Anda di halaman 1dari 8

SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia

Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)


Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

Pastiin jawabannya bener dengan cara lihat kunci dan Kalau mau download soal lebih banyak lagi, buka
pembahasan soal ini (versi video) di zenius.net/bahas lewat zenius.net/download-soal/ ya!
dengan masukin kode 000915 ke search box. Tapi, biar
lebih mantep ngerjain soal dan ngerti pembahasannya,
tonton dulu nih materi konsepnya yang sesuai topik
soal2 di sini. Kode materinya 000916.

zenius.net/bahas zenius.net/download-
soal/

No. 1
Konflik dalam keluarga yang muncul dalam kutipan cerpen tersebut adalah …

A. kebingungan Chaerul memenuhi utang ayahnya


B. anak-anak tokoh Papa memiliki banyak utang
C. keinginan tokoh Papa untuk bertemu Amri
D. Chaerul belum melunasi utangnya
E. Chaerul merasa bersalah karena tokoh Papa sakit

No. 2
Bacalah dengan seksama!
“Ternyata benar dugaanku,” kata Arifin, yang sebelumnya secara khusus meminta agar Chaerul segera datang ke Jakarta.
“Seperti pernah aku bilang, menjelang terkena stroke Papa sering bicara masalah piutang, dan ternyata setelah tiga bulan
tak sadar pun, Papa siuman lagi hanya untuk mengatakan yang sama. Jelas ini sesuatu pertanda bahwa papa akan merasa
tenang hanya setelah urusan piutang diselesaikan.
Chaerul merasa keringat dingin membasahi seluruh badannya. “bang Amri kemarin mengembalikan tiga buah lukisan
papa yang selama ini di pajang dirumahnya. Mbak Rosa mengembalikan dua almari antik kesayangan Papa. Vina transfer
dua puluh juta buat membayar utangnya waktu dia perlu membiayai operasi usus buntu anaknya. Tinggal Bang Chaerull
yang menutup biaya rumah sakit.

(Utang-Piutang Menjelang Ajal, jujur Prananto)

Keterkaitan watak tokoh Papa dalam kutipan dengan kehidupan sehari-hari adalah ...

A. orang akan merasa senang tenang jika semua urusan dunia selesai
B. menjenguk orang sakit panas dapat memberi semangat kesembuhan
C. orang yang berutang harus segera membayar utangya
D. memberi bantuan dana kepada si sakit dan keluarganya
E. rela mengorbankan harta serta untuk membantu orang lain

Halaman 1 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 3
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama!
Anak ingusan itu ikut menangis ketakutan sebelum sempat aku berteriak memanggil Ibu Khadijah. Seluruh isi panti
kembali ricuh dem mendengar dua anak ingusan menangis sejadi-jadinya, seperti sedang berlomba menangis,
memperebutkan piagam anak termanja di panti ini. Ibu Khadijah yang diikuti Mang Ujang dan kakak-kakakku menghambur
ke dalam kamar. Memastikan apa yang sedang terjadi. Demi melihatku dan anak ingusan di sampingku dalam keadaan
yang mengerikan, Ibu Khadijah dan Bang Ferdi langsung merangkulku, sedangkan Mang Ujang menggendong anak
ingusan itu.

Api cemburuku semakin meledak. Biasanya Ibu Khadijah beserta Mang Ujang yang mengurusiku. Tapi sekarang Mang
Ujang mengurusi anak baru itu. Tangisku makin memecah, memekakkan telinga siapa yang mendengar. Ibu Khadijah
membawaku ke kamar mandi, mengguyurku dengan air sumur yang sangat dingin, kalau-kalau aku masih mengigau
karena sikapku sangat berlebihan. Seketika itu juga aku terdiam. Ibu Khadijah memandang heran karena tiba-tiba aku
tertawa cengengesan. Walau air yang dingin serasa menusuk tulang, namun salah satu hobiku adalah main air.

(Tentang Nandra, Horison, Miftahul Jannah)

Keterkaitan nilai moral dengan kehidupan sehari-hari dalam kutipan tersebut adalah ...

A. Anak kecil senang mandi sambil bermain air meski airnya dingin.
B. Kecemburuan seorang anak kecil pada anak lain seumurnya.
C. Rasa ketakutan seorang anak kecil hidup d: panti asuhan.
D. Mengguyur anak kecil yang menangis terusmenerus dengan air dingin.
E. Menyayangi anak-anak kecil yang hidup dipanti asuhan.

No. 4
“Halo, Nurul!?” sapa temanku.
“Halo juga. Bagaimana kabarmu?” jawabku.

