DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
KERANGKA ACUAN
PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN (KESLING)
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
I. PENDAHULUAN
Penyehatan lingkungan adalah upaya untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan
pencegahan terhadap penurunan kualitas lingkungan melalui upaya promotif, prefentif,
penyelidikan, pemantauan terhadap tempat umum, lingkungan pemukiman, lingkungan
kerja, angkutan umum, lingkungan lainnya terhadap substansi yaitu air, udara, tanah, limba
padat, cair, gas, kebisingan, pencahayaan, habitat vektor penyakit, radiasi, kecelakaan,
makanan, minuman dan bahan berbahaya.
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat.
b. Tujuan Khusus
1. Kesehatan lingkungan dilaksanakan terhadap tempat umum lingkungan pemukiman
dan lingkungan lainnya.
2. Kesehatan lingkungan meliputi penyehatan air dan udara
3. Setiap tempat dan sarana pelayanan umum wajib memelihara dan meningkatkan
lingkungan yang sehat.
4. Terlaksananya pengawasan secara teratur pada sarana sanitasi
pemukiman,kelompok masyarakat,tempat pembuatan / penjualan
makanan,perusahaan dan tempat-tempat umum.
5. Terwujudnya kesadaran dan ke ikut sertaan masyarakat,dan sektor lain yang
berkaitan serta bertanggung jawab atas upaya peningkatan dan pelestarian
lingkungan hidup
6. Memberikan saran
tindak lanjut sesuai
permasalahan
7. Bila diperlukan,
membuat
kesepakatan
jadwal kunjungan
, media UKM di
penyuluhan, dan desa
alat sesuai dengan 2. kader
jenis penyakitnya kesehatan
3. Menginformasikan lingkungan
kedatangan sebagai
kepada kelurahan, ujung
RW/RT, bidan tombak
desa, kader terkait
kesehatan pemaparan
4. Melakukan informasi
pemeriksaan dan tentang
pengamatan PBL
lingkungan dan
perilaku sesuai
dengan penyakit/
masalah yang ada
5. Membantu
menyimpulkan
hasil kunjungan
lapangan dengan
kejadian penyakit
6. Memberikan saran
tindak lanjut sesuai
permasalahan
kepada sasaran/
pasien
pengisian data
form pengukuran
lalat
5. Setelah
mendapatkan hasil
dilakuakan
penyuluhan atau
sosialisasi
langsung kepada
penanggungjawab
tempat hal apa
yang harus
dilakukan
peningkatan
kesehatan
lingkungannya
6. Membuat laporan
kegiatan
10 Pemantauan 1. Menyusun rencana 1. Promosi 1. Desa
Inovasi kegiatan Kesehatan Bekerjasa
GEMAR 2. Mengumpulkan sebagai mitra ma dalam
SALAM data sarsandas kerja semua
setiap desa terkait Bekerjasama kegiatan
akses peningkatan dalam UKM di
jamban keluarga kegiatan desa
3. Melakukan Kesehatan 2. kader
Monitoring dan lingkungan,pe kesehatan
evaluasi nyiapan lingkunga
4. Membuat laporan materi n sebagai
kegiatan penyuluhan ujung
kesehatan tombak
lingkungan. terkait
2. Bidan pemapara
bekerjasama n
dalam informasi
pendampinga tentang
n penyuluhan PBL
kesehatan
lingkungan
12 Sosialisasi 1. Menyusun rencana 1. Promosi 1. Desa
Bank Sampah kegiatan Kesehatan Bekerjasa
2. Menyiapkan materi sebagai mitra ma dalam
sosialisasi bank kerja semua
sampah Bekerjasama kegiatan
3. Melakukan dalam UKM di
penyuluhan bank kegiatan desa
sampah Kesehatan
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
informasi
tentang
kesling
VII. SASARAN
1. Penyehatan Air
2.
Sasaran KK (Kepala Keluarga) yang menggunakan Sarana Air Bersih
3. Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
Rumah-rumah yang berpenghuni di wilayah kerja puskesmas Jampangtengah
4. Pembinaan Tempat-Tempat Umum
Tempat-tempat umum yang memiliki potensi dampak besar terhadap kesehatan
masyarakat, misalnya :Hotel, Tempat wisata, sekolah, kantor, pangkas rambut, salon,
pelayanan kesehatan non-rumah sakit, pasar dan tempat ibadah.
