1.

Dilihat dari data yang ada pada tahun 2019 hingga 2020 kecamatan biru mengalami
peningkatan kejadian stunting sebanyak 2,6%. Hal ini dikarenakan mulai abainya
orang tua tentang gizi, pola makan, dan pola tidur anak usia dini yang akan
mempengaruhi pertumbuhan pada balita. Pada masa sekarang gadget telah dikuasai
para balita sehingga mereka lupa waktu tidur dan susah makan. Para ahli gizi didaerah
tersebut termotivasi untuk melakukan penyuluhan gizi tentang pencegahan stunting
mendatang. Penyuluhan ini dilakukan dengan cara meningkatkan kesadaran gizi
masyarakat melalui peningkatan pengetahuan gzi dan makanan yang menyehatkan.
Penyuluhan tersebut dilakukan berdasarkan...
a. Tujuan penyuluhan gizi
b. Langkah awal penyuluhan
c. Definisi penyuluhan gizi
d. Rencana penyuluhan
e. Metode penyuluhan gizi
2. Pada Puskesmas X, diperoleh laporan bahwa kejadian orang dengan hipertensi
mengalami kenaikan pada bulan Januari. Kepala puskesmas berinisiatif untuk
melakukan pemeriksaan lapangan di daerah daerah yang mengalami kenaikan kasus.
Metode apa yang pertama harus dilakukan kepala puskesmas untuk mengetahui
penyebab kenaikan kasus pada derah tersebut...
a. Ceramah
b. Role play
c. Simulasi
d. Case study (Studi Kasus)
e. Edukasi Kelompok
3. Seorang Ahli Gizi Puskesmas X mendapatkan tugas untuk melakukan pengkajian
kasus DBD di suatu Desa oleh Kepala Puskesmas. Kmeudian Tim Ahli Gizi tersebut
menyusun rencana untuk melakukan tugasnya dibantu dengan Kepala Puskesmas
juga. Dalam penerapannya metode yang digunakan Tim Ahli Gizi tersebut adalah...
a. Ceramah
b. Role play
c. Simposium
d. Case study (Studi Kasus)
e. Diskusi Kelompok
4. Sebuah puskesmas melakukan penyuluhan rutin untuk waga setempat. Penyuluhan
tersebut menggunakan metode dalam bentuk serangkaian pidato pendek didepan
pengunjung dengan seorang pemimpin. Pidato-pidato yang digunakan
mengemukakan aspek-aspek yang berbeda dari topik tertentu. Metode ini digunakan
 pada kelompok besar, kelompok membutuhkan keterangan singkat, membicarakan
aspek yang berbeda topik, dan pokok pembicaraan sudah ditentukan. Metode yang
digunakan ini adalah...
a. Case study
b. Panel
c. Simulasi
d. Simposium
e. Diskusi kelompok
5. Dalam pelaksanaan penyuluhan gizi media sangat diperlukan sebagai salah satu
komponen komuniakasi yang digunakan sebagai pembawa pesan-pesan komunator
kepada komunikan. Media dengan bentuk penyampaian informasi atau pesa-pesan
kesehatan melalui lembaran yang dilipat disebut...
a. Leaflet
b. Poster
c. Koran
d. Internet
e. Majalah
6. Definisi evaluasi menurut American Public Health Association adalah...
a. Suatu proses penentuan nilai atau besarnya sukses dalam mencapai tujuan
yang telah ditetapkan sebelumnya.
b. Suatu kegiatan untuk memberikan gambaran tentang apa yang telah dipelajari
selama penyuluhan
c. Segala bentuk respon yang diberikan oleh seorang penyuluh atas tingkah laku
yang dilakukan sasaran untuk memberikan dorongan yang positif
d. Usaha yang dilakukan oleh seorang penyuluh untuk menciptakan prakondisi
agar perhatian terpusat pada materi Meningkatkan kesadaran terhadap
kesahatan
7. Evaluasi yang menilai keseluruhan efektifitas program dalam menghasilkan
perubahan pengetahuan, sikap, dan perilaku pada sasaran. Tujuan utama evaluasi ini
adalah menentukan perubahan yang telah terjadi pada variabel selam kurun waktu
tertentu. Definisi Evaluasi tersebut termasuk dalam jenis evaluasi apa...
a. Evaluasi Dampak
b. Evaluasi Hasil
c. Evaluasi Sumatif
d. Evaluasi Proses
e. Evaluasi Formatif
8. Setelah data terkumpul dilanjutkan dengan pengolahan data. Data dapat diolah secara
deskriptif maupun secara inferensial. Untuk dapat menyimpulkan keberhasilan
program penyuluhan harus dibandingkan dengan tolak ukur yang ditentukan.
Kesimpulan dapat dikategorikan berhasil, kurang berhasil, dan tidak berhasil.
