Produksi &

Pemasaran Makanan
Ringan
PANDUAN
PROJEK
PENGUATAN
PROFIL
TEMA:
PANCASILA KEWIRAUSAHAAN
BAGI GURU
(FASE D)

120 JP
PENYUSUN : TIM SMP NEGERI 1 MANDREHE BARAT
Bahasa Inggris (Kornelius Zebua, S.Pd;Allegiance T. Harefa, S.Pd)
Prakarya (Zulhijah Hia, S.Pd)
TIK (Inovasi S. Gulo, S.Pd; Rismawati Gulo, S.Pd)
 Berwirausaha merupakan sebuah kemandirian yang
diperoleh seseorang melalui proses menetapkan tujuan
Tujuan, Alur, dan Target yang ingin dicapai. Menjadi pilihan untuk bisa mandiri
Pencapaian Projek dalam berwirausaha sendiri memiliki tanggung jawab
terhadap beberapa pihak, antara lain tanggung jawab
terhadap lingkungan, tanggung jawab terhadap pelanggan,
tanggung jawab terhadap tenaga kerja, dan tanggung
jawab terhadap sosial. Dengan mengangkat tema
Kewirausahaan dan mengacu kepada dimensi Profil Pelajar
Pancasila, Projek “Produksi & & Pemasaran Makanan
Ringan” ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan
sebagai pendidikan awal siswa terhadap proses dan
tahapan dalam berwirausaha serta membentuk siswa
untuk menjadi wirausaha dapat menghasilkan produk
usaha dari bahan lokal disekitarnya. Tahapan dalam Projek
ini disusun dengan alur aktivitas pengenalan,
kontekstualisasi, aksi, refleksi dan tindak lanjut. Diperlukan
kolaborasi dengan pihak lain untuk bisa turut mendukung
berhasilnya projek ini. Melalui projek ini, peserta didik
diharapkan telah mengembangkan dan mencapai secara
spesifik tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni gotong-
royong dan kreatif.
 Pengenalan 14 JP

Kontekstualisasi 28 JP

TAHAPAN
PROJEK Aksi 70 JP

Refleksi 3 JP

Tindak lanjut 5 JP
 Pengenalan Kontekstualisasi Aksi Refleksi Tindak lanjut

1. Mengenal 4. Menjadi 9. Mengunjungi tempat 18. Refleksi & Evaluasi 19. Menyusun Laporan
Kewirausahaan (3 wirausahawan yang usaha sekitar (wawancara) (3 JP) Kegiatan (5 JP)
dan
JP) mandiri dan kreatif (3
mempresentasikannya (14
2. Tantangan, JP) JP)
peluang dan 5. Wirausahawan 10. Mengenal berbagai
solusi dalam yang sumber bahan baku lokal
dunia usaha (4 bertanggungjawa (4 JP)
JP) b (4 JP) 11. Sarana Prasana
Pengolahan Bahan Baku
3. Mengamati, 6. Pembuatan dan
(Produksi) (3 JP)
merancang, Presentasi 12. Teknik Pengolahan
mempresentasika infografis “Profil Bahan (Baku) Lokal
n peluang usaha Wirausahawan Makanan Ringan (3 JP)
di desa masing- yang sukses” (14 13. Teknik Pengemasan
masing (7 JP) JP) Produk yang Baik
(packaging dan merk) (4
7. Mengenal proses
JP)
produksi dalam 14. Merancang dan
usaha (3 JP) mempresentasikan
8. System Program Kegiatan
Pemasaran (4 JP) Produksi Makanan Ringan
(21 JP)
15. Produksi makanan
ringan dari bahan lokal
16. Pengemasan Hasil
produksi
17. Pemasaran Produk
Hasil produksi (TOTAL 21
JP utk keg. 15-17)
DIMENSI,E L E M E N D A N SUB E L E M E N DARI PROFIL P E L A J A R PA N C A S I L A

Dimensi : Gotong royong

Elemen : Kolaborasi
Subelemen : Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain
untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di
lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang lain untuk
bekerja efektif dan mencapai tujuan bersama
DIMENSI,E L E M E N D A N SUB E L E M E N DARI PROFIL P E L A J A R PA N C A S I L A

