Anda di halaman 1dari 6

TATA CARA SHOLAT MUHAMMADIYAH

a. Rakaat Pertama
1) Berdiri tegak (bagi yang mampu), jikatidak mampu boleh dengan
duduk atau dengan cara berbaring Adapun ketika berdiri yang harus
diperhatikan adalah:
a) Menghadapkan seluruh badan dan wajah ke arah kiblat
b) Pandangan diarahkan pada tempat sujud.
c) Kedua belah kaki direnggangkan dengan jarak kira-kira satu
jengkal
2) Takbiratul ihram (takbir tanda dimulainya shalat) Mengangkat
kedua tangan menghadap ke arah sejurus dengan bahu (dan
menyejajarkan ibu jari pada telinga) kemudian membaca "Allah Swtu
Akbar" seraya menurunkan tangan dengan siap meletakkan tangan
pada punggung telapak tangan, pergelangan dan lengan tangan kiri di
atas dada (bersedekap).
3) Membaca do'a iftitah (pembukaan):
‫الخ َطا َيا َك َما‬
َ ‫ب اللَّ ُه َّم َن ْقنِي م َِن‬ ِ ‫ت َبي َْن ال َم ْش ِر ِق َوال َم ْغ ِر‬ َ ‫اللَّ ُه َّم بَاعِ ْد َب ْينِي َو َبي َْن َخ َطا َي‬
َ ‫اي َك َما َبا َع ْد‬
َّ ‫اي ِب ْال َما ِء َو‬
‫الث ْل ِج َوال َب َرد‬ َ ‫اغسِ ْل َخ َطا َي‬ ْ ‫س اللَّ ُه َّم‬ َ ُ‫ ُي َن َّقى ال َّتوبُ اَأل ْب َيض‬.
ِ ‫من ال َّد َن‬
"Ya Allah Swt, jauhkanlah antaraku dan antara segala kesalahanku
sebagaimana Kau telah jauhkan antara Timur dan Barat. Ya Allah Swt,
bersihkanlah aku dari
4) Membaca ta'awudz
‫ِيم‬ َ ‫هلل م َِن ال َّشي‬ ُ ‫أع‬
ِ ‫ان الرَّ ح‬
ِ ‫ْط‬ ِ ‫ُوذ ِبا‬
"Aku berlindung kepada Allah Swt dari godaan syetan yang
terkutuk"
5) Membaca surat al-Fatihah
ِ‫) َمالِك‬3( ‫ِيم‬ ِ ‫) الرَّ حْ َم ِن الرَّ ح‬٢( ‫ِين‬ َ ‫) ْال َحمْ ُد هَّلِل ِ َربِّ ْال َعا َلم‬1( ‫ِيم‬ ِ ‫هللا الرَّ حْ َم ِن الرَّ ح‬
ِ ‫ِبسْ ِم‬
‫) صِ َرا َط‬٦( ‫اط ْالمُسْ َتقِي َم‬ َ ‫) اهْ ِد َنا الص َِّر‬٥( ُ‫ك َنسْ َتعِين‬ َ ‫َّاك َنعْ ُب ُد َوِإيَّا‬
َ ‫) ِإي‬4( ‫ين‬ ِ ‫َي ْو ِم ال ِّد‬
َ ‫ِين َأ ْن َعم‬
‫ْت َع َلي ِْه ْم‬ َ ‫الَّذ‬
)۷( ‫ين‬ َ ِّ‫ب َع َلي ِْه ْم َواَل الضَّال‬ِ ‫َغي ِْر ْال َم ْغضُو‬
"Dengan menyebut nama Allah Swt yang Maha Pemurah lagi
Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Swt, Tuhan semesta
alam. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai
di hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang Kami sembah,
dan hanya kepada Engkaulah Kami meminta pertolongan.
Tunjukilah Kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang
yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang
sesat".Bacaan basmAllah Swt dalam surat al-Fatihah dibaca
sirri
6) Membaca "Aamiin" setelah membaca surat al-Fatihah
7) Membaca surat atau ayat Al-Qur'an.
8) Ruku': badan membungkuk, punggung dan kepala sama
datar. Kedua telapak tangan berpegangan pada kedua lutut,
jari-jari mengarah ke bawah. Pandangan tetap menatap ke
tempat sujud. Bacaan yang dibaca
ْ ‫ِك اللَّ ُه َّم‬
‫اغ ِفرْ لِي‬ َ ‫ك اللّ ُه َّم َر َّب َنا َو ِب َحمْ د‬
َ ‫ُسب َْحا َن‬
"Maha Suci Engkau ya Allah Swt Tuhan kami, dan dengan
memuji Engkau ya Allah Swt, aku memohon ampun."