5. Klinik Sanitasi
Klien dan/atau Penderita (pasien) yang menderita penyakit berbasis lingkungan
6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
Kepala Keluarga (KK) baik yang memiliki dan tidak memiliki akses terhadap sanitasi
dan 5 pilar STBM ( Stop BABS,cuci tangan pake sabun dengan air yang mengalir,
pengamanan makanan dan minuman rumah tangga, Pengelolaan sampah rumah
tangga dan pengelolaan limbah cair rumah tangga).
7. Pengawasan Depot Air Minum (DAM)
Seluruh depot air minum yang ada di wilayah kerja puskesmas Jampangtengah.
8. Penyehatan Makanan dan Minuman
Tempat pengolahan makanan (TPM) yang ada di wilayah kerja puskesmas
Jampangtengah
9. Kunjungan pasien penyakit berbasis lingkungan (PBL)
Pasien menderita penyakit yang diduga kuat berkaitan dengan faktor lingkungan
10. Sosialisasi Inovasi SAPUJAGAT
Masyarakat yang tidak memiliki jamban dan yang memiliki jamban namun tidak
memenuhi syarat wilayah kerja Puskesmas Jampangtengah
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
No Kegiatan Bulan
Jan Feb Ma April Mei Juni Juli Agu Sep Okt Nov Des
ret
1 Penyehatan x x x x x x x x x x
air
2 Penyehatan x x x x x x x x x x
perumahan
dan sanitasi
dasar
3 Pembinaan x x x x
TTU dan
Industri
4 Klinik x x x x x x x x x x x X
Sanitasi
5 Pengawasa x x x
n depot air
minum
(DAM)
6 STBM x x x x x x x x x x
7 Kunjungan X x x x x x x x x x x X
pasien PBL
8 Pengawasa x x x
n TPM
9 Pemantauan x x x x x x x x x X x X
Kesling
10 Sosialisasi x x x x x X x
Inovasi
SAPUJAGA
T
11 Sosialisasi x
Bank
Sampah
12 Pengukuran x x x
Kepadatan
Lalat
13 Sosialisasi x
kader STBM
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
14 Orientasi x
kader
kesling
I. PENDAHULUAN
Klinik sanitasi merupakan suatu wahana bagi masyarakat melalui perbaikan
kondisi kesehatan lingkungan untuk mencegah berbagai penyakit menular dengan
bimbingan, penyuluhan dan bantuan teknis dari petugas puskesmas.
a. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan klinik sanitasi di Puskesmas.
b. Tujuan Khusus
1. Petugas klinik sanitasi tahu dan mampu melaksanakan kegiatan klinik sanitasi.
2. Petugas klinik sanitasi mampu menggali dan menemukan masalah lingkungan
dan perilaku yang berkaitan dengan penyakit berbasis lingkungan.
3. Petugas klinik sanitasi mampu memberikan saran tindak lanjut perbaikan
lingkungan dan perilaku yang tepat sesuai dengan masalah
perilaku yang
berkaitan
dengan
kejadian
penyakit
6. Memberikan
saran tindak
lanjut sesuai
permasalahan
7. Bila diperlukan,
membuat
kesepakatan
jadwal
kunjungan
VII. SASARAN
Pasien menderita penyakit yang diduga kuat berkaitan dengan faktor lingkungan.
I. PENDAHULUAN
Sanitasi tempat fasilitas umum merupakan suatu usaha untuk mengawasi dan
mencegah kerugian akibat dari tempat fasilitas umum terutama yang erat
hubungannya dengan timbulnya atau menularnya suatu penyakit. Untuk mencegah
akibat yang timbul dari tempat-tempat umum dan industri.
Setiap aktivitas yang dilakukan oleh manusia sangat erat interaksinya dengan
tempat-tempat umum, baik untuk bekerja, melakukan interaksi social, belajar maupun
melakukan aktivitas lainnya.
a) Tujuan Umum
Usaha meningkatkan kondisi fisik maupun lingkungan TFU yang
memenuhi syarat kesehatan.
b) Tujuan Khusus
- Mencegah penyakit menular.
- Mencegah kecelakaan.
- Mencegah timbulnya bau tidak sedap.
- Menghindari pencemaran.
- Mengurangi jumlah (presentase sakit).
- Lingkungan menjadi bersih, sehat dan nyaman.
Puskesmas, dilakukan sendiri oleh petugas sanitasi puskesmas sesuai dengan lembar
cecklis TFU.
VII. SASARAN
Sarana TFU yang berada di wilayah binaan Puskesmas.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
I. PENDAHULUAN
Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap makanan yang
disediakan di luar rumah, maka produk-produk makanan yang disediakan oleh
perusahaan atau perorangan yang bergerak dalam usaha penyediaan makanan untuk
kepentingan umum, haruslah terjamin kesehatan dan keselamatannya.
