Anda di halaman 1dari 13

SOAL TRYOUT SAHABAT CPNS PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT

AN-NISA ELCA PUTRI, S.KM

1. Segala upaya fasilitasi yang bersifat non instruktif, guna meningkatkan


pengetahuan dan kemampuan masyarakat, agar mampu mengidentifi kasi
masalah yang dihadapi, potensi yang dimiliki, merencanakan dan melakukan
pemecahannya dengan memanfaatkan potensi setempat suatu proses aktif,
dimana sasaran/klien dan masyarakat yang diberdayakan harus berperan
serta aktif (berpartisipasi) dalam kegiatan dan program kesehatan merupakan
pengertian dari
a. Advokasi kesehatan
b. Social support
c. Negosiasi
d. Kemitraan
e. Pemberdayaan masyarakat

KUNCI JAWABAN E. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

2. P Pengembangan media promosi kesehatan dapat dilakukan dengan pendekatan Proses P.


Proses P ini diperkenalkan oleh Universitas John Hopkins bersama-sama PATH (Program for
Approriate Technology in Health) sewaktu melaksanakan proyek PCS (Population
Communication Services) dengan tahapan pengembangan kecuali :
a. Tahap analisis masalah dan sasaran
b. Tahap Rancangan Pengembangan Media
c. Menentukan strategi posisioning
d. Tahap pengembangan pesan, uji coba dan produksi media
e. Penyusunan materi penyuluhan untuk radio

KUNCI JAWABAN : C. Menentukan strategi posisioning

3. Menciptakan fantasi yang dimuat dalam isi pesan, merupakan gaya pesan yaitu
a. Hiperbola
b. Itimidasi
c. Spoke person
d. Fantasi
e. Komparasi
JAWABAN : D. FANTASI
4. Peran warna adalah mempengaruhi dan merangsang mata manusia sehingga menimbulkan
getaran elektromagnetik yang dapat membangkitkan emosi pembacanya. Warna ini memiliki
kesan Kesegaran yaitu
a. Ungu
b. Biru
c. Kuning
d. Hitam Merah
JAWABAN : B. BIRU
5. DI desa X terdapat masalah kesehatan kebiasaan membuang sampah
sembarangan, mereka mempunyai tingkat pengetahuan baik tentang
pengelolaan sampah, setelah disurvei ternyata tidak adanya tempat
pembuangan sampah akhir sehingga mereka membuang disungai atau
membakar sendiri di belakang rumah, untuk memecahkan masalah kesehatan
diatas maka penyuluh kesehatan masyarakat melakukan penyuluhan secara
langsung dengan modifikasi metode kelompok pada permulaan pemimpin
kelompok memancing dengan satu masalah dan kemudian tiap peserta
memberikan jawaban atau tanggapan, Tanggapan atau jawaban-jawaban
tersebut ditampung dan ditulis dalam flipchart atau papan tulis serta
kelemahannya kurang memperoleh pandangan atau pendapat serta sulit
merumuskan beberapa pendapat peserta merupakan
A. Ceramah tanya jawab
B. Diskusi kelompok terarah
C. Brain storming
D. Buzz group
E. Role Play
KUNCI JAWABAN : C. BRAIN STORMING

6. Peran warna adalah mempengaruhi dan merangsang mata manusia sehingga menimbulkan
getaran elektromagnetik yang dapat membangkitkan emosi pembacanya. Warna ini memiliki
kesan kekuatan yaitu
a. Ungu
b. Pink
c. Kuning
d. Hitam
e. Merah
JAWABAN : D. HITAM

7. Sebuah media publikasi yang terdiri dari beberapa lembar halaman, namun tidak setebal sebuah
buku yaitu
a. Brosur
b. Leaflet
c. Booklet
d. Flipchart
e. Buku saku
PEMBAHASAN : C. BOOKLET
8. DI desa X terdapat Pasien Diabetes mellitus yang melakukan pengobatan suntik selama 24
Bulan. Peneliti ingin melihat hubungan Pasien Diabetes mellitus dengan Kepatuhan melakukan
penyuntikan Obat selama masa pengobatan, maka Analisa yang dilakukan adalah
a. Cross Sectional
b. Cohort
c. Case Control
d. Survey cepat
e. Analisis chi square