Atau membaca :
۳ ‫ان َرب َِّي ْال َعظِ ِيم‬
َ ‫ ُسب َْح‬X
Maha Suci Tuhan Yang Maha Agung.
9) I'tidal bangkit dari ruku' dengan mengangkat kedua belah
tangan sampai berdiri tegak lurus seraya membaca do'a :
‫ك ْال َح ْم ُد‬
َ ‫ َر َّب َنا َو َل‬,ُ‫َسم َِع هللاُ لِ َمنْ َحمِدَ ه‬
"Semoga Allah Swt mendengar orang yang memuji-Nya",
Tuhanku, dan segala puji itu hanyalah bagi Engkau."
10) Sujud pertama: meletakkan lutut terlebih dahulu baru
telapak tangan, kedua telapak tangan dengan jari-jari terbuka,
kedua lutut, dahi, hidung dan kedua jari-jari kaki menyentuh
pada tempat shalat dan jari-jari ditekuk menghadap kiblat,
serta merenggangkan tangan dari lambung. Bacaan yang
dibaca seperti berikut:
ْ ‫ِك اللَّ ُه َّم‬
‫اغ ِفرْ لي‬ َ ‫ك اللَّ ُه َّم َر َّب َنا َو ِب َحمْ د‬
َ ‫ُسب َْحا َن‬
"Maha Suci Engkau ya Allah Swt Tuhan kami, dan dengan
memuji Engkau ya Allah Swt, aku memohon ampun." Atau
membaca :
‫ان َرب َِّي اَأْلعْ َلى‬
َ ‫ُسب َْح‬
Yang Maha Tinggi"
11) Duduk antara dua sujud; pinggul di atas telapak kaki kiri
telapak kaki tegak, dan jari-jari kanan ditekuk menghadap
kiblat (duduk iftirasy). Bacaan yang dibaca seperti berikut
ْ ‫اللَّ ُه َّم‬
‫اغ ِفرْ لِي َوارْ َح ْمنِي َواجْ بُرْ نِي‬
‫َواهْ ِدنِي َوارْ ُز ْقنِي‬
"Ya Allah Swt ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku,
tunjukkanlah aku dan berilah aku rizki".
12) Sujud kedua: cara dan bacaan yang dibaca sama dengan
sujud pertama. Sujud kedua ini mengakhiri rakaat pertama.
b. Rakaat Kedua
1) Berdiri (qiyam). Rakaat kedua dimulai dengan berdiri
(qiyam) setelah sujud kedua dalam rakaat pertama. Gerakan
dan bacaan yang dibaca secara umum sama dengan rakaat
pertama. Akan tetapi, pada rakaat kedua do'a iftitah tidak
perlu dibaca.
2) Ruku', i'tidal, sujud pertama, duduk antara dua sujud, dan
sujud kedua: Gerakan dan bacaan sama dengan rakaat
pertama.
3) Duduk awal: pinggul di atas telapak kaki kiri, telapak kaki
tegak, dan jari-jari kanan ditekuk menghadap kiblat (duduk
iftirasy). Tangan kanan di atas paha kanan, jari-jari
menggenggam (kecuali telunjuk). Tangan kiri di atas paha
kiri, jari- jari terbuka dan rapi. Membaca tasyahud awal
ِ ‫ْك َأ ُّي َها ال َّن ِبيُّ َو َرحْ َم ُة‬
‫هللا َو َب َر َكا ُت ُه ال َّسالَ ُم‬ َ ‫ات السَّال ُم َع َلي‬ َّ ‫ات َو‬
ُ ‫الط ِّي َب‬ َّ ‫َّات هَّلِل ِ َوال‬
ُ ‫ص َل َو‬ ُ ‫ال َّت ِحي‬
‫ِين َأ ْش َه ُد أن ال إله إال هللاُ َوَأ ْش َه ُد َأنَّ م َُح َّم ًدا َع ْب ُدهُ َو َرسُولُ ُه‬
َ ‫َع َل ْي َنا َو َع َلى عِ َبا ِد هَّللا ِ الصَّالِح‬
"segala kehormatan, kebahagiaan, dan kebaikan adalah kepunyaan
Allah Swt. Semoga keselamatan bagi engkau ya Muhammad bersama
rahmat dan berkat Allah Swt. Semoga keselamatan pula bagi kami
dan hamba-hamba Allah Swt yang baik-baik. Aku bersaksi tiada
Tuhan selain Allah Swt, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu
hamba dan pesuruh-Nya."