Dimensi : Kreatif
Elemen : Menghasilkan Karya dan Tindakan yang Orisinal
Subelemen : Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi orang lain
 TA R G E T PENCAPAIAN DAN AKTIVITAS
TERKAIT
Dimensi Elemen Tingkat Pencapaian Aktivitas terkait
Fase D
Gotong royong Kolaborasi Menyelaraskan 3,6,9,10,14,
tindakan sendiri 15,16,17,18,19
dengan tindakan
orang lain untuk
melaksanakan
kegiatan dan
mencapai tujuan
kelompok di
lingkungan sekitar,
serta memberi
semangat kepada
orang lain untuk
bekerja efektif dan
mencapai tujuan
bersama
 TA R G E T PENCAPAIAN DAN AKTIVITAS
TERKAIT
Dimensi Elemen Tingkat Pencapaian Aktivitas terkait
Fase D
Kreatif Menghasilkan Karya Mengeksplorasi dan 1,2,4,5,7,8,10,11,12,1
dan Tindakan yang mengekspresikan 4,15,16,17
Orisinal pikiran dan/atau
perasaannya dalam
bentuk karya
dan/atau tindakan,
serta
mengevaluasinya dan
mempertimbangkan
dampaknya bagi
orang lain
 (REFERENSI) PERKEMBANGAN
Gotong royong
SUB E L E M E N A N TA R FA S E

Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain

Subelemen untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok
di lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang
lain untuk bekerja efektif dan mencapai tujuan bersama

Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang

harapan
Menyelaraskan Membangun tim dan
Menampilkan Menunjukkan ekspektsi tindakan sendiri mengelola kerjasama
tindakan yang (harapan) positif kepada dengan tindakan
sesuai dengan untuk mencapai
orang lain dalam rangka orang lain untuk tujuan bersama
harapan dan mencapai tujuan melaksanakan sesuai dengan target
tujuan kelompok kelompok di lingkungan kegiatan dan yang sudah
mencapai tujuan ditentukan
sekitar (sekolah dan
kelompok di
rumah) lingkungan sekitar,
serta memberi
semangat kepada
orang lain untuk
bekerja efektif dan
mencapai tujuan
bersama
 (REFERENSI) PERKEMBANGAN
Kreatif
SUB E L E M E N A N TA R FA S E

Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau

Subelemen perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi
orang lain

Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai Sangat Berkembang

harapan

Memahami Mulai Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan

pentingnya mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan
mengeksplorasi pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau
pikiran dan/atau perasaannya dalam perasaannya dalam perasaannya dalam
perasaannya dalam bentuk karya bentuk karya
bentuk karya dan/atau
dan/atau tindakan,
bentuk karya tindakan, dan/atau tindakan,
serta
dan/atau tindakan serta mengevaluasinya
mengevaluasinya dan
dan mempertimbangka
mempertimbangkan n dampaknya bagi
dampaknya bagi orang lain dengan
orang lain menggunakan
berbagai perspektif
 Pelajar Indonesia sebagai generasi muda penerus bangsa diharapkan
tidak hanya dapat mengikuti perkembangan zaman dan teknologi yang
ada, namun, seiring dengan perjalanan pendidikannya, peserta didik juga
diharapkan dapat memiliki semangat yang kuat untuk melestarikan dan
memperkenalkan pangan lokal yang menjadi salah satu identitas dari
daerah dengan tetap berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila, serta
mengintegrasikannya dalam setiap kegiatan yang mereka lakukan. Peran
wirausaha penting bagi generasi muda, karena generasi muda adalah
penerus untuk menjawab permasalahan di kondisi sosial dengan solusi
yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Selain itu dengan
Relevasi Projek berkembangnya jumlah populasi di Indonesia, kecenderungan untuk
Bagi Sekolah meningkatnya tingkat pengangguran di Indonesia bisa terjadi. Sehingga
peran generasi penerus untuk menciptakan tidak hanya lapangan
pekerjaan, tetapi menjadi solusi sosial bagi masyarakat secara luas. Tema
yang diangkat dalam projek merupakan salah satu dari tujuh tema yang
dirumuskan dalam Naskah Profil Pelajar Pancasila yaitu “Kewirausahaan”
dengan topik “Produksi dan Pemasaran Makanan Ringan”. Pada projek ini
pengolahan pangan lokal difokuskan pada pembuatan makanan ringan
dari bahan baku lokal dengan mempertimbangkan bahwa sebagian besar
peserta didik telah mengamati dan mengetahui bahan baku makanan
lokal yang tersedia disekitarnya. Projek ini dibuat agar dapat membentuk
peserta didik dengan karakter Pancasila yang mengenal, menghargai,
mengelola dan memasarkan makanan lokal.
Produksi & Pemasaran Makanan Ringan
 Persiapan:
Aktivitas 1 : Mengenal 1. Guru mencari dan mempelajari materi mengenai Kewirausahaan
Kewirausahaan 2. Guru membuat presentasi mengenai Kewirausahaan

Pelaksanaan:
1. Guru memulai perkenalan dengan menanyakan beberapa pertanyaan
pemantik :
a. Apa yang dimaksud dengan kewirausahaan?
b. Apa manfaat kewirausahaan?
c. Apa yang harus dilakukan oleh wirausahawan yang sukses?
2.Peserta didik diberi waktu untuk menuliskan jawaban atas pertanyaan
yang diberikan sebelumnya di selembar kertas
3.Peserta didik dibagi menjadi bebapa kelompok kecil (4-5 peserta
didik/kelompok) dan memicu peserta didik untuk berdiskusi mengenai
hasil pemikiran mereka.
4.Perwakilan dari masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
diskusi mereka
Peran guru : narasumber 5.Guru memperkenalkan tema dan tujuan dari projek ini serta
dan fasilitator menjelaskan relevansi tema ini terhadap kegiatan belajar peserta didik.
Waktu : 3 JP 6.Peserta didik diberi kesempatan bertanya pada akhir aktivitas.

Tugas :
• Peserta didik melakukan riset secara mandiri mengenai kewirausahaan (faktor-faktor yang
mempengaruhi kewirausahaan dan dampaknya terhadap diri sendiri , keluarga, masyarakat, bangsa dan
negara)
 • PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
kata wirausaha merupakan gabungan dari dua kata
yang masing-masing memiliki arti, wira dapat
diartikan sebagai pahlawan atau laki-laki, sedangkan
kata usaha merupakan sebuah kegiatan dengan
mengerahkan tenaga dan pikiran untuk mencapai
suatu maksud.
 Kewirausahaan merupakan upaya yang melibatkan sumber
daya lainnya seperti sumber daya alam, modal dan teknologi,
sehingga dapat menciptakan kekayaan dan kemakmuran
melalui penciptaan lapangan kerja, penghasilan dan produk
yang diperlukan masyarakat. Atau dengan kata lain
Kewirausahaan adalah suatu usaha untuk menentukan,
mengembangkan, kemudian menggabungkan inovasi,
kesempatan, dan cara yang lebih baik agar memiliki nilai
yang lebih dalam kehidupan.
Manfaat Kewirausahaan
1. Membuka lapangan kerja baru
2. Berperan dalam pertumbuhan ekonomi
3. Bisa memiliki usaha sesuai bidang yang disukai
4. Mengetahui hal-hal yang sedang trend

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar menjadi wirausahawan

yang sukses yaitu :
1. Memulai dari usaha kecil dan sederhana
2. Mengembangkan rencana usaha
3. Menantang diri sendiri, berani mengambil resiko dan percaya diri
4. Terlibat dalam setiap aspek kegiatan usaha
5. Meningkatkan kerjasama tim dalam kegiatan usaha
6. Mengembangkan diri dan mampu beradaptasi dengan teknologi
baru
 Aktivitas 2 : Tantangan,
Peluang dan Solusi dalam
Dunia Usaha
Persiapan:
1. Guru mencari artikel atau video mengenai Tantangan, Peluang
dan Solusi dalam Dunia Usaha
2. Guru mempelajari artikel dan memahami tema terkait dalam
aktivitas ini.

Pelaksanaan :
1. Guru membagikan artikel mengenai Tantangan, Peluang dan
Solusi dalam Dunia Usaha
2. Setelah membaca artikel, peserta didik dipandu untuk
mendiskusikan hasil eksplorasi isu secara berkelompok. Guru
dapat memandu diskusi peserta didik dengan menanyakan
beberapa pertanyaan (sesuai isu/topik yang diangkat):
a. Apa yang dimaksud dengan Dunia Usaha
Peran guru : narasumber dan b. Apakah ada tantangan yang dihadapi dalam Dunia
fasilitator Usaha? Jelaskan
Waktu : 4 JP) c. Apa yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi
tantangan yang dihadapi dalam dunia usaha?
3. Perwakilan dari masing-masing kelompok mempresentasikan
hasil diskusi mereka
Tips untuk guru: 4. Peserta didik diberi penjelasan singkat mengenai topik terkait
• Guru sebaiknya memberi oleh guru.
penjelasan yang baik mengenai 5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya pada akhir aktivitas
tantangan, Peluang dan Solusi
dalam Dunia Usaha
Tantangan dalam dunia usaha
1. Ketakutan akan kegagalan
2. Terbiasa dengan posisi nyaman
3. Belum bisa fokus
4. Kurangnya objektifitas
5. Kurangnya kedekatan dengan pasar
6. Pemahaman kebutuhan teknis yang tidak
memadai
7. Kurangnya diferensiasi produk
8. Kurangnya pemahaman tentang aturan dan
perizinan
Solusi
1. Mempertahankan sikap obyektifitas
2. Mencari gagasan bagi produk atau jasa
3. Dekat dengan segmen pasar
4. Menelusuri secara mendetail tentang
kebutuhan finansial
5. Mengetahui ataran terkait dengan produk
6. Menjamin bahwa produk memberi keuntungan
7. Kurangnya diferensiasi produk
8. Kurangnya pemahaman tentang aturan dan
perizinan
Ada beberapa cara memanfaatkan peluang
usaha
1. Melakukan riset pasar
2. Mempersiapkan dan menyusun rencana
3. Patuh terhadap aturan
4. Strategi pemasaran yang tepat sasaran
Aktivitas 3: Mengamati, Kegiatan :
merancang dan
Mempresentasikan
1. Peserta didik melakukan
peluang usaha observasi peluang usaha yang
ada di desanya & mengambil
dokumentasi kegiatan
Peran guru : narasumber
dan fasilitator 2. Peserta didik mencatat hal-hal
Waktu : 7 JP yang unggul di desanya yang
dapat menjadi peluang usaha
3. Peserta didik merancang peluang
usaha
4. Peserta didik mempresentasikan
Guru mengeprint hasil observasi di kelas
lembar observasi untuk
dibagikan ke masing-
masing kelompok
Nama Kelompok Desa: ….

Peluang yang ada Usaha yang sudah Usaha yang masih belum
dibentuk di desa dibentuk
 NAMA KELOMPOK:

Struktur Deskripsi Target Pasar Kelebihan Proses Strategi

Usaha Usaha dan Produksi Pemasaran
Kelemahan

Nama usaha : Kebab Kebab Sehat Kebab Sehat Kelebihan: Daging yang email
Sehat merupakan salah menargetkan
Bentuk usaha variasi rasa sudah diiris marketing, med
satu rencana semua kalangan ia sosial, dan
: Produksi sendiri dan tipis dimasak
Jenis usaha : Jajanan usaha di bidang masyarakat,
sebagainya
kuliner yang mulai dari anak- menggunaka bersama
khusus menjual anak hingga untuk
n bahan- bumbu meningkatkan
kebab. Proses dengan orang
produksi hingga dewasa, bahan rempah penjualan
pemasaran termasuk lansia. premium premium. dan engageme
produk usaha ini Sebab, kebab Kelemahan: Kemudian nt pelanggan
dilakukan secara adalah salah satu
mandiri. Aktivitas jajanan yang
minimnya ide ditata dalam
produksi dan dapat dikonsumsi inovasi roti pita dan
penjualan oleh semua produk ditambah
dilakukan di kalangan irisan keju.
alamat usaha masyarakat dan
dengan bantuan memiliki nutrisi
sejumlah yang dibutuhkan
karyawan. bagi tubuh.
 Aktivitas:

Aktivitas 4

1. Guru mempersiapkan 4 jenis artikel berbeda yang di

print tt wirausahawan yang mandiri dan kreatif
Menjadi 2. Guru mengajukan pertanyaan pemantik: Apa itu
Wirausaha wirausahawan? Apa yang dimaksud dengan mandiri?
wan yang Seperti apa orang yang kreatif?
mandiri & 3. Guru membagi siswa dalam kelas kedalam 4 kelompok
Kreatif yang dibagikan masing-masing 1 artikel yang telah
dipersiapkan guru
4. Masing masing kelompok membaca dan mendiskusikan
3 JP artikel tersebut (untuk menggiring berjalannya diskusi
guru dapat memberikan pertanyaan penuntun diskusi)
5. Peserta didik menampilkan hasil diskusinya
6. Guru memberikan umpan balik
 Aktivitas:
Aktivitas 5