”Kabarku baik. Kamu?"

“Aku baik juga."

“Nurul, di SMA 4 akan diadakan lomba baca geguritan,” kata temanku.

“Kalau ada lomba memangnya ada apa?” jawabku singkat.

Kalimat kritik yang sesual dengan kutipan cerpen tersebut adalah ....

A. cerpen-cerpen yang dikembangkan dengan model monolog seperti ini tidak berhasil dalam mengembangkan
tahapan konflik
B. dialog pada cerpen ini terlalu bertele-tele sehingga pengembangan dialog dalam cerita akan kehilangan fungsinya
C. penulis gagal memanfaatkan monolog dalam cerpen menjadi alat yang efektif untuk mengembangkan cerita
D. monolog pada cerpen ini tampak lebih hidup daripada sekadar dideskripsikan
E. tidak semua dialog menjadikan sebuah cerita lebih hidup, bergantung pada penyampaian

Halaman 2 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 5
Dan sekarang kelima anak itu telah berlompatan ke atas bak truk tak berdinding yang mulai bergerak
meninggalkan pangkalan. Setiap pagi mereka berkumpul di pangkalan truk yang dikelilingi warung-warung, paling banyak
warung nasi. Empat anak laki-laki memang selalu tidur di situ, di lantai emper warung yang sudah tutup atau di mana saja
sesuka mereka. Di malam hari mereka sudah terbiasa dengan banyaknya nyamuk. Tetapi mereka sering tidak bisa tidur
ketika perut lapar. Gupris tidak ikut tidur jadi gelandangan di pangkalan. Dia lain. Dia punya rumah kecil di belakang
pangkalan. Ada emak, tapi tidak ada ayah.
Jam tiga pagi adalah waktu yang paling dibenci Gupris. Dia sering terbangun oleh bau wangi. Dia sering melihat
emaknya dini hari sudah mandi, berdandan, pakai bedak, dan bergincu. Lalu mengambil keranjang tenteng dan bilang
mau belanja ke pasar. Pada mulanya Gupris tidak peduli. Tapi kemudian dia jadi benci karena emaknya selalu pulang
dengan keranjang kosong. Menornya sudah berantakan. Gupris benci dan makin benci. Jadi sekarang tiap jam setengah
tiga pagi dia bangun dan pergi ke pangkalan, bergabung dengan empat teman sebelum emaknya pulang.

Cerpen “Mereka Mengeja Larangan Mengemis” karya Ahmad Tohari

Mengapa cerpen di atas menggunakan sudut pandang orang ketiga?

A. Cerpen tersebut tidak menggunakan sudut pandang orang ketiga, tetapi sudut pandang orang pertama.
B. Cerpen tersebut tidak menggunakan sudut pandang orang ketiga, tetapi sudut pandang orang kedua
C. Karena menggunakan nama orang dan kata ganti dia, mereka, dan - nya.
D. Karena menggunakan kata ganti dia, mereka dan beliau.
E. Karena pengarang memosisikan dirinya terlibat dalam cerita.

No. 6
Keluarga Kapten Basir sedang duduk di kamar tamu, beromong-omong setelah makan malam mereka. Nizar, anak
yang baru berumur 10 tahun itu tidak ada perhatian terhadap omongan orang-orang lainnya. Ia duduk di atas permadani
di atas lantai, sambil membolak-balik majalah yang penuh dengan gambar-gambar rumah, perabot, dan makanan-
makanan di atas piring. Saat itu pintu diketuk orang dan kakaknya perempuan, Ismi, pergi membukakan pintu. Pintu
terbuka dan tiba-tiba Ismi mengeluarkan suara riang dari mulutnya. Di pintu berdiri Mantri, tunangannya.
Cerpen “Ia Masih Kecil” karya W.S. Rendra

Mengapa kutipan cerpen di atas termasuk dalam struktur orientasi?

A. Menampilkan ringkasan atau intisari cerita yang berada di awal cerita.


B. Menampilkan pengenalan tokoh, tempat, waktu, dan suasana yang digambarkan dalam cerita.
C. Merupakan urutan kejadian yang dihubungkan oleh sebab dan akibat.
D. Menampilkan konflik yang akan diceritakan.
E. Menampilkan penurunan konflik dalam cerita.

Halaman 3 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 7
Teks Cerpen 1
Teman-temannya senang mengolok-olok Joko. Mentang-mentang dia cuma anak pesuruh sekolah yang rumahnya di gang
sempit. Sudah sepuluh tahun ibunya bekerja sebagai pembantu di sekolah ini. Untuk membantu ibunya, Joko harus
membersihkan kelas setiap pagi satu jam sebelum pintu-pintu gerbang sekolah dibuka.

