Anda di halaman 1dari 24

Filter Faedah:

Konten Media Sosial yang Berfaedah untuk


Semua

Panduan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Tema: Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI
Untuk Guru SMP (Fase D)

Disusun oleh Bianda Chiara


Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian
Dengan mengacu kepada kepada dimensi Profil Pembelajar Pancasila dan mengangkat tema Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI,
projek “Filter Faedah: Konten Media Sosial yang Berfaedah untuk Semua” bertujuan untuk membentuk siswa yang memiliki kesadaran terhadap pentingnya
mengakses dan membuat konten media sosial yang bermanfaat.

Siswa akan diajak untuk memulai projek dengan tahap pengenalan. Tahap ini akan membawa siswa untuk mendefinisikan kata ‘faedah’ dan membahas proses
filtering atau penyaringan yang terjadi di kepala saat mengakses ke konten media sosial -- ini dilakukan agar siswa dapat memahami permainan kata yang
digunakan dalam judul projek ini untuk memberikan gambaran mengenai projek yang akan dilakukan. Setelah itu, mereka akan diajak untuk eksplorasi isu
untuk melihat masalah nyata yang disebabkan konten yang tidak bermanfaat. Siswa juga diajak untuk memahami jenis-jenis konten media sosial beserta
tujuan dan dampak yang disebabkan oleh konten-konten tersebut. Tujuannya, agar siswa mampu membuat hubungan untuk menetapkan kriteria konten yang
berfaedah dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat konten.

Selanjutnya adalah tahap kontekstualisasi. Siswa diajak untuk menilai kualitas konten sosial media yang digemari teman-teman sekitarnya. Di waktu yang
sama, mereka akan mencari tahu konten yang digemari oleh target audience dan mempertimbangkan dampak yang bisa terjadi jika teman-temannya terus
melihat konten yang tidak berfaedah. Setelah itu, mereka akan mencari tahu apa yang bisa dilakukan untuk menjawab masalah yang ada. Hal-hal tersebut
akan menjadi pertimbangan saat mereka melakukan brainstorm ide untuk konten berfaedah yang bisa mereka buat dan bentuk kampanye yang bisa dilakukan
di akhir tahap ini.

Dalam tahap aksi, narasumber ahli akan diundang untuk berkolaborasi dengan siswa untuk menguasai pengetahuan atau keterampilan spesifik dalam
menjalankan action plan yang sudah dibuat. Perayaan dari projek ini dilakukan di tahap refleksi & tindak lanjut. Hasil kerja siswa selama projek ini akan
dipublikasikan. Di akhir projek, siswa diajak untuk mengevaluasi aksi yang sudah dilakukan agar dapat membuatnya menjadi lebih berkelanjutan.

Melalui projek ini, siswa diharapkan akan mengembangkan lima dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan
Berakhlak Mulia, Mandiri, Bergotong Royong, Bernalar Kritis, dan Kreatif beserta sub-elemen yang akan dijabarkan dalam panduan ini.
Tahapan dalam Projek

Tahap Pengenalan Tahap Kontekstualisasi Tahap Aksi Tahap Refleksi &


Tindak Lanjut
① Definisi dan penggunaan ⑤ Apa yang digemari ⑧ Action plan: menetapkan
kata ‘faedah’ dan proses teman-temanku? → mencari tahu dan merencanakan aksi ⑫ Perayaan pembelajaran:
‘memfilter’ konten yang selama konten yang digemari oleh mempublikasikan hasil akhir
ini dilakukan teman-teman sekitarnya ⑨ Interaksi dengan ahli:
projek (aksi yang dilakukan) dan
Wawancara mencari tahu lebih
melakukan pameran poster
② Eksplorasi isu: masalah ⑥ Apa yang bisa kita dalam masalah, bagaimana cara
perjalanan projek
nyata yang disebabkan oleh lakukan? → mencari alternatif membuat konten
konten yang tidak berfaedah cara untuk menjawab masalah ⑬ Evaluasi dan refleksi:
yang ada ⑩ Interaksi dengan ahli:
mengevaluasi hasil dari aksi
③ Konten media sosial: Kolaborasi dalam aksi
yang dilakukan dan menentukan
Jenis, tujuan dan dampak ⑦ Brainstorming ide untuk
⑪ Membuat poster cara untuk membuat aksi jadi
menjawab masalah yang ada
④ Membuat hubungan: perjalanan projek untuk berkelanjutan
Konten ini berfaedah atau tidak? menunjukkan mengapa konten
berfaedah penting
Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen Profil Pelajar Target Pencapaian di akhir Aktivitas Terkait
Pancasila terkait Pancasila Fase D (SMP, 12-15 tahun)

Beriman, Bertakwa kepada Integritas Berani dan konsisten menyampaikan 4, 9, 10, 11, 12, 13
kebenaran atau fakta serta memahami
Tuhan YME dan Berakhlak konsekuensi-konsekuensinya untuk diri
Mulia sendiri dan orang lain

Mengembangkan pengendalian Berkomitmen dan menjaga konsistensi


8, 9, 10, 12, 13
pencapaian tujuan yang telah direncanakannya
dan disiplin diri untuk mencapai tujuan belajar dan
pengembangan diri yang diharapkannya

Percaya diri, tangguh (resilient), Membuat rencana baru dengan 8, 9, 10, 12, 13
dan adaptif mengadaptasi, dan memodifikasi
Mandiri strategi yang sudah dibuat ketika upaya
sebelumnya tidak berhasil, serta
menjalankan kembali tugasnya dengan
keyakinan baru.
Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen Profil Pelajar Target Pencapaian di akhir Aktivitas Terkait
Pancasila terkait Pancasila Fase D (SMP, 12-15 tahun)

Tanggap terhadap lingkungan Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai 5, 6, 7, 8, 9, 10, 12, 13
sosial dengan tuntutan peran sosialnya dan
berkontribusi sesuai dengan kebutuhan

Bergotong-royong Persepsi sosial Menggunakan pengetahuan tentang sebab


dan alasan orang lain menampilkan reaksi
5, 6, 7, 9, 10, 12
tertentu untuk menentukan tindakan yang
tepat agar orang lain menampilkan respon
yang diharapkan.

Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10,


klarifikasi dan interpretasi informasi,
serta mencari tahu penyebab dan 11, 12, 13
konsekuensi dari informasi tersebut.

Bernalar Kritis Mengidentifikasi, mengklarifikasi Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11,


dan mengolah informasi dan menganalisis informasi yang relevan
serta memprioritaskan beberapa 12, 13
gagasan

Menganalisis, mengevaluasi Membuktikan penalaran dengan 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10,


penalaran dan prosedurnya berbagai argumen dalam mengambil
suatu simpulan atau keputusan. 11, 12, 13
Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Profil Pelajar Sub-elemen Profil Pelajar Target Pencapaian di akhir Aktivitas Terkait
Pancasila terkait Pancasila Fase D (SMP, 12-15 tahun)

Menghasilkan gagasan yang Menghubungkan gagasan yang ia miliki 3, 4, 6, 7, 8, 10, 11


orisinal dengan informasi atau gagasan baru untuk
menghasilkan kombinasi gagasan baru
dan imajinatif untuk mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya.
Kreatif
Menghasilkan tindakan dan karya Mengeksplorasi dan mengekspresikan 7, 8, 10, 11, 12
yang orisinal pikiran dan/atau perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan
dampaknya bagi orang lain

Memiliki keluwesan berpikir dalam Menghasilkan solusi alternatif dengan 5, 6, 7, 8, 10, 13


mencari alternatif solusi mengadaptasi berbagai gagasan dan
umpan balik untuk menghadapi situasi dan
permasalahan permasalahan
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia

Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Integritas Menyadari bahwa aturan Berani dan konsisten Berani dan konsisten Membiasakan
agama dan sosial menyampaikan kebenaran menyampaikan kebenaran melakukan refleksi
merupakan aturan yang atau fakta serta memahami atau fakta serta memahami tentang pentingnya
baik dan menjadi bagian bersikap jujur dan
dari diri sehingga bisa konsekuensi- konsekuensi- berani
menerapkannya secara konsekuensinya untuk diri konsekuensinya untuk diri menyampaikan
bijak dan kontekstual kebenaran atau fakta
sendiri dan orang lain sendiri dan orang lain
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Mandiri

Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Mengembangkan Melakukan tindakan-tindakan Berkomitmen dan Mengidentifikasi Menjelaskan


pengendalian dan disiplin secara konsisten guna menjaga konsistensi faktor-faktor yang pentingnya
diri mencapai tujuan karir dan pencapaian tujuan yang dapat mempengaruhi mengatur diri
pengembangan dirinya di telah direncanakannya kemampuan dalam secara mandiri dan
masa untuk mencapai tujuan mengelola diri dalam mulai menjalankan
depan, serta berusaha belajar dan pelaksanaan aktivitas kegiatan dan tugas
mencari dan melakukan pengembangan diri yang belajar dan yang telah sepakati
alternatif tindakan lain yang diharapkannya pengembangan dirinya. secara mandiri
dapat dilakukan ketika
menemui hambatan.

