Anda di halaman 1dari 21

“ Berdoa

Add yourdan Berusaha


company slogan ”
adalah Kunci Keberhasilan

PEKERJAAN DASAR
ELEKTROMEKANIK

ILYAS RIF’AT PRADANA, S.Pd.

LOGO
PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK
KOMPETENSI DASAR (KD)
3.1 Menerapkan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di
bidang pekerjaan elektromekanik.
4.1 Menggunakan K3 sesuai manual standar operasional prosedur di
bidang elektromekanik.

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


3.1.1 Menerapkan konsep K3 bidang pekerjaan elektromekanik
3.1.2 Menentukan peralatan K3 bidang pekerjaan elektromekanik
3.1.3 Mengidentifikasi kecelakaan kerja
4.1.1 Memilah peralatan K3 berdasarkan fungsinya
4.1.2 Menggunakan peralatan K3 bidang pekerjaan
elektromekanik
www.themegallery.com
PEKERJAAN DASAR ELEKTROMEKANIK

TUJUAN PEMBELAJARAN
PENGETAHUAN
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat:
 Menerapkan konsep K3 sesuai bidang pekerjaan elektromekanik dengan tepat dan
percaya diri
 Menentukan peralatan K3 bidang pekerjaan elektromekanik secara tepat dan jujur
 Mengidentifikasi kecelakaan kerja secara tepat dan disiplin

KETERAMPILAN
 Disediakan peralatan K3 peserta didik dapat memilah peralatan K3 berdasarkan
fungsinya dengan benar dan jujur
 Disediakan peralatan K3, peserta didik dapat menggunakan alat pelindung diri
dengan baik dan penuh tanggung jawab

www.themegallery.com
MATERI

Menerapkan K3 Sesuai Manual Standar Operasional


Prosedur di Bidang Pekerjaan Elektromekanik

Konsep Kesehatan, Keselamatan Dan


Keamanan Kerja (K3)

Mengidentifikasi Alat Pelindung Diri

Mengidentifikasi kecelakaan kerja

www.themegallery.com
KONSEP KESEHATAN, KESELAMATAN DAN KEAMANAN
KERJA (K3)
 Pengertian
K3 adalah semua kondisi dan faktor yang dapat berdampak pada
keselamatan dan kesehatan kerja tenaga kerja maupun orang lain
 Tujuan K3
 Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di
tempat kerja
 Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien
 Menjamin proses produksi berjalan lancar
 Dasar Hukum
 UU No. 1 Thn 1970 tentang Keselamatan Kerja
 UU No. 21 Thn 2003 tentang Pengesahan ILO
 UU No. 13 Thn 2003 tentang Ketenagakerjaan

www.themegallery.com
KONSEP KESEHATAN, KESELAMATAN DAN KEAMANAN
KERJA (K3)
 Rambu – Rambu K3

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI

Pelindung Kepala Pelindung Mata dan Muka Pelindung Pendengaran

Pelindung Pernafasan Pelindung Tangan Pelindung Kaki

Rompi Nyala

Pelindung Jatuh
Pelampung

Jas Hujan
Pelindung Tubuh
Sabuk Keselamatan
www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI
 Pakaian Pelindung

Pakaian kerja adalah alat pelindung diri yang digunakan untuk


melindungi seluruh tubuh dari lingkungan tempat kerja

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI
 Pelindung Kepala

Helm keselamatan atau safety helmet Berfungsi untuk melindungi kepala dari


benturan, pukulan, atau kejatuhan benda tajam dan berat yang melayang
atau meluncur di udara.
Helm ini juga bisa melindungi kepala dari radiasi panas, api, percikan bahan
kimia ataupun suhu yang ekstrim. Untuk beberapa pekerjaan dengan risiko
yang relatif lebih rendah bisa menggunakan topi ataupun penutup kepala
sebagai pelindung.
www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI

 Sabuk Pengaman dan Tali Keselamatan

Sabuk keselamatan atau safety belt Berfungsi untuk membatasi gerak pekerja


agar tidak terjatuh atau terlepas dari posisi yang diinginkan. Beberapa
pekerjaan mengharuskan pekerja untuk berada pada posisi yang cukup
berbahaya seperti pada posisi miring, tergantung atau memasuki rongga
sempit. Sabuk keselamatan ini terdiri dari harness, lanyard, safety rope, dan
sabuk lainnya yang digunakan bersamaan dengan beberapa alat lainnya
seperti karabiner, rope clamp, decender, dan lain-lain.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI
 Sepatu Pelindung

Sepatu pelindung ini berfungsi untuk melindungi kaki dari benturan atau


tertimpa benda berat, tertusuk benda tajam, terkena cairan panas atau
dingin, uap panas, bahan kimia berbahaya ataupun permukaan licin. Selain
fungsi di atas, sepatu safety berkualitas juga memiliki tingkat keawetan yang
baik sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Berbagai
sepatu pelindung ataupun safety shoes tersedia sesuai dengan kebutuhan.
Ada yang antislip, antipanas, anti-bahan kimia, anti-listrik, dll.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI

 Masker

Masker pernafasan ini berfungsi untuk melindungi organ


pernafasan dengan cara menyaring vemaran bahan kimia,
mikro-organisme, partikel debu, aerosol, uap, asap, ataupun
gas. Sehingga udara yang dihirup masuk ke dalam tubuh
adalah udara yang bersih dan sehat. Masker ini terdiri dari
berbagai jenis, seperti respirator, katrit, kanister, tangki selam
dan regulator, dan alat pembantu pernafasan.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI

 Pelindung telinga

Penutup telinga ini bisa terdiri dari sumbat telinga (ear plug) atau


penutup telinga (ear muff), yang berfungsi untuk melindungi
telinga dari kebisingan ataupun tekanan.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI
 Sarung Tangan

Sarung tangan ini berfungsi untuk melindungi jari-jari tangan dari api, suhu
panas, suhu dingin, radiasi, arus listrik, bahan kimia, benturan, pukulan,
tergores benda tajam ataupun infeksi dari zat patogen seperti virus dan
bakteri. Sarung tangan ini terbuat dari material yang beraneka macam,
tergantung dari kebutuhan. Ada yang terbuat dari logam, kulit, kanvas, kain,
karet dan sarung tangan yang tahan terhadap bahan kimia.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI

 Kacamata Pengaman

Kacamata pengaman ini digunakan sebagai alat pelindung yang berfungsi


untuk melindungi mata dari paparan partikel yang melayang di udara
ataupun di air, percikan benda kecil, benda panas, ataupun uap panas.
Selain itu kacamata pengaman juga berfungsi untuk menghalangi pancaran
cahaya yang langsung ke mata, benturan serta pukulan benda keras dan
tajam. Jenis kacamata pengaman ini bisa berupa spectacles atau googgles.

www.themegallery.com
ALAT PELINDUNG DIRI
 Pelindung Wajah

Pelindung wajah atau face shield ini merupakan alat pelindung


yang berfungsi untuk melindungi wajah dari paparan bahan
kimia berbahaya, partikel yang melayang di udara atau air,
percikan benda kecil, panas ataupun uap panas, benturan atau
pukulan benda keras atau tajam, serta pancaran cahaya.

www.themegallery.com
MENGIDENTIFIKASI KECELAKAAN KERJA

Kecelakaan (accident) adalah suatu kejadian yang tidak diinginkan,


datangnya tiba-tiba dan tidak terduga yang menyebabkan kerugian pada
manusia (luka, cacat, sakit, meninggal), perusahaan, masyarakat dan
lingkungan.

Danger merupakan tingkat bahaya dari suatu kondisi dimana atau kapan
muncul sumber bahaya. Danger adalah lawan dari aman atau selamat

Aman (safe) adalah suatu kondisi dimana atau kapan munculnya sumber
bahaya telah dapat dikendalikan ke tingkat yang memadai.

www.themegallery.com
MENGIDENTIFIKASI KECELAKAAN KERJA

PENYEBAB KECELAKAAN :
1. Tindakan/perbuatan tidak aman (berbahaya)
2. Kondisi yang tidak aman (berbahaya)
TINDAKAN TIDAK AMAN
Adalah suatu pelanggaran terhadap prosedur keselamatan yang
memberikan peluang terhadap terjadinya kecelakaan

KONDISI TIDAK AMAN


Adalah suatu kondisi fisik atau keadaan yang berbahaya yang
mungkin dapat langsung mengakibatkan terjadinya
kecelakaan
www.themegallery.com
MENGIDENTIFIKASI KECELAKAAN KERJA

KENAPA PERBUATAN TIDAK AMAN DILAKUKAN ?

 Kurang pengetahuan
 Kurang terampil/ pengalaman
 Tidak ada kemauan
 Faktor kelelahan
 Jenis pekerjaan yg tidak sesuai
 Gangguan mental
 Kesalahan dalam sifat dan tingkah laku manusia
www.themegallery.com
MENGIDENTIFIKASI KECELAKAAN KERJA

PENYEBAB
LEMAHNYA SEBAB TAK INSIDEN
(Kontak) KERUGIAN
KONTROL DASAR LANGSUNG

PROGRAM
TAK SESUAI FAKTOR PERBUATAN <KEJADIAN>
KECELAKAAN
PERORANGAN TAK AMAN KONTAK
STANDAR DENGAN ATAU
&
TAK SESUAI FAKTOR KONDISI ENERGI KERUSAKAN
KERJA TAK AMAN ATAU YANG TAK
KEPATUHAN BAHAN/ ZAT
PELAKSANAAN DIHARAPKAN

www.themegallery.com
“ Add your company slogan ”

Wassalam..!!!!

LOGO

Anda mungkin juga menyukai