Anda di halaman 1dari 3

Doc. No.

WORK INTRUCTION Page


GALIAN SALURAN Date
Rev. No. 00

DAFTAR ISI
1. TUJUAN 2
2. RUANG LINGKUP 2
3. BAHAN YANG DIGUNAKAN 2
4. ALAT YANG DIGUNAKAN 2
5. LANGKAH KERJA 2
6. SAFETY CONTROL 2
1. TUJUAN
Intruksi kerja ini adalah menjelaskan pekerjaan galian tanah pondasi. Pekerjaan galian
tanah bertujuan membuat lubang untuk dudukan saluran keliling

2. RUANG LINGKUP
Intruksi kerja diterapkan kepada seluruh karyawan yang terlibat dan bertanggung jawab
pada pelaksanaan pekerjaan pada saluran keliling.

3. BAHAN YANG DIGUNAKAN

a. Solar

4. ALAT YANG DIGUNAKAN


a. Peralatan Kerja
 Gambar kerja
 Cangkul
 Sekop
 Gerobak
 Meteran
 Theodolit / waterpass
 Mistar Ukur
b. Peralatan K3
 Safety Helmet
 Safety Shoes
 Sarung Tangan
 Rompi Pengawas
 Full Body Hardness
 Perlengkapan P3K
 Perlengkapan Dokumentasi

5. LANGKAH KERJA
a. PERSIAPAN GALIAN SALURAN KELILING
Persiapan Pekerjaan
 Memeriksa kelengkapan dan kondisi alat kerja. Seluruh peralatan untuk pekerjaan galian
tanah seperti thedolit & waterpass (jika diperlukan), meteran, dll.
 Memeriksa kelengkapan gambar pondasi.
 Lokasi yang diperkirakan akan mengganggu pelaksanaan galian tanah harus dibersihkan.
 Menyatakan pekerjaan akan mulai
 .
b. TAHAPAN PELAKSANAAN GALIAN TANAH
 Tanah digali harus cukup lebar agar pekerja dapat bekerja dengan leluasa.
 Kedalaman galian disesuaikan dengan ukuran gambar saluran keliling
 Tanah bekas galian ditempatkan di kanan / kiri sisi galian (berjarak 1 m dari sisi galian)
untuk dipakai sebagai material timbunan bekas galian
 Permukaan tanah bekas galian di rapihkan dengan menggunakan sekop & pacul serta
dipadatkan dengan stemper.
 Tanah galian harus ditumpuk dengan rapi sepanjang sisi luar galian dan dijaga agar tidak
longsor dan tidak menghalangi lalu lintas umum dan bila diperlukan segera dipindahkan
ke tempat yang ditunjuk oleh direksi / pengawas untuk sementara waktu yang kemudian
dapat diambil untuk dipergunakan sebagai bahan urugan / timbunan.
 Tanah bekas galian dapat dipergunakan untuk urugan kembali atau sesuai petunjuk
direksi / pengawas pekerjaan.
 Sisi tanah galian harus dibuang ketempat yang telah ditentukan leh pengawas.

6. SAFETY CONTROL
a. Memastikan kondisi aman dan rapih di sekitar area kerja
b. Memastikan kondisi personil dalam keadaan sehat
c. Memeriksa kelengkapan formulir-formulir (Pengendalian, DP3, Working Permit)
d. Mengikuti prosedur standar / Tool Box Meeting setiap akan memulai pekerjaan
e. Semua proses pekerjaan akan diawasi oleh pengawas yang berpengalaman
f. Memeriksa kelengkapan APD (Alat Pelindung Diri) Pelaksana
g. Laporkan, infokan kemudian menghentikan pekerjaan jika terjadi masalah yang
disebabkan oleh proses pekerjaan

Anda mungkin juga menyukai