Anda di halaman 1dari 21

PERKEMBANGAN DAN

PENGEMBANGAN

IPA
oleh: Ruhana Afifi, S.Pd., M.Pd
KLASIFIKASI ILMU PENGETAHUAN
ILMU
P M
E A
R T
K E
E IPA IPS BUDAYA
M
M
B
A
A T
N BIOLOGI FISIK DLL... I
G K
A A
SPECIALIS
N PADA ABAD KE 20 ILMU
LEBIH SPECIFIK
KONSEP DASAR IPA
IPA DAPAT DIPELAJARI DARI:
1. Obyek
2. Gejala
3. Persoalan
4. Cara mempelajari
5. Perkembangannya berubah
Semua ini dapat terjadi dalam kehidupan sehari-hari

ASPEK YANG DIPELAJARI DALAM IPA:


1. Fisika
2. Kimia
3. Biologi
4. Bumi dan Antariksa
SAINS
BERISIKAN KONSEP-KONSEP, PRINSIP-PRINSIP

BERLAKU DALAM ALAM SEMESTA YANG MEMPUNYAI


HUBUNGAN SATU SAMA LAIN

MENEROBOS SEMUA BATAS ANTARA BERBAGAI MATERI


MATA PELAJARAN IPA

MEMUSATKAN PERHATIAN PADA KONSEP UMUM DAN


MEMANFAATKAN PENGETAHUAN DARI BERBAGAI BIDANG
KEAHLIAN DALAM LAPANGAN ILMU ALAMIAH
Beberapa definisi Science terdapat dalam kamus,
ensiklopedia atau buku-buku tentang science,
diantaranya:
1. Science is a body organized knowledge, atau sains
adalah sekumpulan pengetahuan yang telah disusun.
2. Natural science is a systematic and formulated
knowledge dealing with material phenomena and
based mainly on observation and induction, atau ilmu
pengetahuan yang sistematik dan dirumuskan, yang
berhubungan dengan gejala-gejala kebendaan dan
didasarkan terutama atas pengamatan dan induksi.
3. Science is knowledge of facts and laws based upon
observation and arranged in an orderly system, atau
sains adalah pengetahuan tentang fakta dan hukum-
hukum yang didasarkan atas pengamatan dan disusun
dalam suatu sistem yang teratur.
ORIENTASI DAN TUJUAN

1. ALAM SEBAGAI SUMBER ILMU PENGETAHUAN


2. ALAM SEBAGAI SUMBER KEHIDUPAN MANUSIA
3. ALAM MEMPENGARUHI CARA BERFIKIR DAN BEKERJA
MANUSIA
4. ALAM MENDORONG PENGEMBANGAN TEKNOLOGI DAN
PENDAYAGUNAANNYA
5. ALAM MEMPENGARUHI BUDAYA MANUSIA
6. MANUSIA MEMPENGARUHI PERUBAHAN ALAM
ORIENTASI KEHIDUPAN

Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu


(kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan
bahagiamu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah
(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik
kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka)
bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berbuat kerusakan (QS. Al-Qashash: 77)
SIKAP, METODE, DAN PRODUK ILMIAH

Sund (1975):
1. SCIENTIFIC ATTITUDES :
kepercayaan/keyakinan, nilai-nilai,pendapat, obyektif, jujur dsb.
Misal: membuat keputusan setelah memperoleh cukup data yg
berkaitan dengan problemanya.
2. SCIENTIFIC PROCESSES :
Cara khusus dalam menyelidiki/memecahkan problema.
Misalnya: membuat hipotesis, merancang dan melaksanakan eksperimen,
mengumpulkan dan menyusun data, mrnganalisis
data dsb.
3.SCIENTIFIC PRODUCTS :
Fakta, prinsip, hukum, teori dsb.
Prinsip ilmiah: Logam bila dipanasi akan memuai.
Pada hakekatnya IPA merupakan:
1. Suatu produk atau hasil
2. Suatu proses yang mengandung metoda atau
cara kerja, berfikir untuk memecahkan
masalah. Dalam hal ini metoda yang
digunakan adalah metoda ilmiah dan orang
yang melaksanakan harus memiliki sikap
yang ilmiah.
3. Penggunaan atau aplikasi pengetahuan.
Ciri IPA adalah:
1. Pengetahuan dalam IPA bersifat universil
2. Konsep-konsep dalam IPA dapat diuji
kebenarannya setiap waktu dan oleh siapa
saja.
3. Konsep dan hukum-hukum dalam IPA bersifat
tentatif, artinya kemungkinan dapat berubah
(diubah) jika diketemukan fakta baru yang
tidak sesuai lagi dengan konsep dan hukum
lama itu
Sikap ilmiah adalah yang harus dimiliki oleh seorang
ilmuan, sikap tersebut antara lain:
1. Obyektif terhadap fakta kenyataan (jujur)
2. Tidak tergesa-gesa dalam mengambil
kesimpulan atau keputusan
3. Berhati terbuka, artinya bersedia
mempertimbangkan pendapat atau penemuan
orang lain, sekalipun pendapat itu bertentangan
dengan pendapatnya sendiri.
4. Dapat membedakan antara fakta dan pendapat
5. Bersikap tidak memihak terhadap suatu
pendapat tertentu tanpa alasan yang
berdasarkan atas fakta.
6. Tidak mendasarkan kesimpulan atas
prasangka
7. Tidak percaya akan takhayul
8. Tekun dan sabar dalam memecahkan masalah
9. Bersedia mengkomunikasikan dan
mengumumkan hasil penemuannya untuk
diselidiki, dikritik dan disempurnakan.
10 Dapat bekerja sama dengan orang lain
(cooperativeness)
11 Selalu ingin tahu (couriousity) tentang apa
(what), bagaimana (how) dan mengapa (why),
dari suatu masalah atau gejala yang
dijumpainya
Metode ilmiah sebagai dasar Ilmu Pengetahuan
Alam
Proses IPA sebagai suatu unsur yang dinamis
yang menyebabkan pengetahuan tentang IPA
menjadi bertambah dan berkembang, melalui
suatu metode tertentu, yang kemudian
disebut dengan metode ilmiah. Langkah-
langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Merasakan atau mengenal adanya suatu
masalah dan ada keinginan untuk memecah-
kan masalah itu.
2.Merumuskan masalah, untuk memperjelas
masalah dan mempermudah langkah-langkah
dalam pemecahan masalahnya.
3.Mengumpulkan data yang ada hubungannya
dengan masalah tersebut, caranya:
Melalui pengamatan / observasi
Mencari informasi dari buku-buku (studi
referensi)
Mencari informasi dari orang-orang yang
dianggap banyak mengetahui tentang masalah
itu (recource person)
4. Menyeleksi dan mengklasifikasikan data. Data
yang terkumpul diseleksi, yang tidak ada
hubungannya dengan masalah dibuang. Data
yang diseleksi kmd diklasifikasikan atau digolong-
golongkan sesuai dengan jenisnya/katagorinya.
Kemudian data itu disusun misalnya dalam
bentuk tabel/tabulasi data atau grafik.
5. Merumuskan hipotesis, yaitu merumuskan
jawaban-jawaban yang sifatnya sementara dan
perlu dibuktikan kebenarannya.
6. Melakukan eksperimen untuk menguji hipotesis.
7. Mengambil kesimpulan dari hasil eksperimen.
Sering kesimpulan yang diperoleh perbentuk
konsep atau hukum
8. Merumuskan teori.
Kedelapan langkah metode ilmiah diatas
dapat diringkas menjadi 5 langkah
pemecahan masalah:
1. Merumuskan masalah
2. Observasi
3. Hipotesis
4. Eksperimen
5. Kesimpulan
PRODUK-PRODUK ILMIAH
Produk dan sasaran sains adalah konsep, prinsip, dan teori
ilmiah. Dasar untuk pembentukan produk sains berasal dari
data hasil observasi.
KONSEP: adalah suatu ide/gagasan yang digeneralisasikan dari
pengalaman-pengalaman tertentu yang relevan. Misalnya
konsep tentang listrik, magnet, sel, cahaya dsb
PRINSIP: adalah generalisasi yang meliputi konsep-konsep yang
berkaitan. Misal, logam bila dipanasi akan memuai.
TEORI: adalah suatu generalisasi prinsip-prinsip ilmiah yang
berkaitan dan yang menjelaskan gejala-gejala ilmiah. Teori
menghubungkan, menerangkan dan meramalkan berbagai
macam hasil eksperimen dan observasi melalui cara-cara
yang sederhana sampai pada yang paling efisien. Misal teori
gravitasi, teori sel, teori evolusi dsb.
LAHIRNYA SUATU ILMU / TEORI

HUKUM
( SEBAGAI LANDASAN YANG
TELAH TERUJI
KEBENARANNYA)

TEORI
HIPOTESIS

PENELITIAN

STRUKTUR ILMU
PERKEMBANGAN KESADARAN MELALUI
BELAJAR SAINS

1. SESEORANG AKAN SEGERA MENYADARI BAHWA GEJALA YANG


DITEMUKAN MELALUI PENGAMATAN DG INDERANYA.
2. INDERA MANUSIA SBG: Window to the world
3. SUATU KESADARAN TENTANG SULITNYA MENEMUKAN KONSEP DAN
MEMECAHKAN MASALAH, AKAN DAPAT MEMBANTU SESEORANG
DLM MENGEMBANGKAN KETRAMPILAN INTELEKTUAL, SIKAP
ILMIAH, DAN METODE ILMIAH.
4. PROSES PERKEMBANGAN INI SUATU PERKEMBANGAN MENTAL YG
DIMULAI DARI: Lack of understanding to under- standing
PERKEMBANGAN KESADARAN
(WURYADI, 1971)
1. KESADARAN AKAN ADANYA GEJALA
2. KESADARAN AKAN ADANYA PROBLEMA
3.KESADARAN AKAN ADANYA PEMECAHAN PROBLEM
4.KESADARAN AKAN ADANYA CARA-CARA
MEMECAHKAN MASALAH/PROBLEMA
5. KESADARAN AKAN ADANYA HUBUNGAN ANTAR
KONSEP
6.KESADARAN AKAN ADANYA PENGEMBANGAN
SIKAP DAN METODENYA
. IPA
KONTRIBUSI IPA
TERHADAP POLA TEKNOLOGI
SOSIAL MANUSIA
PENGEMBANGAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM / IPA INDUSTRIALISASI
DAN APLIKASINYA SEBAGAI
DASAR TERBENTUKNYA
TEKNOLOGI DAN INDUSTRI
DAN BERPENGARUH POLA SOSIAL UMAT
TERHADAP POLA SOSIAL
UMAT MANUSIA MANUSIA
DAMPAK DAMPAK
POSITIF NEGATIF

Anda mungkin juga menyukai