Termasuk dalam langkah apa pernyataan diatas...
a. Menentukan tolak ukur
b. Mengumpulkan data awal
c. Mengolah dan menyimpulkan data
d. Menentukan tujuan evaluasi
e. Mempelajari tujuan program
9. Seorang ahli gizi akan melakukan penyuluhan, dimana pada langkah-langkah
penyuluhan gizi seorang penyuluh harus mempersiapkan secara teknis hal-hal yang
berhubungan dengan tugas sebagai seorang penyuluh. Tugas dalam rangka persiapan
penyuluhan adalah membuat rencana yang dituangkan dalam satuan penyuluhan. Hal
ini mengacu pada perencanaan seorang pendidik atau pengajar yang membuat satuan
pelajaran. Langkah ini diebut sebagai...
a. Membuat rencana jadwal pelaksanaan
b. Rencana teknis seorang penyuluh
c. Menentukan metode penyuluhan gizi
d. Menentukan rencana penilaian
e. Menentukan media penyuluhan gizi
10. Adanya kasus diare pada siswa SD di desa X. Kasus ini disebabkan dari konsumsi
jajanan kurang sehat di sekolah. Setelah diteliti, sanitasi pada jajanan tersebut memang
kurang baik. Hal ini akan merugikan para siswa. Pentingnya dilakukan penyuluhan
gizi bagi pedagang dilingkungan sekolah agar terciptanya perilaku yang sehat di
bidang gizi. Tujuan tersebut disebut dengan:
a. Tujuan jangka Panjang
b. Tujuan jangka sedang
c. Tujuan jangka pendek
d. Tujuan awal penyuluhan
e. Tujuan penurunan diare
11. Puskesmas X selalu rutin melakukan penyuluhan untuk ibu hamil agar selalu menjaga
asupan makanan sehat dan bergizi untuk kandungannya. Dalam penyuluhan kali ini,
Puskesmas X menggunakan metode Ceramah. Mengapa metode ini dipilih untuk
digunakan dalam penyuluhan?
a. Karena beberapa orang lebih dapat belajar dengan mendengar daripada membaca
b. Karena waktu yang diperlukan lumayan lebih lama
 c. Karena peserta lebih menjadi diam dan mendengarkan (pasif)
d. Karena hanya bisa dipakai untuk kelompok sasaran kecil
e. Karena menggunakan banyak alat bantu dalam proses penyuluhan
12. Dalam melakukan penyuluhan selain mengenal dan mengetahui masalah gizi, sebagai
penyuluh haruslah juga mengetahui sasaran yang akan diberikan penyuluhan. Pada
Desa X ditemukan beberapa kasus ibu melahirkan bayi BBLR. Sehingga untuk
mengurangi kejadian tersebut, Puskermas x melakukan penyuluhan pada daerah
tersebut. Siapakah target atau sasaran yang tepat dalam penyuluhan yang akan
diberikan?
a. Ibu menyusui
b. Ibu hamil dan WUS
c. Anak remaja
d. Orang lanjut usia
e. Remaja
13. Kegiatan menutup penyuluhan adalah suatu kegiatan untuk memberikan gambaran
tentang apa yang telah dipelajari selama penyuluhan dan keterkaitan dengan
pengalaman sebelumnya. Terdapat beberapa teknik menutup penyuluhan yaitu dengan
cara...
a. Mengulangi intisari materi penyuluhan
b. Membentuk kelompok diskusi
c. Menguji pemahaman para peserta
d. Memberikan variasi yang menarik perhatian
e. Memelihara kondidi penyuluhan
14. Kegiatan menutup penyuluhan adalah suatu kegiatan untuk memberikan gambaran
tentang apa yang telah dipelajari selama penyuluhan dan keterkaitan dengan
pengalaman sebelumnya. Terdapat beberapa teknik menutup penyuluhan yaitu dengan
cara?
a. Leaflet
b. Poster
c. Audio Visual
d. Radio Spot
e. Slide show
15. Seorang ahli menyampaikan penyuluhan secara kelompok lisan kepada masyarakat
sehingga memperoleh informasi tentang gizi dan kesehatan. Apakah metode yang
digunakan oleh ahli gizi tersebut?
a. Ceramah
b. Diskusi kelompok
 c. Curah pendapat
d. Panel
e. Bermain peran
16. Dalam mempersiapkan penyuluhan, ahli gizi menentukan masalah mana yang
terlebih dahulu ditanggulangi dari beberapa masalah gizi yang ada di
masyarakat.Apakah langkah yang diambil oleh petugas gizi tersebut?
a. Mengenal masalah
b. Mengenal masyarakat dan wilayah
c. Menentukan prioritas
d. Menentukan tujuan
e. Menentukan sasaran
17. Serangkaian kegiatan yang dilakukan ahli gizi dalam rangka mengubah perilaku
masyarakat di suatu desa dilakukan melalui pendekatan edukatif. Apa yang harus
dilakukan oleh ahli gizi tersebut?
a. Pengajaran
b. Motivasi
c. Konsultasi
d. Penyuluhan
e. Curah pendapat
18. Serangkaian kegiatan yang dilakukan ahli gizi dalam rangka mengubah perilaku
masyarakat di suatu desa dilakukan melalui pendekatan edukatif. Apa yang harus
dilakukan oleh ahli gizi tersebut:
a. Leaflet
b. Booklet
c. Poster/Lembar balik
d. Spanduk
e. Roll banner
19. Posyandu mawar di suatu Kelurahan Jakarta melaporkan sebagian besar anak balita
terbiasa jajan setiap hari di warung dan penjaja makanan yang berkeliling. Makanan
jajanan yang disenangi adalah gorengan dan makanan yang berwarna mencolok. Ahli
gizi puskesmas harus memberikan penyuluhan pada ibu Balita. Apa media yang paling
tepat dipilih dalam penyuluhan di atas?
