Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL KEGIATAN

PENGUATAN PROFIL PANCASILA


BAGI GENERASI PENERUS BANGSA

GERAKAN PEDULI MORAL BANGSA BERPANCASILA


BANDUNG
2023
1. NAMA KEGIATAN
“PENGUATAN PROFIL PANCASILA BAGI GENERASI PENERUS
BANGSA

2. PENDAHULUAN
Hasil Programme for International Student Assessment (PISA)
menunjukkan bahwa 70% siswa berusia 15 tahun berada di bawah kompetensi
minimum dalam memahami bacaan sederhana atau menerapkan konsep
matematika dasar. Skor PISA ini tidak mengalami peningkatan yang signifikan
dalam sepuluh hingga lima belas tahun terakhir. Studi tersebut memperlihatkan
adanya kesenjangan besar antarwilayah dan antarkelompok sosial-ekonomi
dalam hal kualitas belajar. Hal ini diperparah dengan adanya pandemi COVID-
19.
Untuk mengatasi hal tersebut, Kemendikbudristek melakukan
penyederhanaan kurikulum dalam kondisi khusus (kurikulum darurat) untuk
memitigasi ketertinggalan pembelajaran (learning loss) pada masa pademi.
Hasilnya, dari 31,5% sekolah yang menggunakan kurikulum darurat
menunjukkan, penggunaan kurikulum darurat dapat mengurangi dampak
pandemi sebesar 73% (literasi) dan 86% (numerasi).
Efektivitas kurikulum dalam kondisi khusus semakin menguatkan
pentingnya perubahan rancangan dan strategi implementasi kurikulum secara
lebih komprehensif.
Sebagai bagian dari upaya pemulihan pembelajaran, Kurikulum Merdeka
(yang sebelumnya disebut sebagai kurikulum prototipe) dikembangkan sebagai
kerangka kurikulum yang lebih fleksibel, sekaligus berfokus pada materi
esensial dan pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik.
Karakteristik utama dari kurikulum ini yang mendukung pemulihan
pembelajaran adalah:
1. Pembelajaran berbasis projek untuk pengembangan soft skills dan
karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila.
2. Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk
pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan
numerasi.
3. Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang
terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta didik dan melakukan
penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal.

Profil pelajar pancasila merupakan serangkaian fitur, atau karakteristik yang


perlu siswa, guru, dan pendidik terapkan di setiap kegiatan pendidikan. Ada enam
karakteristik dalam profil pelajar Pancasila, yaitu bertakwa terhadap Tuhan YME,
berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

Untuk mencapai keenam profil tersebut para pendidik perlu membuat projek
dalam kegiatan intrakulikuler kelas. Projek ini bernama penguatan profil pelajar
Pancasila, yang bertujuan agar membuat peserta didik memiliki kesempatan untuk
mempelajari tema-tema atau isu penting yang terjadi di lingkungan terdekat hingga
isu yang lebih luas.

Ini bertujuan agar peserta didik mampu mengamati dan memikirkan solusi
terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya. Penguatan Profil Pelajar
Pancasila juga memiliki manfaat. Manfaat dari projek ini bisa dibagi menjadi 3,
yaitu untuk satuan pendidik, untuk pendidik, dan untuk peserta didik.

