Anda di halaman 1dari 25

RUKUN SHALAT MAKTUBAH,

RAWATIB, DAN JUM'AT


“Amal ibadah yang pertama yang akan dihisab oleh Allah pada hari kiamat
adalah shalatnya, jika shalatnya baik maka baiklah seluruh amalannya
yang lain dan jika shalatnya rusak maka rusaklah seluruh amalannya yang
lain [HR Thabrani, dishahihkan oleh syaikh Albani].

Muhammad Masruri Ali, S.Pd.I., M. Pd


JUMLAH RAKAAT SHALAT WAJIB
1. Subuh 2 raka'at
2. Dhuhur 4 Raka'at
3. Ashar 4 raka'at
4. Maghrib 3 Raka'at
5. Isya' 4 Raka'at
Syarat Wajib Shalat
1 .Islam.
Setiap orang yang beragama Islam diwajibkan untuk shalat, tetapi bagi non muslim tidak diwajibkan shalat.

2. Baligh/ mencapai usia dewasa.


Bagi perempuan dikatakan baligh apabila telah keluar darah haid kira - kira berumur 9 tahun.
Dan untuk laki-laki ketika berusia 15 tahun atau telah keluar sperma.

3. Berakal.
Bagi yang tidak berakal sehat(lupa ingatan/gila) tidak diwajibkan untuk shalat.

4. Suci dari Hadats Besar dan kecil.


Tidak dalam keadaan haid atau nifas.

5. Telah sampai perintah tentang shalat kepadanya.


Syarat Sah Shalat
Sharat yang Harus seorang Muslim penuhi untuk menjalankan Shalat Maktubah
(salat 5 waktu), agar ibadah shalat menjadi Sah adalah sebagai berikut :
1. Suci dari hadas besar dan hadas kecil
2. Suci badan, pakaian dan tempat shalat dari berbagai macam
najis.
3. Menutup aurat.
Aurat laki-laki yaitu antara pusar sampai lutut, sedangkan bagi
perempuan semua anggota badan kecuali muka dan telapak
tangan.
4. Menghadap kiblat.
5. Sudah masuk waktu shalat.
RUKUN SHALAT
Shalat Maktubah ,salat yang diwajibkan untuk seluruh Umat Muslim memiliki Rukun yang
wajib dalam menjalankanya .

Berikut Rukun Shalat 5 Waktu

1.Niat
2. berdiri Bila Mampu
3. Takbiratul Ihram

Saat melakukan takbiratul ihram posisi kita adalah berdiri tegak menghadap kiblat sambil mengucapkan takbir.

‫َّٰل َأ‬
‫ٱل ُه ْك َب ُر‬

Latin: Allahu Akbar

Artinya: "Allah Maha Besar,"

4.Doa Iftitah

Lalu, setelah mengucapkan takbir pertama lipat kedua tangan dan letakkan di dada. Bacaan pembuka pada rakaat pertama sesudah

melakukan gerakan takbiratul ihram adalah doa iftitah.

‫هللا أكبر كبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان هللا بكرة واصيال‬

‫أنى وجهت وجهي للذى فطر السموات واألرض حنيفا مسلما وما أنا من المشركين‬

‫ان صالتى ونسكى ومحياي ومماتى لله رب العالمين الشريك له وبذلك امرت وانا من المسلمين‬

Latin: "Allaahu akbar kabiirow wal hamdu lillaahi katsiiroo wasubhaanalloohi bukrotaw wa-ashiilaa Innii wajjahtu wajhiya lilladzii

fathoros samaawaati wal ardlo haniifaa wamaa ana minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wamahyaa wa mamaatii lillaahi

robbil 'aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana awwalul muslimiin"


5.Membaca Al-Fatihah
Dalam setiap rakaat diwajibkan bagi kita membaca surat Al-Fatihah. Membaca surat Al-
Fatihah pada setiap rakaat termasuk dalam rukun sholat.

