Hak Cipta pada Kementerian Pendidikan dan kebudayaan

Dilindungi Undang – Undang

MILIK NEGARA
TIDAK DIPERDAGANGKAN

Disklaimer : Buku ini merupakan buku guru berkebutuhan khusus yang

dipersiapkan pemerintah dalam rangka Implementasi Kurikulum 2013. Buku
guru iniditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian
Pendidikan dan kebudayaan dan dipergunakan dalam penerapan Kurikulum
2013 untuk Satuan Pendidikan Khusus. Buku ini merupakan dokumen yang
fleksibel yang senantiasa diperbaiki dan diperbaharui sesuai kondisi,
kemampuan dan kebutuhan peserta didik serta disesuaikan dengan perubahan
zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkan
kualitas buku ini.

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Indonesia Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Budaya Daerahku : Buku Guru/Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.2019
230 Halaman : Tema 7
Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SDLB Kelas II Tunarungu.
ISBN :

I. Budaya Daerahku. Judul 1 Seri

II. Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Penulis : Latifatur Rochmah, S.Pd, M.Pd
Penelaah Materi : Dr. Marlina, S.Pd, M.Si
Ilustrator : Toto Rianto
Setter : M. Fatkhur Rizaq
Penyelia Penerbitan : Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Diterbitkan Oleh : Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus
Pendidikan Dasar dan Menengah
Cetakan Ke 1 , 2019
Disusun dengan huruf Baar Metanoia, 12 pt

i
 Kata Sambutan

Kurikulum 2013 pendidikan khusus telah disusun melalui berbagai proses dan
tahapan dalam waktu yang relatif panjang. Pengembangan kurikulum
pendidikan khusus sejak tahun 2014, dalam perjalanannya mengalami
penyesuaian dan perubahan. Harmonisasi kurikulum pendidikan khusus yang
dilakukan antara Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus (d/h Direktorat
Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus) dan Badan Penelitian dan
Pengembangan Kemendikbud, perguruan tinggi, sekolah luar biasa, praktisi
pendidikan, serta pihak lain yang relevan, telah menghasilkan Peraturan
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 10/D/KR/2017
tentang Struktur Kurikulum, Kompetensi Inti-Kompetensi Dasar, dan Pedoman
Implementasi Kurikulum 2013 Pendidikan Khusus.

Salah satu komponen penting dalam proses pembelajaran adalah tersedianya

buku teks pelajaran yang sesuai dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar
serta karakteristik peserta didik berkebutuhan khusus. Direktorat Pembinaan
Pendidikan Khusus (d/h Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan
Layanan Khusus) dengan persetujuan dan dukungan dari Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, memiliki program untuk menyusun buku teks pelajaran pendidikan
khusus. Penyusunan buku teks pelajaran pendidikan khusus dilakukan secara
bertahap sesuai dengan pentahapan pelaksanaan Kurikulum 2013. Buku teks
pelajaran pendidikan khusus disusun untk kelas 1 s.d. VI jenjang SDLB, kelas VII
s.d IX SMPLB, dan kelas X, XI dan XII SMALB, ditambah beberapa buku mata
pelajaran yang tidak tergabung dalam tematik.

Buku yang disusun menggunakan pendekatan tematik dan berbasis aktivitas.

Tema-tema yang ada direncanakan sedemikian rupa adalah tema yang dekat
dengan kehidupan sehari-hari, supaya lebih mendekatkan peserta didik
dengan pembelajaran yang nyata dan pada akhirnya materi pembelajaran
diharapkan menjadi relative lebih mudah dipahami oleh peserta didik itu
sendiri. Proses pembelajaran sepenuhnya diarahkan pada pengembangan
sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara holistik/menyeluruh di mana
proses pembelajaran yang menyeluruh tersebut diharapkan dapat melahirkan
pribadi peserta didik yang utuh dan berkualitas. Buku ini merupakan buku teks
utama dalam pembelajaran dan sebagai salah satu sumber belajar kiranya
buku ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pendidik dan peserta didik serta
dapat dipadukan dengan sumber belajar lain yang relevan untuk mendukung
pengembangan pribadi peserta didik secara utuh.

Salah satu karakteristik Kurikulum 2013 Pendidikan Khusus adalah bahwa

pendidikan keterampilan memiliki porsi yang cukup besar dalam struktur
kurikulum. Porsi pendidikan keterampilan pada jenjang SDLB sebesar 40%,
SMPLB sebesar 50% dan pada jenjang SMALB sebesar 70%. Hal ini sejalan
dengan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah
Menengah Kejuruan dalam rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing

ii
Sumber Daya Manusia Indonesia. Dalam rangka revitalisasi pendidikan
keterampilan pada pendidikan khusus, dikembangkan 20 jenis Keterampilan
pilihan SMPLB dan SMALB, serta juga dilakukan penyusunan buku
keterampilan.

Buku teks pelajaran dan buku keterampilan pendidikan khusus disusun dengan
mempertimbangkan kondisi yang dimiliki peserta didik, sehingga aktivitas
pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kekhasan yang
dimiliki masing-masing peserta didik. Diharapkan buku keterampilan ini dapat
dimanfaatkan dengan baik oleh guru dan peserta didik serta dapat dipadukan
dengan sumber belajar yang lain untuk mendukung pengembangan pendidikan
keterampilan yang relevan. Di samping itu, buku ini juga dapat dimanfaatkan
oleh kepala sekolah, pengawas, orang tua, dan pihak-pihak yang
berkepentingan dalam rangka meningkatkan mutu layanan pendidikan bagi
siswa berkebutuhan khusus.

Kami menyampaikan terimakasih kepada para penyusun dan penelaah buku

serta seluruh pihak yang terlibat untuk setiap kerja keras, curahan ide dan
pemikiran yang pasti dilakukan dengan sepenuh hati, sehingga tercipta buku
teks pelajaran pendidikan khusus yang akan bermanfaat bagi pengembangan
potensi peserta didik berkebutuhan khusus.

Jakarta, 7 Oktober 2019

Direktur Pembinaan Pendidikan Khusus

Dr. Sanusi, M.Pd

NIP. 196204031982031003

iii
 Kata Pengantar

Puji Syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas karunia
yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Buku Guru Tematik
Terpadu Kurikulum Pendidikan Khusus 2013, Kelas 2 SDLB Tunarungu Tema 7 “
Budaya Daerahku “ dengan baik.
Buku ini diharapkan dapat menjadi petunjuk guru dalam penggunaan
buku siswa dalam proses belajar berbasis aktivitas. Penulisan buku ini mengacu
pada ketentuan serta disesuaikan dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar yang telah ditetapkan untuk Pendidikan Khusus.
Buku Guru memuat rencana pembelajaran berbasis aktivitas dan urutan
pembelajaran yang dinyatakan dalam kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan
siswa. Pencapaian kompetensi terpadu menuntut pendekatan pembelajaran
tematik terpadu, yaitu mempelajari semua muatan pelajaran secara terpadu
melalui tema-tema kehidupan yang dijumpai peserta didik sehari-hari. Siswa
diajak mengikuti proses pembelajaran transdisipliner yang menempatkan
kompetensi pembelajaran sesuai konteks siswa dan lingkungan. Materi-materi
berbagai muatan pelajaran dikaitkan satu sama lain sebagai satu kesatuan,
membentuk pembelajaran multidisipliner dan interdisipliner, agar tidak terjadi
tumpang tindih dan ketidak selarasan antar materi.
Pada intinya Buku Guru ini merupakan penjabaran dari hal-hal yang
harus dilakukan siswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan . Guru
dapat memperkaya pembelajaran dengan berkreasi dalam bentuk kegiatan lain
yang relevan dan bersumber pada lingkungan alam, sosial, dan budaya.
Diharapkan guru memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada
siswa tunarungu agar dapat mengeksplor kemampuannya dengan melibatkan
mereka pada aktivitas. Beri motivasi kepada siswa untuk mengenal dunia
melalui kemajuan teknologi agar siap menghadapi era perkembangan zaman.
Penulis menyadari bahwa buku ini masih banyak kekurangan, baik
substansi maupun teknis penulisannya. Untuk itu diharapkan kritik dan saran
dari semua pihak dalam rangka penyempurnaan buku ini.

Penulis

iv
 Daftar Isi

Daftar Isi ............................................................................................... iv

Daftar Gambar ..................................................................................... v
Daftar Tabel .......................................................................................... vi

Bagian I Petunjuk Umum

A. Deskripsi Buku Guru ................................................................. 1
B. Petunjuk Penggunaan Buku Guru .......................................... 1
C. Panduan Penilaian ................................................................... 4
1. Teknik dan Instrumen Penilaian Sikap ............................. 4
2. Teknik dan Instrumen Penilaian Pengetahuan ............... 7
3. Teknik dan Instrumen Penilaian Keterampilan ............... 8
D. Pengolahan Nilai ...................................................................... 10
E. Remedial dan Pengayaan ........................................................ 16
F. Interaksi dengan Orang Tua .................................................... 17
G. Peta Kompetensi Isi , Kompetensi Dasar, dan Indikator ......

Bagian II Petunjuk Khusus ..................................................................

Tema 7 Budaya Daerahku ...................................................................
Subtema 1 Lagu Daerahku ..................................................................
Subtema 2 Alat Musik Daerahku .......................................................
Subtema 3 Pakaian Daerahku ...........................................................
Subtema 4 Makanan Daerahku .........................................................

Glosarium ..............................................................................................
Daftar Pustaka .....................................................................................
Profil Penulis ........................................................................................
Profil Penelaah .....................................................................................

v
 Daftar Gambar

Gambar 1.1 Skema Penilaian Sikap ................................ 4

Gambar 1.2 Skema Penilaian Pengetahuan .................... 7

vi
 Daftar Tabel

Tabel 1.1 Teknik dan Instrumen Penilaian Sikap…….. 4

Tabel 1.2 Contoh Format Lembar Observasi Sikap........ 5

Tabel 1.3 Contoh Format Jurnal Perkembangan Sikap .
Tabel 1.4 Contoh Format Penilaian Diri ......................... 5
Tabel 1.5 Contoh Format Penilaian Diri
Menggunakan Skala Likert............................... 6
Tabel 1.6 Contoh Format Penilaian Antar Teman ......... 6
Tabel 1.7 Teknik, Instrumen dan Tujuan Penilaian
Pengetahuan...................................................... 7
Tabel 1.8 Teknik dan Instrumen Penilaian
Keterampilan ..................................................... 8
Tabel 1.9 Contoh Format Jurnal Pengamatan
Sikap Spiritual................................................... 10
Tabel 1.10 Contoh Format Rekap Jurnal Pengamatan
Sikap Spiritual.................................................... 11
Tabel 1.11 Contoh Format Jurnal Pengamatan
Sikap Sosial ........................................................ 12
Tabel 1.12 Contoh Format Rekap Jurnal Pengamatan
Sikap Sosial ....................................................... 12
Tabel 1.13 Contoh Rekap Penilaian Pengetahuan.......... 13
Tabel 1.14 Contoh Rubrik Keterampilan Berdiskusi ....... 15
Tabel 1.15 Lembar Monitoring dari Sekolah pada ..........
Orang Tua.......................................................... 18

vii
 PEMETAAN KI – KD KURIKULUM 2013
KELAS 2 SDLB TUNARUNGU
TEMA 7 : BUDAYA BANGSAKU
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 • Bahasa Indonesia
3.1 Mengidentifikasi 3.1.1 Mengidentifikasi teks lirik √
teks deskriptif lagu waktu hujan sore-sore.
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
malam, baik lisan
maupun tulis.
3.1.2 Mengidentifikasi arti lagu √
waktu hujan sore-sore
3.1.3 Menyebutkan nama √
peristiwa alam
3.1.4 Menyebutkan wujud benda √
cair
3.1.5 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang alat musik
angklung
3.1.6 Menyebutkan bahan yang √
digunakan untuk membuat
angklung
3.1.7 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang alat musik
kolintang
3.1.8 Menyebutkan bahan untuk √
membuat alat musik kolintang.
3.1.9 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang pakaian daerah
Nusa Tenggara Timur
3.1.10 Menyebutkan nama √
pakaian yang di gunakan untuk
perempuan.
3.1.11 Menyebutkan nama √
pakaian untuk laki-laki.
3.1.12 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang pakaian daerah
Makassar.
3.1.13 Menyebutkan nama √
pakaian daerah Makasaar untuk
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
perempuan.
3.1.14 Menyebutkan nama √
pakaian daerah Makassar untuk
laki-laki.
3.1.15 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang makanan khas
daerah Bukittinggi
3.1.16 Menyebutkan nama √
makanan khas daerah
Bukittinggi
3.1.17 Mengidentifikasi teks √
bacaan tentang makanan khas
daerah Bandung.
3.1.18 Menyebutkan nama √
makanan khas daerah Bandung.
4.1 Menyajikan hasil 4.1.1 Membaca lirik lagu Waktu √
identifikasi terhadap hujan sore-sore
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.2 Menceritakan arti dari lagu √
waktu hujan sore-sore
4.1.3 Menuliskan nama √
peristiwa alam.
4.1.4 Menunjukkan benda cair √
4.1.5 Membaca teks bacaan √
tentang alat musik angklung
4.1.6 Menuliskan bahan yang √
digunakan untuk membuat
angklung
4.1.7 Membaca tek bacaan √
tentang alat musik kolintang
4.1.8 Menuliskan bahan alat √
musik kolintang
4.1.9 Membaca teks bacaan √
tentang pakaian daerah Nusa
Tenggara Timur.
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4.1.10 Menuliskan nama √
pakaian yang digunakan untuk
perempuan.
4.1.11 Menuliskan nama pakaian √
yang digunakan untuk laki-laki.
4.1.12 Membaca teks bacaan √
tentang pakaian daerah
Makassar.
4.1.13 Menuliskan nama pakaian √
daerah Makassar untuk
perempuan.
4.1.14. Menuliskan nama pakaian √
daerah Makassar untuk laki-laki.
4.1.15 Membaca teks bacaan √
tentang makanan khas daerah
Bukittinggi
4.1.16 Menuliskan nama √
makanan khas daerah
Bukittinggi
4.1.17 Membaca teks bacaan √
tentang makanan khas daerah
Bandung.
4.1.18 Menuliskan nama √
makanan daerah Bandung
3.2 Memahami teks 3.2.1 Mengidentifikasi arti lagu √
cerita diri/ personal kampuang nan jauh di mato
sederhana tentang
keberadaan keluarga,
baik lisan maupun
tulisan
3.2.2 Mengidentifikasi lirik lagu √
kampuang nan jauh di mato
3.2.3 Menyebutkan asal √
kampung halaman
4.1 Menyajikan hasil 4.1.1 Membaca lirik lagu Waktu √
identifikasi terhadap hujan sore-sore
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
penggunaan kosakata
baku.
4.1.2 Menceritakan arti dari lagu √
waktu hujan sore-sore
4.1.3 Menuliskan nama √
peristiwa alam.
4.1.4 Menunjukkan benda cair √
2 • PPKn
3.1 Menjelaskan makna 3.1.1 Mengidentifikasi makna √
simbol sila simbol sila pertama
Pancasila dalam Pancasila
lambang Negara
Garuda Pancasila
melalui media.
3.1.2 Menyebutkan benda √
ciptaan Tuhan
3.1.3 Mengidentifikasi makna √
simbol sila ke dua Pancasila.
3.1.4 Menyebutkan contoh sikap √
yang sesuai dengan sila ke dua
Pancasila
3.1.5 Mengidentifikasi makna √
simbol sila ke tiga Pancasila.
3.1.6 Menyebutkan contoh sikap √
yang sesuai dengan sila ke tiga
Pancasila
4.1 Memaparkan secara 4.1.1 Menunjukkan simbol sila √
lisan makna bersatu pertama Pancasila
dalam keberagaman di
lingkungan sekitar
4.1.2 Memberi tanda gambar √
ciptaan Tuhan
4.1.3 Menceritakan makna √
simbol sila ke dua Pancasila.
4.1.4 Menunjukkan contoh sikap √
yang sesuai dengan sila ke dua
Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari.
4.1.5 Menunjukkan gambar √
sikap yang sesuai dengan sila ke
tiga Pancasila.
4.1.6 Menceritakan contoh sikap √
yang sesuai dengan sila ke tiga
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1. Menyetujui makna 2.1.1 Menunjukkan sikap √
simbol sila-sila menghargai benda ciptaan
Pancasila dalam Tuhan
lambang negara
Garuda Pancasila di
sekolah.
2.1.2 Menunjukkan sikap yang √
sesuai dengan sila ke dua
Pancasila
2.1.3 Menunjukkan sikap yang √
sesuai dengan sila ke tiga
Pancasila
1.1 Memahami 1.1.1 Menunjukkan sikap √
hubungan simbol mensyukuri hasil ciptaan Tuhan
pada lambang
negara dalam sila-
sila Pancasila
dengan rasa syukur
kepada Tuhan Yang
Maha Esa.
1.1.2 Menunjukkan rasa syukur √
kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas pemahaman makna simbol
Pancasila.
1.1.3 Menunjukkan rasa syukur √
kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas pemahaman makna simbol
sila ke tiga Pancasila
3.4 Menerapkan makna 3.4.1 Mengidentifikasi makna √
persatuan dalam persatuan
kehidupan di sekolah.
3.4.2 Menyebutkan contoh sikap √
persatuan di lingkungan.
4.4 Memaparkan secara 4.4.1 Menunjukkan pada gambar √
lisan makna bersatu makna bersatu dalam
dalam keberagaman di keberagaman di lingkungan
lingkungan sekitar. sekitar.

4.4.2 Menceitakan contoh sikap √

persatuan dalam kehidupan
sehari-hari.
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
2.4 Bersikap sesuai 2.4.1 Menunjukkan sikap bersatu √
makna bersatu dalam dalam keberagaman
keberagaman di sekolah
1.4 Mematuhi sikap 1.4.1 Menunjukkan sikap √
bersatu dalam mematuhi persatuan dalam
keberagaman di keberagaman.
sekolah.
3 • SBdP
3.1 Mengenal gambar 3.1.1 Mengidentifikasi pola √
ragam hias dengan ragam hias
pola dan pengulangan
sederhana.
3.1.2 Menyebutkan nama √
ragam hias.
3.1.3 Mengidentifikasi pola √
ragam hias
3.1.4 Menyebutkan motif √
ragam hias
3.1.5 Mengidentifikasi pola √
ragam hias
3.1.6 Menyebutkan motif √
ragam hias
3.1.7 Mengidentifikasi pola √
ragam hias
3.1.8 Menyebutkan motif √
ragam hias
4.1 Menggambar 4.1.1 Membuat gambar ragam √
ragam hias dengan hias motif awan
pola dan pengulangan
sederhana.
4.1.2 Memberi warna pada √
ragam hias.
4.1.3 Membuat gambar ragam √
hias motif bintang
4.1.4 Memberi warna ragam hias √
motif bintang
4.1.5 Membuat gambar ragam √
hias motif lingkaran
4.1.6 Memberi warna ragam √
hias motif lingkaran
4.1.7 Membuat gambar ragam √
hias motif rantai
4.1.8 Memberi warna ragam √
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
hias motif rantai
3.2 Mengenal bentuk 3.2.1 Menyebutkan bahan yang √
dengan media bahan di gunakan untuk membuat
lunak (tanah liat, clay, bentuk hewan
palstisin)
3.2.2 Mengidentifikasi bentuk √
hewan peliharaanan
3.2.3 Menyebutkan bahan yang √
di gunakan untuk membuat
bentuk pohon cemara dan
gunung
3.2.4 Mengidentifikasi bentuk √
cemara dan gunung
3.2.5 Menyebutkan bahan yang √
digunakan untuk membuat
bentuk angklung
3.2.6 Mengidentifikasi bentuk √
dari angklung
3.2.7 Menyebutkan bahan yang √
di gunakan untuk membuat
bentuk macam-macam pohon
3.2.8 Mengidentifikasi bentuk √
macam-macam pohon.
3.2.9 Menyebutkan bahan yang √
di gunakan untuk membuat
bentuk alat musik gong
3.2.10 Mengidentifikasi bentuk √
alat musik gong
3.2.11 Menyebutkan bahan √
yang di gunakan untuk
membuat bentuk pohon
bambu.
3.2.12 Mengidentifikasi bentuk √
pohon bambu.
3.2.13Menyebutkan bahan √
yang digunakan untuk
membuat bentuk topi Ti’I
langga
3.2.14 Mengidentifikasi bentuk √
dari topi Ti’I langga
3.2.15 Menyebutkan bahan √
yang digunakan untuk
membuat bentuk pohon
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
singkong
3.2.16 Mengidentifikasi bentuk √
dari pohon singkong
3.2.17 Menyebutkan bahan √
yang digunakan untuk
membuat bentuk peuyeum
3.2.18 Mengidentifikasi bentuk √
peuyeum
3.2.19 Menyebutkan bahan √
yang digunakan untuk
membuat bentuk ikan
3.2.20Mengidentifikasi bentuk √
ikan yang akan dibuat.
3.2.21 Menyebutkan bahan √
yang di gunakan untuk
membuat ayam.
3.2.22 Mengidentifikasi bentuk √
ayam yang akan dibuat.
4.2 Membentuk 4.2.1 Menyiapkan bahan yang √
dengan bahan lunak akan digunakan
(tanah liat, clay ,
palstisin )
4.2.2 Membuat bentuk hewan √
dengan bahan lunak
4.2.3 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan pohon cemara
dan gunung
4.2.4 Membuat bentuk pohon √
cemara dan gunung dengan
bahan lunak.
4.2.5 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan
4.2.6 Membuat bentuk √
angklung dengan bahan lunak
4.2.7 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan
4.2.8 Membuat bentuk √
macam-macam pohon dengan
bahan lunak
4.2.9 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat bentuk alat musik
gong
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4.2.10 Membuat bentuk alat √
musik gong dengan bahan
lunak.
4.2.11. Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk membuat
bentuk pohon bambu.
4.2.12 Membuat bentuk pohon √
bambu dengan bahan lunak.
4.2.13 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat topi Ti’I langga
4.2.14 Membuat bentuk topi Ti’I √
langga dengan bahan lunak
4.2.15 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat bentuk pohon
singkong
4.2.16 Membuat bentuk pohon √
singkong dengan bahan lunak
4.2.17. Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat bentuk peuyeum
4.2.18. Membuat bentuk √
peuyeum dari bahan lunak
4.2.19 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat bentuk ikan
4.2.20 Membuat kreasi bentuk √
ikan dari bahan lunak.
4.2.21 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
membuat bentuk ayam
4.2.22 Membuat kreasi bentuk √
ayam dari bahan lunak.
3.5. Mengenal 3.5.1 Menyebutkan bahan √
kerajinan dari bahan yang di gunakan untuk
alam membuat kreasi bunga.
3.5.2 Mengidentifikasi bentuk √
kreasi bunga dari biji jagung
kering
3.5.3 Menyebutkan bahan √
yang di gunakan untuk
membuat kreasi bunga
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
3.5.4 Mengidentifikasi bentuk √
kreasi bunga dari pelepah
pisang kering
4.5.Membuat karya 4.5.1. Menyiapkan bahan yang √
kerajinan dari bahan akan digunakan untuk membuat
alam kreasi bunga
4.5. 2 Membuat bentuk kreasi √
bunga dari biji jagung kering
4.5.3. Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk membuat
kreasi bunga
4.5.4 Membuat bentuk kreasi √
bunga dari pelepah pisang
kering
3.6. Mengenal 3.6.1 Menyebutkan bahan yang √
kerajinan manik- digunakan untuk meronce
manik manik-manik
3.6.2 Mengidentifikasi bentuk √
dalam meronce manik-manik.
3.6.3 Menyebutkan bahan yang √
digunakan untuk meronce
manik-manik.
3.6.4 Mengidentifikasi cara √
untuk meronce manik-manik
3.6.5 Menyebutkan bahan yang √
di gunakan untuk membuat
hiasan baju dengan meronce
manik-manik.
3.6.6 Mengidentifikasi bentuk √
hiasan pada baju dengan
manik-manik
4.6. Membuat karya 4.6.1. Menyiapkan bahan yang √
kerajinan dengan akan digunakan untuk
teknik meronce. meronce manik-manik.

4.6.2. Membuat macam- √

macam bentuk dalam
meronce.
4.6.3 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
meronce manik-manik
4.6.4 Meronce gelang manik- √
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
manik.
4.6.5 Menyiapkan bahan yang √
akan digunakan untuk
meronce manik2.
4.6.6 Membuat hiasan baju √
dengan meronce manik-manik
4 • Matematika
3.1. Memahami 3.1.1 Mengidentifikasi √
pengurangan bilangan pengurangan bilangan dengan
asli sampai 20 menggunakan benda di
menggunakan media lingkungan sekitar
benda-benda di
lingkungan sekitar.
3.1.2 Menyebutkan hasil √
pengurangan dengan
menggunakan benda di sekitar
3.1.3 Mengidentifikasi √
pengurangan bilangan sampai
20 dengan menggunakan
media gambar telur
3.1.4 Menyebutkan hasil √
pengurangan sampai 20 dengan
menggunakan media gambar
telur
4.1. Melakukan operasi 4.1.1 Mengerjakan operasi √
hitung pengurangan hitung pengurangan dengan
bilangan asli sampai 20 menggunakan benda di sekitar
menggunakan media
benda-benda di
lingkungan sekitar.
4.1.2 Menuliskan hasil √
pengurangan dengan
menggunakan benda di
sekitar.
4.1.3 Mengerjakan operasi √
hitung pengurangan bilangan
asli sampai 20 dengan
menggunakan media gambar
telur
4.1.4 Menuliskan hasil √
pengurangan bilangan asli
sampai 20 dengan
menggunakan media gambar
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
telur
3.5 Memhami 3.5.1 Mengidentifikasi tinggi √
perbandingan ukuran rendah suatu benda
panjang
menggunakan ukuran
tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih
pendek)
3.5.2 Menyebutkan tinggi rendah √
suatu benda
3.5.3 Mengidentifikasi panjang √
pendek suatu benda
3.5.4 Menyebutkan panjang √
pendek suatu benda
3.5.5 Mengidentifikasi √
perbandingan ukuran panjang
dengan ukuran tidak baku.
3.5.6 Menyebutkan hasil √
perbandingan ukuran panjang
dengan ukuran tidak baku.
4.5. Membandingkan 4.5.1 Membandingkan tinggi √
ukuran panjang rendah suatu benda
menggunakan ukuran
tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
(lebih panjang, lebih
pendek).
4.5.2 Menunjukkan tinggi √
rendah suatu benda
4.5.3 Membandingkan panjang √
pendek suatu benda
4.5.4 Menunjukkan panjang √
pendek suatu benda.
4.5.5 Membandingkan ukuran √
panjang suatu benda dengan
menggunakan ukuran tidak
baku
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4.5.6 Menuliskan hasil √
pengukuran panjang benda
dengan menggunakan ukuran
tidak baku
5 • PJOK
3.1 Memahami 3.1.1 Mengidentifikasi √
prosedur gerak dasar permaian sederhana
non lokomotor sesuai
dengan konsep tubuh,
ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
berbagai bentuk
permainan sederhana
dan atau tradisional
3.1.2 Menyebutkan cara bermain √
holahop.
4.1 Mempraktikkan 4.1.1 Menunjukkan permainan √
gerak dasar non- sederhana
lokomotor sesuai
dengan konsep tubuh,
ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
berbagai bentuk
permainan sederhana
dan atau tradisional.
4.1.2 Menpraktekkan permainan √
holahop
3.4. Memahami 3.4.1 Mengidentifikasi permaian √
prosedur menggunakan sederhana
gerak dasar lokomotor,
non lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan , dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam
aktivitas air.
3.4.2 Menyebutkan cara bermain √
rangku alu.
3.4.3 Mengidentifikasi permaian √
sederhana
3.4.4 Menyebutkan cara bermain √
kerapan sapi
3.4.5 Mengidentifikasi permaian √
No Kompetensi Dasar Indikator Sub Tema 1 Sub Tema 2 Sub Tema 3 Sub Tema 4
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
sederhana dari daerah lombok
3.4.6 Menyebutkan cara bermain √
ketik kuda
4.4.Mempraktikkan 4.4.1 Mempraktekkan gerakan √
menggunakan gerak lokomotor
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam
aktivitas.
4.4.2 Menpraktekkan permainan √
rangku alu
4.4.3 Mempraktekkan gerakan √
lokomotor
4.4.4 Menpraktekkan permainan √
kerapan sapi
4.4.5 Mempraktekkan gerakan √
lokomotor pada permaianan
ketik kuda.
4.4.6 Menpraktekkan permainan √
ketik kuda
 BAGIAN 1
PETUNJUK UMUM

A. Deskripsi Buku Guru

Buku ini disusun sebagai contoh agar guru mendapat gambaran yang jelas
dan rinci dalam penggunaan Buku Siswa Tunarungu Kelas II Tema 7 Budaya
Daerahku. Pembelajaran Tema 7 “Budaya Daerahku” lebih ditekankan pada
Budaya yang terkait untuk mempersiapkan siswa mandiri dan mampu
melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri.
Di dalam Buku Guru disediakan pemetaan Kompetensi Inti (KI),
Kompetensi Dasar(KD), dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) dan ruang
lingkup pembelajaran tema 7 “Budaya Daerahku”. Guru dapat menggunakan
materi dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) yang disesuaikan dengan
karakteristik siswa.
Pada kegiatan langkah–langkah pembelajaran disajikan kegiatan sesuai
langkah-langkah yang terdapat pada Buku Siswa. Langkah-langkah kegiatan ini
merupakan contoh, bukan satu ketentuan yang mutlak harus di lakukan oleh
guru. Guru kelas diberikan kesempatan untuk mengembangkan dan berinovasi
serta menentukan strategi dan metode pembelajaran yang sesuai kondisi siswa.
Melalui Buku Guru ini diharapkan guru mendapatkan kemudahan dalam
pemahaman tentang cara pembelajaran, menilai, melakukan remidi, pengayaan,
serta interaksi dengan orang tua siswa.