JAWABAN : B. Cohort

9. Angka penemuan kasus TBC di desa X semakin meningkat, perlu adanya investigasi kontak,
komitmen meminum obat secara rutin, saling mengingatkan dan berupaya bersama-sama untuk
mengobati pasien TBC agar tidak menularkan ke masyarakat lainnya upaya penanggulangan
yaitu bekerja sama dengan Pihak Dinas Kesehatan Provinsi untuk membentuk Kader
Pengawasan meminum obat TBC, merupakan
a. Advokasi’
b. Bina suasana
c. Negosiasi
d. Kemitraan
e. Pemberdayaan masyarakat
JAWABAN : D. KEMITRAAN

10. Kejadian DBD sangat tinggi, penyuluhan sudah dilakukan. 3m Plus sudah dilakukan namun
masih tetap terjadi kasus dbd. Dari pernyataan diatas dukungan advokasi apa yang diharapkan
a. Tenaga kesehatan mempraktekkan 3M plus
b. Membuat kebijakan terkait penanggulangan kejadian DBD
c. Upaya pemberantasan nyamuk
d. Fogging
e. Penyuluh Kesehatan

JAWABAN : B. MEMBUAT KEBIJAKAN TERKAIT DBD


11. Menggunakan kutipan atau kata-kata anjuran dari orang-orang terkenal/tokoh masyarakat.
Biasanya masyarakat akan lebih percaya terpengaruh dengan himbauan tersebut merupakan
gaya pesan yaitu
a. Intimidasi
b. Analogi
c. Spoke person
d. Komparasi
e. Fantasy
JAWABAN : C. SPOKE PERSON
12. Dalam melakukan penyuluhan kesehatan masyarakat, seringkali kita mengajarkan ilmu dengan
tujuan peningkatan pengetahuan kepada orang dewasa yang disebut
a. Andragogi
b. Pedagogi
c. Teori Belajar
d. Seminar
e. Presentasi
JAWABAN : A. ANDRAGOGI.
13. Media luar ruang yang ditempatkan pada posisi yang strategis dan mempunyai ukuran yang
besar bervariasi sekitar 2 x 1 m sampai dengan 6 x 6 m yaitu
a. IKLAN
b. SPANDUK
c. BALIHO
d. FLIPCHART’
e. BACKDROP
JAWABAN : C. BALIHO
14. Pendekatan pesan seperti seks yang tidak aman yaitu
a. Pendekatan rasa bersalah
b. Pendekatan rasa takut
c. Pendekatan emosional
d. Pendekatan rasa malu
e. Pendekatan rasional
JAWABAN : B. PENDEKATAN RASA TAKUT
15. Sasaran utama advokasi adalah
a. individu, keluarga dan kelompok masyarakat
b. petugas kesehatan, kader, tokoh masarakat,
c. tokoh agama, tokoh adat, TP.PKK,
d. Organisasi Masyarakat, Organisasi Keagamaan, Pramuka,
e. Organisasi Pemuda, Organisasi Profesi, Media masa
JAWABAN : A. ndividu, keluarga dan kelompok masyarakat
16. Pemantauan dan penilaian di arahkan pada proses serta hasil (output) pelaksanaan kegiatan,
penilaian dalam bentuk output dilakukan
a. Rencana kegiatan
b. Sasaran kegiatan
c. Proses
d. Input
e. Opini publik
JAWABAN : E. OPINI PUBLIK
17. Pesan harus dapat dipercaya, tidak bohong, dan terjangkau. Katakanlah masyarakat percaya
cuci tangan pakai sabun dapat mencegah penyakit diare, dan untuk itu harus dibarengai bahwa
harga sabun terjangkau dan mudah didapat didekat tempat tinggalnya
a. Command attention
b. Clarify the massage
c. Create trust
d. Cater to the heart and head
e. Call to action

KUNCI JAWABAN : C. Create Trust.


