KELOMPOK
I & II
j. Mulut
Jumlah gigi yang caries 2 buah (molar)
Lidah nampak bersih
Jumlah gigi yang tanggal ada 4 buah
Keadaan tonsil tidak bengkak dan kemarahan
k. Leher
Tidak nampak adanya pemberasan kelenjar tyroid
Tidak nampak adanya peningkatan vena jugularis
Tidak ada nyeri tekan
n. Abdomen
Tidak nampak adanya lesi/luka
Warna kulit sama dengan warna sekitarnya
Gerakan abdomen mengikuti gerak napas
Peristaltik usus terdengar,durasi 3-5 x/I
Teraba massa feces di kuadran kiri bawah
4.Pemeriksaan penunjang
Urine lengkap:tgl 19-07-2009
a. protein (-) c. Urobilin (-)
b. Reduksi (-) d. Biliburin (-)
e. Sedimen (4-5) g. Epitel (2-3)
f. Leukosit (2-4) h. kristal/amorth(+)
PENGOBATAN
Amoxicillin 500mg 3x1 tablet
Cotromoxacole 480 mg 3x1 tablet
Asam mefenamat 500 mg 2x1 tablet
Infus RL 28 tts/menit
5. Pola Kegiatan Sehari-hari
no KONDISI SEBELUM SAKIT SAAT SAKIt
1. NUTRISI
Pola makan Nasi, sayur,lauk&buah Bubur,sayur,lauk&buah
Frekuensi 3 x/hr(tdk teratur) 3 x/hr (teratur)
Porsi Dihabiskan tdk dihabiskan
Frekuensi minum 6 x/hr 4 x/hr
kebutuhan 2500 ml/hr 2500 ml/hr
2. ELIMINASI
Tempat pembuangan WC BAB:pispot
BAK:catheter
Frekuensi BAB: 1 x/hr Sudah 5 hr belum BAB
BAK: 3-5 x/hr dan BAK
Warna Fcc: kecoklatan Fcc: kecoklatan
Urn: kuning jernih Urn:hijau
Konsistensi Lembek Padat
Obat pencegahan - Ducolax 5 mg 1 tab
NO KONDISI SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
3. ISTIRAHAT DAN TIDUR
Jam tidur malam 22.00 23’00
Tidur siang Jarang -
Lama tidur malam 7 lam 5 jam(sering erbangun)
4. PH
Mandi 2 x/ hari Dimandikan ditempat
tidur
Gosok gigi 3x/hr Ditempat tidur dibantu
oleh keluarga
Cuci rambut 2x/minggu Tdk pernah
Nyeri dipersepsikan
No. DATA ETIOLOGI MASALAH
4. DS : -
DO : Tindakan invasif Resiko infeksi
Tampak terpasang infus nosokomial
di le-ngan kanan RL 20 (Pemasangan poly catheter)
tts/mnt. pemasangan infus
Tampak terpasang poly
cathe-ter tersambung ke Media masuknya kuman
bag.
Urine tampak kehijauan. Resiko infeksi
PERIORITAS MASALAH
Nyeri (perut bagian bawah) berhubungan dengan
peradangan pada saluran kencing, ditandai dengan :
Gangguan pola eliminasi BAB (konstipasi) berhubungan
dengan penurunan peristaltik usus, ditandai dengan :
Kecemasan berhubungan dengan kurangnya informasi
tentang penyakitnya, ditandai dengan :
Resiko infeksi berhubungan dengan tindakan invasif,
TINDAKAN KEPERAWATAN
N DIAGNOSA PERENCANAAN
O
TUJUAN INTERVENSI RASIONAL