5. Membuat laporan
kegiatan
VII. SASARAN
Sarana TPM yang berada di wilayah binaan Puskesmas Jampangtengah.
I. PENDAHULUAN
Rumah sehat merupakan salah satu sarana untuk mencapai derajat kesehatan
yang optimum. Untuk memperoleh rumah yang sehat ditentukan oleh tersedianya
sarana sanitasi perumahan. Sanitasi rumah adalah usaha kesehatan masyarakat yang
menitikberatkan pada pengawasan terhadap struktur fisik dimana orang
menggunakannya untuk tempat tinggal berlindung yang mempengaruhi derajat
kesehatan manusia. Rumah juga merupakan salah satu bangunan tempat tinggal yang
harus memenuhi kriteria kenyamanan, keamanan dan kesehatan guna mendukung
penghuninya agar dapat bekerja dengan produktif.
a. Tujuan Umum
Usaha meningkatkan kondisi fisik rumah yang memenuhi syarat kesehatan.
b. Tujuan Khusus
Memenuhi kebutuhan psikologis antara lain privasi yang cukup, komunikasi
yang sehat antar anggota keluarga dan penghuni rumah, adanya ruangan khusus
untuk istirahat (ruang tidur), bagi masing-maing penghuni;
Memenuhi persyaratan pencegahan penularan penyakit antar penghuni rumah
dengan penyediaan air bersih, pengelolaan tinja dan limbah rumah tangga, bebas
vektor penyakit dan tikus, kepadatan hunian yang tidak berlebihan, cukup sinar
matahari pagi, terlindungnya makanan dan minuman dari pencemaran, disamping
pencahayaan dan penghawaan yang cukup;
Memenuhi persyaratan pencegahan terjadinya kecelakaan baik yang timbul
karena pengaruh luar dan dalam rumah, antara lain persyaratan garis sempadan
jalan, konstruksi bangunan rumah, bahaya kebakaran dan kecelakaan di dalam.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
VII. SASARAN
Rumah yang berada di wilayah binaan Puskesmas.
KERANGKA ACUAN
PEMBINAAN DAN PEMERIKSAAN SARANA AIR MINUM (SAM)
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
I. PENDAHULUAN
Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang
kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat diminum apabila telah dimasak. Air
minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung
diminum.
VII. SASARAN
Sarana air bersih yang berada di wilayah binaan Puskesmas Jampangtengah.
KERANGKA ACUAN
PEMBINAAN DAN PEMERIKSAAN SARANA JAMBAN KELUARGA (JAGA)
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
I. PENDAHULUAN
Masalah kesehatan yang timbul terutama disebabkan oleh lingkungan yang
kurang memenuhi syarat kesehatan yang mencakup tentang penyediaan air bersih,
jamban keluarga dan saluran pembuangan air limbah. Dengan kurangnya penyediaan
air bersih, jamban keluarga dan saluran pembuangan limbah yang tidak memenuhi
syarat kesehatan dapat menimbulkan berbagai penyakit salah satu diantaranya adalah
kejadian diare.
VII. SASARAN
Sarana Jamban Keluarga yang berada di wilayah binaan Puskesmas.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
KERANGKA ACUAN
PEMBINAAN DAN PEMERIKSAAN SALURAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH (SPAL)
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
I. PENDAHULUAN
Masalah kesehatan yang timbul terutama disebabkan oleh lingkungan yang
kurang memenuhi syarat kesehatan yang mencakup tentang penyediaan air bersih,
jamban keluarga dan saluran pembuangan air limbah. Dengan kurangnya penyediaan
air bersih, jamban keluarga dan saluran pembuangan limbah yang tidak memenuhi
syarat kesehatan dapat menimbulkan berbagai penyakit salah satu diantaranya adalah
kejadian diare.
VII. SASARAN
Sarana Saluran Pembuangan Air Limbah yang berada di wilayah binaan
Puskesmas.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
KERANGKA ACUAN
KUNJUNGAN PASIEN BERBASIS LINGKUNGAN (PBL)
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
I. PENDAHULUAN
Kunjungan lapangan/ rumah pasien barbasis lingkungan sebagai tindak lanjut
dari pasien yang di rujuk ke klinik sanitasi. Sesuai dengan jadwal yang telah disepakati
antara pasien atau keluarganya dengan petugas sanitasi.
