REMAJA
TINGKAT : 3B PRODI D3 KEBIDANAN
DOSEN : AFRINA MIZAWATI, SKM, MPH
A. Pendekatan kelompok
B. Pendekatan umum
C. Pendekatan masyarakat umum
D. Pendekatan individu
E. Pendekatan langsung
2. Bidan sari pada desa sumber rejo akan melakukan diskusi kelompok untuk
membahas upaya penanganan covid 19 didesa tersebut. Untuk melancarkan diskusi kelompok
tersebut bidan sari membagikan kelompok dan meminta seluruh kelompok dan seluruh
perserta untuk duduk dalam satu formasi setengah lingkaran atau berbentuk “u” yang
dipimpin oleh fasilitator atau moderator yang diminta dari perserta . Dari penjelasan diatas
ini termasuk dalam teknik diskusi apa?
A. Whole group (seluruh peserta)
B. Group discussion (diskusi kelompok)
C. Focus group discassion (diskusi kelompok fokus)
D. Buzz group ( kelompok dengung )
E. Syindicate group
A. Metode ceramah
C. Metode diskusi
D. Pendekatan individu
1. Puskesmas di desa X menerima banyak pasien pelajar yang luka-luka akibat kekerasan.
Diketahui penyebab pelajar banyak terluka dikarenakan beberapa pelajar berada di bawah
pengaruh alkohol. Apakah perencanaan tindakan yang perlu dilakukan tenaga kesehatan atau
puskemas agar kasus tersebut tidak terulang lagi di desa X?
a. Merubah budaya yang ada
b. Melakukan konseling dan rehabilitasi pada siswa yang menggunakan alkohol
c. Minta bantuan polisi untuk mengatasi tindak kekerasan dan penggunaan alkohol
d. Pengobatan intensif bagi pelajar yang mengalami luka-luka
e. Penyuluhan untuk seluruh siswa dan masyarakat tentang pengaruh buruk zat adiktif
dan kekerasan
3. Pada suatu kelompok ibu hamil di Desa X berjumlah 10 orang diberikan penyuluhan
di Balai Desa X. Namun di Desa tersebut media elektronik tidak dapat digunakan
karena tidak terdapat sarana listrik untuk menunjang kegiatan tersebut.
Jenis media apa yang paling tepat digunakan pada penyuluhan tersebut?
a. Leaflet
b. Flip Chart
c. Poster
d. Baliho
e. Majalah
A. Pendekatan konsektual
B. Pendekatan masyarahat umum
C. Pendekatan individu
D. Pendekatan kelompok
E. Pendekatan keluarga
2.Dikampus a seorang dosen meminta mahasiswanya untuk melakukan peran tertentu dan
menyajikan”permainan peran” dan melakukan “dialog-dialog” tertentu yang menekankan
pada karakter, sifat atau sikap yang mengungkapkan suatu masalah atau kondisi nyata yang
akan dipergunakan bahan diskusi atau pembahasan materi. Setelah selesai melakukan peran,
maka selanjutnya menganalisis dari bermain peran tersebut. Para mahasiswa diminta untuk
mengemukakan peran dan perasaan mereka tentang peran yang dimainkan. Maka metode
atau tehnik diskusi apa yang digunakan oleh dosen dan mahasiswa tersebut?
A. Group discussion (diskusi kelompok)
B. Buzz group ( kelompok dengung
C. Role play (bermain peran)
D. Debat informal
E. Demontration (demonstrasi)
2. Tenaga kesehatn dari kota ingin mengadakan sosialisasi di sekolah sekolah tentang
bahayanya peenikahan di usia dini. Sasaran sosialisasi adalah anak sekolah usia 13
sampai 18 tahun. Tindakan tenaga kesehatan tersebut termasuk ke dalam pendekatan
bina suasana dengan cara ?
