2. Makna dan arti penting yang dapat kita petik dari peristiwa Kongres
Pemuda II yang menghasilkan Sumpah Pemuda antara lain…
a. memperkuat keterikatan organisasi-organisasi dalam menyongsong
Indonesia merdeka
b. sebagai momentum sejarah bangsa dalam memperkuat peranan
pemuda pada setiap perubahan
c. menjadi landasan persatuan yang kuat untuk membangun
Indonesia sampai saat ini
d. menunjukkan perbedaan pendapat yang membawa perubahan
kehidupan dalam mencapai kemerdekaan
e. peristiwa yang membanggakan bagi pemuda yang mempunyai peranan
penting dalam berbagai perubahan
11. Kebijakan Raffles selama memerintah adalah sistem tanam paksa dan
sistem usaha swasta. Perbedaan tujuan kedua kebijakan yang diterapkan
Raffles adalah....
a. Tanam paksa bertujuan untuk memaksa warga tunduk pada
pemerintahan Raffles, sedangkan sistem usaha swasta agar mudah
dalam berusaha.
b. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara
Belanda, sedangkan sistem usaha swasta untuk melindungi hak
milik petani.
c. Tanam paksa bertujuan agar petani memiliki tanah yang bebas dari
pajak, sedangkan sistem usaha swasta untuk mengurangi kerugian
petani.
d. Tanam paksa bertujuan agar penggarapan sawah diawasi langsung oleh
Raffles, sedangkan sistem usaha swasta untuk mencegah gagal panen.
e. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara Belanda,
sedangkan sistem usaha swasta untuk memberikan kebebasan pada
petani.
15. Kedatangan Bangsa Belanda di Banten pada awalnya terjadi terjadi pada
tahun 1580, dan kemudian berlanjut kedatangan kedua pada tahun 1598.
Perbedaan kedatangan Belanda yang pertama dan kedua ke Banten
adalah....
a. Kedatangan pertama terjadinya persaingan antar pedagang Belanda di
Banten, sedangkan kedatangan kedua sedang terjadi konflik intern di
Banten.
b. Kedatangan Belnda di Banten didukung oleh keberhasilan pelayaran
dan penjelajahan samudra, sedangkan kedatangan kedua Beanda
banyak mendapatkan simpati.
c. Pelayaran pertama Belanda mengalami halangan saat akan tiba di
Banten, sedangkan pelayaran kedua sudah aman tiba di Banten.
Belanda merasa Banten penghasilan rempah-rempahnya sedikit.
d. Kedatangan pertama Belanda di Banten kurang adanya persiapan,
sehingga gagal, sedangkan kedatangan kedua sudah dipersiapkan dan
berhasil masuk di Banten.
e. Kedatangan pertama Belanda diusir dari Banten karena adanya
sikap kurang baik, sedangkan kedatangan kedua bisa diterima di
Banten karena Belanda pandai mengambil hati penguasa Banten.
16. Sejak Mei 1811 Jan Willem Janssen mulai menjalankan pemerintahan
Indonesia sebagai gubernur jenderal. Akan tetapi , pemerintahan Gubernur
Jenderal Janssens hanya berlangsung singkat, hal itu dikarenakan…
a. Pemerintah di Indonesia diambil oleh pemerintahan kerajaan Belanda
b. Janssens gagal menerapkan system sewa tanah dan tanam paksa di
Indonesia
c. Pasukan Inggris berhasil mengambil alih kekuasaan Republik
Bataaf di Indonesia
d. Pemerintah Belanda mengutus tiga komisaris jenderal untuk
menggantikan Janssens
e. Janssens melakukan praktik korupsi sehingga pemerintah Belanda
mencopot jabatannya
18. Kecaman dan kritikan pedas atas akibat jelek yang ditimbulkan oleh sistem
tanam paksa datang dari orang-orang belanda sendiri seperti buku Max
Havelaar tulisan Douwes Dekker. isi kritikan dalam buku itu antara lain...
a. Menggugah semangat nasionalisme rakyat Indonesia
b. Gambaran pederitaan rakyat priangan akibat tanam paksa kopi
c. Sistem tanam paksa antara teori dan praktek tidak sesuai
d. Sistem tanam paksa yang memberatkan pribumi
e. Desakan agar pemerintah mengubah sistem pemerintahan di Indonesia
20. VOC merupakan organisasi dagang milik Belanda yang dibentuk pada 20
Maret 1602. Meskipun berstatus kongsi dagang , dalam perkembangan
VOC dapat menjalankan pemerintahan layaknya sebuah negara karena….