VII. SASARAN
Pasien menderita penyakit yang diduga kuat berkaitan dengan faktor
lingkungan.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
I. PENDAHULUAN
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah
kesehatan masyarakat di Indonesia. Penyakit ini termasuk penyakit menular yang
disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti maupun
Aedes albopictus. Aedes aegypti lebih berperan dalam penularan penyakit ini, karena
hidupnya di dalam dan di sekitar rumah, sedangkan Aedes albopictus di kebun,
sehingga lebih jarang kontak dengan manusia (Depkes RI , 1992 ). Timbulnya
mendadak dan banyak mengakibatkan kematian bagi penderitanya, sehingga tidak
mengherankan bila adanya penyakit ini menimbulkan keresahan bagi masyarakat.
Wabah pertama terjadi pada tahun 1780 – an secara bersama di Asia, Afrika
dan Amerika Utara. Penyakit ini kemudian dikenali dan dinamai pada 1779. Wabah
besar global dimulai di Asia Tenggara pada 1950 –an dan hingga 1975. Penyakit DBD
muncul pertama kali pada tahun 1953 di Filipina, di Indonesia dilaporkan pertama kali
tahun 1968 di Surabaya dengan jumlah kasus 58 orang, 24 dian taranya meninggal
(CFR = 41,32).
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah
kesehatan lingkungan yang cenderung meningkat jumlah penderita dan semakin luas
daerah penyebarannya, sejalan dengan meningkatnya mobilitas dan kepadatan
penduduk.
Sampai saat ini penyakit DBD belum ada vaksin pencegahnya dan obatnyapun
juga masih diusahakan. Satu-satunya cara efektif adalah mencegah dan
menanggulanginya dengan cara memberantas nyamuk penularnya.
Nyamuk Aedes Aeggepti berkembang biak di tempat penampungan air bersih
seperti bak mandi, tempayan, ban bekas, kaleng bekas dan lain-lain. Nyamuk ini
mampu hidup pada ketinggian sampai 1000 m dari permukaa laut, suka hidup
didaratan rendah yang berpenghuni padat. Dari telur hingga dewasa mencapai kurang
lebih 12 hari. Menggigit pada pagi dan sore hari. Jarak terbang maksimal 100 m.
Nyamuk jantan hidup mencapai 30 hari yang betina mencapai 3 bulan. Nyamuk jantan
menghisap sari buah-buahan, naymuk betina menghisap darah manusia untuk
mematangkan telurnya.
Setelah nyamuk betina menggigit orang sakit DBD, 7 hari kemudian virus DBD
dalam tubuhnya telah matang dan siap ditularkan kepada orang lain melalui gigitannya.
Nyamuk betina infektif dapat menularkan virus DBD seumur hidupnya.
Pemeriksaan jentik adalah pemeriksaan tempat-tempat perkembangbiakan
nyamuk (tempat-tempat penampungan air) yang ada didalam rumah seperti bak
mandi/WC, vas bunga, tatakan kulkas, dll dan diluar rumah seperti talang ai, alas pot
kembang, ketiak daun, lubang pohon , pagar bambu.Rumah bebas jentik adalah rumah
tangga yang setelah dilakukan pemeriksaan jentik secara berkala tidak terdapat jentik
nyamuk.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk melindungi masyarakat dari potensi pengaruh buruk akibat kondisi
rumah yang menjadi sarang berkembangbiaknya jentik nyamuk.
2. Tujuan Khusus
a. Populasi nyamuk terkendali sehingga penularan penyakit dengan perantara
nyamuk dapat dicegah atau dikurangi.
b. Diperolehnya data yang akurat mengenai kondisi jentik di lingkungan wilayah
kerja puskesmas Jampangtengah.
VII. SASARAN
Seluruh Desa yang berada di wilayah binaan Puskesmas Jmapngtengah.
I. PENDAHULUAN
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat yang selanjutnya disebut sebagai STBM
adalah pendekatan untuk merubah perilaku hygiene dan sanitasi melalui
pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.
Sanitasi Total adalah kondisi ketika suatu komunitas :
1. Tidak Buang Air Besar (BAB) sembarangan
2. Mencuci tangan pakai sabun
3. Mengelola air minum dan makanan yang aman
4. Mengelola sampah dengan benar
5. Mengelola Limbah Cair rumah tangga dengan aman
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatnya jumlah desa/kelurahan di puskesmas Jampangtengah yang bebas
dari buang air besar sembarangan.
b. Tujan Khusus
Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perubahan perilaku hiegine
sanitasi lingkungan terutama dalam hal buang air besar pada tempatnya.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
an materi pemicuan
penyuluha STBM
n 4. Kecamatan
kesehatan bekerjasama
lingkunga dalam
n. melakukan
3. Bidan pemicuan
bekerjasa STBM terkait
ma dalam komitmen dan
pendampi peraturan
ngan camat
penyuluha
n
kesehatan
lingkunga
n
4. Program
P2
Bekerjasa
ma dalam
kegiatan
pengamat
an
penyakit
yang
timbul
akibat
lingkunga
n
5. Program
Gizi
VII. SASARAN
Sasaran kegiatan STBM adalah masyarakat sekitar wilayah kerja Puskesmas
Jampangtengah.
