Anda di halaman 1dari 10

3

2
1
MINERAL
1. Definisi Mineral
Mineral merupakan salah satu komponen
yang sangat penting disamping karbohidrat,
lemak, protein dan vitamin, juga dikenal
sebagai bahan anorganik atau kadar abu.
2. Penggolongan Mineral
Berdasarkan jumlahnya :
1. Makro mineral
2. Mikro mineral
Berdasarkan kegunaannya :
1. mineral esensial
2. mineral non esensial
A. Fe (Besi)
1. Fungsi
Zat besi (Fe) merupakan mikroelemen yang esensial bagi tubuh, zat
ini terutama diperlukan dalam hematopoiesis (pembentukan darah)
yaitu dalam sintesa haemoglobin (Hb) (Moehji, 1992).

2. Sumber Zat Besi


Ada dua jenis zat besi dalam makanan, yaitu zat besi yang berasal
dari hem dan bukan hem. Walaupun kandungan zat besi hem dalam
makanan hanya ikan dan ayam merupakan sumber utama zat besi
hem. Zat besi yang berasal dari hem merupakan Hb. Zat besi non
hem terdapat dalam pangan nabati, seperti sayur-sayuran, biji-bijian,
kacang-kacangan dan buah-buahan (Wirakusumah, 1999)
Penyerapan Zat Besi
Besi diserap (absorbsi) terutama dalam
duodenum dalam bentuk fero dan dalam
suasana asam (Soeparman, 1990). Tingkat
keasaman dalam lambung ikut mempengaruhi
kelarutan dan penyerapan zat besi di dalam
tubuh. Suplemen zat besi lebih baik dikonsumsi
pada saat perut kosong atau sebelum makan,
karena zat besi akan lebih efektif diserap apabila
lambung dalam keadaan asam (pH rendah).
Eksresi Zat Besi
Berbeda dengan mineral lainnya, tubuh tidak dapat
mengatur keseimbangan besi melalui ekskresi. Besi
dikeluarkan dari tubuh relatif konstan berkisar
antara 1,0 1,5 mg setiap hari melalui rambut, kuku,
keringat, air kemih dan terbanyak melalui
deskuamasi sel epitel saluran pencernaan.

Anda mungkin juga menyukai