KASUS

DM Rozzaq
Senin, 27 Agustus 2018
 Identitas
Nama : Tn.Novel
Usia :35 tahun
Tanggal Lahir : 18 juli 1983
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jember
Tanggal Ke-IGD : Senin,27 Agustus 2018, pukul 21.00 wib

2
S/ KU : Nyeri kelamin
RPS : Pasien merasakan nyeri pada luka di kemaluan
terutama pada buah zakar dan MRS di RS BINA Sehat
selama 8 hari. Kemudian dirujuk ke RSD dr Subandi untuk
operasi rawat luka borok di buah zakarnya. Pasien mengaku
muncul luka pada buah buah zakarnya sejak 2 bulan lalu
dan makin memburuk dengan nyeri yang terus menerus.
Selain keluhan nyeri pada buah zakar,pasien mengaku sulit
BAK,merasa badan terasa lemas , dan kadang terasa sesak
apabila tidak cuci darah rutin.
RPD : CKD grade 5, HT ,DM
cont
• RPO : HD reguler ,
• Obat diuretik spironolakton 25 mg 1-0-0 ,Lasix 40
mg 1-0-0
• obat anti hiperglikemia (pasien tidak tahu obatnya)
O/
• Keadaan umum : lemah
• Kesadaran : CM (GCS 4-5-6)
• TD : 170/90 mmHg, HR: 102x/menit, RR: 22x/menit, Tax: 37,2°C
• Kepala/Leher : anemis (+), ikterik (-)
• Thoraks : Cor = S1 S2 tunggal, e/g/m = -/-/-,
Pulmo = sonor +/+ sim +/+, retraksi -/-, vesikuler +/+,
rhonki -/-, wheezing -/-
• Abdomen :
Inspeksi : distended, DC (-), DS (-)
Auskultasi : BU (+) normal 10x/menit
Palpasi : defans muscular(-) nyeri tekan (-) pada VU
Perkusi : timpani di seluruh
• Extermitas : Superior : AH +/+ OE -/-
Inferior : AH +/+ OE -/-

5
Status Lokalis urologi:
• Reg flank : nyeri palpasi (-/-) ,nyeri costovertebral
angel (-/-)
• Reg supra pubik :massa (-),nyeri tekan (+) pada
ulkus di scrotum ,VU kesan normal
• Reg genitalia :mue letak normal (+) ,ulkus (+)
,discharge (-) ,darah (-) ,massa (-) ,DC (+)
Foto klinis
genitalia
Hasil Lab
• Hb 8,8
• leukosit 4,5
• HCt 29
• GDS 107
• Ot/pt 32/10
• Ks 9,2
• Urea 42
• Na 167
• K 3,6
• Cl 89
 Assesment
Fornier Gangren + CKD grade 5 + anemia + HT
 Planning
• Planning terapi :
Inf RL 7 tpm

inj antrain 3 x1

Inj levofloxacin 1x 500

Co jantung :

Lasix pump 10 amp

pro echo

co interna :

pro tranfusi 2 kolf

HD reguler

co anestesi : acc op,puasa 8 jam

co uro:

pro debridement fornier gnagren dengan resiko tinggi

• Planning monitoring : Vital sign ,Urin output

• Planning edukasi :
KIE keluarga tentang penyakit pasien, tindakan yang akan dilakukan, dan resiko operasi
 KASUS
DM Rozzaq
Senin, 25 Agustus 2018
 Identitas
Nama : Tn.Imam Sujai
Usia :75 tahun
Tanggal Lahir : 16 juli 1943
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jember
Tanggal Ke-IGD : Sabtu, 25 Agustus 2018, pukul21.00 wib

13
S/ Keluhan Utama : Sulit BAK
RPS : Pasien post KRS dari ruang catleya siang hari tanggal
25 agustus 2018 karena BAK warna merah membaik dan
tidak ada gangguan dalam BAK dengan DC. Kemudian sore
hari pasien kesulitan BAK dan urin yang keluar warna
merah lagi sehingga dibawa ke IGD RSD dr Subandi. Ketika di
IGD pasien merasakan nyeri (VAS 6/10) pada kandung
kemih dan warna kencing kemerahan lagi di kantung urin
dengan volume 40 cc.
RPD : HT
O/
• Keadaan umum : cukup
• Kesadaran : CM (GCS 4-5-6)
• TD : 140/90 mmHg, HR: 102x/menit, RR: 22x/menit, Tax: 37,2°C
• Kepala/Leher : anemis (+), ikterik (-)
• Thoraks : Cor = S1 S2 tunggal, e/g/m = -/-/-,
Pulmo = sonor +/+ sim +/+, retraksi -/-, vesikuler +/+,
rhonki -/-, wheezing -/-
• Abdomen :
Inspeksi : distended, DC (-), DS (-)
Auskultasi : BU (+) normal 10x/menit
Palpasi : defans muscular(-) nyeri tekan (+) pada VU
Perkusi : timpani di seluruh
• Extermitas : Superior : AH +/+ OE -/-
Inferior : AH +/+ OE -/-

15
Status Lokalis urologi:
• Reg flank : nyeri palpasi (-/-) ,nyeri costovertebral
angel (-/-)
• Reg supra pubik :massa (-),nyeri tekan (+) ,VU
kesan penuh
• Reg genitalia :mue letak normal (+) ,ulkus (-)
,discharge (-) ,darah (+) ,massa (-) ,DC (+)
Foto klinis
 Assesment
Susp BPH + Retensi urin + hematuria +hematemesis
 Planning
• Planning terapi :
Inf RL 7 tpm

inj antrain 3 x1

Inj ceftriaxone 2x 1 mg

Inj ranitidine 2x1

inj kalnex 3x1

inj vit K

Spooling dengan DC threeway

MRS

Co Interna

• Planning monitoring : Vital sign ,Urin output ( volume dan warna)

• Planning edukasi :
KIE keluarga tentang penyakit pasien, tindakan yang akan dilakukan.