Teks Cerpen 2

Kalau beberapa tahun yang lalu Tuan datang ke kota kelahiranku dengan menumpang bis, Tuan akan berhenti di dekat
pasar. Melangkahlah menyusuri jalan raya arah ke barat maka kira-kira sekilometer dari pasar akan sampailah Tuan di
jalan kampungku. Pada simpang kecil ke kanan, beloklah ke jalan sempit itu. Dan di ujung jalan itu nanti Tuan temukan
sebuah surau tua. Di depannya ada kolam ikan yang airnya mengalir melalui empat buah pancuran mandi.

Kesamaan kedua teks cerpen tersebut, yaitu unsur intrinsik yang berhubungan dengan ....

A. latar
B. alur
C. penokohan
D. tokoh
E. amanat

No. 8
(1) “Apa kau bilang? Jodoh? Saya tidak rela kau berjodoh dengan Azrial. Akan saya carikan kau jodoh yang lebih
bermartabat!” (2) “Apa dia salah kalau ayahnya hanya juru masak?” (3) “Jatuh martabat keluarga kita bila laki-laki itu jadi
suamimu. Paham kau?” (4) “Derajat keluarga Azrial memang seumpama lurah tak berbatu, seperti sawah tak
berpematang, tak ada yang bisa diandalkan.” (5) Tetapi, tidak patut rasanya, Mangkudun memandang Azrial dengan
sebelah mata. (6) Maka, dengan berat hati Azrial melupakan Renggogeni. (7) Ia hengkang dari kampung, pergi membawa
luka hati.
Amanat yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut yang tepat adalah ....

A. janganlah merendahkan orang lain!


B. bersabarlah jika kita dihina!
C. janganlah memiliki kekasih orang kaya!
D. lupakan orang yang bukan jodoh kita!
E. bersemangatlah untuk meraih kesuksesan!

No. 9
“Apa kau bilang? Jodoh? Saya tidak rela kau berjodoh dengan Azrial. Akan saya carikan kau jodoh yang lebih
bermartabat!” (2) “Apa dia salah kalau ayahnya hanya juru masak?” (3) “Jatuh martabat keluarga kita bila laki-laki itu jadi
suamimu. Paham kau?” (4) “Derajat keluarga Azrial memang seumpama lurah tak berbatu, seperti sawah tak
berpematang, tak ada yang bisa diandalkan.” (5) Tetapi, tidak patut rasanya, Mangkudun memandang Azrial dengan
sebelah mata. (6) Maka, dengan berat hati Azrial melupakan Renggogeni. (7) Ia hengkang dari kampung, pergi membawa
luka hati.
Nilai budaya yang terdapat pada kutipan tersebut adalah ....

A. orang tua mencarikan jodoh untuk pasangan anaknya yang sesuai


B. seorang kekasih meninggalkan pasangannya karena miskin
C. keturunan harus dipertimbangkan untuk mencari pasangan agar sepadan
D. laki-laki harus berhasil dalam hidupnya sebelum mencari pasangan
E. orang tua berhak menolak jodoh yang dipilih anaknya

Halaman 4 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 10
(1) “Apa kau bilang? Jodoh? Saya tidak rela kau berjodoh dengan Azrial. Akan saya carikan kau jodoh yang lebih
bermartabat!” (2) “Apa dia salah kalau ayahnya hanya juru masak?” (3) “Jatuh martabat keluarga kita bila laki-laki itu jadi
suamimu. Paham kau?” (4) “Derajat keluarga Azrial memang seumpama lurah tak berbatu, seperti sawah tak
berpematang, tak ada yang bisa diandalkan.” (5) Tetapi, tidak patut rasanya, Mangkudun memandang Azrial dengan
sebelah mata. (6) Maka, dengan berat hati Azrial melupakan Renggogeni. (7) Ia hengkang dari kampung, pergi membawa
luka hati.
Kalimat yang menunjukkan watak tokoh Mangkudun yang sombong terdapat pada nomor ....

A. (1) dan (2)


B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (5) dan (6)
E. (6) dan (7)

No. 11
Cermati kutipan cerpen berikut!
Teman-teman Fajar tiba-tiba bersorak gembira. Namun, tidak jauh dari mereka terlihat Daffa yang terkulai lemas karena
layang-layangnya putus. Padahal, Daffa sudah menggunakan berbagai strategi untuk memenangkan permainan layang-
layangnya melawan Fajar, tetapi kali ini ia tidak berhasil. Tidak lama senja pun tiba. Ketika terdengar suara adzan, anak-
anak membubarkan diri untuk pergi ke masjid. Berita kemenangan Fajar atas Daffa semakin menambah keyakinan anak-
anak desa itu, bahwa layang-layang milik Fajar memang sakti.

