Anda di halaman 1dari 52

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

LINGKUNGAN HIDUP (K3L)


Kompetensi dasar
“dapat memahami dasar- dasar keselamatan dan
kesehatan kerja”

Indikator Keberhasilan
“mampu memahami landasan dan kaidah hukum, pokok
- pokok keselamatan dan kesehatan kerja secara umum,
memilih peralatan standar pelindung diri yang tepat serta
cara menggunakan dan melepaskan APD”
RUANG LINGKUP
1 Landasan dan Kaidah Hukum

2 Pokok-pokok Keselamatan dan Kesehatan Kerja

3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja

4 Peralatan Standar Pelindung Diri


1 Landasan dan Kaidah Hukum
1

5
2 Pokok-pokok Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Prinsip Dasar SMK3
PerMenNaker No PER05/MEN/1996 tentang SMK3
 Menetapkan kebijakan K3 dan menjamin
penerapan SMK3
 Merencanakan kebijakan, tujuan dan sasaran
 Menerapkan K3 dengan sarana pendukung
 Mengukur, memantau dan mengevaluasi
kinerja K3
 Melakukan tindakan perbaikan dan pencegahan
 Meninjau kesinambungan pelaksanaan SMK3
PENCEGAHAN BAHAYA DENGAN
MENGENALI DAN MENGIDENTIFIKASI
SNI (Standar Nasional Indonesia)
13-6350 TAHUN 2000

Tentang :
Demarkasi di lorong, jalan lintas,
daerah bebas rintangan, dan tempat
penyimpanan barang
Garis demarkasi yaitu tanda batas berupa garis
yang terdapat di lantai dan ditandai dengan
perbedaan warna sesuai dengan kegunaannya

Warna Keterangan
Jalan lintas Merah tua, lebar 75 mm
Penyimpanan alat K3 Latar putih dengan garis miring hijau
dengan jarak antara 75 mm
Lorong Kuning terang, lebar 75 mm
Bebas tumpukan barang Hijau, lebar minimum 800 mm
(dekat panel listrik)
Tempat Penyimpanan Garis abu-abu dengan kuning, lebar 75
Barang mm
Warna garis demarkasi tidak boleh pudar. Garis demarkasi
tidak boleh terhalang oleh apapun
harus
dicantumkan di
dalam kemasan
dan tempat
penyimpanan
Simbol sementara
dan Label bahan
berbahaya dan
beracun yang
bersesuaian
dengan
simbolnya
ISI LABEL B3 (Permen LH 03/2008)
Jenis Informasi Penjelasan Pengisian
Nama B3; Nama dagang B3/Nama bahan kimia.
Komposisi, No.CAS/No UN; Komposisi atau formulasi bahan kimia.
Produsen Informasi lengkap mengenai penghasil.
Simbo
Disesuaikan dengan klasifikasi B3
l

Kata peringatan Pilih salah satu “bahaya” atau “awas” sesuai


dengan tingkat resiko
Pernyataan bahaya: Menjelaskan simbol secara lebih detil sesuai
- klasifikasi B3. dengan klasifikasi B3.
- fisik, kesehatan, Misal: sangat mudah menyala, sangat beracun,
lingkungan. karsinogenik, dan lain-lain.
Informasi Penanganan: Prosedur penanganan kecelakaan dan darurat
Keterangan tambahan Tanggal kadaluarsa; Tujuan penggunaan; Jumlah
dan isi kemasan atau kontainer.
Identitas pemasok Informasi lengkap mengenai pemasok
Beberapa Simbol B3
(Permen LH 03/2008)

Explosive Oxidizing Flamable Toxic


SIMBOL TINGKAT BAHAYA
POSISI LABEL DAN SIMBOL
(PERMEN LH 03/2008 )
POSISI LABEL DAN SIMBOL
INTERNASIONAL
STANDAR WARNA K3