a. Pendekatan individu
b. Pendekatan keluarga
c. Pendekatan kelompok
d. Pendekatan remaja
e. Pendekatan masyarakat umum
2. Suatu daerah melaksanakan forum komunikasi, pembaharuan dokumen dan data yang
up to date (selalu baru), selalu mengikuti perkembangan kebutuhan masyarakat, memiliki
hubungan yang terbuka, serasi dan dinamis dengan mitra, menumbuhkan kecintaan
terhadap kesehatan di masyarakat, memanfaatkan kegiatan dan sumber-sumber dana yang
mendukung upaya pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat, dan adanya umpan balik
dan penghargaan antara kemitraan dengan masyarakat. Hal ini bertujuan untuk…………
(lusy angelia agusavira)
A. Menjaga kelanggengan dan keseimbangan bina suasana
B. Menumbuhkan rasa kepercayaan diri
C. Menjaga keamanan daerah
D. Menambah wawasan
E. Menjaga keutuhan suatu wilayah
NAMA: MEILANI SAFITRI
1. Suatu metode yang digunakan oleh tenaga kesehatan untuk memperagakan suatu proses
untuk meningkatkan keterampilan tertentu dengan menggunakan alat tertentu sesuai
dengan yang sesungguhnya dan menunjukkan alat yang dipakai, proses yang ditempuh
dan teknik yang dipergunakan. Metode bina suasana manakah yang tepat pada kegiatan
tersebut...
a. Simulasi
b. Bermain peran
c. Demontrasi
d. Panel diskusi
e. Focus group discussion
1. Terdapat wabah penyakit diare disebuah desa terpencil yang jauh dari kota. Karena itu
tenaga kesehatan yang berasal dari kota Y berencana untuk melaksanakan sosialisasi
mengenai masalah yyang terjadi di desa tersebut. Tindakan tenaga kesehatan tersebut
termasuk dalam pendekatan bina suasana dengan cara....
A. Pendekatan keluarga
B. Pendekatan individu
C. Pendekatan masyarakat umum
D. Pendekatan kelompok
E. Pendekatan remaja
2. Sebuah desa N melakukan diskusi kelompok hari ini. Salah satu peserta diskusi
tersebut memperagakan bagaimana cara mencuci tangan dengan teknik yang benar.
Dalam hal tersebut teknik atau metode diskusi apa yang digunakan waraga tersebut....
A. Demotration (demokrasi)
B. Debat informal
C. Group discussion
D. Syincate group
E. Buzz group
NAMA : MILA
3. Seorang remaja perempuan umur 19 tahun ingin manjadi bagian penting dalam proses
pembelajaran sosial dalam area pemberdayaan masyarakat secara luas dalam hal ini
remeja peremuan ini menjadi salah satu ?
k. Fasilitator
l. Substansi
m. Profesi
n. Hubungan antar sesama
o. Curah pendapat
4. Seorang remaja dalam suatu organisasi ingin memberikan pendapatnya yang tidak
mengkritik terhadap pendapat-pendapat orang lain sehingga orang-orang merasa lebih
bebas untuk membiarkan imajinasi-imajinasi mereka berjalan dan untuk memberikan
sumbangsi secara bebas dan mereka tidak harus merasa kuatir tentang apa yang akan
dipikirkan oleh orang lain tentang kontribusi mereka, hal ini merupakan salah satu
dari metode ceramah yaitu ?
f. Metode kelompok nominal
g. Metode curah pendapat
h. Metode diskusi
i. Metode diskusi kelompok
j. Metode cerama jamaah
2. Didesa samarinda hari ini sebagian masyarakat sedang melakukan diskusi kelompok, didalam
diskusi tersebut peserta dibagi-bagi menjadi 2-3 orang kemudian mereka duduk berhadap-
hadapan sehingga memudahkan mereka untuk membahas 1 topik yang akan dibahas tanpa
bantuan dari fasilitator. Tehnik atau metode diskusi apa yang digunakan oleh masyarakat
desa samarinda.......
f. Group discussion (diskusi kelompok)
g. Debat informal
h. Buzz group (kelompok denggung)
i. Syindicate group
j. Demontration (demonstrasi)
A.Pendekatan individu
B. Pendekat masyarakat umum
C. Pendekatan kelompok
D. Pendekatan RT
E. Pendekatan dengan toko adat
2.sekelompok remaja dari kampus A ingin melakukann diskusi dengan Kelompok besar
dibagi menjadi dua kelompok yang sama jumlah pesertanya dan mendiskusikan materi
yang cocok untuk diperdebatkan. Biasanya fasilitator memberikan persoalan yang sama
kepada dua kelompok tersebut dan memberikan tugas yang bertentangan, yaitu bahwa satu
kelompok “Pro” dan satu kelompok “Kontra”. Biasanya bahan yang diperdebatkan
merupakan suatu permasalahan dan merupakan sesuatu yang aktual.