Konflik pada kutipan tersebut adalah ....

A. Fajar kaget mendengar teman-temannya bersorak gembira


B. Daffa tidak berhasil mengalahkan Fajar dalam bermain layangan
C. Daffa menggunakan strategi untuk mengalahkan Fajar
D. anak-anak membubarkan diri, karena mendengar adzan
E. anak-anak semakin yakin akan kesaktian layang-layang Fajar

No. 12
Cermati kutipan berikut! (1) Mae masuk apartemennya yang lengang. (2) Lelah usai bekerja dan tak ada yang
menyapanya ketika pulang. (3) Tiba-tiba saja Mae dilanda rasa kesepian. (4) Dia ingin menggunakan laptop, dia teringat
barang itu belum disentuhnya sejak kematian Kakek Yoshinaga. (5) Perhatiannya tercurah pada tugas-tugas kuliah, kedai
ramen Nenek Osano, dan Miu. Kalimat yang menyatakan latar tempat terdapat pada nomor ....

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

No. 13
1) Mendengar nada suaranya, Wibisono tampak serius. (2) Aku juga tidak mau dia menganggapku tidak perhatian. (3)
Paling tidak aku menampakkan batang hidungku di sana. (4) Koleganya juga pasti ingin mengetahui siapa istrti Wibisono.
(5) Formalitas seperti ini tidak tertulis yang harus dijalankan. (6) Sebenarnya aku bisa saja mengelak dengan berbagai
macam dalih. (7) Namun, aku tidak ingin melakukannya.
Pendeskripsian watak tokoh aku yang bertanggung jawab diungkapkan melalui ....

A. dialog antartokoh
B. lingkungan tokoh
C. pikiran tokoh
D. tanggapan tokoh
E. fisik tokoh

Halaman 5 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 14
Teks I
Teman-temannya senang mengolok-olok Joko. Mentang-mentang dia cuma anak pesuruh sekolah yang rumahnya di gang
sempit. Sudah sepuluh tahun ibunya bekerja sebagai pembantu di sekolah ini. Untuk membantu ibunya, Joko harus
membersihkan kelas setiap pagi satu jam sebelum pintu-pintu gerbang sekolah dibuka.

Teks II

Kalau beberapa tahun yang lalu Tuan datang ke kota kelahiranku dengan menumpang bis, Tuan akan berhenti di dekat
pasar. Melangkahlah menyusuri jalan raya arah ke barat, maka kira-kira sekilometer dari pasar akan sampailah Tuan di
jalan kampungku. Pada simpang kecil ke kanan, beloklah ke jalan sempit itu. Dan di ujung jalan itu nanti Tuan temukan
sebuah surau tua. Di depannya melalui empat buah pancuran mandi.

Hal dalam teks (1) yang dapat ditemukan dalam kehidupan saat ini adalah ....

A. durhaka kepada orang tua, karena tidak mampu


B. menyayangi orang tua walaupun tidak mampu
C. bekerja untuk biaya melanjutkan sekolah
D. bekerja untuk membantu adik-adik sekolah
E. menghina teman, karena pekerjaannya orang tua

No. 15
Bacalah kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 17 s.d. 19
(1) "Bung, tolong matikan rokoknya, bus ini akan tambah pengap dengan asap rokok Bung!" (2) "Iya, tolong matikan
rokoknya," kata penumpang lain. (3) Akan tetapi, pemuda itu tenang-tenang saja. (4) "Bung, tidak dengar, ya?" (5) Pemuda
itu menatap tajam. (6) "Peduli apa, Pak. Tak ada larangan merokok dalam bus ini. Apa harus minta permisi dulu untuk
merokok," katanya ketus.

(Asap-Asap Rokok, Hidayat M.)

Pernyataan yang mengungkapkan pemuda perokok berwatak sangat egois. Hal itu dapat dibuktikan pada kalimat ….

