa dan kasih sayang yang tak bertepi, doa yang tiada terputus dari
kedua orang tua yang tercinta, Ayahanda .. dan Ibunda.., yang senantiasa
memberikan curahan kasih sayang, nasihat, perhatian, bimbingan serta doa restu
yang selalu diberikan sampai saat ini. Terima kasih kepada saudara-saudariku
yang tercinta beserta keluarga besar, terima kasih atas perhatian dan kasih
sayangnya selama ini serta berbagai pihak yang tulus dan ikhlas memberikan
andil sejak awal hingga usainya menempuh pendidikan di Fakultas Syariah dan
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi (S1)
pada Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Penyusunan skripsi ini tidak sedikit kekurangan dan kesulitan yang dialami,
berkat ketekunan, bimbingan, petunjuk serta bantuan dari pihak lain akhirnya
dan bantuan dari pihak lain. Oleh karena itu, sudah pada tempatnyalah
menghaturkan ucapan penghargaan dan terima kasih yang tak terhingga kepada
semua pihak yang telah rela memberikan, baik berupa moril maupun berupa
Penghargaan dan ucapan terima kasih yang terdalam dan tak terhingga
1. Bapak Prof. H. Hamdan Juhannis, S.Ag., M.A., Ph.D. selaku Rektor UIN
3. Ibu Prof. Dr. Kurniati, S.Ag., M. Hi, selaku Ketua Jurusan Hukum
Tatanegara (Siyasah Syar`iyyah) UIN Alauddin Makassar beserta Ibu Dr. Hj.
(Siyasah Syar`iyyah).
4. Bapak Prof. Dr. Drs. H. Sabri Samin, B.A., M.Ag. selaku pembimbing I dan
Ibu Dea Larissa, S.H. M.H., selaku pembimbing II. Di tengah kesibukan
5. Ibu Dr. Nila Sastrawati, M. Si. selaku dosen penguji I dan Bapak
Hizbullah, S.H., M.H. selaku Dosen penguji II, yang senantiasa memberikan
6. Bapak dan ibu dosen serta seluruh staf akademik dan pegawai Fakultas
Atas segala bantuan, kerjasama, uluran tangan yang telah diberikan dengan
ikhlas hati kepada penulis selama menyelesaikan studi hingga rampungnya skripsi
ini. Begitu banyak bantuan yang telah diberikan, namun melalui doa dan harapan,
semoga jasa-jasa yang telah diberikan mendapat imbalan pahala yang setimpal
Akhirnya, dengan penuh rendah hati berharap tegur sapa manakala terdapat
kekeliruan menuju kebenaran dengan mendahulukan ucapan terima kasih yang tak
terhingga.
Samata-Gowa, 2023
Penyusun
JUDUL SKRIPSI....................................................................................................i
PENGESAHAN SKRIPSI....................................................................................iii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iv
DAFTAR ISI.......................................................................................................vii
PEDOMAN TRANSLITERASI........................................................................viii
ABSTRAK...........................................................................................................xiv
PEDOMAN TRANSLITERASI
A. Konsonan
dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lagi
Berikut ini daftar huruf Arab yang dimaksud dan transliterasinya dengan
huruf latin:
Arab
ب Ba B Be
ت Ta T Te
ج Jim J Je
د Dal D De
ذ Żal Ż Zet (dengan titik di atas)
ر Ra R Er
س Sin S Es
غ Gain G Ge
ف Fa F Ef
ق Qaf Q Ki
ك Kaf K Ka
ل Lam L El
م Mim M Em
ن Nun N En
و Wau W We
ﮬ Ha H Ha
ي Ya Y Ye
B. Vokal
Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal
1. Vokal Tunggal
Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harakat,
Arab
ﹷ Fathah A A
ﹻ Kasrah I I
ﹹ Dammah U U
2. Vokal Rangkap
Arab
C. Maddah
Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf,
Arab Latin
ya
Ta’ marbutah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasrah, dan
adalah “h”.
3. Kalau pada kata terakhir dengan ta’ marbutah diikuti oleh kata yang
menggunakan kata sandang al serta bacaan kedua kata itu terpisah, maka
E. Syaddah (Tasydid)
sebuah tanda, tanda syaddah atau tanda tasydid, ditransliterasikan dengan huruf,
yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu.
