Anda di halaman 1dari 19

PEDOMAN PEMBERIAN PERTIMBANGAN TEKNIS

PENSIUN PEGAWAI NEGERI SIPIL


DAN PENSIUN JANDA/DUDA PEGAWAI NEGERI SIPIL
DIREKTUR PENSIUN PNS DAN PEJABAT NEGARA
Karena Hal-hal lain: Atas Permintaan Mencapai
(CLTN, Ijazah Palsu, Tugas
Belajar) Sendiri BUP

Perampingan
Tidak menjabat lagi
Organisasi
Sebagai Pej Neg atau Kebijakan
Pemerintah

Jenis-jenis
Menjadi Anggota Pemberhentian Tidak Cakap Jasmani
dan/atau dan/atau Rohani
Pengurus Parppol
PNS

Mencalonkan diri/ Meninggal Dunia,


dicalonkan
Tewas, atau Hilang
Menjadi Presiden dan Wapres,
Ka, Waka ,Angg DPR,
Ka, Waka, dan Angg DPD,
Gubernur dan Wagub Melakukan Tindak
Bupati/Wakil Pelanggaran
Pidana
Walikota/Wakil Disiplin
/Penyelewengan
PEMBERHENTIAN DENGAN HAK
PENSIUN (UU 11 TH 1969)
1. Status PNS
2. Diberhentikan Dengan Hormat Pemberhentian Non
3. Usia minimal >50 th MK 20 th BUP

BUP
MK 10 th
Reorganisasi

<50 th MK >4 th UZUR Non Dinas

MK <4 th UZUR karena Dinas

Catt: CPNS untuk Tewas MD, Tewas, Hilang


“Pemberian Pensiun PNS & Pensiun Janda/Duda PNS
ditetapkan oleh Presiden atau PPK setelah mendapat
Pertimbangan Teknis Kepala BKN”
(Ps 306 PP 11 th 2017)
PEMBERHENTIAN DAN PENSIUN
DENGAN PERTEK KEPALA BKN

1. Pensiun PNS yang mencapai BUP


2. Pensiun PNS dan Non BUP antara lain :
a. Atas Permintaan Sendiri (APS)
b. Perampingan Organisasi/Kebijakan Pemerintah
c. Tidak cakap jasmani/rohani
d. dll
3. Pensiun Janda/Duda PNS
a. MD
b. Tewas
c. Hilang
I. TATA CARA PEMBERIAN PERTEK
A. Pensiun yang mencapai BUP
1. Persiapan
- Ka. BKN/ Kanreg menyusun Daftar Nominatif dan menyiapkan DPCP dr PNS yang
akan BUP dengan SAPK

- Ka. BKN/ Kanreg menyampaikan Nominatif kepada PPK & DPCP kepada PNS Via PPK
paling lama 15 (lima belas) bulan sebelum BUP dengan mengunduh via SAPK

2. Verifikasi Data
a. Daftar Nominatif
- PPK mengunduh daftar nominatif wajib diperiksa bila ada perbedaan
data, wajib memperbaiki dengan peremajaan data sesuai dengan SAPK
- Mengunduh ulang data yang sudah benar
- Perbaikan kewenangan BKN mengirim data pendukung via SAPK
b. DPCP
- PPK mengunduh DPCP yang ada pas foto PNS Rangkap 2 paling
lambat 15 hari kerja
- PNS wajib periksa datanya
 Bila telah benar ditandatangan
 Bila ada perbedaan perbaiki dengan data dukung
- menulis alamat sesudah pensiun

c. PNS yang telah terima DPCP dan sudah benar di


ttd dan serahkan ke PPK dg data dukung max
15 hari kerja
d. PPK/PJL setelah terima DPCP dr PNS harus di ttd
paling lambat 15 hari kerja
3. Rekonsiliasi Data

a. PPK masing2 instansi bersama Ka. BKN melakukan rekonsiliasi data paling lambat
3(tiga) bulan sesudah diterima daftar nominatif

b. Dalam rekonsiliasi selain menyampaikan perbaikan daftar nominatif kepada BKN,


PPK juga memperbaiki perbedaan & melengkapi kekurangan data dengan
mengunggah
- data pendukung jika ada perbedaan data
- DPCP yg di ttd PNS & PPK
- Prestasi Kerja untuk KPP
- Super HD
- Super Tdk sdg menjalani proses pidana/pernah dipidana