a. Flyer
b. Leaflet
c. Poster
d. Lembar balik
e. Makanan jajanan
20. Di suatu puskesmas, ditemukan anak usia 24 - 59 bulan mengalami diare dan muntah
yang diduga karena penyiapan susu yang kurang tepat. Ibu-ibu harus diberikan
penyuluhan yang berkaitan dengan hal tersebut di posyandu tempat ibu membawa
anaknya menimbang setiap bulan. Apa metode yang tepat digunakan untuk
penyuluhan kepada ibu-ibu sesuai kasus di atas...
a. Brainstorming
b. Tanya jawab
c. Demonstrasi
d. Ceramah
e. Diskusi
21. Di puskesmas X yang terpencil fasilitas alat peraga penyuluhan tidak ada. Kondisi
sosial masyarakatnya masih tradisional. Saudara sebagai petugas gizi diminta untuk
menyuluh dengan materi gizi seimbang. Bagaimana konsep pembuatan alat peraga
sesuai kondisi tersebut...
a. Dibuat sesuai dengan tujuan penyuluhan gizi
b. Dibuat sesuai dengan kemampuan petugas gizi
c. Dibuat sesuai dengan kesenangan petugas gizi
d. Dibuat sesuai dengan kondisi sosial dan lingkungan
e. Dibuat sesuai dengan tingkat kesukaan masyarakat
22. Tn. U adalah seorang Amd Gizi diberi tugas oleh Kepala Puskesmasnya untuk
memberi siswa penyuluhan pada SD di suatu Kecamatan untuk menunjang daya
konsentrasi belajar siswa, kepala puskesmas memberikan kebebasan kepada Tn. U
untuk memilih sendiri materi dan metode penyuluhannya. Materi penyuluhan apakah
yang paling tepat untuk penyuluhan tersebut...
a. Materi tentang bahaya DM
b. Materi tentang bahaya hipertensi
c. Materi tentang pentingnya gosok gigi
d. Materi tentang pentingnya sarapan pagi
e. Materi tentang pemilihan bahan makanan
23. Di sebuah posyandu X diketahui memiliki jumlah ibu hamil sebanyak 12 orang.
Jumlah bayi dan balita juga relatif banyak, status gizi bayi dan balita di posyandu
tersebut rata- rata baik, tidak ada yang berada di bawah garis merah maupun di atas
garis kuning grafik KMS. Seorang ahli gizi diperintahkan untuk memberi penyuluhan.
Apa materi penyuluhan yang paling tepat diberikan pada Posyandu X?
a. pembuatan oralit
b. Materi penanggulangan diare
c. Materi makanan tambahan untuk bayi
 d. Materi keamanan makanan untuk balita
e. Materi gizi seimbang untuk ibu hamil
24. Seorang ibu mengikuti penyuluhan di posyandu tentang pentingnya sarapan pagi dan
ibu merasa tertarik serta mencoba keesokan harinya, tapi dilarang oleh suaminya
dengan alasan ekonomi sehingga selanjutnya ibu tidak menyiapkan sarapan pagi untuk
keluarganya. Apa tahapan perubahan perilaku yang belum dilalui ibu tersebut dalam
melakukan sarapan pagi?
a. Tahap Interest
b. Tahap awareness
c. Tahap Trial
d. Tahap Evaluation
e. Tahap Adaptation
25. Seorang ahli gizi merencanakan program penyuluhan kepada seluruh siswi-siswi di
suatu SD. Tema yang diangkat adalah sosialisasi tentang jajanan sehat. Apakah media
yang tepat untuk kegiatan tersebut?
a. Papan flannel
b. Grafik
c. Poster
d. Televisi
e. Film strip
26. Seorang ahli gizi menyampaikan penyuluhan secara lisan kepada sekelompok
masyarakat hingga memperoleh informasi tentang gizi dan kesehatan. Apa metode
yang digunakan tersebut?
a. Ceramah
b. Diskusi kelompok
c. Curah pendapat
d. Panel
e. Bermain peran
27. Seorang balita perempuan usia 3 bulan dibawa ibunya ke Polindes untuk mendapat
pelayanan KIA, termasuk gizi. Balita tersebut lahir pada 2 maret 2013 dengan berat
lahir 3,8 kg. Ayahnya seorang buruh tani dan ibunya seorang ibu rumah tangga. Pada
mulanya, anak tersebut diberi ASI, namun ibunya memutuskan memberinya pula
formula agar yang untuk susu diencerkan hemat. Hasil penimbangan bulan april 2013
sebesar 4,2 kg dan bulan mei sebesar 4,3 kg. Apa penyuluhan yang tepat untuk kasus
di atas...
a. Bagus, pertumbuhan naik dan pertahankan kebiasaan tersebut
b. Bagus, pertumbuhan naik tapi hentikan susu formula
 c. Menyusui lebih sering serta kurangi susu formula
d. Sebaiknya ibu memberikan susu formula saja pada bayi ibu dengan lebih
kental
e. Sebaiknya ibu memberinya makanan tambahan agar beratnya semakin
bertambah

28. Perencanaan fasilitas merupakan suatu kegiatan yang dilakukan sebelum organisasi
beroperasi. Perencanaan fasilitas menentukan bagaimana suatu aset tetap suatu organisasi
digunakan secara baik untuk menunjang tujuan organisasi. Yang manakan tujuan secara
umum dari perencanaan fasilitas...