F. Kata Sandang
Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu
ال, namun dalam transliterasi ini kata sandang itu dibedakan atas:
sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf “l” diganti dengan huruf yang
dengan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan
bunyinya.
Baik diikuti oleh huruf syamsiyah maupun qamariyah, kata sandang ditulis
terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanpa sempang.
G. Hamzah
bagi hamzah yang terletak di tengah dan di akhir kata. Sementara hamzah yang
terletak di awal kata dilambangkan, karena dalam tulisan Arab berupa alif.
H. Penulisan Kata
Pada dasarnya setiap kata, baik fail, isim maupun huruf ditulis terpisah.
Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim
dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harkat yang dihilangkan,
maka penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain yang
mengikutinya.
I. Huruf Kapital
Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam
transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf kapital seperti
apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya: huruf kapital digunakan untuk
menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat. Bilamana nama diri itu
didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf
ABSTRAK
PENDAHULUAN
Revolusi industri 4.0 merupakan disruption era yaitu era disrupsi dimana
cara kerja berpindah atau berubah dari cara kerja yang konvensional menjadi
moderen,dengan pendekatan digital. Oleh sebab itu, semua lapisan harus dapat
Indonesia saat ini telah memasuki Revolusi Industri 4.0. Segala hal dapat
dikendalikan dari segala tempat melalui jaringan internet dan perangkat gawai
yang saling terhubung. Implikasi dari era ini sangat besar ketika teknologi
data, baik dalam instansi pemerintahan maupun swasta, berbagai macam kegiatan
dilakukan dengan basis digital, hal ini memberikina efisiensi dalam kinerja yang
1
Erlina Maria Christin Sinaga,Mery Christian Putri, “Formulasi Legislasi Perlindungan
Data Pribadi Dalam Revolusi Industri 4.0,” Jurnal Rechts Vinding, vol. 9 no 2 (Agustus 2020),
h.237-256.
14
merupakan hal yang sangat berharga, seperti data kependudukan dan demografis
ekspolitasi data yang dilakukan oleh pihak pihak tidak bertanggung jawab.
Data pribadi merupakan sesuatu yang melekat pada setiap orang. Data
pribadi merupakan sesuatu yang bersifat sensitif. Data pribadi adalah sesuatu yang
harus dilindungi karna sejatinya merupakan hak privasi setiap orang. Hak privasi
adalah hak konstitusional warga negara yang telah diatur dalam Undang-Undang
kewajiban dari suatu negara terhadap warga negaranya. Di Indonesia saat ini
warga negara Indonesia. Sebagai negara yang berkembang dilihat dengan adanya
menyimpan, serta menganalisis data. Hal ini membuat berbagai sektor kehidupan
Banyak kasus terjadi yang berkaitan dengan kasus penyalahgunaan dan kejahatan
data pribadi seperti jual beli data pribadi, penggelapan rekening nasabah,
kebocoran data pribadi seseorang yang berakhir dengan aksi penipuan atau tindak
data pribadi berhubungan dengan konsep privasi. Konsep privasi sendiri adalah
gagasan untuk menjaga integritas dan martabat pribadi. Hak privasi juga
Kebocoran data juga terjadi di Indonesia, sejumlah akun dan data pribadi
dibandingkan luar negeri. Kondisi ini berisiko kasus kebocoran data pribadi akan
baru, yaitu mengenai keamanan atas data pribadi yang berlangsung melalui media
pribadi.
economy). Kesemua tindak pidana tersebut bisa dengan mudah dan efektif
Dibalik kelebihan dan kemudahan yang ditawarkan oleh kemajuan teknologi ini,
dan budaya manusia itu sendiri. Salah satu nya terhadap kebocoran data pengguna
Sosial media adalah sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain
0
Maulia Jayantina Islami, “Tantangan Dalam Implementasi Strategi Keamanan Siber
Nasional Indonesia Ditinjau Dari Penilaian Global Cybersecurity Index,” Jurnal Masyarakat
Telematika Dan Informasi, vol 8 no 2 (Desember 2017), hlm 137-144.
dengan mudah serta berpatisipasi, berkomunikasi, berbagi, dan menciptakan
berbagai konten tanpa dibatasi ruang dan waktu. Umumnya media sosial
Media social (Social Networking) adalah sebuah media online dimana para
meliputi blog, sosial network atau jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual.