a. VOC memiliki wewenang khusus berupa hak oktroi
b. VOC mampu memperluas wilayah kekuasaan
c. VOC memiliki wewenang khusus berupa verpelite
d. Pemerintah Belanda memberikan kebebasan bagi VOC
e. Keanggotaan VOC tidak hanya mencakup orang Belanda
21. Imperialisme kuno yaitu penguasaan bangsa atau daerah lain dalam rangka
memperoleh kekayaan berupa perak, emas, serta rempah-rempah dalam
jumlah yang sebanyak-banyaknya, dan tidak terlepas dari sistem aliran
merkantilisme di eropa. Pernyataan di bawah ini yang tidak benar terkait
dengan paham ini yaitu…
a. Negara-negara Eropa pada awalnya berupaya saling memonopoli
perdagangan
b. Berkembang pada abad 15 sampai 17 di Eropa
c. Fokus pada peningkatan ekspor dan sebisa mungkin mencegah adanya
impor
d. Pada awalnya hanya fokus pada logam mulia (emas dan perak)
e. Menekankan kepada pihak swasta sebagai pelaku utama dalam
kegiatan perekonomian
22. Gubernur jenderal J.P.Coen berusaha meningkatkan eksploitasi kekayaan
bumi Nusantara dengan berbagai cara. Berikut ini yang tidak termasuk
cara yang digunakan VOC untuk meningkakan eksploitasi kekayaan alam
ialah......
a. Merebut pasaran produksi pertanian
b. Ikut aktif secara langsung dalam kegiatan produksi hasil pertanian
c. VOC melakukan campur tangan terhadap kerajaan-kerajaan di
Nusantara
d. VOC sementara cukup menduduki tempat-tempat yang strategis
e. Lembaga-lembaga pemerintahan tradisional dihilangkan
23. Sesuai dengan keadaan negeri jajahan, maka system penanaman harus
dikembangkan dengan memanfaatkan kaum pribumi dan petani, yaitu
“kerja rodi” oleh karena itu sistem tanam paksa ini bersifat wajib. Tujuan
utama diadakannya kebijakan tanam paksa di bawah Gubernur Van Den
Boasch yaitu….
a. mendanai perang melawan Perancis
b. menyelamatkan negara Belanda dari krisis ekonomi
c. mendanai berbagai perang yang terjadi di Indonesia
d. memenuhi permintaan pasar Eropa pada tanaman ekspor selain
cengkeh
e. agar petani Indonesia terbiasa menanam tanaman ekspor
24. Dipanggil pulangnya Daendels ke Belanda menandakan peralihan
kekuasaan dari Belanda ke tangan Inggris. Hal ini, karena....
a. Daendels tidak berhasil mempertahankan Pulau Jawa, sehingga jatuh
ke tangan Inggris. 143
b. Daendels menyerahkan dengan sukarela Indonesia kepada Inggris
melalui Jansen, sehingga Inggris dapat berkuasa.
c. Daendels bersikap sewenang-wenang, sehingga menarik kedatangan
Inggris yang kemudian mengusir Daendels.
d. Daendels digantikan oleh Jansen yang mengakibatkan terjadinya
Kapitulasi Tuntang.
e. Jansen ingin menggantikan posisi Daendels, sehingga memperkuat
kedudukan Inggris.
25. Kebijakan Raffles selama memerintah adalah sistem tanam paksa dan
sistem usaha swasta. Perbedaan tujuan kedua kebijakan yang diterapkan
Raffles adalah....
a. Tanam paksa bertujuan untuk memaksa warga tunduk pada
pemerintahan Raffles, sedangkan sistem usaha swasta agar mudah
dalam berusaha.
b. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara Belanda,
sedangkan sistem usaha swasta untuk melindungi hak milik petani.
c. Tanam paksa bertujuan agar petani memiliki tanah yang bebas dari
pajak, sedangkan sistem usaha swasta untuk mengurangi kerugian
petani.
d. Tanam paksa bertujuan agar penggarapan sawah diawasi langsung oleh
Raffles, sedangkan sistem usaha swasta untuk mencegah gagal panen.
e. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara
Belanda, sedangkan sistem usaha swasta untuk memberikan
kebebasan pada petani.