B. Petunjuk Penggunaan Buku Guru

Buku panduan guru memiliki dua fungsi, yaitu sebagai petunjuk
penggunaan buku siswa dan sebagai contoh acuan kegiatan pembelajaran di
kelas. Mengingat pentingnya buku ini, disarankan memperhatikan hal-hal
sebagai berikut.
1. Bacalah halaman demi halaman dengan teliti.
2. Pahamilah setiap Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian
Kompetensi yang dikaitkan dengan tema.
3. Upayakan untuk mencakup Kompetensi Inti (KI) I dan (KI) II dengan
kegiatan pembiasaan, keteladanan, dan budaya sekolah.
4. Dukunglah ketercapaian Kompetensi Inti (KI) I dan (KI) II dengan kegiatan
pembiasaan, keteladanan, dan budaya sekolah.

1
5. Cocokkanlah setiap langkah kegiatan yang berhubungan dengan buku
siswa sesuai dengan halaman yang dimaksud.
6. Mulailah setiap kegiatan pembelajaran dengan memberikan pengantar
sesuai tema pembelajaran. Lebih baik lagi jika dilengkapi dengan kegiatan
pembukaan yang menyenangkan dan membangkitkan rasa ingin tahu
siswa. Misalnya bercerita, mengajukan pertanyaan yang menantang,
menunjukkan gambar dan sebagainya. Demikian juga pada saat menutup
pembelajaran. Pemberian pengantar pada setiap perpindahan subtema
dan tema, menjadi faktor yang sangat penting untuk memaksimalkan
manfaat dan keberhasilan pendekatan tematik terpadu yang diuraikan
dalam buku ini.
7. Kembangkan ide-ide kreatif dalam memilih metode pembelajaran.
Temukan juga kegiatan alternatif apabila kondisi yang terjadi kurang
sesuai dengan perencanaan (misalnya, siswa tidak dapat mengamati
tanaman diluar pada saat hujan).
8. Pilihlah beragam strategi pembelajaran yang akan dikembangkan
(misalnya siswa bermain peran, mengamati, bertanya, bercerita, dan
menggambar), selain melibatkan siswa secara langsung, diharapkan
melibatkan warga sekolah dan lingkungan sekolah.
9. Guru diharapkan mengembangkan :
a. Metode pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan
Menyenangkan (PAIKEM).
b. Keterampilan bertanya yang berorientasi pada kemampuan berpikir
tingkat tinggi.
c. Keterampilan membuka dan menutup pembelajaran, dan
d. Keterampilan mengelola kelas dan pajangan kelas.
10. Gunakan media atau sumber belajar alternatif yang tersedia di lingkungan
sekolah.
11. Pada semester I dan semester II, terdapat 8 tema. Pada tema 1 sampai
tema 7 terdiri dari 4 subtema, pada tema 8 terdiri dari 3 subtema .
Masing-masing subtema diuraikan menjadi 5 pembelajaran. Setiap
pembelajaran diharapkan selesai dalam 1 hari.
12. Perkiraan alokasi waktu dapat merujuk paada struktur kurikulum.
Meskipun demikian, alokasi waktu menurut muatan pelajaran hanyalah
petunjuk umum. Guru diharapkan menentukan sendiri alokasi waktu

2
 berdasarkan situasi dan kondisi di sekolah dan pendekatan tematik
terpadu.
13. Pada akhir subtema buku tema, dilengkapi dengan bahan-bahan latihan
yang sejalan dengan pencapaian kompetensi. Meskipun demikian guru
dianjurkan untuk menambah bahan-bahan latihan bagi siswa dari
sumber-sumber yang lain.
14. Hasil karya siswa dan bukti penilaiannya dapat dimasukkan ke dalam
portofolio siswa.
15. Sebagai upaya perbaikan diri, buatlah catatan ayo renungkan setelah satu
subtema selesai . Misalnya faktor-faktor yang menyebabkan pembelajaran
berlangsung dengan baik, kendala-kendala yang dihadapi, dan ide-ide
kreatif untuk pengembangan lebih lanjut.
16. Libatkan semua siswa tanpa kecuali dan yakini bahwa setiap siswa
mampu dalam keunikan masing-masing. Dengan demikian pemahaman
tentang kecerdasan majemuk, gaya belajar siswa dan beragam faktor
penyebab efektifitas dan kesulitan belajar siswa sangat dibutuhkan.
17. Demi pencapaian tujuan pembelajaran, diperlukan komitmen guru untuk
mendidik sepenuh hati( antusia, kreatif, penuh cinta, dan kesabaran ).

Kegiatan Bersama Orang Tua

Secara khusus disetiap akhir pembelajaran pada Buku Siswa terdapat ikon
“Kerjasama dengan Orang Tua “ ini berisi informasi tentang materi yang
dipelajari dan aktivitas belajar yang dapat dilakukan siswa bersama orang tua di
rumah, serta saran agar anak dan orang tua dapat belajar dari lingkungan .
Orang tua diharapkan berdiskusi dan terlibat dalam aktivitas belajar anak

Beberapa singkatan nama muatan pelajaran dan kepanjangannya

1. SBdP : Seni Budaya dan Prakarya
2. PPKn : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. PJOK : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
C. Panduan Penilaian
1. Teknik dan Instrumen Penilaian Sikap
Penilaian sikap merupakan kegiatan untuk mengetahui perilaku siswa
pada saat pembelajaran dan di luar pembelajaran, yang dilakukan untuk

3
pembinaan perilaku dan karakter siswa seperti jujur, disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli, dan percaya diri.
Penilaian sikap dilakukan secara berkelanjutan dan komprehensif
oleh guru mata pelajaran dan guru kelas dengan menggunakan observasi
dan informasi lain yang valid dan relevan dari berbagai sumber. Informasi
tersebut harus ditindak lanjuti oleh pendidik.
Skema penilaian sikap dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar: 1.1 Skema Penilaian Sikap

Tabel 1.1. Teknik dan Instrumen Penilaian Sikap

Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Keterangan
Observasi Daftar cek Dilakukan selama
skala penilaian sikap proses pembelajaran
Penilaian diri Daftar cek Dilakukan pada akhir
skala penilaian sikap semester
Penilaian antar Daftar cek Dilakukan pda akhir
teman skala penilaian sikap semester, dilakukan
setelah pembelajaran
Jurnal Catatan pendidik Berupa catatan guru
tentang sikap dan tentang sikap dan
perilaku positif atau perilaku positif atau
negatif, selama dan di negatif siswa yang
luar proses tidak berkaitan
pembelajaran dengan mata
pelajaran.

Nilai akhir yang diperoleh untuk kompetensi sikap diambil

dari nilai modus ( nilai yang terbanyak muncul )

4
 Tabel 1.2. Contoh Format Lembar Observasi Sikap
Nama :…
Kelas :…
Pelaksanaan pengamatan :…
No Aspek yang Tanggal Catatan Guru
dikembangkan
1
2
3

Tabel 1.3: Contoh Format Jurnal Pengembangan Sikap

Nama Satuan Pendidikan :…
Kelas / semester :…
Tahun Ajaran :…
No Waktu Nama Catatan Nilai Karakter Tindak Hasil
siswa Perilaku Utama Operasional Lanjut
Karakter

Tabel 1.4. Contoh Format Penilaian Diri

Nama :…
Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…
Berilah tanda () pada kolom “Ya “ atau ‘Tidak” sesuai dengan keadaan dirimu
yang sebenarnya.

No Pernyataan Ya Tidak
1 Saya selalu berpamitan kepada orang tua
ketika hendak pergi

5
 Tabel 1.5. Contoh Format Penilaian Diri menggunakan skala Likert
Nama :…
Kelas / Semester : …
Petunjuk :
1. Bacalah baik-baik setiap pernyataan
2. Berilah tanda () pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu yang
sebenarnya.
Keterangan angka pada setiap kolom sebagai berikut :
4 artinya selalu; 3= sering; 2 = jarang; dan 1 = tidak pernah.
No Pernyataan Skor
1 2 3 4
1
2
3

Tabel 1.6. Contoh Format Penilaian Antar Teman

Nama teman yang dinilai :…
Nama penilai :…
Kelas / Semester :…
Petunjuk :
1. Amatilah perilaku temanmu selama bermain
2. Berilah tanda () pada kolom “ Ya” atau “ Tidak” sesuai keadaan teman
kalian yang sebenarnya.
No Pernyataan Ya Tidak
1 Teman saya selalu mengembalikan mainan
pada tempatnya

2 . Teknik dan Instrumen Penilaian Pengetahuan

Teknik penilaian pengetahuan dapat digambarkan pada skema berikut

6
 Gambar 1.2 Skema Penilaian Pengetahuan

Tabel 1.7. Teknik, Instrumen dan Tujuan Penilaian Pengetahuan

Teknik Bentuk Instrumen Tujuan

Tes Tertulis Benar-Salah Mengetahuai penguasaan

Menjodohkan pengetahuan siswa untuk
Pilihan Ganda perbaikan proses pembelajaran
Isian / melengkapi dan / atau pengambilan nilai
Uraian

Tes Lisan Tanya Jawab Mengecek pemahaman siswa

untuk perbaikan proses
pembelajaran.

Penugasan Instrumen Penugasan berupa Memfasilitasi penguasaan

pekerjaan rumah dan / atau
proyek yang dikerjakan secara
individu atau kelompok sesuai
dengan karakteristik tugas
pengetahuan (bila diberikan
selama proses pembelajaran )
atau mengetahui penguasaan
pengetahuan ( bila diberikan
pada akhir pembelajaran )

Portofolio Sampel pekerjaan siswa Sebagai bahan bagi guru untuk

terbaik yang diperoleh dari mendeskripsikan capaian
penugasan dan tes tertulis pengetahuan di akhir semester

Nilai akhir untuk kompetensi pengetahuan diambil dari nilai

rerata kompetensi pengetahuan

Tes tertulis dalam bentuk soal

Penilaian dilakukan dengan cara menghitung jumlah jawaban benar dari soal
yang tersedia.

7
Skor maksimal : 100
Penilaian : Skor yang diperoleh X 100
Skor Maksimal

3. Teknik dan Instrumen Penilaian Keterampilan

Penilaian kompetensi keterampilan meliputi abstrak dan keterampilan
konkret. Keterampilan abstrak cenderung pada keterampilan mengamati,
menanya, mengolah, menalar, dan mengkomunikasikan yang lebih dominan
pada kemampuan mental (berpikir). Keterampilan konkret cenderung pada
kemampuan fisik seperti menggunakan alat, mencoba, membuat,
memodifikasikan, dan mencipta dengan bantuan alat.
Adapun teknik dan bentuk instrumen penilaian keterampilan dapat
disajikan melalui tabel berikut ini.
Tabel 1.8. Teknik dan Instrumen Penilaian Keterampilan
Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Penilaian
Unjuk kerja/ • Daftar cek, dengan Penilaian unjuk
kinerja / menggunakan daftar cek, kerja/kinerja/ praktik
praktik siswa mendapat nilai bila disebut juga penilaian tugas
kriteria penguasaan yang dilakukan dengan cara
kompetensi tertentu dapat mengamati kegiatan siswa
diamati oleh penilai. dalam melakukan sesuatu.
• Skala Penilaian Peniliaian ini cocok
Penilaian kinerja yang digunakan untuk menilai
menggunakan skala ketercapaian komptensi
penilaian memungkinkan yang menuntut
penilai memberi nilai siswamelakukan tugas
tengah terhadap tertentu.
penguasan kompetensi Penilaian Tugas adalah
tertentu. penilaian atas proses dan
hasil pengerjaan tugas yang
dilakukan langsung secara
individu atau kelompok

Proyek • Penilaian proyek dilakukan Penilaian proyek dapat

mulai dari perencanaan,
pelaksanaan, sampai
pelaporan.
• Untuk menilai setiap tahap
perlu disiapkan kriteria
penilaian atau rubrik
digunakan untuk
mengetahui pemahaman,
mengaplikasi, menyelidiki
dan menginformasikan
suatu hal secara jelas.

Produk • Daftar cek atau skala Penilaian produk menilai

8
 penilaian ( rubrik) kemampuan peserta didik
membuat produk-produk /
karya kerajinan, teknologi,
dan seni.

Portofolio • Daftar cek atau skala Penilaian portofolio pada

penilaian ( rubrik) dasarnya menilai karya-
karya peserta didik secara
individu pada satu periode
untuk suatu mata pelajaran

Tertulis • Tes tertulis, daftar cek atau Penilaian tertulis juga

skala penilaian ( rubrik)
digunakan untuk menilai
kompetensi keterampilan,
seperti menulis karangan,
menulis laporan dan menulis
surat, laporan keuangan dan
sebagainya.

Nilai akhir untuk kompetensi keterampilan diambil dari rerata

nilai optimal kompetensi ( nilai tertinggi yang dicapai )

Penilaian Portofolio

Portofolio untuk penilaian keterampilan merupakan kumpulan sampel karya

terbaik dari KD pada KI-4. Portofolio setiap siswa disimpan dalam suatu folder (
map) dan diberi tanggal pengumpulan oleh guru.
Portofolio dapat disimpan dalam bentuk cetakan dan / atau elektronik. Pada
akhir suatu semester kumpulan sampel karya tersebut digunakan sebagai bahan
untuk mendeskripsikan pencapaian keterampilan secara deskriptif.
Portofolio keterampilan tidak diskor lagi dengan angka.
Berikut adalah contoh ketentuan dalam penilaian keterampilan dengan
portofolio :
a. Karya asli peserta didik.
b. Karya yang dimasukkan dalam portofolio disepakati oleh siswa dan guru.
c. Guru menjaga kerahasiaan portofolio.
d. Guru dan siswa mempunyai rasa memilik terhadap dokumen portofolio
e. Karya yang dikumpulkan sesuai dengan KD. Setiap pembelajaran KD dari
KI-4 berakhir, karya terbaik dari KD tersebut ( bila ada ) dimasukkan ke
dalam portofolio.

9
D. Pengolahan Nilai
1. Sikap Spiritual (KI-1)
a. Relegius, diantaranya : beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, taat beribadah, bersyukur, berdoa sebelum dan sesudah
melakukan kegiatan , dan lain-lain.
b. Integritas, diantaranya : jujur, rendah hati, santun, tanggung jawab,
keteladanan, komitmen moral, cinta kebenaran, menepati janji, anti
korupsi, dan lain-lain.

Satuan Pendidikan dapat merumuskan dan mengembangkan

nilai operasional dan nilai karakter sikap spiritual tersebut
secara bersama-sama.

Tabel 1.9. Contoh Format Jurnal Pengamatan Sikap Spiritual (KI-1)

Nama Satuan Pendidikan: …

Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…
No Wak Nama Catatan Nilai Karakter Tindak Hasil
tu Siswa Perilaku Utama Opera Lanjut
Karak sional
ter
1 23/4 Mila Selalu tepat Religiu Ketaatan
/2019 waktu dalam s beriba
menjalankan dah
Ibadah
2 28/4 Bima Mengobrol Religiu Berdoa Menaseha Sudah
/2019 pada saat s ti agar beru
berdoa tidak bah.
ngobrol Tidak
lagi. terlihat
Hari ngobrol
berikutnya lagi
diminta ketika
untuk berdoa
memimpin
doa di
kelas
3 20/5 Josep Ada atau integri Tang
/2019 tidak ada tas gung
guru selalu jawab
membuang
sampah
pada
tempatnya

10
 dst

Tabel 1.10. Contoh format Rekap Jurnal Pengamatan Sikap Spiritual (KI-1)
Nama Siswa : Mila
Kelas / semester : …. /…..
Tahun Ajaran :…

No Waktu Catatan Nilai Karakter Tindak Hasil

Perilaku Utama Operasional Lanjut
Karakter
1 23/4 Selalu tepat Religius Ketaatan
/2019 waktu dalam Beribadah
menjalankan
ibadah

2 28/4 Membuang Religius Bersyukur Menceri Sudah

/2019 makanan yang takan mampu
masih layak peristiwa mening
dimakan yang Katkan
menyen Perilaku
tuh hati syukur
3 20/5 Menemukan Integritas Jujur
/2019 uang di
lingkungan
sekolah dan
menyerahkan
kepada guru
kelasnya

Deskripsi Raport

Mila taat beribadah, jujur dalam berperilaku, dan sudah

mampu meningkatkan perilaku syukur

2. Sikap Sosial (KI-2)

a. Nasionalis, diantaranya : cinta tanah air, semangat kebangsaan,
menghargai kebhinekaan, menghayati lagu nasional dan lagu daerah,
cinta produk Indonesia, cinta damai, rela berkorban, taat hukum, dan
lain-lain.
b. Kemandirian, diantaranya : disiplin, rasa percaya diri, rasa ingin tahu,
tangguh, bekerja keras, mandiri, kreatif-inovatif, pembelajar sepanjang
hayat, dan lain-lain.
c. Gotong Royong, diantaranya : suka menolong, bekerja sama, peduli
sesama, peduli lingkungan, kebersihan dan kerapihan, kekeluargaan,
aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, dan lain-lain.

11
 d. Integritas, diantaranya : jujur, rendah hati, santun, tanggung jawab
keteladanan, komitmen moral, cinta kebenaran, menepati janji, anti
korupsi, dan lain-lain.

Satuan Pendidikan dapat merumuskan dan mengembangkan

nilai operasional dan nilai karakter sikap sosial tersebut secara
bersama-sama.

Tabel 1.11. Contoh Format Jurnal Pengamatan Sikap Sosial (KI-2)

Nama Satuan Pendidikan : ….

Kelas / Semester : ….
Tahun Ajaran : ….

No Wak Nama Catatan Nilai Karakter Tindak Hasil

tu Siswa Perilaku Utama Opera Lanjut
Karak sional
ter
1 23/4 Mila Terlambat Kema Disiplin Dinasehati Masih
/2019 datang ke ndiri agar belum
sekolah an datang beru
lebih awal. bah
Bima Datang ke Kema Disiplin
sekolah ndiri
paling awal an
3 20/5 Josep Meminta integri Jujur
/2019 maaf karena tas
lupa
membawa
alat untuk
menggam
bar
dst

Tabel 1.12. Contoh Format Rekap Jurnal Pengamatan Sikap Sosial (KI-2)
Nama Siswa : Ali
Kelas/Semester : … / …
Tahun Ajaran : …

No Waktu Catatan Nilai Utama Karakter Tindak Hasil

Perilaku Karakter Operasional Lanjut
1 23/4 Terlambat Kemandirian Disiplin Dinasehati Masih
/2019 datang ke agar belum
sekolah datang berubah
lebih awal
2 28/4 Menolong Gotong Suka

12
 /2019 teman yang Royong menolong
sakit
3 20/5 Meminta maaf Integritas Jujur
/2019 karena lupa
membawa
pensil
dst

Deskripsi Raport

Ali sangat suka menolong, jujur, dan sudah mampu

meningkatkan sikap disiplin

3. Pengolahan Nilai Kompetensi Pengetahuan

Tabel 1.13. Contoh Rekap Penilaian Pengetahuan

Nama : Ali
Muatan pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas / Semester : 2 SDLB Tunarungu/1

KD Tema Tema Tema Tema NPH NPTS NPA NILAI

1 2 3 4 AKHIR
3.1 85 75 65 - 75 60 70 70
3.2 80 90 85 - 85 90 80 85
3.3 70 80 - 80 77 80 80 78,5
3.4 80 90 80 80 82,5 85 90 85
3.5 - - 90 90 90 80 80 85
Nilai Rata-rata 80,7

Nilai Akhir (NA) Pengetahuan dalam rapor Ali untuk mata pelajaran Bahasa
Indonesia :

NA = Rata-rata KD 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, 3.5 = 70 + 85 + 78,5 + 85 + 85 = 80,7

5
Contoh perumusan rentang predikat
Untuk muatan pelajaran Bahasa Indonesia
Jika KKM untuk Bahasa Indonesia 70
Maka satuan pendidikan menetapkan rentang predikat muatan pelajaran
Bahasa Indonesia untuk penilaian pengetahuan sebagai berikut:
86 – 100 = A
71 - 85 = B
56 – 70 = C
≤ - 55 = D
Maka nilai pengetahuan mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk Ali 80,7
mendapat predikat B

13
No Mata Pengetahuan Keterampilan
Pelajaran Nilai Predikat Deskripsi Nilai Predikat Deskripsi
1 Bahasa 80,7 B
Indonesia

Contoh penulisan deskripsi

KD Bahasa Indonesia
3.1 Mengidentifikasi teks deskriptif sederhana tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa siang dan malam, baik lisan maupun tulis

3.2 Memahami teks cerita diri/ personal sederhana tentang keberagaman

keluarga, baik lisan maupun tulis

3.3 Mencermati teks diagram sederhana tentang anggota keluarga dan

kerabat, baik lisan maupun tulis

Hasil penghitungan untuk setiap KD sebagai berikut

No KD Skor KD = 2* NPH + NUTS + NPAS
4
1 3.1 2(75) + 60 + 70 = 70 ( baik)
4

2 3.2 2(85) + 90 + 80 = 85 ( sangat baik)

4

3 3.3 2(77) + 80 + 80 = 78,5 ( baik )

4

Contoh deskripsi pencapaian Kompetensi Pengetahuan untuk mata pelajaran

Bahasa Indonesia :

Mila sangat baik dalam memahami teks cerita diri/ personal

sederhana tentang keberagaman keluarga.
Cukup baik dalam mengidentifikasi teks deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat benda, serta peristiwa siang dan
malam dan mencermati teks diagram sederhana tentang
anggota keluarga dan kerabat.

14
 4. Pengolahan Nilai Kompetensi Keterampilan
Untuk menilai kompetensi keterampilan menggunakan rubrik.

Tabel 1.14. Contoh Rubrik Keterampilan Berdiskusi

Aspek Kriteria
Pengamatan Baik Sekali Baik Cukup Perlu
(4) (3) (2) Berlatih lagi
(1)
Menyimak Selalu Menyimak Menyimak Tidak peduli
menyimak teman teman yang dengan
teman yang menyampai menyampai teman yang
menyampai kan kan sedang
kan pendapat pendapat, menyampai
pendapat namun namun kan
sesekali seringkali pendapat,
masih perlu perlu seringkali
diingatkan diingatkan beraktifitas
sendiri

Partisipasi • Isi • Isi • Isi • Jarang

dalam gagasan gagasan gagasan menyi
menyampai mengin kurang kurang mak
Kan ide, Spirasi mengins mengin selama
pendapat, teman pirasi spirasi proses
pikiran • Selalu teman • Merespon diskusi
menduku • Selalu sesuai
ng dan menduku dengan
memimpi ng dan topik
n lainnya memimpi
saat n lainnya
diskusi saat
• Merespon diskusi
sesuai • Merespon
dengan sesuai
topik dengan
topik

Keruntutan Menyapai Menyam Menyam Masih perlu

menyampai kan paikan paikan berlatih
kan pendapat pendapat pendapat untuk
pendapat nya secara nya secara nya kurang menyam
runtut dari runtut, runtut, tetapi paikan
awal hingga tetapi konsisten pendapat
akhir dan belum secara
konsisiten konsisiten runtut, dan
belum
konsisten

Catatan : Beri tanda () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Penilaian : Total nilai x 10

15
 12
Contoh : 3 + 3 + 3 x 100 = 9 x 100 = 75
12 12

E. Remedial dan Pengayaan

1. Remedial
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara :
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang
berbeda, menyesuaikan dengan gaya belajar siswa
b. Pemberian bimbingan secara perorangan
c. Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan
tugas-tugas atau latihan sesuai dengan kemampuan.
d. Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu siswa dibantu oleh teman sekelas
yang telah mencapai KBM/KKM.

Langkah – langkah yang dilakukan pada program remedial adalah

sebagai berikut :
a. Identifikasi permasalahan pembelajaran dikatagorikan kedalam 3
fokus perhatian :
1) Permasalahan pada keunikan peserta didik
2) Permasalahan pada materi ajar
3) Permasalahan pada strategi pembelajaran.
b. Perencanaan
Guru membuat perencanaan remedial yang mencakup hal-hal berikut :
1) Menetapkan waktu kegiatan remedial
2) Menyiapkan Media Pembelajaran
3) Menyiapkan contoh-contoh dan alternatif aktivitas
4) Menyiapkan materi-materi dan alat pendukung.
c. Pelaksanaan
Pelaksanaan program pembelajaran remedial mencakup 3 fokus yaitu :
1) Penekanan pada keunikan peserta didik
2) Penekanan pada alternatif contoh dan aktivitas terkait materi ajar
3) Penekanan pada strategi/metode pembelajaran.
2. Pengayaan
Program pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah melampaui
ketuntasan belajar dengan memerlukan waktu lebih sedikit daripada
teman-temannya.
Guru memfasilitasi peserta didik dengan memberikan berbagai sumber
belajar, antara lain: perpustakaan, majalah atau koran, internet, atau
narasumber dan pakar.
Kegiatan dalam program pengayaan diantaranya adalah :
a. Kegiatan eksploratori
Kegiatan eksploratori dapat berupa latar belakang sejarah, buku,
narasumber, penemuan, uji coba, yang secara regular tidak tercakup
dalam kurikulum.
b. Keterampilan Proses

16
 Tujuan kegiatan ini agar peserta didik dapat melakukan pendalaman
dan investigasi terhadap topik yang diminati dalam bentuk
pembelajaran mandiri.
c. Pemecahan masalah
Kegiatan pemecahan masalah diberikan kepada peserta didik yang
memliki kemampuan belajar lebih tinggi berupa pemecahan masalah
nyata dengan menggunakan pendekatan pemecahan masalah atau
pendekatan investigatif/ penelitian ilmiah.

