Anda di halaman 1dari 13

PEMERINTAH KOTA TOMOHON

DINAS PENDIDIKAN DAERAH

SMA NEGERI

1 TOMOHON

Jln. Siswa No. 129 - Kelurahan Walian - Kecamatan Tomohon Selatan - Kota Tomohon - Telp/Fax (0431) 351028 - E-mail : sman1tomohon@gmail.com

EVALUASI BELAJAR SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2014/2015


Mata Pelajaran
: Bahasa Indonesia
Kelas
: XI
Hari/Tanggal
: Kamis, 4 Desember
Waktu
: 90 Menit

Teks untuk soal nomor 1-4


Matahari mulai menampakan sinarnya. Rembulan hilang pergi atas kehendaknya. Semilir
angina pagi pun membangunkanku dari lelapnya tidur yang membuat badanku berhenti sejenak
dari berbagai aktivitas yang telah aku lakukan sepanjang hari menjelang. Jedela kamar yang
terbuka seakan mengundang sayup-sayup angina pagi lengkap dengan kicauan burung yang
sesekali hinggap dan terbang di atas genting kamarku. Pemikiranku hilang melayang terbang,
entah apa yang akan aku gapai di keheningan pagi yang membuat mataku sudah tak ingin
terpenjam kembali, namun badanku yang lelah ini seakan berat untuk aku beranjak dari tempat
tidurku.
Disebelah balkon kamarku, aku melihat ada seorang anak kecil yang mungkin akan
menginjak remaja, duduk termenung sendiri dibalkon jendela kamarnya, yang kulihat saat itu
raut wajahnya memancarkan kesedihan yang teramat dalam, taka da satu titik pun cahaya
kegembiraan yang terlukis dalam wajahnya, entah musibah apa yang telah menimpa dia.
Matahari tepat berada di atas kepala, itu menandakan bahwa hari menjelang siang.
Seharian aku hanya diam duduk di kamar dengan melihat seorang anak remaja itu. Sesekali aku
melamun tak sadar akan keadaan yang ada disekelilingku, tapi sesekali aku mendengar keadaan
koridor rumahku yang letaknya tidak jauh dari ruang kamar tidurku. Yang kudengar hanya
bisikan dan hentakan kaki saja, entah apa yang orang sedang lakukan di koridor sana.
Tak terasa malam menyambutku kembali dengan angin dan keheningannya, bintang-bintang
berkelip menghiasi langit dan menemani sang rembulan yang tak pernah lelah menerangi dunia
saat malam tiba. Suara-suara binatang pun tidak mau ketinggalan jadwalnya untuk melengkapi
suasana. Dan saat ini malamku terasa lengkap meski taka da yang menemaniku seperti waktu
dulu.
1. Paragraph-paragraf di atas merupakan bagian dari struktur teks cerpen.
a. Orientasi
d. resolusi
b. komplikasi
e. reorientasi
c. evaluasi
2. Pemikiranku hilang melayang terbang, entah apa yang akan aku gapai dikeheningan pagi
yang membuat mataku sudah tak ingin terpenjam kembali, namun badanku yang lelah ini
seakan berat untuk aku beranjak dari tempat tidurku.

