Anda di halaman 1dari 17

JUKNIS LOMBA SENI PELAJAR

KABUPATEN KLUNGKUNG

TAHUN 2024
DISDIKPORA
PERATURAN LOMBA SENI
KABUPATEN KLUNGKUNG
TAHUN 2024

I. TINGKAT SD
1. Alih Aksara Latin ke Aksara Bali
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SD (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.
b. Kostum : Adat Madya
c. Materi dan Alat : - Menulis diatas kertas dengan pensil 2B
- Kertas disiapkan oleh panitia
- Alat tulis (pensil 2B dan penghapus) disiapkan oleh
peserta.

d. Kreteria Penilaian : 1. Bentuk/wangun


2. Ejaan/Pasang aksara
3. Ketuntasan
4. Kerapian

e. Waktu : 90 menit
f. Penentuan Juara : I, II, dan III (putera dan puteri)

2. Melukis
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SD (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : Pakaian seragam sekolah


c. Tema gambar/lukisan : Serangga dengan lingkungannya
Contoh Gambar :
Kupu-kupu di taman bunga.
d. Ukuran kertas : 38 cm x 54 cm disediakan oleh panitia
e. Alat gambar : Bebas (alas menggambar, pensil warna, pastel/krayon, cat
cair dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta.

f. Teknik gambar : Bebas


g. Waktu : 150 menit
h. Kreteria penilaian : 1. Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide
2. Ekspresi/karakter
3. Kebebasan kreatifitas
4. Keterampilan Teknis
5. Keharmonisan

i. Penentuan Juara : I, II, III (Putera) dan I,II, III (Puteri)

3. Mesatua Bali
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SD (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : - Putera memakai pakaian adat Bali :


1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain 6. Tidak memakai alas kaki
- Puteri memakai pakaian adat Bali :
1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)
5. Tidak memakai alas kaki.

c. Kreteria penilaian : 1. Penguasaan materi


2. Bahasa/gaya bahasa
3. Pembawaan (penjiwaan, kreatifitas)

d. Waktu : 10 s.d 15 menit


e. Tema/Topik : Pelestarian Lingkungan
f. Jenis Cerita : Cerita rakyat Bali jenis Fabel dengan peran utama binatang
g. Penentuan Juara : I, II, III (Putera) dan I,II, III (Puteri)
h. Naskah disetor kepada panitia pada saat lomba sebanyak 4 (empat) copy,
berdasarkan judul mesatua masing-masing kabupaten/kota.
4. Macepat/Sekar Alit.
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 1 (satu) pasang
pelajar SD putera dan 1 (satu) pasang pelajar SD puteri
dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1
(satu) fotocopy yang disahkan. Perserta yang sudah pernah
meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya
tidak diperkenankan mengikuti l o m b a lagi.
b. Kostum : - Pasangan Putera memakai pakaian adat Bali :
1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain
- Pasangan Puteri memakai pakaian adat Bali :
1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)

c. Peserta diharapkan hadir ditempat lomba 30 menit sebelum lomba


dimulai. d. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
e. Materi
1) Peserta pasangan puteri diwajibkan membawakan 1 bait Pupuh Wajib : Pupuh
Pangkur dan satu bait Pupuh pilihan : Pupuh Mijil atau Pupuh Semarandana yang
disediakan panitia (materi terlampir).
2) Peserta Pasangan putera diwajibkan membawakan 1 bait Pupuh Wajib : Pupuh
Sinom dan 1 bait Pupuh pilihan : Pupuh Mijil atau Pupuh Semarandana, yang
disediakan
panitia (materi terlampir).
f. Kreteria penilaian : - Pengwacen (pembaca)
1. Tikas (penampilan)
2. Suara (jenis dan keindahan suara)
3. Wewiletan
4. Guru ding dung
5. Onek-onekan (jelas tidaknya ucapan)
6. Raras (ekspresi)

- Peneges (penerjemah)
1. Tikas (penampilan)
2. Artos (Ketepatan terjemahan)
3. Anggah ungguhin basa
4. Kelengutan basa
5. Raras (ekspresi)

g. Penentuan Juara : I, II, III (pasangan putera) dan I, II, III (pasangan puteri)
LAMPIRAN MATERI MACEPAT

a. Tembang Wajib Puteri (Pupuh Pangkur)


Uduh cening pianak bapa,
Sada melid bapa mituturin cening,
Sekenang cening mauruk,
Eda lekig masekolah,
Wireh mula ditu genahnya pituhu,
M’lajah maningkahang raga,
Kawekas mangamong urip.