Blog, jejaring sosial dan wiki mungkin merupakan bentuk media sosial yang
sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page pribadi,
Twitter. Jika media tradisional menggunakan media cetak dan media broadcast,
Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpertisipasi dengan
membagi informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas.5 Konsep
perlindungan data pribadi sebuah amanah dari UUD 1945 nomor 27 tahun 2022
martabat, dan harta benda yang dibawah kekuasaannya. Dalam UUD tersebut
0
Wilga Secsio Ratsja Putri,Nunung Nurwati,Meilanny Budiarti s, “Pengaruh Media Sosial
Terhadap Perilaku Remaja,” jurnal Prosiding Penelitian & Pengabdian Masyarakat, vol 3 no 1
(2016), hlm 48. https://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/13625 (Diakses 30 November
2022)
perlindungan data pribadi menjadi hak bagi setiap warga negara Indonesia dan
harus dilindungi oleh negara dan juga merupakan salah satu hak asasi manusia
yang merupakan bagian dari pelindungan diri pribadi maka perlu diberikan
hal ini UUD nomor 27 tahun 2022 juga menjamin hak warga negara atas
data.
Perlindungan Data Pribadi tersebut terhadap perlindungan data pribadi dan apakah
dengan adanya UUD perlindungan data pribadi ini bisa mengurangi atau bahkan
menghilangkan angka kebocoran data bagi pengguna sosial media? Inilah yang
2022 tentang perlindungan data pribadi bagi pengguna sosial media perspektif
siyasah dusturiyah”
0
Republik Indonesia, “Undang-undang RI Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan
Data Pribadi,” dalam jdih.setneg.go.id: 34 hlm.
1. Fokus Penelitian
c. Sosial Media
d. Siyasah Dusturiyah
2. Deskripsi Fokus
1) Pengertian Implementasi
rencana, kebijakan, atau proyek dalam praktik nyata. Dalam konteks yang lebih
umum, implementasi merujuk pada penerapan atau pelaksanaan suatu ide, konsep,
peraturan, kebijakan, atau program oleh pihak yang berwenang. Setelah suatu
tersebut, yang mana pada ayat (1) berbunyi, Undang-Undang ini berlaku untuk
atau kelompok agar terhindar dari diskriminasi, kekerasan, atau tindakan yang
merugikan dan memastikan bahwa setiap orang dihormati dan dilindungi dari
dengan informasi lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung melalui
pribadi adalah konsep yang berkaitan dengan upaya melindungi informasi pribadi
individu dari penyalahgunaan atau akses yang tidak sah. Melindungi data pribadi
adalah hak asasi manusia yang penting untuk di jalankan demi memastikan privasi
0
Republik Indonesia, “Undang-undang RI Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan
Data Pribadi,” dalam jdih.setneg.go.id: h. 34
dan keamanan individu dari Penyalahgunaan data pribadi yang dapat
individu.
c. Sosial Media
Sosial media Media sosial adalah sebuah media online, dengan para
meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial
dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh
d. Siyasah Dusturiyah
Dusturiyah berasal dari bahasa Persia yang berarti dusturi. Semula artinya
adalah seseorang yang memiliki otoritas, baik dalam bidang politik maupun
agama. Menurut istilah, dusturiyah berarti kumpulan kaedah yang mengatur dasar
dan hubungan kerja sama antara sesama anggota m asyarakat dalam sebuah
lebih luas lagi bahwa siyasah dusturiyah membahas konsep negara hukum dalam
siyasah dan hubungan symbiotic antara pemerintah dan warga negara serta hak-
hak yang wajib dilindungi. Penyusunan pengaturan perundang-undangan ialah
C. Rumusan Masalah
27 Tahun 2022 Tentang Perlindungan Data Pribadi Bagi Pengguna Sosial Media
siyasah dusturiyah?
terjadi penyalagunaan data pribadi dan juga membahas tentang aturan bagi
pribadi.