a. galau
d. terenggut
b. kosong
e. musnah
c. membingungkan
3. Latar dari situasi dalam cerita di atas adalah
a. balkon kamar
d. koridor rumah
b. seberang balkon kamar
e. jendela kamar yang terbuka
c. kamar tidur
4. di seberang balkon kamarku, aku melihat ada seorang anak kecil yang mungkin akan
menginjak remaja
Sinonim yang paling tepat dan pas dari kata yang digaris bawahi berdasarkan konteks
kalimat di atas adalah
a. beranjak
d. berusia
b. hampir
e. sebentar lagi
c. menjelang
Teks untuk soal nomor 5-8
Berhari-hari aku isi waktuku bersama anak itu, tapi belakangan ini aku tidak pernah lagi
melihat dia yang kebiasaan menghabiskan waktu dan hari-harinya ditaman sebelah rumahku.
Aku mencoba menanyakan ke rumahnya. Assalamualaikum aku mengetok pintu rumahnya.
Ternyata yang membuka pintu itu adalah seorang pekerja rumah tangga di rumah itu.
Waalaikum salam. Cari siapa, mbak?
Maaf apakah benar ini rumah Zahra, mbak?
Ada apa ya cari non Zahra? dengan Nampak raut muka bingung dan kaget.
Belakangan ini saya tidak melihat dia duduk di bangku taman, padahal akhir-akhir ini
saya selalu bersamanya. Lalu pembantu itu menceritakan semua tentang Zahra, Ternyata
seorang remaja yang tangguh, kuat dan pahlawan bagiku itu sudah menghadap Sang Ilahi 2
tahun yang lalu karena penyakitnya yang diidapnya tak kunjung pulih. Itu semua bagaikan
mimpi panjang bagiku, tapi aku bingung rasanya aku seakan mengalaminya begitu nyata, tapi
entalah Allah itu Maha Segalanya mungkin Dia memberikan jalan bagiku dengan cara yang
seperti itu, yang menurutku tidak masuk akal. Aku sungguh begitu Bersyukur pada-Mu Tuhan
dengan semua nikmat dan rencana yang begitu agung nan indah.
Kini kehidupan yang aku jalani jauh lebih baik dari pada sebelumnya, aku sudah berumah
tangga. Ternyata semua perkataan yang pernah diucapkan anak itu kepadaku benar adanya.
Sekarang aku mempunyai seoarang suami yang benar-benar tulus mencintaiku apa adanya.. Dan
saya hidup bahagia dengan di karuniai seorang putri yang cantik dan kuat seperi almarhumah
Zahra Nabita Ananda.
5. Yang merupakan resolusi adalah paragraf
a. 1
d. 1,2,3
b. 2
e. 3,4
c. 3
6. Yang merupakan reorientasi adalah paragraf
a. 1
d. 4
b. 2
e. 1,2,3,4
c. 3

7. Ternyata seorang remaja yang tangguh, kuat dan pahlawan bagiku itu sudah
menghadap Sang Ilahi 2 tahun yang lalu karena penyakitnya yang diidapnya tak kunjung
pulih.
Kata yang perlu disunting pada kalimat di atas adalah
a. Sang Ilahi
d. a dan b
b. penyakitnya
e. b dan c
c. diidapnya
8. tapi entalah Allah itu Maha Segalanya mungkin Dia memberikan jalan bagiku
dengan cara yang seperti itu, (paragraf 3)
Frasa cara yang seperti itu mengacu kepada
a. penyakit yang tak kunjung sembuh
b. hal yang tidak masuk akal
c. diberi saran oleh Zahra yang ternyata sudah meninggal
d. pasangan hidup yang baik dan tulus
e. di karuniai seorang putri yang cantik dan kuat
9. Kata kalian pada kalimat langsung bila diubah ke kalimat tak langsung berubah pula
menjadi
a. kita
d. mereka
b. kami
e, dia
c. kamu
10. Ah Mukhalis mendesah, ia berusaha terbangun dari tempat tidurnya, Hei, kawan!
Berari ini aku terbaring disini? Sampai-sampai kakiku kaku tak dapat di gerakkan!
Bentuk kalimat tak langsung yang tepat untuk kalimat langsung di atas adalah
a. Mukhalis mendesah Ah dan berusaha terbangun dari tempat tidurnya sambil berkata
Hei, kawan! Berapa hari aku terbaring disini? Sampai-sampai kakiku kaku tak dapat di
gerakkan!
b. Dia mendesah dan berusaha terbangun dari tempat tidurnya sambil bertanya pada
kawan-kawannya berapa hari dia terbaring di sana.
c. Mukhalis mendesah dan berusaha terbangun dari tempat tidurnyan sambil bertanya
pada kawan-kawannya berapa hari dia terbaring di sana.
d. Dia mendesah dan berusaha terbangun dari tempat tidurnya sambil bertanya pada
kawan-kawannya berapa hari dia terbaring di sana sampai-sampai kakinya tak dapat
digerakkan.
e. Mukhalis mendesah dan berusaha terbangun dari tempat tidurnyan sambil bertanya
pada kawan-kawannya berapa hari dia terbaring di sana sampai-sampai kakinya tak dapat
digerakkan.
Kutipan cerpen berikut untuk soal nomor 11-13.
Senandung angin mengusik celah kayu jendela, menerobos masuk menusuk tulang renta
seorang perempuan yang terbaring disamping anaknya. Rembulan malam tidak sedang
menangis, seakan memandang dua orang itu dengan penuh iba. Rengekan anak kecil di sisinya
membuat perempuan itu terjaga. Dipaksanya membuka kedua mata yang bari saja dapat