Di satuan pendidikan, projek ini bisa menjadikan satuan pendidikan sebagai


organisasi pembelajaran yang berkontribusi kepada lingkungan dan komunitas
sekitarnya. Satuan pendidikan bisa menjadi ekosistem terbuka bagi masyarakat
untuk berbartisipasi dalam pendidikan. Sedangkan bagi pendidik, projek penguatan
profil pelajar Pancasila bisa meningkatkan kompetensi dengan cara berkolaborasi
dengan pendidik dari mata pelajaran lain untuk memperkaya hasil pembelajaran.
Sedangkan untuk peserta didik, projek ini berguna untuk meningkatkan kapasitas
diri sendiri, agar menjadi siswa yang mandiri, bernalar kritis, kreatif, bertanggung
jawab, berkeyakinan teguh, serta berpikiran terbuka.
3. DASAR HUKUM KEGIATAN
A. Peraturan Pemerintah (PP) No 57 Tahun 2021
B. Peraturan Pemerintah (PP) No 4 Tahun 2022 – Perubahan PP 57
C. Permendikbud Nomor 5 Tahun 2022 Standar Kompetensi Lulusan – SKL
D. Permendikbud Nomor 7 Tahun 2022 Standar Isi – SI
E. Kepmen 371 Tahun 2021 Tentang PSP
F. Kepmen 56/M/2020 Pedoman Penerapan Kurikulum
G. Kepmen 028/H/KU Tahun 2021 Tentang Capaian Pembelajaran – CP
H. Keputusan Kepala BSKAP Nomor 008/H/KR/2022 Tentang Capaian
Pembelajaran – Revisi
I. Keputusan Kepala BSKAP Nomor 009/H/KR/2022 Tentang Dimensi dan
Elemen Profil Pelajar Pancasila Pada Kurikulum Merdeka
J. Permendikbud Nomor 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses
K. Permendikbud Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian
L. Panduan Pembelajaran dan Asesmen Rev Juni 22
M. Panduan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila P5 Rev. Juni 22

4. BENTUK dan TEMA KEGIATAN


Tema dari kegiatan ini adalah “Penguatan Profil Pancasila Pada Generasi
Penerus Bangsa” dan bentuk kegiatannya berupa serangkaian kegiatan outbond
wide game yang materi setiap posnya disusun sesuai dengan enam karakteristik
dalam profil pelajar Pancasila yaitu: bertakwa terhadap Tuhan YME,
berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.

5. TUJUAN KEGIATAN
Kegiatan ini bertujuan untuk membuat peserta didik memiliki kesempatan
untuk mempelajari tema-tema atau isu penting yang terjadi di lingkungan terdekat
hingga isu yang lebih luas. Sehingga meningkatkan kapasitas diri sendiri, agar
menjadi siswa yang mandiri, bernalar kritis, kreatif, bertanggung jawab,
berkeyakinan teguh, serta berpikiran terbuka.
6. RUANG LINGKUP KEGIATAN
Kegiatan Penguatan profil Pancasila Bagi Penerus bangsa, disusun sesuai 6
elemen yang terkandung didalam Profil Pelajar Pancasila Kurikulu Merdeka. Setiap
materi yang diberikan mengandung masing-masing elemen profil pelajar Pancasila
dengan rincian sebagai berikut:

A. POS 1 Elemen 1 Beriman Kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia


Pos 1 menyediakan materi tentang mewarnai gambar yang telah disediakan
oleh panitia. Gambar tersebut berupa gambaran kekayaan alam dan
keanekaragaman bangsa yang menjadi ciri khas Indonesia yang patut di syukuri,
kemudian mereka saling menukar dan menilai hasil dari karya mereka dengan
sesama peserta sebagai wujud ahklak mulia mereka dalam menghargai dan
toleransi.

B. POS 2 Elemen 2 Berkebhinekaan Global


Pos ini menyediakan materi tentang pengenalan budaya-budaya yang ada di
Indonesia, khususnya yang ada di pulau jawa. Para peserta akan disuguhkan
model berbusana daerah dan berbicara dengan logat daerah tersebut kemudian
belajar mengenali budaya tersebut dan menyanyikan lagu khas daerah tersebut.

C. POS 3 Elemen 3 Gotong Royong


Pos ini menyediakan rangkaian permainan yang mengutamakan
kebersamaan dan gtotong royong dalam menyelesaikannya, sebagai contoh
permainan mengisi peralon yang berlubang, estapet Terigu, memasukan bola
dalam labirin, dll.

D. POS 4 Elemen 4 Mandiri


Pos ini menyediakan permainan puzzle, dimana peserta akan diberikan
kesempatan memilih gambar dan potongan puzzle untuk disusun. Permainan ini
akan melatih anak dalam menghadapi situasi sulit dengan sabar dan tenang,
sehingga peserta dapat mampu mengendalikan emosi, pikiran dan perasaannya
dalam satu waktu.
E. POS 5 elemen 5 Bernalar Kritis
Pos ini menyediakan beberapa gambar tentang bencana alam yang kerap
terjadi di Indonesia, dari gambar tersebut peserta diajak untuk mengomentari
gambar tersebut. Peserta diajak untuk berpikir kenapa dan mengapa bencana
tersebut terjadi dan bagaimana penangulangannya.

