KATA PENGANTAR
Dengan Memanjatkan Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT dan didorong oleh keinginan luhur untuk
menyerahkan laporan pertanggungjawaban dari SIDANG PLENO yang telah dilaksanakan pada
tanggal; 12 November 2022 Majelis Perwailan Kelas (MPK) maka disusunlah Laporan Kegiatan ini.
Tujuan Laporan ini adalah melaporkan kegiatan yang telah terlaksana selama kegiatan berlangsung.
Laporan Pertanggungjawaban ini kami buat sebagai hasil dari kerja kami selama kami mengawas
dalam SIDANG PLENO yang dilaksanakan oleh OSIS Periode 2022/2023. Dan dari semua program
kerja yang kami buat ada yang sudah kami laksanakan dan ada juga yang belum maksimal, sehingga
Laporan Pertanggungjawaban ini bisa di jadikan evaluasi selama mengurus satu periode.
Kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kapada akang teteh senior yang telah
membimbing kami selama sidang ini berlangsung, dewan Pembina yang telah membantu kami dan
pihak-pihak lain yang bersangkutan dan turut dalam membina kami selaku junior Majelis Perwakilan
Kelas. Demikian pengantar ini kami buat dengan sebenar-benarnya, apabila ada kesalahan akan
diperbaiki pada revisi berikutnya. Semoga apa yang telah kami lakukanbisa kiranya dicatat sebagai
amal kebaikan disisi-Nya. Atas perhatian dan kerjasama nya kami haturkan terimakasih.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
1.3 Deskripsi
1.4 Waktu dan Tempat
1.5 Sasaran Kegiatan
1.6 Susunan Kepanitiaan
1.7 Landasan Hukum
BAB II LAPORAN KEGIATAN
2.1 Laporan Keuangan
2.2 Uraian Keuangan
2.3 Laporan Program Kerja
2.4 Dokumentasi
BAB III PENUTUP
3.1 Saran
3.2 Kesimpulan
3.3 Progress
3.4 Penutup
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Mengatur mekanisme kerja dari organisasi itu sendiri.
3. AD/ART dijadikan sebagai dasar dalam membuat berbagai peraturan khusus lainnya yang
sangat dibutuhkan dalam menjalankan organisasi. Jika tidak ada yang perlu di lakukan
perevisian, AD/ART ini dapat menjelaskan bahwa tata kehidupan organisasi tersebut sudah
diatur secara jelas dan baik.
4. Menjadi pedoman utama setiap anggota dan juga pengelola dalam menjalankan teknis
organisasi, usaha, manajemen, serta finansial Organisasi Siswa Intra Sekolah.
1.3 Deskripsi
Sidang yang telah dilaksanakan adalah sidang pleno. Sidang ini dihadiri oleh seluruh
peserta sidang dan dipimpin oleh presidium siding, guna membahas serta memutuskan
segala sesuatu yang berhubungan dengan pengambilan keputusan organisasi. Persidangan
ini di definisikan sebagai suatu pertemuan formal untuk membahas suatu masalah tertentu
untuk menghasilkan sebuah keputusan dan dijadikan sebagai ketetapan bersama. Sidang
pleno serta pelantikan OSIS ini setidaknya dilaksanakan dalam satu tahun sekali sebagai
bukti resmi sebuah keputusan untuk satu tahun kedepannya.
Kegiatan ini ditujukan untuk seluruh siswa-siswi yang mengikuti organisasi OSIS dan
MPKyang telah dilaksanakan.
Kegiatan sidang ini dilaksanakan dari pukul 09.00 s/d selesai, terlaksana dengan baik meskipun
memiliki beberapa hambatan, diantaranya yakni kurang kedisplinan waktu dari pengurus OSIS
sehingga terjadi keterlambatan waktu dalam pelaksanaan sidang. Selain itu, terjadinya
miskomunikasi antar panitia sidang, sehingga terjadinya penambahan acara dari luar pendiskusian
panitia. Program kerja yang telah dilaksanakan ini yaitu mengawasi sidang pleno OSIS dan laporan
diterima oleh MPK namun perlu direvisi agar pelaporannya menjadi jelas, lengkap dan bisa di
pertanggungjawabkan.
