0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
160 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang sistem penomoran telepon di Jepang, termasuk angka-angka dan ejaannya dalam bahasa Jepang serta pola kalimat yang digunakan untuk menyebutkan dan menanyakan nomor telepon.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang sistem penomoran telepon di Jepang, termasuk angka-angka dan ejaannya dalam bahasa Jepang serta pola kalimat yang digunakan untuk menyebutkan dan menanyakan nomor telepon.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang sistem penomoran telepon di Jepang, termasuk angka-angka dan ejaannya dalam bahasa Jepang serta pola kalimat yang digunakan untuk menyebutkan dan menanyakan nomor telepon.
DENWA BANGO Pola kalimat (+) subjek (no) nomer telepon (wa) nomer telepon (desu). Contoh : Watashi no denwa bango wa 0896-0176-9149 desu. Kalimat di atas di baca menjadi :“Watashi no denwa bango wa zero hachi kyu roku no zero ichi nana roku no kyu ichi yon kyu desu”. (わたしのでんわばんごわぜろはちきゅろくのぜろいちななろく のきゅいちよんきゅです). Keterangan : • WATASHI adalah subjek yang artinya saya • Partikel (No) adalah partikel bentuk kepunyaan atau kepemilikan • DENWA BANGO WA adalah nomer telepon • Tanda (-) pada nomer di baca “NO” dalam bahasa jepang. • DESU adalah partikel kalimat positif (+) yang ada di akhir kalimat dalam Bahasa jepang. DENWA BANGO Pola kalimat (?)Subjek (no) nomer telepon (wa) nan ban desuka ? Contoh : Fujiwara-san no denwa bango wa nan ban desuka ?(ふじわらさんの でんわばんごわなんばんですか). Keterangan : • FUJIWARA-SAN NO adalah subjek • DENWA BANGO WA artinya nomer telepon • NAN BAN “Berapa nomernya?” • DESUKA adalah partikel Tanya (?) yang ada di akhir kalimat dalam bahasa jepang