a. Menunjang tujuan organisasi melalui peningkatan penanganan material dan
penyimpanan. Menggunakan tenaga kerja, peralatan, ruang, dan energi secara
efektif
b. Mempermudah pemeliharaan
c. Mengoptimalkan anggaran
d. A dan B
e. A, B, dan C
29. AKG dibuat sesuai dengan kelompok umur dengan mempertimbangkan proporsi tubuh
rata-rata orang Indonesia. Data apakah yang dicantumkan dalam AKG tersebut...
a. Berat badan dan tinggi badan
b. Berat badan dan umur
c. Tinggi badan dan umur
d. Berat badan dan aktivitas
e. Aktivitas dan umur
30. Pak Ari sedang melakukan kegiatan dalam menilai suatu kinerja yang berdasarkan pada
standar yang sudah dibuat perubahan atau suatu perbaikan apabila dibutuhkan. Kegiatan
apa yang dilakukan Pak Ari tersebut...
a. Organizing
b. Scanning
c. Planning
d. Controlling
e. Directing
31. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam analisis situasi gizi adalah: faktor-faktor
penyebab terjadinya masalah gizi, identifikasi faktor-faktor penyebab tersebut yang
datanya tersedia di wilayah bersangkutan dan analisis situasi gizi harus melibatkan
berbagai sektor terkait. Apa tujuan dari langkah analisis situasi gizi?
a. Menyediakan informasi bagi pemangku kepentingan dalam rangka evaluasi
program yang dilaksanakan pada periode sebelumnya dan untuk melakukan
modifikasi kebijakan atau perencanaan program.
b. Menentukan daerah prioritas dalam penanggulangan masalah gizi di masyarakat

c. Menentukan jenis intervensi yang akan dilakukan dalam penanggulangan

masalah gizi di masyarakat.
d. Menentukan target yang harus dicapai dalam program penanggulangan masalah
gizi di masyarakat.
e. Mempengaruhi asupan zat gizi terbagi dalam dua kelompok yaitu faktor di tingkat
rumah tangga atau keluarga dan faktor di tingkat masyarakat.

32. Ratna melakukan kegiatan penyuluhan di desa X dengan menggunakan berbagai alat
untuk menunjang kesuksesan penyuluhan. dengan berbagai alat tersebut memang sangat
berpengaruh untuk proses penyuluhan. responden menjadi lebih mudah memahami
maksud dan tujuan dari penyuluh.
Dari uraian diatas disebut apakah alat yang digunakan untuk proses penyuluhan?

a. Alat dan bahan

b. Instrumen
c. Modul
d. Leaflet
e. Proyektor
33. Mengkomunikasikan asuhan gizi sesuai rencana dan melaksanakan intervensi termasuk
dalam tahapan...
a. Penyuluhan
b. Kolaborasi
c. Perencanan
d. Intervensi
e. Kampanye Gizi
34. Di bawah ini adalah urutan proses pembuatan rencana.
I. Menetapkan tugas dan tujuan
II. Observasi dan analisa
III. Mengadakan kemungkinan-kemungkinan
IV. Membuat sintesa
Urutan yang benar adalah …
a. II, III, IV, I
b. I, II, III, IV
c. III. IV, I, II
d. IV, I, II, III
e. I, IV, II, III
35. Apa langkah terakhir untuk membuat Planning of Action?
a. Kemukakan solusi dalam satu rangkaian goal
b. Hasilkan sebuah daftar berbagai tindakan untuk setiap goal
c. Siapkan time line
d. Implementasikan rencana
e. Perkiraan berbagai biaya
36. Sebelum melakukan penyuluhan, Siska menentukan target utama yang menjadi sasaran
untuk keluhannya. Hal tersebut dilakukan Siska sebegai bentuk manfaat dari…
a. Manfaat POA (Plan Of Action)
b. Kegunaan Latar Belakang
c. Analisis Masalah
d. Gizi Buruk
e. Manfaat Penyuluhan
37. Suatu tahap pengumpulan data yang ditempuh peneliti sebelum merancang dan
merencanakan program merupakan penjelasan dari...
a. Analisis situasi
b. Rumusan masalah
c. Tujuan penelitian
d. Rancangan percobaan
e. Latar belakang
38. Status gizi balita dinilai berdasarkan indeks berat badan terhadap tinggi badan (BB/TB),
tinggi badan terhadap umur (TB/U), dan berat badan terhadap umur (BB/U) dengan
menggunakan software anthropometri 2005. Status gizi balita dapat dikategorikan
berdasarkan indeks BB/U, TB/U dan BB/TB. Hal ini telah tercantum dalam Peraturan
Menteri Kesehatan RI Nomor..
a. 2 Tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak.
b. 12 Tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak.
c. 2 Tahun 2012 tentang Standar Antropometri Anak.
d. 12 Tahun 2012 tentang Standar Antropometri Anak.
e. 2 Tahun 2020 tentang Upaya Perbaikan Gizi.