2) Jurnal yang ditulis oleh Endah Pertiwi, Dzikra Delvina Nuraldini, Gilang Tri
data dan dalam jurnal ini masih mengacu pada UU ITE dan peraturan
3) Jurnal yang ditulis oleh Sekaring Ayumeida Kusnadi, Andy Usmina Wijaya
hak privasi adalah hak konstitusional setiap warga negara dan dalam jurnal
4) Jurnal yang ditulis oleh Hanifan Niffari yang berjudul Perlindungan Data
Pribadi Sebagai Bagian Dari Hak Asasi Manusia Atas Perlindungan Diri
Pribadi, dalam jurnal ini menggunakan metode Yuridis Normatif yang
Allan Westin yang untuk pertama kali mendefinisikan privasi sebagai hak
5) Artikel Ilmiah yang ditulis oleh Achmad Paku Braja Arga Amanda yang
a. Tujuan Penelitian
Dalam penelitian yang dilakukan ini mengindikasikan pada suatu tujuan
b. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat memberikan manfaat dari sisi,
yaitu:
1. Manfaat Teoritis
pemerintah, dalam hal perlindungan data pribadi bagi pengguna sosial media.
2. Manfaat Praktis
3. Manfaat Akademis
Islam Alauddin Makassar khususnya program studi Hukum Tata Negara dan
menjadi referensi bahan bacaan dalam mengembangkan wawasan keilmuan
c. Sebagai salah satu persyaratan dalam meraih gelar sarjana Hukum pada
TINJAUAN TEORETIS
1. Pengertian Implementasi
suatu kegiatan yang lakukan agar ddapat mencapai tujuan tertentu. Implementasi
juga sering disebut sebagai suatu proses rangkaian suatu kegiatan akan ditindak
lanjuti setelah sebuah rencana dan kebijaksanaan ditetapkan yang terdiri atas
pengambilan keputusan.0
Implementasi adalah sebuah proses interaksi antara penentuan tujuan dan tindakan
untuk mencapai tujuan tersebut. Jadi inti dasar suatu implementasi adalah
“membangun hubungan” dan mata rantai agar supaya kebijakan bisa berpengaruh
1) proses, yaitu serangkaian aktivitas atau aksi nyata yang dilakukan untuk
2) tujuan, yaitu sesuatu yang hendak dicapai melalui aktivitas yang dilaksanakan.
3) hasil yaitu dampak dan manfaat nyata yang dirasakan oleh kelompok sasaran.0
0
Suratman, Generasi Implementasi Evaluasi Kebijakan Publik. (Yogyakarta:
capiya publishing ; 2017) h. 23.
0
Parawangi, Anwar, “Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (Studi
Implementasi ialah suatu tindakan yang akan dilakukan baik oleh individu
terjadi selama proses legitimasi dilalui dan pengalokasian sumber daya, dana yang
telah disepakati tidak pada saat dimulai pada saat tujuan dan sasaran kebijakan
adalah suatu cara agar sebuah kebijakan tersebut dapat terlaksana dengan baik
tersebut, yang mana pada ayat (1) berbunyi, Undang-Undang ini berlaku untuk
hukum :
berlaku untuk pemrosesan Data Pribadi oleh orang perseorangan dalam kegiatan
lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung melalui sistem elektronik
atau nonelektronik.0
Data Pribadi dalam rangkaian pemrosesan Data Pribadi guna menjamin hak
sebagai bagian dari perlindungan privasi. Perlindungan data pada dasarnya dapat
berhubungan secara khusus dengan privasi seperti yang dikemukakan oleh Allan
Westin yang untuk pertama kali mendefinisikan privasi sebagai hak individu, grup
informasi pribadi.
0
Republik Indonesia, “Undang-undang RI Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan
Data Pribadi,” dalam jdih.setneg.go.id: h.34.
