I. PEKERJAAN PERSIAPAN
a. Pembersihan Lokasi Pekerjaan
Pembersihan lokasi dimaksudkan untuk menyingkirkan berbagai macam
benda-benda (batang pohon, tumbuh-tumbuhan, gulma, sampah dan lain
sebagainya) yang tedapat pada lokasi pekerjaan sehingga tidak menimbulkan
gangguan atau hambatan pada saat pekerjaan berlangsung. Peralatan yang
akan digunakan pada pekerjaan ini adalah cangkul, sekop, sabit (parang),
linggis, gerobak pengangkut sampah dan peralatan pendukung lainnya.
a. G a l i a n T a n a h B i a s a
Pekerjaan galian yang dimaksud adalah galian tanah endapan, tanah
biasa dan galian batu termasuk pekerjaan lainnya yang berkaitan misalnya
upaya perlakuannya, jalan akses dan bangunan penunjang (separator,
relokasi, bangunan pengaman dan lain-lain) yang diperlukan serta
pengangkutan material hasil galian kelokasi yang disepakati untuk
tempat pembuangan akhir atau penimbunan sementara (stock piling)sebelum
dimanfaatkan lebih lanjut.Kami akan menyerahkan hasil uji laboratorium tanah
yang akan digali, metoda kerjap e k e r j a a n g a l i a n t e r m a s u k p e r a l a t a n
y a n g d i g u n a k a n , p e n g a n g k u t a n k e l o k a s i pembuangan akhir atau
penampungan sementara sebelum pemanfaatan untuk bahantimbun, paling
lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum pelaksanaan pekerjaan
galian.Kami juga akan melaksanakan pekerjaan pengukuran dan
pematokan bersamaPengguna Jasa sesudah pekerjaan penebasan
dan pembersihan semak belukarselesai dikerjakan atau waktu yang lain
sesuai dengan perintah Pengguna Jasa yanghasilnya berupa gambar
hasil pengukuran yang menunjukkan elevasi muka tanah,tampang
memanjang dan melintang harus diserahkan kepada Pengguna Jasa
untukmendapatkan persetujuan.G a m b a r - g a m b a r hasil
pengukuran pra-konstruksi diatas untuk
s e l a n j u t n y a dipergunakan sebagai acuan dan dasar perhitungan
kuantitas pekerjaan galian.Sebisa mungkin kami juga akan
mencegah dari kerusakan dan melindungi tanahdibawah elevasi galian
pekerjaan permanen: saluran dan bangunan agar tetap dalamkeadaan yang
baik, kerusakan tanah pada tanah pondasi tersebut yang disebabkanoleh
kesalahan kami maka kami akan segera diperbaiki dengan biayanya
sendiri.Kami sesegera mungkin akan memberitahu Pengguna Jasa
bila pekerjaan galiantelah selesai dikerjakan untuk dilakukan
pemeriksaan guna persetujuan sebelump e k e r j a a n
lanjutan/bangunan irigasi atau pengecoran beton
d i l a k s a n a k a n . Penggunaan stockpiling dan pembuangan tanah
hasil galian harus sesuai denganspesifikasi teknis ini.
b. U r u g a n T a n a h B e k a s G a l i a n
Pekerjaan urugan kembali dilaksanakan setelah pemasangan
pondasi batu belah.P e k e r j a a n i n i d i m a k s u d k a n u n t u k m e n u t u p
k e m b a l i b e k a s g a l i a n s e r t a b e r f u n g s i sebagai pengikat pondasi agar
tidak mudah bergeser.
c. U r u g a n T a n g g u l S a l u r a n
Pekerjaan timbunan tanah adalah semua jenis pekerjaan timbunan tanah yang
dilaksanakan untuk terwujudnya konstruksi permanen : urugan tanah
dipadatkan disekeliling saluran dari bangunan konstruksi yang tanahnya
berasal dari pekerjaan galian atau borrow-area dan berdasarkan hasil uji
laboratorium memenuhi syarat dan spesifikasi teknik serta sudah mendapat
persetujuan Pengguna Jasa sebelum pekerjaan timbunan dan pemadatan
dilaksanakan.
b. Pekerjaan Plesteran 1 : 4
a. Pekerjaan Plesteran dikerjakan 1 lapis sampai jumlah ketebalan 1,5 cm dan
dihaluskan dengan air semen, dengan campuran 1Pc : 4Ps.
b. Untuk menghindari retak-retak rambut pada permukaan plesteran yang sudah
selesai karena susut pengerasan, maka permukaan plesteran yang sudah
selesai harus dibasahi dengan air selama 7 hari berturut-turut.