39. Salah satu cara untuk dapat mengidentifikasi tingkat masalah gizi yang terjadi dalam
suatu daerah yaitu data proporsi masalah gizi berdasarkan indikator pengukuran status
gizi. Jika terdapat data dengan indikator Balita Obesitas proporsinya sebesar 40%, maka
hal tersebut dapat dikategorikan sebagai masalah gizi tingkat...
a. Baik
b. Ringan
c. Sedang
d. Berat
e. Sangat berat
40. Siska dan teman-temannya akan melakukan penyuluhan terkait anemia besi pada remaja
Putri di SMP Cendika. Untuk itu mereka perlu menentukan penanggung jawab, seksi, dan
mengatur jadwal kegiatan agar memudahkan kerja mereka pada saat penyuluhan. Kegiatan
yang dilakukan Siska dan teman-temannya merupakan penerapan prinsip POAC yaitu...
a. Planning
b. Organizing
c. Actuating
d. Scanning
e. Controling
41. Bu Dewi sedang melakukan suatu aktivitas menyusun tujuan perusahaan lalu dilanjutkan
dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai tujuan perusahaan yang sudah
ditentukan. Kegiatan apa yang dilakukan Bu Dewi tersebut:
a. Controlling
b. Organizing
c. Directing
d. Scanning
e. Planning
42. Sebelum memberikan intervensi pada masyarakat, kita harus merumuskan beberapa
masalah gizi yang timbul berdasarkan indikator BB/U, TB/U, BB/TB, maupun IMT/U
yang dinamakan identifikasi masalah. Berikut ini rentan penilaian yang termasuk kategori
masalah gizi “sedang” dengan indikator BB/TB adalah
a. 10,1 % - < 15%
b. <5%
c. >15%
d. <20%
e. 10% - < 20%
43. Menurut WHO masalah gizi tergolong sedang berdasarkan prevalensi balita gizi kurang
(indikator BB/U) jika prevalensi sebesar..
a. 10%
b. 10,1% - 15%
c. 15,1% - 20%
d. 20%
e. 20,1% - 25% 17.
44. Dalam suatu penelitian status gizi pada bakita di posyandu. Status gizi responden diukur
berdasarkan Indek Massa Tubuh (IMT) untuk itu dilakukan pengukuran tinggi badan dan
berat badan balita. Hasil pengukuran dipisahkan antara balita laki dan perempuan. Data
tinggi badan dan berat badan tersebut kemudian digunakan untuk menghitung IMT
responden. Hasil IMT lalu disusun sesuai dengan kategori yang telah ditentukan, kurang,
normal, overweight, obesitas. Dalam tahapan biostatistik manakah peneliti tersebut...
a. Pengumpulan data dan pengolahan data
b. Pengolahan data dan penyajian data.
c. Penyajian dan interpretasi data.
d. Pengumpulan data.
e. Pengolahan data 18.
45. Tujuan pembahasan teknik monitoring dan evaluasi (monev) ini adalah memberi
pemahaman tentang langkah-langkah persiapan, perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan
hasil evaluasi program. Informasi berharga yang dapat dijadikan pedoman bagi pemimpin
untuk mengambil keputusan pengembangan organisasi yang dipimpinnya merupakan
penjelasan dari?
a. Visi misi teknik monev.
b. Hasil monev.
c. Keputusan monev.
d. Kebijakan teknik monitoring dan evaluasi.
 e. Materi pembelajaran.
46. Tahun 2021, kasus gizi kurang di kecamatan X sebesar 25%, untuk mengatasi masalah
tersebut akan diturunkan menjadi 15% pada tahun 2022. Apa alternatif intervensi yang
akan dilakukan:
a. Meningkatkan pendapatan penduduk.
b. Melakukan penyuluhan gizi dan meningkatkan pendapatan.
c. Meningkatkan cakupan penimbangan dan melakukan penyuluhan.
d. Meningkatkan pendapatan penduduk, penyuluhan gizi kurang, meningkatkan
penimbangan.
e. Meningkatkan cakupan penimbangan.
47. Dalam menyusun asuhan gizi, penulisan pada kolom intervensi gizi harus mengacu pada...
a. Diagnosis gizi
b. Pengkajian gizi
c. Assesment gizi
d. Edukasi gizi
e. Evaluasi
48. Metode USG digunakan untuk menentukan skala prioritas masalah, yaitu U (Urgency), S
(Seriouness) dan G (Growth). Yang disebut dengan G (Growth) adalah…
a. Kemungkinan-kemungkinan isu menjadi berkembang berkaitan dengan
kemungkinan masalah penyebab isu akan semakin memburuk jika dibiarkan.
b. Seberapa serius isu perlu dibahas dan dihubungkan dengan akibat yang timbul
dengan penundaan pemecahan masalah yang dapat menimbulkan masalah lain
c. Berkaitan dengan mendesaknya waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
masalah yang terjadi.
d. Berkaitan dengan masalah yang harus segera atau cepat-cepat diatasi agar tidak
menimbulkan kekacauan.
e. Masalah tidak serius yang penanganannya tidak mendesak dan tidak apa-apa jika
dibiarkan.
49. Bagian ini sering dibutuhkan dalam melakukan sebuah kegiatan agar tujuan dapat tercapai.
Pada bagian ini sering dibentuk orang-orang yang bertugas melaksanakan kegiatan dan
disertai dengan job description masing-masing. Bagian ini sering disebut dengan… .
a. Actuating.
b. Planning.
c. Organizing.
d. Controlling.
e. Leading.
