Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MATRIKULASI BIOSTATISTIK

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas dari Mata Kuliah Biostatistik yang
diampu oleh: Dr. Mitra, SKM., MKM

Disusun Oleh :

Kharisma Yuhana Fauziah

NIM: 2305039

PROGRAM STUDI MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS HANG TUAH PEKANBARU


2023
LATIHAN 1

Tentukan jenis variabel (observed/laten) dan skala pengukuran berikut ini :

No. Latihan Jenis variabel Skala


1. Asal wilayah (desa/kota) Observed Nominal
2. Intelegensi (IQ) Laten Interval
3. Hipertensi Laten Rasio
4. Anemia Observed Rasio
5. Status pekerjaan Observed Ordinal
6. Kebiasaan merokok Observed Ordinal
7. Status Gizi Laten Ordinal

LATIHAN 2

Guna mengetahui berapa rata-rata berat bayi baru lahir, dilakukan pengamatan terhadap bayi

yang lahir di rumah sakit di suatu Kabupaten. Bayi yang lahir dipilih secara random dari 3

rumah sakit. Hasilnya seperti berikut (berat dalam kg):

No RS_A RS_B RS_C


1 3,5 4,2 2,9
2 3,0 3,0 2,8
3 2,0 1,9 2,6
4 2,6 3,8 3
5 2,7 3,6 2,4
6 2,8 3,5 2,7
7 2,4 2,9 2,8
8 3,2 3,2 3,7
9 3,3 3,2 3,8
10 4,0 2,0 4,0
11 2,3 2,0 2,6
12 2,0 3,3 2,0
13 3,5 2,7 3,4
14 3,3 3,5 3,5
15 3,3 3,7 3,2
16 3,2 3,8 2,0
17 3,5 4,0 3,0
18 3,0 2,6 4,0
19 2,5 2,0 2,3
20 2,4 3,4 2,0
21 3,0 3,5 3,5
22 3,0 3,6 3,3
23 2,5 2,0 3,3
24 1,9 2,5 3,2
25 3,2 3,0 4,0
26 3,1 3,7 3,0
27 3,2 2,4 2,4
28 2,8 3,2 2,4
29 2,9 4,2 3,0
30 2,6 3,2 3,0
31 3,4 3,3
32 4,3 3,1
33 3,3
34 2,8
1. Tentukan berat lahir bayi di masing-masing rumah sakit ? (Mean & SD)

RS A RS B RS C
Mean 2,89 3,16 3,01
SD 0,50 0,68 0,57

2. Bila data ketiga rumah sakit disatukan, berapa rata-rata berat lahir bayi di Kabupaten

tersebut?

Rata – rata berat lahir bayi di Kabupaten adalah 3,02.

3. Hitung perkiraan rata-rata berat lahir di Kabupaten tsb dengan confidence interval

95%.

Tingkat Kepercayaan / Confidence Interval 95% rata – rata berat lahir di Kabupaten

adalah 2,90 – 3,14.

Bila untuk studi di atas, menurut aturan WHO ditentukan bahwa bayi yang lahir dengan berat

<2,5 kg dikategorikan BBLR. Hitunglah:

4. Berapa proporsi BBLR di masing-masing rumah sakit tersebut?

RS A RS B RS C
Jumlah BBLR 6 6 7
Proporsi 0,20 0,18 0,22

5. Berapa perkiraan proporsi BBLR di Kabupaten tsb dengan confidence interval 95%.
Tingkat Kepercayaan / Confidence Interval 95% proporsi BBLR di Kabupaten adalah