4. Penyampaian usul Pertek


- PPK/Pjb paling lambat 1 blan setelah rekonsiliasi menyampaikan usul pertek
kepada Presiden/PPK dan tembusan Ka. BKN dengan mengunggah:
 Daftar nominatif hasil rekon
 DPCP yg sudah ttd Kode Elektronik

ctt: KE, untuk menjamin legalitas, otoritas, validitas dan otentikasi scr elektronik
B. TATA CARA PEMBERIAN PERTEK PENSIUN NON BUP

a. APS
b. Perampinagn Organisasi/ Kebijakan Pemerintah
c. Tidak cakap jasmani & Rohani (Dinas & Non Dinas)
d. dll
1. Persiapan

- Ka BKN/Kanreg menyiapkan DPCP dr PNS yg akan diberhentikan

2. Verifikasi
a. DPCP
- PPK mengunduh & wajib menyiapkan DPCP yang ada pas foto PNS
Rangkap 2 paling lambat 15 hari kerja
- PNS wajib periksa datanya
 Bila telah benar ditandatangan
 Bila ada perbedaan perbaiki dengan data dukung
- Menulis alamat sesudah pensiun
b. PNS yg telah menerima DPCP dan sudah benar di ttd dan serahkan ke
PPK dengan data dukung paling lambat 15 hari kerja utk pengesahan
c. PPK/Pyb setelah terima DPCP dr PNS harus di ttd paling lambat 15
hari kerja
3. Rekonsiliasi Data

a. PPK masing2 instansi bersama Ka. BKN melakukan rekonsiliasi data paling lambat 15
hari

b. Dalam rekonsiliasi selain menyampaikan perbaikan daftar nominatif kepada BKN,


PPK juga memperbaiki perbedaan & melengkapi kekurangan data dengan
mengunggah :
- data pendukung jika ada perbedaan data
- DPCP yg di ttd PNS & PPK
- Surat Pernyataan tidak sendang menjalani proses pidana atau pernah
dipenjara
c. APS : melampirkan surat permohonan berhenti atas permintaan sendiri sebagai
PNS
d. Perampingan organisasi melampirkan surat keterangan dari PPK bahwa ybs tidak
dapat disalurkan ke instansi lainnya akibat perampingan organisasi
e. Tidak cakap jasmani dan/rohani melampirkan Surat Keterangan Tim Penguji
Kesehatan

4. Penyampaian usul Pertek


- PPK/Pjb paling lambat 15 hari sth rekonsiliasi menyampaikan usul pertek
dg surat pengantar kpd Presiden/PPK dan tembusan Ka. BKN dengan mengunggah:

DPCP yg sudah ttd Kode Elektronik


C. TATA CARA PEMBERIAN PERTEK PENSIUN
JANDA/DUDA

1. Persiapan

- Ka BKN/Kanreg menyiapkan DPCP dr PNS yg akan MD, Tewas, Hilang dg SAPK

2. Verifikasi
a. DPCP
- PPK mengunduh & wajib menyiapkan DPCP yang ada pas foto JD/DD PNS
Rangkap 2 paling lambat 15 hari kerja
- JD/DD PNS wajib periksa datanya
 Bila telah benar ditandatangan
 Bila ada perbedaan perbaiki dengan data dukung
- Menulis alamat sesudah pensiun

b. JD/DD PNS yg telah menerima DPCP dan sudah benar di ttd dan serahkan ke
PPK dengan data dukung paling lambat 15 hari kerja utk pengesahan

c. PPK/Pyb setelah terima DPCP dr JD/DD PNS harus di ttd paling lambat 15
hari kerja
3. Rekonsiliasi Data

a. PPK masing2 instansi bersama Ka. BKN melakukan rekonsiliasi data PNS yg MD paling
lambat 15 hari kerja

b. Dalam rekonsiliasi data


menyampaikan perbaikan DPCP kpd Ka. BKN/Kanreg dan melengkapi kekurangan data dg
SAPK dg mengunggah :
- Data Pendukung jika ada perbedaan data
- DPCP yg dittd JD/DD PNS
- Penilaian Prestasi Kerja tahun terakhir
- Surat Pernyataan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat
sedang/berat
- Surat tidak sedang menjalani proses pidana atau pernah dipidana penjara

d. MD : Melampirkan Surat Keterangan Kematian dari kepada


kelurahan/Desa/Kecamatan
e. Tewas : Keputusan Penetapan Tewas dari PPK
f. Hilang : melampirkan surat pernyataan hilang dari PPK