RAMBU LARANGAN
STANDAR WARNA K3
RAMBU PERINGATAN/WASPADA
SIMBOL HAZARD
RAMBU WASPADA
(BAHAN BERBAHAYA )
STANDAR WARNA K3

RAMBU PETUNJUK
STANDAR WARNA K3

RAMBU PERINTAH/KEWAJIBAN/ANJURAN
 Nama dagang; Nama bahan kimia

 Komposisi bahan; Sifat-sifat fisik/kimia; Kestabilan dan


daya reaktif; Toksikologi

 Identifikasi bahaya; Tindakan P3K, pemadam


kebakaran, dan/atau penyelamatan kecelakaan,
Metoda penanganan dan penyimpanan yang tepat;
Pengawasan/perlindungan diri yang diperlukan
Hazards Identification
 Coding
Health Hazard (Warna Biru) System
 Fire Hazard (Warna Merah)
 Reactivity Hazard (Warna Kuning)
 Special Hazards (Warna Putih)

Tingkat bahaya bahan kimia tsb


dinyatakan dengan angka 0 – 4
semakin besar angka semakin tinggi bahayanya
3 K3LH bagi Auditor LH
IDENTIFIKASI BAHAYA
--MEMPERMUDAH MENGENALI BAHAYA--

peringatan ada gas-gas (amonia, eter,


Bau
H2S )
Iritasi mata, ada gas / bahan kimia (e.g hidrogen
gatal/perih klorida)
ada bahan kimia terpapar (e.g dari alat
Indikasi rasa manis di
respirator yang mengunakan aerosol
bibir
natrium sakarin)
Iritasi hidung / cemaran bahan kimia B3
tenggorokan
cemaran B3, pelarut-pelarut mudah
Pengap, lembab, kotor
terbakar
(fisik lingkungan)
Sumber: Bahan Presentasi K3 – Deputi IV
4 Peralatan Standar Pelindung Diri
PERALATAN STANDAR
PELINDUNG DIRI
 Pemilihan APD berdasarkan faktor resiko:
 Menghirup bahan kimia
 Mencegah kontak kulit
 Mekanikal (benda-benda jatuh, moving
parts)
 Fisik (bising, radiasi)
 Thermal (panas, dingin)
 Elektrikal
32
Baju Pelindung Diri

Pelindung Kepala
PERALATAN
Pelindung Mata
STANDAR
PELINDUNG Pelindung Tangan

DIRI
Pelindung Kaki

Pelindung Pendegaran
ALAT PELINDUNG DIRI (APD) STANDAR
APD RADIASI
APD LOKASI TINGGI/DALAM
APD AREA KEBISINGAN > 85 DB
--CONTOH BAJU PELINDUNG DIRI--

Baju tahan panas


Sumber:http://www.personal-protective-
safetyequipment.co.uk/safety_clothing/hiviz.htm

Baju untuk pengawasan


“PCB’s Clean Up”
Sumber: WS Safety Solution,
(http://www.websoft-
solutions.net/coveralls_s/112.htm)
--CONTOH BAJU PELINDUNG DIRI--

Baju tahan asam, basa dan B3 lainnya


Sumber:
http://www.seton.co.uk/setoneurope/catalog/0/20/100007-
1%20200120-2%20300847-3.html

Jaket waterproof, windproof,


bahan “crethable polyester”
Sumber:
http://www.personal-protective-
safetyequipment.co.uk/safety_clothi
ng/hiviz.htm

Jas Hujan
--CONTOH BAJU PELINDUNG DIRI--
BAJU TAHAN
PANAS BAJU PENGAMAN
UNTUK ANTI RADIASI
BAJU ANTI API
KIMIA DAN VIRUS
MENULAR
--CONTOH PELINDUNG KEPALA--

Hard Hat Hard Hat


Kelas A: Kelas B:
Melindungi Melindungi
kepala dari kepala dari
benda yang benda jatuh
terjatuh dan dan sengatan
sengatan arus listrik
listrik arus 20.000 volt
2.200 volt

Hard Hat Kelas C: Melindungi kepala dari


benda jatuh tetapi tidak melindunginya dari
sengatan listrik dan bahan korosif
Bump Cap:
• Tidak boleh digunakan
sebagai pengganti Hard
Hat apapun.
• Terbuat dari plastik yang
tidak bersuspensi
• hanya melindungi kepala
dari tabrakan tidak
melindungi kepala dari
benda jatuh dan sengatan
listrik.
CONTOH PELINDUNG MATA DAN WAJAH