Perlindungan data juga merupakan hak asasi manusia yang fundamental,
sejumlah negara telah mengakui perlindungan data sebagai hak konstitusional atau
dalam bentuk “habeas data” yakni hak seseorang untuk mendapatkan pengamanan
datanya. Albania, Armenia, Filipina, Timor Leste, Kolombia dan Argentina adalah
negara-negara dengan perbedaan sejarah dan budaya yang telah mengakui peran
dari perlindungan data yang dapat memfasilitasi proses demokrasi dan telah
memberikan atau tidak memberikan data pribadi. Data pribadi merupakan suatu
pengguna telepon seluler dan internet. Sejumlah kasus yang mencuat, terutama
yang memiliki keterkaitan dengan kebocoran data pribadi seseorang dan Menurut
for themselves when, how, and to what extent information about them is
a. Data Pribadi yang bersifat spesifik sebagaimana dimaksud pada ayat (l) huruf
a meliputi:
2) Data biometrik
3) Data genetika
4) Catatan kejahatan;
5) Data anak
b. Data Pribadi yang bersifat umum sebagaimana dimaksud pada ayat (l) huruf b
meliputi:
1) Nama lengkap
2) Jenis kelamin;
3) Kewarganegaraan
4) Agama;
ancaman terhadap privasi dengan memberikan peluang besar bagi pihak yang
data di mana hal tersebut tidak dapat dibayangkan sebelumnya, sehingga hak
privasi telah berkembang untuk merumuskan hak untuk melindungi data pribadi,
membagi atau bertukar data pribadi diantara mereka serta hak untuk menentukan
syarat-syarat apakah yang harus dipenuhi untuk melakukan hal tersebut. Hukum
data pribadi bagi warga negaranya. Hal ini terutama telah terwujud di negara-
negara Eropa dan Amerika Serikat, dimana terdapat hukum yang khusus
melindungi privasi dan data pribadi. Namun demikian, konsep privasi yang
Serikat tidak memiliki regulasi tunggal untuk melindungi privasi dan data yang
kawasan terintegrasi, maka perlindungan privasi dan data pribadi diatur oleh
Directive.
muncul sekitar tahun 1960. Selanjutnya tahun 1970, Jerman adalah negara
kemudian diikuti oleh hukum nasional Swedia pada tahun 1973, Amerika Serikat
pada tahun 1974, dan Perancis pada tahun 1978. Konsep perlindungan data sering
privasi, dan gagasan itu sendiri dapat diterapkan sebagai kategori yang lebih luas
dari privasi. Melihat perlindungan data sebagai bagian dari privasi adalah
konsisten dengan pemahaman bahwa privasi sebagai bentuk kerahasiaan, atau hak
akses individu, atau kontrol informasi yang berkaitan dengan diri seseorang.8
D. Tinjauan Umum Tentang Sosial Media
Media social (Social Networking) adalah sebuah media online dimana para
meliputi blog, sosial network atau jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual.
Blog, jejaring sosial dan wiki mungkin merupakan bentuk media sosial yang
sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page pribadi,
Twitter.
memungkinkan pengguna dari new media memiliki pilihan informasi apa yang
interactivity inilah yang merupakan konsep sentral dari pemahaman tentang new
media.
fenomena yang banyak muncul seiring dnegan hadirnya new media. Fenomena ini
menunjukkan identitas yang lain dengan yang dimiliki pengguna tersebut di dunia
nyata. Sebutan media baru/ new media ini merupakan pengistilahan untuk
menggambarkan kerakteristik media yang berbeda dari yang telah ada selama ini.