terpejam. Rasa lelah tidak lagi membuatnya terlelap. Tangisan anak perempuan yang masih
berusia 1 tahun itu, menuntutnya untuk terjaga. Diangkatnya tubuh mungil anak itu, diciumi
kedua pipinya. Namun, tetap saja anak itu menangis dan makin menjadi-jadi. Terlihat ia sedang
menahan sakit di kepalanya yang mungil.
11. Kumpulan tersebut termasuk jenis cerpen....
a. keluarga
d. remaja
b. orang tua
e. enak
c. dewasa
12. Tokoh perempuan dalam kutipan cerpen tersebut memiliki sifat....
a. pekerja keras
d. masa bodoh
b. sayang kepada anak
e. rendah hati
c. pantang menyerah
13. Latar suasana kutipan cerpen tersebut adalah....
a. sepi
d. takut
b. iba
e. senang
c. cemas
14. Baca dengan saksama kutipan cerpen berikut!
Ketika aku sampai ke sebuah pertigaan jalan itu, aku lihat gerobak sampah. Aku tertarik
pada gerobak itu karena ada sesuatu yang tergeletak di sebelahnya. Aku meragukan
pandangan mataku. Aku kucek mataku berulang-ulang. Benar, itu seorang anak kecil. Dia
tertidur meringkuj berbungkus sarung sangat lusuh.
Dengan ragu-ragu aku mendekatinya. Saat itu yang paling aku takuti adalah bagaimana
kalau anak itu sudah mati. Semakin dekat aku melihatnya, semakin jelas bahwa anak itu
adalah anak laki-laki umurnya sekitar 9 tahun. Aku mencoba untuk menyentuhnya. Ketika
ujung jariku menyentuh kulit tangan yang menyangga pipi kirinya, dia bergerak. Spontan
aku kaget, tetapi aku juga merasa sedikit lega. Karena ternyata dia masih hidup.
Ringkasan yang sesuai dengan isi cerpen adalah...
a. Aku tertarik dengan gerobak samaph karena ada sesuatu yang tergeletak di sampingnya.
Dengan keraguan, aku mendekati gerobak itu. Ada sosok anak laki-laki berumur 9 tahun
tertidur di samping gerobak itu. Aku mencoba mendekat dan menyentuhnya. Aku kaget
karena ia bergerak, ternyata ia masih hidup.
b. Gerobak sampah itu terparkir di sudut kampung. Aku tertarik melihat gerobak itu. Ada
seorang anak kecil tertidur di samping gerobak. Aku kaget saat mengetahui anak kecil
bergerak. Segera aku bawa ia ke rumahku.
c. Seorang anak kecil meringkuk di dekat sebuah gerobak sampah. Ia tidak memedulikan
dinginnya malam. Dengan rasa takut kudekati ia. Aku sentuh pipinya. Pipinya sangat
dingin karena terkena udara malam. Segera kubangunkan ia, lalu kuajak dia ke
rumahku.

