1. DIVSI 1 UMUM
1.2 Mobilisasi
1.19 Keselamatan dan Kesehatan kerja
2. DIVISI 2 DRAINASE
2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air
3. DIVISI 3 PEKERJAAN TANAH DAN GEOSINTETIK
3.1.(1) Galian Biasa
3.2.(1a) Timbunan Biasa dari Sumber Galian
3.2.(2a) Timbunan Pilihan dari Sumber Galian
3.3.(1) Penyiapan Badan Jalan
3.4.(1) Pembersihan dan Pengupasan Lahan
4. DIVISI 7. STRUKTUR
7.6 (1) Fondasi Cerucuk, Penyediaan dan Pemancangan
(Penahan Tanah D 15-20)
7.9.(1) Pasangan Batu
5. DIVISI 8. REHABILITASI JEMBATAN
8.10.(1) Penggantian Lantai Kayu
8.10.(3) Penggantian Gelegar Kayu
8.10.(7) Pengantian Papan Lajur Kendaraan
6. DIVISI 10 PEKERJAAN PEMELIHARAAN KINERJA
10.1.(21) Pembersihan Drainase
1. DIVISI I UMUM
1.2. PEKERJAAN MOBILISASI
A. Sewa Tanah
Sewa tanah pada masyarakat untuk pembuatan base camp, kantor kerja,
barak karyawan, gudang dan lain-lain.
B. Peralatan
2. EXCAVATOR 80-140 HP 1
4. MOBIL PICK UP 1
- Safety Helmet
- Sarung Tangan
- Sepatu Keamanan
- Rompi Keselamatan
4. Fasilitas, Sarana dan Prasarana serta Pencegahan Covid – 19
- Peralatan P3K
- Asuransi
6. Rambu- rambu
2. DIVISI 2. DRAINASE
Cara Pelaksanaan :
- Cek apakah hasil akhir galian sudah sesuai dengan yang direncanakan
- Lakukan koordinasi dengan bagian pengukuran untuk melakukan
pengendalian dan perbaikan pengukuran saat proses. Pastikan
dilakukan pengecekan permukaan akhir dengan alat ukur
e. Cek Kesesuaian
a. Pengangkutan Material
b. Penghamparan Material
c. Pemadatan Material
a. Pengangkutan Material
b. Penghamparan Material
Penghamparan material dilakukan dengan menggunakan motor grader.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penghamparan material,
diantaranya :
c. Pemadatan Material
4. DIVISI 7. STRUKTUR
Papan lantai dan lajur kendaraan yang digunakan pada kegiatan ini
memiliki ketebalan berukuran minimal 6 cm dan ukuran panjang dan
lebar mengikuti spesifikasi.
Administrasi / Dokumentasi
Untuk melengkapi Administrasi/Dokumentasi dan laporan-laporan akan
dikerjakan :
Demobilsasi
Semua alat kerja yang digunakan pada akhir/finishing pelaksanaan
pekerjaan segera dilakukan demobilisasi kembali kepada pemberi
dukungan alat.
Pembersihan Akhir
Setelah semua pelaksanaan pekerjaan selesai maka kontraktor akan
melakukan pembersihan akhir dimana base camp, kantor direksi dan
lain-lain akan dibongkar dan diangkut ke luar lokasi menurut petunjuk
direksi. Pembersihan ini dikerjakan pada semua lini yang terjadi akibat
efek dari pelaksanaan pekerjaan. Pihak Pelaksana bersama-sama
konsultan pengawas/Direksi, PPTK/PPK dan KPA melakukan serah
terima pekerjaan. Dalam jangka waktu masa pemeliharaan selama waktu
yang telah ditentukan segala sesuatu yang terjadi dari hasil pekerjaan
tersebut menjadi tanggung jawab pelaksana dan harus dilakukan
perawatan.