Anda di halaman 1dari 14

AUDIT TERHADAP SIKLUS

PENGELUARAN : PENGUJIAN
PENGENDALIAN

KELOMPOK 5
FARIDATUL BAHIYYA (F3313050)
FERDYAN SUKMA YUSTIKA DEVI
(F3313052)
SIKLUS PENGELUARAN
Siklus pengeluaran terdiri dari transaksi perolehan
barang atau jasa. Barang yang diperoleh perusahaan dapat
berupa aktiva tetap dan surat berharga yang akan
digunakan untuk menghasilkan pendapatan dalam jangka
waktu lebih dari satu tahun atau kurang.

Sistem informasi akuntansi yang membentuk siklus


pengeluaran :
1. Sistem pembelian
2. Sistem pengeluaran kas
TUJUAN AUDIT TERHADAP SIKLUS
PENGELUARAN
1. Keberadaan atau keterjadian
2. Kelengkapan
3. Hak dan Kewajiban
4. Penilaian atau Alokasi
5. Penyajian atau Pengungkapa

Perancangan program audit pengujian pengendalian


terhadap siklus pengeluaran dibagi menjadi dua
kelompok yaitu :
1. Perancangan program audit untuk pengujian
pengendalian transaksi pembelian
2. . Perancangan program audit untuk pengujian
pengendalian transaksi pengeluaran kas
PERANCANGAN PROGRAM AUDIT UNTUK
PENGUJIAN PENGENDALIAN TRANSAKSI
PEMBELIAN
Uraian tentang perancangan program audit untuk
pengujian pengendalian terhadap berbagai transaksi yang
membentuk siklus pengeluaran dibagi menjadi beberapa
tahap berikut ini :
1. Fungsi terkait
2. Dokumen
3. Catatan akuntansi
4. Bagian alir sistem informasi akuntansi
5. Salah saji potensial, aktivitas pengendalian yg diperlukan,
dan prosedur audit untuk pengujian pengendalian yang
dapat digunakan oleh auditor
6. Penjelasan aktivitas pengendalian
7. Penyusunan program audit untuk pengujian pengendalian
terhadap transaksi yang bersangkutan
8. Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian
terhadap transaksi yang bersangkutan
Salah Saji Potensial, Aktivitas Pengendalian yang Diperlukan dan Prosedur
Audit untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor
terhadap Transaksi Pembelian
Tahap Salah Saji Potensial Aktivitas Pengendalian yang Pengujian Pengendalian K K HK PA PP
Transaksi Diperlukan yang Dapat K
Dilaksanakan

Permintaan Barang dapat diminta Otorisasi umum dan khusus Minta keterangan tentang
pembelian untuk tujuan atau untuk setiap barang yang akan prosedur otorisasi
barang dan kuantitas yang tidak dibeli permintaan pembelian
jasa semestinya