4) Dilanjutkan membaca shalawat Nabi:
‫اركْ َع َلى‬ ِ ‫ال ِإب َْراهِي َم َو َب‬ ِ ‫ْت َع َلى ِإب َْراهِي َم َو‬َ ‫صلَّي‬
َ ‫ َك َما‬،ٍ‫آل م َُح َّمد‬ َ ‫اللَّ ُه َّم‬
ِ ‫ص َّل َع َلى م َُح َّم ٍد َو َع َلى‬
‫ك َحمِي ٌد َم ِجيد‬ َ ‫آل ِإب َْراهِي َم ِإ َّن‬
ِ ‫ت َع َلى إب َْراهِي َم َو‬ َ ‫ار ْك‬
َ ‫ َك َما َب‬,‫آل م َُح َّم ٍد‬
ِ ‫م َُح َّم ٍد َو‬
"Ya Allah Swt, semoga Engkau menambah rahmat kebahagiaan
kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaimana yang telah
Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan
berikanlah keberkahan atas Nabi Muhammad dan keluarganya,
sebagaimana Engkau telah memberikannya kepada Nabi Ibrahim dan
keluarganya. Sesungguhnya hanya Engkaulah Yang Maha Terpuji lagi
Maha Mulia."
Membaca do'a setelah tasyahud awal :
َ ‫اغفِرْ لِي َم ْغف َِرةٌ ِمنْ عِ ْند‬
‫ِك‬ ْ ‫ت َف‬َ ‫وب ِإاَّل َأ ْن‬
َ ‫الذ ُن‬ ُ ‫ْت َن ْفسِ ي‬
ُّ ‫ظ ْلمًا َك ِثيرً ا َواَل َي ْغفِ ُر‬ ُ ‫اللَّ ُه َّم ِإ ِّني َظ َلم‬
‫ك ْال َغفُو ُر الرَّ حِي ُم‬
َ ‫َوارْ َح ْمنِي ِإ َّن‬
"Ya Allah Swt, sungguh aku sudah banyak menganiaya diriku dan
tidak ada yang dapat mengampuni segala dosa, selain Engkau. Maka
ampunilah aku dengan ampunan dari sisi Mu, dan kasih sayangilah
aku karena Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
5) kemudian berdiri lagi untuk rakaat ketiga.

c. Rakaat ketiga
1) Berdiri (qiyam). Rakaat ketiga dimulai dengan berdiri (qiyam)
setelah tasyahud awal dalam rakaat kedua. Gerakan dan bacaan yang
dibaca secara umum sama dengan rakaat pertama. Akan tetapi, pada
rakaat ketiga tidak perlu membaca ayat atau surat lain (hanya
membaca surat al-Fatihah saja).
2) Ruku', i'tidal, sujud pertama, duduk antara dua sujud, dan sujud
kedua. Gerakan dan bacaan sama dengan rakaat pertama dan kedua.
3) Duduk akhir: pinggul menduduki tempat shalat, kaki kiri keluar
dari bawah kaki kanan, telapak kaki kanan ditegakkan, jari-jari
ditekuk menghadap kiblat (duduk tawaruk). Tangan kanan di atas
paha kanan, jari-jari menggenggam (kecuali telunjuk). Tangan kiri di
atas paha kiri, jari-jari terbuka dan rapi. Membaca tasyahud dan
shalawat seperti pada rakaat kedua, kemudian membaca do'a:
ِ ‫ب ْال َقب ِْر َو ِمنْ فِ ْت َن ِة ْال َمحْ َياء َو ْال َم َما‬
ِّ‫ت َو ِمنْ َشر‬ ِ ‫ب َج َه َّن َم َو ِمنْ َع َذا‬ َ ‫اللَّ ُه َّم ِإ ِّني َأع ُْو ُذ ِب‬
ٍ ‫ك ِمنْ َع َذا‬
ْ
ِ ِ‫فِ ْت َن ِة المَس‬
ِ َّ‫يح ال َّدج‬
‫ال‬
"Ya Allah Swt, aku berlindung kepada Engkau dari siksa jahannam,
dari siksa kubur, demikian pula dari fitnah hidup dan mati, serta dari
kejahatan fitnah Dajjal."
4) Salam: memalingkan (menoleh) muka ke kanan dan ke kiri sambil
membaca :
ِ ‫ال َّساَل ُم َع َل ْي ُك ْم َو َرحْ َم ُة‬
‫هللا َو َب َر َكا ُت ُه‬
"Keselamatan dan rahmat Allah Swt serta keberkahan-Nya semoga
tetap bagimu sekalian."
Tata cara shalat yang dijelaskan di depan adalah tata cara shalat
Magrib yang terdiri atas tiga rakaat. Untuk shalat Isya' Dhuhur dan
Ashar, pada rakaat ketiga setelah sujud kedua yang dilakukan berdiri
lagi untuk rakaat yang keempat.

Anda mungkin juga menyukai