d. Warga kampung bingung karena menemukan seorang anak kecil di dekat gerobak
sampah. Anak kecil itu masih hidup. Oleh warga kampungku, anak kecil itu dibawa ke
kelurahan. Di sana ia mendapat makan dan minum dari pegawai kelurahan.
e. Aku ingin melihat anak kecil yang ditemukan di samping gerobak sampah. Dengan rasa
takut, kudekati ia. Aku sentuh pipinya. Pipinya sangat dingin karena terkena udara
malam. Segera kubangunkan ia, lalu kuajak dia ke rumahku.
15. Perhatikan kalimat-kalimat berikut!
1) Akan tetapi, Rima tetap penasaran kenapa adiknya dari tadi hanya di situ.
2) Muka sang adik tampak sedih.
3) Rima tetap mengurungkan niatnya.
4) Rima melihat adiknya termenung di dekat jendela.
5) Rima segan bertanya kepada adiknya apa yang terjadi karena pasti itu hanya membuat
adiknya tambah bad mood.
Susunan kalimat-kalimat tersebut agar menjadi cerita padu adalah....
a.
b.
c.
d.
e.

2)-4)-5)-1)-3)
3)-4)-5)-1)-2)
4)-2)-5)-1)-3)
4)-3)-5)-1)-2)
5)-4)-3)-1)-2)

16. Berikut termasuk jenis pantun nasihat adalah....


a. Tirai perak kelambu perak,
bantal emas tikar suasa.
Bercerai tidak bertemu tidak,
jauh tergantung di udara.
b. Berbunyi gendang di Pauh,
orang menari di halaman.
Sungguh kakanda berjalan jauh,
hilang di mata di hati jangan.
c. Tergenang air di atas talam,
diambil kulak ditapisi.

Teringat tan tengah malam,


Diambil bantal ditangisi.
d. Ribut hujan masuk perahu,
perang merbah dengan bintungan.
Larangan makhluk yang kan tahu,
entahkan Allah dengan junjungan.
e.Senang-senang mari berjalan,
kita pergi ke rumah Cik Salmah,
Kalau ilmu tidak diamalkan,
Ibarat pohon tidak berbuah.

17. Perhatikan pantun berikut!


Daripada berpelita saja,
mari kita memasang unggun,
Daripada duduk saja,
[...]
Larik yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang tersebut adalah...
a.
b.
c.
d.
e.

untuk cintaku padamu jua.


demi kasihku padamu.
demi cinta Dinda Nurmi.
demi cinta yang tulus.
mari kita bermain pantun.

18. Perhatikan pantun rumpang berikut!


Di sawah jangan memukat ikan,
ikan bersarang dalam padi.
[...]
[...]
Isian yang tepat untuk melengkapi bagian isi pantun tersebut adalah...

a. Susah tak dapat dikatakan,


ditanggung saja dalam hati.
b. Wahai teman jangan takabur,
karena takabur dilarang agama.
c. Kalau sudah bercampur baur,
rasa hancur tetap hancur.
d. Banyak-banyak lakukan tapa,
supaya hati senang pula.
e. Beras ditanak jadi bubur,
tambah sedap dimakan waktu sahur.
19. Perhatikan pantun berikut!
Jalan ke hutan penuh kerikil.
ditumbuhi banyak rumput berduri.
Jangan sia-siakan waktu kecil,
agar tak menyesal kemudian hari.
Maksud pantun tersebut adalah...
a.
b.
c.
d.
e.

Berjuang keras agar hidup bahagia.


Hati-hatilah apabila berjalan di hutan.
Jangan sia-siakan ilmu yang telah diperoleh.
Kesempatan hanya sekali dalam seumur hidup.
Manfaatkan kesempatan selagi masih muda.