b. Tembang Wajib Putera (Pupuh Sinom)


Yan cening sayang ring raga,
Anake malu tresnain,
Wantah keto sasulurnya,
Da cening iwang minehin,
Anake tan bina yukti,
Sayange ring raga patuh,
Sami mangantebang raga,
Masuwuk ngopenin urip,
Sida durus,
Lantur mangguh keraharjan.

c. Tembang Pilihan Putera/Puteri


- Pupuh Mijil
1) Kaden aluh mangulati pipis,
Majalaran motoh,
Ngalih mule ke nraka mablenyek,
Liyu tepuk sang madasar sugih,
Mamotoh kakardi,
Arta brana telah ludus.

2) Suba lacur metu nyete paling,


Dini ditu bengong,
Nyelsel dewek ngengkebang pelihe,
Pati jlamut pesu ujar paling,
Widine aranin,
Tuhtah ide menek tuwun.
- Pupuh Semarandana
1) Peteng lemah sedih kingking,
Megaleng-galeng yeh mata,
Rasa tong jadma ne katon,
Idupe kaliput lara,
Beksane kalintang-lintang,
Bengang bengong pati jlamut,
Ngastawa Ida Hyang Wenang.

2) Singgih Ratu Sang Hyang Widhi,


Gung aksama iwang tityang,
Asung paduka manonton,
Saking sunyata masurya,
Mangda enteg manah tityang,
Sahitya eling ring patut,
Mogi tan nikelin iwang.
II. TINGKAT SMP
1. Alih Aksara Latin Ke Aksara Bali
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SMP (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Dan peserta yang sudah pernah meraih Juara I
dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak
diperkenankan ikut lomba lagi.

b. Kostum : Peserta memakai Pakaian Adat Bali Madya


c. Materi dan Alat : - Menulis diatas daun lontar
- Lontar disiapkan oleh panitia
- Perlengkapan (dulang, pengrupak, penghitam, bantalan,
penjepit)) disiapkan oleh peserta.

d. Kreteria Penilaian : 1. Bentuk/wangun


2. Ejaan/Pasang aksara
3. Ketuntasan
4. Kerapian
5. Teknik penulisan

e. Waktu : 90 menit
f. Penentuan Juara : I, II, III (putera) dan I, II, III (puteri)

2. Melukis
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SMP (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : Pakaian seragam sekolah


c. Tema gambar/lukisan : Pemandangan Sawah
Contoh Gambar :
Pemandangan sawah dengan aktivitasnya
d. Ukuran kertas : 38 cm x 54 cm disediakan oleh panitia
e. Alat gambar : Bebas (alas menggambar, pensil warna, pastel/krayon, cat
cair dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta.

f. Waktu : 150 menit


g. Teknik gambar : Bebas
h. Kreteria penilaian : 1. Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide
2. Ekspresi/karakter
3. Kebebasan kreatifitas
4. Keterampilan Teknis
5. Keharmonisan

i. Penentuan Juara : I, II, III (Putera) dan I,II, III (Puteri).

3. Mapidarta Basa Bali


a. Peserta : Masing-masing Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SMP (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : - Putera memakai pakaian adat Bali :


1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain 6. Tidak memakai alas kaki

- Puteri memakai pakaian adat Bali :


1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)
5. Tidak memakai alas kaki
c. Tema/topik : Segara Kerthi
d. Judul : Bebas
e. Kreteria penilaian : 1. Pengolahan tema
2. Penguasaan materi
3. Bahasa/gaya bahasa
4. Penampilan/penghayatan
5. Amanat/pesan pidato

f. Waktu : 10 s.d 12 menit


g. Penentuan Juara : I, II, III (putera) dan I, II, III (Puteri)
h. Naskah disetor kepada panitia pada saat lomba sebanyak 4 (empat) copy.
4. Makidung/Sekar Madya
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 1 (satu) grup pelajar
SMP campuran terdiri dari 5 (lima) orang putera dan puteri
dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli dan 1
(satu) fotocopy yang disahkan. Perserta yang sudah pernah
meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya,
tidak diperkenankan mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : - Putera memakai pakaian adat Bali :


1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain

- Puteri memakai pakaian adat Bali :


1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)

c. Peserta diharapkan hadir ditempat lomba 30 menit sebelum lomba


dimulai. d. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
e. Materi : Peserta diwajibkan membawakan 1 bait Kidung Wajib Puh
Pangalang Kadiri (Kawitan Bawak) dan 1 bait kidung pilihan
Puh Demung (Kawitan Bawak) atau Puh Mayura (Kawitan
Bawak) dengan cara menghafal (tanpa teks) yang disediakan
panitia (materi terlampir).