2.4 Dokumentasi
BAB III
PENUTUP
3.1 Saran
● Harapan kami siswa-siswi calon pengurus OSIS lebih mendisiplinkan waktu dalam
melaksanakan sebuah kegiatan
● Harapan kami kedepannya akan ada dilakukannya evaluasi kinerja Majelis Perwakilan Kelas
SMA Negeri 2 Purwakarta untuk perbaikan atau peningkatan peran Majelis Perwakilan Kelas
di masa yang akan datang dan perlu adanya koordinasi kegiatan pengelolaan Sidang Pleno
tersebut.
● Kami harap, kedepannya semangat dari siswa-siswi anggota OSIS dan MPK lebih baik untuk
memperbaiki kesalahan-kesalahan yang lalu serta mempertahankan apa yang telah
direncanakan untuk kedepannya
● Harapan kami melalui tulisan ini juga dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan bagi
seluruh anggota OSIS dan MPK yang bermaksud mengadakan rapat ataupun
kegiatan-kegiatan lainnya dalam masalah yang sama dalam sidang ini sehingga tercipta
sebuah hasil yang lebih baik lagi.
● Harapan kami, sebagai kader pemimpin baru pengurus OSIS dan MPK bisa menjadi motivator
yang menyebabkan lahirnya keinginan dan semangat para siswa untuk berbuat serta
melakukan kegiatan bersama dalam mencapai tujuan.
● Kami harap, dengan penetapan baru pengurus OSIS 2023/2024 dapat menjadi wadah
kegiatan para siswa di sekolah bersamaan dengan jalur pembinaan yang lainnya untuk
mendukung tercapainya tujuan pembinaan kesiswaan.
3.2 Kesimpulan
• Untuk mempresentasikan program kerja Pengurus OSIS masa bakti 2023/2024 dalam satu tahun
kedepan.
• Meski memiliki beberapa kendala saat sidang berlangsung, kegiatan sidang tetap dilaksanakan
hingga selesai.
• Diharapkan untuk kedepannya diadakan evaluasi atau peningkatan kinerja dari pengurus baru
anggota MPK dengan perlu diadakannya koordinasi atau komunikasi satu sama lain agar menghindari
kesalahpahaman dan dari masalah-masalah yang tidak diinginkan.
3.3 Progress
3.4 Penutup
Catatan:
KENDALA:
1. Adanya panitia yang datang tidak tepat waktu/terlambat dan menghambat waktu kegiatan acara
untuk dimulai.
3. Adanya miskomunikasi antar panitia yang menyebabkan kegiatan acara tidak terlaksana sesuai
dengan susunan acara.
4. Sebagian mic untuk peserta sidang kehabisan baterai sehingga menghambat waktu saat sidang
berlangsung.
5. Dikarenakan cuaca yang tidak mendukung, mengharuskan seluruh acara diberhentikan dan
ditunda sampai dengan waktu yang telah ditentukan. Sehingga, seluruh peserta didik OSIS harus
menunggu sampai cuaca kembali membaik.
CARA MENGATASI:
1. Memberikan waktu yang lebih pada panitia yang datang tidak tepat waktu.
2. Mempersiapkan dan memastikan koneksi proyektor berjalan dengan baik sebelum acara dimulai.
3. Memperbaiki dan meningkatkan komunikasi yang baik antar panitia, memastikan bahwa susunan
acara sudah sesuai dan tidak adanya perubahan/penambahan acara diluar diskusi antar panitia.
5. Memberikan arahan kepada seluruh peserta didik OSIS menuju ruangan lain untuk menunggu
hingga acara dimulai kembali.