Anda di halaman 1dari 31

1

Tumor berasal dari kata tumere dalam bahasa latin yang


berarti "bengkak.

Tumor bahasa Inggris: tumor, tumour).

Tumor merupakan sekelompok sel-sel abnormal yang


terbentuk dari hasil proses pembelahan sel yang berlebihan
dan tak terkoordinasi.

Tumor :
1. Pembengkakan satu dari tanda cardinal peradangan,
pembesaran yang marbid.
2. Pertumbuhan baru suatu jaringan dengan multiplikasi
sel- sel yang tidak terkontrol dan progresif,
disebut juga neoplasma. (Dorland 2002, kamus
kedokteran, Jakarta: EGC)
Perbedaan Tumor Jinak dan
Ganas
Ciri-ciri Tumor Jinak Ciri-ciri Tumor Ganas
1. Timbulnya ekspansif 1. Tumor ganas tumbuhnya
2. tidak menimbulkan residif infiltratif
3. tidak mengadakan anak sebar 2. Setelah di angkat atau
4. tumbuhnya lambat, sehingga diberi pengobatan dengan
tidak cepat membesar, tidak penyinaran sering tumor
ditemukan gambaran metosisi ganas tumbuh lagi
yang abnormal. 3. sanggup mengadakan anak
5. Intrisel tumor jinak masih sebar
menyerupai intisel jaringan 4. tumbuh cepat
6. Tumor jinak biasanya tidak 5. Banyak ditemukan mitosis
menyebabkan kematian bila normal dan abnormal
letaknya pada alat tubuh yang 6. Tumor ganas jika tidak
vital. diobati akan menimbulkan
kematian
Tumor Jinak Pada Vulva

3-4% kanker pada system reproduksi wanita merupakan kanker vulva


dan biasanya terjadi setelah menopause.
Klasifikasi Tumor Jinak (Benigna)
a. Tumor Kistik Vulva
Kista inklusi epidermis
Kista Sisa jaringan embrio :
Kista gartner, Kista saluran nuck.
Kista Kelenjar :
Kista bhartolini, Kista sebasea, Hedranenoma, Penyakit fox-fordyce, Kista
parauretra/skene, Kista endometriosis.
b. Tumor Solid Vulva
Tumor Epitel :
Condiloma acuminatum, Karunkula urethra, Nevus pigmentosus.
Tumor Jaringan Mesoderm ;
Fibroma, Lipoma, Leomioma, Hemamioma, Neurofibroma,
Limfamioma,Miksoma.
5
KISTA SEBASEA
Etiologi :
Sumbatan pada duktus oleh debris ataupun
oleh fibrosis.
Gejala :
- Nodul berwarna kekuningan
- Nyeri (-)
- Ukuran 3-4 cm
- Pada labium minor ukuran lebih kecil & multipel
- Sering disertai infeksi sekunder
Terapi :
Eksisi, bila : infeksi
ukuran > 0,5 1 cm
alasan kosmetik 6
KISTA EPIDERMOID
Etiologi : - Kongenital
- Didapat : tertanamnya epitel saat
tindakan episiotomi
Lokasi :
- Midline kongenital
- Dinding posterior vagina
- Perineum
Gejala :
- Umumnya asimptomatik
- Berukuran kecil dan multipel
- Dapat terjadi infeksi dan erosi
Terapi :
Eksisi, bila simptomatik
7
KISTA HYMENEAL DAN KISTA KLITORIDAL
Berasal dari sisa duktus Wolffian (Gartner)
Infeksi abses yang rekuren, atau
sinus persisten.

KISTA DUKTUS SKENE


Pelebaran kistik dari kel. Skene
Lokasi : dekat muara uretra di vestibulum
Umumnya asimptomatik & berukuran kecil,
bila besar obstruksi sal. kemih eksisi

8
Abses duktus skene

9
KISTA KELENJAR BARTHOLINI

Paling banyak ditemukan


Terjadi akibat oklusi duktus kel. Bartholini oleh
akumulasi mukus
Diawali oleh infeksi akut pada vulva, terutama
oleh Gonokokkus abses
Umumnya asimptomatik
Ukuran 1-8 cm
Terapi : Marsupialisasi

10
KONDILOMATA AKUMINATA

Etiologi : Virus Papovirus


Multipel
Bertangkai gambaran Cauliflower
Dapat menjadi ganas
Terapi :
Eksisi elektrokauter
Ablasi cryoterapi, bahan kimia
seperti podophyllin
Vaksinasi

11
KONDILOMA AKUMINATA

12
PAPILLOMA VESTIBULER

Etiologi :
Belum jelas
0-9% dihubungkan dengan HPV
Gejala :
Papil kecil, 0,1 0,3 cm, single, dapat
multipel, terutama pada aspek medial
labium minor.
Umumnya asimptomatik
Pruritus
Terapi :
Asimptomatik kauter
13
FIBROEPITELIOMA

Tumor jinak dengan inti seluler, myxoid dan


mengandung jaringan kolagen, kaya
vaskularisasi, dilapisi oleh epitel skuamosa.