6.Rukuk
Selanjutnya melakukan gerakan rukuk dengan cara membungkukkan badan
menghadap sajadah dengan kedua tangan memegang lutut. Lalu menyebutkan bacaan
rukuk
‫ُس ْب َحاَن َر ِّبَى اْلَع ِظ ْي ِم َو ِبَحْم ِدِه‬
Latin: Subhaana robbiyal 'adziimi wabihamdih (3 kali)
Artinya: "Maha suci Tuhan yang Maha Agung serta memujilah aku kepada-Nya."
7.Iktidal
Setelah rukuk lalu melakukan iktidal dengan cara bangun dari rukuk dan berdiri tegak. Gerakan rukuk dilakukan dengan
tuma'ninah sembari membaca.
‫َس ِم َع ُهللا ِلَم ْن َحِم َد ُه‬
Latin: Sami'allaahu liman hamidah
Artinya: "Allah maha mendengar terhadap orang yang memujinya."
‫َر َّبَن ا َلَك اْلَحْم ُد ِم ْل َء الَّس َم َو اِت َو ِم ْل َء اَأْلْر ِض َو ِم ْل َء َم ا ِش ْئ َت ِم ْن َش ْي ٍء َبْع ُد‬
Latin: "Rabbana lakal hamdu milus samawati wa mil ulardi wa mil umasyita min syaiin badu"
Artinya: " Ya Allah Tuhan Kami, Bagi-Mu lah segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh barang yang Kau kehendaki
sesudah itu."
8. Sujud
Rukun sholat selanjutnya adalah sujud. Gerakan sujud bisa dilakukan dengan meletakkan kedua tangan dan menempelkan
kening serta hidung pada sajadah. Lalu menyebutkan bacaan sujud.
‫ُس ْب َحاَن َر ِّبَي اَأْلْع ىَل َو ِبَحْم ِدِه‬
Latin: Subhana rabbiyal a'laa wa bi hamdih (3 kali)
Artinya: Maha Suci Rabbku Yang Mahatinggi dan pujian untuk-Nya (HR. Abu Daud).
9 Duduk di Antara Dua Sujud
Lalu melakukan gerakan duduk di antara dua sujud sembari membaca.
‫رب اْغ ِف رلي َو اْر َحْم ِنى واجبرني َو اْر َف ْع ِني َو اْر ُز ْق ِنى َو اْه ِدِنى َو َع اِفِنى َو اْع ُف َع ِّن ى‬
Latin: Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii
Artinya: "Ya Allah ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajatku, berilah
rizki kepadaku, berilah aku petunjuk, berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku."
10. Tahiyat Awal
‫َن‬ ‫َع‬ ‫َال‬ ‫ُه‬ ‫َك‬ ‫ُة‬ ‫َّن‬ ‫َأ‬
‫الَّت ِح َّي اُت اْلُم َب اَر َكاُت الَّص َلَو اُت الَّط ِّيَب اُت ِلَّلِه الَّس َال ُم َع َلْي َك ُّيَه ا ال ِبُّى َوَر ْحَم ِهَّللا َو َبَر ا الَّس ُم ْي ا‬
‫َل‬ ‫ُت‬
‫َع‬ ‫ُه‬‫َّل‬ ‫َا‬ ‫َّل‬ ‫ًد‬