20. Perhatikan ilustrasi berikut!


Aira seorang anak cerdas dan mempunyai wawasan luas. Namun sayang, kecerdasan
yang dimilinya tidak dibarengi dengan ketaatannya menjalankan perintah agama.
Pantun sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah...
a. Nangka muda enak digulai,
gulai dimasak sesuai seleranya.
Meskipun dirimu sangat pandai.
tidak ibadah apa gunanya.
b. Anak ayam turun sepuluh.
mati satu tinggal sembilan.
Tuntut ilmu bersungguh-sunguh,
satu jangan ketinggalan.
c. Anak ayam turunlah enam,
mati satu tinggallah lima.
Lupa ya kita jangan jahanam,
baik tunduk pada ulama.
d. Asam kandis asam gelugur,

ketiga asam sirian-riang.


Menangis mayat di pintu kubur,
teringat badan tidak sembahyang.
e. Singapura kersik berderai,
tempat ketam lari berlari.
Air mata jatuh berderai,
sedihkan untung badan sendiri.
21. Perhatikan kutipan pantun berikut!
Dari mana punai melayang,
dari benta turun ke padi.
[...]
[...]
Isian tepat untuk melengkapi isi pantun tersebut adalah...
a. Hilang bahasa karena emas,
hilang budi karena miskin.
b. Adat dunia memang begitu,
Sebab harta budi terbuang.
c. Cobalah terka wahai Saudara,
Semakin diisi semakin ringan.
d. Dari mana cinta mula membayang,
dari mata turun ke hati.
e. Dari mana datang cinta,
dari mata turun ke hati.
22. Perhatikan ilustrasi berikut!
Di dekat pohon ada taksi,
[...]
Wahai pejabat janganlah korupsi,
agar rakyat tidak sengsara.
Larik sampiran tersebut dapat dilengkapi dengan...
a.
b.
c.
d.
e.

kalau gatal jangan ditarik.


penumpangnya membawa payung.
gelap awan sinar tersapu.
di tanah bersemayam sukmamu.
pemiliknya orang sumatra

23. Pahami ilustrasi berikut!

Asri siswa SMA Nusantara. Asri selalu mendapat peringkat pertama di kelasnya. Selain
pandai, Asri juga cantik. Namun, tidak semua teman di kelasnya sula kepadanya. Menurut
teman-temannya bahwa ia siswa paling pandai di kelas.
Ungkapan tepat untuk menggambarkan sifat Asri adalah...
a.
b.
c.
d.
e.

rendah hati
tinggi hati
buah hati
murah hati
lurus hati

24. Perhatikan kalimat berkut!


Temanku mengalami kecelakaan tadi siang. ... aku sudah mencegahnya agar jangan
mengendarai sepeda motor saat hujan.
Konjungsi antarkalimat yang tepat melengkapi kalimat tersebut....
a.
b.
c.
d.
e.

setelah itu
kemudian
sesungguhnya
sebaliknya
bahkan

25. Paragraf yang memuat cerita ulang imajinatif adalah...


a.

Mochtar Lubis mengawali pendidikannya HIS Sungai Penuh, Kerinci, Sumatra


Tengah, tahun 1936. Tahun 1940 dia melanjutkan pendidikannya ke Jurusan Ekonomi di
Kayutanam, Sumatra Tengah. Semangat kemerdekaan muncul dalam hati Mochtar Lubis
mempelajari semua ilmu pengetahuan. Beliau belajar politik, sosial. Dan berhasil dengan
baik mempelajari bahasa asing seperti bahasa Inggris, Belanda, dan Jerman.

b.

Akibat kelicikan Jenderal De Kock, Pangeran Diponegoro tertangkap. Beliau


ditahan selama 25 tahun di Benteng Rotterdam. Selama masa pembuangan beliau menulis
kisahnya sendiri, Babad Diponegoro. Di buku itulah kita bisa mengetahui riwayat hidup
beliau dari lahir di keraton, masa kecil di Puri Tegalrejo, hingga memimpin perjuangan
melawan Belanda beserta kisah-kisah magis yang menyertainya. Pangeran Diponegoro
wafat di Benteng Rotterdam pada tanggal 8 Januari 1855. Pangeran Diponegoro
dimakamkan di Kampung Melayu Makassar.

c.