A. Debat informal
B. Demont tration
C. Focus Group Discassion
D. Panel Diskusi
E. Syindicate Group
Nama : Ruri Indah Katarosa
1.Di sebuah Desa Durian Daun akan mengadakan perlombaan Bayi Sehat. Sebelum Acara
tersebut dilaksanakan, Panitia acara melakukan diskusi terlebih dahulu untuk membiacarakan
tentang persyaratan-persyaratan untuk mengikuti lomba, Diskusi tersebut dipimpin oleh
moderator/fasilitator. Dalam pernyataan diatas, metode diskusi kelompok apa yanh
digunakan..
a. Whole Group ( Seluruh Peseta )
b. Group Discussion (Diskusi Kelompok)
c. Panel Diskusi
d. Debar Informal
e. Syndicate Group
2. Bidan R melakukan penyuluhan di Balai Desa, Bidan R mengundang pengurus Rukun
Tetangga (RT), pengurus Rukun Warga (RW), Majelis Pengajian, Perkumpulan Seni,
Organisasi Profesi, Orga-nisasi Wanita, Organisasi Siswa/Mahasiswa, Organisasi
Pemuda, dan lain-lain. Dalam Penyuluhan tersebut Bidan R Menghimbau kepada
Masyarakat untuk " TIDAK MEMBUANG SAMPAH DISUNGAI" karena dapat
membuat sungai menjadi kotor dan penuh dengan sampah. Dari pernyataan diatas,
pendekatan bina suasana apa yang dilaksanakan Bidan R...
a. Pendekatan Kelompok
b. Pendekatan Masyarakat Umum
c. Pendekatan Individu
d. Pendekatan Bersama
e. Pendekatan Dasar
Nama : Selby Afrilia
1. Konsep pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk mengoptimalkan kesehatan yang
lebih maksimal dikalangan masyarakat untuk itu disuatu daerah perlu adanya suatu
program pemberdayaan masyarakat.Contoh tindakan yang tepat dilakukan disuatu daerah
agar terciptanya suatu kesehatan yang optimal adalah....
a. Menyalahkan masyarakat karena penyebab dari masalah kesehatan
b. Perhatikan pola makan
c. Melakukan suatu tindakan yaitu menganalisa kasus kesehatan dikalangan
masyarakat dan menanggulangi masalah tersebut
d. Survey kesadaran yang memakan waktu lama
e. Merubah perilaku
2. Pada suatu kelompok ibu hamil di Desa X berjumlah 10 orang diberikan penyuluhan
di Balai Desa X. Namun di Desa tersebut media elektronik tidak dapat digunakan
karena tidak terdapat sarana listrik untuk menunjang kegiatan tersebut.
Jenis media apa yang paling tepat digunakan pada penyuluhan tersebut?
a.Leaflet
b.FlipChart
c.Poster
d.Baliho
e. Majalah
Nama : selly martina febiola
1. Seorang bidan dan petugas kesehatan pada desa pasar palik mempunyai rencana agar
mengadakan penyuluhan ,dengan mengumpulkan / mempertemukan tokoh
masyarakat,dan masyarakat ,dengan tujuan agar kelompok-kelompok ini menjadi
peduli terhadap perilaku yang sedang diperkenalkan dan menyetujui atau
mendukukngnya Pada kasus ini metode pendekatan bina suasana yang dlakukan
bidan adalah?
a. Pendekatan Kelompok
b. Pendekatan Masyarakat umu
c. Forum Diskusi Masyarakat
d. Penyuluhan masyarakat
e. Pendekatan Individu
2. Bidan Selly pada desa pasar palik akan melakukan diskusi kelompok untuk
membahas upaya penanganan covid 19 didesa tersebut. Untuk melancarkan diskusi
kelompok tersebut bidan Selly membagikan kelompok – kelompok kecil (2-3 orang )
untuk mendiskusikan “ sesuatu topic “ terlepas dari bantuan fasilitator , tempat duduk
diatur sedekemian rupa hingga perserta dapat berhadap muka . Metode diskusi yang
dilakukan bidan selly adalah metode?
a. Whole Group (Seluruh Peserta)
b. Group Discussion (Diskusi Kelompok)
c. Focus Group Discassion (Diskusi Kelompok Fokus)
d. Buzz group ( kelompok dengung )
e. Syindicate Group
2.pada tanggal 25 agustus 2020 , Seorang bidan B di desa A ingin melakukan upaya bina
suasana dalam program kemitraan bidan dan dukun bayi di puskesmas desa A. Upaya ini
telah di lakukan oleh bidan B dalam bentuk penyuluhan. Maka strategi atau metode yang
telah di terapkan bidan A tersebut dalam bina suasana adalah..