f. Kreteria penilaian : 1. Tikas (penampilan)


2. Suara
3. Wewiletan
4. Kebersamaan
5. Ngisep/Ngumbang/Nges/Nguncab
6. Raras (ekspresi)

g. Penentuan Juara : I, II, dan III


Lampiran Materi Kidung

a) Kidung Wajib : Puh Pangalang Kadiri/ Kawitan bawak


(Kaketus saking kidung Malat Rasmi)

Ryangkat sri nara pati


Gumuruh lampahing bala angiring
Lintang sakeng alaksa
Samaja lwir gunung
Gong gending ambarung
Rasa belah kena mahitala
Lakuning wong angering
Saha sanjata punang wong.

b) Kidung Pilihan :

1. Puh Demung Kawitan Bawak


(Kaketus saking Kidung Tantri Pis ac ārana)

Wuwusing kuna kapti


Molah juru demung
Kinapurwaka bhupati
Ndah hoyeng Malawa mungguh
Praja wibhusita wreddhi
Bhoga wiryawan kinahot

2. Puh Mayura/ Kawitan bawak


(Kaketus saking Kidung Manukaba)

Kumawruha mangrencana kidung tan luhung


Norānut rehing pakenoh
Sawiyakti atemah guyu
Guyu bendunira sang prajnyan
Angapusing kalangon
III. TINGKAT SMA/SMK
1. Alih Aksara Latin Ke Aksara Bali
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua)
orang
pelajar SMA/K (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.
b. Kostum : Peserta memakai Pakaian Adat Bali Madya
c. Materi dan Alat : - Menulis diatas daun lontar
- Lontar disiapkan oleh panitia
- Perlengkapan (dulang, pengrupak, penghitam, bantalan,
penjepit) disiapkan oleh peserta.

d. Kreteria Penilaian : 1. Bentuk/wangun


2. Ejaan/Pasang aksara
3. Ketuntasan
4. Kerapian
5. Teknik penulisan

e. Waktu : 90 menit
f. Penentuan Juara : I, II, III (putera) dan I, II, III (puteri)

2. Melukis
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SMA/K (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Perserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : Pakaian seragam sekolah


a. Tema gambar/lukisan : Tarian beserta lingkungannya.
Contoh Gambar :
1. Tari Legong
2. Tari Baris
b. Ukuran kertas : 38 cm x 54 cm disediakan oleh panitia
c. Alat gambar : Bebas (alas menggambar, pensil warna, pastel/krayon, cat
cair dan lain-lain) dibawa oleh masing-masing peserta.

d. Waktu : 150 menit


e. Teknik gambar : Bebas
f. Kreteria penilaian : 1. Kesesuaian dengan tema/kemampuan ide
2. Ekspresi/karakter
3. Kebebasan kreatifitas
4. Keterampilan Teknis
5. Keharmonisan

g. Penentuan Juara : I, II, III (Putera) dan I,II, III (Puteri)

3. Dharma Wecana
a. Peserta : Tiap-tiap Peserta/Sekolah mengirimkan 2 (dua) orang
pelajar SMA/K (putera dan puteri) dengan mengumpulkan
identitas Raport terakhir asli dan 1 (satu) fotocopy yang
disahkan. Peserta yang sudah pernah meraih Juara I dalam
PORSENIJAR Provinsi Bali sebelumnya, tidak diperkenankan
Mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : - Putera memakai pakaian adat Bali :


1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain 6. Tidak memakai alas kaki

- Puteri memakai pakaian adat Bali :


1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)
5. Tidak memakai alas kaki

c. Tema/Topik : Segara Kerthi


d. Aspek yang dinilai dan bobot nilai maksimal :
1. Struktur dan kadar materi naskah (bobot nilai 10)
2. Penguasaan materi (bobot nilai 25)
3. Bahasa penyampaian/intonasi (bobot nilai 25)
4. Sikap/Penampilan (bobot nilai 40)
5. Pengunaan waktu, dengan ketentuan :
a. waktunya kurang satu menit, nilai akhir dikurangi 1 (satu)
b. waktunya lebih satu menit, nilai akhir dikurangi 1 (satu)
e. Waktu : 12 s.d 15 menit
f. Kejuaraan : I, II, III (putera) dan I, II, III (Puteri)
g. Naskah disetor kepada panitia pada saat lomba sebanyak 4 (empat)
copy. h. Beberapa petunjuk yang wajib diperhatikan oleh panitia :
1. Kadar Materi Dharma Wacana
a. Harus berupa kebenaran (agama, hukum atau Rta)
b. Tegas, tidak meragukan /tidak
membingungkan c. Bahasanya sederhana dan
mudah dimengerti
d. Lelucon hanya sebagai penyegar, positif dan santun
e. Contoh-contoh yang positif diambil dari masyarakat
f. Bila perlu contoh negatif, diadopsi dari itihasa (Ramayana atau Mahabharata)
atau cerita Tantri
g. Tidak menyinggung perasaan siapapun
h. Tidak mengambil contoh negatif pada masyarakat
i. Audiennya remaja setingkat SMA/K, sekaa teruna