28. Belanda banyak ikut campur dalam urusan pemerintahan lokal. Keadaan
demikian berdampak pada semakin bergantungnya penguasa pribumi pada
kekuasaan asing, sehingga....
a. Penguasa pribumi semakin menjalin kerjasama dengan pemerintah
Belanda.
b. Penduduk pribumi semakin menderita karena dipaksa menanam
tanaman yang laku di pasaran.
c. Kebebasan penguasa pribumi dalam menentukan kebijakan
semakin menipis.
d. Kebebasan pemerintahan belanda semakin membebani penguasa
pribumi sendiri.
e. Berbagai penghasilan harus diserahkan kepada pemerintahan Belanda
sebagai upah.
30. Makna dan arti penting yang dapat kita petik dari peristiwa Kongres
Pemuda II yang menghasilkan Sumpah Pemuda antara lain...
31. Sumpah Pemuda merupakan salah satu tonggak sejarah dalam pergerakan
kemerdekaan Indonesia, dimana didalamnya berisi semangat akan cita-cita
berdirinya suatu negara Indonesia. Dari deskripsi, maka simpulkanlah
makna pertama dari Sumpah Pemuda yaitu...
32. Sumpah Pemuda merupakan salah satu tonggak sejarah dalam pergerakan
kemerdekaan Indonesia, di mana di dalamnya berisi semangat akan cita-
cita berdirinya suatu negara Indonesia. Dari deskripsi, maka makna ketiga
dari Sumpah Pemuda yaitu...
a. Sebagai suatu bangsa yang besar, Bangsa Indonesia sendiri terdiri
dari berbagai macam suku dan budaya yang menghasilkan berbagai
perbedaan dalam bahasa.
b. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, maka para
pemuda Indonesia juga sepakat untuk menggunakan satu
bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia bersama dengan
semangat menjunjung Bangsa Indonesia. Satu bahasa
persatuan tersebut juga menjadi salah satu ciri-ciri negara
kesatuan.
c. Seluruh pemuda Indonesia akan bertumpah darah demi menjunjung
tinggi hanya untuk satu bangsa, Bahasa Indonesia.
d. Seluruh pemuda Indonesia akan bertumpah darah demi menjunjung
tinggi hanya untuk satu bangsa, Bangsa Indonesia. Setiap pemuda
harus selalu berjuang untuk mengokohkan satu satunya bangsa
yang dicintai, yaitu Bangsa Indonesia.
e. Bahasa Indonesia merupakan wujud dari adanya rasa cinta terhadap
bangsa dan juga tanah air Indonesia, atau juga dapat dipahami
sebagai adanya suatu rasa nasionalisme.
33. Semangat dan komitmen kebangsaan para pendiri negara yang perlu
diteladani dan diterapkan untuk membangkitkan semangat generasi muda saat
ini adalah ...
a. Menjalin persatuan dan kesatuan tanpa memandang perbedaan
suku, agama, ras
b. Berani berkompetisi adu kekuatan fisik dengan orang lain.
c. Memiliki kemampuan berinteraksi dengan orang lain.
d. Selalu mengikuti perkembangan teknologi dan informasi.
e. Optimis dalam meraih cita-cita hidup.
34. Para pemuda pada zaman dahulu bekerja sama secara sukarela untuk
menyelenggarakan Kongres Pemuda I dan Kongres Pemuda II. Mereka
bekerjasama sesuai dengan kemampuan masing-masing demi suksesnya
penyelenggaran kongres. Sikap para pemuda tersebut mencerminkan nilai-
nilai Sumpah Pemuda, terutama nilai luhur …
a. Persatuan
b. Sikap Rela Berkorban
c. Cita Tanah Air dan Bangsa
d. Semangat Gotong Royong atau kerja sama
e. Rasa kebangsaan tinggi
42. Kebijakan Raffles selama memerintah adalah sistem tanam paksa dan
sistem usaha swasta. Perbedaan tujuan kedua kebijakan yang diterapkan
Raffles adalah....
a. Tanam paksa bertujuan untuk memaksa warga tunduk pada
pemerintahan Raffles, sedangkan sistem usaha swasta agar mudah
dalam berusaha.
b. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara Belanda,
sedangkan sistem usaha swasta untuk melindungi hak milik petani.
c. Tanam paksa bertujuan agar petani memiliki tanah yang bebas dari
pajak, sedangkan sistem usaha swasta untuk mengurangi kerugian
petani.
d. Tanam paksa bertujuan agar penggarapan sawah diawasi langsung oleh
Raffles, sedangkan sistem usaha swasta untuk mencegah gagal panen.
e. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara
Belanda, sedangkan sistem usaha swasta untuk memberikan
kebebasan pada petani.