Pembuatan Pembelian dapat Setiap order pembelian harus Periksa dokumen surat
surat order terjadi dengan tujuan didasarkan pada surat order pembelian
pembelian yang tidak semestinya permintaan pembelian yang
telah diotorisasi
Penerimaan Barang yang diterima Setiap penerimaan barang Lakukan pemeriksaan
barang kemungkinan tidak harus terdapat surat order terhadap laporan
dipesan sebelumnya pemebelian yang telah penerimaan barang dengan
Perusahaan diotorisasi surat order pembelian
kemungkinan Fungsi penerimaan barang yang bersangkutan
menerima barang yang menghitung, menginspeksi, Lakukan pengamatan
rusak, kuantitasnya dan membandingkan barang pelaksanaan prosedur oleh
salah, salah jenis, salah yang diterima dengan order fungsi penerimaan barang
barang pemebelian
Penyimpanan Fungsi gudang dapat Setiap kali terjadi penyerahan Periksa tanda terima
barang memungkiri telah menyimpan barang dari fungsi penerimaan barang
barang yang dibeli ke fungsi gudang harus
didokumentasikan dalam
tanda terima barang
Pembuatan bukti Bukti kas keluar dapat dibuat Untuk setiap bukti kas keluar Periksa bukti
kas keluar untuk barang yang tidak dipesan harus sesuai dengan surat order pendukung yang
atau tidak diterima atau dapat pembelian, laporan penerimaan bersangkutan dengan
salah pembutannya barang dan faktur dari pemasok bukti kas keluar
yang bersangkutam
Pencatatan utang Bukti kas keluar dapat tidak Setiap pencatatan harus dilandasi Lakukan pemeriksaan
dicatatat dokumen sumber bukti kas keluar terhadap dokumen
Bukti kas keluar dicatat dalam dan dokumen pendukung yang pendukung
akun yang salah lengkap Review bukti adanya
Pengecekan secara independen pengecekkan
posting ke buku pembantu piutang independen
usaha, sediaan, aktiva tetap Lakukan pengamatan
dengan akun kontrol yang terhadap prosedur
bersangkutan dalam buku besar pelaksanaan kembali
Pertanggung jawaban semua Lakukan pengamatan
formulir bernomor urut tercetak : terhadap prosedur;
surat order pembelian, laporan pelaksanaan kembali
penerimaan barang, dan bukti kas Minta keterangan dari
keluar secara periodic manajemen hasil review
Panduaan akun dan review atas kinerja; lakukan
pemberian kode akun
Review kinerja secara periodic
oleh manajemen terhadap laporan
yang berisi perbandingan aktiva,
utang, dan biaya sesungguhnya
dengan jumlah yang dianggarkan
Penyusunan Program Audit untuk Pengujian
Pengendalian terhadap Transaksi Pembelian
Keberadaan atau Keterjadiaan
1. Lakukan pengamatan terhadap (termasuk pengamatan terhadap pemisah fungsi)
:
Persetujuan atas surat permintaan pembelian
Order pembelian
Penerimaan barang
Pembuatan bukti kas keluar
2. Ambil sampel transaksi pembelian dari register bukti kas keluar dan lakukan
verifikasi terhadap tanggal, nama pemasok, dan jumlah moneter dan
nonmoneter. Lakukan pula pemeriksaan terhadap dokumen pendukung berikut
ini :
Bukti kas keluar
Laporan penerimaan barang
Surat order pembelian yang telah diotorisasi
Surat permintaan pembelian yang telah diotorisasi
Faktur dari pemasok
Kelengkapan
3. Periksa bukti digunakan formulir bernomor urut tercetak dan pertanggung
jawaban pemakai formulir tersebut (surat order pembelian, laporan
penerimaan barang, bukti kas keluar). Periksa secara selintas nomor urut
bukti kas keluar yang dicatat dalam register bukti kas keluar.
4. Ambil sampel bukti kas keluar yang disetujui dan lakukan pengusutan ke
dokumen dan catatan akuntansi berikut ini :
Laporan penerimaan barang
Faktur dari pemasok
Surat order pembelian
Pencatatan ke dalam register bukti kas keluar
Penilaian atau alokasi
5. Untuk sampel yang diambil pada langkah ke 2 di atas periksa bukti adanya
:
Persetujuan pembelian semestinya untuk setiap transaksi pembelian
Pengecekkan independen terhadap pencantuman harga barang dalam
bukti kas keluar
Pengecekkan independen terhadap keakuratan perhitungan dalam bukti
kas keluar
6. Periksa adanya pengecekan idependen terhadap posting ke buku
pembantu dan jurnal untuk memperoleh keyakinan bahwa tidak terjadi
kekeliruan posting jumlah moneter atau akun
PERENCANAAN PROGRAM ADUDIT UNTUK PENGUJIAN
PENGENDALIAN TRANSAKSI PENGELUARAN KAS