Percaya diri, tangguh Menyesuaikan dan mulai Membuat rencana baru Menyusun, Tetap bertahan
(resilient), dan adaptif menjalankan rencana dan dengan mengadaptasi, menyesuaikan, dan mengerjakan tugas
strategi pengembangan dan memodifikasi mengujicobakan ketika dihadapkan
dirinya strategi yang sudah berbagai strategi dan dengan tantangan
dengan mempertimbangkan dibuat ketika upaya cara kerjanya untuk dan berusaha
minat dan tuntutan pada sebelumnya tidak membantu dirinya menyesuaikan
konteks belajar maupun berhasil, serta dalam penyelesaian strateginya ketika
pekerjaan yang akan menjalankan kembali tugas yang menantang upaya sebelumnya
dijalaninya di masa depan, tugasnya dengan tidak berhasil..
serta berusaha untuk keyakinan baru.
mengatasi tantangan-
tantangan yang ditemui.
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Bergotong Royong

Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Tanggap terhadap Tanggap terhadap Tanggap terhadap Tanggap terhadap Peka dan mengapresiasi
lingkungan sosial lingkungan sosial sesuai lingkungan sosial sesuai lingkungan sosial sesuai orang-orang di
dengan tuntutan peran dengan tuntutan peran dengan tuntutan peran lingkungan sekitar,
sosialnya dan sosialnya dan sosialnya dan menjaga kemudian melakukan
berkontribusi sesuai berkontribusi sesuai keselarasan dalam berelasi tindakan untuk menjaga
dengan kebutuhan dengan kebutuhan dengan orang lain. keselarasan dalam
masyarakat untuk masyarakat. berelasi dengan orang
menghasilkan keadaan lain.
yang lebih baik.

Persepsi sosial Melakukan tindakan Menggunakan Menerapkan pengetahuan Memahami berbagai


yang tepat agar orang pengetahuan tentang mengenai berbagai reaksi alasan orang lain
lain merespon sesuai sebab dan alasan orang orang lain dan menampilkan respon
dengan yang diharapkan lain menampilkan reaksi penyebabnya dalam tertentu
dalam rangka tertentu untuk konteks keluarga, sekolah,
penyelesaian pekerjaan menentukan tindakan serta pertemanan dengan
dan pencapaian tujuan. yang tepat agar orang sebaya.
lain menampilkan respon
yang diharapkan.
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Bernalar Kritis

Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan Mengajukan pertanyaan untuk
menganalisis secara kritis klarifikasi dan interpretasi pertanyaan untuk Mengidentifikasi suatu
permasalahan yang kompleks informasi, serta mencari tahu membandingkan permasalahan dan
dan penyebab dan konsekuensi berbagai informasi mengkonfirmasi pemahaman
abstrak. dari informasi tersebut. dan untuk menambah terhadap suatu permasalahan
pengetahuannya. mengenai dirinya dan
lingkungan sekitarnya.

Mengidentifikasi, Secara kritis mengklarifikasi Mengidentifikasi, Mengumpulkan, Mengumpulkan,


mengklarifikasi dan serta menganalisis gagasan mengklarifikasi, dan mengklasifikasikan, mengklasifikasikan,
mengolah informasi dan dan informasi yang kompleks menganalisis informasi membandingkan, dan memilih membandingkan
gagasan dan abstrak dari berbagai yang relevan serta informasi dari berbagai dan memilih
sumber. Memprioritaskan memprioritaskan sumber, serta memperjelas informasi dan
suatu gagasan yang paling beberapa gagasan informasi dengan bimbingan gagasan dari
relevan dari hasil klarifikasi tertentu. orang dewasa. berbagai sumber.
dan analisis.