18. Di daerah X diketahui dari hasil observasi dilapangan bahwa perlu adanya promosi kesehatan
pencegahan penyakit pneumonia balita kepada ibu hamil dan balita seperti pola hidup sehat,
lingkungan yang bersih serta menghindari asap. Hasil pesan diharapkan akan memberikan
keuntungan. Khalayak sasaran termotivasi membuat jamban misalnya, karena mereka akan
memperoleh keuntungan dimana anaknya tidak terkena penyakit pneumonia.
a. Command attention
b. Clarify the massage
c. Create trust
d. Cater to the heart and head
e. Communicate a benefit
JAWABAN : E. Communicate a benefit

19. Pendekatan pesan dengan meyakinkan orang dengan perkataan logis dan pengalaman
misalnya stop asap rokok karena asap rokok menyebabkan penyakit kanker, jantung dan
impotent merupakan
a. Pendekatan rasa bersalah
b. Pendekatan rasa takut
c. Pendekatan emosional
d. Pendekatan rasa malu
e. Pendekatan rasional
PEMBAHASAN : E. PENDEKATAN RASIONAL

20. Dalam membuat kueisoner untuk melihat peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap diet
gizi seimbang maka menggunakan jawaban sangat setuju, setuju, tidak setuju, ragu ragu dan
adanya jawaban netral ialah memggunakan
a. Skala tapel
b. Skala likert
c. Rasio
d. Ordinal
e. Numerik
JAWABAN : A. SKALA LIKERT
21. Jenis kelamin merupakan skala….
a. Skala tapel
b. Skala likert
c. Rasio
d. Ordinal
e. Nominal
JAWABAN : E. NOMINAL
22. Di sekolah x tinggi badan laki laki rata-tata lebih tinggi dibandingkan perempuan. Berdasarkan
kriteria umur masuk kedalam skala data apakah ?
A. Rasio
B. Interval
C. Ordinal
D. Nominal
E. Rate
JAWABAN : A. RATIO
23. Materi apa yang harus disiapkan petugas penyuluh kesehatan masyarakat salam rangka
mengedukasi untuk menanggulangi tingginya angka kematian ibu dan BBLR
A. Pemberian FE
B. Penimbangan BB ibu dan bayi
C. Edukasi tentang anemia dan pentingnya meminum Tablet Fe
D. BBLR
E. Kematian ibu
JAWABAN : C. Edukasi tentang anemia dan pentingnya meminum Tablet Fe
24. Data rencana tahunan merupakan
a. Data Khusus
b. Data Umum
c. Sasaran
d. Evaluasi
e. Data primer
PEMBAHASAN : A. DATA KHUSUS

25. Dalam penyusunan program tahunan promkes harus mengutamakan....?


A. Sasaran
B. Tujuan
C. Anggaran
D. Lokasi
E. Masalah

PEMBAHASAN : B. TUJUAN

26. Akhir bulan ini penyuluh kesmas ditugaskan membuat kegiatan promosi kesehatan di
sebuah desa X Tentang Baperkam RW 9 Penilaian sampah. Akan diikut sertakan kepada
sasaran yang perannya bisa mempengaruhi anggota keluarganya. Maka sasaran yang tepat
dari kondisi tersebut adalah
a. Melibatkan ibu rumah tangga untuk ikut penyuluhan
b. Mengajak anggota keluarga ikut kegiatan
c. Merangkul komunitas peduli lingkungan
d. Mengikutsertakan pengurus rt
e. Membujuk kades untuk penyuluhan

PEMBAHASAN : A. MELIBATKAN IBU RUMAH TANGGA IKUT PENYULUHAN

27. Akhir bulan ini penyuluh kesmas ditugaskan membuat kegiatan promosi kesehatan di
sebuah desa X Tentang Baperkam RW 9 Penilaian sampah. Akan diikut sertakan kepada
sasaran yang perannya bisa mempengaruhi masyarakat desa tersebut . Maka sasaran yang
tepat dari kondisi tersebut adalah
a. Melibatkan ibu rumah tangga untuk ikut penyuluhan
b. Mengajak anggota keluarga ikut kegiatan
c. Merangkul komunitas peduli lingkungan
d. Mengikutsertakan penguruh RT, RW dan Toma
e. Membujuk kades untuk penyuluhan