Fungsi yang Terkait

Nama Fungsi Unit Organisasi Pemegang Fungsi


Fungsi yang memerlukan Bagian pemasaran atau bagian
pengeluaran kas bagian lain
Fungsi pencatatan utang Bagian utang
Fungsi keuangan Bagian kasa
Fungsi akuntansi biaya Bagian akuntansi biaya
Fungsi akuntansi umum Bagian akuntansi umum
Fungsi audit intern Bagian audit intern
Fungsi penerimaan kas Bagian kasa
Dokumen
Transaksi Dokumen sumber Dokumen pendukung
Pengeluaran kas Bukti kas keluar Permintaan cek
Kuitansi
Cek
Catatan Akuntansi
1. Register cek
2. Buku besar
Salah saji Potensial, Aktivitas Pengendalian yang Diperlukan, dan Prosedur
Audit untuk Pengujian Pengendalian yang dapat Digunakan oleh Auditor
terhadap Transaksi Pengeluaran Kas

Tahap Transaksi Salah Saji Potensial Aktivitas Pengendalian yang Diperlukan Pengujian Pengendalian yang Dapat
Dilakukan

Pembayaran utang Cek dikeluarkan untuk pembelian yang tidak Penandatanganan cek harus mereview bukti kas keluar Lakukan pengamatan terhadap prosedur
diotorisasi dan kelengkapan dokumen pendukungnya

Bubuhkan cap Lunas terhadap bukti kas keluar yang Periksa cap lunas ya ng tercantum dalam
Bukti kas keluar dibayar lebih dari satu kali telah dibayar beserta dokumen pendukungnya bukti kas keluar yang telah dibayar beserta
dokumen pendukungnya

Pelaksanaan kembali pengecekkan


independen
Pengecekkan independen antara cek dengan bukti kas
Cek dikeluarkan dengan jumlah yang salah keluar

Pencatatan Cek yang dikeluarkan tidak dicatat Pertanggungjawabkan semua nomor urut cek Periksa pertanggungjawaban semua
nomor urut cek

Kesalahan dalam pencatatan cek Pengecekkan secara independen posting ke dalam jurnal Review bukti adanya pengecekkan
dengan akun kontrol kas dalam buku besar independen

Rekonsiliasi bank secara periodik oleh pihak independen Periksa rekonsiliasi bank

Pengencekan independen terhadap tanggal yang


Cek tidak dicatat segera tercantum dalam bonggol cek dengan tanggal Lakukan pengamatan terhadap prosedur;
pencatatannya pelaksanaan kembali
Program Audit untuk Pengujian Pengendalian
terhadap Transaksi Pengeluaran Kas
Keberadaan atau Keterjadian
1. Lakukan pengamatan terhadap (termasuk pengamatan terhadap pemisah fungsi):
Pembuatan cek
Pencatatan cek ke dalam register cek
2. Ambil sampel transaksi pengeluaran kas dari register cek dan lakukan verifikasi terhadap tanggal, nama debitur,
dan jumlah moneter dan nonmoneter. Lakukan pula pemeriksaan terhadap dokumen pendukung berikut ini :
Perimintaan cek
Bukti kas keluar
Kuitansi
Kelengkapan
3. Periksa bukti digunakannya formulir cek bernomor urut tercetak dan pertanggungjawaban pemakai formulir
tersebut.
4. Ambil sampel bukti kas keluar yang telah dibayar dan lakukan pengusutan ke dokumen dan catatan akuntansi
berikut ini :
Permintaan cek
Kuitansi
Pencatatan ke dalam register cek
5. Untuk sampel yang diambil pada langkah ke 2 di atas, periksa bukti adanya :
Persetujuan semestinya untuk setiap transaksi pengeluaran kas
Pengecekkan independen terhadap penulisan cek dengan bukti kas keluar.
6. Periksa adanya pengecekan independen terhadap posting ke buku pembantu utang dan register cek untuk
memperoleh keyakinan bahwa tidak terjadi kekeliruan posting jumlah moneter atau akun

Anda mungkin juga menyukai