A. (1), (3), dan (5)


B. (1), (4), dan (6)
C. (2), (3), dan (4)
D. (2), (4), dan (6)
E. (3), (5), dan (6)

(1) “Bung, tolong matikan rokoknya, bus ini akan tambah pengap dengan asap rokok Bung!”
(2) “Iya, tolong matikan rokoknya,” kata penumpang lain.
(3) akan tetapi, pemuda itu tenang-tenang saja.
(4) “Bung, tidak dengar ya?”
(5) Pemuda itu menatap tajam.
(6) “Peduli apa,pak. Tak ada larangan merokok dalam bus ini. Apa harus minta permisi dulu untuk merokok,” katanya ketus.
(Asap-asap rokok, Hidayat M)
No. 16

Nilai sosial yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah …

A. tidak peduli dengan kepentingan orang lain


B. tetap merokok di dalam bus
C. marah kepada pemuda perokok
D. merasa tidak berdosa
E. menjawab pertanyaan dengan ketus

Halaman 6 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 17

Amanat yang terkandung dalam kutipan cerpen tersebut adalah …

A. jangan mengganggu orang lain


B. cari bus yang bebas untuk merokok
C. jangan bersikap acuh tak acuh
D. jangan berkata ketus kepada orang lain
E. hormatilah kepentingan orang lain di tempat umum

No. 18
Bacalah kutipan cepen berikut!
Teks 1

Ada banyak Banun di perkampungan lerengan bukit yang sejak dulu tanahnya subur hingga tersohor sebagai daerah
penghasil padi kwalitet nomor satu itu. Pertama, Banun dukun patah tulang yang dangau usangnya kerap didatangi laki-
laki pekerja keras bila pinggang atau pangkal lengannya terkilir akibat terlampai bergairah mengayun cangkul. Disebut-
sebut, kemampuan turun-temurun Banun ini tak hanya ampuh mengobati patah tulang.

Teks 2

Begitulah pentingnya Makaji. Tanpa campur tangannya, kenduri terasa hambar, sehambar gulai kambing dan gulai
rebung karena bumbu-bumbu tak diracik oleh tangan dingin lelaki itu. Makaji tidak pernah keberatan membantu keluarga
mana saja yang hendak menggelar pesta. Makaji tak pilih kasih. meski ia satu-satunya juru masak yang masih tersisa di
Lareh Panjang.

Persamaan unsur intrinsik kedua cerpen tersebut adalah …

A. menceritakan seseorang yang menjadi bahan pembicaraan di lingkungannya


B. banyak tokoh sebagai orang seperti Banun dan juru masak
C. pekerjaan kedua tokoh sangat berat
D. hasil pekerjaan tokoh cerita sangat mengagumkan
E. latar kedua cerita berada di keluarga berada

No. 19
Cermati kutipan cerpen berikut!
Angin pergantian musim semakin kencang berembus, mengantar hawa dingin yang menembus ketebalan jaket yang
kukenakan. Aku merasakan suasana malam ini tidak biasanya. Aku merasa ada yang aneh. Bulu kudukku berdiri. Sesekali
lolongan anjing di kejauhan menambah suasana malam semakin mencekam. Kuletakkan AL-Quran kecil di pangkuanku ke
tempatnya. Aku bangkit menuju kamar di samping surau. Langkahku tiba-tiba terhenti. Sekelebatan aku melihat bayangan
hitam di bawah pohon nangka di samping rumah. Aku menajamkan penglihatan.

(Santet, Ida Royani, S.Pd.)

Kalimat komentar yang menyatakan keunggulan sesuai dengan kutipan tersebut adalah ....

A. cerpen tersebut menarik, karena menggambarkan suasana malam yang menakutkan dan diperkuat dengan
lolongan anjing
B. bahasanya mudah dipahami, tetapi sayang pesan yang ingin disampaikan pengarang kurang tergambar secara
jelas
C. pengarang berhasil menghadirkan latar suasana pada malam hari yang menakutkan melalui dialog dan perilaku
tokoh
D. pengarang menggunakan kata-kata yang biasa dijumpai sehari-hari, sehingga dapat menghidupkan suasana
cerita
E. latar suasana dan latar waktu saling mendukung untuk menghadirkan cerita yang lebih menarik

Halaman 7 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation
SMA Kelas 11 - Bahasa Indonesia
Cerita Pendek (Kumer Fase F, K13R K11)
Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen
Doc Name:000915 Tes Evaluasi - Mengkreasikan Cerpen Version:202212120812

No. 20
Karya sastra berbentuk prosa dan bersifat fiktif yang menceritakan suatu kisah secara ringkas sehingga dapat dibaca
dalam sekali duduk disebut....

A. teks anekdot
B. novel
C. cerpen
D. roman
E. essai

Halaman 8 Link pembahasan soal zenius.net

zenius.net @zeniuseducation

Anda mungkin juga menyukai