DINAS KESEHATAN
KAK
UPTD BLUD PUSKESMAS TANJUNG SENGKUANG
Kerangka Acuan Kerja
I. Pendahuluan
Program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga merupakan salah satu
program puskesmas yang menggunakan pendekatan keluarga untuk meningkatkan
jangkauan sasaran dan mendekatkan/meningkatkan akses pelayanan kesehatan
diwilayah kerja dengan mendatangi keluarga. Puskesmas tidak hanya menyelenggarakan
pelayanan kesehatan di dalam gedung melainkan juga keluar gedung dengan
mengunjungi keluarga di wilayah kerjanya. Pendekatan keluarga adalah salah satu cara
Puskesmas untuk meningkatkan akses pelayanan Kesehatan di wilayah kerjanya dengan
mendatangi keluarga sesuai dengan Permenkes No 39 tahun 2016
Dari laporan hasil capaian kunjungan keluarga dan intervensi awal nasional oleh
Yankes Primer Kemenkes RI tahun 2021 didapatkan data dari 12 indikator keluarga
sehat, masih ada masalah yaitu : keluarga yang memiliki JKN : 43.61%, Keluarga
mengikuti program KB 45.50%, keluarga yang tidak merokok 53,68%, penderita TB paru
yang berobat sesuai standar : 3.42%, penderita hipertensi yang berobat teratur 26.61%,
dan penderita gangguan jiwa berat diobati dan tidak ditelantarkan 17.89%. sedangkan
untuk indikator : keluarga memiliki akses menggunakan sarana air bersih , bayi
mendapatkan imunisasi dasar lengkap., pemantauan tumbuh kembang balita,
persalinan ibu di fasilitas ksehatan , bayi mendapatkan asi ekslusif dan keluarga
memiliki jamban sudahdiatas 80 % nasional .
Kunjungan kepada keluarga atau intervensi lanjutan PIS PK merupakan kegiatan
tindak lanjut dari Pendataan Pendekatan Keluarga. Intervensi PIS PK merupakan
kegiatan promosi Kesehatan sebagai upaya peningkatan promotive dan preventif kepada
masyarakat. Pelaksanaan kegiatan intervensi lanjut PIS PK dilaksanakan untuk
mendukung tercapainya Visi UPTD Puskesmas Tanjung Sengkuang yaitu : “Mewujudkan
Masyarakat Batu Ampar Hidup Bersih, Sehat, Mandiri dan berkeadilan serta dalam serta
dalam kegiatan ini mengamalkan tata nilai UPTD Puskesmas Tanjung Sengkuang yaitu
SIIP (Sehat, Inovatif, Integritas dan Profesional).
II. Latar belakang
Implementasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS – PK)
merupakan pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar gedung puskesmas.
Pelaksanaan PIS-PK merupakan kegiatan terintegrasi dari semua program yang ada di
Puskesmas yaitu KIA, Gizi, Kesehatan Lingkungan, Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit , dan Promkes.
Melalui kunjungan keluarga oleh Tim Puskesmas sekaligus dapat memberikan
intervensi terhadap permasalahan kesehatan yang ada di setiap anggota keluarga
sehingga tujuan pencapaian Indeks Keluarga Sehat tercapai. Pelaksanaan kegiatan ini
sudah dimulai dari tahun 2017 yang didanai dari Bantuan Operasional Puskesmas.
Kegiatan intervensi dilakukan kepada keluarga yang memiliki masalah kesehatan sesuai
dengan permasalahan yang ada pada 12 indikator keluarga sehat, yaitu :
1. KB
2. Persalinan di faskes
3. Imunisasi
4. ASI eksklusif
5. Balita di pantau
6. TB
7. Hipertensi
8. Jiwa
9. Tidak merokok
10. JKN
11. .Air bersih
12. Jamban sehat
Tujuan Umum:
Meningkatkan pengetahuan, kemauan dan kemampuan masyarakat secara mandiri
dalam mengidentifikasi dan mengatasi masalah kesehatan keluarga dan meningkatkan
capaian IKS di wilayah UPTD Puskesmas Tanjung Sengkuang.
Tujuan Khusus
1. Menurunkan angka kematian ibu dan anak
2. Menurunkan angka kejadian ibu hamil anemia dan KEK
3. Menurunkan angka kematian balita gizi kurus dan sangat kurus
4. Meningkatkan pengetahuan keluarga mengenai gizi seimbang
5. Penemuan dini kasus TB
6. Menurunkan angka kematian yang disebabkan hipertensi
7. Menurunkan angka kekerasan pada gangguan jiwa
8. Menurunkan angka kesakitan / kematian yang disebabkan merokok
9. Merncegah terjadinya penularan penyakit akibat BAB sembarangan
10. Merubah prilaku anggota rumah tangga untuk menjadi keluarga sehat Hingga
meningkatkan pencapaian Indeks Keluarga Sehat di wilayah UPT. Puskesmas
Tanjung Sengkuang.
VI. Sasaran
Keluarga di wilayah kerja UPTD Puskesmas Tanjung Sengkuang yang tidak ber KB,
Wanita yang melahirkan selain di faskes, keluarga dengan bayi dan balita yang tidak
diimunisasi , tidak diberikan Asi ekslusif, dan tidak datang ke posyandu untuk pemantauan
tumbuh kembang, penderita TB paru yang tidak datang berobat teratur, keluarga dengan
penyakit hipertensi yang tidak terkontrol, gangguan jiwa berat yang ditelantarkan , anggota
keluarga yang merokok, keluarga tidak memiliki JKN, air bersih dan tidak memiliki jamban
sehat.
1 Analisa data v
dari
kunjungan
awal pispk ,
Menetapkan
prioritas
masalah
dan rencana
tindak lanjut
2 Intervensi v v v v v
Awal
PISPK
3 Monitoring v
dan evaluasi
pelaksanaan
kegiatan
intervensi
lanjut
Mengetahui
Kepala UPTD BLUD Puskesmas
Tanjung Sengkuang Kota Batam