4. Penyampaian usul Pertek


- PPK/Pjb paling lambat 15 hr kerja setelah rekonsiliasi menyampaikan usul pertek dg surat
pengantar kpd Presiden/PPK dan tembusan Ka. BKN dengan mengunggah:

DPCP yg sudah ttd Kode Elektronik


II. PELAKSANAAN PEMBERIAN PERTEK PENSIUN PNS DAN PENSIUN
JANDA/DUDA PNS

Verifikasi Memberikan
Kepala BKN /Kepala dan validasi
Kantor Regional BKN
daftar pertimbangan teknis
nominatif pensiun PNS dan
atau pejabat lain yang hasil
ditunjuk rekonsiliasi, pensiun Janda/duda
(setelah menerima DPCP dan PNS kepada Presiden
tembusan usul pensiun ) data
pendukung dan PPK

Ctt:
• apabila bahan tdk lengkap mk klik tombol BTL
• Apbl tdk memenuhi syarat mk klik tombol TMS
III. PENYAMPAIAN PERTEK & PENETAPAN KEPUTUSAN PENSIUN
PNS DAN JANDA/DUDA PNS

Kepala BKN atau pejabat lain yg Kepada Presiden


ditunjuk menyampaikan pertek pensiun
PNS dan pensiun janda/duda PNS
• JPT Utama
• JPT Madya Tembusan Kepada :
1. PPK
• JF Utama
2. PT. TASPEN (Persero)/PT. ASABRI
(Persero)

Kepala BKN atau pejabat lain yg


ditunjuk menyampaikan pertek pensiun PPK
PNS dan pensiun janda/duda PNS
selain
• JPT Utama Tembusan Kepada :
• JPT Madya PT. TASPEN (Persero)/PT. ASABRI
• JF Utama (Persero)
PENETAPAN KEPUTUSAN PENSIUN PNS DAN
JANDA/DUDA PNS
Presiden/ PPK stlh menerima tembusan Pertek
menetapkan keputusan pemberhentian dan
pemberian Pensiun PNS dan Pensiun Janda/Duda
PNS.
Pemberhentian BUP ditetapkan paling lama 1 bulan
sblm BUP
Pemberhentian Non BUP & MD dittpkn paling lama
14 hari kerja
Pemberhentian krn tindak pidana/HD dittpkn
paling lama 21 hari kerja
Ketentuan Lain-lain
 Dlm hal istri/suami/anak penerima pensiun tdk
tercantum dlm pertek mk hak pensiun jd/dd
ditetapkan kembali dengan pertek Kepala BKN

 Utk menjamin kebenaran data dan keabsahan


dokumen PPK wajib menggunakan SAPK dlm
menetapkan keputusan pemberhentian & pemberian
pensiun PNS dan JD/DD PNS
IV. PEMBERIAN/PENETAPAN PERTEK PENSIUN PNS DAN
PENSIUN JANDA/DUDA
INSTANSI BKN PRESIDEN

1. Nominatif + Daftar nominatif


DPCP & DPCP.
• Verifikasi
1. BUP
• Validasi

2. Menyerahkan /
Upload Daftar
nominatif hasil Verifikasi
rekonsiliasi, P Kepada
dan validasi
DPCP yg sudah daftar E Presiden
di tandatangan,
dan data dukung nominatif R
melalui SAPK hasil
rekonsiliasi, T
DPCP dan E
data
1. PPK atau Pyb pendukung K
menyampaikan usul
pemberian pertimbangan 2. NON BUP,
teknis pensiun kepada JD/DD
Presiden atau PPK
2. Data Dukung
3. Rekonsiliasi
V. Pelaksanaan
 Pemberian pertimbangan Teknis berdasarkan
Peraturan Badan Kepegawaian Negara ini
dilaksanakan terhitung mulai tanggal 1 Mei 2018

 Keputusan Pemberian Pensiun PNS dan


Janda/Duda PNS yg telah ditetapkan PPK/Ka.
BKN/Kakanreg sebelm 1 Mei 2018 tetap berlaku

Anda mungkin juga menyukai