50. Seorang ahli gizi yang bekerja di puskesmas X menemukan beberapa masalah gizi. Untuk
menentukan prioritas masalah gizi di wilayah tersebut, ahli gizi menggunakan metode
USG (Urgency, Seriousness, Growth). Dibawah ini yang dimaksud dengan Urgency dalam
metode tersebut adalah…
a. Berkaitan dengan mendesaknya waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
masalah tersebut.
b. Berkaitan dengan seberapa serius isu perlu dibahas dan dihubungkan dengan akibat
akibat yang menimbulkan masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak
dipecahkan.
c. Berkaitan dengan kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi berkembang
dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan makin memburuk
d. Berkaitan dengan semakin tinggi masalah tersebut, maka semakin tinggi tingkat
pertumbuhannya.
e. Berkaitan dengan suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah lain adalah lebih
serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain yang berdiri sendiri. 24.
51. Salah satu metode skoring untuk menyusun urutan prioritas isu yang harus diselesaikan
untuk menentukan urutan prioritas isu dengan menentukan tingkat urgensi, keseriusan, dan
perkembangan isu dengan memberikan nilai skor pada masing masing isu tersebut
merupakan definisi dari metode...
a. Multi Criteria Utility Assesment.
b. Nominal Group Technique.
c. Urgency, Seriousness, and Growth.
d. Focus Group Discussion.
e. Capability, Accesability, Readiness and Leverage.
52. Rina sedang menyusun tujuan dari intervensi dan dilanjutkan dengan menyusun berbagai
rencana untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan tersebut. Kegiatan yang dilakukan
Rina termasuk dalam….
a. Organizing.
b. Planning.
c. Controlling.
d. Directing.
e. Scanning..
53. Ahli Gizi A Kesehatan Kota Malang akan merancang program gizi di suatu kecamatan di
Kota Malang. Sebelum merancang program gizi, Ahli Gizi A akan menentukan prioritas
masalah menggunakan metode USG. Langkah pertama yang harus dilakukan Ahli Gizi A
adalah…
a. Penentuan prioritas.
 b. Persiapan gugus tugas.
c. Peserta.
d. Persiapan peralatan atau sarana.
e. Mengumpulkan data yang dibutuhkan.
54. Dalam menentukan prioritas masalah bisa menggunakan metode USG yang terdiri dari 3
komponen yaitu Urgency, Seriousness dan Growth. Yang dimaksud dengan Seriousness
dalam metode USG adalah…
a. Seberapa serius akibat yang timbul jika masalah tidak segera diselesaikan.
b. Seberapa sulit masalah tersebut untuk diselesaikan.
c. Seberapa mendesak masalah tersebut harus segera diselesaikan.
d. Seberapa mudah masalah itu untuk diselesaikan.
e. Seberapa cepat berkembangnya masalah tersebut jika tidak segera diselesaikan.
55. Suatu proses dalam hubungan-hubungan sosial yang mengarah kepada adaptasi sehingga
antar individu atau kelompok terjadi hubungan saling menyeseuaikan untuk mengatasi
ketegangan-ketengangan. Dari penjelasan diatas merupakan pengertian “Akomodasi”
menurut
a. Soerjono Soekanto
b. Gillin dan Gillin
c. Lundberg
d. Harton dan Hunt
e. Mac Iver
56. Akomodasi digunakan untuk mengurangi pertentangan antara orang perorangan atau
kelompok-kelompok manusia sebagai akibat perbedaan paham. Akomodasi disini
bertujuan untuk menghasilkan suatu sintesa antara kedua pendapat tersebut, agar
menghasilkan suatu pola yang baru. Pernyataan diatas termasuk dalam
a. Pengertian Akomodasi
b. Pengertian Makalah
c. Jenis-jenis Akomodasi
d. Tujuan Akomodasi
e. Tujuan diklat gizi
57. Bangunan yang terletak di pinggir hutan atau lereng gunung dengan perabotan sedeharna,
yang juga menyediakan makanan, disewakan kepada orang-orang atau kafilah yang tinggal
untuk beberapa hari dalam perjalanan mereka melintasi gunung atau perbatasan.
Penjelasan diatas merupakan pengertian jenis dari akomodasi
a. Guest House
b. Youth Hostel
c. Sanotarium
 d. Foresteire
e. Bungalow
58. Penginapan ala Jepang yang khas menurut adat istiadat negeri tersebut. Perlengkapan serta
pelayanannya disesuaikan benar benar dengan tata cara kehidupan Jepang, seperti upacara
minum teh, duduk bersimpuh atau bersila di lantai, mengenakan kimono, dan sebagainya.
