Anda di halaman 1dari 10

17 Cerita Rakyat Bahasa Inggris, Dari

Sangkuriang Sampai Timun Mas!


Leo Bisma
January 26, 2024 • 37 minutes read

Kamu ingin memperkaya khazanah sastra melalui kisah-kisah fantastis yang penuh
dengan makna? Jawabannya ada di cerita rakyat bahasa Inggris! Selain mendapat
bacaan menarik, cerita rakyat akan mengenalkanmu dengan beragam sejarah
terbentuknya alam semesta, seperti bagaimana asal usul dari Danau Toba. Simak cerita-
cerita kerennya di artikel ini!

Hey, kamu sudah baca cerita Sangkuriang yang ada di artikel 25 Contoh Narrative
Text Beserta Definisi dan Generic Structure belum? Kalau sudah, kamu tau, dong,
Sangkuriang merupakan salah satu jenis cerita rakyat yang terkenal di Indonesia.

Tapi sebetulnya, cerita rakyat bahasa Inggris pun banyak yang berasal dari luar
negeri, guys. Kalau kamu ingin belajar bahasa Inggris dengan lebih fun, jenis teks
naratif yang satu ini bisa jadi opsi baru dalam daftar bacaanmu.

Yuk, kenali apa itu cerita rakyat bahasa Inggris dan berbagai contohnya di artikel ini.
Selamat membaca!

Pengertian Cerita Rakyat


Cerita rakyat bahasa Inggrisnya folktales. Cerita rakyat adalah kisah yang
diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi
berikutnya. Biasanya cerita ini mengandung pesan moral yang berasal dari
kehidupan masyarakat pada masa lalu.

Tahukah kamu? Cerita rakyat memiliki peran penting dalam budaya suatu negara
karena kerap menjelaskan tentang kearifan lokal yang melingkupi berbagai aspek
kehidupan.

Di Indonesia sendiri, jenis sastra ini menjadi sarana untuk memperkenalkan tradisi
dan budaya lokal kepada generasi muda serta sebagai bentuk pelestarian budaya
yang perlu dijaga.

Lebih dari itu, cerita rakyat juga mempunyai peran dalam mengajarkan nilai-nilai moral
kepada anak-anak dan remaja.

Kamu dapat menikmati cerita rakyat melalui media lisan maupun tulisan. Oleh karena
itu, cerita rakyat sangat beragam dan tersebar di berbagai daerah di Indonesia dengan
ciri khas yang berbeda-beda.

Persamaan Dan Perbedaan Cerita Rakyat Dengan


Legenda
Meskipun cerita rakyat dan legenda sama-sama berasal dari kehidupan masyarakat
pada masa lalu, namun keduanya memiliki perbedaan.

Cerita rakyat lebih menekankan pada pesan moral dan nilai-nilai yang terkandung
dalam cerita, sedangkan legenda lebih menekankan pada fakta sejarah atau
peristiwa yang terjadi pada masa lalu.

Selain itu, cerita rakyat biasanya diwariskan secara turun temurun dari satu generasi
ke generasi berikutnya melalui cerita lisan atau tulisan, sedangkan legenda umumnya
ditulis dan diceritakan berdasarkan sumber sejarah dan dokumentasi.

Meskipun memiliki perbedaan, di Indonesia, cerita rakyat dan legenda sama-sama


memiliki peran penting dalam pelestarian budaya yang ada. Keduanya merupakan
bagian dari warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang
ditelan zaman.

Sebelum masuk ke contoh cerita rakyat bahasa Inggris, sini English Academy kasih tau
gimana cara buat bisa bahasa Inggris dalam 3 bulan! Kuncinya, kamu harus belajar
bareng pengajar lokal dan internasional yang sudah berpengalaman pakai
kurikulum Internasional Cambridge. Mau? Konsultasi dulu, yuk!
Contoh Cerita Rakyat Bahasa Inggris dan Artinya
1. Cerita Bahasa Inggris dan Artinya tentang Robin Hood and The
Golden Arrow

Once upon a time, in Sherwood Forest, there lived a legendary hero named Robin Hood. He
was an outlaw, a skilled archer, and the leader of a band of merry men, including Little John,
Friar Tuck, Will Scarlet, and Alan-a-Dale. They fought against the injustice of the cruel
Sheriff of Nottingham and the greedy nobles, stealing from the rich to give to the poor.