F. Interaksi dengan Orang Tua

Interaksi guru dengan orang tua sangat diperlukan dalam rangka menunjang
keberhasilan proses pembelajaran. Oleh karena itu interaksi antara guru dan
orang tua perlu dilakukan dengan berbagai cara baik langsung maupun
tertulis atau tidak langsung.
1. Interaksi Secara Langsung
Berbagai cara untuk melakukan interaksi secara langsung, dapat dilakukan
dengan cara antara lain :
a. Menghadirkan orang tua/wali peserta didik ke sekolah untuk diberikan
penjelasan tentang perkembangan adan atau perilaku anaknya selama
belajar di sekolah.
b. Penyerahan rapot, yang harus diambil oleh orang tua, adalah salah
satu bentuk upaya sekolah untuk memberikan kesempatan kepada
guru, khususnya wali kelas untuk berinteraksi secara langsung dengan
orang tua.
2. Interaksi Secara Tidak Langsung
Interaksi secara tertulis atau tidak langsung dapat dilakukan dengan
langkah-langkah berikut ini:
a. Komunikasi tertulis antara guru dengan orang tua
b. Meminta orang tua ikut memeriksa dan menandatangani pekerjaan
rumah (PR).
c. Membuka hubungan komunikasi (telepon, SMS, WA, e-mail, dan lain-
lain) dan dorongan agar orang tua aktif berinteraksi dengan guru dan
siswa.
d. Upaya pemantauan terhadap peserta didik dalam mengerjakan tugas
individu maupun tugas kelompok dengan membubuhkan tanda tangan
pada lembar monitoring seperti contoh berikut :

Tabel 1.15. Lembar Monitoring dari Sekolah pada Orang Tua

No Hari/Tanggal Kegiatan Judul Tanda Tangan
Tugas Orang Guru
tua
1
2 dst

17

Jaringan Kompetensi Dasar
PPKn
3.1 Menjelaskan makna simbol sila
Pancasila dalam lambang Negara
Garuda Pancasila melalui media
3.4 Menerapkan makna persatuan
dalam kehidupan di sekolah
4.1 Menyajikan secara sederhana
makna sila Pancasila dalam
lambang negara.
4.4 Memaparkan secara lisan makna
bersatu dalam keberagaman di
lingkungan sekitar
2.1 Menyetujui makna simbol sila-sila
Pancasila dalam lambang negara
Garuda Pancasila di sekolah
2.4 Bersikap sesuai makna bersatu
dalam keberagaman di sekolah
1.1 Memahami hubungan simbol pada
lambang Negara dengan sila-sila
Pancasila dengan rasa syukur
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
1.4 Mematuhi sikap bersatu dalam
keberagaman di sekolah.
Tema 7
Budaya Daerah
BAHASA INDONESIA
3.1 Mengidentifikasi teks
deskriptif sederhana tentang
wujud dan sifat benda, serta
peristiwa siang malam, baik
lisan maupun tulis.
3.2 Memahami teks cerita
diri/personal sederhana
tentang keberadaan keluarga,
baik lisan maupun tulis.
4.1 Menyajikan hasil identifikasi
terhadap teks deskriptif
sederhana tentang wujud dan
sifat benda, serta peristiwa
siang dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan penggunaan
kosakata baku.
4.2 Menceritakan kembali teks
18 sederhana
cerita diri/personal
tentang keberadaan keluarga,
baik lisan maupn tulis dengan
memperhatikan penggunaan
kosakata baku
MATEMATIKA
3.1 Memahami pengurangan bilangan asli
sampai 20 menggunakan media
benda-benda di lingkungan sekitar.
3.4 Memahami perbandingan berat
menggunakan ukuran tidak baku
dengan memperkirakan berat suatu
benda menggunakan istilah sehari-
hari (lebih berat, lebih ringan ).
3.5 Memahami perbandingan ukuran
panjang menggunakan ukuran tidak
baku dengan memperkirakan panjang
suatu benda menggunakan istilah
sehari-hari (lebih panjang, lebih
pendek ).
4.1 Melakukan operasi hitung
pengurangan bilangan asli sampai 20
menggunakan media benda-benda di
lingkungan sekitar
4.4 Membandingkan berat benda
menggunakan ukuran tidak baku
dengan memperkirakan berat suatu
benda menggunakan istilah sehari-
hari (lebih berat, lebih ringan).
4.5 Membandingkan ukuran panjang
 SBdP
3.1 Mengenal gambar ragam hias
dengan pola dan pengulangan
sederhana
3.2 Mengenal bentuk dengan
media bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin)
3.5 Mengenal kerajinan dari
bahan alam
3.6 Mengenal kerajinan manik-
manik.
4.1 Menggambar ragam hias
dengan pola dan
pengulangan sederhana.
4.2 Membentuk dengan bahan
lunak ( tanah liat, clay,
plastisin).
4.5 Membuat karya kerajinan
dari bahan alam.
4.6 Membuat karya kerajinan
dengan teknik meronce
PETUNJUK KHUSUS
Tema 7
Budaya
Daerahku PJOK
3.1 Memahami sprosedur gerak dasar non lokomotor
sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan
sederhana dan atau tradisional
3.4 Memahami prosedur menggunakan gerak dasar
lokomotor, non lokomotor, dan manipulatif dalam
bentuk permainan, dan menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam aktivitas air
4.1 Mempraktikkan gerak dasar non-lokomotor sesuai
dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam berbagai bentuk permainan
sederhana dan atau tradisional.
4.4 Mempraktikkan menggunakan gerak dasar
lokomotor, non lokomotor, dan manipulatif dalam
bentuk permaianan, dan menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam aktivitas air
BAGIAN II
19
 Ruang Lingkup Pembelajaran
Subtema 1
Lagu Daerahku
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
1. Mengamati lirik lagu waktu • Bahasa Indonesia
hujan sore-sore
2. Membaca teks bacaan arti lagu 3.1 Mengidentifikasi teks
waktu hujan sore-sore deskriptif sederhana
3. Melengkapi kalimat tentang wujud dan
4. Mengucapkan nama peristiwa sifat benda, serta
alam peristiwa siang malam,
5. Menyalin tulisan baik lisan maupun
6. Menunjukkan yang termasuk tulis.

20
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
benda cair 3.1.1 Mengidentifikasi teks
7. Membuat ragam hias motif awan lirik lagu waktu hujan
sore-sore.
3.1.2 Mengidentifikasi arti
lagu waktu hujan sore-
sore
3.1.3 Menyebutkan nama
peristiwa alam
3.1.4 Menyebutkan wujud
benda cair

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.1 Membaca lirik lagu
Waktu hujan sore-sore
4.1.2 Menceritakan arti dari
lagu waktu hujan sore-
sore
4.1.3 Menuliskan nama
peristiwa alam.
4.1.4 Menunjukkan benda
cair

• SBdP
3.1 Mengenal gambar
ragam hias dengan
pola dan
pengulangan
sederhana.
3.1.1 Mengidentifikasi pola
ragam hias
3.1.2 Menyebutkan nama
ragam hias.

4.1 Menggambar ragam

hias dengan pola dan
pengulangan
sederhana.
4.1.1 Membuat gambar
ragam hias motif

21
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
awan
4.1.2 Memberi warna pada
ragam hias.

1. Membaca teks bacaan arti lagu • Bahasa Indonesia

kampuang nan jauh di mato
2. Membaca lirik lagu kampuang 3.2 Memahami teks cerita
nan jauh di mato diri/ personal
3. Menuliskan keadaan di kampung sederhana tentang
halaman keberadaan keluarga,
4. Menceritakan tentang kampung baik lisan maupun
halaman tulisan
5. Membuat kreasi bentuk hewan 3.2.1 Mengidentifikasi arti
dengan menggunakan bahan lagu kampuang nan
lunak jauh di mato
6. Menceritakan hasil kreasinya. 3.2.2 Mengidentifikasi lirik
lagu kampuang nan
jauh di mato
3.2.3 Menyebutkan asal
kampung halaman
4.2 Menceritakan kembali
teks cerita diri
/personal sederhana
tentang keberadaan
keluarga, baik lisan
maupun tulisan
dengan
memperhatikan
kosakata baku.
4.2.1 Membaca arti lagu
kampuang nan jauh di
mato
4.2.2 Membaca lirik lagu
kampuang nan jauh di
mato
4.2.3 Menceritakan keadaan
di kampung halaman

• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
palstisin)
3.2.1 Menyebutkan bahan
yang di gunakan
untuk membuat
bentuk hewan
3.2.2 Mengidentifikasi
bentuk hewan

22
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
peliharaanan

4.2 . Membentuk dengan

bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin)
4.2.1 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
4.2.2 Membuat bentuk
hewan dengan bahan
lunak

1. Mengamati gambar garuda •PPKn

Pancasila 3.1 Menjelaskan makna
2. Membaca bacaan tentang arti simbol sila Pancasila
lagu manuk dadali dalam lambang Negara
3. Mengidentifikasi makna simbol Garuda Pancasila
sila pertama Pancasila melalui media.
4. Menyebutkan benda ciptaan 3.1.1 Mengidentifikasi
Tuhan makna simbol sila
5. Menuliskan benda ciptaan Tuhan pertama Pancasila
6. Membuat gambar ragam hias 3.1.2 Menyebutkan benda
motif bintang ciptaan Tuhan
4.1 Menyajikan secara
sederhana makna sila
Pancasila dalam
lambang negara.
4.1.1 Menunjukkan simbol
sila pertama Pancasila
4.1.2 Memberi tanda gambar
ciptaan Tuhan
2.1 Menyetujui makna
simbol sila-sila
Pancasila dalam
lambang negara
Garuda Pancasila di
sekolah
2.1.1 Menunjukkan sikap
menghargai benda
ciptaan Tuhan
1.1 Memahami hubungan
simbol pada lambang
Negara dengan sila-
sila Pancasila dengan
rasa syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa
1.1.1 Menunjukkan sikap
mensyukuri hasil
ciptaan Tuhan

23
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
•SBdP
3.1 Mengenal gambar
ragam hias dengan
pola dan
pengulangan
sederhana.
3.1.3 Mengidentifikasi pola
ragam hias
3.1.4 Menyebutkan motif
ragam hias

4.1 Menggambar ragam

hias dengan pola dan
pengulangan
sederhana.
4.1.3 Membuat gambar
ragam hias motif
bintang
4.1.4 Memberi warna
ragam hias motif
bintang

1. Membaca lirik lagu naik naik ke • SBdP

puncak gunung
2. Membandingkan ukuran tinggi 3.2 Mengenal bentuk
rendah suatu benda dengan media bahan
3. Membandingkan ukuran panjang lunak (tanah liat, clay,
pendek suatu benda plastisin)
4. Membuat kreasi bentuk pohon 3.2.3 Menyebutkan bahan
cemara dan gunung dengan yang di gunakan
bahan lunak untuk membuat
bentuk pohon cemara
dan gunung
3.2.4Mengidentifikasi
bentuk cemara dan
gunung
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin).
4.2.3 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
pohon cemara dan
gunung
4.2.4 Membuat bentuk
pohon cemara dan
gunung dengan
bahan lunak.

• Matematika

24
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
3.5 Memahami
perbandingan ukuran
panjang
menggunakan ukuran
tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih
pendek)
3.5.1 Mengidentifikasi
tinggi rendah suatu
benda
3.5.2 Menyebutkan tinggi
rendah suatu benda
3.5.3 Mengidentifikasi
panjang pendek suatu
benda
3.5.4 Menyebutkan panjang
pendek suatu benda
4.5. Membandingkan
ukuran panjang
menggunakan ukuran
tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
(lebih panjang, lebih
pendek).
4.5.1 Membandingkan
tinggi rendah suatu
benda
4.5.2 Menunjukkan tinggi
rendah suatu benda
4.5.3 Membandingkan
panjang pendek
suatu benda
4.5.4 Menunjukkan
panjang pendek
suatu benda.

1. Mengamati gambar anak bermain

saat terang bulan • SBdP
2. Membaca bacaan lirik lagu 3.1. Mengenal gambar
padang wulan ragam hias dengan
3. Mempraktekkan permainan pola dan
holahop pengulangan
4. Menceritakan cara bermain sederhana

25
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
holahop. 3.1.5 Mengidentifikasi pola
5. Membuat kreasi ragam hias ragam hias
dengan motif lingkaran 3.1.6 Menyebutkan motif
ragam hias
4.1 Menggambar ragam
hias dengan pola dan
pengulangan
sederhana
4.1.5 Membuat gambar
ragam hias motif
lingkaran
4.1.6 Memberi warna
ragam hias motif
lingkaran

•PJOK
3.1 Memahami prosedur
gerak dasar non
lokomotor sesuai
dengan konsep tubuh,
ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
berbagai bentuk
permainan sederhana
dan atau tradisional
3.1.1 Mengidentifikasi
permaian sederhana
3.1.2 Menyebutkan cara
bermain holahop.

4.1 Mempraktikkan gerak

dasar non-lokomotor
sesuai dengan konsep
tubuh, ruang, usaha,
dan keterhubungan
dalam berbagai bentuk
permainan sederhana
dan atau tradisional.
4.1.1 Menunjukkan
permainan sederhana
4.1.2 Menpraktekkan
permainan holahop

26
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 1
(Tema 7 Subtema 1)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.1 Mengenal gambar
ragam hias 3.1 Mengidentifikasi teks
dengan pola dan deskriptif sederhana
pengulangan tentang wujud dan sifat
sederhana. benda, serta peristiwa
siang malam, baik lisan
3.1.1 Mengidentifikasi
maupun tulis.
pola ragam hias
3.1.1 Mengidentifikasi teks lirik
3.1.2 Menyebutkan lagu waktu hujan sore-
nama ragam hias. sore.
3.1.2 Mengidentifikasi arti lagu
4.1 Menggambar waktu hujan sore-sore
ragam hias 3.1.3 Menyebutkan nama
dengan pola dan peristiwa alam
pengulangan 3.1.4 Menyebutkan wujud
sederhana. 27 benda cair.
4.1 Menyajikan hasil
4.1.1 Membuat gambar
identifikasi terhadap teks
ragam hias motif
deskriptif sederhana
 Subtema 1 Lagu Daerahku

SUBTEMA 1

Lagu Daerah

Waktu Hujan Sore-sore

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran

28
 1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca syair lagu waktu hujan
sore-sore dengan benar
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca dengan frase yang benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melengkapi kalimat dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa mengucapkan nama peristiwa alam
dengan benar.
5. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat ragam hias
dengan baik.

Media Alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.
b. Gambar hujan
c. Teks lirik lagu waktu hujan sore-sore
d. Gambar peristiwa alam
e. Gambar benda- benda

Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas
atau dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan
melakukan percakapan antara guru dengan siswa , dan siswa dengan
siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan
pembelajaran melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin ?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin ?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan tema yang dibahas yaitu tentang budaya
bangsaku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang lagu daerahku
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar

29
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang lagu
daerahku.
3. Guru memperlihatkan gambar tentang hujan di waktu sore
4. Guru memandu siswa untuk bertanya jawab tentang informasi dan
pesan dari gambar.

5. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar diawal teks

bacaan.
6. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan arti dari lagu
waktu hujan sore sore secara bergiliran.
7. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan
teliti menyimak arahan guru dalam membaca.
8. Siswa membaca teks bacaan arti dari lagu waktu hujan sore sore.
9. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks
bacaan.

Pada kegiatan ayo berlatih guru mengkondisikan siswa untuk berlatih

membaca bacaan dengan kosa kata yang baru bagi siswa.
10. Guru membimbing siswa untuk membaca bacaan dengan lafal dan
intonasi yang benar.
11. Guru membimbing siswa untuk mengenal kosa kata baru dari lagu
daerah.
12. Guru menugaskan siswa secara mandiri untuk berlatih membaca
dengan baik.
13. Siswa berlatih membaca lirik lagu daerah waktu hujan sore sore.

14. Pada kegiatan ayo berfikir ini guru mengkondisikan siswa secara
mandiri untuk melengkapi kalimat.
15. Guru membimbing siswa untuk melengkapi kalimat berdasarkan lirik
lagu waktu hujan sore sore.
16. Siswa melengkapi kalimat.

30
Pada kegiatan ini siswa dibimbing guru untuk bertanyajawab dengan guru dan
teman-temannya tentang berbagai informasi terkait isi dari teks bacaan yang
telah dibacanya, serta pengalaman siswa tentang waktu hujan.
17. Guru membimbing siswa untuk mengajukan pertanyaan kepada
temannya.
18. Siswa mengajukan pertanyaan kepada temannya tentang pengalaman
mereka tentang waktu hujan.
19. Siswa yang lain menjawab pertanyaan dari temannya dengan
bimbingan guru.
20. Guru mengamati proses tanya jawab.

Guru wajib mengingatkan kepada siswa untuk menjaga

keselamatan diri saat di musim hujan

kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan ayo menanya. Pada kegiatan
ini siswa secara individu mencoba mengucapkan kata sesuai gambar.
21. Guru membimbing siswa untuk menirukan ucapan kata sesuai dengan
gambar.
22. Siswa secara individu maju ke depan kelas untuk membaca kata yang
sesuai dengan gambar.
23. Teman-teman yang lain memperhatikan dan memberikan tanggapan.

Guru memberikan penjelasan kepada siswa tentang bahaya

yang dapat terjadi akibat peristiwa alam

Pada kegiatan ayo menulis, guru mengkondisikan siawa untuk menyalin tulisan
dengan huruf tegak bersambung tentang peristiwa alam.
24. Guru memberikan prolog yang mengaitkan materi sebelumnya ke
materi selanjutnya yaitu tentang peristiwa alam.
25. Guru menugaskan secara mandiri pada siswa untuk berlatih menyalin
tulisan dengan huruf tegak bersambung.
26. Guru membimbing siswa untuk menyalin kalimat dengan huruf tegak
bersambung pada buku tulis siswa masing-masing.

31
Sebelum kegiatan ayo berdiskusi, guru memberikan prolog yang menjelaskan
bahwa ada beberapa wujud benda di sekitar kita. Air hujan termasuk benda cair.
Selanjutnya guru mengkondisikan siswa untuk kegiatan berdiskusi. Guru dapat
membimbing dan memotivasi siswa melakukan kegiatan diskusi di dalam kelas
atau di perpustakaan sekolah.
27. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi
kecil atau dengan teman sebangku.
28. Siswa dapat melaksanakan diskusi di kelas atau di perpustakaan
sekolah.
29. Siswa berdiskusi untuk mencari informasi pada gambar tentang yang
termasuk benda cair.
30. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil
diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh
guru.

Guru dapat mengembangkan materi diskusi sendiri

sesuai dengan kemampuan siswa di kelas.

31. Pada kegiatan ayo bercerita ini, guru mengkondisikan siswa untuk
berpartisipasi aktif, menceritakan hasil diskusi kelompok di depan
kelas.
32. Siswa secara bergantian menyampaikan hasil diskusi kelompoknya.
33. Siswa yang lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi
kelompok temannya.
34. Guru beserta siswa bersama-sama membahas hasil diskusi kelompok.

Pada kegiatan ayo berkreasi ini guru memberikan prolog yang menjelaskan
bahwa mendung termasuk peristiwa alam. Mendung adalah awan yang
mengandung hujan.
35. Siswa diajak untuk membuat ragam hias dengan motif awan.
36. Guru membimbing siswa untuk mempersiapkan peralatan untuk
membuat ragam hias.
37. Guru memperlihatkan gambar awan.

32
 38. Guru membimbing siswa untuk membuat ragam hias dengan motif
awan.
39. Secara mandiri siswa mengikuti arahan dari guru.
40. Guru membimbing siswa untuk memberi warna pada ragam hias yang
telah dibuat.
41. Siswa saling membantu dengan teman apabila ada teman yang
kesulitan membuatnya.
42. Siswa dapat memajang hasil kreasinya di depan kelas.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.
43. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan
peristiwa hujan.
44. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata
baru yang telah dipelajari.
45. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menuliskan nama
peristiwa alam.

46.Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua

masing–masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
47. Bekerjasamalah dengan orang tuamu untuk menyebutkan kembali
peristiwa alam yang diketahui.

Penutup
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang
pengalaman pada waktu hujan.

Selanjutnya sebagai tindak lanjut kegiatan pembelajaran ini, guru dapat

memberikan remedial dan pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian
masing-masing siswa.
Remedial : Diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep
pengetahuan terkait dengan peristiwa alam dan wujud benda.

Pengayaan : Diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan peristiwa alam dan wujud benda.

Penilaian
A. Penilaian Sikap

33
 1. Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap
yang disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
2. Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan x 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan

dikembangkan oleh guru)

Tulislah nama peristiwa yang terjadi

……………….

………………

………………

Kunci jawaban
1. mendung
2. kilat
3. hujan

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat ragam hias motif awan
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1

34
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil membuat sesuai tidak sesuai tidak sesuai
ragam hias dengan dengan dengan
motif awan konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
ragam hias ragam hias ragam hias
motif awan motif awan motif awan
baik cukup baik tidak
tetapi kurang sesuai dan
rapi tidak rapi


•
Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat

35
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


• Rubrik menulis
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
Bimbingan
4 3 2 1
1. Penulisan Penulisan kata Terdapat 1-2 Terdapat Semua kata
sudah tepat kata yang lebih dari 2 belum tepat
belum tepat kata yang dalam
penulisannya belum tepat penulisan

2 Tampilan Tulisan jelas, rapi, Tulisan jelas, Tulisan Tulisan tidak
dan bersih tetapi kurang kurang jelas bisa di baca
rapi dan
bersih


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum
Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 2
(Tema 7 Subtema 1)

BAHASA INDONESIA
SBdP
3.2 Memahami teks cerita
3.2 Mengenal bentuk diri/ personal sederhana
dengan media tentang keberadaan
bahan lunak keluarga, baik lisan
(tanah liat, clay, maupun tulisan
palstisin) 3.2.1 Mengidentifikasi lirik
lagu kampuang nan
3.2.1 Menyebutkan jauh di mato
bahan yang di 3.2.2Mengidentifikasi lirik
gunakan untuk lagu kampuang nan
membuat bentuk jauh di mato
hewan 3.2.3 Menyebutkan asal
kampung halaman
3.2.2 Mengidentifikasi
4.2 Menceritakan kembali
bentuk hewan teks cerita diri /personal
peliharaanan
sederhana tentang
36 keberadaan keluarga,
4.2. Membentuk
dengan bahan baik lisan maupun
lunak (tanah liat, tulisan dengan
clay, plastisin) memperhatikan
 Subtema 1 Lagu Daerahku

Kampuang Nan Jauh di Mato

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca lirik lagu Kampuang Nan
Jauh di Mato dengan frase yang benar
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca lirik lagu Kampuang Nan
Jauh di Mato dengan baik.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melengkapi nama gambar dengan
tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menceritakan keadaan kampung
halaman dengan oral atau pun isyarat.
5. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk hewan
dari bahan lunak / plastisin dengan baik.

Media Alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.
b. Gambar keadaan di kampung halaman

37
 c. Teks lirik lagu kampuang Nan Jauh di Mato
d. Gambar gunung, sawah, dan sungai
e. Gambar kakek dan nenek
f. Gambar hewan peliharaan

Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas
atau dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan
melakukan percakapan antara guru dengan siswa , dan siswa dengan
siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan
pembelajaran melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang lagu
daerahku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang lagu daerah
Kampuang Nan Jauh di Mato.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan arti dari lagu
Kampuang Nan Jauh di Mato secara bergiliran
2. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan
teliti menyimak arahan guru dalam membaca.
3. Siswa membaca teks bacaan dari lagu Kampuang Nan Jauh di Mato
4. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan
Kampuang Nan Jauh di Mato.

38
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan ayo membaca. Pada kegiatan
ini siswa secara individu mencoba untuk membaca lirik lagu.
5. Guru membimbing siswa untuk menirukan ucapan kata sesuai dengan
lirik lagu Kampuang Nan Jauh di Mata.
6. Siswa secara individu untuk membaca lirik lagu Kampuang Nan Jauh di
Mato.
7. Siswa secara bergantian membaca lirik lagu Kamouang Nan Jauh di Mato
di depan kelas.

8. Siswa menyimak penjelasan guru tentang suasana kampung halaman.

9. Guru memperlihatkan macam-macam gambar tentang suasana di
kampung halaman.
10. Siswa memperhatikan gambar suasana di kampung halaman.
11. Guru membimbing siswa untuk menuliskan nama sesuai dengan gambar.
12. Guru dapat mengembangkan materi dengan mengenalkan kosa kata baru
kepada siswa.
13. Guru membimbing siswa untuk mengucapkan nama sesuai dengan
gambar.

14. Dengan bimbingan guru siswa menceritakan di depan kelas tentang

keadaan di kampung halaman.
15. Siswa yang lain menyimak dan memperhatikan cerita yang disampaikan
temannya.
16. Guru menyampaikan kembali/memperjelas berdasarkan cerita dari siswa
tentang keadaan di kampung halaman.

Pada kegiatan ayo berkreasi ini guru memberikan prolog yang menjelaskan
bahwa di kampung banyak hewan peliharaan. Siswa diajak membuat macam
macam bentuk hewan dari plastisin (tanah liat).

39
 17. Guru menunjukkan berbagai gambar hewan (kerbau, sapi, ayam, babi,
bebek dan ikan, dan lain-lain)
18. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk hewan
19. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk hewan sapi (guru bisa
mengembangkan materi tentang berbagai macam bentuk hewan sesuai
dengan keadaan di lingkungan sekitar).
20. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk hewan sapi.

21. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
22. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
hewan dari plastisin.
23. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan manfaat dari hewan
(kerbau, sapi, ayam, bebek dan ikan).

Pada kegiatan ayo mengingat ini guru mempertegas kembali tentang materi
yang telah di pelajari dan dicapai oleh siswa.

24. Dengan cara membimbing menjawab pertanyaan untuk mengulas

kembali tentang keadaan di kampung halaman.
25. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menuliskan nama
sesuai dengan gambar

26. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang pembelajaran hari ini.
27. Bekerjasamalah dengan orang tuamu untuk menuliskan nama kerabat
yang ada di kampung.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang keadaan

di kampung halaman. Juga terkait dengan dengan membuat karya bentuk
hewan peliharaan.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 2 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

40
Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep
pengetahuan terkait menulis kalimat sesuai dengan perbendahaan kata yang
telah di pelajari.
Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep
pengetahuan terkait dengan melengkapi kalimat sesuai dengan perbendaharaan
kata yang telah dikuasai oleh siswa.

PENILAIAN

A. Penilaian Sikap
1. Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap
yang disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi.
2. Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
• Tulislah nama gambar berikut ini.