Penjelasan diatas merupakan pengertian jenis akomodasi
a. Apartemen
b. Guest House
c. Mess
d. Ryokan
e. Bungalow
59. Kata akomodasi telah digunakan untuk menunjukkan penyesuaian yang dilakukan orang-
orang dalam kelompok untuk menghilangkan kepenatan dan keteganan persaingan dan
konflik. Dari penjelasan diatas merupakan pengertian “Akomodasi” menurut
a. Soerjono Soekanto
b. Lundberg
c. Mac Iver
d. Harton dan Hunt
e. Gillin dan Gillin
60. Suatu bentuk akomodasi dimana pihak-pihak yang terlibat saling mengurangi tuntutannya,
agar tercapai suatu penyelesaian terhadap perselisihan yang ada. Sikap dasar untuk dapat
melaksanakan kompromi adalah bahwa salah satu pihak bersedia untuk merasakan dan
memahami keadaan pihak lainnya dan begitu pula sebaliknya. Pernyataan tersebut
merupakan bentuk akomodasi
a. Kompromi
b. Arbitrasi
c. Mediasi
d. Toleransi
e. Koersi
61. Beberapa hambatan yang mungkin dapat terjadi ketika sedang melakukan proses persiapan
diklat gizi diantaranya adalah kurang pengetahuan mengenai acara diklat yang akan
diselenggarakan, sehingga untuk mengatasi masalah tersebut maka hal yang perlu
dilakukan adalah
a. Menciptakan lingkungan yang dinamis
b. Menambah Sumber Daya Manusia (SDM)
c. Mempertimbangkan biaya yang diperlukan
d. Melakukan koordinasi antar anggota
 e. Memahami maksud dan tujuan secara diklat
62. Alat peraga atau media dapat diartikan dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti
luas media dapat berupa orang, material atau kejadian yang dapat menciptakan kondisi
tertentu, sehingga memungkinkan klien memperoleh pengethauan, keterampilan, atau
sikap yang baru. Menurut Depkes (1982) secara perinci manfaat alat peraga, kecuali
a. Dapat mencapai sasaran lebih banyak
b. Dapat memberikan kegaduhan dalam acara
c. Membantu kelompok sasaran untuk belajar lebih banyak
d. Membantu kelompok sasaran untuk menambah dan membina sikap baru
e. Membantu kelompok sasaran untuk meneruskan apa yang telah diperoleh kepada
orang lain
63. Proses penyelenggaraan pembelajaran dalam rangka meningkatkan kemampuan peserta
merupakan arti dari
a. Rapat
b. Reuni
c. Lomba
d. Sidang
e. Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)
64. Materi pelatihan merupakan kumpulan pokok bahasan yang mengacu pada bidang-bidang
pengetahuan dan keterampilan tertentu yang dirancang untuk memberikan bekal
kemampuan bagi peserta. Pokok-pokok bahasan tersebut dapat diperoleh dari sejumlah
referensi terpilih yang relevan untuk menunjang kelengkapan dan kevaliditasan materi.
Berdasarkan uraian diatas, dalam menyusun materi atau kurikulum harus memenuhi
beberapa kriteria, kecuali
a. Jenis mata pelatihan yang diberikan
b. Jenis kemampuan yang hendak dikembangkan
c. Jenis materi yang akan diberikan
d. Jenis program pelatihan
e. Tingkat pengembangan peserta didik
65. Rani ditunjuk untuk menjadi moderator di diklat gizi angkatannya.Rani dituntut untuk bisa
perhatian terhadap segala macam respon baik itu respon verbal maupun non-verbal (bahasa
tubuh). Hal ini untuk memastikan tidak ada yang terlewat dari setiap pembicaraan yang
disampaikan oleh anggota dalam forum. Hal yang harus dikuasai atau dimiliki Rani dari
penjelasan diatas saat menjadi moderator yaitu harus mampu
a. Menguasai topik yang dibahas
b. Memiliki kemampuan mendengar dan observasi yang baik
c. Mempunyai sikap tegas, serta tenang
 d. Bersifat objektif dan netral
e. Menempatkan diri
66. Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) adalah proses penyelenggaraan pembelajaran dalam
rangka meningkatkan kemampuan peserta. Tujuan diklat diantaranya adalah
meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap agar dapat melaksanakan tugas
pekerjaan, baik yang bersifat umum pemerintahan maupun pembangunan, yang
berorientasi pada pelayanan, pengayoman, dan pengembangan partisipasi masyarakat.
Pengertian diatas diatur dalam Peraturan Pemerintah nomor
a. Nomor 100 tahun 2000
b. Nomor 100 tahun 2001
c. Nomor 101 tahun 2001
d. Nomor 101 tahun 2002
e. Nomor 101 tahun 2000
67. Merancang kurikulum diet memerlukan persiapan yang matang. Dalam tahap
merencanakan materi materi kurikulum diklat terdapat beberapa landasan utama salah
satunya adalah landasan psikologis. Ada hal yang paling penting dipahami berkaitan
dengan landasan psikologis, yaitu
a. Gambaran tentang pegawai yang bagaimana yang akan dibentuk dan memberikan
arah kepada pengembangan pendidikan dan pelatihan
b. Pengetahuan tentang bagaimana individu itu belajar (psikologi belajar)
c. Bentuk penyajian bahan pelajaran atau organisasi
d. Pengembangan perorganisasian pendidikan dan pelatihan gizi
e. Studi pendahuluan, kajian teoritis, kajian penelitian gizi
68. Materi pelatihan merupakan kumpulan pokok bahasan yang mengacu pada bidang- bidang
pengetahuan dan keterampilan tertentu yang dirancang untuk memberikan bekal
kemampuan bagi peserta. Pokok-pokok bahasan tersebut dapat diperoleh dari sejumlah
referensi terpilih yang relevan untuk menunjang kelengkapan dan kevaliditasan materi,
Berdasarkan uraian diatas, dalam menyusun materi atau kurikulum harus memenuhi
beberapa kriteria, kecuali
a. Jenis kemampuan yang hendak dikembangkan
b. Jenis materi yang akan diberikan
c. Jenis program pelatihan
d. Jenis mata pelatihan yang diberikan
e. Tingkat pengembangan peserta didik
69. Mendistribusikan sebuah pemahaman tentang permasalahan teoritik yang dikaji atau
kemampuan seseorang dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang
berhubungan dengan studi kasus yang ditelaah. Pernyataan diatas termasuk dalam
 a. Syarat makalah
b. Ciri-ciri khusus makalah
c. Karakteristik makalah yang baik
d. Pengertian makalah
e. Tujuan penulisan
70. Seorang ahli gizi ingin melakukan pelatihan terhadap kader di suatu kelurahan, hal pertama
yang harus tertulis dalam perencanaan pelatihan adalah
a. Rumusan masalah
b. Tujuan umum
c. Tujuan khusus
d. Latar belakang
e. Pendahuluan
71. Warkat pos adalah sehelai kertas yang digunakan untuk menulis surat dan sekaligus
berfungsi sebagai sampul dimana permukaan luar dicetak sedemikian rupa, sedangkan
permukaan dalam untuk menulis surat dilipat menyerupai sampul dan ukuran setelah
dilipat menjadi 8 cm x 12,5 cm kemudian ujung kertas ditempel. Berdasarkan uraian diatas,
warkat pos termasuk kedalam jenis surat berdasarkan
a. Wujud
b. Warna
c. Sifat
d. Isi
e. Jenis
72. Konsumsi dalam suatu diklat gizi atau acara lainnya sangat pentingperannya. Adanya
konsumsi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan peserta diklat saat menjalani pelatihan.