Media seperti televisi, radio, majalah, koran digolongkan menjadi media lama/ old
sebagai media baru/ new media. Sehingga pengistilahan ini bukan lah berarti
kemudian media lama menjadi hilang digantikan media baru, namun ini
Media sosial atau yang dikenal juga dengan jejaring sosial merupakan
bagian dari media baru. Jelas kiranya bahwa muatan interaktif dalam media baru
sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi,
berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia
virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling
sosial online, disebut jejaring sosial online bukan media massa online karena
media sosial memiliki kekuatan sosial yang sangat mempengaruhi opini publik
bisa terbentuk karena kekuatan media online karena apa yang ada di dalam media
sosial, terbukti mampu membentuk opini, sikap dan perilaku publik atau
masyarakat. Fenomena media sosial ini bisa dilihat dari kasus Prita Mulyasari
versus Rumah Sakit Omni International. Inilah alasan mengapa media ini disebut
secara umum dan berdasarkan para ahli, pada bagian ini akan dijelaskan tentang
fungsi media sosial. Sebagai salah satu platform digital yang paling banyak
digunakan saat ini, media sosial berhasil menghubungkan hampir setiap orang
Namun, fungsi media sosial ternyata tidak hanya sebatas itu saja, ada
banyak sekali fungsi lain yang bisa Kamu dapatkan dari media sosial. Berikut ini
a. Komunikasi
berkembang hingga seperti ini, media sosial pada awalnya hanya berfokus pada
membangun ekosistem komunikasi yang baik baik bagi pengguna. Namun, seiring
dengan berkembangnya internet dan teknologi, media sosial lebih dari hanya
komunikasi, media sosial telah menjadi dunia kedua bagi manusia di seluruh
belahan dunia untuk berkumpul dan berinteraksi. Media sosial telah berhasil
b. Branding
Fungsi kedua dari media sosial yaitu branding. Setelah berhasil
dunia, media sosial selalu berkembang dan menyediakan berbagai kebutuhan dari
manusia, salah satunya yaitu branding. Branding sendiri adalah cara seseorang
branding, pengguna biasanya memiliki cara yang unik dan khas untuk mendesain
akun media sosial sehingga menarik untuk dilihat pengguna yang lain. Hal inilah
yang menjadikan akun media sosial mirip seperti dunia nyata, karena setiap orang
c. Tempat Usaha
Fungsi ketiga dari media sosial adalah sebagai wadah untuk melakukan
usaha atau bisnis. Setelah berhasil menyediakan komunikasi dan branding, sosial
membangun sebuah usaha dalam jaringan atau online. Sebagai tempat yang
untuk membangun suatu bisnis secara maya. Hal ini diprediksi memiliki banyak
potensi untuk menjangkau lebih banyak orang dibandingkan usaha yang hanya
d. Marketing
Fungsi keempat dari media sosial adalah untuk melakukan marketing atau
pengertian sosial media dan lainnya, berikut ini akan dijelaskan tentang manfaat
diantaranya yaitu:
manfaatkan untuk belajar, mulai dari mencari berbagai informasi, data, hingga isu
yang sedang hangat di masyarakat.. Selain itu, media sosial juga dapat Kamu
gunakan sebagai sarana untuk berbagi informasi kepada para pengguna lainnya,
Manfaat kedua yang bisa Kamu dapatkan dari menggunakan sosial media
media sosial pada dasarnya adalah sebuah tempat untuk Kamu menyimpan
berbagai konten, mulai dari profil, informasi, reportase, kejadian, rekam peristiwa,
sampai pada hasil riset-riset kajian. Tidak hanya itu, ini adalah beberapa manfaat
dari media sosial, seperti membuat blog organisasi, melakukan integrasi berbagai
lini pada suatu perusahaan, membagikan konten yang relevan sesuai target
Manfaat yang ketiga dari media sosial adalah sebagai sarana perencanaan,
strategi, dan manajemen. Di tangan para ahli manajemen dan marketing, media
sosial bisa berubah menjadi salah satu senjata yang digunakan untuk melancarkan
evaluasi, dan pengukuran. Media sosial sendiri dapat digunakan untuk melakukan
dan strategi. Selain itu, sosial media juga dapat mengolah data terkait tanggapan
masyarakat dan pasar sebagai alat ukur, kalibrasi dan parameter untuk evaluasi.
yang berlaku.