One day, the Sheriff of Nottingham decided to hold an archery contest in the town, with a
golden arrow as the prize. He hoped to lure Robin Hood out of hiding and capture him. Robin
Hood, hearing of the contest, decided to participate, knowing that it was a trap but confident
in his skills as an archer.

On the day of the contest, Robin Hood disguised himself as an old man and entered the
competition. Archers from near and far gathered to test their skills, but none could match
Robin’s marksmanship. In the final round, with the target set at an incredible distance,
Robin Hood drew his bow and fired a perfect shot, hitting the bullseye.

The crowd cheered, and the Sheriff of Nottingham, realizing that only Robin Hood could
have made such a shot, ordered his men to arrest the old man. However, Robin Hood
revealed his true identity, and with the help of his Merry Men who had infiltrated the crowd,
they fought off the Sheriff’s guards and escaped.

Robin Hood took the golden arrow and returned to Sherwood Forest, where he and his
Merry Men continued their fight for justice and the protection of the poor. The legend of
Robin Hood and his heroic deeds spread far and wide, inspiring hope and courage in the
hearts of the common people.

Terjemahan:

Dahulu kala, di Hutan Sherwood, hiduplah seorang pahlawan legendaris bernama Robin
Hood. Dia adalah seorang penjahat, pemanah ulung, dan pemimpin sekawanan pria ceria,
termasuk Little John, Friar Tuck, Will Scarlet, dan Alan-a-Dale. Mereka melawan
ketidakadilan yang dilakukan oleh Sheriff Nottingham yang kejam dan bangsawan yang
rakus, mencuri dari orang kaya untuk diberikan kepada orang miskin.
Suatu hari, Sheriff Nottingham memutuskan untuk mengadakan kontes memanah di kota,
dengan hadiah anak panah emas. Dia berharap dapat menarik Robin Hood keluar dari
persembunyiannya dan menangkapnya. Robin Hood, yang mendengar tentang kontes itu,
memutuskan untuk berpartisipasi, menyadari bahwa itu adalah jebakan tetapi percaya
diri dengan kemampuannya sebagai pemanah.

Pada hari perlombaan, Robin Hood menyamar sebagai seorang pria tua dan ikut serta
dalam kompetisi. Pemanah dari dekat dan jauh berkumpul untuk menguji kemampuan
mereka, tetapi tidak ada yang bisa menandingi ketepatan tembakan Robin. Di babak final,
dengan target yang diatur pada jarak yang luar biasa, Robin Hood mengambil busurnya
dan melepaskan tembakan yang sempurna, mengenai bullseye.

Orang banyak bersorak, dan Sheriff Nottingham, yang menyadari bahwa hanya Robin
Hood yang bisa membuat tembakan seperti itu, memerintahkan anak buahnya untuk
menangkap pria tua itu. Namun, Robin Hood mengungkapkan identitas aslinya, dan
dengan bantuan Merry Men-nya yang telah menyusup ke dalam kerumunan, mereka
mengalahkan penjaga Sheriff dan melarikan diri.

Robin Hood mengambil anak panah emas dan kembali ke Hutan Sherwood, di mana dia
dan Merry Men-nya melanjutkan perjuangan mereka demi keadilan dan perlindungan
orang miskin. Legenda tentang Robin Hood dan perbuatan heroiknya menyebar luas,
menginspirasi harapan dan keberanian di hati rakyat jelata.

Pesan moral:

Cerita ini menyampaikan bagaiman pentingnya melawan ketidakadilan dan membantu


orang yang kurang mampu. Robin Hood dan Merry Men-nya menjadi simbol keberanian,
persaudaraan, dan keadilan. Selain itu, kisah Robin Hood pun mengajarkan kita untuk
berani membela kebenaran walaupun harus menghadapi tantangan dan bahaya.

2. Cerita Rakyat Pendek Bahasa Inggris Jack and the Beanstalk

Once upon a time, there was a poor widow and her son Jack, who lived in a small cottage.
They were so poor that their only possession was a cow named Milky-White. One day,
when they had nothing left to eat, the widow told Jack to take the cow to the market and
sell her so they could buy food.

