Anda di halaman 1dari 16

STRATEGI INVENTARISASI

SARANA PRASARANA
Dasar : Surat Dirjen PPMD
Nomor
134/DPPMD/VII/2015
tertanggal 13 Juli 2015
perihal Panduan
Pengakhiran dan Penataan
Hasil PNPM MPd
Dokumen Dasar
Inventarisasi
SPC
SPPB
Laporan akhir
PENGELOMPOKAN :
1. Sarpras umum
2. Sarpras bidang pendidikan
3. Sarpras bidang kesehatan

Sesuai dengan pengelompokan di form 75 f


( 13 jenis utama tipe sarana prasarana)

Kegiatan lain (pelatihan/kesehatan dapat


dilakukan inventarisasi untuk kebutuhan
evaluasi di desa)
Form 1 :
Jenis dan tipe dimasukkan kegiatan utama
(mengacu form 75f)
Unit / volume sesuai dengan yan termuat di
laporan akhir
Satuan mengikuti/mengacu form 75f
Biaya asli kolom dibagi 2, diisi biaya 95% dan
biaya swadaya
Penilaian fungsi sarpras : jelas
Penjelasan berisi kondisi saat ini yang
menjelaskan termasuk bangunan pelengkap yang
ada (dalam satu paket), peningkatan fungsi, dll
Rekomendasi berisi saran tindak lanjut yang perlu
dibahas dalam musdes 2
Tanda tangan : FT, bila tidak ada FT di ttd FK, bila
tidak ada keduanya Kader Teknik (cukup 1 orang)
Form 2 :
Jenis dan tipe, unit/volume, satuan,
tahun anggaran sama dg form 1.
Status lahan : ditelusuri dari chek
lapangan, dokumen pendukung
(proposal, sppb)
Kelengkapan dokumen : ada/lengkap jika
ada dokumen pemberian hibah sampai
dengan perubahan status kepemilikan
hak milik, ada tidak lengkap jika hanya
ada pemberian hibah, tidak ada jika
tidak ditemukan semua dokumen
tersebut (catatan tindak lanjut masuk
di rekomendasi kepemilikan)
Status pemanfaatan : jelas
Rekomendasi pengelolaan :
diberikan pada sarpras yang
tidak dikelola desa/ dikelola
pihak lain (dibuat MOU)
Rekomendasi kepemilikan :
Berisi tindak lanjut dari hasil
inventarisasi status
lahan/bangunan (berhubungan
dengan rekom pengelolaan)
Form 3 :
Jenisdan tipe, unit/volume, satuan,
tahun anggaran sama dg form 1.
Penjelasan berdasar isian di form 1
kolom 13, yang dimaksud hilang
adalah hilang total (force majeur),
Rekomendasi : saran tindaklanjut
yang perlu dilakukan oleh desa,
termasuk dokumen yang memadai.
Laporan Hasil Inventarisasi
1) Uraian hasil inventarisasi;
(pendahuluan, tujuan, metode,
pelaksana, waktu pelaksanaan, hasil
inventarisasi (termasuk penjelasan),
rekomendasi, penutup)
2) Berita Acara hasil pelaksanaan
inventarisasi (setelah keseluruhan
diinventarisasi, dapat dilengkapi
dengan lembar kerja per sub project);
3) Daftar hasil inventarisasi (form 1-3).
4) Foto jika dipandang perlu
Strategi
1. FK/FT dan UPK melakukan input data
awal jenis kegiatan yang terdanai
berdasarkan data yang ada di SPC dan
atau laporan akhir.
2. Koordinasi awal dengan desa untuk
mengidentifikasi pelaku dan dokumen
yang diperlukan untuk inventarisasi
3. Pada saat Musdes Sosialisasi
inventarisasi awal berdasarkan SPC
dapat disampaikan sekaligus dapat
dilakukan konfirmasi awal pada
peserta Musdes
4. Melibatkan pelaku PNPM dalam Tim
Inventarisasi Desa.
5. Setelah Musdes dilakukan
pembekalan kepada tim
inventarisasi desa dan adata awal
yang dibutuhkan. Apabila
dimungkinkan ada support dana.
(DOK, operasional UPK dan
Kelembagaan)
6. IST/OJT dapat dilakukan sesuai
kebutuhan, dapat memanfaatkan
rapat koordinasi bulanan Sekdes.
Hasil inventarisasi yangdibahas
dalam tim inventarisasi, dibuatkan
laporan dan berita acara hasil
pelaksanaan inventarisasi
untuk selanjutnya Laporan hasil
inventarisasi diserahkan pada
Kades untuk dibahas bersama,
yang selanjutnya diterbitkan
berita acara inventarisasi yang
ditandatangani Ketua dan
sekretaris Tim Inventarisasi,
mengetahui kepala desa.
SELAMAT BEKERJA

Anda mungkin juga menyukai