45. Setelah berdiri selama 197 tahun, VOC pada tahun 1799 dibubarkan.
Faktor penyebab dibubarkannya VOC adalah....
a. Adanya perbedaan pandangan sistem politik yang akan diterapkan di
Indonesia, sehingga terjadi perselisihan.
b. Banyaknya biaya yang dikeluarkan untuk operasi militer dan
pemerintahan, sehingga hutangnya menumpuk.
c. Diberlakukannya sistem pemerintahan langsung membuat VOC defisit,
karena rakyat kesulitan membayar pajak.
d. VOC gagal dalam mengadakan perjanjian dengan raja-raja untuk
melakukan peperangan dan perdamaian.
e. VOC tidak berhasil dalam mengadakan monopoli perdagangan,
sehingga banyak anggota yang melepaskan diri.
47. Kedatangan Bangsa Belanda di Banten pada awalnya terjadi terjadi pada
tahun 1580, dan kemudian berlanjut kedatangan kedua pada tahun 1598.
Perbedaan kedatangan Belanda yang pertama dan kedua ke Banten
adalah....
a. Kedatangan pertama terjadinya persaingan antar pedagang Belanda di
Banten, sedangkan kedatangan kedua sedang terjadi konflik intern di
Banten.
b. Kedatangan Belnda di Banten didukung oleh keberhasilan pelayaran
dan penjelajahan samudra, sedangkan kedatangan kedua Beanda
banyak mendapatkan simpati.
c. Pelayaran pertama Belanda mengalami halangan saat akan tiba di
Banten, sedangkan pelayaran kedua sudah aman tiba di Banten.
Belanda merasa Banten penghasilan rempah-rempahnya sedikit.
d. Kedatangan pertama Belanda di Banten kurang adanya persiapan,
sehingga gagal, sedangkan kedatangan kedua sudah dipersiapkan dan
berhasil masuk di Banten.
e. Kedatangan pertama Belanda diusir dari Banten karena adanya
sikap kurang baik, sedangkan kedatanga kedua bisa diterima di
Banten karena Belanda pandai mengambil hati penguasa Banten.
48. Sejak Mei 1811 Jan Willem Janssen mulai menjalankan pemerintahan
Indonesia sebagai gubernur jenderal. Akan tetapi , pemerintahan Gubernur
Jenderal Janssens hanya berlangsingkat, hal itu dikarenakan…
a. Pemerintah di Indonesia diambil oleh pemerintahan kerajaan Belanda
b. Janssens gagal menerapkan system sewa tanah dan tanam paksa di
Indonesia
c. Pasukan Inggris berhasil mengambil alih kekuasaan Republik
Bataaf di Indoensia
d. Pemerintah Belanda mengutus tiga komisaris jenderal untuk
menggantikan Janssens
e. Janssens melakukan praktik korupsi sehingga pemerintah Belanda
mencopot jabatannya
49. VOC merupakan organisasi dagang milik Belanda yang dibentuk pada 20
Maret 1602. Meskipun berstatus kongsi dagang , dalam perkembangan
VOC dapat menjalankan pemerintahan layaknya sebuah negara karena….
a. VOC memiliki wewenang khusus berupa hak oktroi
b. VOC mampu memperluas wilayah kekuasaan
c. VOC memiliki wewenang khusus berupa hak oktroi
d. Pemerintah Belanda memberikan kebebasan bagi VOC
e. Keanggotaan VOC tidak hanya mencakup orang Belanda
51. Kebijakan Raffles selama memerintah adalah sistem tanam paksa dan
sistem usaha swasta. Perbedaan tujuan kedua kebijakan yang diterapkan
Raffles adalah....
a. Tanam paksa bertujuan untuk memaksa warga tunduk pada
pemerintahan Raffles, sedangkan sistem usaha swasta agar mudah
dalam berusaha.
b. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara
Belanda, sedangkan sistem usaha swasta untuk melindungi hak
milik petani.
c. Tanam paksa bertujuan agar petani memiliki tanah yang bebas dari
pajak, sedangkan sistem usaha swasta untuk mengurangi kerugian
petani.
d. Tanam paksa bertujuan agar penggarapan sawah diawasi langsung oleh
Raffles, sedangkan sistem usaha swasta untuk mencegah gagal panen.
e. Tanam paksa bertujuan untuk mengisi kekosongan kas negara Belanda,
sedangkan sistem usaha swasta untuk memberikan kebebasan pada
petani.