On the way to the market, Jack met a mysterious old man who offered to trade him magic
beans for Milky-White. Intrigued by the idea of magic beans, Jack agreed to the trade and
returned home with the beans. His mother was furious and threw the beans out the
window before sending Jack to bed without dinner.

The next morning, Jack awoke to find a giant beanstalk had grown overnight from the
beans. He decided to climb the beanstalk and found himself in a land high above the
clouds. There, he discovered a castle inhabited by a terrifying giant and his wife. The giant
had a goose that laid golden eggs and a magical harp that played beautiful music.
Jack stole the goose and the harp, but as he was leaving, the harp cried out, alerting the
giant. The giant chased Jack down the beanstalk, but Jack managed to climb down quickly
and cut the beanstalk down. The giant fell to his death, and Jack and his mother were able
to live in comfort with the wealth provided by the golden eggs.

Terjemahan:

Dahulu kala, ada seorang janda miskin dan anak laki-lakinya, Jack, yang tinggal di
sebuah gubuk kecil. Mereka sangat miskin sehingga satu-satunya harta yang mereka
miliki adalah seekor sapi bernama Milky-White. Suatu hari, ketika mereka tidak
memiliki apa-apa untuk dimakan, sang janda menyuruh Jack membawa sapi ke pasar
dan menjualnya agar mereka bisa membeli makanan.

Dalam perjalanan ke pasar, Jack bertemu dengan seorang pria tua misterius yang
menawarkan untuk menukar kacang ajaib dengan Milky-White. Tertarik dengan ide
kacang ajaib, Jack setuju untuk menukarnya dan pulang dengan kacang itu. Ibunya
marah dan membuang kacang itu keluar jendela sebelum menyuruh Jack tidur tanpa
makan malam.

Keesokan paginya, Jack terbangun dan menemukan sebuah pohon kacang raksasa yang
tumbuh semalam dari kacang-kacang itu. Dia memutuskan untuk memanjat pohon
kacang dan menemukan dirinya di negeri di atas awan. Di sana, dia menemukan sebuah
istana yang dihuni oleh seorang raksasa yang menakutkan dan istrinya. Raksasa itu
memiliki seekor angsa yang mengeluarkan telur emas dan kecapi ajaib yang memainkan
musik yang indah.

Jack mencuri angsa dan kecapi itu, tetapi ketika dia hendak pergi, kecapi itu berteriak,
memperingatkan raksasa. Raksasa itu mengejar Jack turun dari pohon kacang, tetapi
Jack berhasil turun dengan cepat dan memotong pohon kacang itu. Raksasa itu jatuh ke
dalam kematian, dan Jack dan ibunya bisa hidup dengan nyaman dengan kekayaan yang
diberikan oleh telur emas.

Pesan moral:

Kisah Jack dan Pohon Kacang Ajaib mengajarkan kita tentang pentingnya keberanian,
kreativitas, dan mengambil risiko di tengah kesulitan. Cerita ini juga berfungsi sebagai
peringatan terhadap keserakahan dan konsekuensi dari mencuri.

Contoh Cerita Rakyat Indonesia dalam Bahasa Inggris

Indonesia kaya akan cerita rakyat yang mengandung pesan moral dan nilai-nilai budaya
yang sangat berharga. Berikut adalah 15 contoh cerita rakyat pendek dari Indonesia
yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris:

3. Cerita Rakyat Danau Toba (The Origin of Lake Toba)


The story of the origin of Lake Toba tells the tale of a man named Batara Guru who fell in
love with a beautiful mortal woman named Ompu Ni Bolon. They had a son named Batara
Sihir, who possessed supernatural powers.

One day, Batara Sihir caught a fish that turned out to be a magical creature. When he
cooked the fish, it turned into a beautiful woman named Boru Toba. Batara Sihir and Boru
Toba fell in love and had a son named Partomuan.

However, the gods were angered by Batara Sihir’s relationship with a magical creature and
they punished him by turning him and his family into stone. The stone family created a huge
hole in the ground where they stood, and it eventually filled with water to become Lake
Toba.

The story of the origin of Lake Toba holds great significance in Indonesian culture,
particularly in the Batak culture of North Sumatra where the lake is located. The story
symbolizes the importance of respecting and preserving nature, as well as the consequences
of disobeying the gods. The story has been passed down for generations through oral
tradition, and it continues to be a beloved and important part of Indonesian folklore.

