Anda di halaman 1dari 11

KEBIJAKAN PEMERINTAH

DALAM PROGRAM KESEHATAN


Dasar Hukum

I. Menimbang
1. SKep Men Kes RI No 99a/Men.Kes /SK/III/1982 Tentang berlakunya Sistem Kesehatan
Nasional
2. TAP MPR RI VII tahun 2001 tentang Visi Indonesia Masa Depan
3. Undang-undang No 23 Tahun 1992 tentang pokok-pokok kesehatan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang kewenangan pemerintah dan
kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom
5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang perimbangan keuangan antara
pemerintah pusat dan daerah
6. Keputusan Menteri Kesehatan RI. No 574/ Men.Kes. `/SK/IV/2000 tentang
Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat tahun 2010
7. Keputusan Menteri Kesehatan RI. No 1277/Men. Kes/SK/X/2001 tentang Susunan
organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan
II. Memutuskan
Menetapkan :
1. Keputusan Menteri Kesehatan tentang Sistem Kesehatan Nasional
2. Sistem Kesehatan Nasional Dimaksud dalam dictum dimaksud agar digunakan
sebagai
Pedoman semua pihak dalam penyelenggaran pembangunan kesehatan di
Indonesia
3 . keputusan ini berlaku mulai pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan
diadakan
perubahan sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
ditetapkan 10 Februari 2004 ( Jakarta/ MenKes RI).
Visi dan misi Indonesia sehat 2010-2014
Sejak dilantik menjadi Menteri Kesehatan, dr. Endang R. Sedyaningsih, MPH,
Dr.PH. telah menetapkan program jangka pendek 100 hari dan program jangka
menengah tahun 2010 – 2014 yang disusun dalam sebuah rencana strategis
Depkes.
Visi Rencana Strategis yang ingin dicapai Depkes adalah “Masyarakat Yang Mandiri
dan Berkeadilan“. Visi ini dituangkan menjadi 4 misi yaitu :
 1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan
masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani,
 2. Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya
kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan berkeadilan,
 3. menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya kesehatan,
 4. Menciptakan tata kelola keperintahan yang baik.
Visi dan Misi ini akan diwujudkan melalui 6 Rencana Strategi Tahun 2010 – 2014,
yaitu:
1. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat, swasta dan masyarakat madani
dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama nasional dan global
2. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, bermutu dan berkeadilan,
serta berbasis bukti,: dengan pengutamaan pada upaya promotif dan preventif
3. MEningkatkan pembiayaan pembangunan kesehatan, terutama untuk
mewujudkan jaminan social kesehatan nasional
4. Meningkatkan pengembangan dan pendayagunaan SDM kesehatan yang
merata dan bermutu
5. Meningkatkan ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan obat dan alat
kesehatan serta menjamin keamanan, khasiat, kemanfaatan, dan mutu sediaan
farmasi, alat kesehatan dan makanan
6. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntabel, transparan,
berdayaguna dan berhasilguna untuk memantapkan desentralisasi kesehatan
yang bertanggung jawab.
PILAR UTAMA UNTUK MENOPANG VISI dan MISI
INDONESIA SEHAT
Lingkungan yang kondusif bagi masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
• Perilaku hidup bersih dan sehat setiap anggota masyarakat
• Tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu sesuai yang dibutuhkan
• Masyarakat mempunyai kemampuan untuk mengakses pelayanan kesehatan tanpa terpengaruh
faktor sosial ekonomi maupun non ekonomi UU No 32-33 2004 yaitu tentang :
1. Regulasi Nasional
2. Regulaso Provinsi
3. Regulasi Daerah
Yang membahas tengtang fungsi puskesmas yang bertujuan untuk memberikan pelayanan yang
bermutu, perilaku hidup sehat, dan lingkungan sehat.
Fungsi puskesmas :
1. Pusat kesehatan berwawasan kesehatan
2. Pusat pemberdayaan keluarga
3. Pusat pelayanan kesehatan setara
PEMBANGUNAN BERWAWASAN KESEHATAN
 Promotif
• Meningkatkan pengetahuan
• Menjaga stamina tubuh
• Menu seimbang
 Preventif
• Imunisasi
• Hygiene
• Lingkungan
• Amdal
• Taat lalu lintas
• Keselamatan kerja
 Kuratif
• Pengobatan
• Rehabilitasi
 STRATEGI
1. Menggerakan dan memberdayakan masyarakat
2. Meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas
3. Meningkatkan system survey lens, monitoring, dan informasi kesehatan
4. Meningkatkan pembiayaan kesehatan
JamKesMas
 Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat) adalah program pelayanan
kesehatan gratis bagi masyarakat miskin yang sebelumnya disebut Asuransi
Kesehatan untuk Masyarakat Miskin (Askeskin). Program yang dimulai pada
tahun 2008 ini dilanjutkan pada tahun 2009 karena (menurut pemerintah)
terbukti meningkatkan akses rakyat miskin terhadap layanan kesehatan
gratis. Program itu nantinya terintegrasi atau menjadi bagian dari Sistem
Jaminan Sosial Nasional yang bertujuan memberi perlindungan sosial dan
kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat. Jika Sistem Jaminan Sosial
Nasional(SJSN) efektif diterapkan di Indonesia, program Jamkesmas akan
disesuaikan dengan sistem itu.
Strategi kesehatan di Indonesia:
► Mewujudkan komitmen pembangunan kesehatan
► Meningkatkan pertanggungjawaban dan pertanggunggugatan
► Membina sistem kesehatan dan sistem hukum di bidang kesehatan
► Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan
► Melaksanakan jejaring pembangunan kesehatan
JAMPERSAL

Menteri Kesehatan akhirnya mengeluarkan petunjuk teknis (juknis) mengenai


jaminan persalinan (jampersal). Juknis ini tertuang dalam Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia nomor 631/Menkes/per/ iii/2011 Tentang Petunjuk
Teknis Jaminan Persalinan. Diterbitkannya Petunjuk Teknis Jaminan Persalinan ini
untuk digunakan sebagai acuan penyelenggaraan program Jaminan Persalinan.
Petunjuk Teknis ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Pedoman Pelaksanaan
Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas)
KESIMPULAN
Dalam menjalankan program pembangunan di bidang kesehatan pemerintah menjalankan
misi dan visi di bidang kesehatan dan merubah paradigma kesehatan dari kuratif dan
rehabilitative bergeser menjadi preventif dan edukatif dan paradigm kesehatan juga diubah
dari sentralisasi menjadi disentralisasi, sehingga tidak terpusat oleh pemerintah pusat tetapi
diserahkan kepada masing-masing daerah karena tiap-tiap daerah mempunyai problem
masing-masing.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,serta menurunkan
angka kematian ibu dan anak yang biasanya terjadi ketika ibu melahirkan, oleh karena itu
pemerintah meluncurkan program jampersal dan jamkesmas yang diharapkan dapat
menurunkan angka kematian dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai