Anda di halaman 1dari 12

DIAGNOSA KEPERAWATAN PADA

PASIEN DENGAN GANGGUAN


SISTEM IMUN
Imunitas atau kekebalan adalah sistem mekanisme
pada organisme yang melindungi tubuh terhadap
pengaruh biologis luar dengan mengidentifikasi dan
membunuh patogen serta sel tumor. Sistem ini
mendeteksi berbagai macam pengaruh biologis luar
yang luas, organisme akan melindungi tubuh dari
infeksi, bakteri, virus sampai cacing parasit, serta
menghancurkan zat-zat asing lain dan memusnahkan
mereka dari sel organisme yang sehat dan jaringan
agar tetap dapat berfungsi seperti biasa.
gangguan pada sistem imun akan terjadi beberapa
penyimpangan-penyimpangan pada tubuh diantaranya:
Gangguan morfologis, contoh: tidak berkembangnya
kelenjar timus
Gangguan fungsional: toleransi imunologik karena
lumpuhnya mekanisme respon imun, reaksi alergik,
anafilaksis,atau hipersensitivitas tipe lambat.
Gangguan fungsi homeostatik: otoimun
Gangguan surveillance: pertumbuhan sel-sel ganas.
Ada beberapa penyakit dengan gangguan
sistem imun diantaranya:
Demam berdarah dengue (DBD)
HIV-AIDS
Arthritis reumatoid
Lupus
Alergi
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Diagnosa keperawatan adalah pernyataan yang jelas
mengenai status kesehatan atau masalah aktual atau
risiko dalam rangka mengidentifikasi dan
menentukan intervensi keperawatan untuk
mengurangi, menghilangkan, atau mencegah masalah
kesehatan yang ada pada tanggung jawabnya.
Pernyataan yg menggambarkan respon
aktual/potensial klien thd masalah kesehatan dimana
perawat mempunyai lisensi dan kompeten untuk
mengatasinya (Potter & Perri,1997)
Tujuan penggunaan diagnosa
keperawatan :
1. Memberikan bahasa yang umum bagi perawat
sehingga dapat membentuk jalinan informasi dalam
persamaan persepsi.
2. Meningkatkan identifikasi tujuan yang tepat
sehingga pemilihan intervensi lebih akurat dan
menjadi pedoman dalam melakukan evaluasi
3. Menciptakan standar praktek keperawatan
4. Memberikan dasar peningkatan kualitas pelayanan
keperawatan
DALAM MERUMUSKAN DIAGNOSA KEPERAWATAN,
ADA 3 KOMPONEN YANG PERLU DICAMTUMKAN,
YAITU :

Problem (P), Etiologi (E), dan Simptom (S).


Antara problem dan etiologi dihubungkan
dengan :
1. Berhubungan dengan.....
2.Sekunder terhadap.....
3.Disebabkan.........
DILIHAT DARI STATUS KESEHATAN KLIEN, DIAGNOSA
DAPAT DIBEDAKAN MENJADI AKTUAL, POTENSIAL,
RISIKO, DAN KEMUNGKINAN.
Aktual : diagnosa keperawatan yang
menggambarkan penilaian klinik yang harus divalidasi
perawat karena adanya batasan karateristik mayor,
Gangguan bersihan jalan napas b/d akumulasi sekret
Potensial : diagnosa keperawatan yang
menggambarkan kondisi klien ke arah yang lebih
positif.
Potensial peningkatan status kesehatan klien b/d intake
nurisi adekuat, pasien kooperatif
Risiko : diagnosa keperawatan yang
menggambarkan kondisi klinis individu lebih
rentan mengalami masalah
Risiko infeksi b/d efek pembedahan
Kemungkinan: diagnosa keperawatan yang
menggambarkan kondisi klinis individu yang
memerlukan data tambahan sebagai faktor
pendukung yang lebih akurat .
Kemungkinan gangguan citra tubuh b/d operasi
DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG DAPAT MUNCUL PADA
KASUS GANGGUAN SISTEM IMUN ADALAH
Diagnosa Keperawatan yang lazim muncul
Resiko infeksi berhubungan dengan imunodefisiensi
Nyeri berhubungan dengan adanya proses infeksi
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan output yang
berlebih
Hipertermi berhubungan proses infeksi,peradangan
Gangguan perfusi jaringan berhubungan dengan suplai
oksigen dalam jaringan menurun
Resiko perdarahan berhubungan dengan penurunan kadar
trombosit dalam darah
dll

Anda mungkin juga menyukai