1. Guru mempersiapkan 4 jenis artikel berbeda yang di

print tt wirausahawan bertanggung jawab (2 artikel
Wirausahawan yang kasus wirausahawan bertanggung jawab, 2 artikel kasus
bertanggungjawab wirausahan tidak bertanggung jawab)/ Guru
mempersiapkan beberapa video singkat wirausahawan
yang bertanggung jawab dan tidak bertanggung jawab
2. Guru membagi siswa dalam kelas kedalam 4 kelompok
yang dibagikan masing-masing 1 artikel yang telah
dipersiapkan guru
3 JP 3. Masing masing kelompok membaca dan mendiskusikan
artikel tersebut (untuk menggiring berjalannya diskusi
guru dapat memberikan pertanyaan penuntun diskusi)
4. Peserta didik menampilkan hasil diskusinya
5. Guru memberikan umpan balik
BAHAN SHARING AWAL
 1. Beberapa hari sebelum hari pertemuan, guru
telah membagi kelas dalam kelompok dan
Aktivitas 6: memberi tahu tentang topik yang akan akan
Pembuatan dibahas, sehingga masing-masing kelompok
membawa gambar-gambar pembuatan
Infografis Manual
infografis dan membawa ATK yang diperlukan
“PROFIL
2. Pada hari H, Guru mempersiapkan kertas
WIRAUSAHAWAN manila dan kertas origami (hubungi koordinator
SUKSES” P5)
3. Guru memfasilitasi dengan membawa sebuah
laptop/ gadget yang dapat digunakan peserta
didik untuk mencari sumber referensi infografis
yang akan dibuat
4. Masing-masing kelompok menyusun
infografisnya dan mempresentasikannya
Aktivitas ini dibagi 2x pertemuan,
dipertemuan 1 paling tidak masing-
masing kelompok sudah mendapat
sketsa infografis mereka utk
diselesaikan dan dipresentasikan
dipertemuan ke 2
CONTOH
 3 JP

Video yg
disiapkan
sebaiknya
berisi
produksi
makanan
ringan
dari
bahan
lokal
4 JP

Guru
menyediakan
contoh iklan
tercetak
maupun iklan
dalam bentuk
video
 14 JP

KEGIATAN DIBAGI
MENJADI 2 KALI
PERTEMUAN
- Pertemuan I:
peserta didik
bersama
kelompoknya
menuangkan hasil
wawancara di
lapangan ke dalam
form wawancara
dan mencetak foto
dokumentasi
- Pertemuan II:
Presentasi, tanya
jawab dan pameran
foto dokumentasi
wawancara
Bahan: form hasil
wawancara,kertas
manila, kertas foto,
laptop, printer
3 JP
4 JP
3 JP
 21 JP
Kegiatan ini dibagi kedalam 3 kali pertemuan.
Pertemuan 1.
• Peserta didik dibagi kedalam beberapa kelompok
• Masing-masing kelompok merancang bahan baku yang ingin dioleh jadi produk makanan
ringan
• Peserta didik mendiskusikan cara pengolahan
• Diakhir pertemuan masing-masing kelompok mempresentasikan di depan guru
• Rancangan bahan baku yang lulus lanjut ke langkah selanjutnya
Pertemuan 2
• Peserta didik kembali membentuk kelompok sebelumnya untu membahas rancangan
harga setiap bahan yang diperlukan
• Kelompok mendiskusikan durasi masak
• Kelompok menuliskan perlengkapan masak yang dibutuhkan
• Kelompok merancang cara pengemasan yang akan dilakukan dan periklanannya
• Hasilnya diprsentasikan di depan guru dan kelompok lainnya, yang lulus lanjut ke langkah
selanjutnya
• Masing-masing kelompok mengetik hasil rancangannya

Pertemuan 3
Presentasi Rancangan Program Kegiatan dihadapan guru dan Kepala Sekolah
Masukan dari guru untuk masing-masing kelompok
21 JP
 Aktivitas
Alat/Bahan: Bahan baku lokal, bumbu sesuai
15,16,17 resep yang dirancang, kompor dan alat masak,
peralatan/plastik packing (SEMUANYA
DISEDIAKAN OLEH SEKOLAH)

1. Masing-masing kelompok mengolah bahan makanan

lokal menjadi makanan ringan sesuai dengan rancangan
yang telah disusun pada kegiatan sebelumnya
2. Hasil produksi dikemas dengan baik
3. Peserta didik merancang iklan dari produk yang mereka
hasilkan
4. Peserta didik menyusun/mendekor stand bazar
5. Bazar makanan ringan
Kegiatan 18 : Refleksi
dan Evaluasi,
Penyusunan Laporan