‫ ل َّم َص ِّل َىل ُم َحَّم ٍد‬. ‫ُم َحَّم ا َرُس وُل ال ِه‬ ‫َّن‬‫َأ‬ ‫ُد‬ ‫َه‬ ‫ْش‬‫َأ‬ ‫َّال‬ ‫َه‬ ‫َل‬ ‫َال‬ ‫ْن‬‫َأ‬ ‫ُد‬ ‫َه‬ ‫ْش‬‫َأ‬ ‫َو َع ىَل ِع َب اِد ِهَّللا الَّص اِلِح يَن‬
‫ِإ ِإ ُهَّللا َو‬
Latin: "Attahiyyatul mubarakaatus salawatut tayyibatu lillah. Assalamu alaika
ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh. Assalamu alaina wa ala ibadillahis
salihin. Asyhadu alla ilaha illallah. Wa asyhadu anna Muhammadar rasulullah.
Allahumma salli ala sayyidina Muhammad"
11. Tahiyat Akhir
‫ َأْش َه ُد َأْن َال ِإَلَه‬, ‫الَّت ِح َّي اُت اْلُم َب اَر َكاُت الَّص َلَو اُت الَّط ِّيَب اُت ِلَّلِه الَّس َال ُم َع َلْي َك َأُّيَه ا الَّن ِبُّى َوَر ْحَم ُة ِهَّللا َو َبَر َكاُتُه الَّس َال ُم َع َلْي َن ا َو َع ىَل ِع َب اِد ِهَّللا الَّص اِلِح يَن‬
‫ َو َع ىَل آِل ُم َحَّم ٍد‬، ‫ الَّلُه َّم َص ِّل َع ىَل ُم َحَّم ٍد‬, ‫ِإَّال ُهَّللا َو َأْش َه ُد َأَّن ُم َحَّم ًد ا َع ْب ُد ُه َوَرُس وُلُه‬
‫ َكَم ا َباَر ْكَت َع ىَل‬، ‫ َو َع ىَل آ ُم َحَّم ٍد‬، ‫ الَّلُه َّم َباِر ْك َع ىَل ُم َحَّم ٍد‬، ‫ َّنَك َحِم يٌد َم يٌد‬، ‫ َكَم ا َص َّلْي َت َع ىَل ْبَر اِه يَم َو َع ىَل آ ْبَر اِه يَم‬، ‫َو َع ىَل آ ُم َحَّم ٍد‬
‫ِل‬ ‫ِج‬ ‫ِإ‬ ‫ِل ِإ‬ ‫ِإ‬ ‫ِل‬
‫ ِإَّنَك َحِم يٌد َم ِج يٌد‬، ‫ َو َع ىَل آِل ِإْبَر اِه يَم‬، ‫ِإْبَر اِه يَم‬
Latin: "At-tahiyyaatu al-mubaarakaatu al-shalawaatu al-thoyyibaatu lillahi. Assalaamu 'alaika ayyuhannabiyyu wa
rahmatullahi wa barakaatuhu. As-Salaamu 'alainaa wa 'alaa 'ibaadillahi as-shoolihin. Asyhadu an laa ilaaha illa
Allah wa Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. Allahumma Sholli 'ala Sayyidinaa Muhammad. Wa 'ala aali
sayyidina Muhammad Kamaa shollayta 'ala sayyidina Ibrahim. Wa Baarik 'ala sayyidina Muhammad wa 'ala aali
sayyidina Muhammad. Kamaa baarakta 'ala sayyidinaa Ibrahim, wa 'ala sayyidina Ibrahim, fil 'aalamiina innaka
hamiidun majiid."
12. Membaca Salam
‫َالَّس اَل ُم َع َلْي ُكْم َو َرْحَم ُة ِهللا‬
Latin: Assalaamu'alaikum wa rahmatullah
Artinya: "Semoga keselamatan dan rahmat Allah dilimpahkan kepadamu."
Nah itu dia bacaan sholat 5 waktu lengkap dengan rukun sholat yang baik dan benar.
Semoga informasi di atas dapat memperkuat akidah keimanan kita kepada Allah SWT.

