KONSEP DASAR ASUHAN

KEPERAWATAN
DENGAN KLIEN PARKINSON
 Kelompok 5
Batara Prima A 14.321.0006
Eni Tri Utami 14.321.0015
Ifa Murzaeni 14.321.0019
Siti Nur Maya 14.321.0044
Suci Wulandari 14.321.0045
Titik Rahma 14.321.0046
 Definisi

Penyakit Parkinson merupakan suatu

gangguan neurologis progsesif yang mengenai
pusat otak(HIPOTALAMUS) yang bertanggung
jawab untuk mengontrol dan mengatur gerakan
karateristik yang mucul berupa bradikinesia
(perlambatan gerakan), tremor (gemetar) dan
kekakuan otot (Smeltzer dan Bare, 2002).
 Klasifikasi
1. Parkinsonismus Primer atau Idiopatik
(penyakit Parkinson / Paralis Agitans).
2. Parkinsonismus Sekunder atau Sistomatik.
Pasca ensefalitis virus
Pasca infeksi lain
Iatrogenic atau terinduksi obat
Toksik
3. Sindrom Paraparkinson (Parkinsons Plus)
 Etiologi
1. Genetik
2. Toksin
3. Head Trauma Sindrom punch drunk (cedera kepala
kornik pada petinju)
4. Inflamasi
5. Neoplasia
6. Obat-obatan :neuroleptik, antiemetik, amiodaron.
7. Idiopatik
8. Vaskular
 Patofisiologi
Lesi utama tampak menyebabkan hilangnya
neuron pigmen,terutama neuron didalam
subtansia nigra pada otak. (Subtansia nigra
merupakan kumpulan nucleus otak tengah yang
memproyeksikan serabut-serabut korpus
striatum).
Pada penyakit Parkinson dopamin menipis
dalam subtansia nigra dan korpus stratum.
Penipisan kadar dopamin dalam basal ganglia
berhubungan dengan adanya bradikinesia,
kekakuan, dan tremor.
 Pathway / WOC
WOC.docx
GAMBARAN PARKINSON
 Manifestasi Klinis
Berikut ini 10 tanda awal penyakit Parkinson:

Hilangnya indera penciuman

Sulit tidur
Mengalami sembelit dan problem berkemih
Kurangnya ekspresi wajah
Nyeri pada leher
Lambat saat menulis
Perubahan suara
Lengan tidak berayun bebas
Berkeringat secara berlebihan
Perubahan suasana hati dan kepribadian
Adapun gejala penyakit Parkinson antara lain:

1. Gemetaran
2. Kekakuan
3. Hilangnya reflex postural
4. Kebekuan
5. Gejala nonmotor (tidak berhubungan dengan
pergerakan)
Pemeriksaan Diagnostik: Pemeriksaan Penunjang:

1. CSS 1. Terapi Antikolinergik

2. CT scan untuk mengontrol
3. MRI tremor dan kekauan.
4. Darah 2. Terapi Levodopa
merupakan preaprat
5. Pemerikasaan GI yang paling efektif
6. EEG untuk menghilangkan
7. Sinar X tengkorak gejala.
CT SCAN
MRI
EEG
Komplikasi: Penatalaksanaan:

1. demensia 1. Antihistamin
2. aspirasi, dan 2. Terapi anti koligenergik
3. trauma karena jatuh. 3. Amantadin hidrokhlorida
4. Terapi levodopa
5. Derivat Ergoet-Angonis
Dopamin
6. Inhibitor MAO
7. Antidepresan
8. Pembedahan
 Konsep Asuhan Keperawatan
Pengkajian :
1. Identitas
2. Riwayat Kesehatan(Keluhan Utama, Riwayat
Kesehatan Sekarang,Riwayat Kesehatan
Dahulu,Riwayat Kesehatan Keluarga)
3. Keadaan umum pasien
a) B 1 : Breathing (Pernafasan/Respirasi)
b) B 2 : Bleeding (Kardiovaskuler / Sirkulasi)
c) B 3 : Brain (Persyarafan/Neurologik)
d) B 4 : Bladder (Perkemihan Eliminasi Uri/Genitourinaria)
e) B 5 : Bowel (Pencernaan Eliminasi Alvi/Gastrointestinal)
f) B 6 : Bone (Tulang Otot Integumen)
 Diagnosa Keperawatan:
1. Hambtan mobilitas fisik yang berhubungan dengan
kekakuan dan kelemahan otot.
2. Defisit perawatan diri berhubungan dengan kelemahan
neuromuskular, menurunnya kekuatan, kehilangan kontrol
otot/koordinasi.
3. Pola nafas tidak efektif
4. Perubahan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan tremor, pelambatan dalam proses
makan,kesulitan mengunyah dan menelan.
5. Koping individu tidak efektif berhubungan dengan kurang
sosialisasi, ansietas, depresi, tingkat aktivitas rendah, dan
ketidakmampuan untuk bekerja
6. Gangguan eliminasi alvi (konstipasi) berhubungan dengan
medikasi dan penurunan aktivitas
Perencanaan: intervensi.docx
Evaluasi:

Evaluasi adalah perbandingan yang sistematik dan

terencana tentang keresahan klien dengan berdasar tujuan
yang telah ditetapkan.
Dalamevaluasi tujuan tersebut terdapat 3 alternatif yaitu :
- Tujuan tercapai:
Pasien menunjukkan perubahan dengan standart yang
telah ditetapkan.
- Tujuan tercapai sebagian:
Pasien menunjukkan perubahan sebagai sebagian sesuai
dengan standart yang telah ditetapkan.
- Tujuan tidak tercapai:
Pasien tidak menunjukkan perubahan dan kemajuan sama
sekali.
TERIMA KASIH