Assalamualaikum wr.wb.
Halo, apa kabar? Baik-baik saja kan kamu? Aku dan keluargaku dalam keadaan
sehat walafiat. Mudah-mudahan kabarmu juga seperti itu.
Aku kangen sekali padamu dan keluargamu. Yan, Maret aku sudah mulai libur,
apa kamu punya rencana liburan keluar kota? Kalau tidak, aku ingin berkunjung ke

rumahmu. Aku ingin melihat keindahan Kota Bogor dan berlibur bersamamu. Tunggu
kedatanganku ya, Yanti.
Sahabatmu,
Fitri Astuti
d.

Pagi ini dia datang menemuiku, duduk di sampingku dan tersenyum menatapku.
Aku benar-benar tak berdaya melihat tatapan itu, tatapan yang begitu hangat, penuh harap
dan selalu membuatku bisa memaafkannya. Aku sadar, aku sangat mencintainya, aku
tidak ingin kehilangan dia, meski dia sering menyakiti hatiku dan membuatku menangis.

e.

Ki Hajar Dewantara lahir di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1889. Beliau terlahir
dengan nama Raden Mas Soewardi Soeryaningrat. Ia berasal dari lingkungan keluarga
keraton Yogyakarta. Raden Mas Soewardi Soeryaningrat, saat genap berusia 40 tahun
menurut hitungan tahun Caka, berganti nama menjadi Ki Hajar Dewantara. Semenjak
saat itu, ia tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya. Hal ini
dimaksudkan supaya ia dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun
hatinya.

Kutipan cerita ulang berikut untuk soal nomor 26 dan 27.

Baharu enam bulan anakanda tinggal di Padang, anakanda sudah dapat berkenalan dengan Engku
Sutan Suleman, saudagar batik dikota itu. Barangkali ayah dan bunda kenal kepada beliau,
sebab ia kenal betul kepada ayah dan bunda, lebih-lebih kepada mamanda Tuanku Laras
Pensiun. Beliau berasal dari Maninjau, rumah kemenakannya dekat masjid di Kampung Gasang.
Hormat dan sembah sujud anakanda
Kaharuddin
26. Kutipan cerita ulang tersebut termasuk .
a. perseorangan
d. imajinatif
b. kelompok
e. nonfiksi
c. fakta
27. Isi kutipan cerita ulang tersebut .
a. Kaharuddin bahagia bisa bertemu dengan saudaranya di Padang.
b. Kahariddin menceritakan kepada ayah dan bundanya bahwa ia bertemu dengan Engku
Sutan Suleman.
c. Kaharuddin mengisahkan kepada ayah dan bundanya bahwa di kota Padang ia telah
menemukan jodoh.
d. Kaharuddin sedih karena di kota Padang ia tidak dapat menemukan saudaranya yang
bernama Engku Sutan Suleman.
e. Kaharuddin kecewa dengan sikap Engku Sutan Suleman yang tidak mau menemui
dirinya.

Kutipan cerita ulang berikut untuk soal nomor 28-30.