13. Tertib.
‫‪NIAT‬‬
‫ُأَص ىِّل َف ْر َض الُّص ْب ح َر َكعَت ْي ُم ْس َت ْق َل اْلِق ْب َلِة َأَد اًء لله َتَع اىَل‬
‫ِب‬ ‫ِن‬
‫ُاَص ِّل َف ْر َض الُّظ ْه ِر َأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْس َت ْق َل اْلِق ْب َلِة َأَد اًء لله َتَع اىَل‬
‫ِب‬ ‫ْي‬
‫ُأَص ىِّل َف ْر َض الَع ْص ِرَأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْس َت ْق َل اْلِق ْب َلِة َأَد اًء لله َتَع اىَل‬
‫ِب‬
‫ُأَص ىِّل َف ْر َض الَم ْغ ِرِب َثَال َث َر َكعَاٍت ُم ْس َت ْق ِب َل اْلِق ْب َلِة َأَد اًء لله َتَع اَل‬
‫الِع َش اءِ َأْر َبَع َر َكعَاٍت ُم ْس َت ْق َل اْلِق ْب َلِة َأَد اًء لله َتَع اىَل‬ ‫َف ْر َض‬ ‫ُأَص ىِّل‬
‫ِب‬
SHALAT SUNNAH RAWATIB
Shalat sunnah rawatib adalah shalat sunnah yang mengiringi shalat
fardhu. Shalat sunnah rawatib dikerjakan sebelum atau setelah shalat
fardhu. Shalat sunnah rawatib ada 12 rakaat qabliyah dan ba’diyah.
Kapan shalat sunnah rawatib dikerjakan? Shalat 12 rakaat sehari
semalam yang dikerjakan mulai terbit fajar sampai tenggelam matahari
sampai terbit lagi. Shalat sunnah rawatib dikerjakan untuk melengkapi
kekurangan dari ibadah wajib, maka disyariatkan At-tathowwu’ (ibadah
tambahan atau ibadah sunnah).
SHALAT SUNNAH RAWATIB
Berikut waktu mengerjakan shalat rawatib:
1. Dua rakaat sebelum shalat subuh
2. Dua atau empat rakaat sebelum shalat zuhur
3. Dua rakaat setelah shalat zuhur
4. Dua rakaat sesudah shalat maghrib
5. Dua rakaat sesudah shalat isya.
cara melaksanakan shalat rawatib
Cara Melaksanakan Sholat Rawatib
Tidak didahului oleh adzan dan iqomah.
Dilaksanakan secara munfarid (sendirian)
Bacaannya tidak dinyaringkan.
Jika lebih dari dua rakaat, maka setiap dua rakaat satu dalam.
Sebaiknya tempat mengerjakan sholat rawatib pindah sedikit
dari tempat mengerjakan sholat fardhu.
Diutamakan pada rakaat pertama membaca surat Al-Kafirun,
dan pada rakaat kedua membaca surat Al-Ikhlas.
Diawali dengan niat menurut macam sholatnya.
Tata cara melaksanakan shalat rawatib
Membaca niat.
Takbiratul ihram.
Membaca doa iftitah.
Membaca surat Al-Fatihah.
Membaca surat pendek (dianjurkan surat Al-Kafirun dan Al-Ikhlas).
Rukuk dengan Tuma'ninah (Allahu Akbar).
Itidal dengan Tumaninah.
Sujud dengan Tuma'ninah.
Duduk diantara dua sujud, dengan Tuma'ninah.
Sujud kedua dengan tumaninah (Allahu Akbar).
Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua.
Membaca surat Al-Fatihah.
Membaca surat pendek yang dihapal.
Rukuk dengan tuma'ninah (Allahu Akbar).
Itidal
Sujud pertama (rakaat kedua).
Duduk diantara dua sujud.
Sujud kedua (rakaat kedua).
Tasyahud akhir.
Salam.
Bacaan Niat Sholat Rawatib Qobliyah dan Ba'diyah
NIAT SHOLAT SUNNAH RAWATIB SUBUH QOBLIYAH 2 RAKAAT
‫ُاَص ىِّل ُس َّنَة َق ْب ِلَّيًة الُّص ْب َرْك َع َت ْي ِن ُم ْس َت ْق ِبَل اْلِق ْب َلِة ِ للِه َتَع اىَل‬
‫ِح‬
USHOLLI SUNNATA QOBLIYYATAS SH-SHUBHI ROK’ATAINI MUSTAQBILAL
QIBLATI LILLAAHI TA’AALA
ARTINYA: AKU NIAT MELAKUKAN SHALAT SUNAT SEBELUM SUBUH 2
RAKAAT, SAMBIL MENGHADAP QIBLAT KARENA ALLAH TA’ALA
Bacaan Niat Sholat Rawatib Qobliyah dan Ba'diyah
NIAT SHOLAT SUNNAH RAWATIB DZUHUR QOBLIYAH 2 RAKAAT
‫ُاَص ىِّل ُس َّنَة َق ْب ِلَّيًة الُّظ ْه ِر َرْك َع َت ْي ِن ُم ْس َت ْق ِبَل اْلِق ْب َلِة ِ للِه َتَع اىَل‬
USHOLLI SUNNATA QOBLIYYATAD DHUHRI ROK’ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI
LILLAAHI TA’AALA
NIAT SHOLAT SUNNAH BAKDIYAH DZUHUR 2 RAKAAT
‫ُاَص ىِّل ُس َّنَة َبْع ِد َّيًة الُّظ ْه ِر َرْك َع َت ْي ِن ُم ْس َت ْق ِبَل اْلِق ْب َلِة ِ للِه َتَع اىَل‬
USHOLLI SUNNATA BA’DIYYATAD DHUHRI ROK’ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI
LILLAAHI TA’AALA
Bacaan Niat Sholat Rawatib Qobliyah dan Ba'diyah
NIAT SHOLAT SUNNAH QABLIYAH ASHAR 2 RAKAAT
‫ُاَص ىِّل ُس َّن َة َق ْب ِلَّي ًة اْلَع ْص ِر َر ْكَع َت ْي ُم ْس َت ْق َل اْلِق ْب َلِة ِ للِه َتَع اىَل‬
‫ِب‬ ‫ِن‬
USHOLLI SUNNATA QOBLIYYATAL ‘ASHRI ROK’ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI
LILLAAHI TA’AALA