Terjemahan:

Cerita Danau Toba menceritakan kisah seorang pria bernama Batara Guru yang jatuh
cinta pada seorang wanita cantik bernama Ompu Ni Bolon. Mereka memiliki seorang
anak laki-laki bernama Batara Sihir, yang memiliki kekuatan supernatural.

Suatu hari, Batara Sihir menangkap seekor ikan yang ternyata adalah makhluk magis.
Ketika ia memasak ikan tersebut, ikan itu berubah menjadi seorang wanita cantik
bernama Boru Toba. Batara Sihir dan Boru Toba jatuh cinta dan memiliki seorang
putra bernama Partomuan.

Namun, para dewa marah atas hubungan Batara Sihir dengan makhluk magis dan
menghukumnya dengan mengubah dirinya dan keluarganya menjadi batu. Keluarga
batu tersebut membuat lubang besar di tanah tempat mereka berdiri, dan lubang
tersebut akhirnya terisi air dan menjadi Danau Toba.

Pesan moral:

Cerita asal mula Danau Toba memiliki makna yang sangat penting dalam budaya
Indonesia, terutama dalam budaya Batak di Sumatera Utara di mana danau tersebut
berada.

Cerita rakyat dalam bahasa inggris ini melambangkan pentingnya menghormati dan
melestarikan alam, serta konsekuensi dari tidak mematuhi para dewa. Cerita ini telah
diwariskan dari generasi ke generasi melalui tradisi lisan, dan terus menjadi bagian
yang dicintai dan penting dari cerita rakyat Indonesia.
4. Cerita Rakyat Singkat Asal Usul Gua Jepang (The Origin of Japanese
Cave)

The story of the origin of Japanese Cave tells the tale of a Japanese prince who was on a
journey to seek knowledge and enlightenment. He arrived on the island of Java and visited
a village where he met a wise man who told him about a sacred cave that held great wisdom.

The prince set out to find the cave, but he was stopped by a fierce dragon that guarded the
entrance. The prince fought the dragon with his sword, but the dragon proved to be too
powerful. Suddenly, a group of monkeys appeared and helped the prince defeat the dragon.

Grateful for their help, the prince decided to stay in the village and teach the people about
the importance of wisdom and knowledge. He also taught them how to create a special kind
of fabric that was coveted by people all over the world.

The significance of this story in Indonesian culture lies in its representation of the
relationship between Indonesia and Japan. It highlights the cultural exchange and
cooperation between the two nations, as well as the importance of wisdom and knowledge.
The story has been passed down through generations in the Javanese culture, and it
continues to be a beloved part of Indonesian folklore.

Terjemahan:

Cerita asal usul Gua Jepang menceritakan kisah seorang pangeran Jepang yang
melakukan perjalanan untuk mencari pengetahuan dan pencerahan. Ia tiba di pulau
Jawa dan mengunjungi sebuah desa di mana ia bertemu dengan seorang bijak yang
menceritakan tentang gua suci yang menyimpan kebijaksanaan besar.

Pangeran itu berangkat untuk menemukan gua tersebut, tetapi ia dihentikan oleh
seekor naga ganas yang menjaga pintu masuk gua. Pangeran berjuang melawan
naga dengan pedangnya, tetapi naga tersebut terlalu kuat. Tiba-tiba, sekelompok
monyet muncul dan membantu pangeran mengalahkan naga.

Berterima kasih atas bantuan mereka, pangeran memutuskan untuk tinggal di desa
dan mengajarkan orang-orang tentang pentingnya kebijaksanaan dan pengetahuan.
Dia juga mengajarkan mereka cara membuat kain khusus yang diidamkan oleh orang-
orang di seluruh dunia.

Pesan Moral:

Makna cerita ini dalam budaya Indonesia terletak pada representasi hubungan antara
Indonesia dan Jepang. Ini menyoroti pertukaran budaya dan kerjasama antara dua
negara, serta pentingnya kebijaksanaan dan pengetahuan. Cerita ini telah diwariskan
dari generasi ke generasi dalam budaya Jawa, dan terus menjadi bagian yang dicintai
dari cerita rakyat Indonesia.