Menganalisis, Menganalisis dan Membuktikan Menjelaskan alasan Menjelaskan alasan yang


mengevaluasi penalaran mengevaluasi penalaran dengan yang relevan dan relevan dalam penyelesaian
dan prosedurnya penalaran yang digunakannya berbagai argumen akurat dalam masalah dan pengambilan
dalam dalam mengambil penyelesaian masalah keputusan
menemukan dan mencari suatu simpulan atau dan pengambilan
solusi serta keputusan. keputusan
mengambil keputusan.
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi)
Kreatif
Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Menghasilkan gagasan yang Menghasilkan gagasan Menghubungkan Mengembangkan Memunculkan


orisinal yang beragam untuk gagasan yang ia miliki dengan gagasan yang ia miliki gagasan imajinatif
mengekspresikan pikiran informasi atau gagasan baru untuk membuat baru yang bermakna
dan/atau perasaannya, untuk menghasilkan kombinasi kombinasi hal yang dari beberapa
menilai gagasannya, serta gagasan baru dan imajinatif baru dan imajinatif gagasan yang
memikirkan segala resikonya Untuk mengekspresikan untuk mengekspresikan berbeda sebagai
dengan mempertimbangkan pikiran dan/atau perasaannya. pikiran dan/atau ekspresi pikiran
banyak perspektif seperti etika perasaannya. dan/atau
dan nilai kemanusiaan ketika perasaannya.
gagasannya direalisasikan.

Menghasilkan tindakan dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan
karya yang orisinal mengekspresikan pikiran mengekspresikan mengekspresikan mengekspresikan
dan/atau perasaannya dalam pikiran dan/atau pikiran dan/atau pikiran dan/atau
bentuk karya dan/atau tindakan, perasaannya dalam perasaannya sesuai perasaannya sesuai
serta mengevaluasinya dan bentuk karya dengan minat dan dengan minat dan
mempertimbangkan dampak dan dan/atau tindakan, kesukaannya dalam kesukaannya dalam
resikonya bagi diri dan serta bentuk karya dan/atau bentuk karya
lingkungannya dengan Mengevaluasinya dan tindakan serta mengapresiasi dan/atau tindakan serta
menggunakan berbagai mempertimbangkan dampaknya dan mengkritik karya dan mengapresiasi karya dan
perspektif bagi orang lain tindakan yang dihasilkan tindakan yang dihasilkan

Memiliki keluwesan berpikir Bereksperimen dengan Menghasilkan solusi alternatif Berupaya mencari solusi Membandingkan
dalam mencari alternatif solusi berbagai pilihan secara Dengan mengadaptasi berbagai alternatif saat pendekatan yang gagasan-gagasan
permasalahan kreatif untuk gagasan dan umpan balik diambil tidak berhasil kreatif untuk
memodifikasi gagasan untuk menghadapi berdasarkan identifikasi menghadapi situasi
sesuai dengan situasi dan terhadap situasi dan permasalahan.
perubahan situasi. permasalahan
Relevansi projek ini bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran

Projek ini berangkat dari isu nyata yang terjadi dalam penggunaan media sosial oleh anak remaja, dimana banyak konten-
konten menampilkan prank atau hoaks yang merugikan pihak lain atau membawa dampak negatif untuk perilaku remaja pada
umumnya. Hal tersebut membuat seluruh dunia berkampanye untuk mendukung penggunaan internet sehat.

Isu-isu tersebut terjadi di Indonesia. Pada kenyataannya, banyak anak dan remaja di Indonesia dari berbagai kalangan
memiliki akses ke media sosial seperti TikTok, Instagram, Youtube dan sebagainya. Para remaja ini adalah digital native,
mereka sudah hidup di era digital sejak lahir. Membatasi atau melarang penggunaan teknologi--dalam kasus ini, media
sosial--sudah lagi bukan jawaban. Yang bisa dilakukan adalah membentuk kesadaran terhadap pentingnya penggunaan
internet sehat. Sekolah, sebagai salah satu dari lingkungan utama untuk para remaja, adalah tempat yang ideal untuk
memfasilitasi hal tersebut.

