lembek atau cair (mencret) bahkan dapat berupa air saja yang frekuensinya lebih sering dari biasanya (3 kali atau lebih dalam sehari) Apakah Penyebab Diare?
Diare banyak disebabkan oleh
kuman dan keracunan makanan Bahaya Diare Kekurangan cairan atau lemas mengakibatkan
Kehabisan cairan dan meninggal
Cara Mengatasi Diare di Rumah 1. Segera Beri Banyak Minum Cairan yang tersedia di rumah tangga, seperti kuah sayur, kuah sup, air tajin, sari buah, air teh, air matang Bila ada, beri oralit a. Umur kurang dari 1 tahun : - gelas b. Umur 1-4 tahun : - 1 gelas c. Umur diatas 5 tahun : 1- 1 gelas Cara Menyiapkan Oralit a. Sediakan 1 gelas air matang (200 ml) b. Masukkan semua bubuk oralit kemasan 200 ml ke dalam gelas, aduk sampai larut Bila tidak ada oralit
Bisa membuat sendiri
dengan cara memasukkan 1 sendok garam dan 8 sendok gula dalam 1 teko (1 liter air putih). Jika anda tidak punya takaran liter, bisa menggunakan 5 gelas air (setiap gelas belimbing adalah sekitar 200ml). 2. Teruskan Pemberian Makan a. Teruskan dan tingkatkan pemberian air susu ibu (ASI) b. Bayi usia 6 bulan, berikan makan tambahan c. Beri makan lebih sering dari biasanya d. Jangan beri makan yang merangsang diare 3. Mencari Pengobatan Lanjutan Segera ke Puskesmas/ Rumah Sakit, bila tidak membaik dalam 3 hari atau ada salah satu tanda : a. Diare terus menerus b. Muntah berulang-ulang c. Rasa haus yang nyata d. Makan/minum sedikit e. Demam f. Ada darah dalam tinja Cegahlah Diare dengan : 1. Peningkatan Kesehatan Perorangan dan Lingkungan: a. Gunakan air bersih yang cukup b. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih c. Berak di jamban d. Buang tinja bayi di jamban 2. Peningkatan Daya Tahan Tubuh, melalui a. Pemberian ASI b. Pemberian makan pendamping ASI c. Imunasi campak BEBAS DIARE