54. Belanda banyak ikut campur dalam urusan pemerintahan lokal. Keadaan
demikian berdampak pada semakin bergantungnya penguasa pribumi pada
kekuasaan asing, sehingga....
a. Penguasa pribumi semakin menjalin kerjasama dengan pemerintah
Belanda.
b. Penduduk pribumi semakin menderita karena dipaksa menanam
tanaman yang laku di pasaran.
c. Kebebasan penguasa pribumi dalam menentukan kebijakan
semakin menipis.
d. Kebebasan pemerintahan belanda semakin membebani penguasa
pribumi sendiri.
e. Berbagai penghasilan harus diserahkan kepada pemerintahan Belanda
sebagai upah.
1. Jelaskan mengapa pemuda dan pemudi antara tahun 1926 - 1928 berusaha
keras untuk mewujudkan cita-cita persatuan Indonesia?
= Pada mulanya organisasi-organisasi pemuda masih bersifat
kedaerahan. Mereka masih mementingkan organisasi dan daerahnya
sendiri dan masih belum untuk kepentingan Indonesia (individualistis).
Lambat laun, mereka tersadar bahwa Indonesia nampaknya mudah
dipecah belah karena banyaknya perbedaan yang ada seperti ras, agama,
suku bangsa, budaya, dan bahasa. Maka, mereka mulai merubah
perlawanan dari fisik menuju ideologi. Sebagai pemuda, perlawanan
mereka mengartikan tanggung jawab besar terhadap persatuan,
kemajuan negara, dan keutuhan negara sebagai cita-cita bangsa.
2. Jelaskan peran politik etis sebagai pintu pembuka dalam membangun
kesadaran persatuan bangsa!
= Politik etis adalah kebijakan yang dikemukakan oleh Deventer pada
1899. Pelaksanaan politik ini adalah sebagai bentuk tanda balas budi
terhadap bangsa Indonesia. Politik ini didasari oleh Trilogi van Deventer:
Irigasi, Edukasi, Migrasi. Penerapan politik ini membuka peluang
berjalannya mobilitas pendidikan di kalangan masyarakat. Akhirnya,
munculah sekolah modern yang mendorong ide-ide barat dan
mempengaruhi kelompok terpelajar untuk mendongkrak pergerakan
nasional dan membangun persatuan.
4. Jelaskan secara kritis tentang nilai – nilai penting yang terkandung dalam
sumpah pemuda, mengapa nilai- nilai itu anda anggap penting!
= Sumpah pemuda dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-
hari berdasarkan nilai luhur yang positif di dalamnya. Berikut beberapa
nilai-nilai yang terkandung:
a. Nasionalisme
Adanya rasa kebersamaan, perasaan senasib, dan persamaan tujuan,
mendorong bangkitnya rasa nasionalisme dalam diri Indonesia.
Dengan adanya nasionallisme, setiap ikatan kebudayaan yang berbeda
dapat terikat dengan rasa toleransi dan saling menghargai.
b. Cinta tanah air
Apabila kita memiliki nilai ini dalam diri kita, maka dapat dikatakan
bahwa kita bangga dan setia pada Indonesia. Dalam kehidupan sehari-
hari, sikap ini dapat dilaksanakan dengan menggunakan bahasa
Indonesia sehari-hari dan menggunakan produk dalam negeri.
c. Persatuan
Sumpah Pemuda membuktikan bahwa perbedaan yang ada di
Indonesia tidaklah menjadi pemecah, melainkan pemersatu, sebagai
bentuk perwujudan dari Bhinneka Tunggal Ika yang artinya berbeda-
beda tetapi tetap satu.
d. Kebersamaan
Adanya kesamaan nasib dapat menimbulkan dan mempererat rasa
kebersamaan serta persaudaraan. Hal ini tentunya dapat membuka
kesadaran bahwa kepentingan bersama itu jauh lebih utama dan
penting daripada kepentingan individu atau golongan tertentu saja.
5. Jelaskan bagaimana keterkaitan antara kebangkitan rasa nasionalisme dengan
munculnya sumpah pemuda!
= Kemerdekaan Indonesia tidak bisa lepas dari peran pemuda masa itu.
Para pemuda merasa resah dengan renggangnya persatuan di Indonesia.
Apalagi dengan kehadiran mereka juga masih bersifat kedaerahan.
Maka, mereka mengadakan kongres pemuda sebanyak dua kali untuk
menyatukan seluruh pemuda. Dari hal-hal tersebut, dapat disimpulkan
bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia semakin berkembang seiring
sumpah pemuda berjalan.