PEMBAHASAN : D. Mengikutsertakan penguruh RT, RW dan Toma

28. Di suatu wilayah x ada pabrik yg membuang limbah ke sungai dan mencemari sungai tsb yg
berdampak pd kesehatan masyarakat sekitar dengan mencari dukungan kebijakan terkait
pengolahan limbah sampah yang ada. Strategi apa yg dilakukan dlm kasus tersebut
a. Advokasi
b. Bina suasana
c. Kemitraan
d. Social Support
e. Negosiasi

PEMBAHASAN : A. ADVOKASI

29. Di suatu wilayah x ada pabrik yg membuang limbah ke sungai dan mencemari sungai tsb yg
berdampak pd kesehatan masyarakat sekitar dengan bekerja sama terhadap komunitas
peduli lingkungan terkait pengolahan limbah sampah yang ada. Strategi apa yg dilakukan
dlm kasus tersebut
a. Advokasi
b. Bina suasana
c. Kemitraan
d. Social Support
e. Negosiasi

PEMBAHASAN : C. KEMITRAAN

30. Manfaat dari laporan bulanan, triwulan dan akhir tahun adalah kecuali
a. Sebagai acuan kegiatan
b. Landasan rencana kegiatan
c. Sasaran kegiatan
d. Proses kegiatan
e. Evaluasi kegiatan

JAWABAN : D. PROSES KEGIATAN

31. Ibu hamil tidak ingin melakukan persalinan di tenaga kesehatan dan bidan desa setempat
dikarenakan alas an bahwa masih muda dan belum berpengalaman, ingin melahirkan di dukun
beranak desa tersebut. Apa yang harus kita lakukan sebagai penyuluh kesehatan masyarakat
a. Mencari bidan senior
b. Melapor kepada Toga
c. Kerjasama dengan dukun beranak
d. Membiarkan saja
e. Advokasi
JAWABAN : C. Kerjasama dengan dukun beranak
32. Saat menerangkan data kerangka tahunan, hal apa yang harus diperhatikan
a. Identifikasi tempat
b. Sasaran
c. Anggaran
d. Data kegiatan
e. Capaian
JAWABAN : B. Sasaran
33. Pengukuran berat badan kepada balita dan dalam HAM ( HAK ASASI MANUSIA), balita sebagai
manusia yang disebut
a. Objek
b. Subjek
c. Sasaran
d. Pelaku khalayak
e. Predikat
JAWABAN : B. SUBJEK
34. Disuatu puskesmas, stok imunisasi campak telah habis kemudian penyuluh kesehatan
masyarakat diminta untuk melakukan kerjasaa agar vaksin tetap tersedia. Kerjasama yang
dilakukan penyuluh kesmas dengan
a. Pemerintah
b. Dinas Kesehatan
c. Pembuat vaksin
d. Kantor kecamatan
e. Polisi
JAWABAN : B. DINAS KESEHATAN
35. Disuatu kabupaten data ditemukan bahwa AKI sangat tinggi Pemerintah setempat kemudian
membuat program yang disebut “AKINO”(Angka kematian ibu nol) diantara bentuk kegiatan
yang dilakukan adalah dengan memberikan penyuluhan berupa informasi dan edukasi kepada
komunitas BUMIL yang berjumlah 20 orang. Jenis komunikasi yang digunakan dalam kondisi ini
adalah
a. Komunikasi antar pribadi
b. Komunikasi kelompok
c. Komunikasi massa
d. Komunikasi publik
e. Semua benar
JAWABAN : B. KOMUNIKASI KELOMPOK
36. Di suatu desa ditemukan data tingginya perilaku konsumsi makanan tnggi lemak, kurang aktifitas
fisik, angka obesitas tinggi, di desa itu jg tinggi hipertensi,,penyuluhan apa yg cocok
A. Penyuluhan diet gizi seimbang dng metode demonstrasi
B. Penyuluhan hipertensi dengan metode ceramah untuk mencegah stroke
C. Penyuluhan hipertensi lupa sambungannya
D. Penyuluhan obesitas metode peer edukasi
E. Melakukan aktifitas fisik
JAWABAN : A. Penyuluhan diet gizi seimbang dengan metode demonstrasi
37. Kemampuan penyuluh untuk menyampaikan ide dgn mudah dipahami oranglain termasuk
a. Kemampuan komunikasi
b. Komunikasi intrapersonal
c. Komunikasi interpersonal
d. Komunikasi kesehatan
e. Komunikasi individu