Dalam projek ini, penggunaan internet sehat akan berfokus pada pentingnya mengakses dan membuat konten yang
bermanfaat--atau sering juga disebut sebagai ‘berfaedah’ oleh anak zaman ini. Siswa juga akan mengasah banyak
keterampilan yang dilakukan secara lintas mata pelajaran dalam setiap tahapan. Tujuan utamanya, siswa akan dibentuk untuk
menjadi agen perubahan dalam membantu memecahkan masalah dunia digital ini secara kritis, kreatif dan penuh empati.
Cara Penggunaan Panduan Projek Ini

Panduan ini dirancang untuk guru fase D (SMP) untuk melaksanakan kegiatan ko-kurikuler dengan tema Berekayasa
dan Berteknologi untuk Membangun NKRI. Dalam panduan projek ini, terdapat 13 kegiatan yang saling berkaitan.

Projek ini direkomendasikan untuk dilaksanakan di semester kedua kelas VIII atau semester pertama kelas IX dengan
waktu total kurang lebih 48 jam. Sebaiknya disediakan waktu antar aktivitas agar guru dan siswa memiliki waktu
untuk mempersiapkan materi atau tugas yang bisa membuat diskusi dan refleksi menjadi lebih kritis dan bermakna.

Panduan ini bisa dijadikan acuan, namun guru dan sekolah memiliki kebebasan untuk menyesuaikan jumlah aktivitas
atau alokasi waktu sesuai dengan kebutuhan siswa dan sekolah. Begitu juga dengan tahapan aktivitas dan materi di
dalamnya, guru dan sekolah bisa menyesuaikannya sesuai dengan kondisi sekolah dan lingkungan.

Siswa disarankan untuk mengumpulkan dan menyimpan setiap hasil kerja dalam satu kesatuan agar bisa digunakan
sebagai referensi yang membantu proses pembelajaran di setiap tahapan. Kumpulan hasil kerja di setiap aktivitas juga
bisa digunakan sebagai portofolio pembelajaran siswa yang dapat membantu guru dalam melakukan asesmen, baik
formatif maupun sumatif.
Di akhir projek ini, siswa akan melakukan aksi untuk menjawab masalah
yang diakibatkan oleh konten-konten media sosial yang tidak berfaedah.

Dalam panduan ini, aksi yang dilakukan akan berfokus pada pembuatan
konten media sosial yang berfaedah dengan menggunakan hasil pencarian
dan pembelajaran selama projek ini.

Berikut beberapa ide aksi yang sejalan dengan tahapan projek dan bisa
dilakukan:

● Bekerja sama dengan ahli dalam membuat algoritma filter konten


yang tidak berfaedah seperti hoaks, prank, dsb.
● Menulis petisi yang ditujukan kepada pihak berwenang seperti
Kementerian Komunikasi dan Informasi untuk memblokir akses
ke konten yang mengandung hoaks, prank, dsb.
CATATAN UNTUK GURU
● Menulis petisi yang ditujukan ke platform media sosial untuk
membuat filter konten hoaks, prank, dsb. MENGENAI HASIL AKHIR
● Berkampanye untuk mengajak siswa lain untuk hanya mengakses
konten yang berfaedah dan tidak mengakses konten yang tidak
berfaedah
PROJEK INI
● Berkampanye untuk mengajak siswa lain untuk membuat konten
yang berfaedah

Guru bisa membantu siswa untuk memutuskan aksi yang akan dilakukan
dengan mempertimbangkan fasilitas atau akses yang dimiliki.

Yang terpenting, perhatikan arah pemikiran dan ide siswa di setiap tahap
dalam perjalanan projek ini.
Filter Faedah

Rangkaian Kegiatan
TAHAP
PENGENALAN
TAHAP
KONTEKSTUALISASI
Contoh 7.A : Rubrik penilaian poster
Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Informasi dalam poster Poster memuat seluruh Poster memuat seluruh Masih terdapat 1 informasi Banyak informasi penting yang
informasi yang diperlukan informasi yang diperlukan penting yang tidak tidak dicantumkan
serta menambahkan informasi dicantumkan
lain yang mendukung ide
utama

Infografik hasil pengambilan Menggunakan grafik yang Menggunakan grafik yang - Masih terdapat 1-2 Banyak kesalahan
sampel tepat untuk menunjukkan: tepat untuk menunjukkan: kesalahan penggunaan penggunaan grafik dan tidak
- jenis, tujuan konten yang - jenis, tujuan konten yang grafik ada grafik yang menunjukkan
paling disukai dari konten paling disukai dari konten - Salah satu dari jenis, tujuan jenis, tujuan konten yang
- perbandingan konten - perbandingan konten konten yang paling disukai paling disukai atau
berfaedah dan tidak yang berfaedah dan tidak yang atau perbandingan konten perbandingan konten
disukai temannya disukai temannya berfaedah atau tidak yang berfaedah atau tidak yang
disukai tidak terlihat dari disukai
grafik