Setyelah tama SMA di Bandung tahun 1954, B.J. Habibie masuk di ITB (Institut
Teknologi Bandung). Ia tidak sampai selessai belajar di ITB karena beliau mendapatkan
beasiswa dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk melanjutkan kuliah di Jerman.
B.J. Habibie mengambil jurusan Teknik Penerbangan dengan spesialisasi Konstruksi
pesawat terbang di Rhein Westfalen Aachen Technische Hochschule (RWTH). Beliau
mengambil jurusan tersebut karena ia selalu mengingat pesan Bung Karno tentang pentingnya
dirgantara dan penerbangan bagi Indonesia. Ketika sampai di Jerman, beliau sudah bertekad
untuk sukses. Pada tahun 1955 B.J. Habibie mendapat beasiswa penuh.
28. Kutipan cerita ulang tersebut termasuk jenis .
a. perseorangan
d, imajinatif
b. kelompok
e, nonfiksi
c. fakta
29. Pernyataan tepat sesuai isi kutipan biografi tersebut adalah .
a. B.J. Habibie bangga terhadap Presiden Soekarno.
b. B.J. Habibie kuliah di Jerman setelah lulus dari ITB Bandung.
c. Kedua orang tua B.J. Habibie mendukungnya untuk belajar di Jerman.
d. B.J. Habibie mendapat beasiswa dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk
melanjutkan kuliah di Jerman.
e. Teman-teman B.J. Habibie juga mendapat beasiswa dari Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan untuk melanjutkan kuliah di Jerman.
30. Kalimat kesimpulan kutipan cerita ulang tersebut adalah .
a. B.J. Habibie sosok cerdas, kreatif, dan memiliki semangat pantang menyerah.
b. B.J. Habibie satu-satunya warga negara Indonesia yang dapat belajar di Jerman.
c. B.J. Habibie memiliki semangat tinggi untuk mencerdaskan rakyat Indonesia.
d. B.J. Habibie sosok negarawan yang membela kepentingan rakyat.
e. B.J. Habibie sangat kagum dengan sosok Presiden Soekarno.
31. Kalimat yang menggunaka konjungsi waktu .
a. Setelah perceraian orang tuanya, Diana dibesarkan oleh ayahnya.
b. Diana Princess of Wales adalah model peran.
c. Henri Paul berhasil melintasi tiang terowongan tetapi kehilangan kendali.
d. Diana meninggal sekitar pukul 04.00 pagi.
e. Banyak teori menduga bahwa badan intelejen MI6 terlibat rencan putri Diana.
32. Kalimat yang menggunakan keterangan waktu .
a. Sikap Soekarno yang menolak membubarkan PKI melemahkan posisinya.
b. Kharisma yang dimiliki Soekarno tidak perlu di pertanyakan.

c. 21 juni 1970 Presiden Soekarno meninggal dunia.


d. Biodrafi singkat Soekarno bisa bermanfaat bagi kita.
e. Lima anak lahir dari pernikahannya denga Fatimawati.
33. . diadakan persidangan tahun 1964, meskipundalan persidangan Mandela telah
mengajukan pembelaan bersalah . pelanggaran undang-undang antikomunis.
Pasangan kata penghubung yang tepat untuk melengkapi bagian rumpan adalah .
a. Ketika-namun
d. Sebelum-karena
b. Ketika-karena
e. Sesudah-karena
c. Ketika-agar
34. Bisakah kamu bantu saya dan saudara saya?
Pronomina yang tepat untuk frasa yang digarisbawahi adalah .
a. Saya
d. Kita
b. Dia
e. Kalian
c. Kami
35. Kemudian Soekarno dan Inggit menemukan cara yang dianggapnya paling mudah dalam
berkomunikasi agar tidak diketahui oleh Belanda yakni dengan Media yang sama
sebelumnya yaitu Telur dimana cara yang digunakan sedikit berbeda yaitu menusuk
jarum ke telur.
Kelompok konjungsi aktu dalam paragraf diatas adalah
a. kemudian, agar
d. setelah, agar
b. Agar, sebelum
e. agar, dimana
c. kemudian, setelah

Esai.
1. Lengkapi bagian isi pantun berikut!
Buah pinang di dalam puan,
Tumpul kacip asah di batu.
...
...
2. Tentukan maksud pantun berikut!
Terbang tempua ke semak berduri,
Singgah sekali di pohon rumbia.
Bahasa kita lambing jati diri,
Tidak rugi berbahasa Indonesia.
3. Buatlah pantun berdasarkan ilustrasi berikut!
Guru Bahasa Indonesia SMA Persada meminta semua siswa melestarikan pantun. Pantun
merupakan budaya Indonesia yang harus di kenal oleh generasi akan datang. Tujuannya
agar pantun tidaka dilupakan oleh generasi muda.

