Anda di halaman 1dari 2

STANDARD OPERATIONAL PROSEDUR

PENGGALIAN TANAH
Rev. Tanggal Terbit Hal Nomor Dokumen
PT. ASRINDO CITRASENI SATRIA 04 02 May 2015 1/2 ACS-IK-RIG-215

Peralatan : Hand tool, Cable


Dibuat oleh Tanggal Direview oleh Tanggal Disetujui Oleh Tanggal
detector
SOP ACS : Safety Head, Safety Glass,
Safety Shoes, Ear plug, FRC,
M. Ridwan
HES Manager
Ramses S Tindaon
Area Manager
215 Hand Glove Duty, Hand
glove rubber, Yellow Line, Operation: 01 May 01 May 02 May
Safety Hand High Protect Agus Pramono, 2015 2015 2015
Dokumen Pendukung : Firdaus, Jafri
Tingkat
Medium PTW, PJM, TGM, JHA, Hes Team :
bahaya
Excavation Permit Delvi, M. Fadli
215 PENGGALIAN TANAH
DESKRIPSI KERJA
SOP ini digunakan untuk panduan melakukan pekerjaan Penggalian Tanah
PERINGATAN KESELAMATAN
Gunakan PPE yang lengkap sesuai dengan kebutuhan operasi

PERSIAPAN PIC
1. Masukan pengurusan PTW Business Partner sudah termasuk pada PTW rig yang bersangkutan Tool Pusher

2. Buatkan Excavation permit apabila ada penggalian lebih dari 0.5 meter HES Field

3. Jelaskan tujuan ijin penggalian untuk (membuat parit, temporary pit, cellar box, groud anchor) Tool Pusher

4. Periksa dan yakinkan bahwa area tanah yang akan digali bebas dari kabel listrik, pipa air dan benda keras dengan mempergunakan Tool Pusher
Cable / metal detector dan dibuatkan layout kabel
5. Pasang tanda (Man working) atau batas (Yellow line) apabila penggalian dilakukan dekat jalan raya/perkampungan HES Field

6. Lakukan inspeksi ulang semua peralatan dalam kondisi baik Hes Field

7. Setiap pekerja wajib memakai perlengkapan keselamatan (PPE) yang standar dengan benar HES Field

8. Lakukan Pre Job Meeting dan buat JSA Tool Pusher

PROSEDUR PIC
1. Beri tanda pada tempat yang akan digali (bebas bahaya) berdasarkan hasil deteksi Derrickman

2. Gali lobang secara bertahap sambil perhatikan kalau ada cable / pipa benda keras ( Mengantisipasi yang tidak Floorman
terdeteksi )
3. Ukur kedalaman lobang tidak melebihi yang diizinkan ( permit ) Tool Pusher

4. Jika penggalian memungkinkan terjadinya defisiensi oksigen (cellar box, temporary pit, dll), lakukan pengecekan gas HES Field
secara berkala
5. Pasang pembatas (yellow line) di sekitar area penggalian HES Field

Catatan :
1. Jika cuaca meburuk seperti terjadi asap tebal yang mengganggu pandangan dan pernafasan agar melakukan SWA/SSWA untuk melengkapi
diri dengan Masker respirator atau berkumpul pada green room yang telah disediakan.
2. Jika kondisi cuaca hujan (basah,licin dan berlumpur) agar melakukan SWA/SSWA untuk memastikan perbahan kondisi yang terjadi, gunakan
Rain coat, berhati hati saat berjalan di kondisi jalan berlumpur serta lakukan komunikasi dengan rekan kerja dengan baik dan jelas
3. Jika cuaca kering dan berdebu agar menggunakan alat pelindung diri tambahan seperti dust masker untuk menghindari terhirupnya partikel-
partikel dari debu yang berterbangan
4. Dilarang menggunakan Cheater Bar/Nipple untuk membantu membuka/mengunci sambungan
5. Jika menggunakan crane/foco truck untuk proses pengangkatan, gunakan barikade di radius kerja crane/foco saat beroperasi
STANDARD OPERATIONAL PROSEDUR
PENGGALIAN TANAH
Rev. Tanggal Terbit Hal Nomor Dokumen
PT. ASRINDO CITRASENI SATRIA
04 02 May 2015 2/2 ACS-IK-RIG-215

Note
1. Selama penggalian harus ada pengawasan.
2. Stop penggalian jika ditemukan kabel listrik, benda keras dan segera laporkan untuk pengecekan.
3. Jika penggalian lebih dari 0.5 meter, akses orang ke dalam harus menggunakan tangga

Kemungkinan bahaya
1. Tercangkul kabel listrik mengakibatkan tersengat listrik ( luka bakar )
2. Tercangkul pipa bisa mengakibatkan terjadi kebocoran
3. Tercangkul cable telephone dapat mengakibatkan terputusnya hubungan komunikasi
4. Pastikan untuk memakai electric proof hand gloves untuk penanaman ground anchor

Anda mungkin juga menyukai