F. Pos 6 Elemen 6 Kraetif


Pos ini menyediakan permaina berupa potongan lego yang harus disusun
oleh peserta sesuai dengan gagasan mereka masing-masing, mereka bebas
mengeskpresikan gagasan mereka melalui potongan lego tersebut sehingga
terciptanya sebuah karya orisinal dari gagasan orisinal para peserta.

7. SASARAN KEGIATAN
Peserta didik di akhir Fase B ( Kelas III-IV Usian 8-10 tahun)

8. PELAKSANAAN KEGIATAN
Waktu : (Menyesuaikan)
Tempat : eMTe Highland Jl. Legok Kondang No.26,
Alamendah, Kec. Rancabali Bandung Jawa Barat
Indonesia 40973
Kapasitas peserta : 1000 Orang

9. SUSUNAN KEPANITIAAN
Pelindung : DR. H Cecep Suhendar, S. Pd, M. Si.
General Manager : Andri Frimansyah, S. Kom
Sekretaris Jenderal : Tantan Somantri, S. Pd. I
Bendahara UMUM : Insan Permana, M. Pd
Koordinator Lapangan : Tantan Somantri, S. Pd. I
Instruktur 1 : Bambang Hendarman, S. Pd
Instruktur 2 : Susan Maelani, S. Pd
Instruktur 3 : Azriel Aripin, S. pd
Instruktur 4 : Andri Frimansyah, S. Kom
Instruktur 5 : Tantan Somantri, S. Pd. I
Instruktur 6 : Insan Permana, M. Pd

10. ANGGARAN BIAYA


Perhitungan anggaran biaya untuk perorangan.
No Nama Barang Jumlah Barang Harga satuan Harga Total
1 Tiket 1 x Akses Rp. 35.0000 Rp. 35.000,-
2 Kaos Seragam P5 1 Pcs Rp. 30.000 Rp. 30.000,-
3 Makan 1 Paket Rp. 25.000 Rp. 25.000,-
4 Transfort 1 Kursi Rp. 67.000 Rp. 67.000,-
5 Snack/ Makanan 1 Paket Rp. 20.000 Rp. 20.000,-
Ringan
6 Wahana Permainan 1 Paket Rp. 25.000 Rp.23.000,-
Total Anggaran/orang RP. 200.000,-

11. JADWAL ACARA KEGIATAN

No Nama Kegiatan Waktu Penanggung Jawab

1 Peserta tiba ke lokasi 08.00 Masing-masing Guru


Kelas

2 Penyambutan Peserta dengan 08.00 s/d 08.30 Koordiator lapangan


parade marching band

3 Apel Pembukaan Kegiatan 08.30 s/d 09.00 Koordiantor lapangan

4 Pembagian kelompok dan 09.00 s/d 09.30 Koordinator lapangan


persiapan wide game

5 Wide game (6 pos) 09.30 s/d 11.30 Koordinator lapangan


dan Instruktur
6 Apel Penutupan kegiatan 11.30 s/d 12.00 Koordiantor lapangan

7 Makan Siang 12.00 s/d 13.00 Koordinator lapangan

8 Macangkrama 13.00 s/d selesai Masing-masing guru


kelas

12. PENUTUP
Demikian proposal kegiatan Penguatan Profil Pancasila Bagi Generasi
Penerus Bangsa ini kami buat. Semoga dapat memberikan gambaran kepada
bapak/ibu sekalian tentang betapa pentingnya kegiatan ini bagi penguatan profil
pancasiala pada pelajar. Acara ini tidak akan berjalan baik tanpa dukungan dan
bantuan bapak/ibu sekalian.
Oleh karena itu kami memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberi
dukungannya. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Bandung, 15 Febuari 2023


Sekretaris Jenderal General Manager

Tantan Somantri, S. Pd. I Andri Firmansyah, S. Kom

Anda mungkin juga menyukai