Tulislah nama gambar berikut !

kakek

nenek

sawah

sungai

C. Penilaian Keterampilan

41
 Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk hewan peliharaan dari bahan
lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil membuat sesuai tidak sesuai tidak sesuai
bentuk hewan dengan dengan dengan
sangat baik konsep. konsep. konsep.
dan rapi. • Hasil • Hasil • Hasil
membuat membuat membuat
bentuk bentuk bentuk
hewan hewan cukup hewan
baik baik tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


•
Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks

42
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 3

(Tema 7 Subtema 1)

PPKn
SBdP
3.1 Mengenal gambar 3.1 Menjelaskan makna simbol
ragam hias sila Pancasila dalam
dengan pola dan lambang Negara Garuda
Pancasila melalui media.
pengulangan
sederhana. 3.1.1 Mengidentifikasi makna
simbol sila pertama
3.1.3 Mengidentifikasi Pancasila
pola ragam hias
3.1.2 Menyebutkan benda
3.1.4 Menyebutkan ciptaan Tuhan
motif ragam hias
4.1 Menyajikan secara
4.1 Menggambar sederhana makna sila
Pancasila dalam lambang
ragam hias negara.
dengan pola dan
pengulangan 4.1.1 Menunjukkan simbol sila
sederhana. pertama Pancasila
43
4.1.3 Membuat gambar 4.1.2 Memberi tanda gambar
ciptaan Tuhan
ragam hias motif
bintang 2.1 Menyetujui makna simbol
 Subtema 1 Lagu Daerahku

Manuk Dadali

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PPKn

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca lagu Manuk Dadali
dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menunjukkan simbol sila pertama
Pancasila dengan tepat.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menyebutkan benda hidup ciptaan
Tuhan dengan benar.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat gambar ragam hias motif
bintang dengan baik.

Media, Alat dan sumber belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar Garuda Pancasila

44
 c. Teks bacaan
d. Gambar bintang

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang lagu daerahku
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang lagu daerah Manuk
Dadali.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang lagu daerah
Manuk Dadali.
3. Guru memperlihatkan gambar Garuda Pancasila.
4. Siswa mengidentifikasi gambar Garuda Pancasila.
5. Guru membimbing siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi di awal teks bacaan.

7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan Manuk Dadali
secara bergiliran.

45
 8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan Manuk Dadali.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ayo mencari tahu ini merupakan rangkaian dari kegiatan
membaca.

11. Pada kegiatan ini guru mengkondisikan siswa untuk memberi tanda pada
gambar benda ciptaan Tuhan sesuai dengan sila ke satu Pancasila.
12. Guru mengarahkan siswa untuk memberi tanda ceklis () pada gambar
benda ciptaan Tuhan.
13. Siswa memberi tanda ceklis () pada gambar benda ciptaan Tuhan.

Sebelum kegiatan berdiskusi, guru memberikan prolog yang menjelaskan bahwa

siswa dapat mengumpulkan informasi tentang macam-macam benda hidup
ciptaan Tuhan yang ada di sekitar. Selanjutnya guru mengkondisikan siswa
untuk kegiatan diskusi. Guru dapat membimbing dan memotivasi siswa
melakukan kegiatan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan sekolah.

14. Siswa berkelompok untuk membentuk kelompok diskusi kecil atau dengan
teman sebangku.
15. Siswa berdiskusi untuk mencari informasi tentang macam-macam benda
hidup ciptaan Tuhan yang ada di sekitar.
16. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil
diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersipkan guru.
17. Guru dapat menugaskan siswa untuk memajang hasil diskusinya di papan
pajang yang disediakan di dalam kelas.

Guru dapat mengembangkan materi diskusi

sendiri sesuai dengan kemampuan siswa di kelas

46
 18. Pada kegiatan ini guru mengkondisikan siswa untuk berpartisipasi aktif,
menyampaikan informasi dari hasil diskusi yang telah di tulis.
19. Siswa secara bergantian menyampaikan informasi yang diketahuinya,
tentang macam-macam benda hidup ciptaan Tuhan yang ada di sekitar.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan bahwa simbol sila
pertama adalah gambar bintang. Bintang merupakan benda ciptaan Tuhan.
Siswa diajak untuk membuat ragam hias dengan motif bintang.

20. Guru membimbing siswa untuk mempersiapkan bahan untuk membuat

ragam hias.
21. Guru memperlihatkan contoh gambar ragam hias.
22. Guru membimbing siswa untuk mengambar ragam hias dengan motif
bintang.
23. secara mandiri siswa mengikuti arahan guru untuk menggambar ragam
hias dengan motif bintang.
24. Siswa saling membantu dengan teman apabila ada teman yang kesulitan
membuatnya.
25. Siswa memberi warna pada ragam hias yang telah dibuatnya.

26. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
27. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
ragam hias dengan motif bintang.

Pada kegiatan ini guru mempertegas kembali tentang materi yang telah
dipelajari dan dicapai oleh siswa.

28. Dengan cara mengulas kembali tentang mensyukuri ciptaan Tuhan.

29. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menuliskan macam-
macam benda hidup ciptaan Tuhan yang ada di sekitar.

47
 30. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang benda hidup ciptaan Tuhan.
31. Siswa bekerjasama dengan orang tua untuk menuliskan macam-
macam benda hidup ciptaan Tuhan yang ada di sekitar rumah.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang makna

sila pertama Pancasila. Juga terkait dengan membuat karya ragam hias dengan
motif bintang.

Selanjutnya sebagai tindak lanjut kegiatan pembelajaran 3 ini, guru dapat

memberikan remedial dan pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian
masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait dengan makna sila pertama Pancasila dan perbendaharaan
kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan menuliskan nama benda ciptaan Tuhan dan dengan
perbendaharaan kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
Lembar Observasi Penilaian Sikap
Satuan Pendidikan :…
Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…
No Waktu Nama Catatan Perilaku Nilai Karakter
Siswa Utama Operasional
Karakter

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :5
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan

oleh guru)
• Tulislah nama benda ciptaan Tuhan

48
 No Gambar Nama
1

_______________________

_______________________

_______________________

_______________________

_____________________

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja

• Rubrik keterampilan membuat ragam hias motif bintang

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)

49
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil membuat sesuai tidak sesuai tidak sesuai
ragam hias dengan dengan dengan
motif bintang konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
ragam hias ragam hias ragam hias
motif motif motif
bintang bintang bintang
baik cukup baik tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 4

(Tema 7 Subtema 1)

SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media
bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin)
3.2.3 Menyebutkan bahan
yang di gunakan
untuk membuat
bentuk pohon
cemara dan gunung
3.2.4 Mengidentifikasi
bentuk cemara dan
gunung
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin).
4.2.3 Menyiapkan bahan
yang akan
digunakan pohon
cemara dan gunung
4.2.4 Membuat bentuk
pohon cemara dan
gunung dengan
bahan lunak.
MATEMATIKA
3.5 Memhami
perbandingan ukuran
panjang menggunakan
ukuran tidak baku
dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih pendek)
3.5.1 Mengidentifikasi tinggi
rendah suatu benda
3.5.2Menyebutkan tinggi
rendah suatu benda
3.5.3 Mengidentifikasi
panjang pendek suatu
benda
3.5.4 Menyebutkan panjang
pendek suatu benda
4.5. Membandingkan
ukuran panjang
menggunakan ukuran
50 tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
(lebih panjang, lebih
 Subtema 1 Lagu Daerahku

Naik-naik ke Puncak Gunung

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, Matematika

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menunjukkan tinggi dan rendah
suatu benda dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menunjukkan panjang pendek suatu
benda dengan tepat.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat kreasi bentuk benda dari
bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay) dengan baik.

Media, Alat dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar macam-macam benda
c. Teks bacaan
d. Bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay)

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara

51
 klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang lagu daerahku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Guru memberikan prolog terkait materi di awal teks bacaan Naik-naik ke

puncak gunung.
2. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan Naik-naik ke
puncak gunung secara bergiliran.
3. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
4. Siswa membaca teks bacaan Naik-naik ke puncak gunung.
5. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini guru menjelaskan bahwa tinggi rendah itu merupakan ukuran
suatu benda.

6. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual

7. Siswa mengamati lembar siswa yang telah dipersiapkan guru tentang
tinggi rendah suatu benda.
8. Siswa memberi tanda pada benda yang tinggi dan rendah

52
Sebelum kegiatan ini guru memberikan prolog tentang macam- macam ukuran
suatu benda.

9. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi kecil

atau dengan teman sebangku.
10. Siswa dapat melaksanakan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan.
11. Siswa berdiskusi untuk mencari informasi tentang ukuran panjang pendek
benda.
12. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil
diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh guru.
13. Guru dapat menugaskan siswa untuk memajang hasil diskusinya di papan
pajang.
Guru dapat mengembangkan materi diskusi sendiri sesuai
dengan kemampuan siswa di kelas.

Pada kegiatan ini guru menugaskan siswa untuk menceritakan hasil diskusinya
di depan kelas.

14. Guru mengkondisikan siswa untuk menceritakan hasil diskusinya secara

individual.
15. Siswa menceritakan tentang hasil diskusi mereka secara individu.
16. Siswa yang lain menanggapi hasil kerja temannya.
17. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kepercayaan diri dan tanggung jawab
siswa.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan bahwa di gunung
banyak pohon. Siswa diajak membuat macam macam bentuk pohon cemara
dengan menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

18. Guru menunjukkan berbagai gambar pohon cemara.

19. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk pohon cemara.
20. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk pohon cemara.
21. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk pohon
cemara.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

53
 22. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
23.Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk pohon cemara dan gunung dari plastisin.
24.Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

25.Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan ukuran

suatu benda.
26.Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari.

27. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
28. Bekerjasamalah dengan orang tuamu untuk membandingkan ukuran
panjang benda menggunakan ukuran tidak baku.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang ukuran

suatu benda.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang ukuran suatu benda dan pemahaman kosa kata yang telah
dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait pengetahuan tentang ukuran suatu benda dan pemahaman
kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap

54
 Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi.
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
• Tulislah dengan lebih panjang atau lebih pendek benda di bawah ini

1.

Mobil ______________________ dari pada bis

2.

Penggaris___________________ dari pada pensil

• Tulislah dengan lebih tinggi atau lebih rendah benda di bawah ini
3.

Jerapah _________________ dari pada kelinci

4.

55
 Rumah __________________ dari pada menara

Kunci Jawaban :

1. Lebih pendek
2. Lebih panjang
3. Lebih tinggi
4. Lebih rendah

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk pohon cemara dari bahan
lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk pohon konsep. konsep. konsep.
cemara • Hasil • Hasil • Hasil
sangat baik membuat membuat membuat
dan rapi. bentuk bentuk bentuk
pohon pohon pohon
cemara cemara cemara

56
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
baik dcukup baik tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 5

(Tema 7 Subtema 1)

SBdP PJOK
3.1. Mengenal gambar
ragam hias dengan 3.1 Memahami prosedur
pola dan gerak dasar non
pengulangan lokomotor sesuai dengan
sederhana konsep tubuh, ruang,
usaha, dan
3.1.5 Mengidentifikasi keterhubungan dalam
pola ragam hias
berbagai bentuk
3.1.6 Menyebutkan motif permainan sederhana
ragam hias dan atau tradisional

4.1 Menggambar ragam 3.1.1 Mengidentifikasi

hias dengan pola permaian sederhana
dan pengulangan
3.1.2 Menyebutkan cara
sederhana
bermain holahop.
4.1.5 Membuat gambar
4.1 Mempraktikkan gerak
ragam hias motif
dasar non-lokomotor
lingkaran
sesuai dengan konsep
4.1.6 Memberi warna tubuh, ruang, usaha, dan
ragam hias motif keterhubungan dalam
lingkaran berbagai bentuk
57 permainan sederhana
dan atau tradisional.

4.1.1 Menunjukkan permainan

sederhana
 Subtema 1 Lagu Daerahku

Padang Wulan

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PJOK

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi
permainan holahop dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menyebutkan cara permainan
holahop dengan benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan permainan holahop
dengan baik.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat gambar ragam hias motif
lingkaran.

Media, alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar permainan holahop
c. Teks bacaan
d. Pensil warna

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan

58
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang bermain di
saat terang bulan.
3. Guru memperlihatkan gambar permainan holahop.
4. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

5. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
6. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
7. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
8. Siswa membaca teks bacaan Padang Wulan.
9. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

59
Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang permainan
holahop. Siswa diajak melakukan kegiatan bermain holahop bersama teman-
teman .

10. Guru membimbing siswa untuk melakukan gerakan permainan holahop

sesuai kemampuan secara bergantian .
11. Guru menugaskan siswa secara individual untuk melakukan permainan
holahop sesuai kemampuan.
12. Siswa mengikuti arahan dari guru untuk melakukan permainan holahop.
13. Siswa melakukan permainan dengan bergantian bersama teman –teman
14. Siswa saling berjabat tangan dengan teman jika sudah bisa
melakukannya.

15. Dengan bimbingan guru siswa menceritan pengalamannya bermain

holahop di depan kelas.
16. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang cara bermain holahop.
17. Teman yang lain menyimak dan memberikan tanggapannya.

18. Guru membimbing siswa untuk mempersiapkan bahan untuk membuat

ragam hias.
19. Guru memperlihatkan contoh gambar ragam hias.
20. Guru membimbing siswa untuk mengambar ragam hias dengan motif
lingkaran seperti gelang holahop.
21. Secara mandiri siswa mengikuti arahan guru untuk menggambar ragam
hias dengan motif lingkaran.
22.Siswa saling membantu dengan teman apabila ada teman yang kesulitan
membuatnya.
23.Siswa memberi warna pada ragam hias yang telah dibuatnya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

60
 24. Guru memberikan penguatan.
25. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari.
26. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan.
a. Bermain apakah Ayu dan Mila?
b. Bagaimana cara bermain holahop?
c. Menggunakan apa permaian holahop?

27. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
28. Bekerjasama dengan orang tua untuk mempraktikkan gerak dasar non
lokomotor dengan bermain holahop di rumah.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang kegiatan

membuat ragam hias dan melakukan permainan holahop.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 5 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait dengan perbendaharaan kata yang telah di pelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan melengkapi kalimat sesuai dengan perbendaharaan
kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi.
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)

61
Jawablah pertanyaan berikut ini

1. Bermain apakah Ayu dan Mila?

2. Menggunakan apa permaian holahop?
3. Bagaimana cara bermain holahop?

Kunci jawaban:

1. Holahop
2. Gelang holahop
3. Gelang holahop diputar di perut dan pinggul

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat ragam hias motif lingkaran
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
ragam hias konsep. konsep. konsep.
motif • Hasil • Hasil • Hasil
lingkaran membuat membuat membuat
sangat baik ragam hias ragam hias ragam hias
dan rapi. motif motif motif
lingkaran lingkaran lingkaran
baik cukup baik tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


62
• Rubrik keterampilan melakukan permainan holahop

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1. Konsentrasi Dalam bermain Dalam Dalam Belum mampu
holahop bermain bermain berkonsentrasi
berkonsentrasi holahop holahop pada gerakan
penuh pada sedikit memerlukan holahop dan
gerakan gelang bantuan guru bantuan guru memerlukan
holahop dalam dan kurang bantuan guru
berkosentrasi berkonsentrasi
pada gerakan pada gerakan
gelang holahop
holahop

3 Ketepatan Ketepatan Ketepatan Ketepatan Ketepatan
gerak gerak tepat gerak tepat gerak kurang gerak tidak
sekali dalam dan sedikit tepat dan tepat dan
menggerakan mengalami mengalami sering
gelang holahop kesalahan kesalahan mengalami
dalam dalam kesalahan
menggerakan menggerakan dalam
gelang gelang menggerakan
holahop holahop gelang
holahop.


63
Uraian Kegiatan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran :
• Dengan menyelesaikan soal-soal penilaian hasil belajar Subtema 1
diharapkan siswa dapat menguasai isi materi terkait dengan lagu
daerahku sebagaimana telah disampaikan dalam pembelajaran 1 sampai
dengan 5.

Media, Alat bantu dan Sumber Belajar :

Buku siswa, gambar-gambar, soal-soal penilaian, bahan-bahan kertas , pensil
warna/crayon, plastisin, tanah liat, clay.

Langkah-langkah Pembelajaran.
1. Guru menstimulasi pengetahuan dan daya analisis siswa dengan
mengajukan berbagai pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Guru menyampaikan subtema yang dibahas dalam 5 pembelajaran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu kegiatan
rangkuman dengan “ Sekarang Aku Bisa “ , serta penilaian hasil belajar.
4. Pada awal pembelajaran ini, guru mengkondisikan siswa untuk
melaksanakan penilaian hasil belajar secara mandiri terkait penguasaan
materi selama kegiatan pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.

Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti ini diawali dengan guru memberikan narasi hasil
rangkuman materi subtema 1 mulai pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.
1. Guru membimbing siswa untuk menuliskan tanda () atau (X) sesuai
pernyataan dalam lembar pernyataan “Sekarang Aku Bisa“, dengan
batasan waktu yang dibuat kesepakatan dengan siswa.
2. Guru menugaskan siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal juga
dengan batasan waktu yang telah dibuat kesepakatannya bersama siswa.

Penutup
Diakhiri dengan mengulas kembali hasil belajar secara bersama.

64
 KUNCI JAWABAN
Penilaian Hasil Belajar
Subtema 1

A. Berilah tanda () pada benda cair di bawah ini.

B. Tulislah nama peristiwa alam yang terjadi

mendung

kilat

hujan

65
C. Berilah tanda () pada benda hidup ciptaan Tuhan.

 

D. Berilah tanda (  ) pada benda yang lebih tinggi dan berilah tanda ( x ) pada
benda yang lebih rendah
• Tulislah dengan lebih tinggi atau lebih rendah benda di bawah ini

1.

Jerapah lebih tinggi dari pada kelinci

2.

66
 Rumah lebih rendah dari pada menara.

E. Tulislah dengan lebih panjang atau lebih pendek benda di bawah ini

1.

Mobil lebih pendek dari pada bis

2.

Penggaris lebih panjang dari pada pensil

67
 Ruang Lingkup Pembelajaran
Subtema 2
Alat Musik Daerahku
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati alat musik angklung
2. Membaca teks bacaan tentang
alat musik angklung
3. Menjawab pertanyaan
4. Mengucapkan nama peristiwa
alam
5. Menyalin tulisan
6. Membuat angklung dari bahan
tanah liat, plastisin , clay
68
Indikator
• Bahasa Indonesia
3.1 Mengidentifikasi teks
deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
siang malam, baik lisan
maupun tulis.
3.1.5 Mengidentifikasi teks
bacaan tentang alat
musik angklung
3.1.6 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat angklung
4.1 Menyajikan hasil
identifikasi terhadap
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.5 Membaca teks bacaan
tentang alat musik
angklung
4.1.6 Menuliskan bahan
yang digunakan untuk
membuat angklung
• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak ( tanah liat, clay,
plastisin )
3.2.5 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat bentuk
angklung
3.2.6 Mengidentifikasi
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
bentuk dari angklung

4.2 Membentuk dengan

bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin )
4.2.5 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
4.2.6 Membuat bentuk
angklung dengan
bahan lunak

1. Membaca teks bacaan tentang • Bahasa Indonesia

alat musik kolintang
2. Menjawab pertanyaan
3. Berdiskusi menentukan wujud
benda padat
4. Menyampaikan hasil diskusi
5. Membuat kreasi bentuk macam-
macam pohon dengan
menggunakan bahan lunak
6. Menceritakan hasil kreasinya.
3.1 Mengidentifikasi teks
deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
siang malam, baik lisan
maupun tulis.
3.1.7 Mengidentifikasi teks
bacaan tentang alat
musik kolintang
3.1.8 Menyebutkan bahan
untuk membuat alat
musik kolintang.

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.

4.1.7 Membaca tek bacaan

tentang alat musik
kolintang
4.1.8 Menuliskan bahan alat
musik kolintang

• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan

69
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
lunak (tanah liat, clay,
palstisin)
3.2.7 Menyebutkan bahan
yang di gunakan
untuk membuat
bentuk macam-
macam pohon
3.2.8 Mengidentifikasi
bentuk macam-
macam pohon.

4.2. Membentuk dengan

bahan lunak ( tanah
liat, clay, plastisin )
4.2.7 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
4.2.8 Membuat bentuk
macam-macam
pohon dengan bahan
lunak

1. Mengamati gambar alat musik • PPKn

tifa 3.4 Menerapkan makna
2. Membaca bacaan tentang alat persatuan dalam
musik tifa. kehidupan di sekolah.
3. Mengidentifikasi makna 3.4.1 Mengidentifikasi
persatuan dalam kehidupan. makna persatuan
4. Menunjukkan sikap persatuan di 3.4.2 Menyebutkan contoh
lingkungan sikap persatuan di
5. Menuliskan sikap persatuan lingkungan.
dalam kehidupan sehari-hari
6. Membuat gambar ragam hias 4.4 Memaparkan secara
motif rantai. lisan makna bersatu
7. Menceritakan hasil kreasinya. dalam keberagaman di
lingkungan sekitar.
4.4.1 Menunjukkan pada
gambar makna bersatu
dalam keberagaman di
lingkungan sekitar.
4.4.2 Menceitakan contoh
sikap persatuan dalam
kehidupan sehari-hari.

2.4 Bersikap sesuai makna

bersatu dalam
keberagaman di sekolah.
2.4.1 Menunjukkan sikap
bersatu dalam
keberagaman

70
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati gambar alat musik
gong
2. Membaca teks bacaan alat musik
gong.
3. Mengerjakan pengurangan
bilangan bilangan asli sampai 20
dengan menggunakan media
benda.
4. Membuat kreasi bentuk alat
musik gong dengan bahan lunak
(tanah liat, clay, plastisin)
71
Indikator
1.4 Mematuhi sikap bersatu
dalam keberagaman di
sekolah.
1.4.1 Menunjukkan sikap
mematuhi persatuan
dalam keberagaman.
• SBdP
3.1 Mengenal gambar
ragam hias dengan pola
dan pengulangan
sederhana.
3.1.7 Mengidentifikasi pola
ragam hias
3.1.8 Menyebutkan motif
ragam hias
4.1 Menggambar ragam
hias dengan pola dan
pengulangan
sederhana.
4.1.7 Membuat gambar
ragam hias motif rantai
4.1.8 Memberi warna
ragam hias motif rantai
• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.9 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
membuat bentuk alat
musik gong
3.2.10 Mengidentifikasi
bentuk alat musik
gong
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin).
4.2.9 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat
bentuk alat musik
gong
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
4.2.10 Membuat bentuk
alat musik gong
dengan bahan lunak.

• Matematika

3.1. Memahami
pengurangan bilangan
asli sampai 20
menggunakan media
benda-benda di
lingkungan sekitar.
3.1.1 Mengidentifikasi
pengurangan bilangan
dengan menggunakan
benda di lingkungan
sekitar
3.1.2 Menyebutkan hasil
pengurangan dengan
menggunakan benda di
sekitar

4.1. Melakukan operasi

hitung pengurangan
bilangan asli sampai
20 menggunakan
media benda-benda di
lingkungan sekitar.
4.1.1 Mengerjakan operasi
hitung pengurangan
dengan menggunakan
benda di sekitar
4.1.2 Menuliskan hasil
pengurangan dengan
menggunakan benda
di sekitar.

1. Membaca teks bacaan tentang

alat musik sasando
2. Melakukan permainan rangku alu
3. Menceritakan pengalaman
bermain rangku alu.
4. Membuat kreasi dari bahan lunak
(tanah liat, clay, plastisin)
• SBdP
3.2. Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.11 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
membuat bentuk
pohon bambu.
3.2.12 Mengidentifikasi
bentuk pohon bambu.

72
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran

4.2. Membentuk dengan

bahan lunak ( tanah
liat, clay, plastisin )

4.2.11. Menyiapkan bahan

yang akan digunakan
untuk membuat bentuk
pohon bambu.
4.2.12 Membuat bentuk
pohon bambu dengan
bahan lunak.

• PJOK
3.4. Memahami prosedur
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan , dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam
aktivitas air.
3.4.1 Mengidentifikasi
permaian sederhana
3.4.2 Menyebutkan cara
bermain rangku alu.

4.4. Mempraktikkan
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam
aktivitas air.
4.4.1 Mempraktekkan
gerakan lokomotor
4.4.2 Menpraktekkan
permainan rangku alu

73
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 1
(Tema 7 Subtema 2)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.2 Mengenal bentuk
dengan media 3.1 Mengidentifikasi teks
bahan lunak(tanah deskriptif sederhana
liat, clay, plastisin) tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
3.2.5 Menyebutkan siang malam, baik lisan
bahan yang maupun tulis.
digunakan untuk 3.1.5 Mengidentifikasi teks
membuat bentuk bacaan tentang alat
angklung musik angklung
3.1.6 Menyebutkan bahan
3.2.6 Mengidentifikasi
yang digunakan untuk
bentuk dari
membuat angklung
angklung.

4.2 Membentuk dengan 4.1 Menyajikan hasil

bahan lunak (tanah identifikasi terhadap teks
liat, clay , palstisin) deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
4.2.5 Menyiapkan benda, serta peristiwa
bahan yang akan siang dan malam, baik
digunakan lisan maupun tulis
dengan memperhatikan
4.2.6 Membuat bentuk
penggunaan kosakata
angklung dengan
baku.
bahan lunak
4.1.5 Membaca teks bacaan
tentang alat musik
angklung
4.1.6 Menuliskan bahan yang
digunakan untuk
membuat angklung
Subtema 2 Alat Musik Daerahku

74
 SUBTEMA 2

Alat Musik Daerahku

Angklung

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan tentang alat
musik angklung dengan benar
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca dengan frase yang benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menjawab pertanyaan dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menulis dengan huruf tegak
bersambung dengan benar.
5. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat tiruan alat
musik angklung dari bahan lunak dengan baik.

Media, Alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.
b. Gambar alat musik angklung
c. Teks bacaan
d. Bahan lunak ( tanah liat, clay, plastisin )

Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan

1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin

komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.

75
 a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan tema yang dibahas
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat musik
angklung.
3. Guru memperlihatkan gambar tentang alat musik angklung.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang alat musik angklung.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan alat musik
angklung secara bergiliran.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan alat musik angklung.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini siswa dibimbing guru untuk

Bertanya jawab dengan guru dan teman-temannya tentang berbagai
informasi terkait isi dari teks yang dibacanya dan pengalaman siswa
tentang alat musik angklung
11. Guru membimbing siswa untuk mengajukan pertanyaan kepada
temannya.
12. Siswa mengajukan pertanyaan kepada temannya tentang alat musik
angklung.

76
 13. Siswa yang lain menjawab pertanyaan dari temannya dengan bimbingan
guru.
14. Guru mengamati proses tanya jawab.

Pada kegiatan ini guru mengkondisikan siswa untuk berlatih menulis dengan
menggunakan huruf tegak bersambung.
15. Guru membimbing siswa menulis dengan menggunakan huruf tegak
bersambung.
16. Guru menugaskan secara mandiri pada siswa untuk berlatih menulis
dengan menggunakan huruf tegak bersambung.
17. Siswa menulis kalimat di buku tulis mereka masing-masing.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan bahwa alat musik
angklung terbuat dari bambu. Siswa diajak membuat tiruan alat musik angklung
dengan menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

18. Guru menunjukkan berbagai gambar bentuk angklung.

19. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk angklung.
20. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk angklung.
21. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk angklung .

