CARE PROCESS
NOURMA FADHILAH ADNAN
I1901221005
Merupakan suatu metode Pengetahuan yang baik,
sistematis untuk Ketrampilan berpikir kritis dan
memecahkan masalah gizi spesifik Ahli Gizi
dengan menggunakan
struktur dan kerangka kerja
yang konsisten
Re-asesmen sesuai
perkembangan pasien
*NCP merupakan proses yang
berulang
1. ASESMEN GIZI
Sebagai dasar penetapan diagnosis gizi, tujuan intervensi dan keberhasilan outcome.
Menentukan
3 etiologic/penyebab
problem gizi
Menulis pernyataan
4 diagnosis gizi dengan
format P-E-S
2. DIAGNOSIS GIZI
Domain Asupan (NI)
Problem yang berkaitan dengan ketidaksesuaian asupan energi, zat gizi, cairan, atau zat bioaktif, melalui diet
oral/enteral/parenteral dengan kebutuhan. Kategorinya bisa karena kekurangan/kelebihan. Ada 5 kelompok.
NI 2.1 Asupan oral tidak adekuat (P) berkaitan dengan gangguan saluran pencernaan (E) ditandai dengan
Asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat <80% atau defisit berat (S)
1 2
Mengkomunikasikan Melaksanakan
rencana intervensi rencana intervensi
kepada tenaga
Kesehatan lain
A. Perencanaan Intervensi
Berisi informasi rekomendasi diet/gizi berdasarkan pengkajian/asesmen yang dilakukan dietisien.
1 2 3 4 5 6
Tetapkan prioritas Pertimbangkan Diskusi rencana Tetapkan tujuan Merancang Edukasi dan
diagnosis gizi penuntun diet, asuhan+pasien+ intervensi. Jelas. preskripsi diet konseling gizi
consensus dan keluarganya Terukur dlm waktu
regulasi yang tertentu
berlaku
Pemberian Diet (ND)
Penyediaan makanan atau zat gizi
sesuai kebutuhan melalui pendekatan Jenis Diet: Diet rendah garam II;
individu Bentuk makanan: Makanan Biasa;
Frekuensi pemberian: 3x makanan
utama 2x selingan; Rute pemberian:
Oral
Edukasi (E)
Proses formal dalam melatih
Domain
ketrampilan/memberi pengetahuan untuk Tujuan edukasi; sasaran edukasi;
membantu pasien dalam Waktu dan tempat pelaksanaan;
mengelola/memotivasi diet dan perilaku Materi
scr suka rela demi kesehatannya
Konseling (C)
Intervensi
Proses pemberian dukungan pada pasien melalui
hubungan kerja sama antara dietisien dg pasien.
Gizi
Melalui konseling dapat ditetapkan prioritas
problem, tujuan yg ingin dicapai dan cara
penerapannya
Data monev cenderung sama dengan data asesmen, namun tujuan dan penggunaan data berbeda. Pada monev
data digunkan untuk mengevaluasi dampak intervensi.
Contoh pasien hiperlipidemia, maka dietisien akan merencanakan monitoring, mengevaluasi dan
mendokumentasikan ttg pengetahuan gizinya, asupan lemaknya, seratnya dan nilai lab terkait profil lipid.
4. MONITORING-EVALUASI GIZI
Monitoring
Perkembangan
- Pemahaman dan kepatuhan
terhadap diet
- Apakah diet yang diberikan
Mengukur Hasil sesuai dengan preskripsi
Mengukur indikator
dan membandingkan
dengan nilai standar Evaluasi Hasil
Membandingkan data hasil
monitoring dengan tujuan
intervensi/preskripsi diet
untuk menentukan tindak
lanjut
*indicator yang dimonitor sama dengan indicator yang
ada pada asesmen gizi, kecuali CH
4. MONITORING-EVALUASI GIZI
THANKS