perundang-undangan negara. Dalam hal ini juga dibahas antara lain konsep-
undang), lembaga demokrasi dan syura yang merupakan pilar penting dalam
negara hukum dalam siyasah dan hubungan timbal balik antara pemerintah dan
Siyasah Dusturiyah adalah hal yang mengatur atau kebijakan yang di ambil oleh
kepala negara atau pemerintahan dalam mengatur warga negaranya. ini berarti
siyasah dusturiyah adalah kajian terpenting dalam suatu negara, karena hal ini
menyangkut hal-hal yang mendasar dari suatu negara. Yaitu keharmonisan antara
dikategorikan sebagai tasyri‟ karena secara definitif, tasyri‟ adalah kata yang
diambil dari lafazh syari‟ah yang artinya “jalan yang lurus”. Secara terminologis,
tasyri‟ diartikan oleh fuqaha sebai hukum-hukum yang diteapkan oleh Allah bagi
umumnya tidak lepas dari dua hal pokok: pertama, dalil-dalil kulliy, baik ayat-
ayat al- Quran maupun hadis, maqosidusy syariyyah, dan semangat ajaran Islam
berubah karena perubahan situasi dan kondisi, termasuk di dalamnya hasil ijtihad
a. Bidang siyasah tasyriyah, termasuk dalam persolan ahlu hali wal aqdi,
dan kepegawaian.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
sistematis, melihat dan mengungkapkan suatu keadaan maupun suatu objek dalam
menemukan makna atau pemahaman yang mendalam tentang suatu masalah yang
dihadapi, yang tampak dalam bentuk data kualitatif, baik berupa gambar, kata,
maupun kejadian. Tujuan dari penelitian kualitatif lapangan (field research) yaitu
langsung dari objek atau fenomena yang sedang diteliti Selain itu juga
menjadi permasalahan.0
0
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya,
2005), h. 6-7
Tentang Perlindungan Data Pribadi Bagi Pengguna Sosial Media Di
2. Lokasi Penelitian
B. Pendekatan Penelitian
1. Pendekatan Yuridis
C. Sumber Data
yang peneliti peroleh dari lapangan didasarkan pada hasil wawancara bersama
diperoleh peneliti dalam menunjang sumber pertama penelitian ini seperti buku
buku, literatur-literatur ilmiah jurnal, yang dibuat dalam berbagai media yang
1. Observasi
informan dalam kurung waktu tertentu, peneliti memerhatikan apa yang terjadi,
2. Wawancara
0
Ishaq, Metode Penelitian Hukum dan Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi (Bandung :
Remaja Rosdakarya 2017), h.70.
0
Wiratna Sujarweni, Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Pustaka Baru, 2014), h. 73.
0
Saifuddin Azwar, Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998), h. 91.
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu, yaitu metode
pengumpulan data dengan jalan tanya jawab sepihak dan berlandaskan pada
jawabannya tidak terbatas pada satu tanggapan saja) dan mengarah pada
peneliti dan informan dapat bertukar informasi serta ide melalui sesi tanya jawab
Tujuan dari wawancara ini adalah untuk memperoleh data dari narasumber
seputar penelitian yang akan dilakukan. Adapun tokoh yang akan diwawancara
oleh peneliti adalah sebagai berikut :
Siyasah Dusturiyah.
3. Dokumentasi
yakni peneliti menggunakan kamera dan alat tulis maupun alat perekam guna
0
Suharsimi Arikunto, Prosedur Peneliti Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta,
2006), h. 68.
E. Instrumen Penelitian
3. Alat perekam/Handphone
Buku catatan dan pulpen memilki fungsi untuk mencatat kegiatan dan
untuk menyusung data secara sistematis atau menurut beberapa aturan atau
Suatu penelitian sangat dituntut untuk agar memenuhi standar dari sebuah
tersebut telah teruji keabsahan datanya. Dalam menguji keabsahan data yang
dokumen sejarah, catatan revisi, catatan atau tulisan pribadi dan gamber atau foto.
Masing- masing cara itu akan menghasilkan bukti atau data yang berbeda.
Triangulasi dengan metode membandingkan informasi atau data dengan cara yang
berbeda. Untuk memperoleh kebenaran informasi yang handal dan gambaran yang
utuh mengenai informan tertentu. Triangulasi tahap ini digunakan jika data atau
kebenarannya, dan Triangulasi dengan teori yaitu hasil akhir dari penelitian
menghindari bias individual peneliti atas temuan atau kesimpulan yang dihasilkan.
BAB IV