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

Pada kegiatan ini guru mempertegas kembali tentang materi yang telah di
pelajari dan dicapai oleh siswa.

22.Dengan cara mengulas kembali tentang alat musik angklung.

77
23. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk melengkapi kalimat.
a. Angklung berasal dari …..
b. Angklung terbuat dari ….
c. Angklung dimainkan dengan cara ….

24. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
25. Bekerjasama dengan orang tua untuk mengenalkan kembali perbendaharaan
kata yang telah dipelajari oleh siswa dan menuliskan nama alat musik di
daerah tempat tinggal.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang alat

musik angklung. Juga terkait dengan dengan membuat karya membuat tiruan
angklung dari bahan lunak yang telah dibuat.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 1 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait menulis kalimat sesuai dengan perbendahaan kata yang
telah di pelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan melengkapi kalimat sesuai dengan perbendaharaan
kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan x 100
Skor maksimum

78
 Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan
dikembangkan oleh guru)

• Lengkapilah kalimat berikut ini !

1. Angklung berasal dari …..

2. Angklung terbuat dari ….
3. Angklung dimainkan dengan cara ….

Kunci jawaban
1. Jawa Barat
2. bambu
3. digoyangkan

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk tiruan alat musik angklung
dari bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil membuat sesuai tidak sesuai tidak sesuai
bentuk tiruan dengan dengan dengan
angklung konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
bentuk bentuk bentuk
tiruan tiruan tiruan
angklung angklung angklung
baik baik tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan

79
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
tidak rapi


• Rubrik menulis
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
Bimbingan
4 3 2 1
1. Penulisan Penulisan kata Terdapat 1-2 Terdapat Semua kata
sudah tepat kata yang lebih dari 2 belum tepat
belum tepat kata yang dalam
penulisannya belum tepat penulisan

2 Tampilan Tulisan jelas, rapi, Tulisan jelas, Tulisan Tulisan tidak
dan bersih tetapi kurang kurang jelas bisa di baca
rapi dan
bersih


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

80
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 2
(Tema 7 Subtema 2)

BAHASA INDONESIA
SBdP
3.1 Mengidentifikasi teks
3.2 Mengenal bentuk deskriptif sederhana
dengan media tentang wujud dan sifat
bahan lunak(tanah benda, serta peristiwa
liat, clay, palstisin) siang malam, baik lisan
maupun tulis.
3.2.7 Menyebutkan 3.1.7 Mengidentifikasi teks
bahan yang di 81 bacaan tentang alat
gunakan untuk musik kolintang
membuat bentuk 3.1.8 Menyebutkan bahan
macam-macam untuk membuat alat
 Subtema 2 Alat Musik Daerahku

Kolintang

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan alat musik
kolintang dengan frase yang benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menjawab pertanyaan dengan
benar.

82
 3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat memberi tanda pada gambar yang
termasuk benda padat dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk pohon
dari bahan lunak /plastisin dengan baik.

Media, Alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.
b. Gambar alat musik kolintang
c. Teks bacaan
d. Gambar benda-benda
e. Bahan lunak (tanah liat, clay, plastisin)

Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas
atau dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan
melakukan percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan
siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan
pembelajaran melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang alat musik
daerahku
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang alat musik
kolintang.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat musik
kolintang.
3. Guru memperlihatkan gambar tentang alat musik kolintang.

83
 4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang alat musik kolintang.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan alat musik
kolintang secara bergiliran.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan alat musik kolintang.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan membaca.

11. Pada kegiatan ini guru mengkondisikan siswa untuk menjawab
pernyataan.
12. Guru memandu/mengarahkan siswa untuk menjawab pernyataan terkait
dengan teks yang telah dibacanya.
13. Siswa menjawab pernyataan dengan cara menuliskan di buku tulis
masing-masing.

Sebelum kegiatan ini guru memberikan prolog tentang bahan yang digunakan
untuk membuat alat musik kolintang, termasuk benda padat.

14. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi kecil
atau dengan teman sebangku.
15. Siswa dapat melaksanakan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan.
16. Siswa berdiskusi untuk mencari informasi tentang macam-macam benda
padat.
17. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil hasil
diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh guru.

84
Pada kegiatan ini guru menugaskan siswa untuk menceritakan hasil diskusinya
di depan kelas.

18. Guru mengkondisikan siswa untuk menceritakan hasil diskusinya secara

individual.
19. Siswa menceritakan tentang hasil diskusi mereka secara individu.
20. Siswa yang lain menanggapi hasil kerja temannya.
21. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kepercayaan diri dan tanggung
jawab siswa.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan bahwa alat musik
kolintang terbuat dari kayu pohon. Siswa diajak membuat macam-macam pohon
dengan menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

22. Guru menunjukkan berbagai gambar bentuk macam-macam pohon.

23. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk pohon.
24. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk pohon.
25. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk pohon .

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

26. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
27. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk pohon dari plastisin.
28. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

85
 29. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan benda
padat.
30. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari dan menuliskan nama benda padat.

Tulislah 3 macam nama benda padat yang kalian ketahui.

1. ___________________________

2. ___________________________

3. ___________________________

31. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
32. Bekerjasama dengan orang tua untuk mencatat macam-macam benda padat
yang ada di sekitar rumah.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang

pembelajaran alat musik kolintang dan macam-macam benda padat.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 2 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang macam-macam benda padat dan pemahaman kosa kata
yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait pengetahuan tentang macam-macam benda padat dan
pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi.
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :5

86
 Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)

• Tulislah nama benda padat di bawah ini !

No Gambar Nama Benda

2.

Kunci jawaban
1. buku
2. angklung
3. kolintang

87
 4. dadu
5. bola

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk macam-macam pohon dari
bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk pohon konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
bentuk bentuk bentuk
pohon baik pohon baik pohon
tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

88
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 3

(Tema 7 Subtema 2)

PPKn
SBdP
3.4 Menerapkan makna
3.1 Mengenal gambar
persatuan dalam
ragam hias dengan
kehidupan di sekolah.
pola dan
3.4.1 Mengidentifikasi makna
pengulangan
persatuan
sederhana.
3.4.2 Menyebutkan contoh
3.1.7 Mengidentifikasi
sikap persatuan di
pola ragam hias
lingkungan.
3.1.8 Menyebutkan
motif ragam hias
4.4 Memaparkan secara lisan
makna bersatu dalam
4.1 Menggambar ragam
keberagaman di
hias dengan pola
lingkungan sekitar.
dan pengulangan
89 4.4.1 Menunjukkan pada
sederhana.
gambar makna bersatu
4.1.7 Membuat gambar
dalam keberagaman di
ragam hias motif
lingkungan sekitar.
rantai
 Subtema 2 Alat Musik Daerahku

Tifa

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PPKn

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan alat musik
tifa dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menunjukkan sikap persatuan di
lingkungan dengan tepat.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menuliskan contoh sikap persatuan
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat gambar ragam hias yang
berbentuk rantai dengan baik.

Media, Alat dan Sumber Belajar

90
 a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar alat musik tifa
c. Teks bacaan
d. Gambar -gambar

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang alat musik
daerahku
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang alat musik Tifa.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

10. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
11. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat musik
tifa.
12. Guru memperlihatkan gambar tentang alat musik tifa.
13. Siswa mengidentifikasi gambar tentang alat musik tifa.
14. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

15. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
16. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan alat musik tifa
secara bergiliran.

91
 17. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
18. Siswa membaca teks bacaan alat musik tifa.
19. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengkondisikan siswa untuk mengetahui

sikap yang menunjukkan persatuan di lingkungannya.
20. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
21. Siswa mengamati gambar .
22.Siswa membandingkan kedua gambar tersebut dan memberi tanda sesuai
dengan perintah.

23. Pada Kegiatan ini guru mengkondisikan siswa secara mandiri untuk
menyebutkan contoh sikap persatuan yang dilakukan sehari-hari.
24. Guru membimbing siswa untuk menyebutkan contoh sikap persatuan
yang dilakukan sehari-hari.
25. Siswa menyebutkan contoh sikap persatuan yang dilakukan sehari-hari.

26. Guru membimbing siswa untuk mempersiapkan bahan untuk membuat

ragam hias.
27. Guru memperlihatkan contoh gambar ragam hias.
28. Guru membimbing siswa untuk mengambar ragam hias dengan bentuk
rantai.
29. Secara mandiri siswa mengikuti arahan guru untuk menggambar ragam
hias dengan bentuk rantai.
30. Siswa saling membantu dengan teman apabila ada teman yang kesulitan
membuatnya.
31. Siswa memberi warna pada ragam hias yang telah dibuatnya.

32. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
33. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
ragam hias.
34. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

92
Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

35. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan sikap

persatuan.
36. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari dan memasangkan gambar dengan kalimat yang
sesuai tentang menjaga persatuan.

37. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
38. Bekerjasama dengan orang tua untuk menuliskan sikap menjaga
persatuan di lingkungan sekitar.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang sikap

persatuan.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 3 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang sikap persatuan dan pemahaman kosa kata yang telah
dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan sikap persatuan dan pemahaman kosa kata yang
telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
Lembar Observasi Penilaian Sikap
Satuan Pendidikan :…
Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…
No Waktu Nama Catatan Perilaku Nilai Karakter

93
 Siswa Utama Operasional
Karakter

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Menjodohkan
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)

• Pasangkan gambar di bawah ini dengan kalimat yang sesuai.

1. a. Saling memaafkan

2.

b. Hidup rukun

3.

c. Menolong teman

4.

d. Bermain bersama

94
Kunci Jawaban :
1. c
2. d
3. a
4. b
C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat ragam hias motif rantai
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil membuat sesuai tidak sesuai tidak sesuai
ragam hias dengan dengan dengan
motif rantai konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
ragam hias ragam hias ragam hias
motif rantai motif rantai motif
baik cukup baik rantai tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum

95
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 4

(Tema 7 Subtema 2)

SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.9 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
membuat bentuk alat
musik gong
3.2.10 Mengidentifikasi
bentuk alat musik gong
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah
liat, clay, plastisin).
4.2.9 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat bentuk
alat musik gong
4.2.10 Membuat bentuk alat
musik gong dengan
bahan lunak.
MATEMATIKA
3.1. Memahami
pengurangan bilangan
asli sampai 20
menggunakan media
benda-benda di
lingkungan sekitar.
3.1.1 Mengidentifikasi
pengurangan bilangan
dengan menggunakan
benda di lingkungan
sekitar
3.1.2 Menyebutkan hasil
pengurangan dengan
menggunakan benda di
sekitar
4.1. Melakukan operasi
hitung pengurangan
bilangan asli sampai 20
96 menggunakan media
benda-benda di
lingkungan sekitar.
4.1.1 Mengerjakan operasi
 Subtema 2 Alat Musik Daerahku

Gong

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, Matematika

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan alat musik
gong dengan baik.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan operasi hitung
pengurangan bilangan asli sampai 20 dengan benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat kreasi bentuk benda dari
bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay) dengan baik.

Media, alat dan sumber belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar gong
c. Teks bacaan
d. Bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay)

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara

97
 klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang alat musik
daerahku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang alat musik gong.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

10. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
11. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat musik
gong.
12. Guru memperlihatkan gambar alat musik gong.
13. Siswa mengidentifikasi gambar tentang alat musik gong.
14. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

15. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
16. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
17. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
18. Siswa membaca teks bacaan alat musik gong .
19. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan

98
 20. Pada Kegiatan ini guru mengkondisikan siswa secara mandiri untuk
mengerjakan operasi hitung pengurangan bilangan asli sampai 20
dengan menggunakan gambar gong.
21. Guru membimbing siswa untuk mengerjakan operasi hitung
pengurangan bilangan asli sampai 20 dengan menggunakan benda-
benda di sekitar.
22. Siswa mengerjakan operasi hitung pengurangan bilangan asli sampai
20 dengan menggunakan benda-benda di sekitar.

Hasil yang diharapkan :

- Siswa mendapat pengetahuan terkait operasi hitung
pengurangan bilangan asli sampai 20 dengan
menggunakan benda–benda di lingkungn sekitar

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang alat musik
gong. Siswa diajak membuat tiruan bentuk alat musik gong dengan
menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

23. Guru menunjukkan gambar bentuk alat musik gong.

24. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk alat musik gong.
25. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk alat musik gong.
26. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk alat musik
gong .

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

27. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
28. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk alat musik gong dari plastisin.
29. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

99
Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

30. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan operasi

hitung pengurangan bilangan asli sampai 20 dengan menggunakan
benda di lingkungan sekitar.
31. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari .

32. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
33. Bekerjasama dengan orang tua untuk berlatih operasi hitung pengurangan
dengan menggunakan benda yang ada di sekitar .

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang

pembelajaran alat musik gong dan operasi hitung pengurangan.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang operasi hitung pengurangan bilangan asli sampai 20 dan
pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait pengetahuan tentang operasi hitung pengurangan bilangan
asli sampai 20 dan pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

100
 B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)

• Ayo kita menghitung jumlah gong di bawah ini

- =

15 - 6 = 9

=
- =

17 - 5 = 12

- =

101
 20 - 4 = 16

- = =

20 - 9 = 11

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk tiruan alat musik gong dari
bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk tiruan konsep. konsep. konsep.
alat musik • Hasil • Hasil • Hasil
gong sangat membuat membuat membuat
baik dan rapi. bentuk bentuk bentuk

102
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
tiruan alat tiruan alat tiruan alat
musik gong musik gong musik
baik baik tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

103
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 5
(Tema 7 Subtema 2)

SBdP PJOK
3.2. Mengenal bentuk 3.1 Memahami prosedur
dengan media gerak dasar non lokomotor
bahan lunak (tanah sesuai dengan konsep
liat, clay, plastisin) tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
3.2.11 Menyebutkan
berbagai bentuk
bahan yang di
permainan sederhana dan
gunakan untuk
atau tradisional
membuat bentuk
pohon bambu. 3.1.3 Mengidentifikasi
permaian sederhana
3.2.12 Mengidentifikasi
bentuk pohon 3.1.4 Menyebutkan cara
bambu. bermain rangku alu.

4.2. Membentuk 4.1 Mempraktikkan gerak

dengan bahan dasar non-lokomotor
lunak (tanah liat, sesuai dengan konsep
clay, plastisin) tubuh, ruang, usaha, dan
keterhubungan dalam
4.2.11.Menyiapkan bahan
berbagai bentuk
yang akan
permainan sederhana dan
digunakan untuk
atau tradisional.
membuat bentuk
pohon bambu. 4.1.3 Mempraktekkan gerakan
lokomotor.
4.2.12 Membuat bentuk
pohon bambu 4.1.4 Menpraktekkan
dengan bahan permainan rangku alu.
lunak. 104
 Subtema 2 Alat Musik Daerahku

Sasando

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PJOK

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi alat
musik sasando dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menyebutkan permainan rangku alu
yang menggunakan bambu dengan benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan permainan rangku alu
dengan baik.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat bentuk pohon bambu
dengan baik.

Media, Alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar permainan rangku alu
c. Gambar pohon bambu
d. Teks bacaan
e. Bahan lunak (tanah liat, clay, plastisin)

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran

105
 secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas
atau dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing.
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan
melakukan percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan
siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan
pembelajaran melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

9. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku

siswa.
10. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat
musik Sasando.
11. Guru memperlihatkan gambar alat musik Sasando.
12. Siswa mengidentifikasi gambar tentang alat musik gong.
13. Guru memandu siswa untuk bertanya jawab tentang informasi/pesan
gambar.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang permainan
Rangku alu. Siswa diajak melakukan permainan Rangku alu bersama teman-
teman.

14. Guru membimbing siswa untuk melakukan gerakan permainan Rangku

alu sesuai kemampuan secara bergantian.
15. Guru menugaskan siswa untuk melakukan permainan Rangku alu
sesuai kemampuan.
16. Siswa mengikuti arahan dari guru tata cara untuk melakukan
permainan rangku alu.
17. Siswa melakukan permainan dengan bergantian bersama teman–
teman.

106
 18. Siswa saling berjabat tangan dengan teman jika sudah bisa
melakukannya.

19. Dengan bimbingan guru siswa menceritan pengalamannya bermain

Rangku alu di depan kelas.
20. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang cara bermain Rangku
alu.
21. Teman yang lain menyimak dan memberikan tanggapannya.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang alat musik
Sasando terbuat dari bambu. Siswa diajak membuat bentuk pohon bambu
dengan menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

22.Guru menunjukkan gambar bentuk pohon bambu.

23. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk pohon bambu
dari plastisin.
24. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk pohon bambu.
25. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk pohon
bambu.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

26. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
27. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk pohon bambu dari plastisin.
28. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

107
Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

29. Guru memberikan penguatan .

30. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata
baru yang telah dipelajari.
31. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menjawab
pertanyaan.

32. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua
masing-masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
33. Bekerjasama dengan orang tua untuk mempraktikkan gerak dasar
lokomotor dengan permainan daerah di rumah.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang kegiatan

membuat bentuk benda dengan menggunakan bahan lunak dan melakukan
permainan Rangku alu.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 5 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait dengan perbendaharaan kata yang telah di pelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan menjawab pertanyaan sesuai dengan
perbendaharaan kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi.
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes lisan
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90

108
 Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru).

Jawablah pertanyaan berikut ini

1. Dari daerah mana permainan rangku alu ?

2. Bagaimana cara bermain rangku alu ?
3. Permainan rangku alu menggunakan apa ?

Kunci Jawaban :

1. Nusa Tenggara Timur

2. Melompat di sela sela bambu
3. Bambu

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan melakukan permainan Rangku Alu.

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1. Konsentrasi Dalam bermain Dalam Dalam Belum mampu
rangku alu bermain bermain berkonsentrasi
bekonsentrasi rangku alu rangku alu pada gerakan
penuh pada sedikit memerlukan bambu dan
gerakan bambu bantuan guru bantuan guru memerlukan
dalam dan kurang bantuan guru
berkosentrasi berkonsentrasi
pada gerakan pada gerakan
bambu bambu

2 Keberanian Sangat berani Berani dalam Kurang berani Tidak berani
dalam melompati dalam dalam
melompati gerakan melompati melompati
gerakan bambu bambu gerakan gerakan
dengan sedikt bambu dan bambu dan
bantuan guru dengan memerlukan
bantuan guru bantuan guru

3 Ketepatan Ketepatan Ketepatan Ketepatan Ketepatan
gerak gerak tepat gerak tepat gerak kurang gerak tidak
sekali dalam dan sedikit tepat dan tepat dan
melompati mengalami mengalami sering
gerakan bambu kesalahan kesalahan mengalami
dalam dalam kesalahan

109
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
melompati melompati dalam
gerakan gerakan melompati
bambu bambu gerakan
bambu.

•
Rubrik keterampilan membuat bentuk tiruan alat musik gong dari
bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk pohon konsep. konsep. konsep.
bambu • Hasil • Hasil • Hasil
sangat baik membuat membuat membuat
dan rapi. bentuk bentuk bentuk
pohon pohon pohon
bambu baik bambu baik bambu
tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


• Rubrik Bercerita
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1

110
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Kemampuan Bercerita Bercerita Bercerita Bercerita
bercerita dengan lancar sebagian kurang lancar belum lancar
dan jelas lancar

2 Keruntutan Bercerita sangat Bercerita Bercerita Bercerita
cerita runtut dan jelas runtut tetapi kurang runtut tidak runtut
kurang jelas


Catatan ; centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Penilaian : Skor Perolehan X 100= Nilai Akhir
Skor Maksimum

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran :
• Dengan menyelesaikan soal-soal penilaian hasil belajar Subtema 2
diharapkan siswa dapat menguasai isi materi terkait dengan alat musik
daerahku sebagaimana telah disampaikan dalam pembelajaran 1 sampai
dengan 5.

Media/alat bantu dan sumber belajar :

Buku siswa, gambar-gambar, soal-soal penilaian, bahan-bahan kertas , pensil
warna/crayon, plastisin, tanah liat, clay.

Langkah-langkah Pembelajaran.
1. Guru menstimulasi pengetahuan dan daya analisa siswa dengan
mengajukan berbagai pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Guru menyampaikan subtema yang dibahas dalam 5 pembelajaran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu kegiatan
rangkuman dengan “Sekarang Aku Bisa“ , serta penilaian hasil belajar.
4. Pada awal pembelajaran ini, guru mengkondisikan siswa untuk
melaksanakan penilaian hasil belajar secara mandiri terkait penguasaan
materi selama kegiatan pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.

Kegiatan Inti

111
Dalam kegiatan inti ini diawali dengan guru memberikan narasi hasil
rangkuman materi subtema 2 mulai pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.
1. Guru membimbing siswa untuk menuliskan tanda () atau (X) sesuai
pernyataan dalam lembar pernyataan “Sekarang Aku Bisa“, dengan
batasan waktu yang dibuat kesepakatan dengan siswa.
2. Guru menugaskan siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal juga
dengan batasan waktu yang telah dibuat kesepakatannya bersama siswa.

Penutup
Diakhiri dengan mengulas kembali hasil belajar bersama-sama.

KUNCI JAWABAN
Penilaian Hasil Belajar
Subtema 2

A. Tulislah kalimat ini .

1. Bima bermain angklun

2. Angklung terbuat dari bambu

3. Alat musik angklung

B. Berilah tanda () pada gambar ini yang termasuk benda padat.

112
  




C. Berilah tanda () pada gambar yang menunjukkan

Sikap persatuan di lingkungan.

 

113
  

D. Pasangkan gambar di bawah ini dengan kalimat yang sesuai.

1. a. Saling berjabat tangan

2.

b. bermain bersama teman

3.

c. berbagi makanan dengan teman

4.

d. menolong teman jatuh

114
 E. Ayo kita menghitung jumlah gong di bawah ini

- =

15 - 6 = 9

=
- =

17 - 5 = 12

- =

115
 20 - 4 = 16

- = =

20 - 9 = 11

Ruang Lingkup Pembelajaran

Subtema 3
Pakaian Daerahku
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
1. Mengamati gambar pakaian • Bahasa Indonesia
daerah Nusa Tenggara Timur
2. Membaca teks bacaan tentang 3.1 Mengidentifikasi teks
pakaian daerah Nusa Tenggara deskriptif sederhana
Timur tentang wujud dan sifat
3. Mengisi jawaban benda, serta peristiwa
4. Melakukan tanya jawab siang malam, baik lisan
5. Menyalin tulisan maupun tulis.
6. Membuat kreasi topi Ti’i dari 3.1.9 Mengidentifikasi teks
bahan tanah liat, plastisin , clay bacaan tentang pakaian
daerah Nusa Tenggara
Timur
3.1.10 Menyebutkan nama
pakaian yang di
gunakan untuk
perempuan.
3.1.11 Menyebutkan nama
pakaian untuk laki-laki.

116
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap
teks deskriptif
sederhana tentang
wujud dan sifat benda,
serta peristiwa siang
dan malam, baik lisan
maupun tulis dengan
memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.9 Membaca teks bacaan
tentang pakaian daerah
Nusa Tenggara Timur.
4.1.10 Menuliskan nama
pakaian yang
digunakan untuk
perempuan.
4.1.11 Menuliskan nama
pakaian yang
digunakan untuk laki-
laki.

• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak ( tanah liat, clay,
plastisin )
3.2.13Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat bentuk topi
Ti’I langga
3.2.14 Mengidentifikasi
bentuk dari topi Ti’I
langga

4.2 Membentuk dengan

bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin )
4.2.13 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat topi
Ti’I langga
4.2.14 Membuat bentuk
topi Ti’I langga dengan
bahan lunak

117
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
1. Mengamati gambar pakaian • Bahasa Indonesia
daerah Makassar.
2. Membaca teks bacaan tentang 3.1 Mengidentifikasi teks
pakaian daerah Makassar. deskriptif sederhana
3. Mengisi jawaban tentang wujud dan sifat
4. Menyalin tulisan benda, serta peristiwa
5. Memasangkan gambar sesuai siang malam, baik lisan
dengan kata yang sesuai. maupun tulis.
6. Membuat kreasi karya kerajinan
dengan tehnik meronce. 3.1.12 Mengidentifikasi teks
7. Menceritakan hasil kreasinya. bacaan tentang pakaian
daerah Makassar.
3.1.13 Menyebutkan nama
pakaian daerah
Makasaar untuk
perempuan.
3.1.14 Menyebutkan nama
pakaian daerah Makassar
untuk laki-laki.

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap teks
deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
siang dan malam, baik
lisan maupun tulis
dengan memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.

4.1.12 Membaca teks bacaan

tentang pakaian daerah
Makassar.
4.1.13 Menuliskan nama
pakaian daerah
Makassar untuk
perempuan.
4.1.14. Menuliskan nama
pakaian daerah
Makassar untuk laki-
laki.

• SBdP
3.6. Mengenal kerajinan
manik-manik
3.6.1 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
meronce manik-manik

118
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati gambar pakaian
daerah Kalimantan Timur.
2. Membaca bacaan tentang
pakaian daerah Kalimantan
Timur.
3. Membuat kreasi karya kerajinan
dengan tehnik meronce.
4. Menceritakan hasil kreasinya.
5. Mengidentifikasi makna simbol
sila ke dua Pancasila.
6. Menunjukkan sikap yang sesuai
dengan sila ke dua Pancasila.
7. Berdiskusi tentang makna sila ke
dua Pancasila.
8. Menceritakan hasil diskusinya.
119
Indikator
3.6.2 Mengidentifikasi
bentuk dalam meronce
manik-manik.
4.6. Membuat karya
kerajinan dengan
teknik meronce.
4.6.1. Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk meronce manik-
manik.
4.6.2. Membuat macam-
macam bentuk dalam
meronce.
• PPKn
3.1. Menjelaskan makna
simbol sila Pancasila
3.1.3 Mengidentifikasi
makna simbol sila ke
dua Pancasila.
3.1.4 Menyebutkan contoh
sikap yang sesuai
dengan sila ke dua
Pancasila
4.1 Memaparkan secara
lisan makna bersatu
dalam keberagaman di
lingkungan sekitar.
4.1.3 Menceritakan makna
simbol sila ke dua
Pancasila.
4.1.4 Menunjukkan contoh
sikap yang sesuai dengan
sila ke dua Pancasila
dalam kehidupan sehari-
hari.
2.1. Menyetujui makna
simbol sila-sila Pancasila
dalam lambang negara
Garuda Pancasila di
sekolah.
2.1.2 Menunjukkan sikap
yang sesuai dengan sila
ke dua Pancasila
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati gambar pakaian
daerah Sumatera Barat.
2. Membaca teks bacaan tentang
pakaian daerah Sumatera Barat.
3. Membandingkan ukuran panjang
menggunakan ukuran tidak baku.
4. Membuat kreasi karya kerajinan
dengan tehnik meronce.
5. Menceritakan hasil kreasinya.
120
Indikator
1.1 Memahami hubungan
simbol pada lambang
negara dalam sila-sila
Pancasila dengan rasa
syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
1.1.2 Menunjukkan rasa
syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa atas
pemahaman makna
simbol Pancasila.
• SBdP
3.6. Mengenal kerajinan
manik-manik
3.6.3 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
meronce manik-manik
3.6.4 Mengidentifikasi
bentuk dalam meronce
manik-manik.
4.6. Membuat karya
kerajinan dengan teknik
meronce.
4.6.3 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk meronce manik-
manik
4.6.4 Meronce gelang
manik-manik.
• SBdP
3.6. Mengenal kerajinan
manik-manik
3.6.5 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
membuat hiasan baju
dengan meronce
manik-manik.
3.6.6 Mengidentifikasi
bentuk hiasan pada
baju dengan manik-
manik
4.6. Membuat karya
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
kerajinan dengan
teknik meronce.
4.6.5 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk meronce
manik2.
4.6.6 Membuat hiasan
baju dengan meronce
manik-manik.