PEMBAHASA : C. KOMUNIKASI INTERPERSONAL

38. Survey yang di lakukan terhadap suatu RW di dapatkan data lansia dengan hipertensi ringan
61,4%, sedang 27,7 %, berat 8,9%, dan gemuk 2% dari 78 lanisa.sikap lansia terhadap
perawatn hipertensi seperti diet hipertensi cukup baik sebesar 85%, control kesehatan
cukup baik 75% akan tetapi aktifitas fisik atau olahraga hanya di lakukan sebanyak 5%. Hasil
wawancara terhadap 10 lansia mengatakan keinginan untuk difasitasi dalam kegiatan
olahraga. Bagaimana program kesmas yang tepat berdasarkan kasus tersebut?
A. Kolaborasi denagn instruktur seman aerobic
B. Penyuluah kesehatan tentang hipertensi pada lansia
C. Penyuluahn kesehatan tentang hipertensi perawatan hipertensi pada lansia
D. Melakukan advokasi kepada pihak kelurahan untuk pembuatan gedung olahraga
E. Mendorong pemberdayaan masyarakat untuk melakukan senam lansia secara terjadwal.

PEMBAHASAN : E Mendorong pemberdayaan masyarakat untuk melakukan senam lansia secara


terjadwal.

39. Sebuah penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan anak pendek karena mal nutrisi
kronik dengan prestasi belajar anak usia dasar dalam kurun waktu 1 bulan. Skala data
variabel independen nya yaitu TB/U< - 2 SD ( pendek) dan TB/U> - 2 SD (tidak pendek)
sedangkan skala data dependennya adalah yaitu prestasi baik dan prestasi kurang baik.
Apakah skala data variabel independent dari data tersebut ?

A. Interval

B. Ratio

C. Diskrit

D. Nominal

E. Ordinal

PEMBAHASAN : E. ORDINAL

40. Kejadian penyakit Tuberkulosis dengan Diabetes Melitus (TB-DM) merupakan salah satu isu
yang menjadi perhatian dalam penanggulangan penyakit tuberkulosis di Indonesia dan
khususnya di suatu kota. Penderita dengan status TB-DM masih tergolong langka di wilayah
tersebut, namun hal tersebut dapat memberikan dampak buruk jika tidak dilakukan
pencegahan sedini mungkin. Selain itu, hasil penelitian terkait TB-DM masih terbatas. Oleh
karena itu, seseorang melakukan penelitian tentang "faktor resiko kejadian tuberkulosis
dengan diabetes melitus (TB-DM) di kota tersebut. Rancangan penelitian apa yg sesuai ?
A. Kohort
B. Uji klinis
C. Eksperimen
D. Case Control
E. Cross sectional

PEMBAHASAN : E. CROSS SECTIONAL

41. Di suatu desa ditemukan data tingginya perilaku konsumsi makanan tnggi lemak, kurang
aktifitas fisik, angka obesitas tinggi, di desa itu jg tinggi hipertensi dan rata rata pendidikan
tamat sd, penyuluhan apa yg cocok
A. Penyuluhan diet gizi seimbang dng metode demonstrasi
B. Penyuluhan hipertensi dng metode ceramah untuk mencegah stroke
C. Penyuluhan hipertensi lupa sambungannya
D. Penyuluhan obesitas metode peer edukasi
E. Melakukan aktifitas fisik