Baca juga: 15 Contoh Cerita Fabel Singkat Bahasa Inggris (Fable) dan Strukturnya
5. Dongeng Bawang Merah Bawang Putih (The Story of Bawang Merah
and Bawang Putih)

The story of Bawang Merah and Bawang Putih tells the tale of two sisters with opposite
personalities. Bawang Merah was cruel and selfish, while Bawang Putih was kind and
caring. They lived with their widowed mother, who favored Bawang Merah over Bawang
Putih.

One day, their mother asked Bawang Putih to go to the river to wash some clothes. Bawang
Merah saw this as an opportunity to get rid of her sister and sent her to the forest to gather
firewood. While Bawang Putih was in the forest, she met an old woman who gave her a
magical fish that granted wishes.

Bawang Putih used the fish to help people in need, while Bawang Merah used it for her own
selfish desires. Eventually, the fish was lost, and the sisters had to face the consequences of
their actions. Bawang Putih was rewarded for her kindness and became a queen, while
Bawang Merah was punished for her cruelty and became a beggar.

The significance of this story in Indonesian culture lies in its representation of the values of
kindness and compassion. It teaches the importance of treating others with respect and
empathy, and the consequences of selfishness and cruelty. The story has been passed down
through generations in Indonesian culture, and it continues to be a beloved part of
Indonesian folklore.

Terjemahan:

Cerita rakyat pendek bahasa inggris Bawang Merah dan Bawang Putih menceritakan
kisah dua saudari dengan kepribadian yang berlawanan. Bawang Merah kejam dan
egois, sedangkan Bawang Putih baik dan peduli. Mereka tinggal dengan ibu janda
mereka, yang lebih menyukai Bawang Merah daripada Bawang Putih.

Suatu hari, ibu mereka meminta Bawang Putih pergi ke sungai untuk mencuci
beberapa pakaian. Bawang Merah melihat ini sebagai kesempatan untuk
menyingkirkan saudara perempuannya dan mengirimnya ke hutan untuk
mengumpulkan kayu bakar. Saat Bawang Putih berada di hutan, ia bertemu dengan
seorang wanita tua yang memberinya ikan ajaib yang dapat mengabulkan keinginan.

Bawang Putih menggunakan ikan tersebut untuk membantu orang-orang yang


membutuhkan, sementara Bawang Merah menggunakannya untuk kepentingan
egoisnya sendiri. Akhirnya, ikan hilang, dan kedua saudara harus menghadapi
konsekuensi dari tindakan mereka. Bawang Putih diberi penghargaan atas
kebaikannya dan menjadi seorang ratu, sedangkan Bawang Merah dihukum karena
kekejamannya dan menjadi seorang pengemis.

Pesan moral:

Makna cerita ini dalam budaya Indonesia terletak pada representasi nilai-nilai
kebaikan dan kasih sayang. Cerita ini mengajarkan pentingnya memperlakukan orang
lain dengan hormat dan empati, serta konsekuensi dari keegoisan dan kekejaman.
Cerita ini telah diwariskan dari generasi ke generasi dalam budaya Indonesia, dan
terus menjadi bagian yang dicintai dari cerita rakyat.

6. Cerita Rakyat Batu Menangis (The Story of Crying Stone)

The story of Batu Menangis, or the Crying Stone, tells the tale of a woman named Dayang
Sumbi who lived alone in the forest. One day, she was visited by a prince named Sangkuriang
who fell in love with her. They soon became lovers, but Dayang Sumbi later found out that
Sangkuriang was actually her long-lost son.

To prevent the incestuous relationship, Dayang Sumbi set a seemingly impossible task for
Sangkuriang to complete. She asked him to build a dam and a boat in one night.
Sangkuriang almost succeeded in completing the task, but Dayang Sumbi tricked him by
waking up her roosters early, making it look like morning had already come.

In a fit of anger, Sangkuriang kicked the dam, causing it to collapse and creating the Lake
Bandung. The boat he had built turned into the Tangkuban Perahu mountain. Dayang
Sumbi then turned Sangkuriang into a dog and banished him to the forest.