Pelatihan yang memerlukan waktu cukup lama akan membutuhkan energi peserta yang
cukup banyak. Berikut ini merupakan tujuan adanya konsumsi dalam diklat gizi, kecuali..
a. Agar peserta tidak mengalami kelaparan atau dehidrasi
b. Agar peserta dapat mengikuti diklat dengan baik
c. Memenuhi kebutuhan gizi peserta
d. Untuk menjaga kesehatan peserta atau mencapai kesehatan optimal peserta
e. Untuk menjaga kestabilan mental peserta serta mencapai keoptimalan
73. Suatu perencanaan yang baik harus memiliki rencana penilaian sebagai sistem evaluasi
yang akan dilaksanakan. Hal hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan penilaian,
kecuali
a. Tujuan harus dinyatakan secara jelas dengan menyantumkan waktu, tempat dan
kelompok sasaran yang akan dievaluasi
 b. Mencantumkan indikator evaluasi yang dapat menjadi kriteria suatu penyuluhan
dikatakan berhasil, kurang berhasil, dan tidak berhasil
c. Metode dan instrument yang akan digunakan untuk evaluasi
d. Sarana dan prasarana yang digunakan dalam evaluasi
e. Mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi sehingga dapat dilakukan
diagnosis
74. Berikut ini merupakan kriteria dalam memilih narasumber, kecuali
a. Asal-usul
b. Pengalaman
c. Pendidikan
d. Persahabatan
e. Memiliki kemampuan menjawab dengan tepat
75. Suatu jenis akomodasi yang berasal dari rumah-rumah rakyat yang telah ditingkatkan
fasilitas dan saarananya, sehingga memenuhi syarat-syarat kesehatan, yang disewakan
kepada wisatawan. Penjelasan diatas merupakan pengertian dari...
a. Mess
b. Sanitarium
c. Homestay
d. Apartment
e. Motel
76. Dibawah ini yang bukan termasuk prinsip dalam penyuluhan adalah...
a. Demokrasi
b. Kejahatan
c. Partisipasi
d. Keterbukaan
e. Kemandirian
77. Akomodasi bisa diartikan sebagai proses adaptasi seseorang atau manusia. Akomodasi
biasanya juga diartikan sebagai proses yang menggambarkan perilaku setiap orang dan
mentalnya yang mengalami proses modifikasi, dengan tujuan supaya bisa melakukan
adaptasi dengan lingkungannya. Berdasarkan uraian diatas, termasuk pengertian
akomodasi dalam bidang..
a. Pariwisata
b. Pendidikan
c. Psikologi
d. Kesehatan
e. Komunikasi
78. Koersi atau paksaan adalah suatu bentuk akomodasi yang prosesnya dilaksanakan karena
adanya paksaan. Koersi merupakan bentuk akomodasi dimana salah satu pihak berada
dalam keadaan yang lemah dibandingkan dengan pihak lawan. Di dalam pelaksanaanya
sendiri dapat dilakukan secara...
a. Fisik (lansgung), psikologis (tidak langsung)
b. Psikologis (tidak langsung), fisik (langsung)
c. Fisik (langsung), non fisik (tidak langsung)
d. Psikologis (tidak langsung), non fisik (langsung)
e. Non fisik (tidak langsung), psikologis (langsung)
79. Berikut ini yang bukan tujuan atau alasan media yang sangat diperlukan dalam
pelaksanaan penyuluhan gizi ..
a. Media dapat mempermudah menyampaikan informasi
b. Media dapat mengurangi komunikasi yang verbalistik
c. Dapat menampilkan objek yang tidak dapat diungkapkan oleh mata
d. Penggunaan media berakibat buruk
e. Memperlancar komunikasi
80. Mendistribusikan sebuah pemahaman tentang permasalahan teoritik yang dikaji atau
kemampuan seseorang dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang
berhubungan dengan studi kasus yang ditelaah. Pernyataan diatas termasuk kedalam..
a. Syarat makalah
b. Ciri-ciri khusus makalah
c. Karakteristik makalah yang baik
d. Tujuan penulisan makalah
e. Pengertian makalah