I. PENDAHULUAN
Penyakit yang ditularkan oleh vektor merupakan masalah dalam kesehatan
masyarakat di Indonesia. Lalat merupakan salah satu vektor perantara penyakit yang
populasinya banyak ditemukan di sekitar masyarakat. Lalat terdiri dari beberapa jenis
yang beberapa di antaranya dapat berperan sebagai vektor mekanis suatu penyakit.
Penyakit-penyakit yang dapat ditularkan oleh lalat diantaranya demam typhus,
paratyphus, disentri, kholera dan sebagainya. Selain menimbulkan gangguan
kesehatan, lalat juga menimbulkan gangguan estetika dan mengganggu manusia
secara psikologis.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
dengan satuan
ekor per block
grill.
6. Untuk
kelengkapan
informasi, perlu
juga diadakan
pengu kuran
suhu,
kelembaban dan
keadaan cuaca
secara umum
VII. SASARAN
Sasaran pengukuran kepadatan lalat adalah pasar dan tempat
perkembangbiakan lalat yang berada di desa sekitar wilayah kerja Puskesmas
Jampangtengah.
I. PENDAHULUAN
Sampah merupakan suatu bahan yang terbuang atau di buang dari hasil
aktivitas manusia maupun proses alam.
Pertambahan penduduk dan perubahan pola konsumsi masyarakat
menyebabkan volume, jenis dan karakteristik dari sampah semakin beragam.
Pengelolaan sampah yang terjadi selama ini belum sesuai dengan metode dan teknik
berwawasan lingkungan sehingga meimbulkan dampak negative bagi kesehatan
masyarkat.
Prinsip dasar pengelolaan sampah yang ideal dan ramah lingkungan harus
diawali dengan perubahan cara pandang dalam memperlakukan sampah, untuk itu
perlu adanya sebuah pengelolaan sampah yang komprehensif dan terpadu dari hulu
ke hilir dengan tujuan untuk mengubah perilaku masyarakat sehingga dapat
memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat dan aman bagi kesehatan
lingkungan.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujan Khusus
a. Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan sampah yang
sistematis, menyeluruh dan berkesinambungan yang mengikuti pengurangan
dan penanganan sampah domestic
b. Menjadiakn sampah sebagai sumber daya potensial yang memiliki nilai dalam
pemanfaatannya.
c. Membantu bergulirnya mekanisme pasar produk olahan sampah yang dilakukan
oleh masyarakat
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAMPANGTENGAH
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Jl. Raya Bojong Lopang RT. 05/02 Jampangtengah Email: puskesmasjampangtengah@gmail.com
Telpon (0266) 6465009 Kecamatan Jampangtengah Kab. Sukabumi Kode Pos 43171
VII. SASARAN
Sasaran sosialisasi bank sampah adalah 5 desa di wilayah kerja Puskesmas
Jampangtengah.
I. PENDAHULUAN
Kesehatan adalah hak asasi manusia. Oleh karena itu perlu dipelihara dan
ditingkatkan kualitasnya,kesehatan lingkungan merupakan program puskesmas yang
berperan penting untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Perlunya
pengembangan kemitraan dan pemberdayaan masyarakat dan untuk itu diperlukan
peningkatan upaya kesehatan lingkungan.
Pendekatan STBM ( Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ) selama ini banyak
dilakukan di daerah pedesaan dalam rangka meningkatkan pencegahan
penyembuhan dan pemulihan kesehatan berbasis lingkungan, ibu dan anak.
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
b. Tujan Khusus
- Mengenalkan tentang program kesehatan lingkungan yang ada di Puskesmas
Jampangtengah
- Mengenalkan tentang tugas kader kesehatan lingkungan
c. TATA NILAI
f. SASARAN
Sasaran refreshing kader kesehatan lingkungan adalah kader kesehatan sebanyak 2
orang dari masing-masing desa yang berada diwilayah kerja Puskesmas
Jampangtengah yang telah di beri SK oleh desa.