NIAT SHOLAT SUNNAH BAKDIYAH MAGHRIB 2 RAKAAT


‫ُاَص ِّل ُس َّن َة ْاْلَم ْغ ِر َر ْكَع َت ْي َبْع ِدَّيًة ُم ْس َت ْق َل ْالِق ْب َلِة َاَد اًء ِلَّلِه َتَع اىَل‬
‫ِب‬ ‫ِن‬ ‫ِب‬ ‫ْي‬
USHALLI SUNNATAL MAGHRIBI RAK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI
ADAA-AN LILLAAHI TA'AALA.
Bacaan Niat Sholat Rawatib Qobliyah dan Ba'diyah
NIAT SHOLAT SUNNAH QABLIYAH ISYA
‫ُاَص ِّل ُس َّنَة اْلِع َش اِء َرْك َع َت ْي ِن َق ْب ِلَّيًة ُم ْس َت ْق ِبَل ْالِق ْب َلِة َاَداًء ِلَّلِه َتَع اىَل‬
‫ْي‬
USHALLI SUNNATAL 'ISYAA-I RAK'ATAINI QABLIYYATAN MUSTAQBILAL
QIBLATI ADAA-AN LILLAAHI TA'AALA

NIAT SHOLAT SUNNAH BAKDIYAH ISYA


‫ُاَص ِّل ُس َّنَة اْلِع َش اِء َرْك َع َت ْي ِن َبْع ِد َّيًة ُم ْس َت ْق ِبَل ْالِق ْب َلِة َاَداًء ِلَّلِه َتَع اىَل‬
‫ْي‬
USHALLI SUNNATAL 'ISYAA-I RAK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL
QIBLATI ADAA-AN LILLAAHI TA'ALA.
Keutamaan Sholat Sunnah Rawatib
DIJAUHKAN DARI API NERAKA
DALAM SEBUAH HADITS RIWAYAT AT TARMIDZI DAN IMAM AHMAD, DISEBUTKAN BAHWA MENGERJAKAN SHOLAT SUNNAH RAWATIB
SEBELUM DAN SESUDAH SHOLAT DZUHUR AKAN DIHINDARKAN DARI API NERAKA.
DERAJATNYA DIANGKAT ALLAH
DIKUTIP DARI BUKU PANDUAN SHOLAT RASULULLAH OLEH IMAM ABU WAFA, NABI MUHAMMAD SAW PERNAH BERPESAN KEPADA
SALAH SEORANG BUDAK YANG DIBEBASKAN BELIAU YANG BERNAMA TSAUBAN. DALAM PESAN TERSEBUT BELIAU MENGATAKAN
BAHWA ORANG YANG MEMPERBANYAK SUJUD AKAN DITINGGIKAN DERAJATNYA OLEH ALLAH SWT.
AMALAN YANG TIDAK PERNAH DITINGGALKAN RASULULLAH
DISEBUTKAN DALAM SEBUAH RIWAYAT BUKHARI BAHWA RASULULLAH SAW TIDAK MENINGGALKAN SHOLAT SUNNAH RAWATIB
DZUHUR DAN SUBUH.
LEBIH BAIK DARI DUNIA DAN SEISINYA
PAHALA ORANG YANG MENGERJAKAN SHOLAT SUNNAH RAWATIB DISEBUT LEBIH BAIK DARIPADA DUNIA DAN SEISINYA.
KEUTAMAAN INI DISEBUTKAN DALAM SEBUAH HADITS RIWAYAT IMAM MUSLIM. HADITS INI MENERANGKAN TENTANG KEUTAMAAN
ORANG YANG MENDIRIKAN SHOLAT SUNNAH RAWATIB SUBUH ATAU QOBLIYAH SUBUH.
PENGERTIAN SHALAT JUM'AT
Dalam menjalankan sholat Jumat, umat islam perlu memahami rukun sholat Jumat yang wajib
diamalkan saat sholat Jumat. Sholat Jumat merupakan salah satu ibadah sholat yang dilakukan
setiap hari Jumat dan bersifat wajib bagi laki-laki umat muslim.
Mari kita sama-sama belajar dan hayati pelaksanaan rukun shalat Jumat dan sunnah-sunnah yang
perlu dilakukan saat akan sholat Jumat. Berikut rukun sholat Jumat yang wajib dilaksanakan ketika
hendak menjalankan ibadah sholat Jumat.
Rukun Shalat Jum'at

Didahului oleh dua khotbah Jumat di mana khatib dalam kondisi berdiri dan duduk di antara dua khutbah
Niat sholat jumat
Takbiratul ihram
Membaca Al-fatihah dan surat pendek saat berdiri
Rukuk
I’tidal
Sujud
Duduk di antara dua sujud
Duduk tasyahud akhir dan membaca doanya
Membaca salam
Sunah Sebelum Shalat Jum'at
Selain rukun Sholat Jumat, Anda pun dianjurkan untuk menjalankan sunnah-sunnah sebelum sholat Jumat seperti
yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sunnah-sunnah itu antara lain:
Mandi Jenabat
Menggunakan wangi-wangian
Menggunakan pakaian terbaik
Datang di awal waktu
Membaca Al-qur'an
Membaca pujian kepada Allah SWT
Ada
Pertanyaan ?
Terimakasih
Mohon maaf apabila
ada kesalahan

Anda mungkin juga menyukai