a. Pendekatan konstektual
b. Pendekatan individu
c. Pendekatan kelompok
d. Pendekatan keluarga
e. Pendekatan masyarakat umum
Nama : Nela apriana
1.pada tanggal 25 agustus 2020 , Seorang bidan B di desa A ingin melakukan upaya bina
suasana dalam program kemitraan bidan dan dukun bayi di puskesmas desa A. Upaya ini
telah di lakukan oleh bidan B dalam bentuk penyuluhan. Maka strategi atau metode yang
telah di terapkan bidan A tersebut dalam bina suasana adalah..
A.Pendekatan konstektual
B.Pendekatan individu
C.Pendekatan kelompok
D.Pendekatan keluarga
E.Pendekatan masyarakat umum
2. Hasil penelitian membutikan bahwa rokok mengandung zat adiktif yang membahayakan
Kesehatan. Zat adiktif adalah bahan yang menyebabkan adiksi atau ketergantungan yang
membahayakan Kesehatan dengan ditandai perubahan perilaku, kognitif, dan fenomena
fisiologis, keinginan kuat untuk mengonsumsi bahan tersebut.
Sebagian orang tidak mengindahkan iklan-ikan efek samping dari konsumsi rokok.
Bagaimana cara seorang ahli Kesehatan dapat mengatasi kasus tersebut…
A.Penyuluhan secara langsung dan membuat pengganti selain rokok
B.Mengiklankan lewat media tanpa memantau
C.Acuh tak acuh
D.Melarang keras merokok
E.Meminta orang berhenti membeli rokok
1. Seorang remaja putra bernama abizar menjadi individu panutan dalam hal perilaku di
desanya yang sedang diperkenalkan nya adalah dengan bersedia untuk mempraktikkan
perilaku rajin melaksanakan 3 M yaitu Menguras, Menutup dan Mengubur. Hal yang
di lakukan remaja putra ini ialah dapat mencegah wilayahnya dari wabah dan dampak
penyakit ?
a. Demam Berdarah
b. Gatal – gatal
c. Anemia
d. Diare
e. Cacar
2. Seorang bidan W melakukan kegiatan pendekatan bersama ibu-ibu seperti pengurus
Rukun Tetangga (RT), pengurus Rukun Warga (RW), Majelis Pengajian, Perkumpulan
Seni, Organisasi Profesi, Orga-nisasi Wanita, Organisasi Siswa/Mahasiswa, Organisasi
Pemuda, dan lain-lain. Pendekatan yang di lakukan oleh bidan w disebut dengan ?
a. Bina suasana
b. Bina suasana kelompok
c. Bina suasana desa
d. Bina suasana komplek
e. Bina suasana individu
2. sekelompok remaja ingin melakukann diskusi dengan cara seluruh peserta duduk
dalam satu formasi setengah lingkaran atau berbentuk “U” yang dipimpin oleh
fasilitator atau moderator yang diminta dari peserta. Dikelompok ini mereka ingin
membicarakan topik tertentu dengan fasilitator/moderator sebagai pemandunya.
Digunakan untuk mengenal dan mengelola permasalahan, membuat permasalahan
yang menarik, menciptakan suasana informal, membantu peserta mengemukakan
pendapat. Maka sekelompok remaja tersebut menggunakan metode diskusi ?
A. Whole Group
B. Group Discussion
C. Focus Group Discassion
D. Panel Diskusi
E. Syindicate Group
a. Pemetaan
b. Bina usaha
c. Tokoh masyarakat
d. Opini
e. Informal
2. sebuah metode umum yang digunakan dalam suatu pelatihan orang dewasa untuk
membantu peserta pelatihan memikirkan sebanyak mungkin ide dan gagasan. Selama
berlangsungnya curah pendapat peserta didorong untuk menghasilkan pendapat, gagasan
secepat mungkin tanpa perlu memikirkan nilai-nilai dari pendapat itu. Tekanannya adalah
kuantitas, dan bukan kualitas.....
a. Panes Diskusi
b. Metode Diskusi
c. Brainstorming
d. Metode ceramah
e. Metode kelompok