4. Perhatikan kutipan cerita ulang berikut.


Suatu saat menjelang subuh aku berangkat ke langgar. Sebenarnya aku malas
sekali berangkat ke masjid. Semalam hujan turun sehingga udara pagi itu dingin sekali.
Di langit bintang tidak terlihat karena mendung masih menyelimuti pagi itu. Aku berjalan
dengan malas. Sampai di masjid Jemaah pun tidak banyak seperti biasanya.
Tidak lama menunggu salat pun dimulai. Saat salat subuh dimulai, hujan turun
lagi. Suara air hujan sangat deras. Itu pula, tiba-tiba listrik padam. Keadaan masjid
menjadi gelap. Jemaah yang salat di baris depanku saja terlihat samar-samar. Setelah
membaca tahiyat akhir, tidak terdengar imam mengucapkan asalamualaikum. Aku
menunggu ucapan sang imam, tetapi masih belum juga terdengar. Akhirnya,orang yang
salat persis di belakang imam menggapai tangannya ke depan. Ternyata sang imam sudah
tidak ada di tempat. Kemudian, dia berkata agak keras, Wah, imamnya sudah nggak
ada!" ternyata imamnya sudah pergi. Karena suara air hujan deras, Jemaah tidak dapt
mendengar ucapan sang imam.
Semua Jemaah lalu tertawa mendengar ucapan Jemaah itu. Ada pula Jemaah yang
mengomel. Suasana menjadi riuh di tenhag kegelapan dan hujan. Seorang lalu meminta
salat diulang lagi dengan imam pengganti.
Tentukan jenis dan struktur cerita ulang tersebut!

5. Buatlah naskah drama pendek berdasarkan kutipan cerpen berikut!


Di atas dipan kayu itu, terlihat karung yang terlihat dari luar seperti benda tajam
yang ujungnya muncul di atas permukaan karung plastik. Mbah Min sendiri tidak terlihat,
saya pun duduk-duduk di atas kursi kayu yang mirip dengan bangku di sekolahanku.
Namun, kursi yang satu ini berbeda dengan kursi di sekolah karena sudah reyot hingga
ketika duduk saya pun harus sedikit hati-hati.
Tidak lama kemudian muncul Mbah Min dari balik pintu dan dia kaget ketika
melihat saya. Eh ada kamu, Nak? katanya.
Mbah habis dari mana? kataku. Kemudian, ia menjawab bahwa dirinya usai
dari langgar di sebelah rumahku menunaikan salat Asar.
Kemudian, ia pun menunjukan kepada saya dan mengajak untuk menerka benda
apa yang ada di dalam karung plastic itu. Saya pun menggelengka kepala karena tidak
tahu isinya.
Nah, ini hasil karya Mbah selama satu bulan bekerja, pasti kamu ndak tahu kan.
Katanya.
Dia pun langsung membuka ikatan tali dan membalikkan karung itu ke lantai
yang beralaskan tanah, dan terlihat paku baik berukuran besar maupun kecil serta ada
yang terlihat masih baru da nada pula yang sudah menghitam karena dimakan usia.
Ini pekerjaan manusia, seenaknya memaku pohonku, tentunya dia menangis,
katanya bersungut kesal.
Mbah, mencabuti paku-paku itu? kataku.
Si Mbah pun menganggukkan kepala. Nak, kamu jangan seperti mereka yang
mengaku bertuhan, tetapi kelakuannya tidak menghargai alam. Mereka serakah dan
menganggap semua yang ada di lingkungannya itu bebas untuk diperlakukan semuanya.
Padahal, Alquran sudah menyebutkan soal alam, ungkapnya kembali.

Anda mungkin juga menyukai