Penerapan Produksi Bersih di

Program Studi Teknik Industri

TUGAS MATA KULIAH TEKNOLOGI BERSIH
2016
Kelompok 7
- UMI BAROKAH 15313054
- WAHYU DEWI YANTINI 15313070
Latar belakang
Tujuan
metodologi
Kondisi Eksisting di Teknik Industri
- UMUM
- KONDISI FISIK
- KEANGGOTAAN
- PENGGUNAAN AIR DAN LISTRIK
- LIMBAH YANG DIHASILKAN
Umum...
Diresmikan pada 1 januari 1971
Salah satu program studi di Fakultas
FTI (Fakultas Teknologi Industri)
Akreditasi ABET & BAN PT
Sejarah pengembangan pendidikan di Teknik Industri
Periode Pengembangan
1973 - 1979 pendidikan Teknik Industri awal telah difokuskan pada Sistem
Produksi. Dalam periode ini lingkup diperluas dan kursus yang
berkaitan dengan pendekatan sistemik diperkenalkan sebagai
mata kuliah pilihan.
1979 - 1982 Selain Rekayasa Industri inti, isi manajemen dimasukkan dalam
kurikulum.
1982 - 1987 Sistem manufaktur diperkenalkan sebagai model pembelajaran
terpadu dalam kurikulum.
1987 - 1993 Pilihan program dikelompokkan menjadi 7 bidang: (i) Produksi
Sistem, (ii) Ergonomi, (iii) Perencanaan dan Optimasi Sistem, (iv)
Manajemen Industri, (v) Techno-Ekonomi, (vi) Industri Strategi
Pengembangan, dan (vii ) Transportasi dan Distribusi.
1993 - 1998 pendidikan Teknik Industri difokuskan pada dua konsentrasi: (i)
Sistem Manufaktur dan (ii) industri Manajemen.
1998 - 2003 pendidikan Teknik Industri difokuskan pada pengembangan
kompetensi untuk merancang sebuah sistem yang terintegrasi.
2003 2008 Terdapat penambahan kurikulum pada tahun 2003-2008 , kriteria
ABET dipalikasikan sebagai referensi atau acuan dalam
pengembangan kurikulum. Laboratorium diperbanyak dan
diintegrasikan dengan mata kuliah serta kebutuhan.
 Terletak di Gedung Laboratorium
Teknologi III jalan Ganesha no 10
Bandung
6,53 Lintang Selatan 107,36 Bujur
Timur
Terdiri dari 5 lantai (lantai dasar,
lantai 1-4)
146 ruangan
2 toilet / lantai (1 toilet = 2 closet)
5 laboratorium
Alat pemadam kebakaran
2 tempat sampah /lantai

Kondisi fisik ...

Denah gedung lantai dasar
Denah gedung lantai 1
Denah gedung lantai 2
Denah gedung lantai 3
Denah gedung lantai 4
Keanggotaan
710 mahasiswa (S1,S2, S3)
42 dosen

21 karyawan
 Air
Total orang = 773 orang
Minum, menyiram
Standar kebutuhan air 10 tanaman, wudhu,
flushing, cuci
L/orang/hari (PU Cipta peralatan
Karya)

= 10 // 773 = 7730 /

Penggunaan air & listrik (1)

Penggunaan air & listrik (2)

10000 kva
Listrik Lampu, laboratorium, alat-alat
bermesin (AC, komputer,
refrigerator, televisi, sensor, dll
 Limbah yang dihasilkan

Padat Cair Gas

kertas, tissu, bungkus flushing, wudhu, cuci peralatan flushing, wudhu, cuci peralatan
makanan dan minuman,
sisa makanan, dan lain 80% kebutuhan air Sedikit dan tidak berefek
secara langsung
sebagainya =80%*7730=
Penggunaan kertas baru
6184 L/hari
5 rim/hari
Penerapan produksi
bersih di Teknik Industri
PENERAPAN PRODUKSI BERSIH YANG SUDAH ADA DI TEKNIK INDUSTRI
POTENSI PENERAPAN TPRODUKSI BERSIH DI TEKNIK INDUSTRI
Penerapan produksi bersih di Teknik
Industri (yang sudah ada)
Lampu yang menyala di Alat pemadam api
ruang yang tidak
digunakan
Saran

Meningkatkan kesadaran semua civitas akademik di Teknik Industri

terkait pentingnya penerapan teknologi bersih di Teknik Industri, misal
dengan sosialasi, pengawasan dan pengontrolan
Melakukan pengelolaan terkait limbah yang dihasilkan, baik itu hal
teknis seperti pengolahan maupun hal non teknis seperti pengawasan,
pengontrolan, partisipasi bersama, regulasi, pembiayaan, dan lain
sebagainya, seperti yang telah dibahas sebelumnya.
Melakukan sosialisasi terkait konsep 15R yang dapat diterapkan di
Teknik Industri
Mengotimalkan penerapan Good Housekeeping untuk meningkatkan
pelaksanaan teknologi bersih di Teknik Industri
Membuat SOP terkait pengelolaan lingkungan dan penerapan
teknologi bersih di Teknik Industri