The significance of this story in Indonesian culture lies in its representation of the power of
nature and the consequences of arrogance and disobedience. It also highlights the
importance of respect for familial relationships and the consequences of incestuous
behavior. The story has been passed down through generations in Sundanese culture, and it
continues to be a beloved part of Indonesian folklore.

Terjemahan:

Cerita Batu Menangis menceritakan kisah seorang wanita bernama Dayang Sumbi
yang tinggal sendirian di hutan. Suatu hari, ia dikunjungi oleh seorang pangeran
bernama Sangkuriang yang jatuh cinta padanya. Mereka segera menjadi kekasih,
tetapi kemudian Dayang Sumbi mengetahui bahwa Sangkuriang sebenarnya adalah
anaknya yang hilang.

Untuk mencegah hubungan yang incestuous, Dayang Sumbi menetapkan tugas yang
tampaknya mustahil untuk Sangkuriang selesaikan. Dia memintanya untuk
membangun bendungan dan perahu dalam satu malam. Sangkuriang hampir berhasil
menyelesaikan tugas tersebut, tetapi Dayang Sumbi memperdayanya dengan
membangunkan ayam jago lebih awal, membuatnya tampak seperti pagi sudah tiba.

Dalam keadaan marah, Sangkuriang menendang bendungan, menyebabkannya


runtuh dan menciptakan Danau Bandung. Perahu yang telah dibangunnya berubah
menjadi gunung Tangkuban Perahu. Dayang Sumbi kemudian mengubah
Sangkuriang menjadi seekor anjing dan mengusirnya ke hutan.

Pesan moral:
Makna cerita ini dalam budaya Indonesia terletak pada representasi kekuatan alam
dan konsekuensi dari kesombongan dan ketidaktaatan. Ini juga menyoroti pentingnya
menghormati hubungan keluarga dan konsekuensi perilaku incestuous. Cerita
sangkuriang ini telah diwariskan dari generasi ke generasi dalam budaya Sunda, dan
terus menjadi bagian yang dicintai dari cerita rakyat Indonesia.

7. Cerita Rakyat Keong Emas (The Golden Snail)

The story of Keong Emas, or the Golden Snail, tells the tale of a king who desperately wanted
a son. He was granted his wish when a snail, gifted by a wise old man, turned into a beautiful
woman named Dewi Galuh. The king and Dewi Galuh fell in love and had a son named Raden
Putra.

However, Dewi Galuh was actually a cursed snail, and the curse would take effect if she ever
saw a golden object. One day, while walking in the palace garden, she saw a golden flower
and was instantly turned back into a snail. She was then swallowed by a swallow, who was
later hunted down by Raden Putra.

Raden Putra eventually found the snail and released her, breaking the curse. Dewi Galuh
was once again turned back into a beautiful woman, and the king was overjoyed to see his
beloved wife and son reunited.

The significance of this story in Indonesian culture lies in its representation of the power of
love and the consequences of breaking a curse. It also highlights the importance of trust and
honesty in relationships. The story has been passed down through generations in Javanese
culture, and it continues to be a beloved part of Indonesian folklore.

Terjemahan:

Cerita Keong Emas menceritakan kisah seorang raja yang sangat menginginkan
seorang putra. Permintaannya dikabulkan ketika seekor keong, yang diberikan oleh
seorang bijak, berubah menjadi seorang wanita cantik bernama Dewi Galuh. Raja dan
Dewi Galuh jatuh cinta dan memiliki seorang putra bernama Raden Putra.

Namun, Dewi Galuh sebenarnya adalah keong yang terkutuk, dan kutukan itu akan
berlaku jika dia pernah melihat benda emas. Suatu hari, saat berjalan di taman istana,
dia melihat bunga emas dan langsung berubah kembali menjadi keong. Dia kemudian
ditelan oleh burung layang-layang, yang kemudian diburu oleh Raden Putra.

Raden Putra akhirnya menemukan keong tersebut dan melepaskannya, mematahkan


kutukan tersebut. Dewi Galuh kembali berubah menjadi wanita cantik, dan raja sangat
bahagia melihat istrinya dan putranya bersatu kembali.

Pesan moral:

Makna cerita ini dalam budaya Indonesia terletak pada representasi kekuatan cinta
dan konsekuensi dari mematahkan sebuah kutukan. Ini juga menyoroti pentingnya

Anda mungkin juga menyukai