• Matematika

3.5. Memahami
perbandingan ukuran
panjang menggunakan
ukuran tidak baku
dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih pendek)
3.5.5 Mengidentifikasi
perbandingan ukuran
panjang dengan
ukuran tidak baku.
3.5.6 Menyebutkan hasil
perbandingan ukuran
panjang dengan
ukuran tidak baku.

4.5. Membandingkan
ukuran panjang
menggunakan ukuran
tidak baku dengan
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih
pendek )
4.5.5 Membandingkan
ukuran panjang suatu
benda dengan
menggunakan ukuran
tidak baku
4.5.6 Menuliskan hasil
pengukuran panjang
benda dengan

121
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
menggunakan ukuran
tidak baku.

1. Mengamati gambar pakaian

daerah Jawa Timur.
2. Membaca teks bacaan tentang
pakaian daerah Jawa Timur.
3. Membuat kreasi karya kerajinan
dari bahan alam.
4. Menceritakan hasil kreasinya.
5. Melakukan permainan kerapan
sapi.
6. Menceritakan pengalaman
bermain kerapan sapi.
• SBdP
3.5. Mengenal kerajinan
dari bahan alam
3.5.1 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
membuat kreasi
bunga.
3.5.2 Mengidentifikasi
bentuk kreasi bunga
dari biji jagung kering

4.5 Membuat karya

kerajinan dari bahan
alam
4.5.1. Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat kreasi
bunga
4.5.2 Membuat bentuk
kreasi bunga dari biji
jagung kering

PJOK
3.4. Memahami prosedur
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/ orang lain dalam
aktivitas air.
3.4.3 Mengidentifikasi
permaian sederhana
3.4.4 Menyebutkan cara
bermain kerapan sapi

4.4.Mempraktikkan
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam

122
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
aktivitas.
4.4.3 Mempraktekkan
gerakan lokomotor
4.4.4 Menpraktekkan
permainan kerapan sapi

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 1

(Tema 7 Subtema 3)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.2 Mengenal
bentukdengan 3.1 Mengidentifikasi teks
media bahan lunak deskriptif sederhana
(tanah liat, clay, tentang wujud dan sifat
plastisin) benda, serta peristiwa
siang malam, baik lisan
3.2.13 Menyebutkan
maupun tulis.
bahan yang
3.1.9 Mengidentifikasi teks
digunakan untuk
bacaan tentang pakaian
membuat bentuk
daerah Nusa Tenggara
topi Ti’i langga
Timur
3.2.14 Mengidentifikasi 3.1.10 Menyebutkan nama
bentuk dari topi Ti’i pakaian yang di gunakan
langga untuk perempuan.
3.1.11 Menyebutkan nama
4.2 Membentuk dengan pakaian untuk laki-laki.
bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin) 4.1 Menyajikan hasil
identifikasi terhadap teks
4.2.13 Menyiapkan
deskriptif sederhana
bahan yang akan
tentang wujud dan sifat
digunakan untuk
123 benda, serta peristiwa
membuat topi Ti’i
siang dan malam, baik
langga
lisan maupun tulis
4.2.14 Membuat bentuk dengan memperhatikan
 Subtema 3 Pakaian Daerahku

SUBTEMA 3

Pakaian Daerahku

Pakaian Daerah Nusa Tenggara Timur

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan tentang
pakaian daerah Nusa Tenggara Timur dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca dengan frase yang benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat mengisi jawaban dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menulis dengan huruf tegak
bersambung dengan benar.
5. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat topi Ti’I langga
dari bahan lunak dengan baik.

Media, Alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.

124
 b. Gambar pakaian daerah Nusa Tenggara Timur
c. Teks bacaan
d. Bahan lunak (tanah liat, clay, plastisin)

Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing.
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan tema yang dibahas
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang pakaian
daerah Nusa Tenggara Timur.
3. Guru memperlihatkan gambar pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang pakaian daerah Nusa Tenggara
Timur.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.

125
 8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengkondisikan siswa untuk

melengkapi kalimat.
11. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
12. Siswa melengkapi kalimat.
13. Siswa menuliskan jawabannya di buku tulis masing-masing.

Pada kegiatan ini siswa dibimbing guru untuk bertanyajawab dengan guru dan
teman-temannya tentang berbagai informasi terkait isi dari teks bacaan yang
telah dibacanya, serta pengalaman siswa tentang pakaian daerah Nusa
Tenggara Timur.
14. Guru membimbing siswa untuk mengajukan pertanyaan kepada
temannya.
15. Siswa mengajukan pertanyaan kepada temannya tentang pengalaman
mereka tentang pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
16. Siswa yang lain menjawab pertanyaan dari temannya dengan bimbingan
guru.
17. Guru mengamati proses tanya jawab.

Pada kegiatan ayo menulis, guru mengkondisikan siswa untuk menyalin tulisan
dengan huruf tegak bersambung tentang pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
18. Guru memberikan prolog yang mengaitkan materi sebelumnya ke materi
selanjutnya yaitu tentang pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
19. Guru menugaskan secara mandiri pada siswa untuk berlatih menyalin
tulisan dengan huruf tegak bersambung.
20. Guru membimbing siswa untuk menyalin kalimat dengan huruf tegak
bersambung pada buku tulis siswa masing-masing.

126
Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang topi Ti’i
langga. Siswa diajak membuat tiruan bentuk topi Ti’i langga dengan
menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

21. Guru menunjukkan gambar bentuk topi Ti’i langga.

22. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk topi Ti’i langga
23. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk topi Ti’i langga
24. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk topi Ti’i
langga

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

25. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
26. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk topi Ti’i langga dari plastisin.
27. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

28. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan pakaian

daerah Nusa Tenggara Timur.
29. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
dan menuliskan nama benda sesuai dengan gambar.

30. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
31. Bekerjasama dengan orang tuamu untuk menuliskan nama pakaian
daerah di tempat tinggalnya.

127
Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama pembelajaran

tentang pakaian daerah Nusa Tenggara Timur.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 1 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang pakaian daerah Nusa Tenggara Timur dan pemahaman
kosa kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait pakaian daerah Nusa Tenggara Timur dan pemahaman
kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
• Ayo coba melengkapi kalimat berikut ini .
1. Suku Rote ada di _________
2. Pakaian perempuan terdiri dari _____ dan ____
3. Pakaian laki-laki terdiri dari _______ dan _____
4. Ti’I langga adalah _________
Kunci Jawaban :
1. Nusa Tenggara Timur
2. Kebaya dan kain tenun
3. Kemeja putih dan sarung tenun warna gelap
4. Topi yang terbuat daridaun lontar.
C . Penilaian Keterampilan

128
 Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk topi Ti’I langga dari bahan
lunak (plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk topi konsep. konsep. konsep.
Ti’i langga • Hasil • Hasil • Hasil
sangat baik membuat membuat membuat
dan rapi. bentuk topi bentuk topi bentuk topi
Ti’i langga Ti’i langga Ti’i langga
baik baik tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks

129
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


• Rubrik Bercerita
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Kemampuan Bercerita Bercerita Bercerita Bercerita
bercerita dengan lancar sebagian kurang lancar belum lancar
dan jelas lancar

2 Keruntutan Bercerita sangat Bercerita Bercerita Bercerita
cerita runtut dan jelas runtut tetapi kurang runtut tidak runtut
kurang jelas


• Rubrik menulis
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
Bimbingan
4 3 2 1
1. Penulisan Penulisan kata Terdapat 1-2 Terdapat Semua kata
sudah tepat kata yang lebih dari 2 belum tepat
belum tepat kata yang dalam
penulisannya belum tepat penulisan

2 Tampilan Tulisan jelas, rapi, Tulisan jelas, Tulisan Tulisan tidak
dan bersih tetapi kurang kurang jelas bisa di baca
rapi dan
bersih


Catatan ; centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Penilaian : Skor Perolehan X 100= Nilai Akhir

130
 Skor Maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 2

(Tema 7 Subtema 3)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.6. Mengenal kerajinan 3.1 Mengidentifikasi teks

manik-manik deskriptif sederhana
3.6.1 Menyebutkan tentang wujud dan sifat
bahan yang benda, serta peristiwa
digunakan untuk siang malam, baik lisan
meronce manik- maupun tulis.
manik 3.1.12 Mengidentifikasi teks
3.6.2 Mengidentifikasi bacaan tentang pakaian
daerah Makassar.
bentuk dalam
3.1.13 Menyebutkan nama
meronce manik-
pakaian daerah Makasaar
manik. untuk perempuan.
3.1.14 Menyebutkan nama
4.6. Membuat karya pakaian daerah Makassar
kerajinan dengan untuk laki-laki.
teknik meronce.
4.6.1. Menyiapkan 4.1 Menyajikan hasil
bahan yang akan identifikasi terhadap teks
digunakan untuk deskriptif sederhana
meronce manik- tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
manik.
siang dan malam, baik
4.6.2. Membuat
lisan maupun tulis dengan
macam-macam memperhatikan
bentuk dalam penggunaan kosakata
meronce. baku.
4.1.12 Membaca teks bacaan
tentang pakaian daerah
131 Makassar.
4.1.13 Menuliskan nama
pakaian daerah Makassar
untuk perempuan.
 Subtema 3 Pakaian Daerahku

Pakaian Daerah Makassar

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan pakaian
daerah Makassar dengan frase yang benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menjawab pertanyaan dengan
benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melengkapi kalimat dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menulis dengan huruf tegak
bersambung dengan benar.
5. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi meronce manik-manik
dengan baik.

Media alat , dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru.
b. Gambar pakaian daerah Makassar.
c. Teks bacaan
d. Gambar benda-benda
e. Manik-manik
f. Benang / senar
g. Gunting

Langkah-langkah Pembelajaran

132
 Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran
secara klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan
menerangkan maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas
atau dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan
melakukan percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan
siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan
pembelajaran melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang Pakaian
daerahku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang pakaian daerah
Makassar.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

10. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
11. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang pakaian
daerah Makassar.
12. Guru memperlihatkan gambar tentang pakaian daerah Makassar.
13. Siswa mengidentifikasi gambar tentang pakaian daerah Makassar.
14. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

15. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks
bacaan.
16. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan pakaian daerah
Makassar secara bergiliran.

133
 17. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan
teliti menyimak arahan guru dalam membaca.
18. Siswa membaca teks bacaan pakaian daerah Makassar.
19. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengkondisikan siswa untuk

melengkapi kalimat.
20. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
21. Siswa melengkapi kalimat.
22.Siswa menuliskan jawabannya di buku tulis masing-masing.

Pada kegiatan ayo menulis, guru mengkondisikan siswa untuk menyalin tulisan
dengan huruf tegak bersambung tentang pakaian daerah Makassar.
23. Guru memberikan prolog yang mengaitkan materi sebelumnya ke
materi selanjutnya yaitu tentang pakaian daerah Nusa Tenggara
Timur.
24. Guru menugaskan secara mandiri pada siswa untuk berlatih menyalin
tulisan dengan huruf tegak bersambung.
25. Guru membimbing siswa untuk menyalin kalimat dengan huruf tegak
bersambung pada buku tulis siswa masing-masing.

Pada kegiatan ini guru menjelaskan ada beberapa macam pakaian daerah
Makassar.

26. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.

27. Siswa mengamati lembar siswa yang telah dipersiapkan guru tentang
pakaian daerah Makassar
28. Siswa memasangkan gambar nama pakaian dan nama pakaian
daerah Makassar.

134
Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang hiasan
manik-manik pada baju bodo. Siswa diajak membuat kreasi meronce manik-
manik.

29. Guru menunjukkan gambar bentuk hiasan roncean manik-manik.

30. Guru menunjukkan langkah-langkah meronce manik-manik.
31. Guru membimbing siswa untuk meronce manik-manik.
32. Siswa mengikuti langkah-langkah untuk meronce manik-manik

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

33. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
34. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi meronce
manik-manik.
35. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

36. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan

pakaian daerah Makassar.
37. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata
baru dan menuliskan nama benda sesuai dengan gambar.

38. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua
masing-masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
39. Bekerjasama dengan orang tuamu untuk menuliskan nama pakaian
daerah di tempat tinggalnya.

Penutup

135
Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang
pembelajaran pakaian daerah Makassar.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 2 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang pakaian daerah Makassar dan pemahaman kosa kata yang
telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait pakaian daerah Makassar dan pemahaman kosa kata yang
telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Menjodohkan
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru).

• Pasangkan gambar di bawah ini dengan kata yang sesuai.

No Gambar Nama
1.

a. songkok

2.

b. baju Tutu

3.

136
 c. baju Bodo

4.

d. sarung

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat kreasi meonce manik-manik
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
meronce dengan dengan dengan
maik-manik konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. meronce meronce meronce
manik- manik- manik-
manik baik manik baik manik
tetapi tidak
kurang rapi sesuai
dan tidak
rapi


• Rubrik membaca

137
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


• Rubrik Bercerita
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Kemampuan Bercerita Bercerita Bercerita Bercerita
bercerita dengan lancar sebagian kurang lancar belum lancar
dan jelas lancar

2 Keruntutan Bercerita sangat Bercerita Bercerita Bercerita
cerita runtut dan jelas runtut tetapi kurang runtut tidak runtut
kurang jelas


Catatan : centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Penilaian : Skor Perolehan X 100= Nilai Akhir
Skor Maksimum

138
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 3
(Tema 7 Subtema 3)

PPKn
SBdP
3.6. Mengenal
3.1. Menjelaskan makna simbol
kerajinan manik- sila Pancasila
manik 3.1.3 Mengidentifikasi makna
3.6.3 Menyebutkan simbol sila ke dua
bahan yang Pancasila.
3.1.4 Menyebutkan contoh sikap
digunakan untuk yang sesuai dengan sila ke
meronce manik- dua Pancasila.
manik
3.6.4 Mengidentifikasi 4.1 Memaparkan secara lisan
makna bersatu dalam
bentuk dalam
keberagaman di lingkungan
meronce manik- sekitar.
manik. 4.1.3 Menceritakan makna
simbol sila ke dua
4.6. Membuat karya Pancasila.
kerajinan dengan 4.1.4 Menunjukkan contoh sikap
teknik meronce. yang sesuai dengan sila ke
4.6.3 Menyiapkan dua Pancasila dalam
bahan yang akan kehidupan sehari-hari.
digunakan untuk
meronce manik- 2.1. Menyetujui makna simbol
sila-sila Pancasila dalam
manik
lambang negara Garuda
4.6.4 Meronce gelang Pancasila di sekolah.
manik-manik. 2.1.1 Menunjukkan sikap yang
sesuai dengan sila ke dua
Pancasila
1.1 Memahami hubungan simbol
Subtema 3 Pakaian Daerahku pada lambang negara dalam
sila-sila Pancasila dengan
rasa syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
1.1.1 Menunjukkan rasa syukur
kepada Tuhan Yang Maha
139
Esa atas pemahaman makna
simbol Pancasila.
 Pakaian Daerah Kalimantan Timur.

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PPKn

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan alat musik
tifa dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menunjukkan sikap persatuan di
lingkungan dengan tepat.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat meronce manik-manik menjadi
gelang dengan baik.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menuliskan contoh sikap yang
sesuai dengan sila ke dua Pancasila dengan benar.

Media, alat dan sumber belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar pakaian daerah Kalimantan Timur.
c. Teks bacaan
d. Gambar –gambar
e. Manik-manik
f. Benang/ senar
g. gunting

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komtal.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing

140
 4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang Pakaian
daerahku.
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang pakaian daerah
Kalimantan Timur.
9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang alat musik
tifa.
3. Guru memperlihatkan gambar pakaian daerah Kalimantan Timur.
4. Siswa mengidentifikasi gambar pakaian daerah kalimantan Timur.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan Pakaian daerah
Kalimantan Timur secara bergiliran.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan pakaian daerah Kalimantan Timur.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang pakaian
Suku Dayak yang dihiasi dengan manik-manik. Siswa diajak membuat kreasi
meronce manik-manik menjadi gelang yang Indah.
11. Guru menunjukkan gambar bentuk hiasan roncean gelang dari manik-
manik.

141
 12. Guru menunjukkan langkah-langkah meronce manik-manik menjadi
gelang.
13. Guru membimbing siswa untuk meronce manik-manik menjadi gelang.
14. Siswa mengikuti langkah-langkah untuk meronce manik-manik menjadi
gelang.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

15. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
16. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi meronce
manik-manik menjadi gelang.
17. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Pada kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengkondisikan siswa untuk

mengetahui sikap yang sesuai dengan sila ke dua Pancasila.
18. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
19. Siswa mengamati gambar .
20. Siswa membandingkan gambar tersebut dan memberi tanda sesuai
dengan perintah.
21. Siswa memberi tanda ceklis () pada gambar yang menunjukkan sikap
sesuai dengan sila ke dua Pancasila.

Sebelum kegiatan ini guru memberikan prolog tentang makna simbol sila kedua
Pancasila.
22. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi kecil
atau dengan teman sebangku.
23. Siswa dapat melaksanakan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan.
24. Siswa berdiskusi untuk mencari informasi tentang sikap yang sesuai
dengan sila ke dua Pancasila.

142
 25. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil
hasil diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh
guru.

Pada kegiatan ayo bercerita ini, guru mengkondisikan siswa untuk berpartisipasi
aktif, menceritakan hasil diskusi kelompok di depan kelas.

26. Siswa secara bergantian menyampaikan hasil diskusi kelompoknya.

27. Siswa yang lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi
kelompok temannya.
28. Guru beserta siswa bersama-sama membahas hasil diskusi kelompok.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

29. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan sikap

yang sesuai dengan sila ke dua Pancasila.
30. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari dan menyebutkan contoh sikap yang sesuai
dengan sila ke dua Pancasila.

31. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
32. Bekerjasamalah dengan orang tuamu untuk menuliskan sikap yang
sesuai dengan sila ke dua Pancasila.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang sikap

yang sesuai dengan sila ke dua Pancasila.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 3 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

143
Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep
pengetahuan tentang sikap yang sesuai dengan sila ke 2 Pancasila dan
pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan sikap yang sesuai dengan sila ke dua Pancasila dan
pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.
Lembar Observasi Penilaian Sikap
Satuan Pendidikan :…
Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…
No Waktu Nama Catatan Perilaku Nilai Karakter
Siswa Utama Operasional
Karakter

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Menjodohkan
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
Coba kalian tunjukkan pada gambar sikap yang sesuai dengan sila ke dua
Pancasila. Berilah tanda () pada gambar yang sesuai.
1 2

144
 3 4

Kunci Jawaban :
1. 
2. x
3. x
4. 
C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat kreasi meronce gelang manik-manik
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
kreasi konsep. konsep. konsep.
meronce • Hasil • Hasil • Hasil
gelang membuat membuat membuat
manik-manik kreasi kreasi kreasi
sangat baik meronce meronce meronce
dan rapi. gelang gelang gelang
manik- manik- manik-

145
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
manik baik manik manik
baik tetapi tidak
kurang sesuai dan
rapi tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Penilaian : Skor Perolehan x 100 = Nilai Akhir

Skor Maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 4

146
 (Tema 7 Subtema 3)

MATEMATIKA
SBdP
3.5. Memahami
3.6. Mengenal kerajinan
perbandingan ukuran
manik-manik
panjang menggunakan
3.6.5 Menyebutkan bahan
ukuran tidak baku
yang di gunakan
dengan
untuk membuat
memperkirakan
hiasan baju dengan
panjang suatu benda
meronce manik-
menggunakan istilah
manik.
sehari-hari (lebih
3.6.6 Mengidentifikasi
panjang, lebih pendek)
bentuk hiasan pada
3.5.5 Mengidentifikasi
baju dengan manik-
perbandingan ukuran
manik
panjang dengan
ukuran tidak baku.
4.6. Membuat karya
3.5.6 Menyebutkan hasil
kerajinan dengan
perbandingan ukuran
teknik meronce.
panjang dengan ukuran
4.6.5 Menyiapkan bahan
tidak baku.
yang akan digunakan
untuk meronce
4.5. Membandingkan
manik2.
ukuran panjang
4.6.6 Membuat hiasan baju
menggunakan ukuran
dengan meronce
tidak baku dengan
manik-manik.
memperkirakan
panjang suatu benda
menggunakan istilah
sehari-hari (lebih
panjang, lebih pendek)
4.5.5 Membandingkan
ukuran panjang suatu
benda dengan
menggunakan ukuran
Subtema 3 Pakaian Daerahku
tidak baku
4.5.6 Menuliskan hasil
pengukuran panjang
benda dengan
menggunakan ukuran
tidak baku.

147
 Pakaian Daerah Sumatera Barat

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, Matematika

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca teks bacaan pakaian
daerah Sumatera Barat dengan baik.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membandingkan ukuran panjang
menggunakan ukuran tidak baku dengan benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat kreasi membuat hiasan
baju dengan meronce manik-manik dengan baik.

Media, alat dan sumber belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar pakaian daerah Sumatera Barat
c. Teks bacaan
d. Manik-manik
e. Benang/ senar
f. gunting

Langkah- Langkah Pembelajaran

Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan subtema yang dibahas yaitu tentang pakaian
daerahku
8. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang pakaian daerah
Sumatera Barat.

148
 9. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang pakaian
daerah Sumatera Barat.
3. Guru memperlihatkan gambar pakaian daerah Sumatera Barat.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang pakaian daearah Sumatera Barat.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan pakaian daerah Sumatera Barat.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini merupakan kegiatan yang mengkondisikan siswa untuk

mengetahui perbandingan ukuran panjang benda menggunakan ukuran tidak
baku.
11. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
12. Siswa mengamati gambar.
13. Siswa membandingkan gambar tersebut.
14. Siswa menuliskan ukuran tidak baku lebih panjang atau lebih pendek
pada gambar.

149
Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang pakaian
daerah Minangkabau yang dihiasi dengan manik-manik. Siswa diajak membuat
kreasi meronce manik-manik untuk membuat hiasan pada baju.
15. Guru menunjukkan gambar bentuk hiasan roncean dari manik-manik.
16. Guru menunjukkan langkah-langkah meronce manik-manik menjadi
hiasan baju.
17. Guru membimbing siswa untuk meronce manik-manik menjadi hiasan
pada baju.
18. Siswa mengikuti langkah-langkah untuk meronce manik-manik menjadi
hiasan baju.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

19. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
20. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi meronce
manik-manik menjadi hisan pada baju.
21. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

22.Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan

membandingkan ukuran panjang benda dengan ukuran tidak baku.
23. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari dan membandingkan ukuran panjang benda dengan
ukuran tidak baku.

24. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.

150
 25. Bekerjasamalah dengan orang tuamu untuk membandingkan ukuran
suatu benda.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang

perbandingan ukuran panjang benda dengan menggunakan ukuran tidak baku.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang perbandingan ukuran panjang benda dengan
menggunakan ukuran tidak baku dan pemahaman kosa kata yang telah
dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan perbandingan ukuran panjang benda dengan
menggunakan ukuran tidak baku dan pemahaman kosa kata yang telah
dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :5
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru).

• Ayo kita mencoba ukur panjang benda-benda tersebut,

dengan menggunakan ukuran tidak baku lebih panjang atau lebih pendek.

151
 Dasi Bima
Dasi Yosep

1. Dasi Bima lebih pendek dari dasi Yosep

Tali Bima
Tali Ali

2. Tali Ali lebih panjang dari tali Bima

3.
Gelang Ayu
Gelang Nina

Gelang Nina lebih panjang dari pada gelang Ayu

5.

Kalung Ayu Kalung Nina

Kalung Ayu lebih pendek dari kalung Nina

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja

152
 •
Rubrik keterampila meronce membuat hiasan pada baju dengan
meronce manik-manik.
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
hiasan baju konsep. konsep. konsep.
dengan • Hasil • Hasil • Hasil
meronce membuat membuat membuat
manik-manik hiasan baju hiasan baju hiasan
sangat baik dengan dengan pada baju
dan rapi. meronce meronce dengan
manik- manik- meronce
manik baik manik baik manik-
tetapi manik
kurang rapi tidak
sesuai dan
tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik


153
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


• Rubrik Bercerita
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Kemampuan Bercerita Bercerita Bercerita Bercerita
bercerita dengan lancar sebagian kurang lancar belum lancar
dan jelas lancar

2 Keruntutan Bercerita sangat Bercerita Bercerita Bercerita
cerita runtut dan jelas runtut tetapi kurang runtut tidak runtut
kurang jelas


Catatan ; centang () pada bagian yang memenuhi kriteria.

Penilaian : Skor Perolehan X 100= Nilai Akhir
Skor Maksimum

154
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 5
(Tema 7 Subtema 3)

SBdP PJOK
3.5. Mengenal kerajinan 3.4. Memahami prosedur
dari bahan alam menggunakan gerak dasar
3.5.1 Menyebutkan bahan lokomotor, non lokomotor,
yang di gunakan dan manipulatif dalam
untuk membuat bentuk permainan, dan
kreasi bunga. menjaga keselamatan
3.5.2 Mengidentifikasi diri/ orang lain dalam
bentuk kreasi bunga aktivitas air.
dari biji jagung kering 3.4.3 Mengidentifikasi
permaian sederhana
4.5 Membuat karya 3.4.4 Menyebutkan cara
kerajinan dari bahan bermain kerapan sapi.
alam
4.5.1. Menyiapkan bahan 4.4.Mempraktikkan
yang akan digunakan menggunakan gerak dasar
untuk membuat kreasi lokomotor, non lokomotor,
bunga dan manipulatif dalam
4.5.2 Membuat bentuk bentuk permainan, dan
kreasi bunga dari biji menjaga keselamatan
jagung kering diri/orang lain dalam
aktivitas.
4.4.3 Mempraktekkan gerakan
lokomotor
4.4.4 Menpraktekkan
permainan kerapan sapi

Subtema 3 Pakaian Daerahku

155
 Pakaian Daerah Jawa Timur

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PJOK

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi
pakian daerah Jawa Timur dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membuat kreasi bunga dari kulit
jagung dengan baik.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan permainan kerapan sapi
dengan baik.

Media, alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar permainan kerapan sapi
c. Gambar kreasi bunga dari kulit jagung
d. Teks bacaan
e. Kulit jagung kering, gunting, lem

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

156
 Kegiatan Inti

1. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
2. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
3. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
4. Siswa membaca teks bacaan pakaian daerah Jawa Timur.
5. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang pohon
jagung yang banyak tumbuh di daerah Madura. Siswa diajak membuat kreasi
bunga dari biji jagung .
6. Guru menunjukkan gambar bentuk kreasi bunga dari biji jagung .
7. Guru menunjukkan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kreasi
bunga dari biji jagung.
8. Siswa menyebutkan nama alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat kreasi bunga dari biji jagung kering.
9. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat kreasi biji jagung menjadi
bunga.
10. Guru membimbing siswa untuk membuat kreasi biji jagung menjadi
bunga.
11. Siswa mengikuti langkah-langkah untuk membuat kreasi biji jagung
menjadi bunga.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

12. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
13. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bunga dari biji jagung kering.
14. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

157
Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang tradisi
karapan sapi yang ada di Madura. Siswa diajak melakukan permainan karapan
sapi bersama teman-teman .