Daya tarik poster Dikerjakan dengan rapi Dikerjakan dengan rapi Desain dan tata letak yang Poster dikerjakan dengan
dengan desain dan tata letak dengan desain dan tata letak cukup menarik meskipun kurang rapi dan kurang
yang sangat menarik yang menarik kurang rapi menarik

Tata bahasa Tidak ada kesalahan tata Masih terdapat 1-2 kesalahan Masih terdapat 3-4 kesalahan Masih terdapat >4 kesalahan
bahasa tata bahasa tata bahasa tata bahasa
Contoh 7.B: Rubrik penilaian presentasi

Sangat berkembang Berkembang sesuai Mulai berkembang Belum berkembang


harapan

Kontak mata Siswa selalu menjaga Siswa masih suka Siswa lebih sering Siswa hanya membaca
kontak mata dengan membaca catatan atau membaca catatan atau catatan atau poster tanpa
pendengar tanpa harus poster tetapi selalu kembali poster dengan sedikit kontak mata dengan
membaca catatan atau untuk menjaga kontak mata kontak mata dengan pendengar
poster dengan pendengar pendengar

Kelancaran dalam Siswa berbicara dengan Siswa bicara dengan Siswa bicara dengan suara Siswa bergumam dengan
menerangkan ide jelas dan lantang dengan lantang dan kebanyakan rendah dan masih banyak suara rendah. Hanya
pelafalan kata yang selalu dari kata-kata yang kata yang dilafalkan dengan terdengar banyak ‘Err’ dan
tepat tanpa ‘Err’ atau diucapkan dilafalkan kurang jelas. Sering ‘Emm’. Pendengar tidak
‘Emm’. Seluruh pendengar dengan jelas. Masih terdapat ‘Err’ atau ‘Emm’. bisa mengerti presentasi
bisa mengerti dengan baik. terdapat sedikit ‘Err’ atau Pendengar masih harus dengan baik.
‘Emm’. Seluruh pendengar bertanya ulang untuk bisa
masih bisa mengerti mengerti dengan baik.
dengan baik.
TAHAP AKSI
TAHAP REFLEKSI &
TINDAK LANJUT
Contoh 13.A : Rubrik asesmen sumatif projek
Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang

Perencanaan Perencanaan yang jelas dan Perencanaan yang jelas: Perencanaan memiliki tujuan Masih berupa curah pendapat
matang: tujuan dan lini masa yang yang jelas dan ide-ide aksi yang belum
tujuan, tahapan-tahapan realistis beraturan
penting
(milestones) serta lini masa
yang
realistis

Pelaksanaan Siswa mengidentifikasi jalur Siswa mengidentifikasi satu Siswa mengidentifikasi satu Siswa melaksanakan
yang jalur untuk menjalankan jalur untuk menjalankan aktivitas-aktivitas secara
berbeda untuk menjalankan rencana. Mereka dapat rencana. Mereka dapat sporadis
rencana. Mereka dapat melaksanakan rencana melaksanakan proses runtut
melaksanakan rencana dengan proses yang dan meminta bantuan pada
dengan terkoordinasi pihak-pihak yang sesuai
proses yang terkoordinasi,
bervariasi dan bekerja secara
adaptif

Ketepatan sasaran Solusi/aksi yang ditawarkan Solusi/ aksi yang ditawarkan Solusi/aksi yang ditawarkan Masih dalam tahapan
menyasar inti permasalahan, menyasar faktor-faktor yang berupa ide yang masih di identifikasi faktor yang
realistis dan memberikan terkait dengan permasalahan permukaan permasalahan menyebabkan permasalahan
dampak dan memberikan dampak dan/atau kurang realistis dan akibat yang ditimbulkan
yang berkesinambungan positif sementara
Referensi

https://www.edutopia.org/project-based-learning

https://www.dfcworld.com/SITE

Ritchhart, R., Church, M., & Morrison, K. (2011). Making thinking visible. Jossey-Bass

International Baccalaureate Organization. Primary Years Programme, Exhibition guidelines

International Baccalaureate Organization. Middle Years Programme, Personal project guide

Anda mungkin juga menyukai