2. Struktur Materi
Materi Dharma Wacana (naskah) sebaiknya memenuhi struktur sebagai berikut :
a. Pendahuluan yang berisi :
- Ucapan terima kasih kepada pengatur acara
- Penghormatan kepada .....(audien)
- Angayubagia bersama pada Hyang Widhi
- Perkenalan (seperlunya) cukup sebut Nomor Peserta
- Mulailah/berangkat dengan suatu ilustrasi atau fenomena
masyarakat/alam, selanjutnya masuk ke judul materi (sebut nama/judul
materi)

b. Inti materi (paparan seutuhnya sesuai waktu)


- jelas struktur dan arah/tujuannya
- bagus, jika dikuatkan dengan kutipan sloka/ceritra
- atau dengan contoh pada Itihasa / ceritra

c. Penutup berisi
- simpulan, sealur dengan materi pokok/inti
- pesan/amanat sesuaikan dengan materi dan audien
- mohon maaf, matur suksma dan prama santhi

3. Aspek penampilan/sikap meliputi sebagai berikut :


- tampak percaya diri/meyakinkan
- tampak ramah, simpatik dan simpel
- pakaian serasi dan tidak mencolok
- mimik menarik, ceria dan tenang
- pandangan pada audien
- menghayati materi
- sikap fisik (badan, tangan dan kaki) serasi dengan materi

4. Aspek bahasa penyampaian :


- volume suara dan vokal yang jelas
- bahasa yang lugas, tegas dan jelas
- irama atau intonasi
- pemakaian diksi (kata-kata pilihan) yang tepat
- mengulang hal-hal penting
- penggunaan bahasa tubuh (body language)

4. Makekawin/Sekar Agung
a. Peserta : Tiap-tiap Kabupaten/Kota mengirimkan 1 (satu) pasang
pelajar SMA/K putera dan 1 (satu) pasang pelajar SMA/K
puteri dengan mengumpulkan identitas Raport terakhir asli
dan 1 (satu) fotocopy yang disahkan. Perserta yang sudah
pernah meraih Juara I dalam PORSENIJAR Provinsi Bali
sebelumnya, tidak diperkenankan mengikuti lomba lagi.

b. Kostum : - Putera memakai pakaian adat Bali :


1. Udeng 4. Saput
2. Baju 5. Umpal
3. Kain

- Puteri memakai pakaian adat Bali :


1. Pusung gonjer asesories sederhana
2. Baju kebaya
3. Kain
4. Anteng (selendang)

c. Peserta diharapkan hadir ditempat lomba 30 menit sebelum lomba


dimulai. d. Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
e. Materi :
- Peserta pasangan puteri diwajibkan membawakan 1 bait Wajib Wirama
Mandamalon dengan cara membaca dan 1 bait pilihan Wirama Wangsa Patra Patita
atau Wirama Sumuka (Pawitra) dengan cara menghafal (materi terlampir).
- Peserta pasangan putera diwajibkan membawakan 1 bait Wajib Wirama
Mredu Komala dengan cara membaca dan 1 bait pilihan Wirama Basantatilaka atau
Wirama Tothaka dengan cara menghafal (materi terlampir)

f. Kreteria penilaian : - Pengwacen (pembaca)


1. Tikas (penampilan)
2. Suara (jenis dan keindahan suara)
3. Guru lagu
4. Onek onekan (jelas tidaknya ucapan)
5. Raras (ekspresi)

- Peneges (penerjemah)
1. Tikas (penampilan)
2. Artos (ketepatan terjemahan)
3. Anggah ungguhin basa
4. Kelengutan basa
5. Raras (ekspresi)

g. Kejuaraan : I, II, III (pasangan putera) dan I, II, III (pasangan puteri)
~

Panitia Pelaksana Lomba Seni


Kabupaten Klungkung
Tahun 2024
*Disdikpora*

Anda mungkin juga menyukai