15. Guru membimbing siswa tentang cara permaianan karapan sapi.

16. Guru menugaskan siswa untuk membagi kelompok bersama teman-
teman.
17. Siswa mengikuti arahan dari guru tata cara untuk melakukan permainan
karapan sapi.
18. Siswa melakukan permainan dengan bergantian bersama teman –teman.
19. Siswa saling berjabat tangan dengan teman jika sudah bisa
melakukannya.

20. Dengan bimbingan guru siswa menceritan pengalamannya bermain

karapan sapi di depan kelas.
21. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang pengalaman bermain
karapan sapi.
22.Teman yang lain menyimak dan memberikan tanggapannya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

23. Guru memberikan penguatan .

24. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari.
25. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan.

158
 26. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
27. Bekerjasama dengan orang tua untuk mempraktikkan gerak dasar
lokomotor dengan permainan daerah di rumah.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang kegiatan

membuat kreasi bunga dari kulit jagung kering dan melakukan permainan
karapan sapi.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 5 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait dengan perbendaharaan kata yang telah di pelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan menjawab pertanyaan sesuai dengan
perbendaharaan kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes lisan
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru).

Jawablah pertanyaan berikut ini

1. Apa nama tanaman yang banyak terdapat di Madura?

2. Dari mana permainan karapan sapi?
3. Bagaimana cara permainan karapan sapi?

Kunci Jawaban :

1. jagung
2. Madura

159
 3. Satu anak di depan menjadi sapi dan satu anak di belakang menjadi
pembajak.

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan melakukan permainan karapan sapi.

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
40 30 20 10
1. Konsentrasi Dalam bermain Dalam Dalam Belum mampu
karapan sapi bermain bermain berkonsentrasi
bekonsentrasi karapan sapi karapan sapi pada
penuh pada sedikit memerlukan kecepatan
kecepatan bantuan guru bantuan guru berlari dan
berlari dalam dan kurang memerlukan
berkosentrasi berkonsentrasi bantuan guru
pada pada
kecepatan kecepatan
berlari berlari

2 Semangat Sangat Semangat Kurang Tidak
bersemangat dalam semangat bersemangat
dalam bermain bermain dalam dan
karapan sapi dengan sedikt bermain dan memerlukan
bantuan dengan bantuan guru
guru bantuan guru

3 Kekompakan Sangat kompak Kompak Kurang Tidak kompak
regu dalam bermain dalam kompak dalam dan sering
karapan sapi bermain bermain mengalami
karapan sapi karapan sapi kesalahan.
dan sedikit dan sedikit
mengalami mengalami
kesalahan kesalahan.

• Rubrik keterampilan membuat kreasi bunga dari biji jagung kering

Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
40 30 20 10
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan

160
 Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
40 30 20 10
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
kreasi bunga konsep. konsep. konsep.
dari biji • Hasil • Hasil • Hasil
jagung kering membuat membuat membuat
sangat baik kreasi kreasi kreasi
dan rapi. bunga dari bunga dari bunga dari
biji jagung biji jagung biji jagung
kering baik kering baik kering
tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

161
Uraian Kegiatan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran :
• Dengan menyelesaikan soal-soal Penilaian hasil belajar Subtema 3
diharapkan siswa dapat menguasai isi materi terkait dengan pakaian
daerahku sebagaimana telah disampaikan dalam pembelajaran 1 sampai
dengan 5.

Media/alat bantu dan Sumber Belajar :

Buku siswa, gambar-gambar, soal-soal penilaian, bahan-bahan plastisin, tanah
liat, clay, manik-manik, dan bahan dari alam

Langkah-langkah Pembelajaran.
1. Guru menstimulasi pengetahuan dan daya analisa siswa dengan
mengajukan berbagai pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Guru menyampaikan subtema yang dibahas dalam 5 pembelajaran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu kegiatan
rangkuman dengan “Sekarang Aku Bisa“ , serta penilaian hasil belajar.
4. Pada awal pembelajaran ini, guru mengkondisikan siswa untuk
melaksanakan penilaian hasil belajar secara mandiri terkait penguasaan
materi selama kegiatan pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.

Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti ini diawali dengan guru memberikan narasi hasil
rangkuman materi subtema 3 mulai pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.
1. Guru membimbing siswa untuk menuliskan tanda () atau (X) sesuai
pernyataan dalam lembar pernyataan “Sekarang Aku Bisa“, dengan
batasan waktu yang dibuat kesepakatan dengan siswa.
2. Guru menugaskan siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal juga
dengan batasan waktu yang telah dibuat kesepakatannya bersama siswa.

Penutup
Diakhiri dengan mengulas kembali hasil belajar bersama-sama.

KUNCI JAWABAN
Penilaian Hasil Belajar
Subtema 3

162
 A. Pasangkan gambar di bawah ini dengan kata yang sesuai.
No Gambar Nama
1.

a. songkok

2.

b. baju Tutu

3.

c. baju Bodo

4.

d. sarung

B. Berilah tanda (  ) pada gambar yang sesuai.

Berilah tanda (  ) pada gambar yang sesuai.

1 2


3 4

163
 

C. Ayo kita mencoba ukur panjang benda-benda tersebut, dengan

menggunakan ukuran tidak baku lebih panjang atau lebih pendek.

Dasi Bima Dasi Yosep

1. Dasi Bima lebih pendek dari dasi Yosep

Tali Bima
Tali Ali

2. Tali Ali lebih panjang dari tali Bima

D. Sebutkan contah sikap yang sesuai dengan sila ke dua Pancasila.

1. Berbagi makanan dengan teman
2. Saling memaafkan
3. Tolong menolong

E. Tulislah dengan huruf tegak bersambung di bawah

164
 ini.

1. Nusa Tenggara Timur

2. Kain tenun berwarna gelap

3. Topi Ti’i Langga

4. Daun lontar kering

Ruang Lingkup Pembelajaran

165
 Subtema 4
Pakaian Daerahku
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
1. Mengamati gambar makanan • Bahasa Indonesia
khas daerah Bukittinggi.
2. Membaca teks bacaan keripik 3.1 Mengidentifikasi teks
balado deskriptif sederhana
3. Menjawab pertanyaan tentang wujud dan sifat
4. Menyalin tulisan dengan huruf benda, serta peristiwa
tegak bersambung. siang malam, baik lisan
5. Menulis nama benda sesuai maupun tulis.
gambar 3.1.15 Mengidentifikasi teks
6. Membuat kreasi bentuk pohon bacaan tentang makanan
singkong dari bahan tanah liat, khas daerah Bukittinggi
plastisin , clay 3.1.16 Menyebutkan nama
7. Menceritakan hasil kreasinya. makanan khas daerah
Bukittinggi

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap
teks deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
siang dan malam, baik
lisan maupun tulis
dengan memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.15 Membaca teks
bacaan tentang
makanan khas daerah
Bukittinggi.
4.1.16 Menuliskan nama
makanan khas daerah
Bukittinggi

• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.15 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat bentuk pohon
singkong
3.2.16 Mengidentifikasi
bentuk dari pohon
singkong

4.2 Membentuk dengan

166
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin)
4.2.15 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat
bentuk pohon
singkong
4.2.16 Membuat bentuk
pohon singkong
dengan bahan lunak

1. Mengamati gambar makanan • Bahasa Indonesia

khas daerah Bandung
2. Membaca teks bacaan tentang 3.1 Mengidentifikasi teks
makanan khas daerah Bandung deskriptif sederhana
3. Tanya jawab tentang isi bacaan. tentang wujud dan sifat
4. Menyalin tulisan benda, serta peristiwa
5. Berdiskusi mengurutkan gambar siang malam, baik lisan
seri. maupun tulis.
6. Membuat kreasi karya kerajinan
dari bahan lunak 3.1.17 Mengidentifikasi teks
7. Menceritakan hasil kreasinya. bacaan tentang makanan
khas daerah Bandung.
3.1.18 Menyebutkan nama
makanan khas daerah
Bandung.

4.1 Menyajikan hasil

identifikasi terhadap teks
deskriptif sederhana
tentang wujud dan sifat
benda, serta peristiwa
siang dan malam, baik
lisan maupun tulis
dengan memperhatikan
penggunaan kosakata
baku.
4.1.17 Membaca teks bacaan
tentang makanan khas
daerah Bandung.
4.1.18 Menuliskan nama
makanan daerah
Bandung

• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,

167
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
plastisin)
3.2.17 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat bentuk
peuyeum
3.2.18 Mengidentifikasi
bentuk peuyeum

4.2 Membentuk dengan

bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin)
4.2.17. Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat
bentuk peuyeum
4.2.18. Membuat bentuk
peuyeum dari bahan
lunak

1. Mengamati gambar makanan • PPKn

khas daerah Palembang
2. Membaca bacaan tentang
makanan khas daerah
Palembang.
3. Membuat kreasi karya kerajinan
dari bahan lunak.
4. Menceritakan hasil kreasinya.
5. Mengidentifikasi makna simbol
sila ke tiga Pancasila.
6. Menunjukkan sikap yang sesuai
dengan sila ke tiga Pancasila.
7. Berdiskusi tentang makna sila ke
tiga Pancasila.
8. Menceritakan hasil diskusinya.
3.1. Menjelaskan makna
simbol sila Pancasila
3.1.5 Mengidentifikasi
makna simbol sila ke
tiga Pancasila.
3.1.6 Menyebutkan contoh
sikap yang sesuai
dengan sila ke tiga
Pancasila
4.1 Memaparkan secara
lisan makna bersatu
dalam keberagaman di
lingkungan sekitar.

4.1.5 Menunjukkan gambar

sikap yang sesuai
dengan sila ke tiga
Pancasila.
4.1.6 Menceritakan contoh
sikap yang sesuai
dengan sila ke tiga
Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.

2.1. Menyetujui makna

simbol sila-sila Pancasila
dalam lambang negara
Garuda Pancasila di

168
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati gambar makanan
khas daerah Betawi.
2. Membaca teks bacaan tentang
makanan khas daerah Betawi.
3. Membandingkan ukuran panjang
menggunakan ukuran tidak baku.
4. Membuat kreasi karya kerajinan
169
Indikator
sekolah.
2.1.3 Menunjukkan sikap
yang sesuai dengan sila
ke tiga Pancasila
1.1 Memahami hubungan
simbol pada lambang
negara dalam sila-sila
Pancasila dengan rasa
syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
1.1.3 Menunjukkan rasa
syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa atas
pemahaman makna
simbol sila ke tiga
Pancasila.
• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.19 Menyebutkan bahan
yang digunakan untuk
membuat bentuk ikan
3.2.20 Mengidentifikasi
bentuk ikan yang akan
dibuat.
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah liat,
clay , palstisin)
4.2.19 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat bentuk
ikan
4.2.20 Membuat kreasi
bentuk ikan dari bahan
lunak.
• SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.21 Menyebutkan bahan
yang di gunakan untuk
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
dengan tehnik meronce. membuat hiasan baju
5. Menceritakan hasil kreasinya. dengan meronce
manik-manik.
3.2.22 Mengidentifikasi
bentuk hiasan pada
baju dengan manik-
manik

4.2 Membentuk dengan

bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin)
4.2.21 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk meronce
manik2.
4.2.22 Membuat hiasan
baju dengan meronce
manik-manik.

• Matematika

3.1. Memahami
pengurangan bilangan
asli sampai 20
menggunakan media
benda-benda di
lingkungan sekitar.
3.1.3 Mengidentifikasi
pengurangan bilangan
sampai 20 dengan
menggunakan media
gambar telur
3.1.4 Menyebutkan hasil
pengurangan sampai 20
dengan menggunakan
media gambar telur

4.1. Melakukan operasi

hitung pengurangan
bilangan asli sampai
20 menggunakan
media benda-benda di
lingkungan sekitar.
4.1.3 Mengerjakan operasi
hitung pengurangan
bilangan asli sampai
20 dengan
menggunakan media
gambar telur

170
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran
lajaran
1. Mengamati gambar makanan
khas daerah Lombok
2. Membaca teks bacaan tentang
makanan khas daerah Lombok
3. Membuat kreasi karya kerajinan 3.5.3 Menyebutkan bahan
dari bahan alam.
4. Menceritakan hasil kreasinya.
5. Melakukan permainan Ketik kuda.
6. Menceritakan pengalaman
bermain ketik kuda.
171
Indikator
4.1.4 Menuliskan hasil
pengurangan bilangan
asli sampai 20 dengan
menggunakan media
gambar telur
• SBdP
3.5. Mengenal kerajinan
dari bahan alam
yang di gunakan untuk
membuat kreasi bunga
kangkung
3.5.4 Mengidentifikasi
bentuk kreasi bunga
kangkung dari pelepah
pisang kering
4.5 Membuat karya
kerajinan dari bahan
alam
4.5.1. Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat kreasi
bunga kangkung
4.5.2 Membuat bentuk
kreasi bunga kangkung
dari pelepah pisang
kering
h. PJOK
3.4. Memahami prosedur
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/ orang lain dalam
aktivitas air.
3.4.5 Mengidentifikasi
permainan sederhana
dari daerah lombok
3.4.6 Menyebutkan cara
bermain ketik kuda
4.4.Mempraktikkan
Pembe-
Kegiatan Pembelajaran Indikator
lajaran
menggunakan gerak
dasar lokomotor, non
lokomotor, dan
manipulatif dalam
bentuk permainan, dan
menjaga keselamatan
diri/orang lain dalam
aktivitas.
4.4.5 Mempraktekkan
gerakan lokomotor pada
permaianan ketik kuda.
4.4.6 Menpraktekkan
permainan ketik kuda

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 1

(Tema 7 Subtema 4)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.2 Mengenal bentuk
dengan media 3.1 Mengidentifikasi teks
bahan lunak (tanah deskriptif sederhana
liat, clay, plastisin)
tentang wujud dan sifat
3.2.15 Menyebutkan
bahan yang
benda, serta peristiwa
digunakan untuk 172 siang malam, baik lisan
membuat bentuk maupun tulis.
pohon singkong 3.1.12 Mengidentifikasi teks
3.2.16 Mengidentifikasi bacaan tentang makanan
Subtema 4 Makanan Daerahku

SUBTEMA 4

Makanan Daerahku

Keripik Balado

173
Uraian Kegiatan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi
nama makanan khas Bukittinggi dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menjawab pertanyaan dengan
benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menuliskan nama benda yang
sesuai gambar dengan baik.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk pohon
singkong dari bahan lunak dengan baik.

Media, Alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar keripik balado
c. Gambar bahan keripik balado
d. Teks bacaan
e. Bahan lunak (plastisin, clay, tanah liat)

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing.
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa , dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa

174
 2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang makanan
daerah.
3. Guru memperlihatkan gambar keripik balado dari Bukittinggi.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang makanan khas dari Bukittinggi.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan keripik balado dari daerah Bukittinggi.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini mengkondisikan siswa untuk menjawab pertanyaan sesuai

dengan bacaan.
11. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
12. Siswa menjawab pertanyaan dengan bimbingan guru.
13. Siswa menuliskan jawabannya di buku tulis masing-masing.

Pada kegiatan ayo menulis, guru mengkondisikan siawa untuk menyalin

tulisan dengan huruf tegak bersambung tentang makanan khas Bukittinggi.

14. Guru memberikan prolog yang mengaitkan materi sebelumnya ke materi

selanjutnya yaitu tentang makanan khas dari Bukittinggi.
15. Guru menugaskan secara mandiri pada siswa untuk berlatih menyalin
tulisan dengan huruf tegak bersambung.
16. Guru membimbing siswa untuk menyalin kalimat dengan huruf tegak
bersambung pada buku tulis siswa masing-masing.

175
 17. Pada kegiatan ayo berfikir ini guru mengkondisikan siswa secara mandiri
untuk menuliskan nama bahan untuk membuat keripik balado sesuai
dengan gambar.
18. Guru membimbing siswa untuk nama benda sesuai dengan gambar.
19. Siswa menuliskan nama benda sesuai dengan gambar.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang keripik
balado yang terbuat dari singkong . Siswa diajak membuat bentuk pohon
singkong dengan menggunakan bahan lunak ( plastisin, tanah liat, clay).

20. Guru menunjukkan gambar bentuk pohon singkong

21. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk pohon singkong
dari plastisin.
22. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk pohon singkong.
23. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk pohon
singkong.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

24. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
25. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk pohon singkong dari plastisin.
26. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

27. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan

makanan khas yang terbuat dari singkong di daerah tempat tinggalnya.
28. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
dan menuliskan nama benda sesuai dengan gambar.
29. Siswa melengkapi kalimat sesuai dengan bacaan.

176
 30. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
31. Bekerjasama dengan orang tua untuk menyebutkan bahan yang bisa
digunakan untuk membuat keripik di daerah sekitar.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama pembelajaran

tentang makanan khas daerah Bukittinggi.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 1 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang makanan khas daerah Bukittinggi dan pemahaman kosa
kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait tentang makanan khas daerah Bukittinggi dan pemahaman
kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
• Tulislah nama bahan untuk membuat keripik balado sesuai dengan
gambar di bawah ini.
No Gambar Nama gambar

177
 1.

2.

3.

4.

Kunci Jawaban :

1. Singkong
2. Cabe
3. Gula
4. Minyak goreng

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk pohon singkong dari bahan
lunak (lastisin, tanah liat, clay)

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)


178
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk pohon konsep. konsep. konsep.
singkong • Hasil • Hasil • Hasil
sangat baik membuat membuat membuat
dan rapi. bentuk bentuk bentuk
pohon pohon singkong
singkong singkong tidak
baik cukup baik sesuai dan
tetapi tidak rapi
kurang rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

179
 Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 2
(Tema 7 Subtema 4)

SBdP BAHASA INDONESIA

3.2 Mengenal bentuk 3.1 Mengidentifikasi teks

dengan media deskriptif sederhana
bahan lunak (tanah tentang wujud dan sifat
liat, clay, plastisin) benda, serta peristiwa siang
3.2.17 Menyebutkan malam, baik lisan maupun
bahan yang tulis.
digunakan untuk 3.1.14 Mengidentifikasi teks
membuat bentuk bacaan tentang makanan
peuyeum khas daerah Bandung.
3.2.18 Mengidentifikasi 3.1.15 Menyebutkan nama
bentuk peuyeum 180 makanan khas daerah
Bandung.
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah 4.1 Menyajikan hasil
 Subtema 4 Makanan Daerahku

Peuyeum

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi
nama makanan khas Bandung dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat menjawab pertanyaan dengan
benar.

181
 3. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengurutkan gambar
seri dengan tepat.
4. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk peuyeum
dari bahan lunak dengan baik.

Media, alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar peuyeum
c. Gambar seri
d. Teks bacaan
e. Bahan lunak (plastisin, clay, tanah liat)

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang makanan
khas daerah Bandung.
3. Guru memperlihatkan gambar peuyeum dari Bandung
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang makanan khas dari Bandung.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

182
 6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan peuyeum dari daerah Bandung.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini siswa dibimbing guru untuk bertanya jawab dengan guru dan
teman-temannya tentang berbagai informasi terkait isi dari teks bacaan yang
telah dibacanya, serta pengalaman siswa tentang makanan khas daerah
Bandung.
11. Guru membimbing siswa untuk mengajukan pertanyaan kepada
temannya.
12. Siswa mengajukan pertanyaan kepada temannya tentang pengalaman
mereka terhadap makanan khas dari Bandung.
13. Siswa yang lain menjawab pertanyaan dari temannya dengan bimbingan
guru.
14. Guru mengamati proses tanya jawab.

Sebelum kegiatan ini guru memberikan prolog tentang olahan makanan

Peuyeum.
15. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi kecil
atau dengan teman sebangku.
16. Siswa dapat melaksanakan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan.
17. Siswa berdiskusi untuk mengurutkan gambar seri tentang kegiatan Nina
membantu ibu.
18. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil hasil
diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh guru.

183
 19. Pada kegiatan ayo bercerita ini, guru mengkondisikan siswa untuk
berpartisipasi aktif, menceritakan hasil diskusi kelompok di depan kelas.
20. Siswa secara bergantian menyampaikan hasil diskusi kelompoknya.
21. Siswa yang lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok
temannya.
22.Guru beserta siswa bersama-sama membahas hasil diskusi kelompok.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang peuyem
yang terbuat dari singkong. Siswa diajak membuat bentuk peuyeum dengan
menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

23. Guru menunjukkan gambar bentuk peuyeum

24. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk peuyeum dari
plastisin.
25. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk peuyeum.
26. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk peuyeum

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

27. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kela.
28. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk peuyeum dari plastisin.
29. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

30. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan

makanan khas yang terbuat dari singkong di daerah tempat tinggalnya.

184
 31. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
dan melengkapi kalimat sesuai dengan bacaan.
32. Siswa melengkapi kalimat sesuai dengan bacaan.

33. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
34. Bekerjasama dengan orang tua untuk menyebutkan makanan khas di
daerah tempat tinggalnya.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama pembelajaran

tentang makanan khas daerah Bandung.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 2 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang makanan khas daerah Bandung dan pemahaman kosa
kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait tentang makanan khas daerah Bandung dan pemahaman
kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
• Lengkapi kalimat di bawah ini sesuai dengan bacaan .

185
 1. Peuyeum makanan khas _______________
2. Peuyeum terbuat dari __________________
3. Rasa peuyeum ________________________

Kunci Jawaban :

1. Daerah Bandung
2. Singkong
3. Manis dan sedikit asam.

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk peuyeum dari bahan lunak
(plastisin, tanah liat, clay)
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, terdapat dan bahan
(kurang lengkap)
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk konsep. konsep. konsep.
peuyeum • Hasil • Hasil • Hasil
sangat baik membuat membuat membuat
dan rapi. bentuk bentuk bentuk
peuyeum peuyeum peuyeum
baik cukup baik tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


• Rubrik membaca
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
1. Pengucapan Mengucapkan Sebagian Sebagian Belum
kata kata sangat jelas mengucapkan kecil mampu

186
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
(artikulasi) kata dengan mengucapkan mengucapkan
jelas kata dengan kata dengan
jelas baik

2 Kemampuan Mampu membaca Mampu Kurang Belum
membaca keseluruhan teks membaca mampu mampu
teks dengan benar seluruh teks membaca membaca
tetapi kurang teks teks
lancar

3 Volume Volume suara Volume suara Volume suara Suara sangat
suara keras dan sangat cukup jelas kurang jelas pelan dan
jelas tidak jelas


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 3

(Tema 7 Subtema 4)

SBdP
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan
lunak (tanah liat, clay,
plastisin)
3.2.19 Menyebutkan
bahan yang
digunakan untuk
membuat bentuk ikan
3.2.20Mengidentifikasi
bentuk ikan yang
akan dibuat.
4.2 Membentuk dengan
bahan lunak (tanah
liat, clay , palstisin )
4.2.19 Menyiapkan bahan
yang akan digunakan
untuk membuat
bentuk ikan
PPKn
3.1. Menjelaskan makna simbol
sila Pancasila.
3.1.5 Mengidentifikasi makna
simbol sila ke tiga
Pancasila.
3.1.6 Menyebutkan contoh sikap
yang sesuai dengan sila ke
tiga Pancasila.
4.1 Memaparkan secara lisan
makna bersatu dalam
keberagaman di lingkungan
sekitar.
4.1.5 Menunjukkan gambar
187 sikap yang sesuai dengan
sila ke tiga Pancasila.
4.1.4 Menceritakan contoh sikap
yang sesuai dengan sila ke
 Subtema 4 Makanan
Daerahku

Pempek

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : SBdP, PPKn

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi
nama makanan khas Palembang dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat membaca dengan baik.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk ikan dari
bahan lunak dengan baik.
4. Dengan peraga gambar, siswa dapat menunjukkan pada gambar sikap
yang sesuai dengan sila ke tiga Pancasil dengan benar.

Media, alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru

188
 b. Gambar Pempek
c. Gambar simbol sila ke tiga
d. Gambar-gambar perilaku
e. Teks bacaan
f. Bahan lunak (plastisin, clay, tanah liat)

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing.
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa , dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang makanan
khas daerah Palembang.
3. Guru memperlihatkan gambar pempek dari Palembang.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang makanan khas dari Palembang.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.

189
 8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan pempek dari daerah Palembang.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang pempek
yang terbuat dari daging ikan. Siswa diajak membuat bentuk ikan dengan
menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

11. Guru menunjukkan gambar bentuk ikan.

12. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk ikan dari plastisin.
13. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk ikan.
14. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk ikan

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

15. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas.
16. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk ikan dari plastisin.
17. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

Pada kegiatan ini mengkondisikan siswa untuk menunjukkan pada gambar

sikap yang sesuai dengan sila ketiga Pancasila.
18. Guru mengkondisikan siswa bekerja secara individual.
19. Siswa memberi tanda pada gambar tentang sikap yang sesuai dengan sila
ketiga Pancasila dengan bimbingan guru.
20. Siswa menuliskan jawabannya pada lembar kerja siswa yang di sediakan
oleh guru.

190
Sebelum kegiatan ini guru memberikan prolog tentang sikap yang sesuai dengan
sila ketiga Pancasila.
21. Siswa berkelompok dalam kelas untuk membentuk kelompok diskusi kecil
atau dengan teman sebangku.
22. Siswa dapat melaksanakan diskusi di dalam kelas atau di perpustakaan.
23. Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi gambar tentang sikap yang
sesuai dengan sila ketiga Pancasila.
24. Siswa memberikan pendapat pada masing-masing gambar.
25. Guru menugaskan pada siswa untuk secara mandiri menuliskan hasil
hasil diskusi di lembar kerja masing-masing yang telah dipersiapkan oleh
guru.

Pada kegiatan ayo bercerita ini, guru mengkondisikan siswa untuk berpartisipasi
aktif, menceritakan hasil diskusi kelompok di depan kelas.
26. Siswa secara bergantian menyampaikan hasil diskusi kelompoknya.
27. Siswa yang lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi kelompok
temannya.
28. Guru beserta siswa bersama-sama membahas hasil diskusi kelompok.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.
29. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan
makanan khas di daerah tempat tinggalnya.
30. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
dan menuliskan contoh sikap yang sesuai dengan sila ketiga Pancasila.

31. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
32. Bekerjasama dengan orang tua untuk menyebutkan menuliskan sikap
yang sesuai dengan sila ketiga Pancasila.

191
Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama pembelajaran

tentang makanan khas daerah Bandung.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 3 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang perilaku yang sesuai dengan pengamalan sila ketiga
Pancasila serta pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait tentang perilaku yang sesuai dengan pengamalan sila
ketiga Pancasila dan pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap

Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan.

Lembar Observasi Penilaian Sikap
Satuan Pendidikan :…
Kelas / Semester :…
Tahun Ajaran :…

No Waktu Nama Catatan Perilaku Nilai Karakter

Siswa Utama Operasional
Karakter

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian
Jumlah soal :3
Skor maksimal : 90
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)
Berilah tanda () pada gambar yang sesuai, dan tanda silang (X) pada gambar
yang tidak sesuai.

192
 2 x
1 

x 
4. 5.