PEMBAHASAN : B, Penyuluhan hipertensi dng metode ceramah untuk mencegah stroke

42. Pengumpulan informasi yang diperlukan guna menunjang keabsahan atau keakuratan naskah
yang akan ditulis adalah
a. Pengamatan
b. Penelitian
c. Survei
d. Laporan
e. Analisis
JAWABAN : B. PENELITIAN
43. Terdapat 100 orang terdiri dari 75 orang terkena kanker serviks karena berganti pasangan dan
sisanya tidak berganti, 100 orang lainnya 15 orang tidak terkena kanker serviks karena
bergantian sisanya tidak bergantian, odds ratio nya adalah
a. Orang yang bergantian pasangan berisiko 3 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
b. Orang yang bergantian pasangan berisiko 2 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
c. Orang yang bergantian pasangan berisiko 1 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
d. Orang yang bergantian pasangan berisiko 1,7 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
e. Orang yang bergantian pasangan berisiko 1,8 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
JAWABAN : D. Orang yang bergantian pasangan berisiko 1,7 kali lebih tinggi terkena kanker servis
daripada orang yang tidak bergantian pasangan
44. Langkah awal dalam melakukan penyusunan kerangka acuan adalah membuat
a. Latar belakang
b. Tujuan
c. Sasaran
d. Tempat
e. Waktu
JAWABAN : A. Latar belakang
45. Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dapat dilakukan dengan
membangun komitmen di setiap jenjang, membangkitkan opini masyarakat,
menyediakan petunjuk teknis operasional atau petunjuk pelaksanaan dan
biaya operasional, serta monitoring dan evaluasi serta koordinasi merupakan
a. Sasaran utama
b. Sasaran pendukung
c. Sasaran tersier
d. Pendekatan Makro
e. Pendekatan Mikro

KUNCI JAWABAN : D. PENDEKATAN MAKRO


46. Dalam melakukan percepatan vaksinasi covid 19 maka puskesmas
berkerja sama dengan dinas kesehatan, dinas penduduk dan pencatatan
sipil, POLRES berkomitmen mengadakan vaksinasi covid 19 secara
massal dengan target 1000 orang. Yang bukan kunci keberhasilan dari
kemitraan diatas adalah
a. cooperation
b. commitmen
c. collaboration
d. creation of one team
e. creation of dynamic team

KUNCI JAWABAN : D. CREATION OF ONE TEAM

47. Di daerah X diketahui bahwa akan vaksinasi covid 19 masih sangat rendah,
penggunaan masker tidak dilakukan dan tidak melakukan isolasi mandiri
selama 7 hari setelah kontak erat dikarenakan masyarakat belum
mempercayai adanya covid 19 sehingga penyuluh kesehatan masyarakat
melakukan upaya menciptakan opini atau lingkungan sosial yang mendorong
individu anggota masyarakat untuk mau melakukan perilaku yang
diperkenalkan melalui majelis agama, orang-orang yang menjadi panutan dan
masyarakat umum merupakan
a. Advokasi Kesehatan
b. Bina Suasana
c. Perilaku Kesehatan
d. Pemberdayaan masyarakat
e. Komunikasi Kesehatan
KUNCI JAWABAN : B. BINA SUASANA
48. Didaerah Y, terdapat masalah kesehatan rendahnya akan kunjungan
posyandu balita dikarekan kurangnya sosialisasi manfaat dari posyandu maka
penyuluh kesmas melakukan Bina Suasana kepada pengurus Rukun Tetangga
(RT), pengurus Rukun Warga (RW), Majelis Pengajian, Perkumpulan Seni,
Organisasi Profesi, Organisasi Wanita, Organisasi Siswa/Mahasiswa
merupakan pendekatan bina suasana yang dilakukan dengan
a. Mandiri
b. Individu
c. Kelompok
d. Kekeluargaan
e. Masyarakat Umum
KUNCI JAWABAN : C. KELOMPOK
49. Dalam melakukan bina suasana, terdapat Langkah-langkah Bina suasa yaitu
persiapan dengan tahapan identifikasi sasaran yang disebut mitra dan harus
memenuhi kriteria 5C yaitu, kecuali
a. Coverage
b. Continuity’
c. Competent
d. Commitment
e. Conseptual
KUNCI JAWABAN : E. CONSEPTUAL
50. Dalam melakukan penyuluhan kesehatan masyarakat, seringkali kita mengajarkan ilmu dengan
tujuan peningkatan pengetahuan kepada orang dewasa yang disebut
a. Andragogi
b. Pedagogi
c. Teori Belajar
d. Seminar
e. Presentasi
JAWABAN : A. ANDRAGOGI.

Anda mungkin juga menyukai