0,12 – 0,28

6. Sajikan hasilnya dalam Tabel yang memuat kelima informasi di atas (dalam satu tabel)

Tabel 1
Distribusi Berat Badan Bayi Baru Lahir di Kabupaten X terhadap XYZ
RS BBLR 95% CI FOR PROPORSI 95% CI FOR
MEAN ± SD MEAN BBLR PROPORTION
RS A 2,89 2,71 – 3,07 0,20 0,06 – 0,34
RS B 3,16 2,94 – 3,38 0,18 0,05 – 0,30
RS C 3,01 2,94 – 3,38 0,22 0,08 – 0,36
KABUPATEN 3,02 2,91 - 3,13 0,20 0,12 – 0,28
Rata – rata berat badan lahir di Kabupaten X adalah 3,02 kg. Kita percaya 95% rata-rata

berat badan bayi baru lahir di Kabupaten X berkisar antara 2,91 – 3,13 kg dengan

proporsi BBLR adala 0,2 atau 20%. Perkiraan BBLR di Kabupaten X berkisar 0,12 –

0,28 dengan tingkat kepercayaan 95%

LATIHAN 3

Suatu penelitian dilakukan untuk membandingkan pemberian suplementasi Fe + Asam Folat

(Kelompok A) dan Multi Micronutrient (Kelompok B) terhadap peningkatan kadar

hemogloblin pada ibu hamil. Data di bawah ini adalah hasil pengukuran kadar hemoglobin

(g/dl) sebelum dan 90 hari setelah pemberian suplemen pada masing-masing kelompok.
1. Apakah ada peningkatan kadar hemoglobin sebelum dan sesudah pemberian
suplementasi pada masing-masing kelompok? Lakukan uji statistik dengan nilai
alfa=0,05.
A. Kelompok A

KELOMPOK A
No Sebelum Sesudah d
1 10,5 10,6 0,1
2 9,5 9,5 0
3 9,6 9,5 -0,1
4 9,9 9,4 -0,5
5 11,5 12 0,5
6 11,6 12,5 0,9
7 10,7 10,8 0,1
8 11,2 11,5 0,3
9 10,5 11 0,5
10 9,2 9 -0,2
11 8,7 9,5 0,8
12 9,6 10,2 0,6
13 10,1 10,6 0,5
14 9,1 10,2 1,1
15 8,9 9 0,1
16 9,3 8,9 -0,4
Mean_d 0,27
SD 0,46
Uji T berpasangan 2,33
P Value 0,03

Keputusan: P Value < Alpha  Ho ditolak

Kesimpulan: Ada perbedaan kadar Hb sebelum dan sesudah pemberian

suplementasi Fe dan Asam Folat

B. Kelompok B

KELOMPOK B
No Sebelum Sesudah d
1 8,6 9,8 1,2
2 9,1 10,5 1,4
3 9,5 10,4 0,9
4 10,1 10,7 0,6
5 8,9 9,5 0,6
6 8,7 9,5 0,8
7 8,8 10,2 1,4
8 9,4 8,9 -0,5
9 9,6 9,6 0
10 10,3 10,6 0,3
11 10,5 11,1 0,6
Mean_d 0,66
SD 0,58
Uji T berpasangan 3,78
P Value 0,0036

Keputusan: P Value < Alpha  Ho ditolak

Kesimpulan: Ada perbedaan kadar Hb sebelum dan sesudah pemberian

suplementasi Multi Mikronutrien

2. Lakukanlah uji statistik untuk mengetahui apakah pada awal penelitian, sebelum

diberikan suplementasi, rata-rata kadar hemoglobin di kelompok A sama dengan

rata-rata kadar hemoglobin di kelompok B? Lakukan uji statistik dengan nilai

alfa=0,05.

SEBELUM INTERVENSI
NO KELOMPOK A KELOMPOK B
1 10,5 8,6
2 9,5 9,1
3 9,6 9,5
4 9,9 10,1
5 11,5 8,9
6 11,6 8,7
7 10,7 8,8
8 11,2 9,4
9 10,5 9,6
10 9,2 10,3
11 8,7 10,5
12 9,6
13 10,1
14 9,1
15 8,9
16 9,3
Mean 9,99 9,41
SD 0,92 0,66
Uji T Varians Sama 0,42
P Value 0,68

Keputusan: P Value > Alpha  Ho gagal ditolak atau Ho diterima


Kesimpulan: Tidak ada perbedaan kadar Hb sebelum diberikan suplementasi antara
Kelompok A dan Kelompok B

Anda mungkin juga menyukai