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk peuyeum dari bahan lunak
(plastisin, tanah liat, clay)

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, terdapat dan bahan
(kurang lengkap)
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk ikan konsep. konsep. konsep.
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil

193
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
dan rapi. membuat membuat membuat
bentuk ikan bentuk ikan bentuk
baik cukup baik ikan tidak
tetapi sesuai dan
kurang rapi tidak rapi


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 4

(Tema 7 Subtema 4)

SBdP MATEMATIKA
3.2 Mengenal bentuk
dengan media bahan 3.1. Memahami
lunak (tanah liat, clay, pengurangan bilangan
plastisin) asli sampai 20
3.2.21 Menyebutkan bahan menggunakan media
yang di gunakan untuk benda-benda di
membuat hiasan baju lingkungan sekitar.
dengan meronce 3.1.3 Mengidentifikasi
manik-manik. pengurangan bilangan
3.2.22 Mengidentifikasi sampai 20 dengan
bentuk hiasan pada menggunakan media
baju dengan manik- gambar telur
manik 3.1.4 Menyebutkan hasil
pengurangan sampai 20
194
4.2 Membentuk dengan dengan menggunakan
bahan lunak (tanah media gambar telur.
liat, clay, palstisin)
 Subtema 4 Makanan Daerahku

Kerak Telor

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi nama
makanan khas Betawi dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan operasi hitung
pengurangan sampai bilangan 20 dengan benar.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bentuk ayam dari
bahan lunak dengan baik.

Media, alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar kerak telur

195
 c. Teks bacaan
d. Bahan lunak (plastisin, clay, tanah liat)

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang makanan
khas daerah Betawi.
3. Guru memperlihatkan gambar kerak telur dari Betawi
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang makanan khas dari Betawi.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan

196
 7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.
8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan Kerak telur dari daerah Betawi
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

11. Pada kegiatan ayo berfikir ini guru mengkondisikan siswa secara mandiri
untuk melakukan operasi hitung pengurangan sampai 20 dengan
menggunakan benda.
12. Guru membimbing siswa untuk melakukan operasi hitung pengurangan
sampai 20 dengan menggunakan benda.
13. Siswa menuliskan hasil menghitung pengurangan sampai 20 dengan
menggunakan benda.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang kerak telur
yang menggunakan telur ayam dalam pembuatannya. Siswa diajak membuat
bentuk ayam dengan menggunakan bahan lunak (plastisin, tanah liat, clay).

14. Guru menunjukkan gambar bentuk ayam

15. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat bentuk ayam dari plastisin.
16. Guru membimbing siswa untuk membuat bentuk ayam.
17. Siswa mengikuti langkah-langkah dalam membuat bentuk ayam.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

18. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
19. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bentuk ayam dari plastisin.
20. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya.

197
Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya
berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.
21. Guru memberikan penguatan dan contoh-contoh terkait dengan
makanan khas di daerah tempat tinggalnya.
22.Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
dan menghitung pengurangan sampai 20 dengan menggunakan benda.

23. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
24. Bekerjasama dengan orang tua untuk melakukan operasi hitung
pengurangan bilangan asli sampai 20 dengan menggunakan benda-
benda di sekitar.

Penutup

Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama pembelajaran

tentang makanan khas daerah Betawi.
Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 4 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan tentang operasi hitung pengurangan bilangan asli sampai 20 serta
pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait tentang operasi hitung pengurangan bilangan asli sampai
20 dan pemahaman kosa kata yang telah dipelajari.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes tertulis
Bentuk soal : Isian

198
 Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru)

- =

20 - 11 = 9

=- - = =

20 - 7 = 13

- =

199
 20 - 10 = 10

- =

20 - 15 = 5

C. Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan membuat bentuk ayam dari bahan lunak
(plastisin, tanah liat, clay)

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
4 3 2 1
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, terdapat dan bahan
(kurang lengkap)
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
bentuk ayam konsep. konsep. konsep.

200
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
4 3 2 1
sangat baik • Hasil • Hasil • Hasil
dan rapi. membuat membuat membuat
bentuk bentuk bentuk
ayam baik ayam cukup ayam
baik tetapi tidak
kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

Jaringan KD dan Indikator Pembelajaran 5

(Tema 7 Subtema 4)

SBdP PJOK
3.5. Mengenal kerajinan 3.4. Memahami prosedur
dari bahan alam menggunakan gerak
3.5.3 Menyebutkan dasar lokomotor, non
bahan yang di lokomotor, dan
gunakan untuk manipulatif dalam
membuat kreasi bentuk permainan, dan
bunga menjaga keselamatan
3.5.4 Mengidentifikasi diri/ orang lain dalam
bentuk kreasi aktivitas air.
bunga dari pelepah 3.4.5 Mengidentifikasi
pisang kering permaian sederhana dari
daerah lombok
4.5 Membuat karya 3.4.6 Menyebutkan cara
kerajinan dari bermain ketik kuda
bahan alam.
201
4.5.1. Menyiapkan bahan
4.4.Mempraktikkan
yang akan
menggunakan gerak dasar
digunakan untuk
lokomotor, non lokomotor,
membuat kreasi
 Subtema 4 Makanan Daerahku

Pelecing Kangkung

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia, SBdP

Tujuan Pembelajaran
1. Dengan gambar yang ditunjukkan guru, siswa dapat mengidentifikasi nama
makanan khas daerah Lombok dengan benar.
2. Dengan bimbingan guru, siswa dapat berkreasi membuat bunga dari
pelepah pisang kering dengan baik.
3. Dengan bimbingan guru, siswa dapat melakukan permainan daerah ketik
kuda dengan baik.

Media, Alat, dan Sumber Belajar

a. Buku siswa dan buku-buku sumber guru
b. Gambar pelecing kangkung

202
 c. Teks bacaan
d. Bahan lunak (plastisin, clay, tanah liat)
e. Alat permainan ketik kuda (kain sarung, kapur tulis dan pecahan
genting).

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan
1. Pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa agar terjalin
komunikasi dengan cara keterarahan wajah dalam pembelajaran secara
klasikal dengan mendeskripsikan ilustrasi gambar dan menerangkan
maksud isi bacaan.
2. Komunikasi dilakukan dengan bahasa oral dengan intonasi yang jelas atau
dengan bahasa isyarat/komunikasi total.
3. Guru mengajak siswa berdoa menurut agama masing-masing.
4. Guru memberikan stimulan pengetahuan daya analisis dengan melakukan
percakapan antara guru dengan siswa, dan siswa dengan siswa.
5. Guru mengaitkan muatan materi yang akan dibahas dengan pembelajaran
melalui pertanyaan-pertanyaan.
a. Masih ingatkah kalian tentang pelajaran kemarin?
b. Apa yang telah kita pelajari kemarin?
6. Biarkan siswa mengembangkan jawabannya secara mandiri.
7. Guru menyampaikan pembelajaran yang akan dibahas .
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti

1. Pada kegiatan ini guru mempersiapkan peraga gambar dan buku siswa.
2. Guru memberikan prolog untuk masuk ke materi inti tentang makanan
khas daerah Lombok.
3. Guru memperlihatkan gambar Kerak telur dari Lombok.
4. Siswa mengidentifikasi gambar tentang makanan khas dari Lombok.
5. Guru memandu siswa untuk bertanyajawab tentang informasi/pesan
gambar.

6. Guru memberikan prolog terkait materi pada gambar di awal teks bacaan.
7. Guru membimbing siswa untuk membaca teks bacaan dengan lengkung
frase yang benar.

203
 8. Ingatkan siswa untuk sabar menunggu giliran membaca, dan dengan teliti
menyimak arahan guru dalam membaca.
9. Siswa membaca teks bacaan Pelecing kangkung dari daerah Lombok.
10. Guru beserta siswa melakukan tanya jawab terkait dengan teks bacaan.

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang tanaman
kangkung mempunyai bunga yang indah. Siswa diajak membuat kreasi bunga
dari pelepah pisang yang kering.
11. Guru menunjukkan gambar bentuk kreasi bunga dari pelepah pisang yang
kering.
12. Guru menunjukkan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kreasi
bunga dari pelepah pisang yang kering .
13. Siswa menyebutkan nama alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat kreasi bunga dari pelepah pisang yang kering.
14. Guru menunjukkan langkah-langkah membuat kreasi pelepah pisang yang
kering menjadi bunga.
15. Guru membimbing siswa untuk membuat kreasi pelepah pisang yang
kering menjadi bunga.
16. Siswa mengikuti langkah-langkah untuk membuat kreasi pelepah pisang
yang kering menjadi bunga.

Guru bisa mengembangkan bentuk kreasi di sesuaikan

dengan keadaan di lingkungan sekitar.

17. Dengan bimbingan guru siswa memajang hasil kreasi di depan kelas
18. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang hasil kreasi membuat
bunga dari pelepah pisang yang kering.
19. Siswa dengan bimbingan guru menceritakan tentang hasil kreasinya

Pada kegiatan ini guru memberikan prolog yang menjelaskan tentang permainan
Ketik kuda dari Lombok Nusa Tenggara Timur. Siswa diajak melakukan
permainan Ketik kuda bersama teman-teman.

204
 20. Guru membimbing siswa untuk melakukan gerakan permainan Ketik
kuda sesuai kemampuan secara bergantian.
21. Guru menugaskan siswa untuk melakukan permainan Ketik kuda sesuai
kemampuan.
22. Siswa mengikuti arahan dari guru tata cara untuk melakukan permainan
Ketik kuda.
23. Siswa melakukan permainan dengan bergantian bersama teman–teman.
24. Siswa saling berjabat tangan dengan teman jika sudah bisa
melakukannya.

25. Dengan bimbingan guru siswa menceritan pengalamannya bermain ketik

kuda di depan kelas.
26. Siswa secara bergiliran menceritakan tentang pengalaman bermain ketik
kuda.
27. Teman yang lain menyimak dan memberikan tanggapannya.

Guru mengkondisikan siswa secara mandiri mengemukakan pendapatnya

berdasarkan pemahaman yang sudah didapatkannya selama kegiatan
pembelajaran berlangsung.

28. Guru memberikan penguatan .

29. Guru juga memberikan penguatan kepada siswa tentang kosa kata baru
yang telah dipelajari.
30. Kemudian guru menugaskan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan.

31. Guru meminta pada siswa untuk menceritakan pada orang tua masing-
masing tentang kegiatan pembelajaran hari ini.
32. Bekerjasama dengan orang tua untuk mempraktikkan gerak dasar
lokomotor dengan permainan daerah di rumah.

Penutup

205
 Kegiatan diakhiri dengan menyimpulkan secara bersama-sama tentang kegiatan
membuat kreasi bunga dari pelepah pisang yang kering dan melakukan
permainan ketik kuda.

Tindak lanjut kegiatan pembelajaran 5 ini, guru dapat memberikan remedial dan
pengayaan sesuai dengan tingkat pencapaian masing-masing siswa.

Remedial : diberikan kepada siswa yang belum mampu menjelaskan konsep

pengetahuan terkait dengan perbendaharaan kata yang telah di pelajari.

Pengayaan : diberikan kepada siswa yang telah mampu menjawab konsep

pengetahuan terkait dengan menjawab pertanyaan sesuai dengan
perbendaharaan kata yang telah dikuasai oleh siswa.

Penilaian

A. Penilaian Sikap
Guru diharapkan melakukan penguatan dengan penilaian sikap yang
disesuaikan dengan materi yang diajarkan melalui observasi
Penilaian sikap dilakukan selama proses pembelajaran.

B. Penilaian Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes lisan
Bentuk soal : Isian singkat
Jumlah soal :4
Skor maksimal : 100
Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Berikut contoh soal pengetahuan (soal dapat diganti dan dikembangkan oleh
guru).
Jawablah pertanyaan di bawah ini.

1. Berasal dari mana permainan ketik kuda?

2. Alat apa yang digunakan dalam bermain ketik kuda?
3. Apa nama makanan khas dari Lombok?
4. Terbuat dari apa pelecing kangkung?

C . Penilaian Keterampilan
Tehnik Penilaian : Unjuk Kerja
• Rubrik keterampilan melakukan permainan ketik kuda.

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
40 30 20 10
1. Konsentrasi Dalam bermain Dalam Dalam Belum mampu
ketik kuda bermain ketik bermain ketik berkonsentrasi

206
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
40 30 20 10
bekonsentrasi kuda sedikit kuda pada
penuh pada bantuan guru memerlukan kecepatan
kecepatan dalam bantuan guru berlari dan
berlari berkosentrasi dan kurang memerlukan
pada berkonsentrasi bantuan guru
kecepatan pada
berlari kecepatan
berlari

2 Semangat Sangat Semangat Kurang Tidak
bersemangat dalam semangat bersemangat
dalam bermain bermain dalam dan
ketik kuda dengan sedikt bermain dan memerlukan
bantuan dengan bantuan guru
guru bantuan guru

3 Kekompakan Sangat kompak Kompak Kurang Tidak kompak
regu dalam bermain dalam kompak dalam dan sering
ketik kuda bermain ketik bermain ketik mengalami
kuda dan kuda dan kesalahan.
sedikit sedikit
mengalami mengalami
kesalahan kesalahan.

•Rubrik keterampilan membuat kreasi bunga dari pelepah pisang

kering
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
40 30 20 10
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

207
No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu
bimbingan
40 30 20 10

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
kreasi bunga konsep. konsep. konsep.
dari pelepah • Hasil • Hasil • Hasil
pisang kering membuat membuat membuat
sangat baik kreasi kreasi bunga kreasi
dan rapi. bunga dari dari pelepah bunga dari
pelepah pisang pelepah
pisang kering baik pisang
kering tetapi kurang kering
cukup baik rapi tidak
sesuai dan
tidak rapi

Nilai akhir : Skor Perolehan X 100
Skor maksimum

Uraian Kegiatan Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran :
• Dengan menyelesaikan soal-soal penilaian hasil belajar Subtema 4
diharapkan siswa dapat menguasai isi materi terkait dengan pakaian
daerahku sebagaimana telah disampaikan dalam pembelajaran 1 sampai
dengan 5.

Media/alat bantu dan Sumber Belajar :

Buku siswa, gambar-gambar, soal-soal penilaian, bahan-bahan plastisin, tanah
liat, clay, dan bahan dari alam

Langkah-langkah Pembelajaran.
1. Guru menstimulasi pengetahuan dan daya analisa siswa dengan
mengajukan berbagai pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Guru menyampaikan subtema yang dibahas dalam 5 pembelajaran
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini yaitu kegiatan
rangkuman dengan “Sekarang Aku Bisa“, serta penilaian hasil belajar.

208
 4. Pada awal pembelajaran ini, guru mengkondisikan siswa untuk
melaksanakan penilaian hasil belajar secara mandiri terkait penguasaan
materi selama kegiatan pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.

Kegiatan Inti

Dalam kegiatan inti ini diawali dengan guru memberikan narasi hasil
rangkuman materi subtema 4 mulai pembelajaran 1 sampai pembelajaran 5.
1. Guru membimbing siswa untuk menuliskan tanda () atau (X) sesuai
pernyataan dalam lembar pernyataan “Sekarang Aku Bisa“, dengan
batasan waktu yang dibuat kesepakatan dengan siswa.
2. Guru menugaskan siswa secara mandiri untuk mengerjakan soal-soal juga
dengan batasan waktu yang telah dibuat kesepakatannya bersama siswa.

Penutup
Diakhiri dengan mengulas kembali hasil belajar bersama-sama.

KUNCI JAWABAN
Penilaian Hasil Belajar
Subtema 4

A. Tulislah nama bahan untuk membuat keripik balado

No Gambar Nama gambar

1.
singkong

2.

cabe

3.

Gula pasir

209
4.

minyak goreng

B. Mengurutkan gambar seri tentang kegiatan Nina membantu ibu

2 1

4 3

C. Tunjukkan pada gambar sikap yang sesuai dengan sila ke tiga Pancasila.
Berilah. Berilah tanda () pada gambar yang sesuai dan tanda (X) pada
gambar yang tidak sesuai.

 x

210
 x 

D. Hitunglah pengurangan bilangan di bawah ini.

- =

20 - 11 = 9

=- - = =

211
20 - 7 = 13

- =

20 - 10 = 10

- =

20 - 15 = 5

- =

212
 20 - 2 = 18

A. Coba tirukan tulisan dengan huruf tegak bersambung di bawah ini.

Kerjakan pada buku kalian .

1. Ayu membawa keripik balado

2. Keripik balado dari Bukittinggi
3. Manis dan pedas rasanya

Pembelajaran Proyek

Tugas : Membuat Kerajinan dari bahan alam

Tema : Kerajinan dari pelepah pohon pisang

Bahan : Pelepah pohon pisan kering, kertas karton.

Peralatan : Penggaris, gunting, dan lem

Uraian Tugas :

1. Tugas membuat karya kerajinan dengan tema kerajinan dari pelepah

pohon pisang.
2. Setiap siswa mendapat tugas untuk mempersiapkan dan membawa bahan
serta peralatan untuk membuat karya kerajinan dari rumah masing-
masing.
3. Setiap siswa bebas membuat bentuk karya kerajinan dari pelepah pohon
pisang.
4. Tugas membuat karya kerajinan dari bahan pelepah pohon pisang
diselesaikan dalam waktu 1 bulan (pada tema 7).
5. Siswa membuat laporan hasil kegiatan bersama-sama dengan guru.

213
 Guru dapat memberikan tugas Proyek ini mulai awal tema (tema 7
Budaya Daerahku) sampai akhir dari tema

Rubrik kerajinan dari pelepah pohon pisang

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
40 30 20 10
1 Persiapan Peralatan dan Peralatan dan Peralatan dan Tidak
bahan terpenuhi bahan bahan tidak membawa
seluruhnya terpenuhi terpenuhi, peralatan
(lengkap) sebagian, ada terdapat 3 dan bahan
1-2 alat yang atau lebih alat
tidak tersedia yang tidak
(kurang tersedia
lengkap) (tidak
lengkap)

2 Pelaksanaan Langkah- Terdapat 1-2 Terdapat 3 Langkah
langkah kerja langkah kerja atau lebih kerja tidak
sesuai dengan yang tidak lankah kerja sesuai
urutan sesuai yang tidak dengan
dengan sesuai dengan urutan (acak)
urutan urutan

3 Hasil Maksimal,sesuai Kurang Kurang Tidak
konsep. maksimal, maksimal maksimal
• Hasil sesuai tidak sesuai tidak sesuai
membuat dengan dengan dengan
kreasi dari konsep. konsep. konsep.
pelepah • Hasil • Hasil • Hasil
pisang kering membuat membuat membuat
sangat baik kreasi kreasi dari kreasi dari

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu

bimbingan
40 30 20 10
dan rapi. dari pelepah pelepah
pelepah pisang pisang
pisang kering baik kering
kering tetapi tidak
cukup baik kurang rapi sesuai dan
tidak rapi


Nilai akhir : Skor Perolehan X 100

Skor maksimum

214
 Glosarium
Awan massa tetesan cairan yang tampak
tergantung di atmosfir di atas
permukaan bumi
anglo tungku kecil dengan arang sebagai bahan bakarnya
angklung alat musik tradisional yang terbuat
dari tabung bambu
budaya suatu cara hidup yang berkembang
dan dimiliki bersama oleh sebuah
kelompok orang dan diwariskan dari generasi
ke generasi
gelang perhiasan berbentuk lingkaran yang
dipakai di lengan atau kaki
kampung halaman daerah atau desa tempat kelahiran
kalung barang yang berupa lingkaran atau rantai dari emas,
perak dan sebagainya yang dilingkarkan pada
leher sebagai hiasan
kilat gejala alam yang biasanya muncul
pada saat musim hujan
keripik penganan dibuat dari kentang, ubi
kayu dan sebagainya yang diiris
tipis-tipis lalu digoreng

kolintang alat musik pukul terdiri atas bilah-

bilah kayu yang disusun berderet dan dipasang
di atas sebuah bak kayu
kreasi hasil daya cipta
lagu daerah lagu yang berasal dari suatu daerah
tertentu dan menjadi populer
dinyanyikan baik oleh rakyat daerah
tersebut atau rakyat lainnya
menara bangunan yang tinggi biasanya
untuk mengawasi daerah sekitar
sagu tumbuhan yang hati batangnya
dapat dibuat tepung
sasando alat musik petik dari timor yang
terdiri atas tabung bambu dengan
rentangan beberapa dawai yang
ditempatkan pada ruang resonansi
yang terbuat dari daun kelapa
songkok tudung kepala untuk kaum pria
tangga tumpuhan untuk naik turun dibuat
dari kayu(kayu, besi, dan lain-lain)
bersusun
tifa gendang kecil
terang bulan cahaya bulan

215
 Daftar Pustaka

Peraturan Pemerintah. RI. Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan(SNP).

Permendikbud. Nomor 20 tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan

Pendidikan Dasar dan Menengah.

Permendikbud.Nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar

dan Menengah.

Permendikbud. Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan

Dasar dan Menengah.

Permendikbud. Nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan

Dasar dan Menengah.

Permendikbud. Nomor 8 tahun 2016 tentang Buku Yang Digunakan Oleh Satuan
Pendidikan.

Perdirjen Dikdasmen. Nomor 10/D/KR/2017 tentang Struktur Kurikulum,

Kompetensi Inti-Kompetensi Dasar, dan Pedoman Implementasi
Kurikulum 2013 Pendidikan Khusus.

216
https://www.google.com/search?q=gambar+garuda+pancasila.
Diunduh 10 juli 2019

https://www.thevocket.com. Diunduh 20 Juli 2019

https://www.kwiku.com. Diunduh 20 Juli 2019

https://id.image.search.yahoo.com. Diunduh 1 Agustus 2019

https://kangapip.com/pakaian.adat.tradisional. Diunduh 1 Agustus 2019

https://www.budayakita.com/2016/05/pakaian-adat-.Diunduh 5 Agustus 2019

http://www.hipwee.com/wedding/pengantin.bugis. Diunduh 10 Agustus 2019

https://bukubiru.com/pakaian.adat.kalimantan.timur. Diunduh 10 Agustus

2019

https://adat.tradisional.blogspot.com. Diunduh 10 Agustus 2019

https://kangapip.com/pakaian.adat.tradisional. Diunduh 10 Agustus 2019

https://images.search.yahoo.com. Diunduh 10 Agustus 2019

traveling.com. Diunduh 10 Agustus 2019

www.wisataku.id. Diunduh 10 Agustus 2019

areyouhaere.wordpress.com. Diunduh 10 Agustus 2019

www.dapurkobe.co.id. Diunduh 10 Agustus 2019

https://www.thevocket.com. Diunduh 10 Agustus 2019

www.wisatadilombok.com. Diunduh 10 Agustus 2019

https://www.google.co.id/gambar-bunga-kangkung. Diunduh 10 Agustus 2019

217
 PROFIL PENULIS

Nama Lengkap : Latifatur Rochmah, M.Pd

Telp Kantor : 0341 426414

E-mail : latifakahar@gmail.com

Alamat Kantor : SLB Pembina Tingkat

Nasional Bagian C Malang,
Jl. Dr Cipto VIII / 32 Bedali
Lawang Malang Jawa Timur.

Bidang Keahlian : Pendidikan Luar Biasa

Riwayat Pekerjaan / Profesi dalam 10 Tahun Terakhir:

1. Guru SLB Pembina Tingkat Nasional Bagian C Malang- Jawa Timur

Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar :

1. S2 : Magister Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Malang (2009-2011)
2. S1 : Pendidikan Luar Biasa
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya (2001-2003)

218
Judul Buku dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir):
1. Buku Siswa dan Buku Guru Tematik Kelas 1 SDLB Tunarungu Tema 4
Keluargaku ,2014
2. Buku Siswa dan Buku Guru Tematik Kelas 2 SDLB Tunarungu Tema 3
Lingkungan Rumah, 2015.
3. Buku Siswa dan Buku Guru Tematik Kelas 3 SDLB Tunarungu Tema 2
Hidup Rukun di Sekolah dan Masyarakat, 2016.
4. Buku Siswa dan Buku Guru Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas XII
Tunanetra, 2017
5. Buku Siswa dan Buku Guru Tematik Kelas 1 SDLB Tunarungu Tema 7
Pariwisata, 2018

Judul Penelitian dan Tahun Terbit (10 Tahun Terakhir):

Tidak ada.

Informasi Lain dari Penulis

Lahir di Surabaya, 3 Februari 1971. Menikah dan dikaruniai 2 anak. Saat ini
menetap di Malang- Jawa Timur. Terlibat di berbagai kegiatan di bidang
pendidikan, aktif menjadi narasumber di berbagai pelatihan dan penulis
buku Kurikulum 2013.

219
 PROFIL PENELAAH

Nama Lengkap : Dr. Marlina, S.Pd,M.Si

No Telp/HP : 081266607776

e-mail : marlina.muluk@gmail.com

Alamat Kantor : Jl. Prof. Hamka, Air Tawar, Padang

Riwayat pekerjaan/profesi dalam 10 tahun terakhir

Tahun Aktifitas
2019 Tim Narasumber Pendampingan Sekolah Inklusif
2016-Sekarang Ketua Jurusan PLB FIP UNP Padang
1997-Sekarang Dosen PLB FIP UNP Padang

Riwayat pendidikan tinggi dan tahun belajar

Tahun Lulus Program Perguruan Tinggi Jurusan/Program Studi
Pendidikan
1995 S1 IKIP Yogyakarta Pendidikan Luar Biasa
2004 S2 UGM Psikologi Pendidikan
2013 S3 UM Psikologi Pendidikan

Judul buku dan tahun terbit

Tahun terbit Judul buku
2019 Asesmen Kesulitan Belajar
2015 Asesmen Anak Berkebutuhan Khusus
(Pendidikan Psikoedukasional)
2009 Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas pada
Anak
2008 Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus
2008 Psikologi Pendidikan

Judul penelitian dan tahun terbit (10 tahun terakhir)

Tahun Judul penelitian

pelaksanaan
2019 Pengembangan Model Pembelajaran Berdiferensiasi bagi
ABK di Sekolah Inklusi
2018 Model Peer Mediated Intervention untuk ABK di Sekolah
Inklusi
2017 Model ILBaWEL bagi Mahasiswa Disabilitas di Perguruan
Tinggi
2016 Bullying pada ABK di Sekolah Inklusif

220
 PROFIL ILUSTRATOR

Nama : Toto Rianto

Telp/Hp : 081321434290

Email : totorianto1268@gmail.com

No Telpon : 081321434290

Alamat Kantor : Jl. Golf Selatan 1, Komplek

Binamarga Blok I no 92, Bina

Harapan Arcamanik Bandung.

Bidang Keahlian : Ilustrator, Desain Grafis

Riwayat Pekerjaan/Profesi (10 Tahun Terakhir) :

1. Ilustrator 1996-2017
2. Desain Graphis 2010 – Sekarang

Riwayat Pendidikan Tinggi dan Tahun Belajar :

1. Seni Rupa IKIP (UPI) FPBS Bandung 1992 ( Tingkat Persiapan )

Karya/Pameran/ Eksibisi dan Tahun Pelaksanaan ( 10 Tahun Terakhir)

Tidak ada.

Buku yang pernah dibuat Ilustrator dan Tahun Pelaksanaan (10 Tahun
Terakhir ).

1. Demi Merah Putih (2016)

2. Melati di Negeri Juara Piala Dunia (2016)
3. Kumpulan Cerita Binatang (2008)
4. Arba dan Laba-Laba ( 2008)

221