Gejala :
- Polipoid, bertangkai yang lembut dan lunak
- Single/multipel
- Umumnya asimptomatik

Terapi
Eksisi
14
HIDRADENOMA

Berasal dari kel. Keringat


Lokasi : utamanya sulkus intralabial
Soliter
Umumnya asimptomatik, kecuali bila terjadi
erosi massa papiler, ulserasi, eksofitik
sehingga sering dikacaukan
dengan karsinoma
Terapi :
Eksisi

15
LIPOMA

Berasal dari jaringan lemak di labium mayor


dan daerah fossa iskiorektal.
Gejala : lunak, tapi kadang-kadang keras bila
disertai dengan jar. fibrous
Terapi :
Eksisi

16
HEMANGIOMA

Granuloma pyogenik
Terutama daerah ekstragenital anak-anak
Orang dewasa pada vulva
Keluhan utama : perdarahan kontak
Lesi batas tegas, soliter, berwarna merah dan
permukaan keras
Terapi : eksisi
Diagnosis banding : karsinoma sel basal

17
Angiokeratoma
Soliter atau multipel
Umumnya asimptomatik
Multipel curiga peny. Fabry
Lesi menonjol, berbatas tegas, berwarna ungu
Terapi :
Soliter : biopsi eksisi
Multipel : ablasi laser

Cherry angioma
asimptomatik
penanganan : konservatif
pada anak-anak : regresi spontan
orang dewasa : laser atau cryoterapi bila lesi besar
18
NEVUS
Cenderung ganas bila ditemukan divulva
Jenis :
- Nevus junctional : berada di pada dermal
epidermal junction, berbentuk makula,
coklat kehitaman
- Nevus compound : berada di dermis dan
epidermis, lesi berupa makula yang
sedikit mengalami peninggian
- Nevus intradermal : ditemukan di dermis,
polipoid, pucat, merah kecoklatan
Jinak : berbatas tegas, reguler, warna merata
Ganas : tepi & warna ireguler
19
LENTIGO SIMPLEKS
Lesi makular, ireguler, ukuran berariasi
Ditemukan di vestibulum, labium minor, labium
mayor
Umumnya asimptomatik
DD : Melanoma
Terapi :
Biopsi eksisi bila : ukuran > 4 mm,
mengalami peninggian,
permukaan tidak rata, atau mengalami
perubahan, atau simptomatik

20
TUMOR JINAK PADA
VAGINA

21
KISTA VAGINAL
Kebanyakan berasal dari struktur sekitarnya
Klinis : sifat dan asalnya ditentukan dari lokasinya

Kista dari struktur vestigial


Jenis-jenis :

1. Mullerian
- ukurannya sangat kecil, single atau multiple
- dilapisi oleh jaringan yang sama epitel servikal
- mengandung mucin
- berasal dari kel.serviks atau divertikulum
mullerian
22
2. Wolffian
- bentuknya kecil dan multipel, dapat sampai
sebesar kepala bayi
- dilapisi oleh selapis epitel kuboid/kolumner,
atau transisional
- isi kista bebas dari mucin
- sebagian besar berasal dari duktus Gartner

3. Lain-lain
Misalnya Kista midline di dinding posterior
vagina, diduga berasal dari lidah coelom

23
Gejala Klinik :
Kecil asimptomatik
Besar dispareunia, infertilitas,distosia,
sensasi rasa penuh pada vagina
DD : uretrokel, sistokel, divertikulum uretra,
kista lain pada lokasi tersebut.
Sulit dibedakan dengan : paravaginal
lipoma, soft fibroma dan myxoma
Terapi :
Asimptomatik Tidak perlu penanganan
Simptomatik eksisi
Marsupialisasi bila besar dan terletak dekat
ureter atau buli-buli 24
Kista dari tubulus skene

Berasal dari kel. Skene yang mengalami


inflamasi dan obstruksi
Bila besar : terjadi gejala penekanan dan
gangguan pada traktus urinarius eksisi
Bila kecil tidak diperlukan penanganan
DD : divertikulum uretra ( utk membedakan
dilakukan uretroskopi dan sistouretrogram)

25
Kista duktus Gartner

Umumnya asimptomatik
Ditemukan pada pemeriksaan rutin pelvis
Bila besar menonjol keluar dari orifisium
vagina penekanan
Lokasi : dinding anterolateral vagina
Sebagian besar tidak membutuhkan
penanganan
Drainase sederhana tdk efektif rekuren

26
Kista epidermoid
Berasal dari implantasi epitel vagina yang
memproduksi sebum
Umumnya mengikuti luka obstetrik (perineorafi)
Lokasi : bagian bawah dinding posterior vagina
Umumnya kecil, jarang menimbulkan keluhan
sehingga tidak membutuhkan penanganan

Kista endometriotik
Berasal dari jar. parut pada vagina
Lokasi terutama pada forniks posterior

27
NEOPLASMA JINAK

Dapat sesil atau bertangkai


Lokasi terutama pada paravaginal
Berasal dari jaringan parakolpos

Jenis-jenis:
Papilloma
Sering ditemukan
Kebanyakan merupakan skin tag

28
Adenoma
Jarang, berhubungan dengan duktus Gartner
Umumnya kecil dan multipel
Pada anak anak dapat dikacaukan dengan
karsinoma

Fibroma dan Lipoma


Berasal dari lapisan luar vagina dan jaringan
parakolpos, dapat meluas ke ligamentum
latum dan fossa ischiorektal

29
TUMOR MYXOID
Lunak, berfluktuasi
Mengandung jaringan fibrous dan myxomatous
Lokasi : fossa ischiolateral dan jaringan bokong
Tidak mengalami metastase, tetapi dapat
rekuren
Gejala Klinik :
- Umumnya asimptomatik
- Dapat menyebabkan perdarahan kontak
dan discharge
- Keluhan : dispareunia, infertilitas, iritabilitas
kandung kemih, penekanan pada rektum
Terapi : Eksisi lokal
30
31

Anda mungkin juga menyukai