Anti debu, tetesan bahan atau


logam yang meleleh
Sumber: http://www.personal-protective-safety-
equipment.co.uk/safety-equipment/safetygoggless-jup.htm

Antigores, ringan, dan cahaya


matahari, kilatan cahaya
Sumber: http://www.personal-protective-safety-
equipment.co.uk/

Welding Helmet (Topeng Las):


melindungi seluruh wajah
Sumber: Cahyono, Budi, Achadi, 2004
PELINDUNG PERNAFASAN
PELINDUNG PERNAFASAN

Respirator Purifying Powered Air (RPPA)


Recomendasi penggunaan: laboratorium dan
pharmaceuticals
--CONTOH PELINDUNG TANGAN--

Metal Mash: Vinyl dan Neoprene: Kulit :


(melindungi benda berujung (melindungi tangan dari (melindungi dari
lancip dan terpotong) bahan kimia beracun) permukaan kasar)

Padded Cloth:
Heat Resistant: Latex Disposale (sekali pakai): (melindungi tangan
(melindungi tangan dari (melindungi tangan dari dari pecahan
panas dan api) germ/bakteri) kaca/gelas, vibrasi)
--CONTOH ALAT PELINDUNG KAKI--

Kulit dan Rubber Nitrile. Tahan minyak (tidak licin), Tahan


bahan kimia asam, basa, tahan panas sampai 300 oC, dan
pengaman jari sampai tekanan 200 joules
Sumber: http://www.personal-protective-safety-equipment.co.uk/safety-
footwear/safetyboots.htm

Boot pengaman pergelangan kaki (keseleo) dan jari kaki


Sumber: http://www.personal-protective-safety-equipment.co.uk/safety-
footwear/safetyboots.htm

Sepatu pengaman ringan, tahan minyak dan bahan


kimia, serta tahan panas sampai 200oC pengaman jari
kaki sampai tekanan 200 joules,
Sumber: http://www.personal-protective-safety-equipment.co.uk/safety-
footwear/safetyshoesladies.htm
--CONTOH PELINDUNG PENDENGARAN--

Pengaman Pendengaran
sekali pakai

Kebisingan rendah
Sumber:http://www.personal-
protective-safety-
equipment.co.uk/safety-
equipment/eardefender-tr.htm

Berventilasi, sistim dielectric, anti


arus listrik, kebisingan tinggi
Sumber:http://www.personal-protective-safety-
equipment.co.uk/safety-equipment/eardefender-
blis.htm
PERSIAPAN APD

1. Identifikasi dgn jelas jenis bahaya yang


akan dihadapi
2. Kenali cara paparan bahaya, percikan,
semprotan, tekanan, kabut/asap, jalur
paparan, lama paparan
3. Cari informasi ttg APD sesuai dgn lokasi
4. Apakah tersedia di unit sdr ? Bila ada
pelajari MSDS nya
5. Apakah di lokasi pengawasan tersedia ?
6. Apa solusinya ?
TIPS MENGGUNAKAN APD

a. Periksa dan cek teliti kondisinya,


misalnya ada retak /rusak/sobek.
b. Ukuran harus sesuai, jangan terlalu
berat, besar atau terlalu kecil, cobalah
terlebih dahulu.
d. Gunakan sarung tangan apabila
peralatan tersebut bekas pakai atau
dalam keadaan kurang bersih
LANGKAH MEMAKAI DAN MELEPAS APD

Memakai APD Melepaskan APD

 Masker Helm
 Kacamata Earplug
 Earplug Kacamata
 Helm Masker
 Baju pelindung
Baju pelindung
 Sepatu boot
 Sarung tangan Sepatu boot
Gunakan sarung Tetap gunakan sarung
tangan lebih dulu bila APD tangan bila perlu
kotor/bekas
 Sarung tangan

Anda mungkin juga menyukai